Jejak kolonial Belanda di Sumedang
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 22 ก.ย. 2023
- #sejarah #Sumedang #cadaspangeran
Cadas Pangeran adalah nama suatu tempat, kira-kira enam kilometer sebelah barat daya kota Sumedang, yang dilalui jalan raya Bandung-Cirebon. Pemberian nama ini terkait dengan pembangunan Jalan Raya Pos Daendels yang melintasi daerah ini. Karena medan yang berbatu cadas, lima ribuan jiwa pekerja kehilangan nyawanya. Hal ini membuat marah penguasa Kabupaten Sumedang, Pangeran Kusumadinata IX (1791-1828) yang lebih populer dengan sebutan Pangeran Kornel, dan ia memprotes Daendels atas kesemena-menaan dalam pembangunan jalan ini.
Saya orang sumedang, izin ngasi tau ruangan2 didalam benteng.. itu ruangan yang hancur diatas tuh bukan gara2 ga dirawat tapi hancur krena serangan bom oleh jepang di akhir masa kolonial belanda, terus itu yang kaya ada sumur itu bekas penimbunan mayat prajurit kerajaan sumedang larang dimana tempat penyekapan nya adalah ruangan dibawah tangga yang sebelah kiri ruangan utama.. gitu bang kira2
Bner kata ayah saya jalur atas jalan lama, kl yg dibawah jalan baru
Seharusnya dipugar, diberesin barangkal nya, cat ulang, kasih lampu, agar lbih menarik dan jd wisata unggulan sejarah, pemerintah blm bisa menangani bangunan bersejarah,,
Suka ada,puncang waringin,sadane capeo,bompot linang,tasbang jalalaloh,sprti rajah,apiy padende,kampiy malanya,puspan latodo,kaya ada piliji tunes,wallahu mksh,
Sumedang ikonik na tidak hanya sekedar Tahu sumedang tapi Tugu Mahkota binokasih , Cadas pangeran , Gunung Kunci , Keraton Sumedang Larang ,Taman endog , Tahura Palasari , Makam Cut Nyak Dien , Jembatan kereta Cincin Rumah Wa Idu Durahman Tokoh Budaya , Makam Embah Jaya Perkasa Makam Prabu Geusan Ulun , Makam Angkawidjaya daerah Dayeuh Luhur , Gn Tampomas dan Waduk Jati gede serta kebudayaan Tarawangsa Rancakalong
Koreksi kang borik Tahura Gn kunci Pernah Di Jatuhi Bom Maknya Hancur sebagian Dan di Bawah tangga Ada Kaya bekas penjara gitu lah
Sumedang mempunyai sejarah yang panjang, termasuk heritagenya. terima kasih kang infonya
Jalan yg di bangun gubernur jenderal deandles bukan yg sekarang dipakai tapi jalur jalan yg di atasnya, jejak siborik perlu referensi yg lebih
Sayang tidak dapat perhatian dari pemerintah daerah padahal bisa di jadikan sebagai tempat wisata sejarah.
Bukan tidak ada. Tapi kurang. Ditambah kurangnya minat masyarakat yang datang ke lokasi-lokasi sejarah.
@@amihrosmiati1049senengnya main ke emoll😅
Maaf yg benar pramudya ananta toer, bukan pramudya ananta nur🙏
pemda setempat semestinya lebih memperhatikan dan mengembangkan potensi wisata/sejarah didaerahnya agar lebih dikenal & jadi tujuan wisata..
@@amihrosmiati1049mungkin belum banyak yang tahu om coba Sherlock lokasinya
Bangunan belanda itu kokoh klasik
Saya kurun waktu 1990an until 2016 klo mau k wilayah Pantura yaaa mesti lewat situ. Sekarang sdh jarang coz domisili mmg ngga d wilayah dataran tinggi 'priangan' lgi. Klopun mao k sana yaaaa sdh bnyk akses bisa lewat tol PaliKanCi. 🙏🧕Saya; Warga masyarakat biasa di NKRI 'Bhineka Tunggal Ika' 🇮🇩.
