Sedap Rina Nose nyanyi lorat kelate.. Pandai dia Belajar...sedap suara.. Kalau ada lagu kena suara dia.. Meletop dia ni.. Makin fasih dia bahasa malaysia..
minat dgn rina ni dari tengok rancangan di tv siaran Indonesia.. bila dah ke Malaysia ni dia pandai menyesuaikan diri dgn cara org sini.. bijak dia.. keep it up rina moga terus maju dalam karier..
Di malaysia host tamu nya ada rina nose,,kalau di tv indosiar indonesia ada kier king dari philipina,jirayut dari thailand,uyaina dari malaysia,myaherry dari malaysia
Jgn anggap Mlysia srumpun! Itu untungkan Mlysia tapi rugikan Indnsia. Propaganda srumpun Mlysia agar mreka mudah klaim budaya & sejarah pradaban bangsa-bangsa di Indnsia! fisik Mlayu mlysia memang sama dgn sbagian rkyat Indnsia, tapi secara budaya Mlayu Mlysia hanya srumpun dgn Mlayu Sumatra-Kalimantan saja tdk dgn sluruh Indnsia. Propaganda Mlysia-Indnsia srumpun, Mahawangsa Mlayu, Alam Mlayu agar Mlysia dapat memperluas klaim budaya ke seluruh Indnsia. Mlayu Mlysia sering klaim budaya di luar Mlayu; contoh: mengklaim budaya Jawa dgn alasan srumpun padahal budaya Mlayu & Jawa beda jauh. Klaim batik, kebaya & lainnya padahal Mlayu tak punya tradisi membatik & berkebaya. Mlayu Mlysia bralasan budaya Jawa dibawa ke tanah Mlayu sblum ada negara Indnsia & Mlysia, jadi budaya Jawa bukan hnya milik Indnsia. Meski budaya Jawa dibawa ke sana sbelum ada Indnsia & Mlysia, faktanya budaya Jawa lahir di tanah Jawa, dilestarikan orang Jawa sampai skarang di pulau Jawa tempat asal serta budaya Jawa yg kini jadi bagian Indnsia. Brarti pulau Jawa adlah Indnsia, orang Jawa di pulau Jawa juga orang Indnsia, budaya yg melekat di hidup orang Jawa di Jawa juga budaya Indnsia. Beda dgn orang Jawa Mlysia, mreka awalnya pndatang, budaya Jawa di sana dibawa dari Jawa bukan budaya yg lahir di Malaya yg kini jadi bagian negara Mlysia. Jadi Indnsia berhak atas budaya Jawa sebab pulau Jawa tempat asal orang Jawa & lahirnya budaya Jawa ini bagian negara Indnsia bukan bagian negara Mlysia. Mlysia tidak bisa klaim budaya Jawa & bangsa lain di Indnsia sebab bukan budaya yg lahir di Mlysia. Masih banyak orang Indnsia anggap Mlysia srumpun. Dia sudah rugikan bangsa & negaranya sendiri! Sbenarnya tdk msalah kami disebut srumpun oleh Mlayu Mlysia asalkan mreka tdk klaim budaya Indnsia! Tapi berkali-kali budaya kami diklaim Mlayu Mlysia maka kami tak mau dianggap srumpun. Mlayu Mlysia merasa kecil sebab ada dua bangsa tua pndatang Chinese & keturunan India, termasuk Bangladesh. Sbab itu Mlayu Mlysia suka nostalgia hibur diri banggakan kejayaan Mlayu lampau. Tapi dlm membanggakan pradabannya mreka sering merujuk pradaban tinggi bangsa lain dari Indnsia dgn dikatakan sbgai tamadun Mlayu; contoh: mengklaim Borobudur tamadun Mlayu, kapal Jung jawa dikatakan Jong mlayu, kapal Pinisi dikatakan kapal Mlayu; mengklaim batik, kbaya, angklung & lainnya sbagai budaya Mlayu. Klaim-klaim itu dijadikan sbagai materi tandingan dalam menghadapi rivalitas dgn kturunan chinese & keturunan India agar terkesan pradaban Mlayu Mlysia tinggi setara pradaban China & India. Sbab tiga bangsa di Malaysia ini sampai skarang gagal brsatu membentuk satu bangsa Mlysia. Pradaban Jawa sering jadi rujukan Mlayu Mlysia, diklaim sbgai tamadun Mlayu sbab peninggalan pradaban Jawa setara pradaban tua lain di dunia. Mlayu Mlysia sering klaim pradaban Nusantara sbagai tamadun Mlayu untuk mnutupi kerdilnya pradaban serta minimnya eksistensi Mlayu Mlysia di panggung sejarah dunia. Mlysia brpandangan smua bangsa di Nusantara adalah Mlayu, ini bahaya & sangat merugikan Indnsia! Anggapan semua Mlayu membuat Mlysia mudah mengklaim semua pradaban & budaya yg ada di Indnsia. Nama-nama bangsa pemilik pradaban & budaya dari Aceh sampai Papua ditutupi satu nama, Mlayu. Mreka klaim Nusantara kepulauan Mlayu didasarkan sebutan orang Barat yaitu Malay Archipelago lalu Mlayu Mlysia sesuka hatinya klaim bangsa & budaya Nusantara bagian dari Mlayu. Kalau bgitu kita balik orang Jawa juga bisa klaim Mlayu Mlaysia bagian bangsa Jawa karna bangsa Arab sebut Nusantara sbagai Al-Jazair Al-Jawi/Jazirah Jawa. Coba kita tanya Mlayu Mlysia apa mau dianggap bangsa Jawa? Tidak mau. Maka jgn anggap Nusantara ini Mlayu! Jika dilihat pradabannya, budayanya, bahasanya, aksaranya, jumlah manusianya, Jawa bangsa tersendiri bukan bagian bangsa manapun kcuali bagian bangsa baru brnama Indnsia. Bahkan pradaban Jawa lebih hebat dari Mlayu Mlysia. Bgaimana bisa pradaban Mlayu Mlysia yg kerdil anggap Jawa yg tinggi bagian dari Mlayu? Betapa licik Mlysia melabeli semua identitas Indnsia dgn label Mlayu trmasuk bahasa Indnsia mreka labeli bahasa Mlayu. Bahasa Indnsia akarnya memang bahasa Mlayu tapi Mlayu Riau. Lagipula bahasa Indnsia punya dasar fondasi sjarah diikrarkan dlm Sumpah Pemuda tahun 1928, jadi sbelum ada negara Indnsia sudah berdiri bangsa & bahasa kbangsaan Indnsia. Sdangkan sampai saat ini pmbentukan bangsa Mlysia & bahasa kbangsaan Mlysia dgn bahasa Mlayunya gagal diwujudkan. Trtulis pula dlm undang-undang kami nama bahasa kbangsaan kami bahasa Indnsia. Bahasa Mlayu di Indnsia statusnya bahasa daerah sejajar bahasa daerah lainnya. Bahasa Indnsia mengalami pembakuan & prkembangan kosa kata secara pesat sdangkan bahasa Mlayu brkembang lambat. Jika dipaksakan nama bahasa nasional kami bahasa Mlayu maka tdk mengakomodasi bangsa selain Mlayu sbab Indnsia terdiri dari banyak bangsa, Aceh sampai Papua. Brkali-kali budaya Indnsia diklaim budaya Mlayu sebab smua bangsa di Indnsia dianggap Mlayu, otomatis budaya Aceh sampai Papua jadi budaya Mlayu. tentu kami marah karna identitas kami, nama bangsa kami diMlayukan smua. Indnsia rugi besar kehilangan smua budaya akibat nama semua bangsa di Indnsia ditutup satu nama, Melayu. Mlysia untung besar sebab mreka dikenal dunia sbagai negara Mlayu sebab sering over proud merasa paling Mlayu. Ini yg brpotensi menimbulkan ksalahpahaman orang asing. Budaya bangsa-bangsa di Indnsia seperti tradisi, adat istiadat, kesenian, kuliner smua akan dikira budaya Mlayu, sdangkan yg identik dgn Mlayu adlah negara Mlysia sbab pribumi Mlaysia hanya Mlayu, ada Dayak tp diMlayukan. Mlayu sangat dominan, berkuasa scara politik di Mlysia. Di Indnsia bangsa Mlayu lbih besar dr Mlayu di Mlysia tapi mreka tdk merasa paling memiliki Indnsia sebab bnyak bangsa pribumi lainnya, jadi Indonesia tidak identik sbagai negara Mlayu. Maka bayangkan berapa banyak keuntungan yg akan didapat Mlysia dari Indnsia jika Indnsia menerima dikatakan srumpun & bagian Mlayu. Mlysia juga brupaya internasionalkan bahasa Mlayu dgn cara-cara licik! Mlysia sadar tanpa dukungan Indnsia bahasa Mlayu sulit diinternasionalkan sebab jumlah pnutur bahasa Mlayu tidak sbanyak pnutur bahasa Indnsia, & bahasa kbangsaan Mlayu di Mlysia gagal sbab rkyat kturunan Chinese & India tidak mampu & enggan brbahasa Mlayu. Sekarang program Bahasa Indnsia Bagi Pnutur Asing(BIPA) sudah ada di 50 negara. Tiba-tiba Mlysia dgn enteng mengklaimnya sbagai bahasa Mlayu, dituturkan 300 juta jiwa & dipelajari banyak negara. Padahal itu pnutur bahasa Indnsia hasil prjuangan berat Indnsia. Mlysia brupaya merayu Indnsia agar mau gunakan nama bahasa Mlayu Indnsia, ini akan rancu jika dsebut bahasa Mlayu Indnsia karna akan merujuk sebuah bahasa daerah yaitu bahasa Mlayu yg ada di Indnsia. Indnsia bersusah payah internasionalkan bahasa Indnsia selama puluhan tahun, jika nama bhasa Indnsia diganti bhsa Mlayu Indnsia, untung besar bagi Mlysia karna nama Mlayu menumpang bahasa Indnsia yg sudah sukses di banyak negara. Nama bahasa Indnsia yg diperjuangan selama ini tiba-tiba berubah namanya jadi bhsa Mlayu Indnsia dlm waktu singkat! Mlysia tanpa ikut berjuang ikut mnikmati hasil! Nama bahasa Indnsia tidak bisa diubah karna terikat Sumpah Pmuda 1928, brbahasa satu bahasa Indnsia. Kami tak akan hianati sumpah itu! Mlysia sering adakan simposium bahasa Mlayu, undang peserta dari brbagai negara yg dulu murid bahasa Indnsia. dlm simposium itu mreka lomba pidato bahasa Mlayu tapi mreka brbahasa Indnsia, oleh pnyelenggara beberapa kata bahasa Indnsia harus diganti dgn kata bahasa Mlayu, lalu mrekapun diklaim sbagai penutur bahasa Mlayu. Mlysia tdk hormati Indnsia, nama Indnsia sbagai nama bangsa & nama bahasa kbangsaan oleh mlysia dinafikan & disebut bahasa Mlayu! Kurang ajar! jadi stop anggap Mlysia srumpun! Skarang tarik ingatan kita pada prseteruan yg prnah trjadi antara Mlysia & Singapura karna saling klaim nasi lemak, ayam hainan dan bak kut teh yg buat Mlayu Mlysia marah. Kita tanya Mlayu Mlysia, baru tiga jenis makanan diklaim Singapura kalian sudah sangat marah, padahal Singapura juga tanah Mlayu, ada orang Mlayu & Chinese juga. Lalu bagiamana dgn kami Indnsia slama ini tidak hanya tiga jenis kuliner yg diklaim Mlysia tp Aceh, Batak, Sunda, Jawa, Madura, Bali, Dayak, Bugis, Papua semua dianggap Alam Mlayu & bangsa Mlayu, semua nama bangsa di Nusantara ditutup satu nama Melayu, otomatis aneka ragam budaya yg dimiliki bangsa-bangsa di Indnsia dari tradisi, adat istiadat, seni tradisional, busana tradisional, alat musik & lagu tradisional, senjata tradisional, kuliner smua jadi budaya Mlayu. Itu perampokan besar! Jika kami marah mreka slalu brdalih & brlindung di balik kata srumpun & budaya kita mirip. Padahal hnya mirip dgn Mlayu Sumatera & Kalimantan saja, dgn Jawa & lainnya jauh beda! Kami punya rasa nasionalisme tinggi, kami bangga sbagai bangsa Jawa, Mlayu, Aceh, Sunda & lainnya, kami tidak bangga dilebur dalam satu nama Mlayu! kami ingin nama bangsa kami & nama negara kami Indnsia yg dikenal dunia! Bukan dikenal sbagai Mlayu seperti yg dipropagandakan Mlayu Mlaysia karena itu mnutupi kebanggaan kami sbagai bangsa Jawa & bangsa Nusantara lainnya & pastinya kebanggaan kami sbagai satu bangsa Indnsia! Itulah alasan kami tidak pernah mau disebut srumpun! Renungkan Mlayu Mlysia! Kalian memang maling!
