I went to sabah last month & I heard sabahan sang this sing..they really loved it..its funny sabahan sang it in nogori slang tp itu yg specialnya malaysia..x kira negeri mn pn kita, we still love n respect other's slang :)
“Sesungguhnya apabila aku menasihati kamu, bukanlah bererti akulah yang terbaik dalam kalangan kamu, bukan juga yang paling soleh dalam kalangan kamu, kerana aku juga pernah melampaui batas untuk diri sendiri. Seandainya seseorang itu hanya dapat menyampaikan dakwah apabila dia sempurna, nescaya tidak akan ada pendakwah. Maka sedikitlah orang yang memberi peringatan” . (Imam Hasan Al-Basri)
kelompok kita besa...nusantara ni...tgok contoh benua eropah...benua latin kite benua nusantara...culture..bahasa...makanan hampir same..pikiran kene tebuka wey.. hidup nusantara...love u semuaa
Salam saya dri keturunan minang indonesia...bapa saya asal minang indonesia..riau pekanbaru dan berkahwin dengan ibu saya di malaysia dan saya dilahirkan di malaysia
best...lama tak lihat ac mizal nyanyi...bangga jadi anak malaysia...negara bertuah...sehingga orang luar berebut nak cari makan kat sini.di malaysia ada orang jawa,minangkabau,bugis,aceh dan byk lagi....orang luar patut dtg dan tinggal dulu dimalaysia baru tahu sejarah malaysia...apapun,BANGGA dilahirkan dimalaysia...
@@syahofficial9144 bhsa nismilan yg dulu dan yg sekarng sudh sedikit brbeda, dulu sngt minang sekali sekrng agak bergeser brcampur dngn bhsa melayu malaysia
Memang bahasa minang dengan n9 sedikit berbeda,tapi induk bahasa nya dari minangkabau,,saya di jambi bahasa nya sama dengan n9 palembang bengkulu sebagian riau ,kalo gak percaya coba cek serupa bahasanya 95% ,kami mengatakan nya dengan bahasa daerah/dusun pelosok/kampung asli,
Salam dari awak/denai dari ranah minangkabau sumatra barat untuak dunsanak di nagari 9. Pulau Sumatra dan Pulau Kalimantan satu rumpun dengan Malaysia. Bangsa melayu S.K.M sumatra kalimantan malaysia mantap tak tu
mendengar dengan hati,bunyi mcm gurauan,wahai melayu dan islam, lagu ini bukan sekadar hiburan dan karya moden yg terbaik ini untuk renungan kita semua,hayatilah setiap liriknya,bercerita tentang cita-cita,usaha dan pegangan
Orang minangkabau di malaysia pun sudah bercampur perkawinannya antara sesama negeri ada yg kaw3n sama orangvperak kelantan dan sekitarnya..sebab memang sama2 orang melayu tak ada bezanya
Seius gw kaget rupajya lagu nya poduksi malaysia.. Wiki minang in malaysia.. Okay sudah jelass. Rupanya komunitas mnang di negri malaysia besar yaa. Salam damai :)
+lalalalaladubidududu iya. keturunan minang malaysia datangnya dari pagarruyung, sumatera. rasanya sudah setengah abad di tanah ini, sehingga kami wujudkan kerajaan sendiri (Negeri Sembilan) dan akhirnya bersatu menjadi Malaysia. Salam sayang Malaysia ke Indonesia!
Heyy..am i sick or its only me..gilaaa, nostalgic...tba2 mood mau dgr balik lagu2 lama😇😇tua sdh kli ni bgni.. herann...knpa mau rindu masa dulu..sayu pula bila ingat
HOBI MOVIE HDmovie dah den koba un dlu kumpo un duitt , minang la copek , ini kau tangguhann , kesawah kito , mengumpo belanjo , bekonan den si milah buek menantu..
Si anas main dengan penuh semangat..... congrats to AC, Rafidah & all the team behind the MTV.. good job guys..... 4.3 MILLION VIEWER... caya la beb...
tabik spring kepada abg jeff A to Z kerana menghasilkan lirik part rap lagu apo kono eh jang ni,memang terbaik dan original..tahniah juga utk lagu al-haq dato AC & mawi serta lagu asmaul husna nyanyian mawi..
setiap kali lagu ni kluar kat radio dulu aku nk nanyi tpi ayah aku dok membebel sbb diorg tukar melodi lagu ni hadoiii... dri strt smpai abis lagu x bnti dlm hati aku bila la nk dpt nanyi ni...
Bukan jaga tepi kain, kalau saudara islam sendiri dah terbabas sikit, tegurlah. Tapi tegur tu jangan sampai memaki dan menghina. Tegur elok2 kan boleh. Islam tak ajar kita kalau nak betulkan orang kena guna kekerasan. Islam itu indah.
percaya gak percaya ini bahasa mirip dengan bahasa orang kampar, Riau, Indonesia....miriiiip banget. Kalau di sana di sebut bahasa Ocu karena dari suku Melayu Ocu...
ini bahasa minangkabau, bukan bahasa utk org nogori9 jer, orang di melaka dan selangor pun banyak orang minang.. saya orang minang selangor.. and ikut kajian sejarah org minang kat malaysia ni asal dari tanah minang di indonesia... dan sudah berabad lama ada di malaysia.