Ini hrs nya stady toor ank sklh...krn ad nilai sejarah
Suasana ny cukup bagus beda dengan suasana yang di kota kelahiranku garut tempat hiburan ny juga dapat dinikmati oleh pengunjung
#ughazzfiverscomunity
Msh inget bgt wkt SD prnh kencing dikolong jembatan itu, ngeliat ujung2 pohon bambu, taunya jurang, abs itu pas sampe ke Jawa aku demam tinggi, katanya lp permisi wkt numpang kencing dicadas pangeran😊
Wealah, memang beberapa sumber masih tergolong anker
Dan sebagai tambahan, masa 1808-1812 saat pembuatan Anyer Panarukan itu masa kekuasaan Prancis untuk Hindia Belanda dengan yang berkuasa Luois Bonafarte,
Dan mengapa diperlebar karena saat longsor besar pada tahun 1994, itu diperlebar menggunakan penyangga...
Hebat ni chanel ini sangat informatif seluruh deskripsi suatu wilayah tdk sembarangan disampaikan melalui kroscek dengan narasumber yang sangat memahami tentang suatu sejarah daerah tertentu dan disampaikan dengan sangat runut sehingga kita mendengar narasi sangat jelas sekaligus kagum.... semangat kang Borik....💪💪💪💪
Benteng pertahanan yg didesain dengan cermat, lokasinya di ketinggian. Sayangnya tak terawat, andai pemerintah daerah merevitalisasi benteng tersebut tentunya akan bisa menambah PAD melalui wisata edukasi sejarah bagi generasi penerus. Tanpa jejak sejarah di masa lalu, bangsa Indonesia tidak akan sampai di titik sekarang ini. Yuukkk...cintai sejarah bangsa dan rawat peninggalan jejaknya, untuk memperkuat jati diri bangsa.
Setuju
Datang anda ke Sumedang lalu lihat sendiri dan datangi Dispudpar setempat lalu beri masukan,
Luar biasa bangunan zaman dulu sangat kokoh dan diluar nalar bangunan didalam tanah dan tinggi bisa dibangun tanpa alat canggih seperti sekaramg
Betul
@@JEJAKSIBORIKya kj
Kenapa bisa begitu ya ?
Kenapa g ada gudang senjata & amunisi d gunung kunci...?
Karena gudang senjata & amunisi terletak d gunung palasari, klo dari arah Bandung menuju sumedang, lokasinya berada d sebelah kiri kurang lebih 1 kilo sebelum tugu Binokasih, sayang g d liput, pdahal bangunannya sama seperti d gunung kunci, hanya saja berbentuk seperti perumahan, ada 10 lebih bangunan di sana, sayang juga kurang perhatian dari pemerintah setempat.
Terima kasih infonya
Saya dulu antara th 1987-1990 sering lewat jalan ini. Waktu itu masih kecil dan tebingnya cukup curam. Kalau bis berpapasan maka salah satunya harus berhenti atau agak pelan.
Begitu banyak cerita sejarah di indonesia masa kolonial hindia belanda.. serta peninggalan2 bangunan serta insfrastrukturnya masih terlihat smpai skrg.
Salam sejarah dan budaya
Kota padang sumatera baray
Salam kenal padang, nanti saya singgah ke padang
@@JEJAKSIBORIK siap bg ditunggu kedatangannya.. disambut dengan tari gelombang
Maaf admin koreksi sedikit, yg benar adalah nama penulis/ pengarang buku adalah Pramudya Ananta Toer, bukan Pramudya Ananta Nur🙏
Kita lestarikan sesuai dengan anggaran yang ada.
Saya sebagai asli dari Sumedang dulu sering lewati siang atau malam lewat jln cadaspangeran tapi alhamdulilah belum pernah liat mahluk gaib.
Mantap, tergantung niat kang
Betapa orang tua kita, kakek-nenek bersusah payah agar Indonesia bisa merdeka !!!
