Belajar Dari MoU Helsinki: Catatan Yang Hilang | Munawar Liza Zainal Juru Runding GAM
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 15 ส.ค. 2022
- Bersama;
- Host Raihal Fajri (Tuan Rumah Kakilangit)
- Narasumber: Munawar Liza Zainal (anggota Tim Perundingan GAM di Helsinki)
=======
Berlangganan GRATIS: s.id/sagoetv
==============
Facebook: / sagoetv
Instagram: / sagoetv
Gabung Channel Telegram: t.me/sagoetv
Follow Twitter: / sagoetv
==============
Kirim Artikel terbaik Anda:
www.sagoe.id/kirim
==============
Untuk melakukan kerjasama, berbagi informasi atau minta liputan bisa menghubungi kami di email: sagoeid@gmail.com
================
Punya rekomendasi atau ingin menjadi narasumber untuk Sagoe ID? Beri tahu kami di email: sagoeid@gmail.com
===============================
#MoUhelsinki #GAM-RI
![[Podcast] Santriwati, Mengangkat Budaya Aceh dan Berkolaborasi dengan UMKM Sekitar](http://i.ytimg.com/vi/soo1NCRyKmk/mqdefault.jpg)
Bibit awal knp aceh ingin merdeka adalah karna presiden Soekarno yang tidak menepati janji nya ke rakyat aceh lalu saat Soekarno turun dan Soeharto yang jadi presiden dari militer Indonesia menjdi banyak konflik tidak hanya di aceh saja bahkan timor Leste pun menderita juga knp presiden terdahulu tidak mengutamakan dialog dan malah memilih menerjunkan militer dan saat 2003 Megawati yang jadi presiden tetap juga menerjunkan operasi militer dan pada 2004 saat sby jadi presiden lah baru bisa ada kesepakatan damai antara gam dan pemerintah Indonesia. Sangat disayangkan klo semisalnya aceh merdeka seperti timor leste karna aceh jasa nya sangat besar dalam kemerdekaan Indonesia klo aceh ga ada Indonesia pun kaga ada sekarang karna aceh titik awal perjuangan Indonesia melawan belanda
Terima kasih sudah memberi pencerahan... semoga memberikan manfaat bagi banyak orang...
Hana jelas cara penyampaikan diskusi ini,
Bkn ap yg di tanya itu yg di jawab,
Ngaur cara ngomong nya
Nampak ketakutan di wajahnya bang Munawarliza,untuk menyatakan bahasa yg jelas,bahwa kita Aceh telah di tipu oleh pemerintah Jakarta!!
Kalau apa yang diuraikan oleh sdr Munawar Liza, jika itu benar, dan tercantum dalam MoU Helsinki, maka kenapa tidak di implemented secara memaksa pada waktu itu, di awal awal pemerintahan Aceh yang jabatannya diduduki oleh GAM, sewatu pasca tsunami.
Jika hal itu dilaksanakan sa'at itu, memungkinkan terealisir, karena diawal awal pemerintahan Aceh pasca tsunami, dikawal oleh berbagai unsur international.
Seharusnya, dalam pemerintahan Aceh, jika dijalankan pada waktu itu, tidak ada unsur yang mewakili departemen kementerian tertentu, kecuali kementerian pertahanan keamanan dan kemeterian keuangan, yang menyangkut soal Pertahanan, keamanan negara dan treatment moniter International.
Jika benar begitu, sesuai dengan MoU Helsinki, unsur Kepolisian pun sebenarnya tidak perlu ada Polda di Aceh, karena Aceh ada sistem kopolisian tersendiri.
Tetapi karena, On On dalam Implementasinya di Aceh, akhirnya, malah dikebiri, semua divice dalam contens "Self Goverment" seperti apa yang telah di ambil contoh dari pemerintahan "Olen Island" oleh para mediator luar negeri sa'at itu dan menjadi butir pencantuman dalam MoU Helsinki.
Sekali lagi, karena On-On atau tolol dalam implentasinya di Aceh, oleh pemerintah Aceh sendiri, maka
Akhirnya kini, amanat dari MoU tsb, tidak bermakna apapun, karena tidak ada yang terealisir, nilainya = 0.
Yang ada realisasinya adalah syariat Islam yang tidak komprehansif, dan bukan amanat MoU Helsinki.
