DLHK Abar Melaksanakan Tanam Mangrove 5.000 batang Untuk Antisipasi dan Mitigasi Perubahan Iklim.

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 11 ก.ย. 2024
  • Sekretaris Daerah Aceh Barat Marhaban,SE mengatakan, atas nama Pemerintah Daerah, merupakan suatu kebahagiaan bagi kami dapat hadir dan bersilaturahmi bersama,sekaligus mengapresiasi dan menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan penanaman mangrove dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup dan hari Internasional Untuk Konservasi Ekosistem Mangrove ( Hari Mangrove Sedunia),"katanya.
    Lanjut Marhaban,Melalui kesempatan ini,kami turut menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada sektor swasta yang telah mendukung terlaksana acara ini dan telah menginisiasi terlaksananya kegiatan ini,sebagai wujud komitmen bersama dalam menjaga dan memelihara lingkungan,khususnya di kawasan pantai Calok gampong padang Seuraheut ini guna meminimalisir potensi ancaman erosi dan badai,kita pahami bersama bahwa hari Mangrove Sedunia adalah peringatan penting yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya ekosistem mangrove dalam menjaga keseimbangan lingkungan,mendukung keanekaragaman hayati,dan menyediakan sumber daya bagi manusia,"tuturnya.
    Melalui peringatan ini di harapkan dapat tercipta kerja sama dalam masyarakat Aceh Barat untuk konservasi mangrove,yang tidak hanya melindungi lingkungan tetapi juga mendukung kesejahteraan masyarakat yang bergantung pada sumber daya pesisir.
    Penanaman pohon mangrove menjadi salah satu solusi untuk mengatasi berbagai jenis masalah lingkungan dalam penanggulangan bencana,mengingat besarnya dampak kerusakan bencana terhadap manusia dan lingkungan,menanam mangrove merupakan salah satu solusi untuk meminimalisir risiko kerusakan bencana seperti,mengurangi dampak risiko banjir,mencegah abrasi air laut,mencegah tsunami,penyerap karbondioksida,menumbuhkan pulau,menstabilkan pantai,dan sebagai habitat beberapa hewan,"imbuhnya.
    Pemerintah Kabupaten Aceh Barat memberikan dukungan penuh terhadap aksi-aksi pelestarian lingkungan yang di gagas oleh Dinas Lingkungan Hidup yang didukung oleh sektor swasta.
    Hal ini sebagai bentuk kepedulian kita bersama untuk menjaga alam dari bahaya kerusakan lingkungan,sehingga hari Mangrove Sedunia menjadi momentum penting untuk aksi nyata dalam menjaga ekosistem mangrove bagi generasi mendatang,selain berfokus pada konservasi mangrove,isu sampah plastik juga menjadi perhatian kita semua pada hari ini,walaupun plastik sangat membantu kehidupan tapi kita harus bijak dalam menggunakan nya,tidak hanya pemerintah yang harus mengatur penggunaan plastik namun perlu kesadaran semua pihak untuk mencegah bencana di masa depan akibat sampah plastik,"pungkasnya.
    Kita bisa berkontribusi dengan melakukan hal-hal kecil tapi dampak besar,misalnya,bijak untuk tidak menggunakan kantong plastik saat belanja,dan hal-hal kecil yang konsisten kita lakukan secara perlahan menjadi kesadaran kolektif membantu akan membawa perubahan besar dalam menyelamatkan peradaban manusia dari sampah plastik,menyadari kegiatan ini sebagai upaya melestarikan lingkungan,kami mengajak seluruh elemen masyarakat,para aktivis,serta para pegiat aksi kepedulian lingkungan untuk melaksanakan kegiatan seperti ini secara berkelanjutan,serta saling bahu membahu dalam menjaga kelestarian lingkungan agar alam dan berbagai potensi bencana di Kabupaten Aceh Barat dapat di cegah,"tutup Marhaban.(W001.01.002).

ความคิดเห็น •