Trik Licik Oknum Penjual BBM di Pertamini Demi Dapat Untung Berlebih | Buser Investigasi
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 26 พ.ย. 2024
- #buserinvestigasi #busersctv #liputan6sctv
Siapa sering beli bensin di Pertamini atau kios BBM pinggir jalan? Yakin literannya pas, atau BBM yang dimasukkan ke kendaraan aman? Soalnya tim Buser Investigasi mendapati oknum pedagang curang yang pakai trik-trik tertentu buat ngakalin konsumen. Motifnya? Yang pasti supaya lebih untung! Gimana modusnya? Simak penelusuran berikut ini!
Simak berita lainnya di: / @liputan6_news
Liputan 6 SCTV adalah program berita televisi nasional yang berada di bawah naungan Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group. Liputan 6 SCTV juga menyajikan informasi dalam bentuk live report dan breaking news. Tayang siaran langsung, setiap hari di saluran tv SCTV pada program Liputan 6 Pagi, Liputan 6 Siang, Liputan 6 Petang Terkini, dan Liputan 6 Malam.
Ikuti media sosial Liputan 6 SCTV untuk mendapatkan informasi Aktual, Tajam, Terpercaya.
Liputan 6 SCTV Official Instagram: / liputan6.sctv
Liputan 6 SCTV Official Tiktok: / liputan6.sctv
Liputan 6 SCTV Official Facebook : / liputan6sctv
SCTV Facebook Fanpage: / sctv
SCTV Official Twitter: / sctv
Yg berbuat curang hanya beberapa orang, tapi imbasnya ke semua yg jualan pom mini jujur...
Saya juga punya pom mini. Tapi insya allah amanah. Untung dikit tapi berkah..
dmn bang
Iya benar gara2 beberapa orang yg tak jujur akhirnya orang orang menganggap para pedagang pom mini curang padahal banyak yang jujur.
Saya udah lama dengar seperti itu.. jujur saya lebih senang beli di eceran yg pke botol jelas terlihat drpd isi di Pertamini.. pernah saya bandingkan bedanya jauh isi botol dan isi di Pertamini..lagi pula pantas lah kita bantu mereka yg jual pke botol ekonomi mereka jauh lebih susah drpd Pertamini..semoga penjualan eceran botol bisa dpt penghasilan yg lebih baik..
@sagittarianwolf9163 kalo begitu berikan mereka modal usaha yg lain atau lapangan kerja, protes aja lu
@Sagittarian Wolf masalah buat loh😂😂😂
betul coba aj bandingkan 👍
Orang jujur ini harus dicurigai
Harus diinvestigasi
Kenapa kamu jujur
Ayo kita cari cari cari korek korek terus biar bangkrut
Karena ini urusan sgt penting
Yg tidak penting itu, tdk perlu diusut, biarkan sj, itu hak berekspresi:
Koruptor, Penipu, WhiteCriminal, dll
@sagittarianwolf9163Tapi kan Ilegal yang dibiarkan ..... Jualan bahan bakar subsidi itu paling kelihatan terang²an...tp d biarkan
Saran bila beli BBM di mesin baik itu di merah, kuning, atau biru, baik yg kecil atau besar. Beli dengan volume yg bnyk karena semakin banyak bbm yg ada dimesin maka semakin sedikit tekanan dari penguapan. Dan sebaliknya bila beli dengan volume sedikit angin dari tekanan penguapan lebih besar.
Beli saat suhu rendah. Saat pagi, malam , atau saat hujan deras. Agar mendapat pengisian yg lebih padat dan sedikit penguapannya
Dulu aku jual bensin eceran pake botol Aqua ukuran 1 liter . Dipinggir jalan, di lubuk Linggau . Aku selalu jujur kepada pembeli. Alhamdulilah rezeki semakin banyak. Tetapi usahaku bangkrut, ada yg iri .
Biar aja mas Alloh akan beri lebih melimpah Rizky...💪💪
Nah wong Linggau jugo to
@@lucyawatiagus8700iyaaa.mas. tapi pendatang dr Jawa timur.
@@sitizubaidah7404 amin. Terimakasih mas
Bangkrut itu bukan ada yg iri bg, tapi belum rezeki...emg nanya siapa
di indonesia dari beberapa puluh tahun yg lalu sudah sulit mencari pedagan yg jujur,
bukan cuma di bbm bahkan penjual buah pun juga sudah biasa melakukan hal itu bahkan di pasar penjual sayur dll juga,
kadang aku bingung dan prihatin melihat fenomena seperti itu,
karna kebanyakan mereka itu mengaku muslim,
trs gimana seorang muslim mencari nafkah dgn cara seperti itu,
itu dosa besar nah disinilah penting nya pengetahuan agama karna menyangkut mental orang,
bingung,
disatu sisi banyak yg berkoar riba,
tapi disisi lain melakukan hal seperti itu,
waduuuuh sadarlah saudaraku semua itu nanti akan dipertanggung jawabkan di sisi allah!!!!!!
Anda benar bos 👍👍
Bener banget, beli apa apa sekilo ditimbang lagi kurang 1 ons 0,50 ons 😂. Pengen marah marah gk enak, saya pernah riset semua yang saya riset hasilnya nihil.
Ya gitu lah banyak orang menyuruh anti korupsi pada penguasa atau pemimpin tapi masyarakatnya seperti itu bagaimana mau berubah kalau hal dari bawah seperti itu. Seorang pemimpin adalah cerminan masyarakatnya sendiri.
@@fiatrose34 kaya anda salah deh harusnya dr atas nya dibenerin. Kalo mereka udh bener kebijakan yang diambil untuk ngontrol hal hal receh kaya gini juga bener. Kalo dr atasnya salah kebawah nya apa lagi, malah atas nya skrg lebih parah.
@@syaifulkamil9047 Jadi sejatinya ungkapan “Kalian akan dipimpin oleh orang yang seperti kalian” adalah kata hikmah zaman dulu kala. Al-Ajlauni berkata, “Imam Thabrani rahimahullah meriwayatkan dari Hasan al-Bashri rahimahullah bahwa ia mendengar seorang laki-laki mendoakan keburukan untuk al-Hajjâj (salah seorang pemimpin yang kejam), lantas ia berkata, “Janganlah kamu lakukan itu! Kalian diberikan pemimpin seperti ini karena diri kalian sendiri. Kami khawatir, jika al-Hajjâj digulingkan atau meninggal, maka monyet dan babi yang akan menjadi penguasa kalian, sebagaimana telah diriwayatkan bahwa pemimpin kalian adalah buah dari amalan kalian dan kalian akan dipimpin oleh orang yang seperti kalian.[4]
Koreksi : Pertashop itu bukan membantu. Tp pengalihan agar Pesaing mereka (Indomobile)/(VIVo)tidak lebih berkembang dari Pertamina itu sendiri. Yg sejatinya menutup usaha Mikro masyarakat kita sendiri
Namanya usaha ya bersaing lah masa mau kasihan
Siapa bilang
Dikit dikit koq salahkan yg besar...ingat di kampung kampung banyak pakai Pertamini...
