ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 11 ก.ย. 2024
- Ribuan Masyarakat Peduli Palestina Dari Berbagai Elemen Kabupaten Simeulue Dan Aceh Barat Menggelar Aksi Bela Palestina.
SIMEULUE : Ribuan masyarakat dari berbagai elemen di Kabupaten Simeulue menggelar aksi bela Palestina, Sabtu (11/10/2023), di lapangan ribuan masyarakat Simeulue yang terdiri dari beberapa organisasi, kepemudaan, mahasiswa, Tokoh agama dan siswa sekolah itu, melakukan longmarch dari mesjid Agung Tgk Khalilullah menuju pusat kota mesjid Jamik Baiturrahman, adapun tujuan aksi tersebut adalah sebagai bentuk solidaritas masyarakat Simeulue dalam mendukung kemerdekaan Negara Palestina dan mengutuk keras kekejaman Zionis Israel.Perlu diingat, agresi militer di Zionis Israel telah berlangsung hampir satu bulan, menelan korban sekitar 10 ribu jiwa, termasuk empat ribu anak-anak di Gaza.
Sementara dari Muslim dan Muslimah di Kabupaten Aceh Barat, melaksanakan Aksi Damai Bela Palestina pada hari yang sama, para demonstran memulai aksinya dengan berjalan kaki long march pada pukul 09.30 WIB, berjarak tiga kilo meter, start dari Masjid Agung Baitul Makmur Meulaboh, mereka silih berganti berorasi menyampaikan aspirasi di atas kendaraan mobil komando saat berjalan mengelilingi kota Meulaboh, melingkar ke Jalan Swadaya, Gajah Mada dan kembali ke tempat utama, orasi disampaikan itu seraya mengalunkan yel-yel disepanjang rute tersebut, berbunyi “Israel penjajah zionis laknatullah, umat Islam bersatu, tak bisa dikalahkan.
Humas Aksi Damai Bela Palestina, Muhajir didampingi Koordinator Lapangan (Korlap) Zikra mengatakan, aksi dilaksanakan hari ini bertujuan untuk menyuarakan pembelaan atas kepedihan dirasakan umat muslim di Palestina, agresi militer Israel ke jalur Gaza sudah puluhan tahun itu telah banyak memakan korban. Ketika umat muslim di sana merasakan sakit, tentunya umat muslim sedunia ikut merasakan sakit, kegiatan berjalan itu, sebut Muhajir, atas nama Forum Umat Islam Bela Palestina terdiri dari santri, mahasiswa, dan masyarakat berjumlah dua ratus peserta lebih, kita berharap, aksi dijalankan ini juga dapat digerakkan semua elemen masyarakat Indonesia, khususnya Aceh Barat sejak dini hingga mendatang,” seruan Muhajir dibenarkan Zikra.
Sebab, menurut dia, umat Islam adalah mayoritas terbesar di dunia. Maka, patut untuk membela rakyat di Negara Palestina yang sedang di bombardir Israel. Pun sebaliknya, jika dihitung jumlah militer Israel dengan militer Negara Islam diberbagai penjuru dunia, dipastikan kemenangan akan berada untuk Palestina, maka kami meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk dapat mengerahkan pasukan militer Indonesia sebanyak-banyaknya ke Palestina guna melakukan perang jihad fisabilillah,” tutupnya.(W001.01.001).