Tribal thing. Aku ore kelate, selalu jumpa ore selatan thai, dia panggil dia orang yawi. Kecek melayu siam pekat. Banyak tribe/suku "melayu" yang panggil suku dia benda lain. Orang Seletar, Orang Laut, Bajau, Minang, Mandailing, Siak etc Orang Bugis, Jawa, Dayak, Iban, Acheh etc tak termasuk dalam suku ni. Bagi aku asal semua tu bercakap variasi bahasa Melayu (mother tongue), dia tu ore Melayu. KAta nama Melayu tu digunakan terlalu meluas sampai orang Melayu sendiri konfius. Susur galur sejarah menunjukkan ada satu kerajaan lama yg dipanggil Kerajaan Melayu, di Sumatera. Kerajaan kecil je, ditawan Srivijaya, tapi tak dihapuskan, malah diserap menjadi salah satu mandala. Tapi kerajaan kecil ni melakukan takeover empayar srivijaya kemudian. Dari situlah susur galur budaya dan bahasa Melayu tersebar ( ke tempat tinggal orang Melayu sekarang= pesisir Sumatera , pesisir Borneo, Semenanjung Tanah Melayu ) Empayar Srivijaya berperang dengan Chola dan Majapahit (baru naik). Lepas tu Parameswara lari ke Melaka. Lepas tu macam dalam buku sejarah sekolah sampai sekarang. Dah lama sangat terpisah, identiti baru terbentuk. Nama2 baru direka utk suku2 yang berpecah. Kalau tahu sejarah orang TURKS(bukan turki), kita mirip mereka. Ada perbezaan dgn konsep BANGSA MELAYU(Brown/Malay race) SUKU MELAYU (etnik Melayu), dan ada lagi pecahan2 lagi kecil(puak2 yg beragam tapi bahasa dan budaya sangat mirip, macam negeri2 di Malaysia, ada yang sedar dia tu dari suka Melayu ada yang tak tahu dan tak mengaku walaupun hanya tahu bahasa Melayu). Dan juga ada yang Masuk Melayu (Malayization). Hanya berlaku di negeri2 yang ada Sultan Melayu. Sebab tu Melaka ada macam2 orang sejak zaman Portugis, mereka ni tak diasimilasi ke dalam Melayu. Sekarang melalui perkahwinan.
nor atikah bahasa nogori sembilan lebih kepada bahasa payakumbuah di ranah minangkabau sumatera barat indonesia, tapi berbeza dengan bahasa di padang, bukit tinggi dn beberapa daerah di sana, Bhasa minangkabau tu banyak dielek / sleng / loghat nya. Salah satunya bhsa di N9 tuler
Orang KUANTAN dan KAMPAR adalah Orang MINANGKABAU yang juga bersuku,pitopang ,domo,melayu,caniago piliang.dll..RUMAH ADAT SAMA dll. Mengapa harus malu mengatakan bahwa orang Kuantan,kampar adalah orang Minang yang daerahnya dimasukkan Pemerintah ke dalam wilayah Provinsi Riau. Sesungguhnya anda minder dengan kenyataan dan sejarah. Anda sebenarnya pasti tahu kalau kita orang Kuantan,kampar adalah bagian dari rumpun Minangkabau. Hanya karena letak daerah kita yang anda tidak tahu mengapa tidak berada dalam Prov. Sumatera Barat yang dikenal sebagai daerah asal orang Minang. Melainkan berada dalam Provinsi Riau yang mayoritas bersuku Melayu sehingga selalu diidentikkan sebagai tanah Melayu. Itu tidak salah karena persepsi itu sudah terbentuk dari dulu lebih dari 50 thn pasca pendirian Prov. Riau 1958. Pemerintah Pusat saat itu menggunakan dasar tuntutan para tokoh Melayu Riau yang menginginkan daerah ex Keresidenan Riouw zaman Belanda lepas dari wilayah Provinsi Sumatera Tengah yang berpusat di Bukittinggi. Tahukah kita bahwa daerah Kuantan Hulu (Kuansing sekarang) adalah daerah asli Minangkabau yang dimasukkan oleh Belanda ke dalam wilayah Keresidenan Riouw akhir abad ke 19 dengan alasan geopolitis & militer strategis Kolonial Pemerintah Hindia Belanda. Daerah sepanjang aliran Sungai Kuantan yang mengalir dari hulu di bagian Barat (Kuansing) ke hilirnya di pesisir Timur Sumatera menuju ke Selat Malaka harus dikuasai oleh satu pemerintahan Keresidenan agar tidak overlapping dengan Keresidenan lain (Sumatera’s westkust/Keresidenan Sumatera Barat & Keresidenan Djambi). Belanda juga melihat bahwa ada batas alam berupa rangkaian bukit barisan yang membagi 2 Pulau Sumatera secara tidak proporsional yaitu belahan Pesisir Barat dan Pesisir Timur.(Daratan Bag. Timur jauh lebih luas daripada daratan bagian Barat Bukit Barisan). Batas tersebut dijadikan sebagai perbatasan alami di wilayah Tengah Pulau Sumatera untuk membagi daerah Keresidenan Sumatera’s Westkust di bagian Barat dengan Keresidenan Riouw & Keresidenan Djambi di pesisir Timur. Daerah Kuansing dan Kampar hulu sebenarnya secara geografis jauh lebih dekat ke Pesisir Barat daripada ke Pesisir Timur Sumatera. Belanda tidak menggubris kesamaan etnis, kultural, dan dialek lokal lingustic kedua daerah yang terletak di perbatasan alam tersebut. (Kuantan dengan serumpunnya di bagian Barat yakni Sijunjung, Sawahlunto & Darmasraya) dan (Kampar Hulu V Koto-Taratak Buluh dengan Lima Puluh Kota di bagian Baratnya). Bahkan oleh Belanda daerah Minangkabau yang disegressi dari induk rumpunnya di Sebelah Barat ini diintegrasikan dengan daerah Pesisir Timur yang murni beretnis Melayu Riau. Dimasukkan ke dalam suatu Kewedanan (afdeling) yang diberinama Kampar dan sebagian masuk Indragiri. Mulai saat itu terpisahlah orang Kuantan dan orang Kampar (Ocu) dari rumpun induknya Minangkabau di bagian Barat secara de jure dan de facto. Pada zaman awal kemerdekaan 1945 hingga tahun 1958 Kampar dan Kuantan sempat mengalami reunifikasi dengan saudara serumpun Minangnya dalam satu Provinsi besar yakni Prov. Sumatera sampai tahun 1948. Berkutnya dalam Prov. Sumatera Tengah pasca pemekaran Prov. Sumatera menjadi 3 Provinsi : Prov. Sumatera Utara, Prov. Sumatera Tengah dan Prov. Sumatera Selatan. Kebersamaan itu berlangsung tidak lama karena kemudian Provinsi Sumatera