Yg masih menjadi rahasia kenapa bangunan jaman kolonial Belanda tp sampe sekarang masih kokoh
Karena bahan bangunan ny gak ada yg mengkorupsi. Kalo ketahuan ada korupsi langsung ditembak mati.
Maaf untuk jalan yg hasil dari Rodi jaman Hindia Belanda oleh HW.Daendels, bukan yang sekarang digunakan tetapi yang jalur atas, itu yg banyak makan korban jiwa, dan di situ pula ada prasasti dan tempat dulu Pangeran Kornel menentang dan menantang diel HW.Daendels.
Apakah sudah konfirmasi dulu tidak dengan pihak Keraton Sumedang tentang jalan Cadas Pangeran yg sebenarnya.
Situs bersejarah tetapi kurang diperhatikan..., pdhl ada dana utk pemeliharaan, jika dirapihkan dn dilengkapi fasilitas yg lain bisa menambah destinasi wisata edukasi, krn Sumedang menjadi tempat yg menarik, apalagi kuliner tahu yg sdh legend.. ❤❤
Saya berharap seperti itu
Kita desak dinas Pariwisatanya...
Pernah dengar cerita, klo ga salah .. reruntuhan itu oleh tentara Jepang. Trs lubang itu pernah dijadikan penjara
Di pantai watu uloJember ada 2 benteng kecil menghadap ke laut
Syg skl ini wisata sejarah
Eyang dari ibu asalnya dari purwokerto dan eyang dari bpk dari kebumen
pernah kesini gua kunci thn 1994 ❤ dan skrg 2023 msh spt dulu gk byk berubah
Coba explore nya sendirian kang,,itu akan terasa bgt gmn suasana angker nya benteng itu.
Menarik, nanti saya coba wkwk
@@JEJAKSIBORIK jngn bg takut ada hantu
@@BobosWaeh taku ko sama hantu😅
pernah kesana taun 2008an jaman masi kuliah, skrg udh 2023 time flies
Kang, ada goa belanda yang jarang diketahui tapi masih ada yang mengurus di dekat kampung toga,
saya pernah bersepeda ke gunung menemukan gua dan ada yang membersihkan,
jarang dikunjungi seperti gunung kunci.
ada juga goa di gunung palasai, ada petunjuk jalannya saat sebelum tugu perempatan ke arah kota sumedang
Terima kasih infonya, kalau ada waktu di telusuri lagi
iya tempat jya di Desa suka jaya ada 2 benteng peninggalan kolonial belanda di kampung gunung gadung
@@bimochenel2909 betul kang. Daerah gunung gadung
Halo bapak Bupati Sumedang asalamualaikum mengapa gunung kunci tidak di rawat/di bersihkan itu bisa di jadikan tempat wisata yang bersejarah BPK Bupati sebaiknya di perhatikan hatur nuhun🙏
Ini klo di bagusin lagi dan di rawar agar lebih di lestarikan,dan terlihat lebih wah,,mungkin mnjdi tmpt wisata yg jauh lebih ramai lagi,dan mnjdi aset kota
Bentuk bangunan benteng nya sama kaya yang ada di nagreg di atas jembatan citiis daerah lingkar nagreg
Terima kasih infonya
intinya kita suka hasilnya tapi usahanya kita aga alergi ^^'
disiplin kawan2 meskipun kita enak leha2 daerah tropis.
Makam eyang dari bpk kebumen di gunung pananjung pangandaran
Gunung yg di sebrangnya juga itu ada bagunan bekas belanda di puncaknya bang. Itu gunung palasari
Sumedang kota 100 sejarah lanjutkan brooo❤❤❤
Siap, terima kasih dukungannya
LiHAT JUGA DI ATAS GUNUNG PALASARI MASIH ADA BENTENG BELANDA UNTUK MERANGKAP BENTENG GUNUNG KUNCI...
Siap, eksplore belum selesai
Kenapa jejak sejarah kelam bangsa tdk di eksploitasi SBG tempat wisata sejarah bagi anak bangsa utk belajar dari sejarah negri sendiri malah lebih bangga PD sejarah negri orang lain.sangat menyayangkan pemerintah daerah tak memugarnya utk jadi destinasi wisata,banyak orang orang lokal yg ga tau.