Syariat Islam di Aceh, hanya sekedar mencambuk rakyat yang bermain judi dan pacaran, itu pun, dalam pelaksanaan hukumannya, masih pandang bulu, tidak menyentuh sampai ke kroni kroni elite penguasa di Aceh, jika mereka melanggar.
Seluruh rakyat Aceh seharusnya mengetahui dan menyadari, sewaktu proses perdamaian, berterimakasih lah kalian kepada negara Swedia dan Finlandia yang telah membantu kalian baik ide, moril dan materil, itu harus di sosialisasikan kepada seluruh rakyat Aceh, jangan hanya sebatas kalian yang tau.
Kemudian mana dokomen MoU tsb, ini tugas kalian tokoh tokoh GAM, untuk di sosialisadikan dan publikasikan dong kepada seluruh rakyat Aceh, agar mereka tau dan dapat memaknai isi MoU tsb, jangan hanya dengar cerita kosong kalian.
Kesimpulannya adalah, teralisasi atau tidak item item dalam MoU Helsinki tsb, sangatlah ditentukan oleh, kalian kalian orang Aceh yang duduk di DPR RI maupun DPRA, Gubernur dan semua unsur yang mewakili Aceh di pusat, juga para Bupati dan seluruh perangkat pemerintahan di Aceh, baik eksekutif maupun legeslatif.
Kalianlah seyogianya yang harus proaktif menagih ke pusat diwaktu awal awal pemerintahan Aceh.
Untuk rakyat Aceh, jangan mau di bodoh bodohi lagi, sedikit sedikit, apa apa saja, nyalahin pusat.
Pusat sudahlah pasti dan wajar, nalurinya untuk memperkecil kewenangan otonomi khusus Aceh, sedangkan Aceh meminta sebesar besarnya kewenangan tsb.
Pusat disini, bukan harus orang jawa, orang batak pun atau orang apapun yang duduk dipusat pemerintahan, apalagi yang non muslim, sudah pasti mereka tidak setuju, tidak senang, jika kewenangan besar diberikan kepada Aceh yang eqivalent dengan negara bagian. Keberadaannya jika MoU Hesinki dipenuhi, akhirnya Aceh sama dengan NEGARA BAGIAN, FEDERAL, serikat, khusus untuk Aceh, tidak berlaku Negara Kesatuan, atau sentralistik, jika MoU Helsinki dipenuhi, itu masalahnya.
Kemudian untuk internal di Aceh, sumber daya manusianya, apakah terpenuhi untuk memanage self goverment itu, jika butir butir MoU itu terpenuhi ?
Ini hanya sekedar me mepping skema dari permasalahan Aceh.
Maka mulai dari sekarang, gunakanlah dana Otonomi khusus dan dana hasil bagi pendapatan minyak dan gas, agar digunakan sebesar besarnya untuk mempersiapkan SDM Aceh.
Bukan hanya sekedar membangun dayah dan menjalankan pendidikan didayah, dan bukan pula sekedar mendapat S.Ag, SoS, SH, SE atau doter hewan di Unsyiah, kemudian menjadi penentu di pemerintahan Aceh, dikantor gubernur, pemerintahan Aceh.
Layak dan pantas dengan dana tsb diatas buat program, putra putri Aceh, kirim mereka ke MIT USA, Achen Jerman, untuk belajar Sistem Telekomunikasi, Nuclear Power, Pnematic, Computer sains, Biologi, Ahli kimia, Astronomi, shipping build dan lain sebagainya dibidang ilmu ilmu berat sains dan teknologi dengan biaya pemerintah Aceh.
Jangan kirim mereka ke Kairo Mesir atau ke Sudan belajar agama, atau paling banter ke Australia untuk belajar ilmu sosial.
Untuk yang belajar di ilmu ilmu sosial, pemerintah Aceh tidak ada lagi memberikan beasiswa, buat kebijakan seperti itu, jika Aceh mau maju kedepan.
SDM Ini modal untuk bangsa Aceh, selain tidak kalah pentingnya, dilakukan secara simultan, yaitu membasmi kemiskinan di Aceh secara cepat dan menyeluruh.
Berdosa kalian orang orang yang ngakunya GAM, yang telah mendapat jabatan sebagai Gubernur dan anggota DPR-RI dan DPRA, dosa kalian terhadap para fakir miskin kaum duafa dan para anak yatim di seluruh Aceh, kalian bertanggung jawab terhadap mereka dunia dan akhirat kelak, karena kalian lah, sumber masalah yang membuat mereka menderita.