Tengah ini akhirnya dimekarkan pula menjadi 3 Provinsi pasca kekalahan PRRI yang berpusat di Bukittinggi. Wilayah Kuantan dan Kampar Hulu sekali lagi dipisahkan kembali dengan rumpun induknya atas dasar klaim sejarah para Tokoh Melayu Riau yang menggunakan dasar wilayah ex Keresidenan Riouw. Tentu saja Ranah Minangkabau sebagai pihak pecundang perang tidak bisa berbuat apa-apa untuk menolak kebijakan Pemerintah yang dituangkan dalam UU No. 61 thn 1958 yang membagi wilayah Provinsi Sumatera Tengah menjadi 3 Provinsi baru. Mereka tidak punya dasar hukum untuk mengklaim sebagai bagian yang diinginkan masuk ke dalam wilayah Provinsi Sumatera Barat (selain mungkin hanya berupa de facto rumpun etnis dan kultural Minang). Begitu juga dengan masyarakat Kuantan dan Kampar (Juga Kerinci dimasukkan ke Prov. Jambi) saat itu yang mayoritas masih hidup di bawah standard kesejahteraan. Mereka juga tidak bisa berbuat apa-apa karena memang tidak disosialisasikan kepada masyarakat awam oleh Pemerintahan yang dipegang oleh Militer pasca PRRI. Yang pasti menurut cerita tetua Kampung kita dulu bahwa mereka tetap mengakui sebagai orang Minang sejak dahulu kala. Dan bilamana saat itu diberi kesempatan untuk memilih mau ikut bergabung ke Riau atau ke Sumbar, tentu saja seluruh etnis asli (non pendatang tentunya) Kuantan dan Kampar (Non Melayu Riau) akan memilih sesuai naluri mereka ke Sumbar. Tapi itu tidak pernah terjadi dan sudah berlalu lebih dari 50 thn yang lalu. Sudah hampir 3 generasi yang berlalu dan tidak perlu dipermasalahkan lagi. Yang jadi masalah adalah generasi baru seperti kita-kita ini yang merasakan termarginalisasi oleh kenyataan berada di luar situasi ideal. Mau mengaku jadi orang Melayu tidak mau karena terlalu banyak perbedaan budaya, bahasa dan adat istiadat dengan kita. Mengaku sebagai orang Minang ada rasa sungkan karena secara de facto dan de jure tanah Kuantan dan Kampar tidak (lagi) berada dalam wilayah Prov. Sumatera Barat. Image umum juga mengatakan bahwa orang Minang berasal dari Prov. Sumatera barat dan orang Riau adalah orang Melayu. Seharusnya kita tidak perlu malu mengakui bahwa kita tetap adalah bagian dari Rumpun Minangkabau. Apalagi sampai mengarang rangkaian sejarah sendiri yang dikutip sana-sisni dari Tambo Minang dan peninggalan arkeologis tanpa dasar (selain karena rasa malu dan minder) untuk diakui sebagai suku tersendiri yang unik? Suatu upaya yang sangat naif dan tidak intelek karena bersifat pembodohan public dan berselera rendah dengan merendahkan etnis dan budaya sendiri. Prov. Riau dan orang Melayu Riau mayoritas tahu bahwa kita memang berbeda dengan mereka, tapi kita punya tanah dan kampung sendiri dan bukan pendatang dari luar di Provinsi ini. Merekalah yang menginginkan wilayah kita dimasukkan ke dalam wilayah Provinsi Riau ini dulunya. Menjadi orang Minang bukanlah suatu yang hina, bahkan merupakan suatu kebanggaan karena mereka sangat terkenal dalam sejarah dan keberadaan mereka mudah dikenali di seluruh wilayah tanah air dan manca negara. Kebudayaan mereka dikagumi sebagai salah satu keunikan budaya Indonesia dan Malaysia (Negeri Sembilan). Pengakuan masyarakat Riau akan adanya minoritas Minang di daerah Perbatasan Barat Provinsi Riau sudah ada, walaupun agak direkayasa seolah menjadi etnis Melayu yang berdialek mirip Minangkabau. Tidak ada indikasi upaya Melayunisasi yang mematikan potensi bahasa, dan budaya asli kita. Justru malah budaya kita dijadikan sebagai bagian dari khasanah budaya Riau. Biarlah itu dilakukan itu sebagai ajang promosi budaya kita lewat mereka karena mereka mayoritas dan dominan. Hanya saja akan semakin sukar untuk meluruskan image kepada pihak luar bahwa tidak seluruh daerah Riau bersuku Melayu, ada juga minoritas asli yang bersuku Minangkabau. Tapi sudahlah tidak usah diperpanjang karena bersama mereka dalam Prov. Riau ini kita juga sudah merasakan kemajuan dan peningkatan kesejahteraan. Artinya keberadaan kita dalam pangkuan mereka tidak disiasiakan sebagai daerah taklukan yang hanya diexploitasi seperti zaman Kerajaan dan Kolonial dahulu.sementara orang di kerinci, jambi.dengan bangga mennyebut bagian dari minang walau beda propinsi..
Sekarang memang la Pahang bai. Orang bercerita tentang sejarah 300-500 tahun dulu. Ini bukan cerita Pahang zaman Malaysia. Ini kisah zaman waktu moyang Tunku Abdul Rahman dan Sukarno belum wujud sebagai sperma pun lagi. Sejarah Melayu lebih panjang dari sejarah Malaysia dan Indonesia. Generasi baru je yang cetek sejarah.
i thought this song was kinda cute..lol..love them eventhough i'm not really understand the slang..just love it cuz the way it sounds..it's so malaysia..the rappin' part, epic !! :)
listen up..dlu ak dengo mcm sebut "mee sedap"! hahah..tiap kali dengo lgu ni mesti lapo adoi..12.2.2019 baru teringt nk tgk mv ni..pas dengo lagu ni kt radio fm
Aku kagum dengan dato ac ni. Menyanyi boleh , rap boleh, berlakon boleh. Jd pengacara MLM pun meriah. Aku rindukan lakonan inspektor mazlan
Menipu pun dia handal...lagi2 bab gelang magnet bangang dia tu...mmg power la sebab ramai yg percaya sampai jadi jutawan
Ac dimanaaa ac disini ...sempoi
@@casperbrontox3129 Aku da kena bro sedih bro..
Ac ni lagend...AF6 dan AF7 pun dia..haha
Aku plak rindu CMP(cik mat poi)
Datang balik nak pastikan rafidah ibrahim yang aktif content dakwah sekarang. Betull laaaaa dia ni awet muda tak dimamah usia😭
Betui tu..