@@owbyz6095 Jgn anggap Mlysia srumpun! Itu untungkan Mlysia tapi rugikan Indnsia. Propaganda srumpun Mlysia agar mreka mudah klaim budaya & sejarah pradaban bangsa-bangsa di Indnsia! fisik Mlayu mlysia memang sama dgn sbagian rkyat Indnsia, tapi secara budaya Mlayu Mlysia hanya srumpun dgn Mlayu Sumatra-Kalimantan saja tdk dgn sluruh Indnsia. Propaganda Mlysia-Indnsia srumpun, Mahawangsa Mlayu, Alam Mlayu agar Mlysia dapat memperluas klaim budaya ke seluruh Indnsia. Mlayu Mlysia sering klaim budaya di luar Mlayu; contoh: mengklaim budaya Jawa dgn alasan srumpun padahal budaya Mlayu & Jawa beda jauh. Klaim batik, kebaya & lainnya padahal Mlayu tak punya tradisi membatik & berkebaya. Mlayu Mlysia bralasan budaya Jawa dibawa ke tanah Mlayu sblum ada negara Indnsia & Mlysia, jadi budaya Jawa bukan hnya milik Indnsia. Meski budaya Jawa dibawa ke sana sbelum ada Indnsia & Mlysia, faktanya budaya Jawa lahir di tanah Jawa, dilestarikan orang Jawa sampai skarang di pulau Jawa tempat asal serta budaya Jawa yg kini jadi bagian Indnsia. Brarti pulau Jawa adlah Indnsia, orang Jawa di pulau Jawa juga orang Indnsia, budaya yg melekat di hidup orang Jawa di Jawa juga budaya Indnsia. Beda dgn orang Jawa Mlysia, mreka awalnya pndatang, budaya Jawa di sana dibawa dari Jawa bukan budaya yg lahir di Malaya yg kini jadi bagian negara Mlysia. Jadi Indnsia berhak atas budaya Jawa sebab pulau Jawa tempat asal orang Jawa & lahirnya budaya Jawa ini bagian negara Indnsia bukan bagian negara Mlysia. Mlysia tidak bisa klaim budaya Jawa & bangsa lain di Indnsia sebab bukan budaya yg lahir di Mlysia. Masih banyak orang Indnsia anggap Mlysia srumpun. Dia sudah rugikan bangsa & negaranya sendiri! Sbenarnya tdk msalah kami disebut srumpun oleh Mlayu Mlysia asalkan mreka tdk klaim budaya Indnsia! Tapi berkali-kali budaya kami diklaim Mlayu Mlysia maka kami tak mau dianggap srumpun. Mlayu Mlysia merasa kecil sebab ada dua bangsa tua pndatang Chinese & keturunan India, termasuk Bangladesh. Sbab itu Mlayu Mlysia suka nostalgia hibur diri banggakan kejayaan Mlayu lampau. Tapi dlm membanggakan pradabannya mreka sering merujuk pradaban tinggi bangsa lain dari Indnsia dgn dikatakan sbgai tamadun Mlayu; contoh: mengklaim Borobudur tamadun Mlayu, kapal Jung jawa dikatakan Jong mlayu, kapal Pinisi dikatakan kapal Mlayu; mengklaim batik, kbaya, angklung & lainnya sbagai budaya Mlayu. Klaim-klaim itu dijadikan sbagai materi tandingan dalam menghadapi rivalitas dgn kturunan chinese & keturunan India agar terkesan pradaban Mlayu Mlysia tinggi setara pradaban China & India. Sbab tiga bangsa di Malaysia ini sampai skarang gagal brsatu membentuk satu bangsa Mlysia. Pradaban Jawa sering jadi rujukan Mlayu Mlysia, diklaim sbgai tamadun Mlayu sbab peninggalan pradaban Jawa setara pradaban tua lain di dunia. Mlayu Mlysia sering klaim pradaban Nusantara sbagai tamadun Mlayu untuk mnutupi kerdilnya pradaban serta minimnya eksistensi Mlayu Mlysia di panggung sejarah dunia. Mlysia brpandangan smua bangsa di Nusantara adalah Mlayu, ini bahaya & sangat merugikan Indnsia! Anggapan semua Mlayu membuat Mlysia mudah mengklaim semua pradaban & budaya yg ada di Indnsia. Nama-nama bangsa pemilik pradaban & budaya dari Aceh sampai Papua ditutupi satu nama, Mlayu. Mreka klaim Nusantara kepulauan Mlayu didasarkan sebutan orang Barat yaitu Malay Archipelago lalu Mlayu Mlysia sesuka hatinya klaim bangsa & budaya Nusantara bagian dari Mlayu. Kalau bgitu kita balik orang Jawa juga bisa klaim Mlayu Mlaysia bagian bangsa Jawa karna bangsa Arab sebut Nusantara sbagai Al-Jazair Al-Jawi/Jazirah Jawa. Coba kita tanya Mlayu Mlysia apa mau dianggap bangsa Jawa? Tidak mau. Maka jgn anggap Nusantara ini Mlayu! Jika dilihat pradabannya, budayanya, bahasanya, aksaranya, jumlah manusianya, Jawa bangsa tersendiri bukan bagian bangsa manapun kcuali bagian bangsa baru brnama Indnsia. Bahkan pradaban Jawa lebih hebat dari Mlayu Mlysia. Bgaimana bisa pradaban Mlayu Mlysia yg kerdil anggap Jawa yg tinggi bagian dari Mlayu? Betapa licik Mlysia melabeli semua identitas Indnsia dgn label Mlayu trmasuk bahasa Indnsia mreka labeli bahasa Mlayu. Bahasa Indnsia akarnya memang bahasa Mlayu tapi Mlayu Riau. Lagipula bahasa Indnsia punya dasar fondasi sjarah diikrarkan dlm Sumpah Pemuda tahun 1928, jadi sbelum ada negara Indnsia sudah berdiri bangsa & bahasa kbangsaan Indnsia. Sdangkan sampai saat ini pmbentukan bangsa Mlysia & bahasa kbangsaan Mlysia dgn bahasa Mlayunya gagal diwujudkan. Trtulis pula dlm undang-undang kami nama bahasa kbangsaan kami bahasa Indnsia. Bahasa Mlayu di Indnsia statusnya bahasa daerah sejajar bahasa daerah lainnya. Bahasa Indnsia mengalami pembakuan & prkembangan kosa kata secara pesat sdangkan bahasa Mlayu brkembang lambat. Jika dipaksakan nama bahasa nasional kami bahasa Mlayu maka tdk mengakomodasi bangsa selain Mlayu sbab Indnsia terdiri dari banyak bangsa, Aceh sampai Papua. Brkali-kali budaya Indnsia diklaim budaya Mlayu sebab smua bangsa di Indnsia dianggap Mlayu, otomatis budaya Aceh sampai Papua jadi budaya Mlayu. tentu kami marah karna identitas kami, nama bangsa kami diMlayukan smua. Indnsia rugi besar kehilangan smua budaya akibat nama semua bangsa di Indnsia ditutup satu nama, Melayu. Mlysia untung besar sebab mreka dikenal dunia sbagai negara Mlayu sebab sering over proud merasa paling Mlayu. Ini yg brpotensi menimbulkan ksalahpahaman orang asing. Budaya bangsa-bangsa di Indnsia seperti tradisi, adat istiadat, kesenian, kuliner smua akan dikira budaya Mlayu, sdangkan yg identik dgn Mlayu adlah negara Mlysia sbab pribumi Mlaysia hanya Mlayu, ada Dayak tp diMlayukan. Mlayu sangat dominan, berkuasa scara politik di Mlysia. Di Indnsia bangsa Mlayu lbih besar dr Mlayu di Mlysia tapi mreka tdk merasa paling memiliki Indnsia sebab bnyak bangsa pribumi lainnya, jadi Indonesia tidak identik sbagai negara Mlayu. Maka bayangkan berapa banyak keuntungan yg akan didapat Mlysia dari Indnsia jika Indnsia menerima dikatakan srumpun & bagian Mlayu. Mlysia juga brupaya internasionalkan bahasa Mlayu dgn cara-cara licik! Mlysia sadar tanpa dukungan Indnsia bahasa Mlayu sulit diinternasionalkan sebab jumlah pnutur bahasa Mlayu tidak sbanyak pnutur bahasa Indnsia, & bahasa kbangsaan Mlayu di Mlysia gagal sbab rkyat kturunan Chinese & India tidak mampu & enggan brbahasa Mlayu. Sekarang program Bahasa Indnsia Bagi Pnutur Asing(BIPA) sudah ada di 50 negara. Tiba-tiba Mlysia dgn enteng mengklaimnya sbagai bahasa Mlayu, dituturkan 300 juta jiwa & dipelajari banyak negara. Padahal itu pnutur bahasa Indnsia hasil prjuangan berat Indnsia. Mlysia brupaya merayu Indnsia agar mau gunakan nama bahasa Mlayu Indnsia, ini akan rancu jika dsebut bahasa Mlayu Indnsia karna akan merujuk sebuah bahasa daerah yaitu bahasa Mlayu yg ada di Indnsia. Indnsia bersusah payah internasionalkan bahasa Indnsia selama puluhan tahun, jika nama bhasa Indnsia diganti bhsa Mlayu Indnsia, untung besar bagi Mlysia karna nama Mlayu menumpang bahasa Indnsia yg sudah sukses di banyak negara. Nama bahasa Indnsia yg diperjuangan selama ini tiba-tiba berubah namanya jadi bhsa Mlayu Indnsia dlm waktu singkat! Mlysia tanpa ikut berjuang ikut mnikmati hasil! Nama bahasa Indnsia tidak bisa diubah karna terikat Sumpah Pmuda 1928, brbahasa satu bahasa Indnsia. Kami tak akan hianati sumpah itu! Mlysia sering adakan simposium bahasa Mlayu, undang peserta dari brbagai negara yg dulu murid bahasa Indnsia. dlm simposium itu mreka lomba pidato bahasa Mlayu tapi mreka brbahasa Indnsia, oleh pnyelenggara beberapa kata bahasa Indnsia harus diganti dgn kata bahasa Mlayu, lalu mrekapun diklaim sbagai penutur bahasa Mlayu. Mlysia tdk hormati Indnsia, nama Indnsia sbagai nama bangsa & nama bahasa kbangsaan oleh mlysia dinafikan & disebut bahasa Mlayu! Kurang ajar! jadi stop anggap Mlysia srumpun! Skarang tarik ingatan kita pada prseteruan yg prnah trjadi antara Mlysia & Singapura karna saling klaim nasi lemak, ayam hainan dan bak kut teh yg buat Mlayu Mlysia marah. Kita tanya Mlayu Mlysia, baru tiga jenis makanan diklaim Singapura kalian sudah sangat marah, padahal Singapura juga tanah Mlayu, ada orang Mlayu & Chinese juga. Lalu bagiamana dgn kami Indnsia slama ini tidak hanya tiga jenis kuliner yg diklaim Mlysia tp Aceh, Batak, Sunda, Jawa, Madura, Bali, Dayak, Bugis, Papua semua dianggap Alam Mlayu & bangsa Mlayu, semua nama bangsa di Nusantara ditutup satu nama Melayu, otomatis aneka ragam budaya yg dimiliki bangsa-bangsa di Indnsia dari tradisi, adat istiadat, seni tradisional, busana tradisional, alat musik & lagu tradisional, senjata tradisional, kuliner smua jadi budaya Mlayu. Itu perampokan besar! Jika kami marah mreka slalu brdalih & brlindung di balik kata srumpun & budaya kita mirip. Padahal hnya mirip dgn Mlayu Sumatera & Kalimantan saja, dgn Jawa & lainnya jauh beda! Kami punya rasa nasionalisme tinggi, kami bangga sbagai bangsa Jawa, Mlayu, Aceh, Sunda & lainnya, kami tidak bangga dilebur dalam satu nama Mlayu! kami ingin nama bangsa kami & nama negara kami Indnsia yg dikenal dunia! Bukan dikenal sbagai Mlayu seperti yg dipropagandakan Mlayu Mlaysia karena itu mnutupi kebanggaan kami sbagai bangsa Jawa & bangsa Nusantara lainnya & pastinya kebanggaan kami sbagai satu bangsa Indnsia! Itulah alasan kami tidak pernah mau disebut srumpun! Renungkan Mlayu Mlysia! Kalian memang maling!
