Warga Surabaya minta Dinas Pendidikan membantu pihak Petra meneruskan kasus ini ke pihak Polri dan kejaksaan tinggi Jawa Timur dan diselidiki secara hukum biar Ketua RW diproses hukum
Apapun alasannya itu lembaga pendidikan harus di utamakan, apalagi tdk mengganggu secara urgen. Saya sbgai umat Islam sungguh kecewa adanya diskriminasi terhadap lembaga pendidikan ini. Pemerintah harus memusnahkan orang2 tukang palak seperti ini.
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti...........
itu lah mental nya aparat pemerintah mas bro premanisme terang benderang gitu koq masih ga bisa di beresin kl pengurus lingkuan bisa tutup jalan sesuka hati kyk milik nya, besok2 semua jalan akan di tutup donk? mau lewat harus bayar? kyk tol? mau jadi yusuf hamka semua ya? coba di jelasin dulu soal tutup jalan dimana letak hak nya? ke 2 soal iuran keamanan? apa landasan hukum nya? besaran nya berapa? duit nya lari kemana? coba di telurusi donk kyk gini harus bongkar mumpung lagi viral kl udah lewat nanti adem lagi pengurus lingkungan malakin warga nya lagi lol
Premanisme yg Bekedok menjadi Pejabat kampung yg Legal.... atau Pejabat kita yg memang sdh Terbiasa berperilaku sperti halnya Preman di Terminal Bus/ Pasar Tradisional.....karrena ada Celah Bisnis disana.....
Kepala sekolah dan pengurusnya jangan mau dipalak preman RW, pemerintah dan dinas pendidikan dimana, laporkan dan lanjutkan proses hukum jangan mau diajak damai.
SUDAH DI JAWAB SAMA IBU IBU BIADAB ITU... DIA BILANG MEREKA GAK MINTAIN SEKOLAH NEGERI KARENA MISKIN... KASIHAN YANG SEKOLAH DI NEGERI DI ANGGAP MISKIN
@@gorillatube2468lalu kalo org2x kaya trus boleh diperas spt itu? pemikiran bhw org kaya bisa diperas habis2xan spt ini yg keliru besar, karena bisa aja org kaya dng kerja keras dan org miskin karena bermalas2xan
I am from Malaysia, I wondering why School Management have to pay Security Services to a Local RW. It sound like Mafia retribution. How foreign business to invest in Indonesia if the illegal collection continues
Armuji sebagai wakil walikota surabaya tampaknya melegalkan tindakan pungli yg dilakukan oleh pihak rw. Darimana dasar selayaknya iuran sebesar 25 juta/bulan?sekolah bukan badan profitabel, kira sampai disini pak armuji pahamkah?jgn2 menjelang pilkada maka keputusan dari pak Armuji yg mendukung tindakan "iuran" rw ini?
Percuma pak armuji kurang tegas. Sudahj jelas pungli sampai sebesar gitu bayarnya juga tidak jelas lari uangnya. Makanya pihak sekolah tidak mau bayar karna tidak jelas uangnya larinya kemana. Sudah jelas itu uang dimakan yang protes beberapa orang ya itu aja. RW sama ibu tu bagi2. Pungli itu harus di tindak tegas.
Pemerintah koq memberi ruang bagi rw memungut uang keamanan di sekolah... Apa nggak salah ? Pak wakil walikota ! Kami ingin tau apa tujuan pemerintah mendirikan sekolah ? Dan haruskah rakyat Indonesia bersekolah ? Tolong bpk. WAKIL WALIKOTA SURABAYA JELASKAN BIAR WARGA dan RAKYAT INDONESIA TAU
@@donykurniawankesalahan di masa lalu kenapa bikin sekolah di tengah pemukiman agar tanah perumahan sekitarnya cepat laku. Sekarang tanah udah laku ramai pemukiman dan jalan mulai rame haha. Malah di demo warga karena skolah melanggar amdal. Padahal warga perumahan yg bangun rumah ga mikir amdal wkwk.. dari pada di palak warga lebih baik mengalah.. sekolah gusur area perumahan, kasih ganti rugi yg layak untuk dibikin jalan pribadi menuju jalan provinsi, dan kasih pagar tinggi agar tidak di lalui warga 😂😂 biarkan warga meratapi nasibnya di masa depan
Wakil pimpinan kota kog kayak tempe,kalau tanah fasum dan jalan dibawah pengelolaan kota surabaya,harusnya tidak perlu petra kasih permintaan RW,itu namanya pemerasan,dan armuji harusnya lawan RW” preman begitu,kog malah diberi ruang diskusi,armuji malah memaklumi adanya pemerasan, Kalau alasan macet,harusnya depan kantor walikota surabaya juga harus bayar iuran ke RW” stempat,krena disitu juga macet, Dimana” jam masuk sekolah dan jam masuk kerja,selalu macet, Tolong pak armuji,jangan tampilkan ke dunguan’mu.plonga polongo
Setuju.. Pungli kok didukung.. Mana kerjanya pemkot sby.. Msak jalan umum dibuat ladang pungli klaim sepihak.. Klqu soal macet itu urusan polisi lalu lintas dan dishub.. Bukan rw setempat.. Anehh
@@mujialfaruq8769 kerja pemkob emangnya cuma mediasi kah.. Ini jlan umum.. Jelas2 pungli.. Kok dibela.. Hrusnya tindak tegas bos.. VIRALKAN BIAR PRESIDEN TAU.. mslah pendidikan kok jln umum mau dititup..
Dari pihak Petra bilang kalau setelah diaudit dana 32jt itu masih sisa banyak, tapi ga ada kejelasan dibuat apa oleh RW setempat, diminta detail penggunaan uangnya pun pihak RW mbulet ga jelas, jelas rawan korupsi ini
Berdasarkan video ribut lalu dari 2018 (atau 2017). Pihak RW gak pernah buat pembukuan anggaran 😂, baru tahun 2023 mereka buat pembukuannya, itupun byk kecurigaan. Pihak petra kasih solusi biar mereka yg atur keuangan keamanan, tp RW marah dan mengatakan pihak petra org luar. 😂 wkwk
Sungguh ironis lembaga pendidikan tempat mendidik generasi penerus bangsa dijadikan bisnis oleh RW setempat dg berbagai alasan. Udah masuk kategori calon koruptor
meskipun tidak ditarik iuran satpam ataupun dikenakan iuran yg besar jalan di pemukiman perumahan tsb tetap akan macet, dan mana ada menaikan iuran bisa mengatasi macet, yg bisa mengatasi macet hanya menambah jalan atau melebarkan jalan
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti.........
Pidanakan dan laporkan secara hukum Pengurus RW setempat yang bertindak seperti PREMAN... Saya sebagai warga SURABAYA malu menyangkut nama baik dan citra Surabaya di khalayak umum apalagi sampai viral seperti ini... Dan tindakan Wawali Surabaya yang tidak tegas dan tidak jelas seperti ini sungguh mencurigakan padahal jelas tindakan Pengurus RW setempat adalah bentuk Pemerasan dan masuk PIDANA. Kalo pihak Pemerintah KOTA SURABAYA tidak bisa menyelesaikan masalah ini jangan dipilih lagi saat PILWAKOT SURABAYA nanti
*Iuran RW GAK WAJAR & GILA TINGKAT DEWA...INI JELAS2 PUNGLI & KORUPSI TERBUKA....MOHON PARA RW nya SEGERA DI USUT, DI ADILI & DI BUI AJA AGAR PARA TIKUS2 nya TAK MAKIN MERAJALELA SEOLAH2 MEREKA PEMILIK AKSES JALAN UMUM & SOK BERKUASA* *INI JELAS2 MERUGIKAN PARA ORTU & MURID2 KARNA MENGGANGGU PROSES BELAJAR MENGAJAR* *SY PERNAH TINGGAL DI SANA...SY TAU PARA WARGA PERUMnya ORANG2 MAMPU GAK BUTUH UANG HARAM PUNGLI dari TIKUS2 RW nya....& YG PASTI WARGA PERUM JUGA SUDAH MEMBAYAR IURAN RT / RW TIAP BULANnya MASAK PARA RW MASIH KURANG SUDAH DI BAYAR 25 juta ...??* *RW SUDAH DI KASIH HATI KOK MINTA JANTUNG ...ITU SUDAH RW KORUPTOR & YG JADI SAPI PERAHnya adlh Sekolah Petra MIRISS & KASIANNN......!!!*
untuk menghindari masalah seperti ini selalu muncul setiap tahun, perlu dicarikan solusi utk mengurai kemacetan dengan rekayasa lalu lintas, ada beberapa alternatif perlu dicoba : 1. Jam masuk sekolah SMP dan SMA dibedakan (SMP masuk jam 6.30 dan SMA masuk jam 7.30) 2. disediakan Bus sekolah yang antar jemput dari titik parkir di luar komplek menuju ke sekolah. Mobil pengantar dilarang masuk komplek
ini bukan masalah kemacetan, itu hanya d ada adakan , bukan masalah d anggap masalah, ini masalah pengurus RW nya- ini masalah pemalakan / pungli Kak- thx u
bener, kalau alasan kemacetan harusnya kasih solusi sekolah wajib punya bis/membatasi siswa ga boleh diantar 1 orang 1 mobil pribadi, tapi memang kelihatannya RWnya memang korup dan cenderung mengada-ngadakan masalah yang faktanya gak sesuai lapangan
Premanisme Berkedok IURAN Kampung.....Penjarakan ajah Pengurus2 RW yg Terlibat Perseteruan dgn Sekolah PETRA Tsb.... .Karena Menghalang Halangi ....banyak Anak2 Bangsa yg bersekolah di SD, SMP SMA Swasta utk Memperoleh Pendidikan yg Layak.....