MIRIS
Gimana mau realisasi sementara RI YANG FASILITASI TEREALISASINYA Mou tersebut, justru saat mau di realisasi mereka belit2, kontradiktif dn sebagainya,. Intinya eit politik RI berhati busuk buruk sangka terhadap Keunggulan suau daerahnya. Liat aj Konstitusi RI itu sendiri begitu buruk praktek hukum terhadap rakyat. Tumpul atas tajam ke bawah, katanya sama di mata hukum. Intinya tidak mau negrinya Hdup dgn smberdaya manusia yg jujur, adil, dan sejahtera. Ideologi RI itu masih dijajah oleh neo kolonialis.
Admin.
Kayanya perlu undang penulis ini hehe untuk tumpahkan pemikiran beliau.
Moga berkenan.
@@alamichanel Mereka belit" Krn kita lemah..tiada berprinsip n pendirian..shhga apa yg mau dikrjakn tiada mghsilkn keputusan n kepastian,,terus berlarut"..misalnya mslh bendera, kalau yes katakan yes,kalau no katakan no..biar mudah mgmbil lgkah slnjut nya.
referendum lom menyoe lagenyan
Lihat kasus sambo bang ..itukan neo hindia belanda kita harus faham
Referendum laju bangah
Kiban yak neureferendum.. undang-undang referendum ka hana le (geuhapôh)
Semuga aceh berjaya dalam tuntutan.
Allahu akbar
# wargatuamalaysia
Semoga Aceh tidak di olok olok oleh Indonesia /Jakarta.
Simple jih berarti GAM mesti survive miseu jih beuna kanto sendiri beu lagee KPA.....
Leuh ka merundeng kajak petupat bek ka peleuh2 droe keuh
MasyāAllāh Tabârakallâh
Istiqamah Tengku Munawawar dalam taat dan juga semua para pihak.
Jabat eratku Zul, akhūk fillāh
Mafia pelabuhan aceh juga harus kita ungkap..mengapa tidak jalan dan mengapa kita harus belanja keluar aceh..sampai sekarang kita tidak punya grosir ini tidak bisa terus di biarkan
Yang cerita GAM katalo di Meja, lop lam umpang breuh Jawakarta
Talo kiban...kiban crta bgsa morro,Kosovo, kiban crta Aceh..jinoe kiban Bandengan awak nyan ngoen tanyoe?
Memang pemerintah jakarta sengaja aceh di olok2.
salah awak kah hai munawar perte GAM kaleh baroejeh di peunget lee sukarno tpi mantoeng kapateh
Karna didalam MOU mengatakan setelah 18 bulan bendera berlambang hiknes akan ada untuk aceh tapih sampai sekarang blum ada dan sibol,2, wilayah aceh tapih sampai sekarang blum berjalan apa kendala
Bang . Leubeh got neu gisa.keudeh ulua. Neu gabung lom ngen Nasir Usman, Arif Fadillah dll. Cit ka ji peungeut teuh.Peu bateu keudeh MoU nyan.
Kupeu bateu mou.inan jeut peumerdeka droe ilee hhh...yg Laen bah ipike le awak Laen...bek pakat muprang Nye hn siap...kcuali kasiap lubeeh dr awal..dr alat..dari keahlian pasukan lge sniper..atau beuna roket..sbb nyoe buet serius..
Keluar dari ZONA nyaman
Yg warga Aceh aman dan politik utk Aceh Darussalam band aceh.aceh Aceh Aceh besampe ijok negara jakarta.
Sebenarnya MoU mandiri wajib berlaku di aceh...di peubagai ngon uud no 11 th 2006.
Semua salah elit gam ngak berani tegas maka tipu2 terus oleh pusat
Mantab👍👍👍👍👍👍👍
MOU HELSINKI seperti ZOMBIE, hidup enggak mati enggak...
❤
🎉kita belum beruntung
Tidak perlu banyak ini itu lagi
Cerdaskan rakyat supaya pandai
Seperti menjual suara dan menjual rakyat
PANUTAN RAKYAT ACEH DARI MASA KE MASA ADALAH ULAMA WARISATUL AMBIYA.
PERTANYAANYA :
DALAM PERJUANGAN GAM HINGGA DAMAI SAAT INI PERANAN ULAMA ACEH ITU SEBAGAI APA ?