@@astromeletop Nggak cuma pasar musik dan film Malaydesh saja yang dijajah musik dan film Indonesia, orang Melayu Malaysia pun dijajah dalam hal bahasa. Bahasa gaul Indonesia mulai banyak digunakan kaum muda Malaydesh. Memang orang Melayu Malaydesh ini krisis jati diri. 🤣🤣🤣
@@owbyz6095 Jgn anggap kami srumpun! Itu untungkan Mlysia tapi rugikan Indnsia. Propaganda srumpun Mlysia agar mreka mudah klaim budaya & sejarah pradaban bangsa-bangsa di Indnsia! fisik Mlayu mlysia memang sama dgn sbagian rkyat Indnsia, tapi secara budaya Mlayu Mlysia hanya srumpun dgn Mlayu Sumatra-Kalimantan saja tdk dgn sluruh Indnsia. Propaganda Mlysia-Indnsia srumpun, Mahawangsa Mlayu, Alam Mlayu agar Mlysia dapat memperluas klaim budaya ke seluruh Indnsia. Mlayu Mlysia sering klaim budaya di luar Mlayu; contoh: mengklaim budaya Jawa dgn alasan srumpun padahal budaya Mlayu & Jawa beda jauh. Klaim batik, kebaya & lainnya padahal Mlayu tak punya tradisi membatik & berkebaya. Mlayu Mlysia bralasan budaya Jawa dibawa ke tanah Mlayu sblum ada negara Indnsia & Mlysia, jadi budaya Jawa bukan hnya milik Indnsia. Meski budaya Jawa dibawa ke sana sbelum ada Indnsia & Mlysia, faktanya budaya Jawa lahir di tanah Jawa, dilestarikan orang Jawa sampai skarang di pulau Jawa tempat asal serta budaya Jawa yg kini jadi bagian Indnsia. Brarti pulau Jawa adlah Indnsia, orang Jawa di pulau Jawa juga orang Indnsia, budaya yg melekat di hidup orang Jawa di Jawa juga budaya Indnsia. Beda dgn orang Jawa Mlysia, mreka awalnya pndatang, budaya Jawa di sana dibawa dari Jawa bukan budaya yg lahir di Malaya yg kini jadi bagian negara Mlysia. Jadi Indnsia berhak atas budaya Jawa sebab pulau Jawa tempat asal orang Jawa & lahirnya budaya Jawa ini bagian negara Indnsia bukan bagian negara Mlysia. Mlysia tidak bisa klaim budaya Jawa & bangsa lain di Indnsia sebab bukan budaya yg lahir di Mlysia. Masih banyak orang Indnsia anggap Mlysia srumpun. Dia sudah rugikan bangsa & negaranya sendiri! Sbenarnya tdk msalah kami disebut srumpun oleh Mlayu Mlysia asalkan mreka tdk klaim budaya Indnsia! Tapi berkali-kali budaya kami diklaim Mlayu Mlysia maka kami tak mau dianggap srumpun. Mlayu Mlysia merasa kecil sebab ada dua bangsa tua pndatang Chinese & keturunan India, termasuk Bangladesh. Sbab itu Mlayu Mlysia suka nostalgia hibur diri banggakan kejayaan Mlayu lampau. Tapi dlm membanggakan pradabannya mreka sering merujuk pradaban tinggi bangsa lain dari Indnsia dgn dikatakan sbgai tamadun Mlayu; contoh: mengklaim Borobudur tamadun Mlayu, kapal Jung jawa dikatakan Jong mlayu, kapal Pinisi dikatakan kapal Mlayu; mengklaim batik, kbaya, angklung & lainnya sbagai budaya Mlayu. Klaim-klaim itu dijadikan sbagai materi tandingan dalam menghadapi rivalitas dgn kturunan chinese & keturunan India agar terkesan pradaban Mlayu Mlysia tinggi setara pradaban China & India. Sbab tiga bangsa di Malaysia ini sampai skarang gagal brsatu membentuk satu bangsa Mlysia. Pradaban Jawa sering jadi rujukan Mlayu Mlysia, diklaim sbgai tamadun Mlayu sbab peninggalan pradaban Jawa setara pradaban tua lain di dunia. Mlayu Mlysia sering klaim pradaban Nusantara sbagai tamadun Mlayu untuk mnutupi kerdilnya pradaban serta minimnya eksistensi Mlayu Mlysia di panggung sejarah dunia. Mlysia brpandangan smua bangsa di Nusantara adalah Mlayu, ini bahaya & sangat merugikan Indnsia! Anggapan semua Mlayu membuat Mlysia mudah mengklaim semua pradaban & budaya yg ada di Indnsia. Nama-nama bangsa pemilik pradaban & budaya dari Aceh sampai Papua ditutupi satu nama, Mlayu. Mreka klaim Nusantara kepulauan Mlayu didasarkan sebutan orang Barat yaitu Malay Archipelago lalu Mlayu Mlysia sesuka hatinya klaim bangsa & budaya Nusantara bagian dari Mlayu. Kalau bgitu kita balik orang Jawa juga bisa klaim Mlayu Mlaysia bagian bangsa Jawa karna bangsa Arab sebut Nusantara sbagai Al-Jazair Al-Jawi/Jazirah Jawa. Coba kita tanya Mlayu Mlysia apa mau dianggap bangsa Jawa? Tidak mau. Maka jgn anggap Nusantara ini Mlayu! Jika dilihat pradabannya, budayanya, bahasanya, aksaranya, jumlah manusianya, Jawa bangsa tersendiri bukan bagian bangsa manapun kcuali bagian bangsa baru brnama Indnsia. Bahkan pradaban Jawa lebih hebat dari Mlayu Mlysia. Bgaimana bisa pradaban Mlayu Mlysia yg kerdil anggap Jawa yg tinggi bagian dari Mlayu? Betapa licik Mlysia melabeli semua identitas Indnsia dgn label Mlayu trmasuk bahasa Indnsia mreka labeli bahasa Mlayu. Bahasa Indnsia akarnya memang bahasa Mlayu tapi Mlayu Riau. Lagipula bahasa Indnsia punya dasar fondasi sjarah diikrarkan dlm Sumpah Pemuda tahun 1928, jadi sbelum ada negara Indnsia sudah berdiri bangsa & bahasa kbangsaan Indnsia. Sdangkan sampai saat ini pmbentukan bangsa Mlysia & bahasa kbangsaan Mlysia dgn bahasa Mlayunya gagal diwujudkan. Trtulis pula dlm undang-undang kami nama bahasa kbangsaan kami bahasa Indnsia. Bahasa Mlayu di Indnsia statusnya bahasa daerah sejajar bahasa daerah lainnya. Bahasa Indnsia mengalami pembakuan & prkembangan kosa kata secara pesat sdangkan bahasa Mlayu brkembang lambat. Jika dipaksakan nama bahasa nasional kami bahasa Mlayu maka tdk mengakomodasi bangsa selain Mlayu sbab Indnsia terdiri dari banyak bangsa, Aceh sampai Papua. Brkali-kali budaya Indnsia diklaim budaya Mlayu sebab smua bangsa di Indnsia dianggap Mlayu, otomatis budaya Aceh sampai Papua jadi budaya Mlayu. tentu kami marah karna identitas kami, nama bangsa kami diMlayukan smua. Indnsia rugi besar kehilangan smua budaya akibat nama semua bangsa di Indnsia ditutup satu nama, Melayu. Mlysia untung besar sebab mreka dikenal dunia sbagai negara Mlayu sebab sering over proud merasa paling Mlayu. Ini yg brpotensi menimbulkan ksalahpahaman orang asing. Budaya bangsa-bangsa di Indnsia seperti tradisi, adat istiadat, kesenian, kuliner smua akan dikira budaya Mlayu, sdangkan yg identik dgn Mlayu adlah negara Mlysia sbab pribumi Mlaysia hanya Mlayu, ada Dayak tp diMlayukan. Mlayu sangat dominan, berkuasa scara politik di Mlysia. Di Indnsia bangsa Mlayu lbih besar dr Mlayu di Mlysia tapi mreka tdk merasa paling memiliki Indnsia sebab bnyak bangsa pribumi lainnya, jadi Indonesia tidak identik sbagai negara Mlayu. Maka bayangkan berapa banyak keuntungan yg akan didapat Mlysia dari Indnsia jika Indnsia menerima dikatakan srumpun & bagian Mlayu. Mlysia juga brupaya internasionalkan bahasa Mlayu dgn cara-cara licik! Mlysia sadar tanpa dukungan Indnsia bahasa Mlayu sulit diinternasionalkan sebab jumlah pnutur bahasa Mlayu tidak sbanyak pnutur bahasa Indnsia, & bahasa kbangsaan Mlayu di Mlysia gagal sbab rkyat kturunan Chinese & India tidak mampu & enggan brbahasa Mlayu. Sekarang program Bahasa Indnsia Bagi Pnutur Asing(BIPA) sudah ada di 50 negara. Tiba-tiba Mlysia dgn enteng mengklaimnya sbagai bahasa Mlayu, dituturkan 300 juta jiwa & dipelajari banyak negara. Padahal itu pnutur bahasa Indnsia hasil prjuangan berat Indnsia. Mlysia brupaya merayu Indnsia agar mau gunakan nama bahasa Mlayu Indnsia, ini akan rancu jika dsebut bahasa Mlayu Indnsia karna akan merujuk sebuah bahasa daerah yaitu bahasa Mlayu yg ada di Indnsia. Indnsia bersusah payah internasionalkan bahasa Indnsia selama puluhan tahun, jika nama bhasa Indnsia diganti bhsa Mlayu Indnsia, untung besar bagi Mlysia karna nama Mlayu menumpang bahasa Indnsia yg sudah sukses di banyak negara. Nama bahasa Indnsia yg diperjuangan selama ini tiba-tiba berubah namanya jadi bhsa Mlayu Indnsia dlm waktu singkat! Mlysia tanpa ikut berjuang ikut mnikmati hasil! Nama bahasa Indnsia tidak bisa diubah karna terikat Sumpah Pmuda 1928, brbahasa satu bahasa Indnsia. Kami tak akan hianati sumpah itu! Mlysia sering adakan simposium bahasa Mlayu, undang peserta dari brbagai negara yg dulu murid bahasa Indnsia. dlm simposium itu mreka lomba pidato bahasa Mlayu tapi mreka brbahasa Indnsia, oleh pnyelenggara beberapa kata bahasa Indnsia harus diganti dgn kata bahasa Mlayu, lalu mrekapun diklaim sbagai penutur bahasa Mlayu. Mlysia tdk hormati Indnsia, nama Indnsia sbagai nama bangsa & nama bahasa kbangsaan oleh mlysia dinafikan & disebut bahasa Mlayu! Kurang ajar! jadi stop anggap Mlysia srumpun! Skarang tarik ingatan kita pada prseteruan yg prnah trjadi antara Mlysia & Singapura karna saling klaim nasi lemak, ayam hainan dan bak kut teh yg buat Mlayu Mlysia marah. Kita tanya Mlayu Mlysia, baru tiga jenis makanan diklaim Singapura kalian sudah sangat marah, padahal Singapura juga tanah Mlayu, ada orang Mlayu & Chinese juga. Lalu bagiamana dgn kami Indnsia slama ini tidak hanya tiga jenis kuliner yg diklaim Mlysia tp Aceh, Batak, Sunda, Jawa, Madura, Bali, Dayak, Bugis, Papua semua dianggap Alam Mlayu & bangsa Mlayu, semua nama bangsa di Nusantara ditutup satu nama Melayu, otomatis aneka ragam budaya yg dimiliki bangsa-bangsa di Indnsia dari tradisi, adat istiadat, seni tradisional, busana tradisional, alat musik & lagu tradisional, senjata tradisional, kuliner smua jadi budaya Mlayu. Itu perampokan besar! Jika kami marah mreka slalu brdalih & brlindung di balik kata srumpun & budaya kita mirip. Padahal hnya mirip dgn Mlayu Sumatera & Kalimantan saja, dgn Jawa & lainnya jauh beda! Kami punya rasa nasionalisme tinggi, kami bangga sbagai bangsa Jawa, Mlayu, Aceh, Sunda & lainnya, kami tidak bangga dilebur dalam satu nama Mlayu! kami ingin nama bangsa kami & nama negara kami Indnsia yg dikenal dunia! Bukan dikenal sbagai Mlayu seperti yg dipropagandakan Mlayu Mlaysia karena itu mnutupi kebanggaan kami sbagai bangsa Jawa & bangsa Nusantara lainnya & pastinya kebanggaan kami sbagai satu bangsa Indnsia! Itulah alasan kami tidak pernah mau disebut srumpun! Renungkan Mlayu Mlysia! Kalian memang maling!
