Suluk Jingking Wetah

Dalam rangka memperingati Hari Wayang, 7 November 2022, Kawedanan Kridhamardawa Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat, mempersembahkan serial video Tutorial Sulukan Wayang Kulit Purwa Volume II - Suluk. Dalam seri tutorial kedua ini terdapat 10 video yang khusus membahas salah satu jenis sulukan, yaitu suluk dengan segala macamnya.
Video keempat yang disajikan akan menjelaskan mengenai Suluk Jingking Wetah Laras Slendro Pathet Sanga. Berdasarkan pengetahuan Pedalangan Ngayogyakarta, pada adegan Gara-gara, para Punakawan yaitu Gareng, Petruk, dan Bagong berkelakar bersama yang diakhiri dengan perang candaan. Adegan perang candaan ini diiringi gamelan berupa Sampak Laras Slendro Pathet Sanga. Melihat ketiga anaknya bertengkar, menjelang akhir Sampak, Semar keluar dari kanan, kemudian ditancapkan di batang pohon pisang bagian atas menghadap ke kiri, bersamaan dengan berhentinya iringan gamelan. Dalang kemudian membawakan Lagon Wetah Laras Slendro Pathet Sanga yang syairnya khusus untuk Ki Lurah Semar. Selanjutnya, dalang membawakan Suluk Jingking Wetah Laras Slendro Pathet Sanga yang terdiri dari 7 baris, dilanjutkan jineman 2 baris.
Penjelasan berikutnya dapat disimak dalam video ini. Nantikan video berikutnya yang akan membahas mengenai Suluk Barang Miring Wetah.
__
Narasumber: KRT Cermo Proboprayitno
Pembawa Acara: MW Susilomadyo
Peraga Suluk: MB Cermo Sugondo
Penggender: MB Cermo Guno