Enak didengar, salam dari Minangkabau,Sumatera Barat,Indonesia
Salam dari negeri sembilan, juga keturunan minang
Tapi orang Malaysia masak rendang ckp orang Malaysia claim wtf
polik beno bunyi ae
SALAM DARI SUKU MINANGKABAU DI SUMATRA BARAT INDONESIA,,UNTUK SAUDARA KAMI DI NEGRI 9 MALASYIA..SALAM SATU MOYANG.
Yaa.. eden urang nismilan.. nenek den banyak cito pasal hubungan minang & nismilan.. salam saudara ku
MALAYSIA. Kau boleh tak eja betul2?
boto eden keturunan nogori jugak.....
suku biduanda kek jolobu.....simpang derian
Baik kau taip polososia
Den pon anak nogori tpi den
Tktau suku apo den ni hah 😁
I went to sabah last month & I heard sabahan sang this sing..they really loved it..its funny sabahan sang it in nogori slang tp itu yg specialnya malaysia..x kira negeri mn pn kita, we still love n respect other's slang :)
In nismilan we say ..terboek ko jang
In kk we say...terboek ko bah
anak2 saya dok nyanyi lagu saya ini. original sabahan. haha tapi lahir kat selangor.
My ears = listening this song
My eyes = seeing memories :')
Kannn rindu 2012, waktu dunia sibuk dgn ramalan tamadun Maya ttg akhir zaman🤣 skrng tgh pandemik, kalaulah ku boleh putar masa
A.u0atk0jg0jwgatawg.jawdp.twjadgjaw.m
@@jintanmanis5000 HAHAHAAAHA ye dho,2012 akhir zaman lol
“Sesungguhnya apabila aku menasihati kamu, bukanlah bererti akulah yang terbaik dalam kalangan kamu, bukan juga yang paling soleh dalam kalangan kamu, kerana aku juga pernah melampaui batas untuk diri sendiri. Seandainya seseorang itu hanya dapat menyampaikan dakwah apabila dia sempurna, nescaya tidak akan ada pendakwah. Maka sedikitlah orang yang memberi peringatan” . (Imam Hasan Al-Basri)
Benar👍
kelompok kita besa...nusantara ni...tgok contoh benua eropah...benua latin kite benua nusantara...culture..bahasa...makanan hampir same..pikiran kene tebuka wey.. hidup nusantara...love u semuaa
Rancak lagu nyo salam Minang sumatera barat🇮🇩 salam satu nenek moyang🇧🇪
Takziah dan al-fatihah untuk arwah kak mastura yang menyanyikan lagu ini.
2021 ada lagi ke??
2022 ada lagi ke??
2023 ada lagi ke??
2024 ada lagi ke??
(edit)
Ade
ofc la ada 😚
Takde😌
ada2
ade.tiba" ingat masa tengah beli phone brabd oppo kat kedai😁
salam sanak minang malaysia..dr ranah minang sumatra
Urang awak
Saya suku 3 batu lempadang
Salam juga kami anak kalimantan utara/indonesia...lagunya keren
Julie Salam saya suku tiga suku... 😂😂
Salam saya dri keturunan minang indonesia...bapa saya asal minang indonesia..riau pekanbaru dan berkahwin dengan ibu saya di malaysia dan saya dilahirkan di malaysia
Saya suku Jawa.....tapi suka lagu ini...
sekarang selama tinggal di Pekanbaru, riau 3 tahun. Baru faham arti lirik lagunya.... 😅😅
Sy pernah sampai bangkinang
Salam dari batusangka
PAGARUYUNG untuk saudara Malaysia di negeri sembilan
Vzma❤bsir wib🎉snbie fj😢sndnoe 👰
Nostalgia siak lagu ni, rindu waktu dulu 😖😖, zaman boleh lepak dgn kawan ii, bile lah nak abis covid😭😭😭, stay safe
Yupp lagu ni zaman aku sekolah menengah pastu selalu tayang video lagu ni kt astro dlu ii.. nostalgia
@@kalaguero7528 sama lagu hazama penglipur lara..slalu dipasangkan dekat astro...tpi sekarang dh takde
Rindu beb lagu lama2 mcm ni....org nogori wehhhh...
Dato AC mmg superbbb hihihi
Covid 19 (fasa ke 3)
2024 pon ad lagi
best...lama tak lihat ac mizal nyanyi...bangga jadi anak malaysia...negara bertuah...sehingga orang luar berebut nak cari makan kat sini.di malaysia ada orang jawa,minangkabau,bugis,aceh dan byk lagi....orang luar patut dtg dan tinggal dulu dimalaysia baru tahu sejarah malaysia...apapun,BANGGA dilahirkan dimalaysia...
bahasanya mirip sekali dg melayu riau, sumatra, Indonesia
saya org riau..
iyo bahaso eh samo. cumo kek Malaysia ni kami tak panggil orang minang. kami panggil orang "nismilan" 😊
Bahasanya mirip sekali dengan daerah kami di riau... 😁😊
@@syahofficial9144 namanya jg bhsa minangkabau ya mirip riau lah.. riau mayoritas jg orng Minangkabau... Orng nigri sembilan nenek moyangnya berasal dri minangkabau tepatnya payakumbuh agam tanah datar dll,
@@syahofficial9144 bhsa nismilan yg dulu dan yg sekarng sudh sedikit brbeda, dulu sngt minang sekali sekrng agak bergeser brcampur dngn bhsa melayu malaysia
@@fajri_z90 riau punya Melayu
Memang bahasa minang dengan n9 sedikit berbeda,tapi induk bahasa nya dari minangkabau,,saya di jambi bahasa nya sama dengan n9 palembang bengkulu sebagian riau ,kalo gak percaya coba cek serupa bahasanya 95% ,kami mengatakan nya dengan bahasa daerah/dusun pelosok/kampung asli,
iyo nian tu .benar sekali
Salam dari awak/denai dari ranah minangkabau sumatra barat untuak dunsanak di nagari 9. Pulau Sumatra dan Pulau Kalimantan satu rumpun dengan Malaysia. Bangsa melayu S.K.M sumatra kalimantan malaysia mantap tak tu
1:35 .... Rupanya rafidah ibrahim dah buat DABBING lama dah !! Hahahaa tahun 2012 lagi
Dubbing bro, ke sis ?