Ya mungkin sekarang era globalisasi anak2 banyak yg kurang minat akan sejarah
saya suka channel ini, terlepas dari apapun belanda adalah penjajah yg kejam. tidak perlu di banggakan.
terima kasih, Sudah menjadi bagian perjalanan sejarah indonesia
Yg kejam itu jepang. Klo jmn belanda sm aja kyk skrg
Seneng bisa liat sisi lain dari penjajah. Tapi sayang sekali benda bersejarah ini keliatannya tidak tersentuh oleh pemda setempat sama sekali. Nampak dari sampah, rumput dan kotor karena puing2 bangunan tidak mendapat perhatian.
Coba pemda perhatikan bangunan bersejarah semacam ini, tidak semua daerah punya lho yang kaya gini😊
Pelebaran jalan itu setelah terjadi longsor perbaikan jln dan diperlebar ini hanya tambahan saja ini tambahan informasi aja
Siap kang makasih banyak masukannya
Mantap Kang, terakhir sy lihat masih di Cipetir sudah di Sumedang nih...
Di puncak bukit sebelahnya, G. Palasari ada juga benteng sejenis, selain itu ada juga yg lebih kecil di daerah Gunung Gadung, dr alun-alun ke arah Selatan... Masih di kota ada juga dam/bendung sungai Cipeles di daerah Darangdan
Menarik sumedang, terima kasih infonya kang
andai di restorasi dg baik, lorong2 gua dibersihin, dikasih lampu penerangan.. pasti jd objek wisata sejarah yg bagus bgt Kang.. sayang bgt terbengkalai.. btw salud sm anakmu bisa ngerem saat yg tepat ga kecemplung 🙈 berani bgt, klo sy kuatir ketempelan Kang
Setuju, anak sudah biasa kang dari 3 tahun udah dibawa-bawa ke gunung sama goa-goa, terima kasih kang sudah menyimak
Huhun Aa karna kmu sya jadi boleh tahu sejarah jaman dulu yg di abai kn oleh pemeurintah jabar dn lain nya
Sama-sama
sayang ya...orang kita kurang minat menjaga dan merawat peninggalan bersejarah.
padahal kita bisa belajar peradaban dari situ
Sisa2 keangkuhan kolonial Belanda seperti, benteng, bangunan bekas pabrik tersebar dimana mana, termasuk di Sumedang ini.
Semoga tetap peninggalan ini dilestarikan untuk generasi yang akan datang.
Lanjutkan, Min.
Siap, terima kasih dukungannya
Dunia berputar, suatu saat kita jajah Belandanya !!!
Bahas Pabrik teh cibuni Ciwidey a pabrik bekas kolonial Belanda
Siap, bekas peninggalan P&T land
Dulu dsna masih ada meriam bekas2 untuk mengintai,
Skrg mah udah ga ada
Dimanakah sekarang?
Kang coba telusur sejarah Kota Cepu Jateng..kota kecil yg banyak peninggalan kolonialnya terutama bangunan dari perusahaan BPM dan jalur kereta api SJSnya…
Siap, tunggu saja Cepu dan cilacap
Maaf mau koreksi dikit. Klo jln Sumedang yg di bangun sama denles itu yg atas ya. Bukan bawah seperti yg di jelaskan di video. Jalur atas merupakan jalan yang dibangun oleh Daendels pada 1808. Sementara jalur bawah adalah jalan yang dibangun oleh Bupati Sumedang, yakni Pangeran Aria Soeria Atmadja atau Pangeran Mekah pada 1908. Coba cek lagi historisnya.
