Anak Tak Lolos Zonasi, Ortu di Depok Ukur Jarak Rumah-Sekolah Pakai Meteran - iNews Prime 28/06
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 27 มิ.ย. 2024
- Yuk Subscribe / officialinews
Pendaftaran penerimaan peserta didik baru atau PPDB tahun 2024 di Kota Depok, Jawa Barat, kembali kisruh.
Orang tua siswa kurang mampu yang anaknya tidak diterima di SMA Negeri 4 Depok melakukan aksi mengukur jarak antara rumah ke sekolah secara manual menggunakan alat ukur meteran. Didapati jarak antara kediaman dengan sekolah hanya sejauh 280 meter.
Orang Tua Siswa merasa dirugikan dengan hasil keputusan pihak sekolah dikarenakan tidak ada alasan yang jelas kenapa anaknya tidak diterima di sekolah tersebut. Padahal jarak minim zonasi adalah 581 meter.
Dalam kesehariannya, Dina, orang tua siswa yang tak lolos di SMAN 4 ini tinggal di rumah kontrakan seluas 30 meter dan untuk kesehariannya Dina dan anaknya menjual lauk matang jika ada pesanan.
Artikel selengkapnya klik di sini: www.inews.id/
Follow Wa Channel: whatsapp.com/channel/0029Va7s...
Follow our Official TikTok / officialinews
Follow our Official Twitter / officialinews_
Like our Official Facebook / officialinews
Follow our Official Instagram / officialinews
Dapatkan sajian berita-berita liputan langsung dari lapangan dan peristiwa terkini secara cepat dan akurat dari seluruh Indonesia dari portal iNews Media Group
iNews www.inews.id
Okezone www.okezone.com
Sindonews www.sindonews.com
IDX Channel www.idxchannel.com
Jangan lewatkan juga berbagai program talk show yang mengupas berbagai masalah yang tengah hangat di masyarakat, baik di bidang sosial, ekonomi, hingga dunia hukum dan politik. Semuanya dikemas secara apik, mendalam, menyentuh dan tetap kritis.
Tanggal Tayang: 28 Juni 2024
#iNewsPrime #PPDB #Depok
Pihak sekolah selalu akal-akalan, tapi kalau jalur belakang atau jalur suap langsung masuk. 😭
Indonesia di jajah sama aturan yg gak masuk akal.
Positif thinking, siapa tahu kk ortunya alamatnya ga di situ
makin bingung mentri pendidikan sekarang ini.
bikin susah masyarakat yang berekonomi rendah.
bayak aturan.. Pusiiiiiiing.