Dubbing tu yg baca gerak mulut. Dabbing yg style tangan macam tu
🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Bbnu zamn skg jee sakai baru tau...sbnanye dah lme dah bnde tu
Bro, she invented DABBING😂
mendengar dengan hati,bunyi mcm gurauan,wahai melayu dan islam, lagu ini bukan sekadar hiburan dan karya moden yg terbaik ini untuk renungan kita semua,hayatilah setiap liriknya,bercerita tentang cita-cita,usaha dan pegangan
Orang minangkabau di malaysia pun sudah bercampur perkawinannya antara sesama negeri ada yg kaw3n sama orangvperak kelantan dan sekitarnya..sebab memang sama2 orang melayu tak ada bezanya
Seius gw kaget rupajya lagu nya poduksi malaysia.. Wiki minang in malaysia.. Okay sudah jelass. Rupanya komunitas mnang di negri malaysia besar yaa. Salam damai :)
+lalalalaladubidududu iya. keturunan minang malaysia datangnya dari pagarruyung, sumatera. rasanya sudah setengah abad di tanah ini, sehingga kami wujudkan kerajaan sendiri (Negeri Sembilan) dan akhirnya bersatu menjadi Malaysia. Salam sayang Malaysia ke Indonesia!
ayam kartkattt
MUHAMMAD NAJID ZAMRI (IPH) silap. 500 thn.
MUHAMMAD NAJID ZAMRI (IPH).. orang minang dh ade kt semenanjung sejak abad ke 14 lagi.. zaman kesultanan melaka..
Rafael William 111w
Heyy..am i sick or its only me..gilaaa, nostalgic...tba2 mood mau dgr balik lagu2 lama😇😇tua sdh kli ni bgni.. herann...knpa mau rindu masa dulu..sayu pula bila ingat
Ini sudah membuktikan yang lagu dari Malaysia sudah maju dan moden !
Sudah maju dri tahun 60an,
i'm sarawakian but i'd love this song ! all the best dato AC :)
ini lah rap paling original dn berkualiti sekali gua pernah dengar..
Org sarawak kerja nogori 9 kawan dengar lagu ni terus terpukau hahaha terbaikk lah
Bru ku tau rafidah Ibrahim ni pndai nyanyi.slme ni tgk dye belakon je.mmg sdp suare rafidah Ibrahim ni
1:00 org ke bulan ekau di mano....ok faham, angkasawan pertama Malaysia pun dr negeri Sembilan😅
"Apo Kanai ea Yuang" Minangkabau padang
"Apo koho eh Jang" bahasa Minang Negeri9
HOBI MOVIE HDmovie Minang rumpun Melayu...jaga bangsa kita...xkan Melayu hilang didunia
HOBI MOVIE HDmovie dah den koba un dlu kumpo un duitt , minang la copek , ini kau tangguhann , kesawah kito , mengumpo belanjo , bekonan den si milah buek menantu..
tak banyak bezanya
Lagu ni best sgt...
Mskipom sy owg indonesia tp sy dpt lagi makna dsbalik rap tue...
Mmg geleng kpala law dgr lgu nee...
Peaceeeee yooooo
Teringat masa kursus di pusat latihan peperangan khas ada kawan nyanyikan lagu ni semasa latihan asas letupan.
bagi saya loghat nogori loghat yg paling best dan enak didengar di msia..cara cakap mcam lucu tetapi serius🤣🤣..salam dari negeri dibawah bayu
Si anas main dengan penuh semangat..... congrats to AC, Rafidah & all the team behind the MTV.. good job guys..... 4.3 MILLION VIEWER... caya la beb...
4 hghi lph, Rafidah Ibrahim dh nikoh eh ruponyo.. Masha'allah
AC Mizal, kau dia jadi pengacara, pelakon, penyanyi, sume bende boleh hahaha
bahaso minang wang iliew ko,toluak ,sungai lansek sampai kampar riau..
dulu first keluar lagu baru darjah 3….sekrang dh besar stay dgr lagi muzik dulu ii
tabik spring kepada abg jeff A to Z kerana menghasilkan lirik part rap lagu apo kono eh jang ni,memang terbaik dan original..tahniah juga utk lagu al-haq dato AC & mawi serta lagu asmaul husna nyanyian mawi..
I'm listening in Japan
This is Very Nice Song!
nobody cares where you are.
acimic lapitopi 100% agree
kahkah
Acimictravels i care...
shah473 zzzzzzzzzzzzzzz
Saya dari Singapura...sedap lagu lama ni dimodenkan.. :)
Ac mizal antara rapper terbaik Malaysia
ok aq bukan melayu, tapi aq suke lagu ni, sebab aq org negori !!
Rishmit Randhawa ok sayang
Rishmit Randhawa 3years has been pases..
ash shawn margera lol
Rishmit Randhawa
Jom kawin..
dah den koba un dlu kumpo un duitt , minang la copek , ini kau tangguhann , kesawah kito , mengumpo belanjo , bekonan den si milah buek menantu..
AC Mizal ....... LEGEND ...... Still ada rap punya roh dalam badan #RESPECT
10 tahun lepas mat kau ..hahahha hidup lagi kee tuu
@@litsman6592hahahahaha siot ah soalan kau 🤣🤣🤣
Semoga Allah Taala merahmati roh Allahyarhamah penyanyi asal lagu ni
Adoooiiiii Rafidah woiii,den tngok kome x bleh belah oiiii,hati den rasa untuk hang je🤣🤣🤣
Love you idolaku Rafidah..😘❤️❤️
Dato' AC mmg sangat berbakat, tahniah utk lagu lama nafas baru
Macam mana AC mizal ni boleh rap laju2 ni. Walaupun bahasa melayu, aku tak boleh hahaha
Asalnya penyanyi rap, kumpulan 4u2c, zaman 90'an
Salam semua saudara minang dari aneuk jamee tapak tuan
setiap kali lagu ni kluar kat radio dulu aku nk nanyi tpi ayah aku dok membebel sbb diorg tukar melodi lagu ni hadoiii... dri strt smpai abis lagu x bnti dlm hati aku bila la nk dpt nanyi ni...