Betul kang, penamaan cadas pangeran sendiri di jalur bawah
Waktu buka jalan Cadas Pangeran itu pakai artileri dengan meriam dan pekerjanya diupah. Jadi, tidak ada istilah kerja rodi
Ya emg di upah. Tp sama mandor ny gk dibayarin
Ijin nyimak kawan,,,, 👍. Dan salam kenal ya,, 🙏👍😀
🙏🙏
sedikit koreksi mas jalan cadas pangeran itu yg di buat belanda itu yg jalur atas kalo yg di bawah itu jalan baru
Jalan post awal jaman Daendels yang atasnya.
sedih ya liat bangunan tua yang masih bagus ngga keurus ....mudah2an dengan vlog kang Siborik bisa lebih diperhatikan ya...anaknya hebat ya kang berani ikut turun kebawah
Amin, anaknya udah biasa teh
Ayo kita lesatrikan. Pasti jawabannya tidak ada anggarannya ....hehehe
alhamdulillah, kebetulan saya orang sumedang
. mantap kang erik
Wilujeng nonton kang, daerah akang yeuhh
Kang Borik,
Dulu waktu saya kecil segede anaknya si Akang suka diajak explore sampe ke Gn. Kunci, kebetulan saya tinggal di Jatiwangi..
Jalur cadas pangeran yang asli itu di atas kang, klo yg dibawah itu dibangun awal 2000an karena volume kendaraan semakin banyak, benteng Gn. Kunci jg dikelilingi sm rel tp ngga tau skrg masih ada atau ngga..
Cmiiw
Betul kang jalan aslinya yang atas, rel keretanya sudh tidak saya temukan, terima kasih infonya kang
Kang bikin video jalur ka mati peninggalan belanda rancaecek - tanjung sari sumedang dong keren ada jembatan cincin di jatinangor
Siap kang, menarik itu
😂ALHAMDULILAH masih ada yang mau MENELUSURI SEJARAH lanjutkan truss
Alhamdulillah bertambah ilmu pengetahuan sy dan sy dapat kan dari Abang ❤
Sama-sama terima kasih sudah menyimak
A ada 1lagi Namanya BENTENG PALASARI gx jauh dr Gn. Kunjie
Makasih infonya
Terimakasih imformasinya mwnjadikan wawasan
Terimakasih udah menceritakan sejarah bangsa, yang jelas belanda kejam
Hadir nyimak bosku
Terima kasih selalu menyimak
Yana dengan cerita oray koneng, cadas pangeran versi sekarang
Ikut hadir nyimak kang 🙏
Terima kasih sudah menyimak
Telusuri juga jejak kolonial yg di subang jga min,,di rumah sejarah lanud suryadarma kalijati..
Next saya telusuri
Sebelum nonton yang penting LIKE support terus kang Erik..☕✍👍
Terima kasih Kang Deni
Sorry sy koreksi sedikit di menit 6.00 setahu sy kenapa jln Cadas Pangeran itu diperlebar sprt skrg penyebab awalnya Krn terjadi longsor yg cukup besar dan menggerus sebagian badan jln Cadas Pangeran pd waktu itu ketika dilakukan perbaikan jlnnya jd diperlebar, gt Bro kurang lbhnya ...🙏
Terima kasih infonya
Hati² kang Borik... Mgkin ada hantunya lho kang... Jgn lama² deh dstu kang👻👻👻👻
Iya 😁👍
Pantau truuuss
Mantap, siapkan kopinya
Copis kang kopi sareng goreng sampeu na
@@jjsmapailembur2684Pedo elo ieu mah
coba dibuatkan konten Kang, benteng pertahanan di Gunung Puteri Lembang yg gak kerawat pdhl view disitu bagus,. ngonten bs skalian camping jg sm keluarga
Menarik, sudah saya telusuri sambil camping, tetapi minim referensi
Mantap bos.. menambah wawasan sejarah buat kita...salam sukses selalu
Terima kasih dukungannya, Salam sukses juga
Seneng liat konten jejak c borik
Penuh sejarah .sukses selalu bang
Makam ibuku di gunung manik sumedang
Cadas pangeran,,, konten yg di tunggu2
Terima kasih sudah menyimak
Melihat strategi penjajah jaman dulu saja sudah seperti ini .....apa lagi sekarang mungkin cina komunis sudah buat yg lebih dari ini yg kita belum tau keberadaanya 😢
keren si borik... sy subsriber selalu mantau
Terima kasih dukungannya
Hadir lagi kang mantap❤
Makasih selalu hadir
Mantap salam dari SUMEDANG
Salam hormat
@@JEJAKSIBORIK Haturnuhun
Nganjuk Jawa Timur ikut menonton...