Awal berdirinya sekolah, sekolah belum laku, perumahan juga belum banyak. Jalan itu fasilitas umum bukan milik RW atau RT, sehingga tidak bisa diklaim itu miliknya. Di jakarta banyak sekolah yang ada di kompleks perumahan elit, baik sekolah kristen, Katholik, Islam dan Budha. Tak ada iuran macam itu... Kalau mau warga perumahan mengajukan penyusunan UU perumahan yang mengatur iuran, atau minimal perda. Kalau cuma main comot ya rawan diselewengkan
Sdh ada satpam sendiri bro petranya. Istilah iuran satpam itu hanya alesan istilah aja buat namain iurannya. Masak iuran nya mau dinamai "iuran kesejahteraan pak rw" 😂
Sekolah yang berdiri di kampung atau perumahan selalu ada iuran kok... Mulai iuran sampah dan iuran keamanan... Rasanya di semua tempat di Surabaya iuran RT RW itu adalah hal biasa
@@Ik_Lekkerding 32 juta x 4 RW = 128 juta sebulan... 128 juta untuk gaji 40 orang satpam yang kerja jadi 3 shift ketemunya 3,2 juta UMK 2024 Kota Surabaya sebesar Rp 4,725,479... Artinya kalau digaji 3,2 juta per bulan itu semua satpam gajinya masih di bawah UMK kota lho
@@vesper868 trus uang yg dari tiap KK yg di patok 200 - 300 per KK dikemanakan ?? Pribumi emang mental pemerasan di tingkat paling rendah sampai yg di atas
ada 3 RW dalam perumahan dan 1 sekolah petra berada DIDALAM perumahan tersebut, sekolah petra di setarakan dengan 1 RW karena jumlah siswa nya +_1700 siswa. setiap hari (pagi dan pulang sekolah) ada lebih dari 1000 kendaraan pribadi yang masuk komplek perumahan, (bereferk macet, polusi dll) iuran masing2 RW @32.jt dan tahun ini dinaikkan menjadi 35jt. dalam 3 RW tersebut memiliki 40 tenaga satpam yang jaga bergiliran. kenaikan iuran ditujukan untuk menaikkan gaji satpam (menurut informasi sudah 5 tahun tidak naik) yang sebelumnya 2,7 jt menjadi 3 jt (naik 300 rb)+iuran BPJS untuk security + perbaikan CCTV dan perbaikan fasum lainnya. kalau di hitung-itung : (3RW + 1 petra) x @35 jt =140 jt bayar securty = 3x40 orang = 120 jt bayar BPJS, penambahan & Perbaikan CCTV dan penambahan fasum = 20jt wajar sih untuk ukuran 3 RW.. gak ada yang janggal..
Bukan Masalah Kesepakatanx Pak.... Masalahx disini apakah Pungutan itu Sudah ada Dasar dan Regulasi yg berkekuatan hukum??. Kenapa dibiarkan ada Pungutan Semacam itu?? dan Sampai kapan pembiaran itu berlangsung??!!.
Kasus klasik di Indonesia....ini yang ketahuan sama publik...yang belum ketahuan di tempat2 lain berapa banyak tuh? Ini yang namanya "Dikasih hati minta jantung"
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti.........
Seharusnya sekolah tidak membayar semahal itu, Itu sama saja sekolah menanggung biaya keamanan 1 RW.padahal hanya sebatas lingkungan sekolah. Di bandingkan sama 1 RW beda jauh banget. Udah gitu ancamannya jalan akses sekolah mau di tutup. Padahal itu kan jalan umum
Untuk keamanan warga ditarik 200 sampai 350 ribu per KK ada 1.200 KK, dan untuk sekolahan ditarik 128 jt. Untuk gaji keamanan 40 orang . ITU UANG LEBIHNYA DIKOROPSI SIAPA?
Bagus itu Petra berani speak up, Kuapok gerombolan tukang palak Kuwi viral,moga2 masih punya isin,klo perlu jeblosin penjara aja agar tak diikuti RW-RW lainnya
Harusnya dari iuran Petra, bisa dijakan subsidi silang ke warga sehingga tidak perlu bayar iuran. Ini apa²an, mana si pakdhe mbokdhe nya paling kenceng teriaknya 🤣
@@gandungpermana391 warga gak ditarik iuran pun yang dari sekolahan msh lebih. 40 satpam X 2.700.000 cmn 108 jt, padahal sekolahan kasih 128 jt. Masih lebih 20 jt, gitu msh minta kenaikan jadi 140 jt
@@mb7721 komentar lu gimna sih? Lha yg turun baru WAKIL WALIKOTA. belum WALIKOTA nya . Sebuah permasalahan ada URUTAN badan yg menanggani mana yg bisa nyelesaikan dulu. Klo lu komen gitu kenapa ga sekalian PRESIDEN langsung yg turun .10000000X KOCAK 😝
@@mb7721 karna ada nya laporan yg TIDAK BISA DI SELESAIKAN ,makanya lapor ke WAKIL WALIKOTA , beliau turun ke lapangan .KOPLAK BOCIL komen sok pinter KOCAK
@@reyreynald3766 malah bagus klo presiden yg turun kemungkinan beres ini perkara jadi lebih besar. Tong yg tkpnya itu di jalan umum berarti berada ditupoksi pemkot terserah mau itu wakil atau walkotnya yg jelas itu tugas pemkot. Selama ini kemana aja mereka giliran jadi polemik seperti ini baru datang bak pahlawan kesiangan, padahal yg tirun udah waklotnya tapi tetap ngga kasih solusi pula 🤣🤣🤣 PNS indo isinya ladusing semua.
40 orang menjaga seluruh komplek, warga lain juga ditariki dari pihak RW masing2 dan yg jadi masalah adalah tidak transparansinya laporan pertanggung jawaban RW mengenai alokasi dana keamanan tersebut, makanya heran juga kalo pihak sekolah harus ikut menanggung 40 satpam seluruh area perumahan mas
Laporan keuangan nya RW gk valid itu gk terbuka, banyak yg jd pertanyaan sekolah petra, takutnya iuran yg disetor dibuat utk kepentingan lain, itu yg buat sekolah petra sebal. Lagipula itu jalan umum, betul pak armuji gk setiap jam macet. Namanya kota lingkungan makin kedepan makin berkembang dong. Pak armuji tdk hanya mediasi pak, tapi memutuskan yg mana yg benar itu yg harus dilaksanakan
INI PENYEBAB NYA SPP SEKOLAH PETRA MAHAL.. BANYAK ANAK ANAK INGIN SEKOLAH DI PETRA JADI KEBERATAN TANGGUNG JAWAB BIAYA SPP.. MANA BANTUAN PEMERINTAH UNTUK MERINGANKAN BIAYA SPP...
Makanya pas ditanya "apa pemerintah surabaya pernah melakukan sesuatu terhadap masalah ini yg katanya macet dan lain" Terus pak walikotanya balik menjelaskan masalah ketidakcocokan harga 😂. Bahkan blg "pihak independen petra sudah melakukan kajian simulasi arus lalu lintas". Njir bahkan harus sekolah yg melakukan itu 😂😂😂
Wah kalo petra SPP mahal itu memang petranya cari cuan gila2 an. Bangke juga si petra itu. Yayasan tapi PT kelakuannya. Hahahaha.. RW ini bangke tapi petra juga sama kelkuannya naik terus uang sekolahnya.
Gila,, kenapa sekolah yg ada nilai Pendidikan, Budaya, memintarkan sebagian anak-anak Indonesia... Diperlakukan seperti ini... Keterlaluan sih semua RW pengen minta 30jt++ saja sudah tinggi sekali.. INGAT INI BIAYA PER BULAN terlalu... Harusnya KEMENDIKBUD turun tangan,, harusnya iuran ditanggung bersama-sama bukan hanya dari Sekolah..
BossJangan Berargumen Seakan" Anda Mendukung Aksi Pemalakan terhadap Sekolah Swasta tsb, Dan Jangan Kesanx anda Menyalahkan Pihak Sekolah karena sejak awal mau membayar. Mereka Membayar sejak dulu karena mungkin Dalam posisi Ditekan.
Yang transparan dong. Satpam ada berapa orang, berapa shift, alat apa saja, maintenance apa saja. Asal transparan dan akuntabel itu tidak akan dipermasalahkan. La wong ga ada rinciannya😅😂 uang ngumpul ke mana dan utk apa coba??
Klo keamanan di bebankan ke pihak sekolah ya nggak adil .. seenaknta Dewe .. kecuali pabrik terserah .. ini namanya pemerasan ke lembaga pendidikan sama aja pungli melanggar hukum
@@sugengjeff1470wah kalo ini sih belum tentu. Petra itu naik terus tiap tahun. Ini warga rw kurang ajar sih meras. Tapi petra ini yayasan atau PT? Naik terus harga uang sekolahnya. Cuan gila2 an dari pendidikan. Bangke juga sama
Se gede apa itu sekolahan PETRA SURABAYA ? Sampe bayar iuran 4 RT ? 1 RT minta 35 juta ? Jadi harus bayar 4 × 35 juta ? Gimana sih jalanan depan sekolah FASILITAS UMUM. Sekolah hire aja satpam sendiri gak usah gabung RW kan bisa.
Lokasi sekolah cuma di 1 RW. 3 RW lain minta uang karena merasa kena dampak kemacetan. Padahal kemacetan sekolah cuma pagi dan siang hari. Dan cepat kelar.
@@bng3450 waduh ngeri ya. Padahal depan sekolah itu tanah jalan fasilitas umum. Kenapa sekolahan gak sewa satpam sendiri ? Dan buka jalan keluar 1 lagi supaya tidak macet.
@@Sylviatini satpam petra sendiri sudah ada. Tapi meski pakai semua satpam sendiri tanpa satpam komplek, ya jamin tetap dimintai iuran. Satpam komplek yg ikutan jaga itu cuma 3-4 orang saja kalo cek ke lapangan.
@@bng3450 Ngawur... Uang keamanan yang diminta untuk 4 RW itu adalah Rp 140 juta, dibagi untuk 4 RW: RW 4,5,7, dan Petra (Petra dianggap setara 1 RW tersendiri). Uang keamanan yang dimintai per bulan masing-masing RW adalah 140juta dibagi 4= Rp 35 juta. Jumlah Rp 140 juta tersebut merupakan total dari iuran bersama antara Petra dan 3 RW lainnya untuk membayar jasa keamanan, masing-masing diminta membayar Rp 35 juta. Bukan Petra mbayar untuk masing2 RW 35 juta. Edyan po 140 juta? Uang keamanan itu buat mbayar satpam yang jumlahnya 40 orang masing2 tadinya digaji Rp 2,7 juta mau dinaikkan ke Rp 3 juta perorang karena sejak 2017 belum pernah naik gaji. Satpamnya berjumlah 40 orang ini bekerja bergantian dalam 3 shift menjaga 7 pintu.