Rina Nose ni bermacam suara dia boleh buat.lagi kalau dia nyanyi betul2,sedap juga suara dia..Selalu aku tengok youtube dia buat persembahan komedi kat indonesia,memang best😂😂
Hj,Nabil pernah dinobatkan sebagai pengacara hiburan terbaik di Asian Academy Creative Award 2018 menerusi program Gegar Vaganza musim ke-4.Dia dah sampai level Asia.Tapi masih merendah diri.Salute pada Nabil.😎
Mnrut nabil pantas mendapatkn itu itu hasil kerja keras di dunia hiburan. Tpi jaman skrng makin hari berbeda di indonesia skrng award gk guna karena industri dunia hiburan makin banyak semua bisa tergantung seberapa creavite anda membuat suatu program atau konten.
teh Rina orang sunda, bagi urang sunda mudah menirukan logat2 bahasa jangankan melayu, arab, india, cina, eropa bahkan jawa pun orang sunda bisa menirukannya...
Rina Nose memang the best. Ada juga hos dari Indonesia masuk tv Malaysia. Haritu dgn Kak Lina & skrg dgn Nabil, serasi sgt. Harap pasni ada lagi mengacara rancangan Astro lain. Hopefully bergandingan dgn Lina PomPom lg
Rina nose itu ketika jd MC di D'Academy asia suka ko ngomong bahasa Melayu. Karena tuntutan kerjaan juga di Malaysia makanya menggunakan bahasa Melayu.
Rina nose dan malaysia ada sorang sama fersi rina nose Namanya kak lina pom pom... Lebih kurang jer mereka berdua tu.. 😂 Apa pun akan datang pasti ada program hos malaysia dan indonesia bersama nanti.. Maksudnya lawak lawak juga.. Jemputan pelawak indonesia dan juga malaysia bersatu 🇲🇾🇮🇩❤️❤️ #malaysia #indonesia #youtube
Klu ngak tau jgn komen bikin malu saja.lihat berita infotement Indonesia baru tau siapa Rina dia ni artis papan atas yg bayaran nya mahal dia ni sebagai penyanyi pengacara pelawak pelakon dan nari dia juga punya grub bend matohsa dia ni artis terkenal di Indonesia dan mempunyai bakat yg luar biasa diatas rata,,maka nya astro tv Malaysia udang dia sebagai pengacara karena kemampuannya membawakan acara .
Acara2 TV malaysia tidak ada di youtube ini lah kebodohan media malaysia, beda dgn media indonesia yg bebas, sehingga orang malaysia dgn mudah akses acara2 indonesia sehingga karya itu masuk dgn sendirinya ke malaysia, macam mahalini, lyodra, tiara tak pernah mereka promo lagu ke malaysia sekali kemalaysia langsung konser, sebab publik malaysia dah kenal mereka sejak mereka ikut indonesian idol
@@vasid-uz3up nah dri sini saja dah nampak jelas perbezaan, di indo TV free, free pun boleh adakan indonesian idol, x factoe, the voice dan lain2 apatah lagi kalau berbayar
Nabil dibawa ke tv Indonesia cocok, atau host akademi asia, atau acara talk show, tapi pihak industri kreatif Indonesia tidak melihat banyak bakat di Malaysia.
Lina pom2 tu di Indonesia jadi asisten artis aja bisa nya..kalau host jauh tertinggal dgn host Indonesia..ngak ke pakai dia di Indonesia..dgn jirayut asal Thailand aja jauh tinggal level nya..😂😂😂😂😂😅😅😅😅😅😅
Inilah lagu yang aku tidak faham liriknya. Ingatkan soba makanan Jepun tu. Nasib wife yang terjemahkan barulah faham. Mmg aku xfaham sebab urg sabah bah.
Minat Rina Nose dari awal kemunculan dia di TV Indonesia, Tak sangka Astro bawak dia ke Malaysia.
Orang Malaysia mmg suka Rina Nose. Ada adab, professional. Loike 100x!
Aku mmg suka dgm rina nose ni. Berbakat betul die ni.
Rina Nose mmg 1st class Multi-talenta👍
Teteh rina kami bangga teh, semoga teteh bisa ngehost lagi di da asia 7 tahun ini, dan meletop memang terbaik makasih udah undang teteh Rina🔥🔥🔥
Satukan sama uyainaarsad nge host nya pasti rame
@@hassanahhamad6687 iya tuh
Ngapain bangga tampil di Malaysia..sejak seratus tahun yang lalu artis kita sudah biasa tampil di Malaysia🤭
@@negeriatasangin756terus? 😮
Im following rina dari zaman tak pakai tudung then pakai kejap then bukak balik but dia memang funny sngt2 dari dlu. Very attractive and tak sombong.
Rina Nose ni lawa and kelakar weh.. selamba gituww
Wow ku dri indoensia slalu nonton meletop keren bgett
Suka rina nose sejak parodi bunda corla 😂 bundaku😂 artis Indonesia serba boleh.. kagum dengan dia😅😂
beliau mempunyai "linguistic intelligence
Gittew!
Terbaik Rina nose... minat dia ni.. Moga Rina nose ade rezeki lagi jadi host kat apa2 program tv kat Malaysia.. moga dilimpah rezeki Rina nose ni..
Amin akak Rina ni emang very good artis Budi bahasa die ni elok sangat &good looking pula senang lah tengok Rina ni.
kan dia ckap melayu syok dngar
Sedap Rina Nose nyanyi lorat kelate.. Pandai dia Belajar...sedap suara.. Kalau ada lagu kena suara dia.. Meletop dia ni.. Makin fasih dia bahasa malaysia..
Kali pertama tgk artis Indonesia boleh banyak dialek bahasa Malaysia
Dia itu polygot mudah belajar bahasa baru..
Kami orang Indonesia pandai cakap Malaysia sebab suka nonton Upin Ipin sebab Upin Ipin famous in our country Indonesia 😊
😂@@JoshuaArfan
@@JoshuaArfanTidak berlaku bagi orang Kalimantan & Sumatra
Kapanpun anda stress sila tengok lawak rina nose di youtube di jamin stress anda hilang😂😂❤ salam dr indonesia
Wah! Hebat Nina Nose. Terbaik persembahan nye.👍👍😍 Minat sgt dgn Nina Nose nie. ❤️
Papua hadir 🇮🇩
Ireng
@@justcallmevin jgn suka menghina di mata Allah kita semua sama emang Lo sempurna.
@@justcallmevinsiap si paling putih
@@muhammadfirdaus756 iya reng
@@justcallmevinEmang setampan apa seh kamu, paling sama pantatny bopak castelo aja bagusan pantatny bopak
Rina Nose. . Love u teh 🥰🥰🥰🥰u memang berbakat sangattt...👏👏👏 lawakkkk sangatt😂😂
Wakakakakaaka adoiiiii betul² intertainer la dia ni 😅 terhibur je stiap kali tgk dia
yang tidak tidak 😂
@@astromeletop salahh... salahhh.. yang kuban kuban
BHAHAHAHAHAHA..KELAKAR BETUL LAH RINA ROSE NI 😂😂 LOVE ITTTTT
minat dgn rina ni dari tengok rancangan di tv siaran Indonesia.. bila dah ke Malaysia ni dia pandai menyesuaikan diri dgn cara org sini.. bijak dia.. keep it up rina moga terus maju dalam karier..
Di malaysia host tamu nya ada rina nose,,kalau di tv indosiar indonesia ada kier king dari philipina,jirayut dari thailand,uyaina dari malaysia,myaherry dari malaysia
🔥🔥
Setuju👍
Semoga uyainaarsad nges host lagi tahun ini di DAA
Type rina nose opera van java,, cantik gilerr zaman remaja dia ❤❤❤❤❤
Dia asal pelawak sebenarnya zaman dia remaja dulu..huhu
Nabil nih cocok tuk jd presenter di DA Asia... mudah2an dpat kesempatan jd MC d Indonesia
dari dulu program tv menyatukan nusantara hos, juri peserta.. terbaiklah.. harus kekalkan smpai bila2 serumpun 👍😍🇲🇾🇮🇩
Jgn anggap Mlysia srumpun! Itu untungkan Mlysia tapi rugikan Indnsia. Propaganda srumpun Mlysia agar mreka mudah klaim budaya & sejarah pradaban bangsa-bangsa di Indnsia!
fisik Mlayu mlysia memang sama dgn sbagian rkyat Indnsia, tapi secara budaya Mlayu Mlysia hanya srumpun dgn Mlayu Sumatra-Kalimantan saja tdk dgn sluruh Indnsia. Propaganda Mlysia-Indnsia srumpun, Mahawangsa Mlayu, Alam Mlayu agar Mlysia dapat memperluas klaim budaya ke seluruh Indnsia.