Ada yg layan lgi ka 2020 ni,den dah 5 kli duk ulang hok tulo akibat kak Rafidah punya psal,ganas wehhh bak hang🤣🤣
Saya di sini nk like komen² org untuk ingatkan balik kpd lagu ni
2019 im still watching too. Rindu sgt2 ng FIdA.. Lamé bebenor mnyepikan diri
terbaik a.c mizal.. rappers torbaik.. goma den dgr dio nyanyi...dr den kocik laie
tahun 2023 hadir. time ni AC mizal nak ikut gaya penyanyi pitbull. style habiss
i didn't know AC can rap..the man is full of suprises :D
Tak Ada Yang mustahil Dari Allah
Dah den koba an dulu ,kumpo an duit ,minanglah copek ini kau tangguhan, ke sawah kito mengumpo belanjo, bokonan den si milah buek menantu😊
Kalau dgr dia rap nismilan mesti ramai tak caya dia ni orang johor.
Rindu rafidah ibrahim ni zaman2 dia tgh top
Dulu aq dngr msa umor aq 14thun, skrg umor aq 21tahun.. tua dah aq
bolum tuo laie tu jang.
2020 ad yg dgr lg ke.?? Ni pon ujung taon dh.. Bpe hari je lg nk ke 2021.. Hope taon depan lebih baek dri taon ini amin..☺️☺️
lagunya enak biarpun aku tidak tau artinya,yang penting enak untuk dinikmati,salam dari jawa,indonesia
PPKI SEKOLAH SMK PULAU INDAH KLANG SELANGOR ❤️💛
2013 / 2014 / 2015 / 2016
dah 2019 pun masih tomonung lai ko jang?
🤣
Bukan jaga tepi kain, kalau saudara islam sendiri dah terbabas sikit, tegurlah. Tapi tegur tu jangan sampai memaki dan menghina. Tegur elok2 kan boleh. Islam tak ajar kita kalau nak betulkan orang kena guna kekerasan. Islam itu indah.
Best gila suara rafidah nih jarang ada artis suara cmni❤
Negeri Sembilan hadir. Port Dickson ⛱️🌴🙋♂️
Rapp malaysia satu2 nya yg boleh rapp dgn cepatt,,
Part nie 0:56 smpai 1:10 dgn 2:28 smpai 2:42 sound background dia mmg syahdu 😍😍.. Terbaik baq hang..
aku suka ac ni dia tak sombong
first time i heard this song few months back, i really love it and saya masih suka lagu ni. Fresh and creative, x jemu dengar =)
wLaupun ga' ngerti... Tapi enak di dnger..!! Top deh pkoknya 😊😊👍👍
ni bahasa minangkabau negeri sembilan
Bahasa negeri sembilan, cuma beza dikit dengan bahasa minangkabau. Cuma ada beberapa perkataan yang sama antara minangkabau dan negeri sembilan
Tahniah datuk aC..tunjuk kat kawan2 datuk yng tingal kan datuk dulu...terbaik tuk..
percaya gak percaya ini bahasa mirip dengan bahasa orang kampar, Riau, Indonesia....miriiiip banget. Kalau di sana di sebut bahasa Ocu karena dari suku Melayu Ocu...
+Agus Salim emang nya 1 rumpun..
dasar indon semua nak claim!
bukan claim mangkuk,die nak bgtau pelat nogori nk sama pelat d slah satu kmpung indon,bahasa ocu
thanks for the info agus
azrul afzan bodo dia ckap je ..kasi info untuk melayu bodoh mcm kau
Yoo den owang nogori smbilan.. Kita bngkit maju laa whai owang nogrii 😭
Knp ckp mcm tu?🤔apa yg x maju?🤔
@@cikdeyda2396 ylaaa hee sis maju lah negeri kita support sikit hee cmtuu
OMG BEST SONG EVER. CANNOT STOP JAMMING LAGU NIH !
Mantap lagu ni, prtama dengo kat pelawak
Samo dengan bahaso melayu Rokan hilir RIAU, Indonesia.
ini bahasa minangkabau, bukan bahasa utk org nogori9 jer, orang di melaka dan selangor pun banyak orang minang.. saya orang minang selangor.. and ikut kajian sejarah org minang kat malaysia ni asal dari tanah minang di indonesia... dan sudah berabad lama ada di malaysia.
Tribal thing.
Aku ore kelate, selalu jumpa ore selatan thai, dia panggil dia orang yawi. Kecek melayu siam pekat.
Banyak tribe/suku "melayu" yang panggil suku dia benda lain. Orang Seletar, Orang Laut, Bajau, Minang, Mandailing, Siak etc
Orang Bugis, Jawa, Dayak, Iban, Acheh etc tak termasuk dalam suku ni.
Bagi aku asal semua tu bercakap variasi bahasa Melayu (mother tongue), dia tu ore Melayu. KAta nama Melayu tu digunakan terlalu meluas sampai orang Melayu sendiri konfius.
Susur galur sejarah menunjukkan ada satu kerajaan lama yg dipanggil Kerajaan Melayu, di Sumatera. Kerajaan kecil je, ditawan Srivijaya, tapi tak dihapuskan, malah diserap menjadi salah satu mandala. Tapi kerajaan kecil ni melakukan takeover empayar srivijaya kemudian. Dari situlah susur galur budaya dan bahasa Melayu tersebar ( ke tempat tinggal orang Melayu sekarang= pesisir Sumatera , pesisir Borneo, Semenanjung Tanah Melayu )
Empayar Srivijaya berperang dengan Chola dan Majapahit (baru naik). Lepas tu Parameswara lari ke Melaka. Lepas tu macam dalam buku sejarah sekolah sampai sekarang.
Dah lama sangat terpisah, identiti baru terbentuk. Nama2 baru direka utk suku2 yang berpecah. Kalau tahu sejarah orang TURKS(bukan turki), kita mirip mereka.
Ada perbezaan dgn konsep BANGSA MELAYU(Brown/Malay race) SUKU MELAYU (etnik Melayu), dan ada lagi pecahan2 lagi kecil(puak2 yg beragam tapi bahasa dan budaya sangat mirip, macam negeri2 di Malaysia, ada yang sedar dia tu dari suka Melayu ada yang tak tahu dan tak mengaku walaupun hanya tahu bahasa Melayu).
Dan juga ada yang Masuk Melayu (Malayization). Hanya berlaku di negeri2 yang ada Sultan Melayu. Sebab tu Melaka ada macam2 orang sejak zaman Portugis, mereka ni tak diasimilasi ke dalam Melayu. Sekarang melalui perkahwinan.