Hapus kan iuran untuk semua sekolah swasta .. itu bukan mall cafe dll . Itu sekolah untuk mencerdaskan anak bangsa Udah gak ada bantuan pemerintah tpi masih di peras kan aneh ..
Jika pihak RW mengklaim jalan milik pemerintah daerah (pemda) sebagai jalan milik mereka sendiri dan menggunakan klaim tersebut sebagai alasan untuk memaksa pihak sekolah memberikan sesuatu, tindakan tersebut dapat dianggap sebagai bentuk pemerasan atau pemalakan. Tindakan tersebut dapat melanggar beberapa ketentuan hukum: 1. Pemerasan atau Pemalakan (Pasal 368 KUHP) Pasal 368 KUHP menyatakan bahwa seseorang yang dengan maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, memaksa seseorang dengan kekerasan atau ancaman kekerasan untuk memberikan sesuatu, membuat utang, atau menghapuskan piutang, dapat dipidana karena pemerasan. Dalam konteks ini, jika RW menggunakan ancaman atau paksaan, termasuk klaim palsu atas kepemilikan jalan, untuk memaksa sekolah memberikan sesuatu (misalnya uang atau fasilitas), ini dapat dianggap sebagai pemerasan. 2. Penggelapan Hak atas Barang Tak Bergerak (Pasal 385 KUHP) Pasal 385 KUHP juga relevan jika RW mengklaim secara tidak sah bahwa jalan yang dimiliki pemda adalah milik mereka. Ini dapat dianggap sebagai penggelapan hak atas barang tak bergerak, yang merupakan tindakan pidana. 3. Pelanggaran terhadap Hak Akses Fasilitas Umum Jalan yang dikelola oleh pemerintah daerah adalah fasilitas umum yang harus tersedia untuk digunakan oleh masyarakat umum. Mengklaim kepemilikan pribadi atas fasilitas umum tersebut dan menggunakan klaim tersebut untuk menuntut sesuatu dari pihak lain, seperti sekolah, melanggar prinsip pengelolaan barang milik negara atau daerah dan dapat merugikan kepentingan publik. Dalam situasi seperti ini, pihak sekolah dapat melaporkan tindakan tersebut kepada pihak berwenang, seperti kepolisian atau pemerintah daerah, untuk mendapatkan perlindungan hukum dan memastikan bahwa tindakan pemerasan atau pemalakan yang dilakukan oleh RW tersebut dihentikan. Jika korban telah membayar sebagai hasil dari pemerasan atau pemalakan, maka tindak pidana sudah terjadi. Pembayaran tersebut memperkuat bukti bahwa tindak pidana telah terjadi, karena adanya elemen "paksaan" atau "ancaman" yang menyebabkan korban merasa terpaksa memberikan sesuatu yang tidak seharusnya. Poin-poin penting yang perlu diperhatikan: Elemen Tindak Pidana Pemerasan (Pasal 368 KUHP) Dalam kasus pemerasan, tindak pidana dianggap telah terjadi ketika seseorang, dengan maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain, secara melawan hukum menggunakan kekerasan atau ancaman kekerasan untuk memaksa orang lain memberikan sesuatu, membuat utang, atau menghapuskan piutang. Pembayaran dari korban sebagai hasil dari paksaan tersebut merupakan bukti bahwa tindak pidana pemerasan telah terjadi. Bukti Pembayaran Pembayaran yang dilakukan oleh korban sebagai hasil dari pemerasan dapat menjadi bukti material dalam proses hukum. Ini menunjukkan bahwa ada dampak nyata dari tindakan tersebut dan bahwa korban merasa terpaksa untuk mematuhi permintaan pelaku. Pelaporan dan Penanganan Hukum Korban dapat melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang, seperti kepolisian. Pelaporan ini penting untuk memulai proses hukum terhadap pelaku dan untuk memastikan bahwa keadilan ditegakkan. Pihak berwenang akan melakukan penyelidikan untuk mengumpulkan bukti lebih lanjut dan menentukan apakah ada unsur pidana dalam tindakan tersebut. Dalam konteks hukum, tindak pidana pemerasan tidak bergantung pada apakah korban menyerah atau tidak terhadap tuntutan pelaku; yang penting adalah adanya tindakan paksaan atau ancaman yang membuat korban merasa terpaksa. Oleh karena itu, jika pembayaran sudah dilakukan, ini dapat memperkuat bukti adanya tindak pidana pemerasan, dan pihak berwenang dapat menindaklanjuti kasus tersebut.
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti...........
Bukan karena itu, masalahnya hampir setiap murid Petra diantar masing2 pake mobil, bikin macet jalan masuk. Kalo misalkan di perumahan itu ada sekolah Islam mahal macam Al Azhar bakal ditarik iuran yang sama juga lah.
@@PokerStar-p3t wakil walikota bilang krn kesepakatan uang tidak tercapai maka menjadi macet ,polusilha.Baru jalan umum pemerintah. Bagusnya petra cari satpam sendiri digaji sama petra. Aaaah lihat saja RW dan itu emak emak kalau itu yayasan muslim gak akan ngotot
Permasalahan menurtku keterbukaan sihh. Kayak di pihak rw ketika di mintai lpj selalu g konsisten . Ini yg ditakutkan pihak sekolah dibuat korupsinya atau yg lain. Seharusnya klu ada kenaikan dijelaskan jngn ujuk'2 minta naik. Klu misalnya g ke temu titik solusi. Mending pihak sekolah buka loker keamanan untuk jaga malam atau siang secara pergantian gtu. Dripada ngandalin yg lain
@@cahayartamba9004 yg salah menurutku pihak rw disini maupun di bawa ke jalur hukum kemungkinan pihak sekolah soalnya sudH dikonfirmasi klu jalan yg ditutup itu milik negara atau milik umum bukan milik para rw.
Armuji tidak tegas karena tidak mampu menekan pengurus RW yang berbuat sewenang wenang terhadap sekolah yang sudah membayar setiap bulan 128 juta untuk 4 RW setiap bulan, masih ditekan dengan ancaman penutupan jalan bila tidak mau bayar 140 juta (35 juta x 4 RW) setiap bulan.
Meskipun perusahaan ya tetep ga bole bos, kalo minta iuran ya sewajarnya aja. Perusahaan ditarik tinggi lama2 bangkrut tutup pengangguran membludak, efek domino-nya ga dipikir sama orang2 gila duit ini
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti..........
Tida ada satupun predisedan yg mampu mmbrantas korupsi .. dan para mafia negara . Tida ada satupun presiden yg mampu mensejahterakan rakyat .. sprti menggratiskan skolah SD Spai smp ..tida ada satupun presiden mampu mmbuat bbm murah sprti di timur tengah yg harga perliternya 2rb rupiah .
Semua hnya mementingkan diri,golongannya saja... bener kata bung karno bahwa bangsa indonesia dijajah bangsa sendiri. Hal ini terbukti benar saat ini dan yg akan datang
Berapa sih biaya keamanan yang pantas, mengingat biaya yg dikeluarkan petra seratus juta lebih perbulan, apakah pantas kalau petra harus membayar biaya gaji satpam terbesar.INDONESIA MAU JADI APA, KEPALA DESA SUDAH JADI 7 TH, RW DAN RT MAKIN BERKUASA, LEBIH BAIK INDONESIA PECAH MENJADI KERAJAAN KERAJAAN KECIL, BIAR KORUPTOR PUAS KARENA TERLALU BANYAK MANUSIA YG SERAKAH.
Uang keamanan yang diminta untuk 4 RW itu adalah Rp 140 juta, dibagi untuk 4 RW: RW 4,5,7, dan Petra (Petra dianggap setara 1 RW tersendiri). Uang keamanan yang dimintai per bulan masing-masing RW adalah 140juta dibagi 4= Rp 35 juta. Jumlah Rp 140 juta tersebut merupakan total dari iuran bersama antara Petra dan 3 RW lainnya untuk membayar jasa keamanan, masing-masing diminta membayar Rp 35 juta. Bukan Petra mbayar untuk masing2 RW 35 juta. Edyan po 140 juta? Uang keamanan itu buat mbayar satpam yang jumlahnya 40 orang masing2 tadinya digaji Rp 2,7 juta mau dinaikkan ke Rp 3 juta perorang karena sejak 2017 belum pernah naik gaji. Satpamnya berjumlah 40 orang ini bekerja bergantian dalam 3 shift menjaga 7 pintu.
@@Tokeehh Ada 8 pintu di jalan masuk di RW-RW yang dilalui menuju Petra. Maunya warga Perumahan mereka one gate system aja, semua pintu ditutup portal, dan disisain 1 pintu aja, jadi ngirit bayar satpam gitu. Tapi Petra maunya semua pintu dibuka jadi harus ada satpam di 8 pintu itu, total ada 39 satpam + 1 koordinator satpam, yang kerjanya masing2 8 jam atau 3 shift (jumlahnya utk mengantisipasi kalo ada yg sakit/cuti). Setelah terjadi kesepahaman antara RW dan Petra, Petra tidak lagi ditarik iuran seperti 3 RW lainnya, hanya akan mengerahkan satpam Petra untuk ikut menjaga ke-8 pintu.
sy seorang muslim...dlm hal ni sy berpihak kpd pihak sekolah kristen petra..usut minta rincian pengeluaran RW secara rinci dan benar...sy yakin da pungli dlm hal ni...mereka jg pny hak untuk berpendidikan...sy hny berpihak kpd yg benar dan yg hak...
Satpam nya ada 38 orang dengan gaji 3jt perbulan perorang, di minta iuran 35jt per bulan x buat 4 RW. Lu hitung sendiri aja sisanya itu 20jt kemana larinya? Terus warga yang iuran kemana larinya tuh
Sudah di mediasi oleh pak Armuji agar iuran sekolah dikembalikan ke angka 32 juta per bulan tapi ditolak pihak Petra, padahal sudah setahun Petra bayar iuran 32juta per bulan dan tidak ada masalah sebelumnya. Masalah baru terjadi saat pihak RW menaikkan iuran jadi 35 juta per bulan untuk 4 RW disitu untuk gaji 40 orang satpam yg bekerja di 3 shift
Dulu karena terpaksa karena ancaman. Sekarang sudah terlanjur viral, ngapain bayar terus. Selesaikan sampai tuntas lewat jalur hukum kalau terbukti ilegal suruh kembalikan uang yang sudah dibayarkan biar nangis-nangis.