Mlayu Mlysia sering klaim budaya di luar Mlayu; contoh: mengklaim budaya Jawa dgn alasan srumpun padahal budaya Mlayu & Jawa beda jauh. Klaim batik, kebaya & lainnya padahal Mlayu tak punya tradisi membatik & berkebaya.
Mlayu Mlysia bralasan budaya Jawa dibawa ke tanah Mlayu sblum ada negara Indnsia & Mlysia, jadi budaya Jawa bukan hnya milik Indnsia.
Meski budaya Jawa dibawa ke sana sbelum ada Indnsia & Mlysia, faktanya budaya Jawa lahir di tanah Jawa, dilestarikan orang Jawa sampai skarang di pulau Jawa tempat asal serta budaya Jawa yg kini jadi bagian Indnsia. Brarti pulau Jawa adlah Indnsia, orang Jawa di pulau Jawa juga orang Indnsia, budaya yg melekat di hidup orang Jawa di Jawa juga budaya Indnsia.
Beda dgn orang Jawa Mlysia, mreka awalnya pndatang, budaya Jawa di sana dibawa dari Jawa bukan budaya yg lahir di Malaya yg kini jadi bagian negara Mlysia. Jadi Indnsia berhak atas budaya Jawa sebab pulau Jawa tempat asal orang Jawa & lahirnya budaya Jawa ini bagian negara Indnsia bukan bagian negara Mlysia. Mlysia tidak bisa klaim budaya Jawa & bangsa lain di Indnsia sebab bukan budaya yg lahir di Mlysia.
Masih banyak orang Indnsia anggap Mlysia srumpun. Dia sudah rugikan bangsa & negaranya sendiri!
Sbenarnya tdk msalah kami disebut srumpun oleh Mlayu Mlysia asalkan mreka tdk klaim budaya Indnsia! Tapi berkali-kali budaya kami diklaim Mlayu Mlysia maka kami tak mau dianggap srumpun.
Mlayu Mlysia merasa kecil sebab ada dua bangsa tua pndatang Chinese & keturunan India, termasuk Bangladesh. Sbab itu Mlayu Mlysia suka nostalgia hibur diri banggakan kejayaan Mlayu lampau. Tapi dlm membanggakan pradabannya mreka sering merujuk pradaban tinggi bangsa lain dari Indnsia dgn dikatakan sbgai tamadun Mlayu; contoh: mengklaim Borobudur tamadun Mlayu, kapal Jung jawa dikatakan Jong mlayu, kapal Pinisi dikatakan kapal Mlayu; mengklaim batik, kbaya, angklung & lainnya sbagai budaya Mlayu. Klaim-klaim itu dijadikan sbagai materi tandingan dalam menghadapi rivalitas dgn kturunan chinese & keturunan India agar terkesan pradaban Mlayu Mlysia tinggi setara pradaban China & India. Sbab tiga bangsa di Malaysia ini sampai skarang gagal brsatu membentuk satu bangsa Mlysia.
Pradaban Jawa sering jadi rujukan Mlayu Mlysia, diklaim sbgai tamadun Mlayu sbab peninggalan pradaban Jawa setara pradaban tua lain di dunia.
Mlayu Mlysia sering klaim pradaban Nusantara sbagai tamadun Mlayu untuk mnutupi kerdilnya pradaban serta minimnya eksistensi Mlayu Mlysia di panggung sejarah dunia.
Mlysia brpandangan smua bangsa di Nusantara adalah Mlayu, ini bahaya & sangat merugikan Indnsia! Anggapan semua Mlayu membuat Mlysia mudah mengklaim semua pradaban & budaya yg ada di Indnsia. Nama-nama bangsa pemilik pradaban & budaya dari Aceh sampai Papua ditutupi satu nama, Mlayu.
Mreka klaim Nusantara kepulauan Mlayu didasarkan sebutan orang Barat yaitu Malay Archipelago lalu Mlayu Mlysia sesuka hatinya klaim bangsa & budaya Nusantara bagian dari Mlayu.
Kalau bgitu kita balik orang Jawa juga bisa klaim Mlayu Mlaysia bagian bangsa Jawa karna bangsa Arab sebut Nusantara sbagai Al-Jazair Al-Jawi/Jazirah Jawa. Coba kita tanya Mlayu Mlysia apa mau dianggap bangsa Jawa? Tidak mau. Maka jgn anggap Nusantara ini Mlayu!
Jika dilihat pradabannya, budayanya, bahasanya, aksaranya, jumlah manusianya, Jawa bangsa tersendiri bukan bagian bangsa manapun kcuali bagian bangsa baru brnama Indnsia. Bahkan pradaban Jawa lebih hebat dari Mlayu Mlysia. Bgaimana bisa pradaban Mlayu Mlysia yg kerdil anggap Jawa yg tinggi bagian dari Mlayu?
Betapa licik Mlysia melabeli semua identitas Indnsia dgn label Mlayu trmasuk bahasa Indnsia mreka labeli bahasa Mlayu. Bahasa Indnsia akarnya memang bahasa Mlayu tapi Mlayu Riau.
Lagipula bahasa Indnsia punya dasar fondasi sjarah diikrarkan dlm Sumpah Pemuda tahun 1928, jadi sbelum ada negara Indnsia sudah berdiri bangsa & bahasa kbangsaan Indnsia. Sdangkan sampai saat ini pmbentukan bangsa Mlysia & bahasa kbangsaan Mlysia dgn bahasa Mlayunya gagal diwujudkan. Trtulis pula dlm undang-undang kami nama bahasa kbangsaan kami bahasa Indnsia. Bahasa Mlayu di Indnsia statusnya bahasa daerah sejajar bahasa daerah lainnya. Bahasa Indnsia mengalami pembakuan & prkembangan kosa kata secara pesat sdangkan bahasa Mlayu brkembang lambat.
Jika dipaksakan nama bahasa nasional kami bahasa Mlayu maka tdk mengakomodasi bangsa selain Mlayu sbab Indnsia terdiri dari banyak bangsa, Aceh sampai Papua.
Brkali-kali budaya Indnsia diklaim budaya Mlayu sebab smua bangsa di Indnsia dianggap Mlayu, otomatis budaya Aceh sampai Papua jadi budaya Mlayu.
tentu kami marah karna identitas kami, nama bangsa kami diMlayukan smua.
Indnsia rugi besar kehilangan smua budaya akibat nama semua bangsa di Indnsia ditutup satu nama, Melayu.
Mlysia untung besar sebab mreka dikenal dunia sbagai negara Mlayu sebab sering over proud merasa paling Mlayu. Ini yg brpotensi menimbulkan ksalahpahaman orang asing. Budaya bangsa-bangsa di Indnsia seperti tradisi, adat istiadat, kesenian, kuliner smua akan dikira budaya Mlayu, sdangkan yg identik dgn Mlayu adlah negara Mlysia sbab pribumi Mlaysia hanya Mlayu, ada Dayak tp diMlayukan. Mlayu sangat dominan, berkuasa scara politik di Mlysia.
Di Indnsia bangsa Mlayu lbih besar dr Mlayu di Mlysia tapi mreka tdk merasa paling memiliki Indnsia sebab bnyak bangsa pribumi lainnya, jadi Indonesia tidak identik sbagai negara Mlayu. Maka bayangkan berapa banyak keuntungan yg akan didapat Mlysia dari Indnsia jika Indnsia menerima dikatakan srumpun & bagian Mlayu.
Mlysia juga brupaya internasionalkan bahasa Mlayu dgn cara-cara licik! Mlysia sadar tanpa dukungan Indnsia bahasa Mlayu sulit diinternasionalkan sebab jumlah pnutur bahasa Mlayu tidak sbanyak pnutur bahasa Indnsia, & bahasa kbangsaan Mlayu di Mlysia gagal sbab rkyat kturunan Chinese & India tidak mampu & enggan brbahasa Mlayu.
Sekarang program Bahasa Indnsia Bagi Pnutur Asing(BIPA) sudah ada di 50 negara. Tiba-tiba Mlysia dgn enteng mengklaimnya sbagai bahasa Mlayu, dituturkan 300 juta jiwa & dipelajari banyak negara. Padahal itu pnutur bahasa Indnsia hasil prjuangan berat Indnsia.
Mlysia brupaya merayu Indnsia agar mau gunakan nama bahasa Mlayu Indnsia, ini akan rancu jika dsebut bahasa Mlayu Indnsia karna akan merujuk sebuah bahasa daerah yaitu bahasa Mlayu yg ada di Indnsia.
Indnsia bersusah payah internasionalkan bahasa Indnsia selama puluhan tahun, jika nama bhasa Indnsia diganti bhsa Mlayu Indnsia, untung besar bagi Mlysia karna nama Mlayu menumpang bahasa Indnsia yg sudah sukses di banyak negara. Nama bahasa Indnsia yg diperjuangan selama ini tiba-tiba berubah namanya jadi bhsa Mlayu Indnsia dlm waktu singkat! Mlysia tanpa ikut berjuang ikut mnikmati hasil!
Nama bahasa Indnsia tidak bisa diubah karna terikat Sumpah Pmuda 1928, brbahasa satu bahasa Indnsia. Kami tak akan hianati sumpah itu!
Mlysia sering adakan simposium bahasa Mlayu, undang peserta dari brbagai negara yg dulu murid bahasa Indnsia.
dlm simposium itu mreka lomba pidato bahasa Mlayu tapi mreka brbahasa Indnsia, oleh pnyelenggara beberapa kata bahasa Indnsia harus diganti dgn kata bahasa Mlayu, lalu mrekapun diklaim sbagai penutur bahasa Mlayu.
Mlysia tdk hormati Indnsia, nama Indnsia sbagai nama bangsa & nama bahasa kbangsaan oleh mlysia dinafikan & disebut bahasa Mlayu! Kurang ajar!
jadi stop anggap Mlysia srumpun!
Skarang tarik ingatan kita pada prseteruan yg prnah trjadi antara Mlysia & Singapura karna saling klaim nasi lemak, ayam hainan dan bak kut teh yg buat Mlayu Mlysia marah.
Kita tanya Mlayu Mlysia, baru tiga jenis makanan diklaim Singapura kalian sudah sangat marah, padahal Singapura juga tanah Mlayu, ada orang Mlayu & Chinese juga.
Lalu bagiamana dgn kami Indnsia slama ini tidak hanya tiga jenis kuliner yg diklaim Mlysia tp Aceh, Batak, Sunda, Jawa, Madura, Bali, Dayak, Bugis, Papua semua dianggap Alam Mlayu & bangsa Mlayu, semua nama bangsa di Nusantara ditutup satu nama Melayu, otomatis aneka ragam budaya yg dimiliki bangsa-bangsa di Indnsia dari tradisi, adat istiadat, seni tradisional, busana tradisional, alat musik & lagu tradisional, senjata tradisional, kuliner smua jadi budaya Mlayu. Itu perampokan besar! Jika kami marah mreka slalu brdalih & brlindung di balik kata srumpun & budaya kita mirip. Padahal hnya mirip dgn Mlayu Sumatera & Kalimantan saja, dgn Jawa & lainnya jauh beda! Kami punya rasa nasionalisme tinggi, kami bangga sbagai bangsa Jawa, Mlayu, Aceh, Sunda & lainnya, kami tidak bangga dilebur dalam satu nama Mlayu! kami ingin nama bangsa kami & nama negara kami Indnsia yg dikenal dunia! Bukan dikenal sbagai Mlayu seperti yg dipropagandakan Mlayu Mlaysia karena itu mnutupi kebanggaan kami sbagai bangsa Jawa & bangsa Nusantara lainnya & pastinya kebanggaan kami sbagai satu bangsa Indnsia!
Itulah alasan kami tidak pernah mau disebut srumpun! Renungkan Mlayu Mlysia! Kalian memang maling!
harus dong!
