Menurut saya pribadi, jika kebahagiaan adalah ilusi, maka apa bedanya dengan penderitaan? Jangan² penderitaan juga adalah ilusi? Ngapain kita optimis banget buat yakin kalau hidup adalah penderitaan?. Kebahagiaan dan penderitaan cuman konstruksi mental. Perbedaannya terletak pada bagaimana kita mempersepsikan kedua pengalaman tersebut: kebahagiaan sering dianggap rapuh dan sementara, sedangkan penderitaan dipandang sebagai pengalaman yang lebih mendalam dan melekat. Cioran berargumen bahwa penderitaan lebih nyata dalam kesadaran kita karena sifat reflektifnya yang lebih tajam, sedangkan kebahagiaan cenderung diabaikan atau dilupakan dengan cepat. Namun, jika dilihat dari sudut pandang yang lebih skeptis, keduanya hanyalah manifestasi dari pikiran kita yang terus berusaha menemukan makna dalam hidup yang sebenarnya absurd dan tak terjelaskan. Jadi, jika kebahagiaan adalah ilusi, penderitaan juga bisa dilihat sebagai ilusi, tetapi dengan daya tarik yang lebih kuat karena cenderung mempengaruhi kita dengan cara yang lebih mendalam dan signifikan.
hidup ini tergantung cara membahasakan; cioran membahasakannya penuh kekecewaan, ini sah saja tapi tentu membuat hati sering tertekan kalau dalam Islam lebih menekankan membuat hati menjadi lapang; ketika terjadi hal yg sesuai keinginan kita jadi bersyukur kalau terjadi hal yang mengecewakan menganggap sebagai harga yg kita terima atas kesalahan*yang kita lakukan dari satu hal selalu ada 2 sikap yang bertolakbelakang, misal Kekecewaan membuat orang pesimis (seperti cioran) juga ada Kekecewaan membuat orang semakin lapang dada untuk mendekat kepada Pencipta, wajar kalau keinginan manusia tak tercapai, wong manusia itu wayang
Agama itu bukan pilihan terakhir tapi menjadi "sebuah pilihan". Kembali lagi ke setiap individu mau memakainya atau tidak selama kalian nyaman ya silahkan.. kalau saya pribadi, sudah bisa membedakan antara ilmu dgn kepercayaan yg tdk bisa di campur adukkan 😁🙏
ketika semua alasan yang ada moral, agama, sosial dan sebagainya tidak lagi menjadi pedoman hidup seseorang, bagaimana seseorang dapat mempertahankan hidup, tanpa mengarah kenihilan? saya hidup karena gunung tidak tertawa dan cacing tidak bernyanyi.
Untuk apa latihan tinju, kalau tahu akan kalah KO... Untuk apa berjuang hidup, kalau pada akhirnya mati ... Seolah kalimat spt ini benar, padahal salah .. Allah menciptakan langit, bumi dan semua isinya adalah serius/tidak sia- sia.
Allah menciptakan agama, bang? Lantas kenapa jika Allah menciptakan agama, kebanyakan terjadi konflik atas nama agama? Jadi Allah menciptakannya itu serius atau bercanda?
Menurut saya pribadi, jika kebahagiaan adalah ilusi, maka apa bedanya dengan penderitaan? Jangan² penderitaan juga adalah ilusi? Ngapain kita optimis banget buat yakin kalau hidup adalah penderitaan?.
Kebahagiaan dan penderitaan cuman konstruksi mental.
Perbedaannya terletak pada bagaimana kita mempersepsikan kedua pengalaman tersebut: kebahagiaan sering dianggap rapuh dan sementara, sedangkan penderitaan dipandang sebagai pengalaman yang lebih mendalam dan melekat. Cioran berargumen bahwa penderitaan lebih nyata dalam kesadaran kita karena sifat reflektifnya yang lebih tajam, sedangkan kebahagiaan cenderung diabaikan atau dilupakan dengan cepat. Namun, jika dilihat dari sudut pandang yang lebih skeptis, keduanya hanyalah manifestasi dari pikiran kita yang terus berusaha menemukan makna dalam hidup yang sebenarnya absurd dan tak terjelaskan.