Matt Selamber tapi org nogori semua guna bahasa minang kan?
nor atikah bahasa nogori sembilan lebih kepada bahasa payakumbuah di ranah minangkabau sumatera barat indonesia, tapi berbeza dengan bahasa di padang, bukit tinggi dn beberapa daerah di sana,
Bhasa minangkabau tu banyak dielek / sleng / loghat nya. Salah satunya bhsa di N9 tuler
minang bahaso indon...nesemilan melayu bukan bahaso indon..
@@mokhzaniadnan3740 baik ko buat research blik kang malu x memasal
Orang KUANTAN dan KAMPAR adalah Orang MINANGKABAU yang juga bersuku,pitopang ,domo,melayu,caniago piliang.dll..RUMAH ADAT SAMA dll. Mengapa harus
malu mengatakan bahwa orang Kuantan,kampar adalah orang Minang yang daerahnya
dimasukkan Pemerintah ke dalam wilayah Provinsi Riau. Sesungguhnya anda
minder dengan kenyataan dan sejarah. Anda sebenarnya pasti tahu kalau
kita orang Kuantan,kampar adalah bagian dari rumpun Minangkabau. Hanya karena
letak daerah kita yang anda tidak tahu mengapa tidak berada dalam Prov.
Sumatera Barat yang dikenal sebagai daerah asal orang Minang. Melainkan
berada dalam Provinsi Riau yang mayoritas bersuku Melayu sehingga selalu
diidentikkan sebagai tanah Melayu. Itu tidak salah karena persepsi itu
sudah terbentuk dari dulu lebih dari 50 thn pasca pendirian Prov. Riau
1958. Pemerintah Pusat saat itu menggunakan dasar tuntutan para tokoh
Melayu Riau yang menginginkan daerah ex Keresidenan Riouw zaman Belanda
lepas dari wilayah Provinsi Sumatera Tengah yang berpusat di
Bukittinggi. Tahukah kita bahwa daerah Kuantan Hulu (Kuansing sekarang)
adalah daerah asli Minangkabau yang dimasukkan oleh Belanda ke dalam
wilayah Keresidenan Riouw akhir abad ke 19 dengan alasan geopolitis
& militer strategis Kolonial Pemerintah Hindia Belanda. Daerah
sepanjang aliran Sungai Kuantan yang mengalir dari hulu di bagian Barat
(Kuansing) ke hilirnya di pesisir Timur Sumatera menuju ke Selat Malaka
harus dikuasai oleh satu pemerintahan Keresidenan agar tidak overlapping
dengan Keresidenan lain (Sumatera’s westkust/Keresidenan Sumatera Barat
& Keresidenan Djambi). Belanda juga melihat bahwa ada batas alam
berupa rangkaian bukit barisan yang membagi 2 Pulau Sumatera secara
tidak proporsional yaitu belahan Pesisir Barat dan Pesisir
Timur.(Daratan Bag. Timur jauh lebih luas daripada daratan bagian Barat
Bukit Barisan). Batas tersebut dijadikan sebagai perbatasan alami di
wilayah Tengah Pulau Sumatera untuk membagi daerah Keresidenan
Sumatera’s Westkust di bagian Barat dengan Keresidenan Riouw &
Keresidenan Djambi di pesisir Timur. Daerah Kuansing dan Kampar hulu
sebenarnya secara geografis jauh lebih dekat ke Pesisir Barat daripada
ke Pesisir Timur Sumatera. Belanda tidak menggubris kesamaan etnis,
kultural, dan dialek lokal lingustic kedua daerah yang terletak di
perbatasan alam tersebut. (Kuantan dengan serumpunnya di bagian Barat
yakni Sijunjung, Sawahlunto & Darmasraya) dan (Kampar Hulu V
Koto-Taratak Buluh dengan Lima Puluh Kota di bagian Baratnya). Bahkan
oleh Belanda daerah Minangkabau yang disegressi dari induk rumpunnya di
Sebelah Barat ini diintegrasikan dengan daerah Pesisir Timur yang murni
beretnis Melayu Riau. Dimasukkan ke dalam suatu Kewedanan (afdeling)
yang diberinama Kampar dan sebagian masuk Indragiri. Mulai saat itu
terpisahlah orang Kuantan dan orang Kampar (Ocu) dari rumpun induknya
Minangkabau di bagian Barat secara de jure dan de facto. Pada zaman awal
kemerdekaan 1945 hingga tahun 1958 Kampar dan Kuantan sempat mengalami
reunifikasi dengan saudara serumpun Minangnya dalam satu Provinsi besar
yakni Prov. Sumatera sampai tahun 1948. Berkutnya dalam Prov. Sumatera
Tengah pasca pemekaran Prov. Sumatera menjadi 3 Provinsi : Prov.
Sumatera Utara, Prov. Sumatera Tengah dan Prov. Sumatera Selatan.
Kebersamaan itu berlangsung tidak lama karena kemudian Provinsi Sumatera
Tengah ini akhirnya dimekarkan pula menjadi 3 Provinsi pasca kekalahan
PRRI yang berpusat di Bukittinggi. Wilayah Kuantan dan Kampar Hulu
sekali lagi dipisahkan kembali dengan rumpun induknya atas dasar klaim
sejarah para Tokoh Melayu Riau yang menggunakan dasar wilayah ex
Keresidenan Riouw. Tentu saja Ranah Minangkabau sebagai pihak pecundang
perang tidak bisa berbuat apa-apa untuk menolak kebijakan Pemerintah
yang dituangkan dalam UU No. 61 thn 1958 yang membagi wilayah Provinsi
Sumatera Tengah menjadi 3 Provinsi baru. Mereka tidak punya dasar hukum
untuk mengklaim sebagai bagian yang diinginkan masuk ke dalam wilayah
Provinsi Sumatera Barat (selain mungkin hanya berupa de facto rumpun
etnis dan kultural Minang). Begitu juga dengan masyarakat Kuantan dan
Kampar (Juga Kerinci dimasukkan ke Prov. Jambi) saat itu yang mayoritas
masih hidup di bawah standard kesejahteraan. Mereka juga tidak bisa
berbuat apa-apa karena memang tidak disosialisasikan kepada masyarakat
awam oleh Pemerintahan yang dipegang oleh Militer pasca PRRI. Yang pasti
menurut cerita tetua Kampung kita dulu bahwa mereka tetap mengakui
sebagai orang Minang sejak dahulu kala. Dan bilamana saat itu diberi
kesempatan untuk memilih mau ikut bergabung ke Riau atau ke Sumbar,
tentu saja seluruh etnis asli (non pendatang tentunya) Kuantan dan
Kampar (Non Melayu Riau) akan memilih sesuai naluri mereka ke Sumbar.