Lho jadi orang kecil selain vivo dan indomobile gaboleh usaha? Di desa yang gaada spbu besar berguna lho dan itu jadi usaha masyarakat kecil. Vivo dan indomobile dibilang kecil? Skala kecilnya masih lebih besar dari individu ya
Wkwkwkwk terserah lo aja
Trik pertamini semacam ini sudah umum dilakukan, sifatnya utk pelanggan yg kepepet & faham dg konsekuensinya.
Tapi yg kurang ajar itu SPBU/PertaShop yg lokasinya jaauuh dari kota/agak terpencil, malah praktek kecurangan dg trik mengurangi kapasitas takaran. Saya sdh pernah kena/merasakan kenakalan SPBU begini.
Dobel2 ya om wkw. Dr pertamina nya dah dikurangin + dikurangin lg dr pertamini 🤣 semarang banyak tu
wajar sudah umum ingat ini kecurangan malah di anggap umum berdalih ke lain....ingat kita beli dengan uang mass bukan dengan batu.lo pasti masih beban keluarga gak kerasa kalau di curangin bagaimana.perasaan looo..
@@ridhwannasution5085 kalo tau banyak kenapa gak dilaporin bro
“Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang (yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi.” (QS. Al Muthoffifin: 1-3).
*KOMEN APA LHO,,*
*KOREKSI DIRI SENDIRI AJA,,*
@@riwantowanto8577 gak gitu bro
@@riwantowanto8577 alay pake ditebelin segala tua tua
Mantabs... Best komen 👍🔥
Berkah selalu hidupmu, Bang 🙏
Btw, Cenel gw ngerusak lagu orang 😭
@@bjornandresen327 *SI TUA,,😁😁KNP LHO,,?*
Saya juga usaha pom mini..
Sering juga tiba² takaran berubah
Kadang bisa kurang kadang juga bisa lebih ... Yg pasti spek Mesin pom mini jauh dg yg ada di SPBU
Kunci nya cuma satu sering cek takaran.. paling tidak setiap pagi ketika mau buka jika kurang pas atur lagi kalibrasi nya agar konsistensi takaran tetap terjaga.. konsumen pun puas..
Berdagang lah dg jujur... Biar Untung sedikit tapi nikmat berkah nya berlimpah.. amiin
prinsip dr pengusaha pertamini di video terakhir itu aq suka,gk perlu curang krn rejeki sdh di atur oleh Yg maha kuasa.ingat sekecil APAPUN dosamu kelak hrs km pertanggung jawabkan pd TUHAN
Gedeg sekali lihat durasi 2 awal video,,tapi ujung nya kan happy ending ,ternyata ada pengecer BBM yg jujur ,,mantap video nya,mantap mas yg jujur jualan nya,,
saya pernah baca , pendirian pertashop itu khusus orang bermodal besar, orang kecil mana mampu, koreksi jika salah, modal awal minimal 300 juta-1 M, wajib ada lahan dipinggir jalan dan mana mampu orang kecil kayak begitu, yg pertamini aja cuman modal 5-10 juta dah bisa usaha pakai mesin, seharusnya jangan curang lah, kalo emang mau 1 L yah pas aja toh tiap hari balik modal untung terus
Ketika warung pertamini disalahkan karena curang, mereka malah balik menyalahkan keadaan, menyalahkan kehidupan, menyalahkan orang kaya, menyalahkan aseng,asong
Mereka jadi begitu akibat orang kaya yg suka korupsi akhirnya mereka pun korup dan curang. Padahal emang murni ingin cari keuntungan dgn menghalalkan semua cara
Kearifan lokal = playing victim kalo ketahuan 🙈
Mental miskin ya kaya gini... Org curang aja kaya dimaklumi...
Udah turunan dan mendarah daging
@@sn5301679 😁🙈
Bantai cina
Anehnya negri ku,belinya sembunyi2,tapi pertamini dimana2 bebas,aneh ya...padahal kalau mau d legalkan,ya legalkan saja,dan di atur oleh pemerintah dengan sebenar2nya.
Didaerah tempat saya, motornya pasti thunder dan itu konvoy rame².
Jika 1 mesin SPBU buka 2 jalur antrian, yang sebelah kiri pasti motor penjual bensin eceran, kalo ngantri disebelah kanan gak boleh,
Hampir semua SPBU didaerah saya.
Jika liat motor thunder udah agak usang, dan tangkinya rakitan, sudah dipastikan itu motor penjual bensin eceran
Dari segi aturan pun, namanya pom mini itu ilegal. Harusnya bisa dinikmati rakyat secara merata, ini malah dimonopoli oleh org2 yg punya duit. Dah malah belinya bensin subsidi. Bukan kekurangan aturan, yg kurang itu penegakan dan pengawasannya. Bukan kekurangan org pintar, ilmu atau informasi, tapi g punya hati nurani, yg membuat manusia sengaja menutup mata, dan telinga mereka.
Kalo menurut saya malah sangat membantu aplagi di desa2 yang jauh dari spbu, karna jarak dari desa ke spbu sangat jauh bisa sampe puluhan kilo menurut saya pom mini di warung2 sangat membantu
@@wr-gt6jv sip asalkan memang sangat membantu walau pun itu pilihan terakhir nya gpp nyang saya harap semoga pemerintah tahu kesulittan warga negara nya hehe
Ilegal gimana bg. Lu jalan di daerah yang pomya cuman ada di kabupaen.
Makanya gw gak pernah isi banyak2 di pom mini. Maksimal 10rb rupiah. Asal cukup ke SPBU, di sana baru isi full. Gak perlu pake alat takar, kalo lu biasa isi bensin di SPBU lu pasti hafal dari penujuk bensin kalo lu isi 1 liter nambah berapa, isi 2 liter nambah berapa.
Ilegal kl abangnya tinggal ditengah kota, kalo abang tinggal dipelosok abang jg bakalan ngelegalin deh pasti😂
Coba cek spbu di bandara soeta yg posisinya di sebrang terminal 2,itu juga takarannya aga aneh sih & yg paling aneh lagi ga boleh beli dgn kemasan botol/derigen padahal itu bbm pertamax,soalnya tiap beli disitu takarannya jauh lebih sedikit dibanding beli di spbu diluar bandara.