Halo nganjuk, Selamat menonton mba
sakapeung mah sok aneh ..! jaman ayna mah ari chanel chanel kos kiyeu nu nambah wawasan, elmu sejarah sakedik nu subscrip.. ari chanel pimudharoteun atawa nu isi na banyolan banyolan , meni rea nu subscrip..😅. tetap semangat kang erik....
Di sebrang gunung kunci ada benteng / goa Palasari min
Vidio baru kapan pak sudah tidak sabar mempelajari sejarah😅
Sudah ada 2 video terbaru, selamat meyimak
Nuhun pak erik atos sumping di sumedang sesuai request
Sami-sami, sehat selalu
12:31 Van de Bosch ( Ngawi ), Van der wijck ( Gombong )
Semangat teruss bang, awak tunggu video2nya bang.
Iya kesalahan penyebutan, makasih sudah dikoreksi
Salam sehat❤sehat selalu tuk kita semua
Amin
Penonton setia kang lumajang hadir...
Makasih selalu hadir, salam kenal lumajang
sampurasun 🙏🙏situraja sumedang hadir ☝️🙏👍
Rampes
Maaf jalan yang bawah bukan jalan yang di bangun belanda tapi yang bagian atasnya menurut info yg beredar
Dua-duanya betul, yang atas sempat tersendat karena ada batu besar akhirnya pakai dinamit dan longsor, akhirnya bagian bawah dibuka.
Kira-kira apa artinya KUNTJI dalam penamaan benteng ini?.. Karena disebelahnya yaitu gunung Palasari, juga terdapat benteng dan gua seperti ini.
Kode pertahanan
Kang ke museumnya, ke benteng di gunung palasari juga kang, sma di benteng batarai di pamarisen kang
Lain waktu di eksplore lagi, nuhun infonya
@@JEJAKSIBORIK siaap kang, dan kalau ada waktu coba explore kang ke bekas perkebunab teh margawindu yang di sumedang
Kemaren ketemu sama a erik di alfamart cipeyeum ciranjang😊
Bukan disapa
Alhamdililah bisa ketemu a ya, kmrn lagi istirahat. Sehat selalu a
Explore terus bang...
Siap
Alhamdllh akhirnya datang ke asal daerah ku Kang, mantap lanjutkan
Makasih selalu hadir
Punten Kang,, jalur pos anyer-panarukan nu diwangun ku daendels mah jalur nu luhurna saleresna mah,, sanes jalur nu handapna nu ayeuna janten jalur utama bandung-sumedang.
Hatur nuhun,, sukses teras Kang ngadamel konten konten jejak sejarah
Jalur pos anyer panarukan pertama yg di atas mh yg di bangun belanda di masa bupati surya dhilaga bapaknya suryaatmaja pembangunan pertama menemui kendala di batu buleng yg tidak bisa di dinamite periode kedua wileam danles meneruskan proyek tersebut dng membangun jlan di bawahnya dengan bantuan pangeran surya atmadja hingga seperti sekarang keris naga sastra melunakan cadas yg tidak bisa di bom..
Terima kasih infonya
Dua-duanya betul kang mau diatas atau dibawah, kenapa banyak orang menyebut diatas karena prasasti pembangunan ada di jalan atas, hatur nuhun infonya kang sehat selalu
Ini mah tempat yang selalu saya kunjingi kalo maen ke Sumedang, meski kadang2 memang sengaja dateng kesana
Mantap kang Erik, sehat selalu
Hatur nuhun kang
lewat jalan ini 2 bulan yang lalu.
Mantap
Seremmmm juga ya bang
Lumayan