Tapi itu tidak pernah terjadi dan sudah berlalu lebih dari 50 thn yang
lalu. Sudah hampir 3 generasi yang berlalu dan tidak perlu
dipermasalahkan lagi. Yang jadi masalah adalah generasi baru seperti
kita-kita ini yang merasakan termarginalisasi oleh kenyataan berada di
luar situasi ideal. Mau mengaku jadi orang Melayu tidak mau karena
terlalu banyak perbedaan budaya, bahasa dan adat istiadat dengan kita.
Mengaku sebagai orang Minang ada rasa sungkan karena secara de facto dan
de jure tanah Kuantan dan Kampar tidak (lagi) berada dalam wilayah
Prov. Sumatera Barat. Image umum juga mengatakan bahwa orang Minang
berasal dari Prov. Sumatera barat dan orang Riau adalah orang Melayu.
Seharusnya kita tidak perlu malu mengakui bahwa kita tetap adalah bagian
dari Rumpun Minangkabau. Apalagi sampai mengarang rangkaian sejarah
sendiri yang dikutip sana-sisni dari Tambo Minang dan peninggalan
arkeologis tanpa dasar (selain karena rasa malu dan minder) untuk diakui
sebagai suku tersendiri yang unik? Suatu upaya yang sangat naif dan
tidak intelek karena bersifat pembodohan public dan berselera rendah
dengan merendahkan etnis dan budaya sendiri. Prov. Riau dan orang Melayu
Riau mayoritas tahu bahwa kita memang berbeda dengan mereka, tapi kita
punya tanah dan kampung sendiri dan bukan pendatang dari luar di
Provinsi ini. Merekalah yang menginginkan wilayah kita dimasukkan ke
dalam wilayah Provinsi Riau ini dulunya. Menjadi orang Minang bukanlah
suatu yang hina, bahkan merupakan suatu kebanggaan karena mereka sangat
terkenal dalam sejarah dan keberadaan mereka mudah dikenali di seluruh
wilayah tanah air dan manca negara. Kebudayaan mereka dikagumi sebagai
salah satu keunikan budaya Indonesia dan Malaysia (Negeri Sembilan).
Pengakuan masyarakat Riau akan adanya minoritas Minang di daerah
Perbatasan Barat Provinsi Riau sudah ada, walaupun agak direkayasa
seolah menjadi etnis Melayu yang berdialek mirip Minangkabau. Tidak ada
indikasi upaya Melayunisasi yang mematikan potensi bahasa, dan budaya
asli kita. Justru malah budaya kita dijadikan sebagai bagian dari
khasanah budaya Riau. Biarlah itu dilakukan itu sebagai ajang promosi
budaya kita lewat mereka karena mereka mayoritas dan dominan. Hanya saja
akan semakin sukar untuk meluruskan image kepada pihak luar bahwa tidak
seluruh daerah Riau bersuku Melayu, ada juga minoritas asli yang
bersuku Minangkabau. Tapi sudahlah tidak usah diperpanjang karena
bersama mereka dalam Prov. Riau ini kita juga sudah merasakan kemajuan
dan peningkatan kesejahteraan. Artinya keberadaan kita dalam pangkuan
mereka tidak disiasiakan sebagai daerah taklukan yang hanya diexploitasi
seperti zaman Kerajaan dan Kolonial dahulu.sementara orang di kerinci, jambi.dengan bangga mennyebut
bagian dari minang walau beda propinsi..
Arief Sago eh ape lanco orng kuantan ni orng pahang la
Sekarang memang la Pahang bai. Orang bercerita tentang sejarah 300-500 tahun dulu. Ini bukan cerita Pahang zaman Malaysia. Ini kisah zaman waktu moyang Tunku Abdul Rahman dan Sukarno belum wujud sebagai sperma pun lagi. Sejarah Melayu lebih panjang dari sejarah Malaysia dan Indonesia. Generasi baru je yang cetek sejarah.
Syakir Ggwp woi bahlul..kuantan pon ada kt indonesia la..google la bodoh
Alhamdulillah, dengan membaca ini maka keringlah kain yang saya jemur dari pagi tadi
ini lah salah satu lagu orang minang kat malaysia yang sekarang masih lagi mendengar
Rindu lagu ni haha 11 Mac 2019..laju jer masa berlalu..
Kan bang...jap je kn lgu ni mmg hits tahun 2012 / awal 2013
@@assafanurjannah9795 Ha a kembali lagi layan 2021 hehe..
Dato always have his own style,wooow
bailk dato ac mizal and abby semua gerak khas .. bukan
walaupun aq org perak tp aq suka lagu nie.terbaek
hai taufik
tengok sbb suka tgk dato AC rap.. laju gile die rap..😂😂👍🏼👍🏼
Setiap kali aku dgr lagu ni.. Mesti aku ckp " mak ai , laju bebenor rapnyee "😁
tak bosan dengar lagu nie. semangat AC Mizal tuu :)
2019 still watching...mengimbau kenangan...
Bila kau jadi penganggur kehormat dan tiba2 lagu ni muncul dlm playlist.. Moga hati kuat teruskan hidup!
Dec 2019...dari sabah ni..i like..
April 2020. Cuti covid19 lama sgt brought me here.
i thought this song was kinda cute..lol..love them eventhough i'm not really understand the slang..just love it cuz the way it sounds..it's so malaysia..the rappin' part, epic !! :)
dengar lagu ni for buat kajian dialek negeri 9 je..but makin gian lak hari2 dengar
Dato AC, you are so funny at the end of the song.. AK betuyy ! Abah Kauu !!
2020 mari..like cikettt..
Odading
dah lama lagu ni. dah sedekad lepas. tapi masih best didengar.
listen up..dlu ak dengo mcm sebut "mee sedap"! hahah..tiap kali dengo lgu ni mesti lapo adoi..12.2.2019 baru teringt nk tgk mv ni..pas dengo lagu ni kt radio fm