Sebagai ulama
Peran Ulama dari dulu sampai sekarang adalah Berdo'a kpd Allah agar ACEH AMAN DAMAI,SEJAHTERA,Dan sllu MENTRANSFORMASI NUR ILMU KEPADA ANAK2 ACEH AGAR BISA MENJADI MANUSIA YANG MEMBAWA KASIH SAYANG TERHADAP SESAMA MUKMIN. Mereka jangan di bawa2 ke arah politik liberal yg fitnahnya sangat dahsyat agar Panutan ummat itu berdiri Independen pada posisinya tidak tercemar dengan arus politik global yg penuh pecah belah. Harapan saya ulama dan kadernya bisa membangun sebuah wadah yang RAHMATAN LIL ALAMIN,. Berbuat dan bertindak hanya murni dari keihklasan hati dan Lillah, In Syaa Allah ACEH AKAN BERJAYA dimasa Akan datang sperti masa endatu kita di masa lampau. Dan 1 lagi peran yang paling sangat penting adalah MPU ACEH dan MPU kabupaten kota di ACEH selalu mendekati, mengayomi,menjalin hubungan, menasehati dan mengajak Pemerintah ACEH ke Rumahnya, Agar bisa menasehati Menegakkan Hukum yg adil sesuai syariah dan adat ACEH. jangan biarkan PEMERINTAH mengajak ulama ke Istana, Nanti bisa Kacau😂😂😂. Karena Kunci kesuksesan sebuah negeri adalah ada pada "Sellu menjunjung Tinggi Aturan dan menegakkan penerapan Hukum yg sudah di sepakati secara Adil. Sama halnya seperti sukses seseorang hamba ada pada TAQWA.,dengan "Imtitsalu awamirillah Azza wa Jal wajtinabunnawahihi sirran wa'ala niyyah
nyan mandum kejadian krn bangai
Jka implementasi mou helsinky dibenturkan dgn Uu hantu bla u oleh indonesia maka jln satu satunya bloe beudee keulayi
Jln satu"nya persiapkan diri dulu,lebih dr dulu harus disusun kekuatan...bgtpun mslh snjta,,keahlian psukn...baru BLH perang lagi..kalau blom mmpu biar damai aja dulu sambil mnunggu bsr generasi atau bertmbh generasi dulu,,Krn dulu bnyk yg mati..
Nyan ban ulah sarung Jaro Belanda .Aceh ka keuneung peungeut dua go LAMTTEh ngeun MOU.lagey Aneuk miey ley Jawa nya .😂😂😂😂😂😂
Aceh luar negeri mesti active berjuang lewat PBB rakyat Aceh harus dukung
Mungkin sigoe Teuk prang habe habesan Baroe selesai...Nye hn selesai kakeuh kumah teuh mndum..atau kakeuh lageenyan sabe remot bak gop, kiban yg galak gop...tnyoe cucoe Indatu,, TPI jinoe KA lumoeh jio
Ji,oeh that Tinggai ngorn buet indatu.indatu awai ithee le Donya,buet Ateuh gareh lagee mutuleh lam agma
Elit aceh ka ji suleung macam2 lam abah, maka han jeut gepegah le, krn ka punoh lam abah ngon macam2 penajoh.
Kalo pemerintah pusat benar dan ikhlas menjalankan aturan dan taat hukum tentu ini tidak menjadikan Aceh mendapat tipuan untuk yg kesekian kalinya sehingga Aceh hancur2an saat ini. Seolah masyarakat Aceh tidak boleh mendapatkan hidup yg layak sebagaimana kehidupan bangsa yg benar2 merdeka jangan hanya SDA nya saja yg dikuras.
Sejak Sukarno, pemeritah Indonesia slalu menipu Aceh, sekarang Aceh tidak perlu gabung dengan Indonesia. Hal Aceh harus diselesaikan via PBB.
Muprang lom aju
Han na peu ta Peugeot janji lom, pemeritah Indonesia teutap tukang peungeut sabee
Masa bungkarno tii sampai sekarang ada apa di aceh sejhatraan rakyat.