Pertanyaannya kalau pihak Petra sanggup bayar keamanan 100 jt perbulan berarti pihak Petra untung besar sekali, padahal bisnis usaha dunia pendidikan biasanya keuntungan tidak terlalu besar.
Gak usah bahas masalah MACET pak, di mana2 namanya sekolah dipinggir jalan itu memang bikin macet... Bukan di Petra saja... Bolak balik ngalor ngidul yg dibahas uang Iurannya , seharusnya yg dipermasalahkan apakah IURAN yg dilkukan pak RW kepda pihak sekolah itu SAH ?????
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti.........
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti............
Warga Surabaya minta Dinas Pendidikan membantu pihak Petra meneruskan kasus ini ke pihak Polri dan kejaksaan tinggi Jawa Timur dan diselidiki secara hukum biar Ketua RW diproses hukum
RW nya serakah, itu jalan bukan milik RW tapi jalan umum & menjadi tanggungjawab pemkot. Jatuhnya pemerasan kalau RW meminta seenaknya.
RW ne keweden...diajak ngomong enak, ngegas ngamok2...wkkk.kkk..RW stress😂
Laporkan ke kepolisian, biar diusut tuntas dana yg sudah diberikan itu untuk apa saja. harus terperinci dan harus untuk keperluan kampungnya.
kalau chennel lain beritanya warga yang ribut
Iyoo pak bantuen Petra Iki ojok meneng ae ,lek onok Duwet e baru mlaku ,lagu lama
Itu RW bandit pemeras bukan preman lagi, layak dikasih pelajaran keras
Selesaikan sampai tuntas lewat jalur hukum. Kalau terbukti ilegal suruh kembalikan uang yang sudah dibayarkan biar nangis-nangis.
Hukum konoha buat yg mau keluar uang saja, paling memalukan sedunia
Itu org bangladesh yg malak nya?..
RW nya bedebah.
masa gaji satpam 4 RW dibebankan ke pihak sekolah semua.
😂
RW nya bikin malu warga sby saja.
preman BERKEDOK RW.
angel wis angel..
Apapun alasannya itu lembaga pendidikan harus di utamakan, apalagi tdk mengganggu secara urgen. Saya sbgai umat Islam sungguh kecewa adanya diskriminasi terhadap lembaga pendidikan ini. Pemerintah harus memusnahkan orang2 tukang palak seperti ini.
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti...........
Lucunya ibu jilbab mirip Yaman itu alasan jalan macet. Tapi kalau naik iuran tidak macet lagi jalannya... 😁😁😁
itu lah mental nya aparat pemerintah mas bro
premanisme terang benderang gitu koq masih ga bisa di beresin
kl pengurus lingkuan bisa tutup jalan sesuka hati kyk milik nya, besok2 semua jalan akan di tutup donk?
mau lewat harus bayar? kyk tol? mau jadi yusuf hamka semua ya?
coba di jelasin dulu soal tutup jalan dimana letak hak nya?
ke 2 soal iuran keamanan? apa landasan hukum nya? besaran nya berapa? duit nya lari kemana?
coba di telurusi donk
kyk gini harus bongkar mumpung lagi viral kl udah lewat nanti adem lagi pengurus lingkungan malakin warga nya lagi lol
@@davidguntoro72 seperti pengurus lingkungan di sekitar sekolah nya masbro lol
Premanisme yg Bekedok menjadi Pejabat kampung yg Legal.... atau Pejabat kita yg memang sdh Terbiasa berperilaku sperti halnya Preman di Terminal Bus/ Pasar Tradisional.....karrena ada Celah Bisnis disana.....
Kepala sekolah dan pengurusnya jangan mau dipalak preman RW, pemerintah dan dinas pendidikan dimana, laporkan dan lanjutkan proses hukum jangan mau diajak damai.
Setoran RW 140 jt sebulan...Otomatis di bebankan sama ortu murid..benar2 pemerasan
coba kl sekolah negeri apa berani memalak seperti itu....tangkap ketua RW pelaku pemerasan..., tidak ada dasar hukumnya RW memungut biaya seperti itu
SUDAH DI JAWAB SAMA IBU IBU BIADAB ITU... DIA BILANG MEREKA GAK MINTAIN SEKOLAH NEGERI KARENA MISKIN... KASIHAN YANG SEKOLAH DI NEGERI DI ANGGAP MISKIN
@@gorillatube2468 mengakui krn rasis khan
@@ferrykuswarianto9138 Botol, saya juga mengecam Pengurus RW, gak usaha RASIS Bro ...... gak pinter gak usah pamer !!
@@ferrykuswarianto9138Ojok Rasis... Suroboyo mak siji gok onok Cino Jowo Meduro Arab... Podo kabeh... Jd nek awakmu duduk asli wong suroboyo lahir SBY tolong ojok kakean Crot!!
@@gorillatube2468lalu kalo org2x kaya trus boleh diperas spt itu? pemikiran bhw org kaya bisa diperas habis2xan spt ini yg keliru besar, karena bisa aja org kaya dng kerja keras dan org miskin karena bermalas2xan
I am from Malaysia, I wondering why School Management have to pay Security Services to a Local RW. It sound like Mafia retribution. How foreign business to invest in Indonesia if the illegal collection continues
akhirnya masuk cnn, terkenal sampe ke mancanegara mental rw nya
Bu RW nya wajah yaman
No viral no justice.
Isin aku Bro....😢
RW,,gk urus,penting cuan...
RWne arab
Dengan viralnya kasus ini Kita jadi tahu macam mana RW di komplek perumahan ini
Armuji sebagai wakil walikota surabaya tampaknya melegalkan tindakan pungli yg dilakukan oleh pihak rw. Darimana dasar selayaknya iuran sebesar 25 juta/bulan?sekolah bukan badan profitabel, kira sampai disini pak armuji pahamkah?jgn2 menjelang pilkada maka keputusan dari pak Armuji yg mendukung tindakan "iuran" rw ini?
Bukan tampak lagi, tapi jelas melegalkan pungli.
sepemikiran
tapi Pak Ery marah kalau ada pungli
Percuma pak armuji kurang tegas. Sudahj jelas pungli sampai sebesar gitu bayarnya juga tidak jelas lari uangnya. Makanya pihak sekolah tidak mau bayar karna tidak jelas uangnya larinya kemana. Sudah jelas itu uang dimakan yang protes beberapa orang ya itu aja. RW sama ibu tu bagi2. Pungli itu harus di tindak tegas.
Lapor KPK juga
Pemerintah koq memberi ruang bagi rw memungut uang keamanan di sekolah...
Apa nggak salah ?
Pak wakil walikota !
Kami ingin tau apa tujuan pemerintah mendirikan sekolah ?
Dan haruskah rakyat Indonesia bersekolah ?
Tolong bpk. WAKIL WALIKOTA SURABAYA JELASKAN
BIAR WARGA dan RAKYAT INDONESIA TAU
audit dulu dong, terima uang kok gk ada jejaknya..
nanti dikira Petra lagi pencucian uang ama RW2.
banyak lho 5 tahun aja udah 7,5 Milyar.
Setuju
Gila. 25 jt satu RW. Pemerintah Surabaya tidak tegas. Sudah di tau ada pelanggaran tapi masih meditasi lagi. Aneh bin ajaib
mikir cuk, pemerintah surabaya udah maksimal mediasi. orang luar sby nggak usah komen kalau nggak tahu masalahnya, cuk
@@donykurniawancak cuk raimu, wong ndi koen..? Q arek bagong, masio suroboyo pungli yo tetep pungli tel.. raimu ojok ngaku2 suroboyo nek sek bayi, sinau nguyuh kono sek..
@@donykurniawankesalahan di masa lalu kenapa bikin sekolah di tengah pemukiman agar tanah perumahan sekitarnya cepat laku. Sekarang tanah udah laku ramai pemukiman dan jalan mulai rame haha. Malah di demo warga karena skolah melanggar amdal. Padahal warga perumahan yg bangun rumah ga mikir amdal wkwk.. dari pada di palak warga lebih baik mengalah.. sekolah gusur area perumahan, kasih ganti rugi yg layak untuk dibikin jalan pribadi menuju jalan provinsi, dan kasih pagar tinggi agar tidak di lalui warga 😂😂 biarkan warga meratapi nasibnya di masa depan
@@Banxbanx99Sekolah Petra itu Tahun 1979 sudah ada. Kaummu itu pendatang. Coba kw cek
@@donykurniawannggak perlu jadi orang surabaya buat tahu kalo itu tindakan pemerasan terhadap sekolah.. hal yang salah ngapain dibela??
Ini perlu diselesaikan di pengadilan spy tdk jd contoh di wilayah lain
Tuntaskan lewat jalur hukum kalau terbukti ilegal suruh kembalikan uang yang sudah dibayarkan biar nangis-nangis.
Bersama-sama kita dukung pemberantasan pungli dan premanisme. Masalahnya penegak hukumnya ...........
percuma bro..
lha wong pembunuh purel anak anggota DPR saja yg jelas2 membunuh bisa bebas kok.😂
Wakil pimpinan kota kog kayak tempe,kalau tanah fasum dan jalan dibawah pengelolaan kota surabaya,harusnya tidak perlu petra kasih permintaan RW,itu namanya pemerasan,dan armuji harusnya lawan RW” preman begitu,kog malah diberi ruang diskusi,armuji malah memaklumi adanya pemerasan,
Kalau alasan macet,harusnya depan kantor walikota surabaya juga harus bayar iuran ke RW” stempat,krena disitu juga macet,
Dimana” jam masuk sekolah dan jam masuk kerja,selalu macet,
Tolong pak armuji,jangan tampilkan ke dunguan’mu.plonga polongo
Setuju.. Pungli kok didukung.. Mana kerjanya pemkot sby.. Msak jalan umum dibuat ladang pungli klaim sepihak.. Klqu soal macet itu urusan polisi lalu lintas dan dishub.. Bukan rw setempat.. Anehh
hati2 kalau bicara hargailah pak armuji yg mau turun ke bawah sampai tingkat RT RW untuk mediasi
@@mujialfaruq8769 kerja pemkob emangnya cuma mediasi kah.. Ini jlan umum.. Jelas2 pungli.. Kok dibela.. Hrusnya tindak tegas bos.. VIRALKAN BIAR PRESIDEN TAU.. mslah pendidikan kok jln umum mau dititup..