@@owbyz6095 Jgn anggap Mlysia srumpun! Itu untungkan Mlysia tapi rugikan Indnsia. Propaganda srumpun Mlysia agar mreka mudah klaim budaya & sejarah pradaban bangsa-bangsa di Indnsia!
fisik Mlayu mlysia memang sama dgn sbagian rkyat Indnsia, tapi secara budaya Mlayu Mlysia hanya srumpun dgn Mlayu Sumatra-Kalimantan saja tdk dgn sluruh Indnsia. Propaganda Mlysia-Indnsia srumpun, Mahawangsa Mlayu, Alam Mlayu agar Mlysia dapat memperluas klaim budaya ke seluruh Indnsia.
Mlayu Mlysia sering klaim budaya di luar Mlayu; contoh: mengklaim budaya Jawa dgn alasan srumpun padahal budaya Mlayu & Jawa beda jauh. Klaim batik, kebaya & lainnya padahal Mlayu tak punya tradisi membatik & berkebaya.
Mlayu Mlysia bralasan budaya Jawa dibawa ke tanah Mlayu sblum ada negara Indnsia & Mlysia, jadi budaya Jawa bukan hnya milik Indnsia.
Meski budaya Jawa dibawa ke sana sbelum ada Indnsia & Mlysia, faktanya budaya Jawa lahir di tanah Jawa, dilestarikan orang Jawa sampai skarang di pulau Jawa tempat asal serta budaya Jawa yg kini jadi bagian Indnsia. Brarti pulau Jawa adlah Indnsia, orang Jawa di pulau Jawa juga orang Indnsia, budaya yg melekat di hidup orang Jawa di Jawa juga budaya Indnsia.
Beda dgn orang Jawa Mlysia, mreka awalnya pndatang, budaya Jawa di sana dibawa dari Jawa bukan budaya yg lahir di Malaya yg kini jadi bagian negara Mlysia. Jadi Indnsia berhak atas budaya Jawa sebab pulau Jawa tempat asal orang Jawa & lahirnya budaya Jawa ini bagian negara Indnsia bukan bagian negara Mlysia. Mlysia tidak bisa klaim budaya Jawa & bangsa lain di Indnsia sebab bukan budaya yg lahir di Mlysia.
Masih banyak orang Indnsia anggap Mlysia srumpun. Dia sudah rugikan bangsa & negaranya sendiri!
Sbenarnya tdk msalah kami disebut srumpun oleh Mlayu Mlysia asalkan mreka tdk klaim budaya Indnsia! Tapi berkali-kali budaya kami diklaim Mlayu Mlysia maka kami tak mau dianggap srumpun.
Mlayu Mlysia merasa kecil sebab ada dua bangsa tua pndatang Chinese & keturunan India, termasuk Bangladesh. Sbab itu Mlayu Mlysia suka nostalgia hibur diri banggakan kejayaan Mlayu lampau. Tapi dlm membanggakan pradabannya mreka sering merujuk pradaban tinggi bangsa lain dari Indnsia dgn dikatakan sbgai tamadun Mlayu; contoh: mengklaim Borobudur tamadun Mlayu, kapal Jung jawa dikatakan Jong mlayu, kapal Pinisi dikatakan kapal Mlayu; mengklaim batik, kbaya, angklung & lainnya sbagai budaya Mlayu. Klaim-klaim itu dijadikan sbagai materi tandingan dalam menghadapi rivalitas dgn kturunan chinese & keturunan India agar terkesan pradaban Mlayu Mlysia tinggi setara pradaban China & India. Sbab tiga bangsa di Malaysia ini sampai skarang gagal brsatu membentuk satu bangsa Mlysia.
Pradaban Jawa sering jadi rujukan Mlayu Mlysia, diklaim sbgai tamadun Mlayu sbab peninggalan pradaban Jawa setara pradaban tua lain di dunia.
Mlayu Mlysia sering klaim pradaban Nusantara sbagai tamadun Mlayu untuk mnutupi kerdilnya pradaban serta minimnya eksistensi Mlayu Mlysia di panggung sejarah dunia.
Mlysia brpandangan smua bangsa di Nusantara adalah Mlayu, ini bahaya & sangat merugikan Indnsia! Anggapan semua Mlayu membuat Mlysia mudah mengklaim semua pradaban & budaya yg ada di Indnsia. Nama-nama bangsa pemilik pradaban & budaya dari Aceh sampai Papua ditutupi satu nama, Mlayu.
Mreka klaim Nusantara kepulauan Mlayu didasarkan sebutan orang Barat yaitu Malay Archipelago lalu Mlayu Mlysia sesuka hatinya klaim bangsa & budaya Nusantara bagian dari Mlayu.
Kalau bgitu kita balik orang Jawa juga bisa klaim Mlayu Mlaysia bagian bangsa Jawa karna bangsa Arab sebut Nusantara sbagai Al-Jazair Al-Jawi/Jazirah Jawa. Coba kita tanya Mlayu Mlysia apa mau dianggap bangsa Jawa? Tidak mau. Maka jgn anggap Nusantara ini Mlayu!
Jika dilihat pradabannya, budayanya, bahasanya, aksaranya, jumlah manusianya, Jawa bangsa tersendiri bukan bagian bangsa manapun kcuali bagian bangsa baru brnama Indnsia. Bahkan pradaban Jawa lebih hebat dari Mlayu Mlysia. Bgaimana bisa pradaban Mlayu Mlysia yg kerdil anggap Jawa yg tinggi bagian dari Mlayu?
Betapa licik Mlysia melabeli semua identitas Indnsia dgn label Mlayu trmasuk bahasa Indnsia mreka labeli bahasa Mlayu. Bahasa Indnsia akarnya memang bahasa Mlayu tapi Mlayu Riau.
Lagipula bahasa Indnsia punya dasar fondasi sjarah diikrarkan dlm Sumpah Pemuda tahun 1928, jadi sbelum ada negara Indnsia sudah berdiri bangsa & bahasa kbangsaan Indnsia. Sdangkan sampai saat ini pmbentukan bangsa Mlysia & bahasa kbangsaan Mlysia dgn bahasa Mlayunya gagal diwujudkan. Trtulis pula dlm undang-undang kami nama bahasa kbangsaan kami bahasa Indnsia. Bahasa Mlayu di Indnsia statusnya bahasa daerah sejajar bahasa daerah lainnya. Bahasa Indnsia mengalami pembakuan & prkembangan kosa kata secara pesat sdangkan bahasa Mlayu brkembang lambat.
Jika dipaksakan nama bahasa nasional kami bahasa Mlayu maka tdk mengakomodasi bangsa selain Mlayu sbab Indnsia terdiri dari banyak bangsa, Aceh sampai Papua.
Brkali-kali budaya Indnsia diklaim budaya Mlayu sebab smua bangsa di Indnsia dianggap Mlayu, otomatis budaya Aceh sampai Papua jadi budaya Mlayu.
tentu kami marah karna identitas kami, nama bangsa kami diMlayukan smua.
Indnsia rugi besar kehilangan smua budaya akibat nama semua bangsa di Indnsia ditutup satu nama, Melayu.
Mlysia untung besar sebab mreka dikenal dunia sbagai negara Mlayu sebab sering over proud merasa paling Mlayu. Ini yg brpotensi menimbulkan ksalahpahaman orang asing. Budaya bangsa-bangsa di Indnsia seperti tradisi, adat istiadat, kesenian, kuliner smua akan dikira budaya Mlayu, sdangkan yg identik dgn Mlayu adlah negara Mlysia sbab pribumi Mlaysia hanya Mlayu, ada Dayak tp diMlayukan. Mlayu sangat dominan, berkuasa scara politik di Mlysia.
Di Indnsia bangsa Mlayu lbih besar dr Mlayu di Mlysia tapi mreka tdk merasa paling memiliki Indnsia sebab bnyak bangsa pribumi lainnya, jadi Indonesia tidak identik sbagai negara Mlayu. Maka bayangkan berapa banyak keuntungan yg akan didapat Mlysia dari Indnsia jika Indnsia menerima dikatakan srumpun & bagian Mlayu.
Mlysia juga brupaya internasionalkan bahasa Mlayu dgn cara-cara licik! Mlysia sadar tanpa dukungan Indnsia bahasa Mlayu sulit diinternasionalkan sebab jumlah pnutur bahasa Mlayu tidak sbanyak pnutur bahasa Indnsia, & bahasa kbangsaan Mlayu di Mlysia gagal sbab rkyat kturunan Chinese & India tidak mampu & enggan brbahasa Mlayu.
Sekarang program Bahasa Indnsia Bagi Pnutur Asing(BIPA) sudah ada di 50 negara. Tiba-tiba Mlysia dgn enteng mengklaimnya sbagai bahasa Mlayu, dituturkan 300 juta jiwa & dipelajari banyak negara. Padahal itu pnutur bahasa Indnsia hasil prjuangan berat Indnsia.
Mlysia brupaya merayu Indnsia agar mau gunakan nama bahasa Mlayu Indnsia, ini akan rancu jika dsebut bahasa Mlayu Indnsia karna akan merujuk sebuah bahasa daerah yaitu bahasa Mlayu yg ada di Indnsia.
Indnsia bersusah payah internasionalkan bahasa Indnsia selama puluhan tahun, jika nama bhasa Indnsia diganti bhsa Mlayu Indnsia, untung besar bagi Mlysia karna nama Mlayu menumpang bahasa Indnsia yg sudah sukses di banyak negara. Nama bahasa Indnsia yg diperjuangan selama ini tiba-tiba berubah namanya jadi bhsa Mlayu Indnsia dlm waktu singkat! Mlysia tanpa ikut berjuang ikut mnikmati hasil!
Nama bahasa Indnsia tidak bisa diubah karna terikat Sumpah Pmuda 1928, brbahasa satu bahasa Indnsia. Kami tak akan hianati sumpah itu!
Mlysia sering adakan simposium bahasa Mlayu, undang peserta dari brbagai negara yg dulu murid bahasa Indnsia.
dlm simposium itu mreka lomba pidato bahasa Mlayu tapi mreka brbahasa Indnsia, oleh pnyelenggara beberapa kata bahasa Indnsia harus diganti dgn kata bahasa Mlayu, lalu mrekapun diklaim sbagai penutur bahasa Mlayu.
Mlysia tdk hormati Indnsia, nama Indnsia sbagai nama bangsa & nama bahasa kbangsaan oleh mlysia dinafikan & disebut bahasa Mlayu! Kurang ajar!
jadi stop anggap Mlysia srumpun!
Skarang tarik ingatan kita pada prseteruan yg prnah trjadi antara Mlysia & Singapura karna saling klaim nasi lemak, ayam hainan dan bak kut teh yg buat Mlayu Mlysia marah.
Kita tanya Mlayu Mlysia, baru tiga jenis makanan diklaim Singapura kalian sudah sangat marah, padahal Singapura juga tanah Mlayu, ada orang Mlayu & Chinese juga.
Lalu bagiamana dgn kami Indnsia slama ini tidak hanya tiga jenis kuliner yg diklaim Mlysia tp Aceh, Batak, Sunda, Jawa, Madura, Bali, Dayak, Bugis, Papua semua dianggap Alam Mlayu & bangsa Mlayu, semua nama bangsa di Nusantara ditutup satu nama Melayu, otomatis aneka ragam budaya yg dimiliki bangsa-bangsa di Indnsia dari tradisi, adat istiadat, seni tradisional, busana tradisional, alat musik & lagu tradisional, senjata tradisional, kuliner smua jadi budaya Mlayu. Itu perampokan besar! Jika kami marah mreka slalu brdalih & brlindung di balik kata srumpun & budaya kita mirip. Padahal hnya mirip dgn Mlayu Sumatera & Kalimantan saja, dgn Jawa & lainnya jauh beda! Kami punya rasa nasionalisme tinggi, kami bangga sbagai bangsa Jawa, Mlayu, Aceh, Sunda & lainnya, kami tidak bangga dilebur dalam satu nama Mlayu! kami ingin nama bangsa kami & nama negara kami Indnsia yg dikenal dunia! Bukan dikenal sbagai Mlayu seperti yg dipropagandakan Mlayu Mlaysia karena itu mnutupi kebanggaan kami sbagai bangsa Jawa & bangsa Nusantara lainnya & pastinya kebanggaan kami sbagai satu bangsa Indnsia!