Klo pake jerigen ketahuan takarannya makanya alasan ga boleh pake jrigen alasan kebakar, padahl g udh bertahun2 mau nyalain mesin cor molen mini beli pake jrigen blom pernh kebakaran
Pertamax pun gk boleh beli pke jrigen bolehny pake drum ato tong kecil
yg dket bandara rame trusss tiap hari dan sering Bikin macetttt , yaaa karna emang yg terdekat siiii 🤣🤣🤣
Kalo kebandara beli yang Deket masuk tol kode 31 Alhamdulillah selalu aman si saya disitu
Masalah harga dan pengurangan takaran mungkin masih bisa dimaklumi, kalo sampe di oplos sih jahat namanya, oktan itu penting untuk kendaraan berkompresi tinggi..
Harga masih dimaklumi
Klo pengurangan takaran tetap gk bisa dimaklumi
Apalagi oplos , sangat tidak bisa dimaklumi lah
itu harganya aja udh dinaikkin dari standar spbu 7650 -> 9rb,masa takarannya dirubah juga
Betul, takaran beda gpp, asal jagn oplas oplos deh, bahaya untuk mesin
Mobil saya klu pakai pertalite atau ada unsur pertalitenya, setiap nyalakan AC rata2 putus fuse nya!!! Makanya terpaksa saya harus isi pertamax terus...
Dulu masih ada premium aman... Begitu beralih ke pertalite mobil seakan gak cocok pakai pertalite, sehingga harus pakai pertamax
@@kaoskaosdistro Bener, karena berat bagi pelaku pengurang timbangan.
Seputar spbu :
Pembelian ke pertamina sdh ada potongan takaran toleransi yg di atur UU
Alat ukur yg sah dari plastik tdk diakui pertamina, namun ada di SPBU yg sdh di sah kan dan di segel metrologi
Bila di ukur pun tdk akan genap, krn ada toleransi penguapan sah yg wajar dari pemerintah
Krn penguapan terjadi bbrp x sejak dari kilang ke truck pengiriman
1. Oper kilang ke truck
2. Diperjalanan
3. Saat curah turunkan truck ke tangki pendam spbu
4. Sirkulasi waktu tertentu di dlm tangki pendam spbu
Jd bnyk penguapannya, saat minyak bergejolak
Namun bkn sdikit SpBU nakal yg akali mesin sendiri soal takaran, atau bermain mata dgn metrologi..
untuk menutup penguapan bahkan cari cuan X melanggar UU
Semoga berkah Rizki bagi penjual yang jujur, anak anak yang Soleh Solehah
Pihak pemerintah melalui UMKM seharusnya melakukan pendampingan, bukan dipandang ilegal tapi dibina, pihak pemerintah melalui metrologi utk mengecek takaran dan memberikan sertifikat secara berkala.
U pikir petugas yg ngecek itu jumlahnya banyak? SPBU segitu aja masih bisa curang apalagi yg mini.
sesuai nama bro, abang jago yg serba paling tau
Kalaw mau bikin aturan seperti itu,apa sanggup pihak pemerintah mengirim BBM yg di butuh kan oleh pedagang eceran sebanyak 100 Liter/hari sanggup gak tuh,klw mau ikut aturan,ya mesti siap dgn komplen nya juga.biar sama² enak
Itu duit semua tuh cek dan sertifikat.
Dibinasakan 😃
Untuk masalah takaran di pertamini untuk masalah takaran wajarlah, ibaratkan dia udah meluangkan tenaganya lah. Tapi untuk oplos pertalite sama Pertamax yang tidak di perbolehkan. Bahkan di SPBU aja gak sampai 1 liter kok
Iya bang di spbu aja isi nya 900 mls suruh ngisi 1 liter pas di pertAmini
Dulu disarankan Oleh seorang pemuka agama di sebuah ceramah, jangan bilang jual 1liter tapi 1 botol jadi gk ada unsur penipuan sebagai penjual
1 botol apa nih? 1 botol kecil yang ukurannya 330ml seharga 1 liter?
@@priersackh bner juga
Tidak semua SPBU Pertamina juga takaranya pas kadang ada yang curang seperti yang saya alami.
Tapi dengan adanya pertamini ada sedikit membantu untuk kita yang mogok atau buru2 dari antrian, tapi ya itu bagi yang mau karna konsekuensi nya pasti akan kurang.
Tapi sangat membantu pertamini untuk kita yang URGENT!
Pertamini itu mereka beli dari SPBU kan? Kalau begitu ya mereka jelas cari untung dengan menaikkan harga. Yang penting gak di camour aja.
Saya pengguna Motor saja pernah mengisi dengan Pertamini
Dah Hasilnya kadang Lancar kadang Ngadat
Akhirnya beralih ke Pertashop/SPBU
Alhamdulillah Stabil :)
Bang liputan 6 silahkan cek di pom desa malasan disana banyak yang nimbun BBM bersubsidi yang memakai motor thunder terus disalin di drum tepat di utaranya pom bensin tersembut disana banyak penimbun sekitar 4 sampai 7 motor penimbun sehingga warga yang mau membeli BBM bersubsidi tidak kebagian dan sama si petugas pom bensin di arahkan atau haruskan membeli Pertamax. Monggo pihak liputan 6 untuk menginvestigasi
Thunder memang top
Beli di pertamini BBM
Merasa Rugi
Tapi Anda Harus Tau
Satu Liter Bensin ada penguapan uang Tip
Pertalile tidak boleh beli pakai
Jeriken Terpaksa kita pakai Spda motor Bulak balik
Biaya makin banyak
Kita harap Maklum
Kita Tidak di Rugikan
Saya Sebagai pembeli
Sangat Di untungkan
Jauh dari POM Bensin
Ada POM MINI 👍sangat membantu
anda cerdas
Terima kasih pak, anda sudah membuka pertamini 😂😂😂😂
😆 mantab
Harusnya ga masalah karna ga ditimbun dan BBM nya ga di oplos. Tinggal dibikin program aja pengecekan alat dan sertifikat biar penjual lebih bertanggung jawab. Beda 100mL/liter ga masalah lah, harusnya bisa di tolerir. Karna semua keputusan pembeli, jadi uda tau resiko harga mahal dan takaran yg ga akurat/tepat. Tapi lebih baik lg sperti yg gw blg, difasilitasi pemerintah setiap pom mini ada izin jual nya biar bisa dikontrol dan meminimalisir kecurangan penjual.
Kalo buat orang yg kerja dijalan seperti kurir/ojol itu jadi masalah, dan itu kerasa banget
elu mau gaji/bayaran elu dimaling 10%? gak masalah kan?
@@booogil Lah lu sbg konsumen juga harus sadar diri beli barang dimana. Sudah tau beli pinggir jalan, alat nya jg buatan mereka sendiri udah ga dicampur aja udah bagus.. Apalagi ini usaha perorangan "non Resmi" ga ada standar nya tiap tempat, beda ama yang udah Perusahaan Besar. Mau "akurat" ya ke SPBU Resmi ya walaupun Resmipun masih ada yang nakal curang demi cuan. Makanya gw blg pemerintah baiknya Fasilitasi jgn cuma bisanya larang2 doang. Beri izin dan kalau melanggar ya tinggal blacklist....