@@genfos-mk5qk anda belum tau inti masalahnya, itu lokasi sekolah ada didalam komplek dan setiap hari sekitar 1500 kendaraan yg ke petra lewat situ
Di kampung tempat tinggal anda tidak ada iuran kampung kah? Untuk kas RT RW?
Iuran lebih mahal dari Pajak
Ini contoh saja byk perusahaan/pabrik dirongrong iburan berdalih bantuan kini itu, keamanan, dll
Dari pihak Petra bilang kalau setelah diaudit dana 32jt itu masih sisa banyak, tapi ga ada kejelasan dibuat apa oleh RW setempat, diminta detail penggunaan uangnya pun pihak RW mbulet ga jelas, jelas rawan korupsi ini
RW nya mata duitan
Berdasarkan video ribut lalu dari 2018 (atau 2017). Pihak RW gak pernah buat pembukuan anggaran 😂, baru tahun 2023 mereka buat pembukuannya, itupun byk kecurigaan.
Pihak petra kasih solusi biar mereka yg atur keuangan keamanan, tp RW marah dan mengatakan pihak petra org luar. 😂 wkwk
Yo Ng isi di korupsi atau buat foya2
rwnya sepakat korup. dari tingkat rw saja segitunya korup apa lgi tingkat lbh tinggi
Rp 32 juta x 4 Rw = rp 128 juta
Cita2ku ingin menjadi ketua RW.sangat menginspirasi sekali RW Manyar ini
Sungguh ironis lembaga pendidikan tempat mendidik generasi penerus bangsa dijadikan bisnis oleh RW setempat dg berbagai alasan.
Udah masuk kategori calon koruptor
Ia pengamanan apa....
Sudah bukan calon lagi tapi koruptor berkedok iuran
Sudah jelas koruptor.
Sudah jelas pungli dan ladang bisnis rt,rw
Masyarakat pun jdi preman
meskipun tidak ditarik iuran satpam ataupun dikenakan iuran yg besar jalan di pemukiman perumahan tsb tetap akan macet, dan mana ada menaikan iuran bisa mengatasi macet, yg bisa mengatasi macet hanya menambah jalan atau melebarkan jalan
Tidak adil pak.. Masa mentang" Sekolah swasta.. Iuran nya ngeri x
sekolah swasta Kristen pula..
auto pada ngawur malaknya
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti.........
Cak Jie lebih baik pemkot yg pegang .sangat miris lebih baik pihak sekolah yg ngatur satpam dari pada pengurus Rw yg ngurus
Menuju Indonesia Emas 2045.
Masalahnya emasnya 24 karat, 18 karat, 10 karat atau emas ........
Tuhan memberkati Pak Armuji..Sukses dalam Tugas dan Tanggungjawab..
Pemimpin yang Adil dan Bijaksana...
Bapak Layak diangkat Lebih Tinggi Lagi
Pidanakan dan laporkan secara hukum Pengurus RW setempat yang bertindak seperti PREMAN... Saya sebagai warga SURABAYA malu menyangkut nama baik dan citra Surabaya di khalayak umum apalagi sampai viral seperti ini... Dan tindakan Wawali Surabaya yang tidak tegas dan tidak jelas seperti ini sungguh mencurigakan padahal jelas tindakan Pengurus RW setempat adalah bentuk Pemerasan dan masuk PIDANA. Kalo pihak Pemerintah KOTA SURABAYA tidak bisa menyelesaikan masalah ini jangan dipilih lagi saat PILWAKOT SURABAYA nanti
Opo urusan pilkada sm masalah pengelolaan perumahan tompotika
Ikut pemimpin yg tertingi aja hukum dan aturan ga d Jalankan ya begini jangan salahkan yg d bawah kan ikut pemimpinya HANCUR HANCUR
Karena iuran ga mau d tambah jadi macet ,alasan aneh pa Rw.
Berarti mengaku kalau disengaja biar tambah macet kalau iuran tidak naik ?😢😢😢
Kalau naik iuran tidak macet lagi ya.... 😁😁😁😁😁
*Iuran RW GAK WAJAR & GILA TINGKAT DEWA...INI JELAS2 PUNGLI & KORUPSI TERBUKA....MOHON PARA RW nya SEGERA DI USUT, DI ADILI & DI BUI AJA AGAR PARA TIKUS2 nya TAK MAKIN MERAJALELA SEOLAH2 MEREKA PEMILIK AKSES JALAN UMUM & SOK BERKUASA*
*INI JELAS2 MERUGIKAN PARA ORTU & MURID2 KARNA MENGGANGGU PROSES BELAJAR MENGAJAR*
*SY PERNAH TINGGAL DI SANA...SY TAU PARA WARGA PERUMnya ORANG2 MAMPU GAK BUTUH UANG HARAM PUNGLI dari TIKUS2 RW nya....& YG PASTI WARGA PERUM JUGA SUDAH MEMBAYAR IURAN RT / RW TIAP BULANnya MASAK PARA RW MASIH KURANG SUDAH DI BAYAR 25 juta ...??*
*RW SUDAH DI KASIH HATI KOK MINTA JANTUNG ...ITU SUDAH RW KORUPTOR & YG JADI SAPI PERAHnya adlh Sekolah Petra MIRISS & KASIANNN......!!!*
Semoga pihak petra membawa kejalur hukumm
dulu gak bikin macet om,sekarang amit2 macetnya...
Iuran cocok jadi gak macet lagi. Begitu kan?
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman.
Tuntaskan lewat jalur hukum kalau terbukti ilegal suruh kembalikan uang yang sudah dibayarkan biar nangis-nangis.
untuk menghindari masalah seperti ini selalu muncul setiap tahun, perlu dicarikan solusi utk mengurai kemacetan dengan rekayasa lalu lintas, ada beberapa alternatif perlu dicoba :
1. Jam masuk sekolah SMP dan SMA dibedakan (SMP masuk jam 6.30 dan SMA masuk jam 7.30)
2. disediakan Bus sekolah yang antar jemput dari titik parkir di luar komplek menuju ke sekolah. Mobil pengantar dilarang masuk komplek
ini bukan masalah kemacetan, itu hanya d ada adakan , bukan masalah d anggap masalah, ini masalah pengurus RW nya- ini masalah pemalakan / pungli Kak- thx u
bener, kalau alasan kemacetan harusnya kasih solusi sekolah wajib punya bis/membatasi siswa ga boleh diantar 1 orang 1 mobil pribadi, tapi memang kelihatannya RWnya memang korup dan cenderung mengada-ngadakan masalah yang faktanya gak sesuai lapangan
Ini intinya pemalakan , ga usah alasan lg , masa sekolah bayar iuran gituan , damai kl bayar , negari apaan ini , jelas pejabat tau .
Mentang2 sekolah swasta cindo jadi obyek pemalakan,ora genah Iki,memalukan kota pahlawan dan gubernur nya
Betulllllll tu
tangkap Ketua RW yang melakukan PUNGLI / PEMALAKAN ke sekolah...
Negari kalau mau benar , masyarakat bersatu lawan pemalakan
Premanisme Berkedok IURAN Kampung.....Penjarakan ajah Pengurus2 RW yg Terlibat Perseteruan dgn Sekolah PETRA Tsb.... .Karena Menghalang Halangi ....banyak Anak2 Bangsa yg bersekolah di SD, SMP SMA Swasta utk Memperoleh Pendidikan yg Layak.....
Awal berdirinya sekolah, sekolah belum laku, perumahan juga belum banyak. Jalan itu fasilitas umum bukan milik RW atau RT, sehingga tidak bisa diklaim itu miliknya. Di jakarta banyak sekolah yang ada di kompleks perumahan elit, baik sekolah kristen, Katholik, Islam dan Budha. Tak ada iuran macam itu...
Kalau mau warga perumahan mengajukan penyusunan UU perumahan yang mengatur iuran, atau minimal perda. Kalau cuma main comot ya rawan diselewengkan
Ini lah penyebab investor pada kabur....tuyul2nya pungli dr bawah sampai atas sama aja !!!
Lalu komplain ko banyak PHK dan bingung tidak ada yang mau investasi.😢😢😢😢😢
orang berduit juga ogah naruh aset di sini, serem banyak mafia
Sekolah Petra memiliki 2 lahan bersertigikst untuk akses jalan tersebut yang sudah diserahkan ke pemkot ❤🇮🇩
itu sih pemerasan....satpam jaga perumahan tapi kenapa kok iuran harus ditanggung pihak sekolah...mending kelola satpam sendiri
Sdh ada satpam sendiri bro petranya. Istilah iuran satpam itu hanya alesan istilah aja buat namain iurannya. Masak iuran nya mau dinamai "iuran kesejahteraan pak rw" 😂
Tuntaskan lewat jalur hukum kalau terbukti ilegal suruh kembalikan uang yang sudah dibayarkan biar nangis-nangis.