Itulah alasan kami tidak pernah mau disebut srumpun! Renungkan Mlayu Mlysia! Kalian memang maling!
@@astromeletop
Nggak cuma pasar musik dan film Malaydesh saja yang dijajah musik dan film Indonesia, orang Melayu Malaysia pun dijajah dalam hal bahasa. Bahasa gaul Indonesia mulai banyak digunakan kaum muda Malaydesh. Memang orang Melayu Malaydesh ini krisis jati diri. 🤣🤣🤣
@@owbyz6095
Jgn anggap kami srumpun! Itu untungkan Mlysia tapi rugikan Indnsia. Propaganda srumpun Mlysia agar mreka mudah klaim budaya & sejarah pradaban bangsa-bangsa di Indnsia!
fisik Mlayu mlysia memang sama dgn sbagian rkyat Indnsia, tapi secara budaya Mlayu Mlysia hanya srumpun dgn Mlayu Sumatra-Kalimantan saja tdk dgn sluruh Indnsia. Propaganda Mlysia-Indnsia srumpun, Mahawangsa Mlayu, Alam Mlayu agar Mlysia dapat memperluas klaim budaya ke seluruh Indnsia.
Mlayu Mlysia sering klaim budaya di luar Mlayu; contoh: mengklaim budaya Jawa dgn alasan srumpun padahal budaya Mlayu & Jawa beda jauh. Klaim batik, kebaya & lainnya padahal Mlayu tak punya tradisi membatik & berkebaya.
Mlayu Mlysia bralasan budaya Jawa dibawa ke tanah Mlayu sblum ada negara Indnsia & Mlysia, jadi budaya Jawa bukan hnya milik Indnsia.
Meski budaya Jawa dibawa ke sana sbelum ada Indnsia & Mlysia, faktanya budaya Jawa lahir di tanah Jawa, dilestarikan orang Jawa sampai skarang di pulau Jawa tempat asal serta budaya Jawa yg kini jadi bagian Indnsia. Brarti pulau Jawa adlah Indnsia, orang Jawa di pulau Jawa juga orang Indnsia, budaya yg melekat di hidup orang Jawa di Jawa juga budaya Indnsia.
Beda dgn orang Jawa Mlysia, mreka awalnya pndatang, budaya Jawa di sana dibawa dari Jawa bukan budaya yg lahir di Malaya yg kini jadi bagian negara Mlysia. Jadi Indnsia berhak atas budaya Jawa sebab pulau Jawa tempat asal orang Jawa & lahirnya budaya Jawa ini bagian negara Indnsia bukan bagian negara Mlysia. Mlysia tidak bisa klaim budaya Jawa & bangsa lain di Indnsia sebab bukan budaya yg lahir di Mlysia.
Masih banyak orang Indnsia anggap Mlysia srumpun. Dia sudah rugikan bangsa & negaranya sendiri!
Sbenarnya tdk msalah kami disebut srumpun oleh Mlayu Mlysia asalkan mreka tdk klaim budaya Indnsia! Tapi berkali-kali budaya kami diklaim Mlayu Mlysia maka kami tak mau dianggap srumpun.
Mlayu Mlysia merasa kecil sebab ada dua bangsa tua pndatang Chinese & keturunan India, termasuk Bangladesh. Sbab itu Mlayu Mlysia suka nostalgia hibur diri banggakan kejayaan Mlayu lampau. Tapi dlm membanggakan pradabannya mreka sering merujuk pradaban tinggi bangsa lain dari Indnsia dgn dikatakan sbgai tamadun Mlayu; contoh: mengklaim Borobudur tamadun Mlayu, kapal Jung jawa dikatakan Jong mlayu, kapal Pinisi dikatakan kapal Mlayu; mengklaim batik, kbaya, angklung & lainnya sbagai budaya Mlayu. Klaim-klaim itu dijadikan sbagai materi tandingan dalam menghadapi rivalitas dgn kturunan chinese & keturunan India agar terkesan pradaban Mlayu Mlysia tinggi setara pradaban China & India. Sbab tiga bangsa di Malaysia ini sampai skarang gagal brsatu membentuk satu bangsa Mlysia.
Pradaban Jawa sering jadi rujukan Mlayu Mlysia, diklaim sbgai tamadun Mlayu sbab peninggalan pradaban Jawa setara pradaban tua lain di dunia.
Mlayu Mlysia sering klaim pradaban Nusantara sbagai tamadun Mlayu untuk mnutupi kerdilnya pradaban serta minimnya eksistensi Mlayu Mlysia di panggung sejarah dunia.
Mlysia brpandangan smua bangsa di Nusantara adalah Mlayu, ini bahaya & sangat merugikan Indnsia! Anggapan semua Mlayu membuat Mlysia mudah mengklaim semua pradaban & budaya yg ada di Indnsia. Nama-nama bangsa pemilik pradaban & budaya dari Aceh sampai Papua ditutupi satu nama, Mlayu.
Mreka klaim Nusantara kepulauan Mlayu didasarkan sebutan orang Barat yaitu Malay Archipelago lalu Mlayu Mlysia sesuka hatinya klaim bangsa & budaya Nusantara bagian dari Mlayu.
Kalau bgitu kita balik orang Jawa juga bisa klaim Mlayu Mlaysia bagian bangsa Jawa karna bangsa Arab sebut Nusantara sbagai Al-Jazair Al-Jawi/Jazirah Jawa. Coba kita tanya Mlayu Mlysia apa mau dianggap bangsa Jawa? Tidak mau. Maka jgn anggap Nusantara ini Mlayu!
Jika dilihat pradabannya, budayanya, bahasanya, aksaranya, jumlah manusianya, Jawa bangsa tersendiri bukan bagian bangsa manapun kcuali bagian bangsa baru brnama Indnsia. Bahkan pradaban Jawa lebih hebat dari Mlayu Mlysia. Bgaimana bisa pradaban Mlayu Mlysia yg kerdil anggap Jawa yg tinggi bagian dari Mlayu?
Betapa licik Mlysia melabeli semua identitas Indnsia dgn label Mlayu trmasuk bahasa Indnsia mreka labeli bahasa Mlayu. Bahasa Indnsia akarnya memang bahasa Mlayu tapi Mlayu Riau.
Lagipula bahasa Indnsia punya dasar fondasi sjarah diikrarkan dlm Sumpah Pemuda tahun 1928, jadi sbelum ada negara Indnsia sudah berdiri bangsa & bahasa kbangsaan Indnsia. Sdangkan sampai saat ini pmbentukan bangsa Mlysia & bahasa kbangsaan Mlysia dgn bahasa Mlayunya gagal diwujudkan. Trtulis pula dlm undang-undang kami nama bahasa kbangsaan kami bahasa Indnsia. Bahasa Mlayu di Indnsia statusnya bahasa daerah sejajar bahasa daerah lainnya. Bahasa Indnsia mengalami pembakuan & prkembangan kosa kata secara pesat sdangkan bahasa Mlayu brkembang lambat.
Jika dipaksakan nama bahasa nasional kami bahasa Mlayu maka tdk mengakomodasi bangsa selain Mlayu sbab Indnsia terdiri dari banyak bangsa, Aceh sampai Papua.
Brkali-kali budaya Indnsia diklaim budaya Mlayu sebab smua bangsa di Indnsia dianggap Mlayu, otomatis budaya Aceh sampai Papua jadi budaya Mlayu.
tentu kami marah karna identitas kami, nama bangsa kami diMlayukan smua.
Indnsia rugi besar kehilangan smua budaya akibat nama semua bangsa di Indnsia ditutup satu nama, Melayu.
Mlysia untung besar sebab mreka dikenal dunia sbagai negara Mlayu sebab sering over proud merasa paling Mlayu. Ini yg brpotensi menimbulkan ksalahpahaman orang asing. Budaya bangsa-bangsa di Indnsia seperti tradisi, adat istiadat, kesenian, kuliner smua akan dikira budaya Mlayu, sdangkan yg identik dgn Mlayu adlah negara Mlysia sbab pribumi Mlaysia hanya Mlayu, ada Dayak tp diMlayukan. Mlayu sangat dominan, berkuasa scara politik di Mlysia.
Di Indnsia bangsa Mlayu lbih besar dr Mlayu di Mlysia tapi mreka tdk merasa paling memiliki Indnsia sebab bnyak bangsa pribumi lainnya, jadi Indonesia tidak identik sbagai negara Mlayu. Maka bayangkan berapa banyak keuntungan yg akan didapat Mlysia dari Indnsia jika Indnsia menerima dikatakan srumpun & bagian Mlayu.
Mlysia juga brupaya internasionalkan bahasa Mlayu dgn cara-cara licik! Mlysia sadar tanpa dukungan Indnsia bahasa Mlayu sulit diinternasionalkan sebab jumlah pnutur bahasa Mlayu tidak sbanyak pnutur bahasa Indnsia, & bahasa kbangsaan Mlayu di Mlysia gagal sbab rkyat kturunan Chinese & India tidak mampu & enggan brbahasa Mlayu.
Sekarang program Bahasa Indnsia Bagi Pnutur Asing(BIPA) sudah ada di 50 negara. Tiba-tiba Mlysia dgn enteng mengklaimnya sbagai bahasa Mlayu, dituturkan 300 juta jiwa & dipelajari banyak negara. Padahal itu pnutur bahasa Indnsia hasil prjuangan berat Indnsia.
Mlysia brupaya merayu Indnsia agar mau gunakan nama bahasa Mlayu Indnsia, ini akan rancu jika dsebut bahasa Mlayu Indnsia karna akan merujuk sebuah bahasa daerah yaitu bahasa Mlayu yg ada di Indnsia.
Indnsia bersusah payah internasionalkan bahasa Indnsia selama puluhan tahun, jika nama bhasa Indnsia diganti bhsa Mlayu Indnsia, untung besar bagi Mlysia karna nama Mlayu menumpang bahasa Indnsia yg sudah sukses di banyak negara. Nama bahasa Indnsia yg diperjuangan selama ini tiba-tiba berubah namanya jadi bhsa Mlayu Indnsia dlm waktu singkat! Mlysia tanpa ikut berjuang ikut mnikmati hasil!
Nama bahasa Indnsia tidak bisa diubah karna terikat Sumpah Pmuda 1928, brbahasa satu bahasa Indnsia. Kami tak akan hianati sumpah itu!
Mlysia sering adakan simposium bahasa Mlayu, undang peserta dari brbagai negara yg dulu murid bahasa Indnsia.
dlm simposium itu mreka lomba pidato bahasa Mlayu tapi mreka brbahasa Indnsia, oleh pnyelenggara beberapa kata bahasa Indnsia harus diganti dgn kata bahasa Mlayu, lalu mrekapun diklaim sbagai penutur bahasa Mlayu.
Mlysia tdk hormati Indnsia, nama Indnsia sbagai nama bangsa & nama bahasa kbangsaan oleh mlysia dinafikan & disebut bahasa Mlayu! Kurang ajar!
jadi stop anggap Mlysia srumpun!
Skarang tarik ingatan kita pada prseteruan yg prnah trjadi antara Mlysia & Singapura karna saling klaim nasi lemak, ayam hainan dan bak kut teh yg buat Mlayu Mlysia marah.