Klou pemerintah indonesia tidak merespon MOU helsingki kita mintax merdeka aja dari indonesia pisah karna aceh punya mata uwang nya sendiri
Gimana ceritanya nya sebuah perudingan bisa di salah tafsir kan pulak logika nya gimana itu pak
Jika perundingan itu kek yang bapak bilang berarti Indonesia memang jelas menipu GAM dan jika memang dari pihak pemerintah Indonesia salah menafsirkan kan gak mungkin juga utusan dari pemerintah orang dungu memang kalau kita lihat pengamat politik Indonesia sendiri RG memang beliau mengatakan kebijakan negara itu banyak yang dungu sih itu pengamat politik Indonesia sendiri yang bilng jadi apa yang bisa kita andalkan sama pemerintahan yang kebijakan nya banyak yang dungu😂
Ayo kita berfikir rasional dong masak di era sekarang masih ada cerita salah tafsir kalau emang mau nipu bilang aja toh kita aceh dari jaman dulu pun gak segan juga sama itu negara apa lagi sekarang tinggal komandoi aja kalau gak mau mereka tepati apa pulak takut mati tanam suku lain boleh di obok obok sama pemerintah Indonesia tpi kalau aceh jaman jadul aja kita menguasai satelit apa lagi kedepan karena semakin banyak terus generasi muda Aceh yang pinter pinter kedepan ya pak terus angkat bicara kebenaran nya ya pak agar semua generasi aceh tau perlakuan pemerintah Indonesia kita jika memang tidak di tepati juga atur strategi siapkan Alusista komandoi kembali kita kasih faham aja nanti contoh udah ada tu taliban kek mana sekarang udah merdeka juga kan tenang aja pak tengok lah sekarang tu Papua aja gak mampu di selesaikan tu jadi yang terpenting suarakan dulu kebenaran jika tidak juga di selesaikan gak ada cerita MERDEKA TETAP JADI PILIHAN TERAKHIR UNTUK KITA BANGSA ACEH 🧏
karena leluhur kita tidak pernah mengajarkan kita untuk tunduk pada bangsa mana pun😉
Salam ACEH leon sayang 🙏🙏🙏
Leluhur dg skrg mmg beda..sultan jg jmn dulu prnh berwasiat...TPI kita TDK mndengar wasiat nya...maka bginilah nasib yg kita rasakan...dr sultan,,terus disampaikan oleh abu kruengkale tapi tiada yg mengikuti nya...skrg baru merasakn
Di peungut di pu ulok²... Sabe² roet lam uruek sot sot diapa aceh
Untuk apa lgi bersatu sama indonesia karna indonesia tida merespon MOU helsingki berlaku di aceh
Dulu ada prjnjia lamteh,,jmn now MOU. Apkh MOU akn mnjadi MOU sesuai dg isi nya yg mnjdikn perdamaian yg abadi atau sjrh terus berulang,salahkah atau tak pantaskah cinta n kesetiaan Aceh dikmbalikn sprti dulu lagi sprti waktu jmn dulu ketika waktu baru mrdk
Makanya NEGARA INDONESIA tidak sesuai dengan Sebutan NEGARA HUKUM, beda Di eropa mereka sgt menjunjung tinggi TATANAN HUKUM Yang di buat Makanya NEGARA2 EROPA Lebih damai,bersih,adil,dan nyaman Rakyatnya
Sehingga teka teki kontradiksi antara SATU UU dgn UU lainnya
HAM ituadalah jalanmasuk
Pemerintah pusat banyak Mafia Dan bandit.!!!
😹🤑🤑
PEMERINTAH PUSAT sudah banyak sekali membuat kesepakatan janji dengan ACEH sejak PEREBUTAN Kemerdekaan RI sampai MOU HELSINKI, ACEH SELALU Berbaik sangka terhadap RI berharap bisa terjalin hubungan sesama Islam Berubah ke arah yg baik, namun FAKTAnya RI selalu mengkhianati ACEH, MOU HELSINKI sama kayak janji SUKARNO Tentang KEISIMEWAAN ACEH dulu, Itu hanyalah janji2 PALSU RI Terhadap ACEH, Camkan wahai Bangsa ACEH MOU Hesinki Tidak akan direalisasikan secara sempurna. Semoga aja Para ELIT POLITIK yang mengkhianati RAKYAT menjadi TEMAN2 FIR'UN di Neraka Kelak. Tida layak SAMA SEKALI TATANAN HUKUM DI INDOSIA INI. Hukum bisa di buat2 se enaknya.
Apa yg terjadi skrg,sesuai menurut masa,5fase keadaan dunia sblom mnuju kiamat...ummat Islam suatu saat akan berjaya lagi, mgkin ketika imam Mahdi dan nabi Isa udah turun kebumi
Indonesia gak ada hukum gak ada prikemanisia dan gak ada uud.indon sama allah pun gak takot
Knp tgk elyza TDK mncalonkan diri jadi cagub Aceh ya,,