Terima kasih liputan CNN Indonesia 👍✨
Pak Muji harus bisa tegas ..dimana ada sekolah bayar iuran ????❤❤❤
Sekolah yang berdiri di kampung atau perumahan selalu ada iuran kok... Mulai iuran sampah dan iuran keamanan... Rasanya di semua tempat di Surabaya iuran RT RW itu adalah hal biasa
@@Ik_Lekkerding 32 juta x 4 RW = 128 juta sebulan... 128 juta untuk gaji 40 orang satpam yang kerja jadi 3 shift ketemunya 3,2 juta
UMK 2024 Kota Surabaya sebesar Rp 4,725,479... Artinya kalau digaji 3,2 juta per bulan itu semua satpam gajinya masih di bawah UMK kota lho
@@vesper868 trus uang yg dari tiap KK yg di patok 200 - 300 per KK dikemanakan ?? Pribumi emang mental pemerasan di tingkat paling rendah sampai yg di atas
@@vesper868pihak rt rw sdh mengakui ada 2 skolah lain di wilayah tsb, tanpa ada pungutan iuran
@@vesper868 ya gk semuanya juga ditanggung pihak sekolah... Kan juga ada iuran bulanan warga. Juga gk ada tranparansi mengenai iuran tersebut
Iuran keamanan ini utk apa dan utk siapa. Pemko dan polrestabes sby hrs turun tangan.
ngak ada pertanggung jawaban pengelurannya. Tidak bukiti pengeluran.. hanya catatan seenak udel pengurus RW
Ya kalo ditulis semua ketahuan dong duitnya dibuat foya2 dll wkwkw.
tangkap Ketua RW yang melakukan PUNGLI / PEMALAKAN ke sekolah...
ada 3 RW dalam perumahan dan 1 sekolah petra berada DIDALAM perumahan tersebut, sekolah petra di setarakan dengan 1 RW karena jumlah siswa nya +_1700 siswa.
setiap hari (pagi dan pulang sekolah) ada lebih dari 1000 kendaraan pribadi yang masuk komplek perumahan, (bereferk macet, polusi dll)
iuran masing2 RW @32.jt dan tahun ini dinaikkan menjadi 35jt.
dalam 3 RW tersebut memiliki 40 tenaga satpam yang jaga bergiliran.
kenaikan iuran ditujukan untuk menaikkan gaji satpam (menurut informasi sudah 5 tahun tidak naik) yang sebelumnya 2,7 jt menjadi 3 jt (naik 300 rb)+iuran BPJS untuk security + perbaikan CCTV dan perbaikan fasum lainnya.
kalau di hitung-itung :
(3RW + 1 petra) x @35 jt =140 jt
bayar securty = 3x40 orang = 120 jt
bayar BPJS, penambahan & Perbaikan CCTV dan penambahan fasum = 20jt
wajar sih untuk ukuran 3 RW..
gak ada yang janggal..
Tiap bulan penambah fasum?? yg di tambah apa aja😂😂😂
Anda pengurus RW-nya ya😂
@@riadyapriansyah5520 gw bukan pengurus RW namun penikmat berita yang netral, mengikuti berita hingga tuntas tidak sepotong-sepotong
Iuran warga tiap rumahnya buat apa ?? Warga ngga usah iuran gitu? Biar petra semua yg bayar gitu?
@alimahmudi.. Sok tahu loe, yang paling penikmat berita!! Wkwkwkw
Bukan Masalah Kesepakatanx Pak.... Masalahx disini apakah Pungutan itu Sudah ada Dasar dan Regulasi yg berkekuatan hukum??. Kenapa dibiarkan ada Pungutan Semacam itu?? dan Sampai kapan pembiaran itu berlangsung??!!.
Tul seperti pungli infak di smp sma/smk negeri wajib dibayar yg nominalnya memberatkan wali murid yg namanya infak itu sukarela
Nah ini, pihak walikota pasti sudah tau ada yg ganjal pada kasus ini, tp dari narasi berbicaranya selalu bertele2 dan tidak ada ketegasan. 😂
@@stephanianjar8353
Takut,segan dia bos karena lawan nya Petra berwajah Yaman,arab 😊
kekeluargaan kok minta duit... alesan preman tuh...
@@anangjatmika2145 pejabat yang koplak. 🤣
TERKUTUKLAH PARA PENGURUS RW DISANA....!!!
Ini sangat memalukan bagi kepolisian sebuah lingkungan masyarakat harus membayar untuk mendapatkan rasa aman
Lho.. kan mmg sudah malu-maluin sejak dulu?
Polisi lagi yg salah kotor otakmu abdul.
Yg buat tdk aman bukan rampok atau begal, tapi
Macam beginian ini yang bikin semua berbiaya tinggi di Indonesia, harus diberangus ini
Kasus klasik di Indonesia....ini yang ketahuan sama publik...yang belum ketahuan di tempat2 lain berapa banyak tuh?
Ini yang namanya "Dikasih hati minta jantung"
Sangat banyak. Yang ini harus diviralkan untuk pembelajaran bagi kasus - kasus lain yang belum viral.
Wakil walikota seakan melegalkan oknum RW yg meminta Pungli atas nama Iuran Keamanan.... Ironis...
Sekolah yg di jadikan ATM ....
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti.........
Yang penting cuan, halal haram hajar
Karena sekolah kristen.
Di komplek pabrik juga banyak etnis tionghua kena pungli.
Buabi harammm....kalau pungli???
Menuju Indonesia Emas 2045.
Masalahnya emasnya 24 karat, 18 karat, 10 karat atau emas ........
waduh kasus ini sudah sampai nasional, ketar ketir ini para ketua rw itu kalau sampai masuk pengadilan.
Seharusnya sekolah tidak membayar semahal itu,
Itu sama saja sekolah menanggung biaya keamanan 1 RW.padahal hanya sebatas lingkungan sekolah.
Di bandingkan sama 1 RW beda jauh banget.
Udah gitu ancamannya jalan akses sekolah mau di tutup.
Padahal itu kan jalan umum
Bukan menanggung 1rw bro, tapi 4 rw
Lawan preman ya begitulah.
Bukan mau lagi bro tapi sudah sempat ditutup kapan lalu, makanya ini rame viral.
Pihak sekolah Petra harus memberikan contoh edukasi yg baik... Mohon melaporkan ke Polisi .. ada indikasi pemerasan...
Untuk keamanan warga ditarik 200 sampai 350 ribu per KK ada 1.200 KK, dan untuk sekolahan ditarik 128 jt. Untuk gaji keamanan 40 orang . ITU UANG LEBIHNYA DIKOROPSI SIAPA?
Bagus itu Petra berani speak up,
Kuapok gerombolan tukang palak Kuwi viral,moga2 masih punya isin,klo perlu jeblosin penjara aja agar tak diikuti RW-RW lainnya
Tempuh jalur hukum, biar semua jelas ,hal seperti ini di benarkan apa tidak menurut peraturan perundang undangan.
Harusnya dari iuran Petra, bisa dijakan subsidi silang ke warga sehingga tidak perlu bayar iuran. Ini apa²an, mana si pakdhe mbokdhe nya paling kenceng teriaknya 🤣
@@supardi.s.3832 kayaknya sementara jalur Medisiasi deh, soalnya emg sekolahan kebetulan dilingkungan perumahan
@@gandungpermana391 warga gak ditarik iuran pun yang dari sekolahan msh lebih. 40 satpam X 2.700.000 cmn 108 jt, padahal sekolahan kasih 128 jt. Masih lebih 20 jt, gitu msh minta kenaikan jadi 140 jt
Kok petugas keamanan berkeliling ke warga ,kok PETRA yg suruh nanggung.Pak Armuji ini tdk masuk akal,yg tegas dong
Saat nya kita minta walikota surabaya juga ikut kasus ini
Emang dari awal itu tugas dia/pemkot 😂😂😂 dari awal mereka yg membiarkan. Kenapa sekarang mereka yg dicap sebagai pahlawan? 😂😂😂 Kocak
@@mb7721 komentar lu gimna sih? Lha yg turun baru WAKIL WALIKOTA. belum WALIKOTA nya . Sebuah permasalahan ada URUTAN badan yg menanggani mana yg bisa nyelesaikan dulu.
Klo lu komen gitu kenapa ga sekalian PRESIDEN langsung yg turun .10000000X KOCAK 😝
@@mb7721 karna ada nya laporan yg TIDAK BISA DI SELESAIKAN ,makanya lapor ke WAKIL WALIKOTA , beliau turun ke lapangan .KOPLAK
BOCIL komen sok pinter KOCAK
@@reyreynald3766 malah bagus klo presiden yg turun kemungkinan beres ini perkara jadi lebih besar.
Tong yg tkpnya itu di jalan umum berarti berada ditupoksi pemkot terserah mau itu wakil atau walkotnya yg jelas itu tugas pemkot. Selama ini kemana aja mereka giliran jadi polemik seperti ini baru datang bak pahlawan kesiangan, padahal yg tirun udah waklotnya tapi tetap ngga kasih solusi pula 🤣🤣🤣 PNS indo isinya ladusing semua.
@@mb7721 jangan" Lu Pembela si ARAB baju merah itu wkwkwk
gila tuh pemkot surabaya hanya mediasi saja? padahal jelas itu pemalakan tapi dibiarkan saja. parah sekali pemkot surabaya
40 org petugas keamanan banyak amat? Edan....!!!Warga yg lain tdk bayar?iuran ga wajar
40 orang menjaga seluruh komplek, warga lain juga ditariki dari pihak RW masing2 dan yg jadi masalah adalah tidak transparansinya laporan pertanggung jawaban RW mengenai alokasi dana keamanan tersebut, makanya heran juga kalo pihak sekolah harus ikut menanggung 40 satpam seluruh area perumahan mas
Lu g tau sih kyk gmn trafiknya kalo pagi sama sore itu sekolah siswanya ada 1000 orng lebih,bayangin aja mereka di jemputin satu" naik mobil 😂
@@AngelSerualesan aja itu,nyatanya emng biaya satpamnya jadi tinggi krn trafiknya pun tiap tahun makin tinggi
@@SHN0o1 semua sekolah juga macet tiap pagi n sore
@@SHN0o1Itu iuran 35 juta ditanggung 1 RW, dalam 1 RW ditanggung banyak warga, lah itu 1 sekolah dibebani sama dengan 1 RW ya jelas keberatan lah🤣
Laporan keuangan nya RW gk valid itu gk terbuka, banyak yg jd pertanyaan sekolah petra, takutnya iuran yg disetor dibuat utk kepentingan lain, itu yg buat sekolah petra sebal. Lagipula itu jalan umum, betul pak armuji gk setiap jam macet. Namanya kota lingkungan makin kedepan makin berkembang dong. Pak armuji tdk hanya mediasi pak, tapi memutuskan yg mana yg benar itu yg harus dilaksanakan
Betul....klo mau sepi dan tenang gak ada macet ya kuburan pengurus RW harus diaudit...mengapa warganya diam diam saja
INI PENYEBAB NYA SPP SEKOLAH PETRA MAHAL.. BANYAK ANAK ANAK INGIN SEKOLAH DI PETRA JADI KEBERATAN TANGGUNG JAWAB BIAYA SPP.. MANA BANTUAN PEMERINTAH UNTUK MERINGANKAN BIAYA SPP...
Makanya pas ditanya "apa pemerintah surabaya pernah melakukan sesuatu terhadap masalah ini yg katanya macet dan lain"
Terus pak walikotanya balik menjelaskan masalah ketidakcocokan harga 😂.
Bahkan blg "pihak independen petra sudah melakukan kajian simulasi arus lalu lintas".