@@booogil Malah nyambung digaji kurang 10% wkwkwwk aduh abang kurang minum deh
Komentar ini di baca oleh orang yang akan sukses di masa depan, Aamiiin.
mungkin sejak dulu hampir rata rata seperti itu,,, tp apa boleh buat sebagai konsumen tak memperdulikannya,,,yg pntng ketika butuh BBM bisa mengisi
Memang sangat membantu ketika ada orang sedang kehabisan bensin dijalan, tapi tolonglah jangan di oplos, itu sudah kriminal..Jangan serakah juga Kan sudah dapat untung dari penjualan dan pengurangan per liternya..
iya masih mending dikurangi daripada dioplos
Dukung bimbing awasi dan fasilitasi untuk mereka. Itu sebaiknya! Saran bukan protes🙏🙏🙏🙏🙏🙏
ini masih manusiawi antri bolak balik, kemarin nemuin mobil isinya dririgen ada lebi dari 5, mangkal lama banget isi pertalite. Uniknya ngisinya lewat lubang bensin mobil yang disalurkan tempat khusu baru masuk dirigen. Jadi kalau dilihat dari jauh kaya ngisi pertalite biasa, tapi ketika di dekati, nampak dari luar itu orang didalem bekerja nata dirigen untuk nadah pertalite.
Berarti yg slh org mobilny !!!
Berarti ada kerjasama juga itu antara petugas, harusnya di fotoin dari jauh di zoom.
Menurut pembahasan kimia mencampur bensin itu bisa membuat motor ada keraknya di tangki, dan juga bisa cepat merusak mesin
Saya pernah mengalami itu.. dan apalagi penjualnya sombong banget. akhirnya saya selalu beli di SPBU terpercaya yg sudah ternilai secara rutin.
Kalau penjual sombong saya kasih tips, belinya sambil mata kita melotot aja
Tidak semua berbuat curang bos, aku juga pakai pertamini sejak 6 tahun yg lalu, pelangganku setia beli karena beli di pom mini lain gak sreg, dulu juga aku kena imbas dari kecurangan pom mini lain, dianggap semua pom mini sama saja, tapi lambat laun pelangganku kembali karena tiap hari selalu saya cek, bahkan kadang mengalami ketekoran karena takarannya lebih dari 1 liter, kenapa pelanggan banyak yg kembali setia? Karena menurut mereka isinya lebih banyak dan lebih murah dari botolan...banyak juga pelanggan yg beli pakai botol.air mineral ukuran 1.5 L...dan takaran tetap sama 1.5 liter...intinya takaran harus tetap dan tidak pernah ngoplos, kejujuran tetap harus dijaga agar barokah....
siap
asiap
Kejujuran no,1.mantaaab, 👍👍👍
Mugo2 suwargo gus
Kan diberita juga ga blg semua
Waktu rame ramenya pertamini saya pribadi ngetes per 20ribu pertalite pertamini di daerah kecamatan saya, dan asal kalian tau pengurangan ada yg paling kecil 160ml paling gede 500ml (pikir saya buset setengah liter, kapok beli disini cari untungnya exstrim😂), sebenernya desa saya Seberang jalan nasional, ada 3 pom di sepanjang jalan ada yg jarak 2km sama 6km klau arah ke utara, ke selatan 4km saya hitung dr rumah sebagai titik nol
Temen ane buka bengkel pertamini. Semua bisa diatur atas kemauan yg order. Misalnya beli 1 liter padahal ngisinya 900ML. Itu tergantung kemauan yg order mesin pertamini. Kadang pertamax juga dioplos sama pertalit agar jadi banyak pertamaxnya. Saran aja kalo beli eceran mending yg keliatan aja seperti wadah bensinnya dari botol mcdonald
botol gembling big boss wkwk
iya yang botolan kaca jamu itu
Pengusaha BBM eceran rakyat kecil penuh perjuangan, dan yang dijual memang biasanya bukan ukuran liter tapi nominal harga.
Saya jga pengecer botol,,patokan bukan liter,,tp isi pas kalau,,untung nipis,,karena harus mindahin dr drigen besar ke yg kecil,,mindahin makar ke tiap botol.,eee sekarang malah gk boleh jual pertalite,,,padahal tmpatku dkat sawah banyak petani yg mbutuhkan untuk pengairan pake mesin,,dulu sehari bisa 50 l,,,sejak pertalite gk boleh di eceran ,,jual Pertamax 30 l,bisa 2minggu baru hbis.
Alhamdullah saya ngewarung sembako + jual bensin pakek pom mini alhamdullah tidak pernah berpikiran ngurangin literan atau campurin pertalet ke pertamax kunci kesuksesan dan keberkahan Rizeki adalah ke JUJURAN
solusi untuk di sektor pertanian dan nelayan gmna pak ? masak harus bawa traktor dan perahu ke ke spbu karena gak boleh bawa drigen ... apakah gak sebaiknya dikasih mobil tangki sendiri khusus untuk sektor tersebut ... jadi nanti para petani dan para nelayan bisa langsung membeli ke mobil tangki khusus itu ...
Yg bener bener petani, ga pernah mempermasalahkan BBM:v, dia udh ada caranya sendiri, lunya aja yg bikin sulit
@@uzumakibayu1st anda petani bukan ?
Harga kulak Pertalite 7650 / ltr (di tempat saya) biaya beli mesin pertamini, biaya listrik,biaya sewa tempat,biaya jaga,belum resiko penguapan, terus harga jual 9000 / ltr, menurutku sudah wajar,😁😁
Betul,
Sekarang pertalite di SPBU dah 10k
Klo listrik,kulakanlah,beli mesinlah itu udah tanggungan Lo sendiri namanya usaha ya harus ada modal,sedankan klo orang beli 1 liter di kasih 900ml/800ml itu namanya penipuan.
Meskipun saya bukan penjual pertamini,saya maklumi saja,saya mau beli di pertamini berarti saya tahu dg resiko yg saya terima.😁😁
Emangnya pom resmi gk ada biaya listrik/modal mesin? Belom lagi modal izin buka usaha (beli nama).
Ngadi2 aja kadang.
Ini namanya bukan pengecer,pengecer itu yang ada di warung",Ini namanya kejahatan bbm yang menyimpan bbm subsidi sampai ratusan liter per hari.
betul sekali ..
bisa di bilang penimpun bbm ..
Aman beli dipertashop ... eceran pertamax yg dijamin pertamina ...
Kalau botolan 10 liter bisa jadi 11 botol , kalau hitung2 bantu warga yg butuh kerjaan oke sih, dipermudah dekat rumah
Kalau pakai mesin , tapi tidak dikalibrasi metrologi.