Kita tanya Mlayu Mlysia, baru tiga jenis makanan diklaim Singapura kalian sudah sangat marah, padahal Singapura juga tanah Mlayu, ada orang Mlayu & Chinese juga.
Lalu bagiamana dgn kami Indnsia slama ini tidak hanya tiga jenis kuliner yg diklaim Mlysia tp Aceh, Batak, Sunda, Jawa, Madura, Bali, Dayak, Bugis, Papua semua dianggap Alam Mlayu & bangsa Mlayu, semua nama bangsa di Nusantara ditutup satu nama Melayu, otomatis aneka ragam budaya yg dimiliki bangsa-bangsa di Indnsia dari tradisi, adat istiadat, seni tradisional, busana tradisional, alat musik & lagu tradisional, senjata tradisional, kuliner smua jadi budaya Mlayu. Itu perampokan besar! Jika kami marah mreka slalu brdalih & brlindung di balik kata srumpun & budaya kita mirip. Padahal hnya mirip dgn Mlayu Sumatera & Kalimantan saja, dgn Jawa & lainnya jauh beda! Kami punya rasa nasionalisme tinggi, kami bangga sbagai bangsa Jawa, Mlayu, Aceh, Sunda & lainnya, kami tidak bangga dilebur dalam satu nama Mlayu! kami ingin nama bangsa kami & nama negara kami Indnsia yg dikenal dunia! Bukan dikenal sbagai Mlayu seperti yg dipropagandakan Mlayu Mlaysia karena itu mnutupi kebanggaan kami sbagai bangsa Jawa & bangsa Nusantara lainnya & pastinya kebanggaan kami sbagai satu bangsa Indnsia!
Itulah alasan kami tidak pernah mau disebut srumpun! Renungkan Mlayu Mlysia! Kalian memang maling!
Terima kasih telah sopport artis indonesia, kami akan sopport artis msia jugak ❤
Rina Nose ni bermacam suara dia boleh buat.lagi kalau dia nyanyi betul2,sedap juga suara dia..Selalu aku tengok youtube dia buat persembahan komedi kat indonesia,memang best😂😂
Dulurina = Rina's sisterhood
Hj,Nabil pernah dinobatkan sebagai pengacara hiburan terbaik di Asian Academy Creative Award 2018 menerusi program Gegar Vaganza musim ke-4.Dia dah sampai level Asia.Tapi masih merendah diri.Salute pada Nabil.😎
Anggun c Sasmi udah jadi pembawa acara di Asia dan Italia eropa..santai aja..😂😂😂😅😅
Mnrut nabil pantas mendapatkn itu itu hasil kerja keras di dunia hiburan. Tpi jaman skrng makin hari berbeda di indonesia skrng award gk guna karena industri dunia hiburan makin banyak semua bisa tergantung seberapa creavite anda membuat suatu program atau konten.
Award syiok sendiri😅... Tak ade class langsong
Award apa ituu? Dia di indo aja nggak terkenal kok😂
Semoga karirnya di malaysia semakin bersinar, dan bisa mengeratkan hubungan kedua negara semakin baik lagi.
Rina Nose dah pandai cakap loghat melayu😂😂😂😂 keren
teh Rina orang sunda, bagi urang sunda mudah menirukan logat2 bahasa jangankan melayu, arab, india, cina, eropa bahkan jawa pun orang sunda bisa menirukannya...
Logat kelantan
Alamak Rina Nose mmg multitalenta..👍👍👍👍
Memang Rina nose jago bahasa Melayu logat nya juga pas😊
Genius❤❤❤
Tak pernah tengok... will check it out
Rina nose juga ler.. mmg the best..😅😅
letopppp
Terbaik ❤
Rina Nose memang the best. Ada juga hos dari Indonesia masuk tv Malaysia. Haritu dgn Kak Lina & skrg dgn Nabil, serasi sgt. Harap pasni ada lagi mengacara rancangan Astro lain. Hopefully bergandingan dgn Lina PomPom lg
betul rina dgn elly lagi best
@@vanesaajoanne3398 dulu indonesia rina dan gilang dirga sering parodi artis besar di indonesia bahkan gilang dirga sering parodikan artis malaysia
Kak rina best di undang tv Malaysia ikut bangga saya
Baguslah kalau host dari indonesia dtg ke malaysia belajar budaya dan bahasa di setiap negeri dalam malaysia
benarrrr
Budaya apa yg ada di Malaysia hhhh
@@AntonWinchannelbudaya inggis 😂
@@AntonWinchannel sdm rendah
@@sukakamu5541diamlah ko...semak je
mantap.. meletop..
loveee RINA NOSE ;) from Malaysia
suka la tgk klu rina beraksi😂😂
Aku pngmar rina nose dri indonesiya th rina artis indonesiya sutiyp dia ada di tipi klo ada tteh rina seuru artis ppan atas artis mahal
Nabil ini cocok klo di bawa nge host di indonesia. Dia punya artikulasi jelas. Jarang ada orng malaysia artikulasi suara terdengar jelas.
rina nose mmg gler..aku fan glerr
Terbaiklh🌷🌷🌷🌷
Rina ni emang best.la
Jawa timur hadir
Rina nose itu ketika jd MC di D'Academy asia suka ko ngomong bahasa Melayu.
Karena tuntutan kerjaan juga di Malaysia makanya menggunakan bahasa Melayu.
Cantik nya dia
Ok
Rina Nose 1 Dlm Berjuta,xsemua boleh jd cm die kn ..bakat dr Allah
❤ Rina Nose
Rina nose cuba try masuk maharaja lawak...tentu kelakar😂
Mantap teh Rina, buat persembahan di negeri Jiran #CimahiPrideeee🔥
Bukan tasik yaaa😂
Alahai cantik nya
Nina suku sunda... Tu je nak bgtau hehehe
Kalau ada program lawak2 tolong laa ambik rinanose nihh mau meletop 😂 ataupun masuk sepahtuu reunion pun pecah gak nihh 😂
Bisa si abang nabil masuk Indonesia secara dia bisa lawak. Yakin suatu nanti masuk Indonesia
Lucu banget denger orang Malaysia bilang "teteh / teh" Sunda 😅
teh teh 🤣🤣🤣
teh rina serba boleh
Rina the best
Kepada yang menghujat rina rose di big stage kerana bercakap sunda tapi logat korea tak payah nak complain orang tanpa usul periksa
Nabil datang lah ke indonesia jadi host bareng rina nose di indonesia juga
Rina Nose jadi bilingual gitu ya berasa lagi siaran di TV daerah😅😂
Rina Nose punyanya Malaysia, orang Jawa Kuala Selangor 😊
puhhhhh rina nose memang letop lah
Nabil ini cocok loh di groupin bareng irfan hakim dan kawan kawan
Undang vob yang baru saja tampil di glastonbury
Start dia nyanyi tiru suara shakira dekah aku 🤣
Dia shakira kan lagu bey sobar bey 😂😂😂
Nabil dari zaman kapan bila ada artis jemputan dari Indonesia selalu minta di ajak ke Indonesia, tapi belum juga di bawa
Saya nak tumpang tanya dulu.Siapa penyanyi asal lagu ni?Sebab saya pernah dengar lagu ni di radio.Nak mahu tahu juga.
Rina nose dan malaysia ada sorang sama fersi rina nose
Namanya kak lina pom pom... Lebih kurang jer mereka berdua tu.. 😂
Apa pun akan datang pasti ada program hos malaysia dan indonesia bersama nanti.. Maksudnya lawak lawak juga..
Jemputan pelawak indonesia dan juga malaysia bersatu 🇲🇾🇮🇩❤️❤️
#malaysia
#indonesia
#youtube
Dia ni layan emo hardcore rupanya .
Iyakkk..wano yar bunyi lah ko alah ngembek teh haha
Rina nose itu ratu impersonet
Nonton full nya dimana?
Rina nose kok sekarang gk pernah muncul di tv indo ya
Ada tu Gtv,Superdeal indonesia indosiar ,RTCI.lo aja ygngak lihat.
Dia dulu kalo ga salah sempat dikecam netijen gasi gegara dia buka hijab? Abis itu agak jarang di TV. Kurang tau akhir-akhir ini sih.
hahaha😂
pandai loghat kelate dio
Kayak nonton upin ipin saya
"MAKTEH" NAMIE👊😭
😂😂😂😂
Lina Nose di lndonesia Cuma sebagai pelawak dari grup lawak Andre Stingki 😮😮😮
Klu ngak tau jgn komen bikin malu saja.lihat berita infotement Indonesia baru tau siapa Rina dia ni artis papan atas yg bayaran nya mahal dia ni sebagai penyanyi pengacara pelawak pelakon dan nari dia juga punya grub bend matohsa dia ni artis terkenal di Indonesia dan mempunyai bakat yg luar biasa diatas rata,,maka nya astro tv Malaysia udang dia sebagai pengacara karena kemampuannya membawakan acara .
🇲🇨🇲🇾🇧🇳🇵🇸✌️
Teh rina udah kepala 4 yah
Rina ni tak tua-tua
😂😂😂
Ohh dia AF kewwww dulu....
Methosa band yg rina join
Acara2 TV malaysia tidak ada di youtube ini lah kebodohan media malaysia, beda dgn media indonesia yg bebas, sehingga orang malaysia dgn mudah akses acara2 indonesia sehingga karya itu masuk dgn sendirinya ke malaysia, macam mahalini, lyodra, tiara tak pernah mereka promo lagu ke malaysia sekali kemalaysia langsung konser, sebab publik malaysia dah kenal mereka sejak mereka ikut indonesian idol
Sebab Astro tv berbayar jadi tidak fair kalau bagi akses gratis di TH-cam
@@vasid-uz3up nah dri sini saja dah nampak jelas perbezaan, di indo TV free, free pun boleh adakan indonesian idol, x factoe, the voice dan lain2 apatah lagi kalau berbayar
Nak tengok kena bayar la dik.. Sooka ada, tonton ada.
@@ezmanshah6128 jd jangan salahkan kami kalau kami tak tahu artis2 korang ,free pun kami agak tak minat dgn artis korang apalagi kalau berbayar
mcm 8481
Hawa dh xjd host ke?
Tunggu Hawa minggu depan k?
Terbaik..
Nabil dibawa ke tv Indonesia cocok, atau host akademi asia, atau acara talk show, tapi pihak industri kreatif Indonesia tidak melihat banyak bakat di Malaysia.
🫶🏻🫶🏻
Kalo cuma bakat seperti itu banyak di indonesia kocak lu
Kak Lina pun boleh lah kan
mahal nabil ni antara host termahal malaysia
Orang berbakat di dunia industri hiburan tuh sangat banyak sekali.
penyanyi asal bea soba bea xde pulak dlm meletop
Host luar senang cari makan
Bagus lagi Lina pom2
Si uyaina , masidayu,rojer kajol. Senang juga di orang cari makan jadi host dan juri di intertaiment Indonesia
🙂🙂
Kita tak suka dibanding. Tapi suka membanding.
Lina pom2 tu di Indonesia jadi asisten artis aja bisa nya..kalau host jauh tertinggal dgn host Indonesia..ngak ke pakai dia di Indonesia..dgn jirayut asal Thailand aja jauh tinggal level nya..😂😂😂😂😂😅😅😅😅😅😅
mek rina
TIM BOLA SEPAK KUCING CACINGAN SEMENANJUNG JUARA PIALA BILIK BELAKANG
Inilah lagu yang aku tidak faham liriknya. Ingatkan soba makanan Jepun tu. Nasib wife yang terjemahkan barulah faham. Mmg aku xfaham sebab urg sabah bah.
Aduh bah.
Aku yang indo pun faham nie lagu bhs kelantan