Njir bahkan harus sekolah yg melakukan itu 😂😂😂
Wah kalo petra SPP mahal itu memang petranya cari cuan gila2 an. Bangke juga si petra itu. Yayasan tapi PT kelakuannya. Hahahaha.. RW ini bangke tapi petra juga sama kelkuannya naik terus uang sekolahnya.
Diskriminasi
hapus mas.iku pendidkan.kesepakatan lek ngak bener yp dihapus ta.terselubung iki.mosok ngak paham😊
Selamat datang di Konoha... inilah kenapa Konoha tak akan pernah bisa maju😂😂😂
Indonesia..Konoha ga ada sekolah yg dipungut ginian
hukum jg ga tegas. mustinya dipenjarakan mrk ini.
Gimana mau maju kl penduduk spt anda msh bergentayangan di konoha... 😂😅
Itu kan di Surabaya urusan walikota, camat, lurah n rw sdri..
Gila,, kenapa sekolah yg ada nilai Pendidikan, Budaya, memintarkan sebagian anak-anak Indonesia... Diperlakukan seperti ini... Keterlaluan sih semua RW pengen minta 30jt++ saja sudah tinggi sekali.. INGAT INI BIAYA PER BULAN
terlalu...
Harusnya KEMENDIKBUD turun tangan,, harusnya iuran ditanggung bersama-sama bukan hanya dari Sekolah..
Pantesan skolah swasta,petra mahal..
Byk tikus² nakal yg malak skolah.
Bu baju merah dan preman triak² ditunggu di hotel prodeo yaaa
Semoga, tapi kemungkinan 1%. Maklum hukumnya seperti apa.
Yg baju merah kayaknya BIANG KEROKNYA
lakukan audit di RW-RW yang menerima uang dari warga dan sekolah
BossJangan Berargumen Seakan" Anda Mendukung Aksi Pemalakan terhadap Sekolah Swasta tsb, Dan Jangan Kesanx anda Menyalahkan Pihak Sekolah karena sejak awal mau membayar. Mereka Membayar sejak dulu karena mungkin Dalam posisi Ditekan.
😂😂😂😂😂😂...masih bolehh,minta angka nya..... Berati kan boleh 😂😂😂😂😂
Sepertinya takut sama muka Yaman
Tau kannnnn😂😂 kenapa GAK ADA YG MAU INVEST di INDO??? baru kelas RW aja segitu pungutannya😂😂😂😂........
Yang transparan dong. Satpam ada berapa orang, berapa shift, alat apa saja, maintenance apa saja. Asal transparan dan akuntabel itu tidak akan dipermasalahkan. La wong ga ada rinciannya😅😂 uang ngumpul ke mana dan utk apa coba??
Macet karena sekolah juga cuma Senin-Jumat dan pagi masuk sekolah, sore pulang sekolah.
Kalau transparan kan ga dapat apa-apa. Ngantuk ah tidur lagi.
Kok masih tanya utk siapa. Sdh jelas2 ini Konoha😂
Kasihan sekali lembaga pendidikan tersebut, pasti berat tanggungannya.
Klo keamanan di bebankan ke pihak sekolah ya nggak adil .. seenaknta Dewe .. kecuali pabrik terserah .. ini namanya pemerasan ke lembaga pendidikan sama aja pungli melanggar hukum
Yg lebih kasihan siswa dan ortu nya karena akan dibebankan mereka,biaya sekolah makin mahal
@@sugengjeff1470wah kalo ini sih belum tentu. Petra itu naik terus tiap tahun. Ini warga rw kurang ajar sih meras. Tapi petra ini yayasan atau PT? Naik terus harga uang sekolahnya. Cuan gila2 an dari pendidikan. Bangke juga sama
@@gancrypto
Mungkin pungli nya tidak hanya di iuran pungli RW aja om,
Semoga Petra berani bongkar2an agar semua tahu duduk perkara nya
Berapapun nominalnya ini luar biasaaaaa.... ketua rw bisa melakukan pungutan ke pihak lain
Se gede apa itu sekolahan PETRA SURABAYA ?
Sampe bayar iuran 4 RT ?
1 RT minta 35 juta ? Jadi harus bayar 4 × 35 juta ?
Gimana sih jalanan depan sekolah FASILITAS UMUM. Sekolah hire aja satpam sendiri gak usah gabung RW kan bisa.
Lokasi sekolah cuma di 1 RW. 3 RW lain minta uang karena merasa kena dampak kemacetan. Padahal kemacetan sekolah cuma pagi dan siang hari. Dan cepat kelar.
@@bng3450 waduh ngeri ya. Padahal depan sekolah itu tanah jalan fasilitas umum. Kenapa sekolahan gak sewa satpam sendiri ? Dan buka jalan keluar 1 lagi supaya tidak macet.
@@Sylviatini satpam petra sendiri sudah ada. Tapi meski pakai semua satpam sendiri tanpa satpam komplek, ya jamin tetap dimintai iuran. Satpam komplek yg ikutan jaga itu cuma 3-4 orang saja kalo cek ke lapangan.
@@bng3450
Lucunya kalau dikasih iuran tidak macet ya... 😁😁😁😁
@@bng3450 Ngawur... Uang keamanan yang diminta untuk 4 RW itu adalah Rp 140 juta, dibagi untuk 4 RW: RW 4,5,7, dan Petra (Petra dianggap setara 1 RW tersendiri). Uang keamanan yang dimintai per bulan masing-masing RW adalah 140juta dibagi 4= Rp 35 juta.
Jumlah Rp 140 juta tersebut merupakan total dari iuran bersama antara Petra dan 3 RW lainnya untuk membayar jasa keamanan, masing-masing diminta membayar Rp 35 juta. Bukan Petra mbayar untuk masing2 RW 35 juta. Edyan po 140 juta? Uang keamanan itu buat mbayar satpam yang jumlahnya 40 orang masing2 tadinya digaji Rp 2,7 juta mau dinaikkan ke Rp 3 juta perorang karena sejak 2017 belum pernah naik gaji. Satpamnya berjumlah 40 orang ini bekerja bergantian dalam 3 shift menjaga 7 pintu.
Loh brrti si Armuji ini melegalkan pungutan itu dong?? Itu kan fasum bukan jalan RW??? gak bener nih
Harus nya lapor polisi ini sdh pemerasan
Masuk area kang komar itu.
Uang keamanan...emang sdh nggak ada polisi yg mengamankan ?
Polisi suruh jaga di perumahan?
Polisi sibuk membuat SIM sama STNK
Lebih baik polisi & TNI saja yg jaga, atau satpol pp.. drpd gaji preman" berkedok
Jangan mediasi pak, bawa ke pengadilan biar publik tahu kemana uang nya
Kalo alasan nya keamanan justru iuran yg tidak ada pertanggung jawaban nya yg bikin tidak aman!
Berarti mereka malingnya... 😁
Hapus kan iuran untuk semua sekolah swasta .. itu bukan mall cafe dll . Itu sekolah untuk mencerdaskan anak bangsa
Udah gak ada bantuan pemerintah tpi masih di peras kan aneh ..
Jika pihak RW mengklaim jalan milik pemerintah daerah (pemda) sebagai jalan milik mereka sendiri dan menggunakan klaim tersebut sebagai alasan untuk memaksa pihak sekolah memberikan sesuatu, tindakan tersebut dapat dianggap sebagai bentuk pemerasan atau pemalakan.
Tindakan tersebut dapat melanggar beberapa ketentuan hukum:
1. Pemerasan atau Pemalakan (Pasal 368 KUHP)
Pasal 368 KUHP menyatakan bahwa seseorang yang dengan maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, memaksa seseorang dengan kekerasan atau ancaman kekerasan untuk memberikan sesuatu, membuat utang, atau menghapuskan piutang, dapat dipidana karena pemerasan. Dalam konteks ini, jika RW menggunakan ancaman atau paksaan, termasuk klaim palsu atas kepemilikan jalan, untuk memaksa sekolah memberikan sesuatu (misalnya uang atau fasilitas), ini dapat dianggap sebagai pemerasan.
2. Penggelapan Hak atas Barang Tak Bergerak (Pasal 385 KUHP)
Pasal 385 KUHP juga relevan jika RW mengklaim secara tidak sah bahwa jalan yang dimiliki pemda adalah milik mereka. Ini dapat dianggap sebagai penggelapan hak atas barang tak bergerak, yang merupakan tindakan pidana.
3. Pelanggaran terhadap Hak Akses Fasilitas Umum
Jalan yang dikelola oleh pemerintah daerah adalah fasilitas umum yang harus tersedia untuk digunakan oleh masyarakat umum. Mengklaim kepemilikan pribadi atas fasilitas umum tersebut dan menggunakan klaim tersebut untuk menuntut sesuatu dari pihak lain, seperti sekolah, melanggar prinsip pengelolaan barang milik negara atau daerah dan dapat merugikan kepentingan publik.
Dalam situasi seperti ini, pihak sekolah dapat melaporkan tindakan tersebut kepada pihak berwenang, seperti kepolisian atau pemerintah daerah, untuk mendapatkan perlindungan hukum dan memastikan bahwa tindakan pemerasan atau pemalakan yang dilakukan oleh RW tersebut dihentikan.
Jika korban telah membayar sebagai hasil dari pemerasan atau pemalakan, maka tindak pidana sudah terjadi. Pembayaran tersebut memperkuat bukti bahwa tindak pidana telah terjadi, karena adanya elemen "paksaan" atau "ancaman" yang menyebabkan korban merasa terpaksa memberikan sesuatu yang tidak seharusnya.
Poin-poin penting yang perlu diperhatikan:
Elemen Tindak Pidana Pemerasan (Pasal 368 KUHP)
Dalam kasus pemerasan, tindak pidana dianggap telah terjadi ketika seseorang, dengan maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain, secara melawan hukum menggunakan kekerasan atau ancaman kekerasan untuk memaksa orang lain memberikan sesuatu, membuat utang, atau menghapuskan piutang. Pembayaran dari korban sebagai hasil dari paksaan tersebut merupakan bukti bahwa tindak pidana pemerasan telah terjadi.
Bukti Pembayaran
Pembayaran yang dilakukan oleh korban sebagai hasil dari pemerasan dapat menjadi bukti material dalam proses hukum. Ini menunjukkan bahwa ada dampak nyata dari tindakan tersebut dan bahwa korban merasa terpaksa untuk mematuhi permintaan pelaku.