Coba yg komen aneh" pasti gk tau rasanya hidup di daerah plosok/ jauh dari pom resmi
nyangkut diselang sekian ml nya sih mas bro, karna takaran yang dihitung mesin bukan yang keluar dari nozzle gun, saat mesin penghitung berhenti, aliran yang mengarah ke ujung nozzle juga terhenti saat nozzle dimatikan/ditutup. kebanyakan kejadian minyak masih nyangkut di selang antara mesin dan nozzle.
ga ada itu ceritanya nyangkut di selang antara mesin dan nozzle, karena seharusnya selang tersebut harus selalu terisi penuh, baik sebelum maupun sesudah pengisian. Jadi saat meterannya bilang 2liter, harusnya yang keluar juga 2liter pas.
@@HyperionGaming betul bang, dia kira kek sedotan kali klw gk d pake airnya balik k wadah
Kwkwkwwk lu kira 100ml itu muat di selang ?wkkwkw dan lagi kan nyiramnya dari atas bukan dari bawah, gk lulus fisika ini orang wkkwkwkw
@@dearyl1144 ukuran panjang selang 4m, dengan diameter 3/4", saya pernah benerin selang pertamini seperti ini saat nyumbat dimesin, tidak dalam proses pemompaan, saat melepas nozzle dari ujung selang, saya harus tampung minyak yang berada pada selang tersebut. maka dari itu saya tau, ternyata mesin seperti ini menghitung takaran saat melewati flow meter, saat flow meter berhenti menghitung sesuai takaran yang iya tarik, tekanan ke nozzle juga berhenti, praktik sederhana aja, ambil air dari sedotan, lalu tutup salah satu ujungnya (tidak perlu kedua ujung = sama seperti prinsip kerja flow meter mesin ini akan menutup saat perhitungan selesai), maka cairan tersebut akan tertahan didalam pipa/sedotan ini. 100ml itu tidaklah banyak, palingan seukuran botol hand sanitizer tinggi 8cm kurang lebih
@@Justifan_Official iyaa 100 ml gk bayak tp rata rata di video lebih dari 100 bahkan ada yg sampe 200ml atau setara air mineral gelasan, dan nozzle dalam keadaan mengalir otomatis gk akan full karen viskositas daei bensin itu sangatlah kecil, bahkan utuk sepang 4m harusnya saat selesai di flow langsung dikumci gk akan sampe 50ml coba dicek sendiri wkwkwkw fisika smp lho ini, pernah ganti kan ? Yakin gk bisa oebih dari 100ml saat anda berentiin setelah flow tercatat, apa anda tahu bahkan spbu resmi aja ada alat untuk mengakali hal tsb karena yg keluar angka di dari program dan program tsb gampang sekali diubah
Saya penjual bensin lewat pom mini. Alhamdulillah sampai hari ini tidak ada yg komplain karena kami mengutamakan kejujuran dan pelayanan.
Tetapi sejak tidak diperbolehkan kulakan pertalite di SPBU, penghasilan kami tidak menentu🥹
Emang enak, pertalite buat rakyat miskin malah dipake sama orang kaya
kalau memang jual 900 mL lebih baik dibilang 900 mL, usaha seperti ini memang banyak dibutuhkan apalagi di situasi darurat, tidak bisa hanya menyalahkan satu pihak saja, pemerintah juga perlu mengatur regulasi terkait pertamini
@Paman Oleholeh kalo botolan apa emang lebih presisi takarannya om?
saya pernah mengalami kejadian yg sangat kesal pada saat pengisian di SPBU
saya isi bensin pertalite Full tank
saya liat bensin udh full dengan nominal 28.000 di tutup aja pasti luber ini malah d pencet lg sm karyawan SPBU dia bilang " Hehe maaf kelebihan "
sudah tau dia liat itu udh full kenapa dia malah pencet lg , itu bensin jdi luber kemana" , di metteran nya jadi 29.400 saya bayar 30.000 ttp ga di kembaliin, walau rugi saya ga peduli krna nominal kecil cuma itu cara nyari untung nya ga pake otak , sudah ketawa bilang maaf kelebihan, motor saya bau bensin kepaksa harus di cuci lg bnr" kesel saya
kalo pengen d lebihin udh bensin sesuai kapasitas tinggal ambil aja kembalian nya jdi ga ush pake acara ngotorin motor dlu
mau emosi ga enak banyak yg ngantri
ini pengalaman saya yg ke 2 kalinya di SPBU
Parah, karyawan SPBU skrg terutama yg di Depan kampus Maranatha arah yg mau ke pasteur
Hati" aja buat yg lain , ambil yg positif nya aja dri pengalaman saya
SEMOGA KARYAWAN SPBU NYA LIAT KOMENAN SAYA!!!!!
Beli yang model botol jangan yang lain, atau literan manual pasti tidak ketipu, alangkah baiknya usaha yang jujur biar berkah
ya klo gx mau rugi bw ja literan sendri...
yang jelas kalau beli 1 liter, dikasih 0.8 liter, ataupun 0.9 liter, itu adalah tindakan penipuan, apalagi beli pertamax 100% tapi dicampur sama pertalite..., mohon polisi menindak oknum-oknum pengecer seperti ini. masalah mau ambil untung sekian, itu nggak masalah karena itu resiko pembeli bayar mahal. mengurangi hak yang diterima pembeli itu kejahatan
Eko tuhan= minta habis badan
Keluarga kita = ayok !
Keluarga kita = jangan main fitnah !
Keluarga tuhan =
Raja = bahasa prosedur
Siapa kamu
Tuhan
Kalpori=
Ki baik = persiapan hukum denda 🧠
Pakar 🧠 =
@@purnamaalfendi1664 ini org stress🤣🤣
klo gk gitu dia ga untung bro. hitung2 ongkos jalan dia ke pom bensin tuk blanja karena bantu kita saat urgent kehabisan bensin dijalan..
Yng jdi masalah itu real gk fertalit klo seandai dicampur bahan lain gmna resiko motor jdi rusak,aplgi moyor skrnh notabenya sudah injeksi,sangat rentan rusak
@@aritempe8567 kira-kira dicampur apa bro? Kalau beli pertalite dicampur pertamax sepertinya nggak mungkin, kalau mau beli pertamax sepertinya pertashop aja udah banyak bertebaran padahal di desa terpencil. Rata-rata pengecer juga enggan buat beli pertamax karena katanya kurang laku diecerin.
Ga untung gimana? Harganya aja udah beda 20% lebih dari 7650 sampai 9000, mau untung berapa?
Klw mau beli 1 liter pas. Lanjut aja di SPBU , tpi spbu nya agak jau sekitarn 50 kilometer..
Pengalaman saya dulu waktu jualan pakai pertamini yang utama adalah literan dari SPBU itu sendiri, banyak SPBU yg nakal juga literanya kurang, tingkat penguapan juga tinggi
Faktor penguapannya itu bisa dari mana saja ya mas, Boleh dishare??
pertamini gak usah dimasalahkan,..... kurang kerjaan aja. cari pom bensin pertamina yang nakal2 aja.
