Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Pelaku Sudah Targetkan Korban dari Awal
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 20 ก.ย. 2024
- SUMATERA BARAT, KOMPAS.TV - Polisi ungkap motif pelaku penganiayaan dan pembunuhan terhadap remaja perempuan penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Polisi mengatakan bahwa pelaku juga merupakan mantan narapidana kasus penganiayaan dan penyalahgunaan narkoba.
Dari hasil penyidikan awal polisi, tersangka sejak awal memang berniat ingin memperkosa korban.
Pada saat sebelum kejadian, pelaku dan tiga rekannya sempat membeli gorengan yang dijajakan korban. Setelah itu, pelaku membuntuti korban untuk melancarkan niat bejatnya.
Atas tewasnya gadis penjual gorengan tersebut, kini polisi langsung menetapkan IS sebagai tersangka kasus pemerkosaan dan pembunuhan.
Sebelumnya, pelaku juga merupakan mantan narapidana kasus pencabulan dan penyalahgunaan narkoba.
#gadispenjualgorengan #tersangka #polisi #pariaman
Baca Juga Update Kasus Perundungan Siswi SMP di Jambi, Begini Kronologi hingga Proses Hukum para Pelaku di www.kompas.tv/...
Artikel ini bisa dilihat di : www.kompas.tv/...
harus dihukum mati,sebelum ada korban² berikutnya,,pelaku sangat sadis ,kejam,rajatega,.. kelakuannya sudah tidak bisa diperbaiki lagi,, dia akan mengulang dan mengulang perbuatanya lagi..jangan biarkan, ini sangat berbahaya !!
kalau gak dihukum mati
dikebiri kaki kiri kanan kasih timah panas
Kasian juga harusnya di lepas pak, beri ke warga
Setuju
Inilah yg terjadi ketika mantan narapidana narkoba dan pencabulan ,bebas dari penjara
Pembunuhan dan pemerkosaan berencana "" wajib hukum mati "" predator macam ni sangat berbahaya di kasih kesempatan
Lepas kan saja pak biarkan warga yang mengadili biar dicincang sama masyarakat
11 hari buron , siapa pemasok makanan , rokok dll . Pasti ada yg bantu , harus ditangkap ! ! !
Betul
jir ga kepikiran sampai sana, bener tuh, mesti ditangkap juga.
Alangkah senang hati warga bila polisi mau berbagi tersangaka 1 menit saja!!
Padahal kasihin warga pasti langsung modiar itu orang, apalagi daerah sumbar klo ada yg begitu main hakim sendiri no 1
Setuju di kasihkan masarakat ,biar masarakat yg mengadili,nanti kalo di cegah besuk di lepas lagi kalo di beri uang . Lepas masuk bayar lepas masuk bayar. Yg mati gak kembali Lo ingat
Hukum mati... Jika tdk dihukum mati. Maka tersngka lebih rawan dari sebelumnya
Harus dihukum mati titik biar ada efek jera kedepannya
Setiap lihat tersangka tangan rasanya gatal
Yang Setuju Siksa Sampai Mati, Soalnya diakhirat udah pasti kena siksa
hukum mati
Makanya kok dibebaskan orang seperti itu
Harusnya serahkan ke masyarakat , setelah setengah mati baru kasih ke polisi
Nanti warga yg exsekusi mati
Biarkan nanti lp disiksa oleh napi lainnya
Kalo tidak di hukum mati, bebaskan saja nanti masyarakat yg bemberikan hukum sekalipun tidak setimpal, hanya sekedar menghilangkan napasnya saja
Gak jera yah
tolong habisi saja...
hukum mati....
agar warga tidak khawatir.
.
...
.
dan sy lebih setuju jika pelaku di berikan pada masyarakat....
Hukum mati
Hukum mati biar gak meresahkan warga
kasus AFIF jgn lupa pak
Ini sdh direncanakan bukan spontan.. Hukuman maksimalnya mati atw seumur hidup.
Aduh jasihan pk lepasin saja biar di habisin masarakat
Hukum mati atau seumur hidup aja tu si pelaku..residivis dia itukan?
Bahaya itu manusia kalau bebas nantinya..
Residivis mengulangi kesalahan lagi sepertinya tidak mungkin bisa kembali ke jalan yg benar
Yg paling pas dan sesuai adalah hukuman mati bagi pelakunya
Hukum mati semua pelakunya baru adil untuk almarhumah
asa mending jaman petrusnya pa Harto. kasus receh gini ga akan viral, kita tahunya dikarungin aja. begal, tawuran, gen madesu mikir 2 kali mau commit a crime.
Dor ajh bres kn
Pak isolop , logika saja udah residivis klu gak dihukum mati ya kumaha
Vonis mati kemudian kirim ke Nusakambangan
Lempar ke Permisan Nusakambangan
apa motifnya??
Masih bertanya apa motifnya, udah tau dari muka nya ngacengan
Hadir selalu
Wajahnya sadis