Pelaporan dan Penanganan Hukum
Korban dapat melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang, seperti kepolisian. Pelaporan ini penting untuk memulai proses hukum terhadap pelaku dan untuk memastikan bahwa keadilan ditegakkan. Pihak berwenang akan melakukan penyelidikan untuk mengumpulkan bukti lebih lanjut dan menentukan apakah ada unsur pidana dalam tindakan tersebut.
Dalam konteks hukum, tindak pidana pemerasan tidak bergantung pada apakah korban menyerah atau tidak terhadap tuntutan pelaku; yang penting adalah adanya tindakan paksaan atau ancaman yang membuat korban merasa terpaksa. Oleh karena itu, jika pembayaran sudah dilakukan, ini dapat memperkuat bukti adanya tindak pidana pemerasan, dan pihak berwenang dapat menindaklanjuti kasus tersebut.
Betul. Tuntaskan lewat jalur hukum. Kalau terbukti ilegal suruh kembalikan uang yang sudah dibayarkan biar nangis-nangis.
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti...........
Nah RW nya pemalakan itu... Viralkan, usut tuntas
Pak Armuji,yg tegas dong,itu proses hukum ,itu pemerasan
@@tribrahma4370 takut kehilangan suara pilkada akan datang😄😄
bentar lg pilkada, takut ilang suara orang rendahan kyk gini, krn SDM yg rendah jumlahnya masih lebih byk
HAHAHA@@djatmikomiko3469
Mosok kasus begini Pemerintah kota surabaya nggk bisa mengatasi seolah olah malah didikte ketua Rw....??
Apakah krn yayasannya bukan yayasan muslim
Bukan karena itu, masalahnya hampir setiap murid Petra diantar masing2 pake mobil, bikin macet jalan masuk. Kalo misalkan di perumahan itu ada sekolah Islam mahal macam Al Azhar bakal ditarik iuran yang sama juga lah.
@@PokerStar-p3t wakil walikota bilang krn kesepakatan uang tidak tercapai maka menjadi macet ,polusilha.Baru jalan umum pemerintah. Bagusnya petra cari satpam sendiri digaji sama petra. Aaaah lihat saja RW dan itu emak emak kalau itu yayasan muslim gak akan ngotot
Tangkap pengurus RW nya.....
Mending petra lewat jalur hukum wae kalo mau melawan ketua RW-RW yg mokong ini.
Bubarin ajalah RT RW tidak becus tau nya uang melulu
Permasalahan menurtku keterbukaan sihh. Kayak di pihak rw ketika di mintai lpj selalu g konsisten . Ini yg ditakutkan pihak sekolah dibuat korupsinya atau yg lain. Seharusnya klu ada kenaikan dijelaskan jngn ujuk'2 minta naik. Klu misalnya g ke temu titik solusi. Mending pihak sekolah buka loker keamanan untuk jaga malam atau siang secara pergantian gtu. Dripada ngandalin yg lain
Kalau yg saya dengar sih, pihak sekolah sdh bilang mereka saja yg kelola satpamnya, tapi pihak RW nya gak mau,ngamuk tuh, apalagi yg mak lampir itu.
@@cahayartamba9004 yg salah menurutku pihak rw disini maupun di bawa ke jalur hukum kemungkinan pihak sekolah soalnya sudH dikonfirmasi klu jalan yg ditutup itu milik negara atau milik umum bukan milik para rw.
Hampir semua pengurus RW di kompleks perumahan tidak pernah melaporkan kegiatan keuangannya
Ini namanya pemerasan.
Armuji tidak tegas karena tidak mampu menekan pengurus RW yang berbuat sewenang wenang terhadap sekolah yang sudah membayar setiap bulan 128 juta untuk 4 RW setiap bulan, masih ditekan dengan ancaman penutupan jalan bila tidak mau bayar 140 juta (35 juta x 4 RW) setiap bulan.
Ini sekolah,bukan perusahaan, kok ngeri sekali
Meskipun perusahaan ya tetep ga bole bos, kalo minta iuran ya sewajarnya aja.
Perusahaan ditarik tinggi lama2 bangkrut tutup pengangguran membludak, efek domino-nya ga dipikir sama orang2 gila duit ini
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti..........
Keamanan ?, kok yg minta jdi bikin g aman😂😂
Pusing2 RT RW ma pak lurah ..pecat ganti yg baru ..GK mau ada alasan tuk sekolah tuk bayar jln umum....
Tida ada satupun predisedan yg mampu mmbrantas korupsi .. dan para mafia negara . Tida ada satupun presiden yg mampu mensejahterakan rakyat .. sprti menggratiskan skolah SD Spai smp ..tida ada satupun presiden mampu mmbuat bbm murah sprti di timur tengah yg harga perliternya 2rb rupiah .
Semua hnya mementingkan diri,golongannya saja... bener kata bung karno bahwa bangsa indonesia dijajah bangsa sendiri. Hal ini terbukti benar saat ini dan yg akan datang
Ini pungli pengurus RW. Jngn di benarkan praktek seperti ini
mau sekolah aja susah...
Pungli kok dimediasi sama pemda. Harusnya pemerintah hadir untuk menertibkan
Berapa sih biaya keamanan yang pantas, mengingat biaya yg dikeluarkan petra seratus juta lebih perbulan, apakah pantas kalau petra harus membayar biaya gaji satpam terbesar.INDONESIA MAU JADI APA, KEPALA DESA SUDAH JADI 7 TH, RW DAN RT MAKIN BERKUASA, LEBIH BAIK INDONESIA PECAH MENJADI KERAJAAN KERAJAAN KECIL, BIAR KORUPTOR PUAS KARENA TERLALU BANYAK MANUSIA YG SERAKAH.
Uang keamanan yang diminta untuk 4 RW itu adalah Rp 140 juta, dibagi untuk 4 RW: RW 4,5,7, dan Petra (Petra dianggap setara 1 RW tersendiri). Uang keamanan yang dimintai per bulan masing-masing RW adalah 140juta dibagi 4= Rp 35 juta.
Jumlah Rp 140 juta tersebut merupakan total dari iuran bersama antara Petra dan 3 RW lainnya untuk membayar jasa keamanan, masing-masing diminta membayar Rp 35 juta. Bukan Petra mbayar untuk masing2 RW 35 juta. Edyan po 140 juta? Uang keamanan itu buat mbayar satpam yang jumlahnya 40 orang masing2 tadinya digaji Rp 2,7 juta mau dinaikkan ke Rp 3 juta perorang karena sejak 2017 belum pernah naik gaji. Satpamnya berjumlah 40 orang ini bekerja bergantian dalam 3 shift menjaga 7 pintu.
@@PokerStar-p3tngurus sekolah sampe 3 shift?😅😅
@@Tokeehh Ada 8 pintu di jalan masuk di RW-RW yang dilalui menuju Petra. Maunya warga Perumahan mereka one gate system aja, semua pintu ditutup portal, dan disisain 1 pintu aja, jadi ngirit bayar satpam gitu. Tapi Petra maunya semua pintu dibuka jadi harus ada satpam di 8 pintu itu, total ada 39 satpam + 1 koordinator satpam, yang kerjanya masing2 8 jam atau 3 shift (jumlahnya utk mengantisipasi kalo ada yg sakit/cuti). Setelah terjadi kesepahaman antara RW dan Petra, Petra tidak lagi ditarik iuran seperti 3 RW lainnya, hanya akan mengerahkan satpam Petra untuk ikut menjaga ke-8 pintu.
sy seorang muslim...dlm hal ni sy berpihak kpd pihak sekolah kristen petra..usut minta rincian pengeluaran RW secara rinci dan benar...sy yakin da pungli dlm hal ni...mereka jg pny hak untuk berpendidikan...sy hny berpihak kpd yg benar dan yg hak...
Satpam nya ada 38 orang dengan gaji 3jt perbulan perorang, di minta iuran 35jt per bulan x buat 4 RW. Lu hitung sendiri aja sisanya itu 20jt kemana larinya? Terus warga yang iuran kemana larinya tuh
harus tanya juga apa benar satpam disana gaji 3jt atau tidak
Justru pengurus2 rw, hrs nya berhadapan dg penegak hukum, krn sdh memalak
Sudah masuk ranah pemerasan dan kalau tidak ada penjelasan yang jelas bisa-2 dana dikorupsi oleh oknum, ini yg dikuatirkan
Sudah di mediasi oleh pak Armuji agar iuran sekolah dikembalikan ke angka 32 juta per bulan tapi ditolak pihak Petra, padahal sudah setahun Petra bayar iuran 32juta per bulan dan tidak ada masalah sebelumnya. Masalah baru terjadi saat pihak RW menaikkan iuran jadi 35 juta per bulan untuk 4 RW disitu untuk gaji 40 orang satpam yg bekerja di 3 shift
@@vesper868dulu msh takut, krn ada ancaman di tutup akses jalan... Skrng biar viral, biar kelihatan para oknum preman berkedok tsb 😂😂😅
Dulu karena terpaksa karena ancaman. Sekarang sudah terlanjur viral, ngapain bayar terus. Selesaikan sampai tuntas lewat jalur hukum kalau terbukti ilegal suruh kembalikan uang yang sudah dibayarkan biar nangis-nangis.
Pertanyaannya kalau pihak Petra sanggup bayar keamanan 100 jt perbulan berarti pihak Petra untung besar sekali, padahal bisnis usaha dunia pendidikan biasanya keuntungan tidak terlalu besar.
Coba pihak sekolah menggunankan fasilitas bus sekolah supaya tidak menimbulkan kemacetan
Gak usah bahas masalah MACET pak, di mana2 namanya sekolah dipinggir jalan itu memang bikin macet... Bukan di Petra saja... Bolak balik ngalor ngidul yg dibahas uang Iurannya , seharusnya yg dipermasalahkan apakah IURAN yg dilkukan pak RW kepda pihak sekolah itu SAH ?????
Sekolahan masa di palak begitu gedenya
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti.........
Sekolah untuk mendidik generasi muda supaya kelak menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan tidak menjadi manusia-manusia berjiwa preman. Berjiwa preman seperti............
WaoO..oOoOOoooo😊😅😮❤🎉
Aku pingin jadi Rt atau rw di lokasi itu ah..
Harus di tangkap itu RW