Jadi, jika kebahagiaan adalah ilusi, penderitaan juga bisa dilihat sebagai ilusi, tetapi dengan daya tarik yang lebih kuat karena cenderung mempengaruhi kita dengan cara yang lebih mendalam dan signifikan.
akhirnya ada yg bahas emil cioran
hidup ini tergantung cara membahasakan; cioran membahasakannya penuh kekecewaan, ini sah saja tapi tentu membuat hati sering tertekan
kalau dalam Islam lebih menekankan membuat hati menjadi lapang; ketika terjadi hal yg sesuai keinginan kita jadi bersyukur
kalau terjadi hal yang mengecewakan menganggap sebagai harga yg kita terima atas kesalahan*yang kita lakukan
dari satu hal selalu ada 2 sikap yang bertolakbelakang, misal
Kekecewaan membuat orang pesimis (seperti cioran)
juga ada Kekecewaan membuat orang semakin lapang dada untuk mendekat kepada Pencipta, wajar kalau keinginan manusia tak tercapai, wong manusia itu wayang
Pilihan terakhir adalah menyandarkan diri pada doktrin agama
Agama itu bukan pilihan terakhir tapi menjadi "sebuah pilihan". Kembali lagi ke setiap individu mau memakainya atau tidak selama kalian nyaman ya silahkan.. kalau saya pribadi, sudah bisa membedakan antara ilmu dgn kepercayaan yg tdk bisa di campur adukkan 😁🙏
Gokil keren pak pembahasan pemikiran pesimistisnya Cioran. Menginspirasi sekali untuk penyintas depresi. Thanks pak video nya
Kasih like teman
Menyerah untuk mati dan pesimis untuk mati.
Saya merasa punya teman ,, thanks bang, thanks cioran
nihilstik yang hidupnya optimis untuk pesimis
Dapet notif langsung nonton 🙆
Semangat bang .yakin chanel ini pasti besar .
ketika semua alasan yang ada moral, agama, sosial dan sebagainya tidak lagi menjadi pedoman hidup seseorang, bagaimana seseorang dapat mempertahankan hidup, tanpa mengarah kenihilan?
saya hidup karena gunung tidak tertawa dan cacing tidak bernyanyi.
jiplakan dari ardianzy
Komentar pertama👍
semakin berkembang sains dan teknologi
semakin jauh dari tuhan dan alam
semakin dekat dengan kegilaan dan kematian
not longer human
Benar sekali teknologi maju moralitas mundur
Consistent terus upload nya bang.. semangat
upload nya yg teratur dong bang:)
bang, bahas dajjal dong bang,
Bang gk lanjutin Chanel jauh dekat flim?
Uda rungkad JDF wkwkwk
@@poppyrobbin Kenapa
Jadi kita ini takut mati atau takut ada kehidupan setelah kematian?
Atau malahan tidak takut keduanya
Bang sorry mau nanya, channe jauh dekat film kenapa gak pernah upload lagiiii.... ☹️
JDF uda mati boss hehe
Wah, langsung meluncur....thx bre.
Baru tahu dibalik itu yang punya chanel blio ini
@@poppyrobbin sayang sekali, subs nya sudah ratusan ribu.
Dijual saja, bang.
Dia adalah sebenarnya baperan dan gabisa gauln😂
Untuk apa latihan tinju, kalau tahu akan kalah KO...
Untuk apa berjuang hidup, kalau pada akhirnya mati ...
Seolah kalimat spt ini benar, padahal salah ..
Allah menciptakan langit, bumi dan semua isinya adalah serius/tidak sia- sia.
Orang latihan tinju untuk juara bang(gak kalah ataupun KO) jadi apakah jika kita berjuang untuk kita tidak mati?
@@masihlabil846tahu sendiri bahwa kita semua berujung mati lantas mengapa masih hidup nah itulah cari senditi tujuan mu hidup
Allah menciptakan agama, bang? Lantas kenapa jika Allah menciptakan agama, kebanyakan terjadi konflik atas nama agama?
Jadi Allah menciptakannya itu serius atau bercanda?