Betul tuh jgn salahkn orang yg cari rezeki..gimana kl orang tua km gini kya gitu
Iya, saya pernah mau beli bensin eceran tempatnya udah kosong, pas saya nanya katanya udah nggak jualan bbm lagi karena kesulitan buat belanjanya. Si ibu ahirnya cuma nerusin jualan barang2 biasa, katanya pemasukan untuk kebutuhan sehari-hari saja sudah jadi minus. Dulu terbantu sekali waktu masih jualan bensin/pertalite eceran. Penjualnya susah, kehabisan bbm ditengah jalan juga jadi ngenes.
Bagaimanapun kecurangan jgn di toleransi
Mengurangi takaran/timbangan adalah dosa sudah jelas dalam agama, ketidakjujuran para penjualnya jgn dijadikan pembenaran dlm membantu konsumen
tadi saya baru hitung dgn asumsi penjualan 100 liter lite dan 70 liter max dari asumsi video ini. keuntungan kotor (blm dikurangi biaya transport dan keringat jualan seharian) markup+timbangan+oplos hanya sekitar rp 270 ribu per hari dan sebenar nya bisa dimitigasi dengan hanya markup sebesar rp 1,600 per liter diatas pertamina secara rata2. pertanyaan nya adalah ..... *salah di penjual yg nyari untung sedikit atau salah di pelanggan yg pelit ???*
Halal kalo gak ketauan
walaupun difasilitasi bisa membuat pertashop, modalnya butuh cukup besar terutama buat pengusaha kecil yang berada di desa desa
Dan juga pertashop itu isinyA Pertamax bukan Pertalite,masa rakyat di kampung di suruh pake Pertamax,, gila gak tuh
di Ketapang, Kalbag 12 ribu perliter sekarang.
lalu penjual2nya pun antri di SPBU bawa jerigen2 besar, sudah terang2an.
Semoga disini penjual bbm eceran jujur2.
Aamiinn.
Coba kalian main kewilayah bekasi. Disitu ada salah satu spbu pertamina milik swasta yg ukuran lahan nya bisa sibilang kecil. Setiap hari secara blak blakan para pedagang eceran beli pake derigen bolak balik tanpa dilarang oleh petugas spbu nya. Yang mana bikin antrian bbm untuk motor semakin panjang karena mereka ngisi nya lama.
Sy penjual eceran di botol ukuran 1liter, tiap hari sy beli pertamax pke jerigen ukuran 35 liter pas di tuang ke botol cuma ada 33 botol, padahal beli di Pertamina 35 liter
sama bang,saya beli Pertamax jg gitu...
Lgsg komplain ke pengawasnyaa
Sebesar apapun keuntungan mereka seumur hidup tidak akan bisa mengalahkan keuntungan Sambo dalam satu minggu 😃😃😃😃
Anjayyy😂😂😂
Sehari dua hari aja bro gausah seminggu wkwkwk
menit aja
dan penyelidikannya lebih cepet tuntas karena cuma pengecer..
Ga di resmiin aja banyak oknum nakal apa lagi di resmikan bebas beli jerigenan makin senang itu oknum yg jual😆
Kecuali di berengi dengan pengecekan langsung dari orang pertamina dan di kasih sanksi yaa minimal 3 tahun penjara lah cukup
Aku pernah mengalaminya sendiri sering bahkan, tapi lama lama aku ngerasa ada yg gak bener aku juga bandingin dari tempat yg satu ketempat yg lain ! ternyata benar sekali bahkan ada orang yg juga senasib dengan aku,aku gak mau ribut dan tidak mau membuat orang malu lebih baik pindah tempat yg manual lebih jujur!
ga bisa 100% menyalahkan pom mini dari segi takaran juga,karena takaran di spbu resmi juga ada toleransi 20ml/liternya.
yg mesin assymeter dan gearpump aja ga menjamin 100% akurat,apalagi pom mini model rotax atau sanyo dengan alat ukur pulser flowsensor 😄
Terima kasih atas infonya... usaha apa pun di Indonesia identik dgn tipu tipu...
selama manusia tidak takut akan Tuhan...ini akan terus berlanjut ..
Bukan takut Tuhan. Takut akan hukum seharusnya
Dosa yg paling hina selain berzina adalah dosa mengurangi timbangan dan literan.
Setuju
kalo riba gmn bang
Biarkan saja.. dosa mereka
Kita doa' semoga bisa tobat 😂
Jaman sekarang bnyak yg berlaku bgitu, ya demi biar untung nmbah.. Udab gak heran
Seharusnya di tindak tegas secara hukum pertamini kriminalitas yg sangat merusak citra penjual eceran bbm beri sangsi penarikan property meteran bbm nya dan di cabut izin eceran bbmnya
Halah halah
Mamaku lebih milih bensin botolan beling full penuh dr pada dipertamini sama2 harga 12/liter ..soalnya kurang nya lumayan klo dipertamini
Dalam berdagang jangan berlaku curang.
berdaganglah dgn jujur.
Ingat bila kita berdagang tidak jujur,pasti ada saja jalan bt keluarnya uang kita.
Pasti ada saja musibah yg menimpa bt kita.
Ujung ujungnya uang yang kita dapat dari hasil curang habis terkuras,tanpa kita sadari.
Jahat dan merugikan orang , nanti tunggu aja ada akibat nya , rugi besar dari untung nya , ini bukan men do'a kan , itu memang hukum Allah swt
BBM kan sengaja diberi zat pewarna sebagai pembeda produknya. Kalau misalkan Pertamax dan Pertalite diberi pewarna yang beda jauh sepertinya solutif. Supaya kalau dicampur-campur ketahuan warnanya berubah jauh. Misal, pertamax warna ungu, pertalite warna Hijau. Keok pasti penjual yang curang gitu hahahaha
Dulu sudah betul kuning, merah, hijau
@@masesidomulyo6789 bener, seharusnya pertalite sekarang dikasih warna kuning, soalnya premium kan dah ga ada, pertamax sama pertamax plus warna hampir sama gpp dah, mana ada yg jual eceran pertamax plus wkwkwkwk, kalo bisa sekalian pertamax warnanya putih, pertalite kuning, jadi kalo dicampur dikit dah keliatan warnanya butek.
