Ki Sholeh Adi P - Wayang Jawatimuran Gaya Malangan

Pakeliran Jawatimuran, salah satu gaya dalam dunia pewayangan di Indonesia. Taman Budaya berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam menjaga eksistesinya di era milenial. Menghadirkan para maestro - maestro seni pedalangan gaya Jawatimuran merupakan upaya kami untuk menjaga kelestarian serta menginspirasi generasi penerus untuk mengembangkannya.
Pengarah : Sinarto, S.Kar., MM. (Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. Jawa Timur)
Penanggung jawab : Agus Ramajanto, S.Sos., MM (Kepala UPT. Taman Budaya)
Koordinator I : Hario Widyoseno, S.Sn., MA.
Koordinator II : Ida Yoelianti, S.Sos., MM.
Koordinator III : Sunu Sekarpawening, S.Sos., MM.
Bendahara : Slamet Priyatmoko, SE.
Teknis Pergelaran : Mamik Suryani, S.Sn.; Bambang DS., S.Sn., M.Pd.; Wejo Seno Yuli Nugroho, M.Sn.
Kameramen : Achmad Riza Maulana, Ivan Alfani Asmara.
Editor : Sadwiko Aji Sembodo, S.Sn.
Dokumentasi : Sanjoto Prijo Djatmiko
Tim artistik : Taman Budaya Jawa Timur.

[@ivanhafizwidyantara7029]

Saya sangat ber terima kasih karena baru kali ini saya mengetahui tentang seni pedalangan jawatimuran malangan karena saya baru tau tentang Surakarta dan Yogyakarta, matur nuwun salam budaya saking seniman Jawa Tengah 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

[@mochirsyad4117]

Trimakasih pejlasnya teetang persi mlg yg menggunakan jejer dg pankor yg cukup jelas sekali mtrnwn.

[@KakSatya02]

Apresiasi Setinggi-tingginya Untuk Para Pelestari Seni Budaya 👋🏻👋🏻👋🏻👋🏻

[@wongedan6512]

Mohon maaf meluruskan, Ki asmari bukan murid Ki Matadi, cuman Alm. Ki Asmari suka dengan pedalangan gaya Ki Matadi dan meminta panjak yang dulunya panjak Ki Matadi menirukan Gendingannya Ki Matadi waktu mendalangb🙏Ki Matadi sendiri tidak memiliki murid dalang dan beliau tidak pernah mengajarkan pada siapa pun. Anaknya sendiri pun seperti Ki Nurhadi dan Ki Wiyono belajar dengan sendirinya tidak diajari oleh Ki Matadi, Terimakasih 🙏

[@madyolarasjatiguwi]

👏👏

[@bayuhidayat28]

Suluknya agak mirip kulonan

[@fajarabdulaziz7440]

Tadi kurang 1 tentang tokoh penyebar gaya Malangan, 1.siapa nama tokoh tersebut beserta gayanya?2.Setelah gaya Tengger, gaya Malang Selatan lalu gaya apa?