Festival Adat Budaya Nusantara II | Pagelaran Pelestarian Budaya Bangsa - Candi Borobudur!
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 14 ต.ค. 2024
- Festival Adat Budaya Nusantara II adalah suatu upaya untuk melestarikan kebudayaan dan memperkenalkan budaya kepada generasi muda, maka dari itu penutupan acara FABN II kali ini menampilkan medley tarian tradisional yang berisikan:
Tari Hudoq, Kalimantan
Tari Topeng, Cirebon
Tari Saman, Aceh
Tari Gandrung, Banyuwangi
Tari Kecak, Bali
Tari Betawi
Tari Lengger, Banyumas
Tari Reog, Ponorogo
Tari Pakarena, Sulawesi
Tari Papua
Alat Musik Tradisional Bundengan, Wonosobo
Tari Bedhoyo Bundengan, Wonosobo
Tari Caci, NTT
Tari Topeng Ireng, Magelang
Semua tarian ini adalah kolaborasi dari tiga sanggar terbaik di Jawa Tengah, yakni:
1. Sanggar Moncar Iswara, Surakarta
2. Sanggar Kinnara Kinaari Borobudur, Magelang
3. Sanggar Ngesti Laras, Wonosobo
Keren bangetkan sahabat budaya!
Sampai bertemu di Festival Adat Budaya Nusantara III 🥳
#fabn2 #pagelaranbudaya #candiborobudur
Jangan lupa follow Social Media kami juga yaaa!
Instagram
/ fabn.jateng
Tiktok
/ fabn.jateng
Facebook
/ fabn.jateng
Alhmdlh bisa ikut berkontribusi dalam acara semegah ini.. Terimakasih kepada para seniman" yg sudah membimbing kami, dan khususnya kepada Sanggar Kinara Kinari yg sudah memberikan kesempatan untuk kami belajar dan berpartisipasi dalam acara ini.
Dan semoga chanel youtube ini semakin maju.
Salam saking kami Reog Dukun & Sawangan 🙏
Sang Raja mandaka its yesus kristus Raja upasada its ALLAH YEHUWA PENGUASA ALAM SEMESTA YG MAHA PENCIPTA YG MAHA AGUNG
Luar biasa...
Dahsyat
Ko ono budaya osing ya
Satau saya gandrung adatnya banyuwangi
Salam wong jawa tengah😁
Paring ka entara dikali TUHAN ( cakra mata terang berkiblat ) binirka 216
Rizal.A absen 30 hadir
siap 🫡🫡
Semoga dipertemukan kembali
Assalamu'alaikum 🙏🧕🙋
Knpa cman budaya2 itu saja yg di tmpilkan...kok budaya yg daerah terpencil tdak di tmpilkan...padhal kan bgitu bnyak budaya di Indonesia
Beryl Ardean Absen 11 hadir
asik
apalah dheny suhendat nina
kerennn
ryan absen 31 hadir
Saya dari Banyuwangi, tapi musiknya tari gandrung gk gitu 😢
Kepala tempat orang berfikir mungkin ini sekedar filosofi
Gandrung Banyuwangi. Musiknya g enak. Lebih gler kalo pake gamelan Banyuwangi.
AMBURADUL
24:17
Musiknya kurang nyatu sama tariannya.. terlalu kotemporer banget...
yg reog sbenernya bag midinya diulang terus kurangasik penarinya jdi bingung cuma gerak biasa & muter/kebat
Serekne mas... Ngono tok wes 😅
Kebat ukel kebat ukel sampek kesel 🤣
Itu sebenarnya musik buat pembukaan serek mas, tapi dipaksakan untuk tarian.. dan geraknya juga kurang leluasa soalnya pas anak tangga, lebar cm 1meter. Rawan terperosok. Tapi gpp buat pembelajaran kami berlatih lbih giat lg. Salam budaya 🙏
Ghias asabiqq absen 24 izin
Deni
21:49 - 26:20
O mandata hasil hamil di kepala huahahaaa aneh
Tari gandrung kok musiknya gtu🥲
Rj upasada minum air suci hamil di kepala lahir mandata
Nama AcaraNya sudah Luar Biasa, Festival Adat Budaya Nusantara.
Tapi Saya Prihatin Dengan Tari Kolosal Yang Terkesan Tidak Mencitrakan suatu Budaya Yang asli dari daerahnya langsung masing". Saya tidak Trima Dengan Koreographinya Yang memasukan unsur budaya Papua yang Tidak punya arti apa" 🙄
Lagu Apuse Itu, Untuk Gerakan Apa ?
Arti dari Lagu Itu, menceritakan apa ?
Kemudian Terkesan Dari awal penataan tari khusus Papua ini terlalu Hamburadul. Budaya Papua Bukan Salto" atau Kaya Org Gila yang berkeliaran. Coba nanti Koreographinya di Tata Lebih Baik. Tidak mencerminkan budaya Papua yang asli Sama sekali 🙏
Saya kecewa dgn Pertunjukkan Ini👎
KAMI :
#Seniman_Papua_Tulen (SEPATU)
Saya mengerti kekecewaan Anda. Sebagai orang Kalimantan Selatan saya juga seeing kecewa melihat orang menggunakan lagu Paris Barantai untuk tari “Dayak” yang tidak jelas.
Alangkah baiknya jika acara seperti ini jangan asal dan melibatkan seniman lokal, setidaknya sebagai konsultan koreografi. Kalaupun tidak bisa karena segala keterbatasan, bisa melihat di TH-cam, banyak sekali bahan rujukan yang lebih otentik.
19:47
10:16