Sungguh,pertamini di daerah agak pelosok sungguh membantu,untuk yang curang semoga matinya kena azab dan masuk neraka,untuk yang jujur lanjutkan perjuanganmu
Akibat kurangnya Iman. Tak ada rasa takut akan dosa dan pertanggung jawaban di akhirat demi nafsu dunia. Mau rakyat kecil maupun yang kaya sama aja kalau tidak punya iman pasti akan menghalalkan segala hal yg dilarang dan merugikan org lain. Penghasilan yang di dapat dari hasil menipu akan berdampak pada karakteristik manusia itu sendiri yang menyerupai sifat setan. Makanya pelihara lah rejeki mu dari hal2 yang haram
Kejujuran sangat langka di dunia ini sekarang
Makanya lebih baik isi aja di pom bensin beneren biar tau standard nya.. atau punya diluar pertamina lebih masuk diakal harga dan takarannya serta nilai oktan yg dimiliki
Gak cuma pertamini yg curang, byk spbu juga melakukan trik yg sama
Jangan kan Pertamini,,,Pertamina aja yg jelas" resmi,,masih ada yg curang....rakyat kecil yg curang di telusuri,,no Pertamina yg curang,, telusuri lah,,,pembagian minyak subsidi tidak tepat sasaran,,,
itulah knp klo kepepet, gw lebih suka ngecer di penjual bensin yang pake botol,seenggaknya gw tau seberapa banyak bensin yang dapetin ketika beli disana 😁
Bner bgt . Ditempatku. Pertalite 10.000 1botol penuh bgt ( botol umum buat ecer bensin/ bekas botol anggur topi miring) . Jd isiny real 1liter lbh dkit 👍👍
Betul setuju
Pengalaman sy dlm berjualan bensin eceran pake pom mini ,kita hrs teliti juga mengecek kalibrasi nya , krna klo kita gk teliti sering berubah takarannya , pertama knpa takaran pom mini bisa berubah takaran , itu d sebab kan kita gk mengecek kalibrasi takaran nya , dlm tangki pom mini itu terisi jumlah nya ada berapa liter misal nya kita isi kan 100liter jd kita hrs jual hanya 80liter SJ ...jngn sampai d habiskan full 100liter ,jd hrs di sisakan sekitar 20literan & seterusnya kita isi ulang lg tangki nya 80literan , insya Allah takaran tak akan berubah , intinya setiap kita isi bensin ke tangki pom mini jngn d habiskan d jual full 100liter , hrs ada sisa setiap isi ulang itu , klo d habiskan d keluar kan ya psti takaran /liternya akan berubah , itulah trik jual bensin eceran pake pom mini yg benar
Saya pedagang Bensin Eceran, yg memakai botol Yg bekas Minuman berakohol yg merk minuman Topi miring yg mana ukuran botol tsb Pas isi1 Liter, dan saya sdh sering beberapa kali belanja di Beberapa tempat SPBU, waktu itu masih bisa (Normal)belanja menggunakan Derigen, dan saya punya Derigen yg ukuran berbeda-beda yg isinya 36 Liter, yg 36 liter kalau di isi di SPBU bisa jatuh 35 Liter atau hampir 35 liter, jadi Intinya Semua SPBU tdk ada yg Benar(CURANG/LICIK), sdh gitu semenjak tdk boleh belanja BBM jenis Pertalite Menggunakan Derigen, dan msh ada saja beberapa SPBU Msh bisa belanja Pertalite menggunakan Derigen main belakang/Sembunyi2x, di atas jam:24. Dan jahatnya setiap pembelian yg menggunakan Derigen besar akan di kenakan biaya PENGISIAN/NGECOR oleh karyawanya sebesar di atas Rp 20.000 perderigen (SUNGGUH SADIS BUKAN) dan di situlah sdh Hampir 1/2 Tahun saya tdk berjualan BBM lg sampai skrg. Terima kasih.😭😭😭😭😭🙏🙏🙏
Tindak pidana korupsi gini jangan normalisir mentang pelakunya orang kecil atau gede.
Kalo dikit2 dibandingin ama yang diatasnya ya gak bakal ada habisnya oknum ginian, yang juga orang diatas awalnya orang kecil yang suka buat gini juga.
Mafia tetap saja mafia,mau pakai baju apa pun tetap saja merugikan masyarakat.
solusinya sebenarnya mudah tapi dibikin sulit karena urusan cuan ;
- penertiban pendataan pom mini
- legalitas yg lbh pasti ke pemilik pom mini dengan persyaratan yg relatif mudah dipenuhi rakyat kecil
- diberikan kartu anggota sbg pemilik usaha resmi dengan dibatasi kuota pembelian kulakannya pada spbu yg sudah ditentukan
- dibuat seperti sistem distribusi gas lpg 3kg ( agen-sub agen / pengecer)
- dll.dsb..( di pertamina dan pemerintah pasti kan banyak org pintar utk mikir solusi yg terbaik)
- pertashop jualan cuma pertamax , itu bukan solusi blok..goblok..
coba telusuri pengepul bbm subsidi terkhusus solar, didaerah daerah, juragan pengepul dan penampung bbm subsidi dari pengepul/pelangsir,berani bongkar ga.???
Kalau Pertamini solusi masalah pom bensin yg jauh... untuk jalan ke pom sudah memakan bensin.... maka dari pemerintah untuk memfasilitasi dan badan meteorologi untuk menjaga kualitas BBM dimasyarakat sesuai UUD 45 tentang hasil bumi dan kekayaan alam dikuasai pemerintah dan digunakan untuk kemakmuran seluruh rakyat Indonesia....
Dari SPBU nya sdh curang takarannya juga blm temtu PAS, apalagi dr pertamininya ya bisa tambah rugi yg jual ecerannya, tapi klo sampai dioplos ya keterlauan jualannya gk bakal berkah.
Dilema banget yah...
Pertashop belum bisa menggantikan pertamini, tapi safety nya yg mengkhawatirkan
4:26 sayangnya, sbg org yg biasa kerja di lab organik, itu benar adanya penguapan yg cepat sprti itu, apalagi bensin kan memang cepat menguap. Meski ya secepat2nya juga, tergantung suhu juga, seharian paling berkurang sampai 200 mL.
Iyalah cpet menguap. Itu kan, trmasuk jenis gas alam
Udah biasa ,hampir semua pom mini berbuat curang bahkan nyaris semuanya..
Makanya jangan sampai kehabisan bensin di tengah jalan..harus bisa mengontrol bensin dlm kendaraan sendiri apalagi masuk ke daerah" pelosok..kalaupun ngisi hanya darurat saja selebihnya isi d spbu....
Di kampung kami pom mini menjamur bisa isi 5ribu rupiah salam dari kab.tobasa propinsi sumut horas
Sebetulnya kalo di perkampungan yang jauh dari SPBU cukup bahkan sangat membantu masyarakat sekitar, karena untuk masyarakat kurang mampu yg hanya mampu beli 1 atau 2 liter, kalo harus ke SPBU kan bbm berkurang akibat perjalanan. Bukan kah sasaran bbm bersubsidi adalah masyarakat kurang mampu. Tapi faktanya banyak pegendara mobil pribadi yg membeli bbm bersubsidi. Nanti pas ada kenaikan bbm bersubsidi lagi dengan alasan pertamina rugi lah belum tepat sasaran lah. Pemerintah seharusnya memikirkan yg hidup di kampung jauh dari SPBU. Seperti dulu saya pribadi pengguna minyak tanah untuk penerangan karena blm mampu menginstal listrik, cari minyak tanah susah sampe gelap²an. LPG 3 kilo juga tdk dpt dari pemerintah. Pantas sih papua minta pisah karena kurang perhatian pemerintah. Hanya di keruk sumberdaya nya
Saya setuju, tajam ke atas, tumpul ke bawah
Buser ke atas gercep, bak jln tol. Orang atas ga punya duit. Jika dirumah ada mobil robicon, itu mah pinjem tetangga di gang sempit yg hidup sederhana. Mau bukti, lihat aja nama di stnk/bpkb.
Kerugian rakyat kecil, bahkan rakyat tdk merasa kecopetan
Ke bawah, pusing 7 keliling, banyak hambatan dan beking
Bawah curang, untung banyak, bayarnya pake duit, bukan daun. Kerugian masyarakat sungguh besar dan massif
Dari pada pom mini gw lebih baik pilih Exxonmobil takaran pas terus tarikan enteng
Betul.... Pernah beli bensin Pertamini, saya ngisi 10.000... lantas saya pakai jalan nggak jauh.... E .. dah habis lagi.... Kapok dah... Beli bensin di Pertamini... Mending ke pom yang besar, ngantri sebentar...
@HabibArwani apalagi 25... Yang 10 rb saja nggak ada isinya... Kok lebih banyak... Cepet kaya lah, penjual bensin pertamini... Sudah tidak ada nafsu beli bensin di pertamini.... Mending eceran di botol...
Wajar, apa jasanya kalau sama dgn galon besar ..
Di kampung kami harga perliter naik rp 2000 perliter, dari harga gal9n besar.
@@jokoardi2297 naik ya naik... Kalau jual ya dikasih dong... Anda jual kita yang beli... Kalau nggak ada isinya, gimana tuh... Apa yang dikasih...
Sy dari awal ga pernah beli di pom mini, krn dah sadar, beli berapa dapat berapa,
Bisa di lihat dr indikator fuel
yg salah ttp konsumen
masih juga mau beli pertalite eceran
pertalite skrg 10 ribu
pertamax 13rb
eceran jual 11-12 ribu
ya mending pertamax sekalian lah
beli eceran itu banyak ruginya
1. harga lebih mahal
2. takaran gak akan pas
3. kualitas gak jelas karna penyimpnananya juga tidak terstandar
anggap honda beat 4 liter
selisih cuman 2 ribu -(pertamax vs pertalite eceran) -> 2x4 = 8 ribu
buat saya ttp mending pertamax sekalian aja kalau gk mau ngantri pertalite di SPBU daripada harus ke eceran
dan yg jelas eceran itu skrg sudah dilarang,,jadi yg jual eceran sbrnnya melanggar hukum
Makanya saya pernah dikasih tahu sama bapak saya jangan beli bensin di warung eceran mendingan ngantri di pom bensin Kalau bisa pagi si full malam juga isi full
Di Indonesia namanya pedagang pasti ngakali (mencurangi..? ) dagangannya kepada konsumen dengan tujuan mencari keuntungan. Tinggal sikap konsumen maklum atau tidak, wajar atau tidak terserah sikap konsumen. Saya pikir dari Depo Pertamina sudah menambah volume susut (menguap) mungkin (1-2 % maksimum...?) ketika mengantar BBM dari Depo ke SPBU terlebih ketika jarak Depo ke SPBU jauh dan musim panas pastinya susut volume itu semakin besar. Susut volume (menguap) juga terjadi di tangki SPBU dimana BBM yang dibeli, diterima dan disimpan tidak sekaligus laku dalam waktu seketika ketika BBM diterima dari mobil tangki Pertamina. Secara prinsip SOP Pertamina melakukan cek ukur ulang (Tera) meteran SPBU secara rutin dan berkelanjutan (Kalibrasi) agar tidak terjadi pengurangan volume penjualan secara sengaja karena ada masalah meteran atau setting komputer yang berubah/ diubah oleh SPBU. Setiap SPBU disamping memberikan pelayanan kepada konsumen juga merupakan usaha yang tujuannya mencari untung dan ada kalkulasi tersendiri seberapa banyak (KL/tangki) penjualan BBM per hari/per bulan baru akan mendapat untung, impas atau bahkan rugi.Jika SPBU menanggung risiko susut volume (menguap) dan jumlah tertentu volume (KL/Tangki) penjualan yang bisa dipengaruhi oleh ramai dan tidaknya konsumen, lokasi strategis tidaknya SPBU maka bagi SPBU memang ada yang sengaja mengurangi takaran misal tidak cukup 1 lter tetapi antara 0.8 ltr- 0.9 ltr ke konsumen dengan tujuan menutup biaya operasi dan mendapat keuntungan agar tidak tutup karena bangkrut. Tetapi tidak menutup mata karena memang ada SPBU yang nakal. Untuk minishop Pertamina lain masalahnya lagi disamping susut volume juga harganya ditambah biasanya 2 rb/ltr. Tetapi banyak juga yang tutup karena tidak cukup untuk menutup biaya operasi meskipun harganya sudah ditambah 2 rb per liter disebabkan volume penjualannya bahkan tidak mencapai BEP. Jangan mudah dan cepat su'udzon dulu tetapi ketahui dulu kasus per kasusnya..
Penjual eceran sungguh menguntungkan jg bagi pengendara yg jangkuan SPBU tau petrasop jauh... Apalagi petrasop jarang menyediakan petralite.
Terkadang menemukan bensin 1 liter sangat bermanfaat, karena mereka sangat bersyukur.
Buat yang curang GK akan berkah
Ya,,,itu terjadi karena dulu kan banyak BBM,subsidi dlm partai besar mungkin ke pabrik,,dll,,kalau menurut saya mending kayak dulu,,BBM beli bebas,siapapun sama"beli,yg penting jangan di oplos,,akhirnya ya yg kena eceran toko biasa,,tp itu ya gk semua,,habis belanja pake drigen plastik gk boleh alasanya blablaa,,harus gnti pake tong yg dr seng,galvanis dll,,sekarang di perbolehkan belanja Pertamax saja,,
Bnr sbnrnya membantu rakyat yg di desa jauh dr kota .....tinggal pemerintah jual pke jatah perhari n harus pke identitas ...sprti nabung hrs ad kartunya n maximal sehari berapa liter n harus satu spbu yg bisa dia beli....jd g bs beli ke semua spbu tp spbu yg terdaftar di kartu dia sbg pengecer....n utk ukuran liter itu urusan pengecer dg Tuhanya....