SHOLAT KHAUF: Dari Shalih bin Khawwat, dari orang yang shalat besertanya Nabi SAW, di hari (peperangan) Dzatirriqa' sholat Khauf, (yaitu) bahwasanya satu golongan dari sahabat-sahabat Nabi SAW, bershaf pesertanya sedang segolongan (lain) menghadap (jurusan) musuh, lalu ia bersholat satu raka'at bersama-sama orang yang besertanya, kemudian ia tetap berdiri, tetapi mereka sempurnakan sendiri-sendiri, kemudian mereka pergi dan bershaf menghadap (jurusan) musuh, dan datang golongan yang lain, (yang belum sholat) lalu ia bersholat dengan mereka sereka'at yang kurang (tadi), kemudian ia tetap duduk, tetapi mereka sempurnakan sendiri-sendiri: Kemudian ia beri salam dengan mereka. (Muttafaq'alaih, tetapi ini lafazh Muslim, dan tersebut di (kitab) al-Ma'rifat bagi Ibnu Mandah dari Shalih bin Khawwat (juga, tetapi) dari bapaknya). Keterangan: 1. Khauf: takut lantaran perang atau lainnya. 2. Nama satu tempat di Najd. Dari Ibnu Umar, ia beri: "Saya pernah pergi berperang beserta Rasulullah SAW, di jurusan Najd, maka keadaan kami menghadap musuh, lalu kami bershaf menghadap mereka, lantas berdiri Rasulullah SAW untuk bersholat dengan kami, lalu berdiri satu golongan besertanya sedang satu golongan (lagi) menghadap musuh, lalu ia ruku'dan sujud dua kali beserta orang-orang yang bersamanya, kemudian mereka pergi menggantikan tempat orang-orang yang belum sholat,lantas mereka datang, lalu ia ruku'satu ruku'dan sujud bersama mereka, kemudian ia beri salam, lantas berdiri tiap-tiap seorang dari mereka, lalu ruku'dan sujud dua kali sendiri-sendiri. (Muttafaq'alaih, tetapi lafazh itu bagi Bukhari). Keterangan: Golongan yang bersholat satu raka'at beserta Nabi SAW lalu pergi menghadap musuh itu, bisa jadi sempurnakan satu raka'at lagi sesudah golongan yang kedua beri salam. Dari Jabir, ia berkata: Saya pernah menyaksikan shalat Khauf beserta Rasulullah SAW, yaitu kami bershaf dua shaf: satu shaf di belakang Rasulullah SAW, sedang musuh ada di antara kami dan kiblat, lalu Nabi SAW bertakbir dan kami sekalian bertakbir, kemudian dari ruku'dan kami sekalian angkat (kepala kami), kemudian ia turun sujud beserta shaf yang mengiringinya (saja), sedang shaf yang di belakang (tetap) mengawasi musuh, tatkala ia selesai sujud, berdiri shaf yang mengiringinya, lalu ia sebut Hadits itu. Penjelasan: Hadits itu lengkapnya begini: Sesudah Nabi SAW selesai dua kali sujud bersama makmum-makmumnya, berdirilah mereka, lantas turunlah shaf yang dibelakang itu buat sujud, sesudah selesai dua sujud, mereka berdiri. Kemudian shaf yang di belakang itu maju jadi shaf depan dan shaf depan tadi mundur jadi shaf yang di belakang. Kemudian ruku' Nabi SAW dan kami sekalian ruku', kemudian ia angkat kepalanya dari ruku' dan kami sekalian angkat kepala kami, kemudian ia turun sujud bersama shaf yang mengiringinya yang di belakangkan pada raka'at yang pertama dan berdiri shaf yang di belakangkan pada mengawasi musuh. Tatkala Nabi SAW selesaikan sujud bersama shaf yang mengiringinya itu, turunlah shaf yang di belakangkan buat sujud, lalu mereka sujud, kemudian Nabi SAW beri salam, dan kami sekalian (pun) beri salam. Dan pada satu riwayat. Kemudian ia sujud dan sujud besertanya shaf yang pertama. Maka tatkala mereka berdiri, sujudlah shaf yang kedua, kemudian mundur shaf yang pertama, dan maju yang kedua, dan ia sebut seperti (yang di atas) itu, dan di akhinya (tersebut): Kemudian Nabi SAW beri salam, dan kami sekalian (pun) beri salam. (HR. Muslim). Dan bagi Abu Dawud dari Abu 'Aiyasy az-Zuraqi dan ia tambah: Sesungguhnya (kejadian) itu di 'Usfan. Dan bagi Nasa-i dari lain jalan dari Jabir, bahwasanya Nabi SAW shalat dua raka'at dengan segolongan dari sahabatnya, kemudian ia beri salam, kemudian ia shalat (lagi) dua raka'at dengan (sahabat) yang lain, kemudian ia beri salam. Dan seperti itu (juga) bagi Abu Dawud dari Abu Bakarah. Dari Hudzaifah, bahwasanya Nabi SAW shalat Khauf dengan mereka itu satu raka'at dan dengan mereka ini satu raka'at dan mereka tidak qadla. (Diriwayatkan oleh Ahmad dan Abu Dawud dan Nasa-i dan disahkan oleh Ibnu Hibban). Dan Seperti itu juga di sisi Ibnu Khuzaimah dari Ibnu 'Abbas. Keterangan: Nabi SAW shalat satu reka'at dengan satu golongan, lalu mereka pergi lantas datang segolongan lain shalat satu raka'at. Jadi buat Nabi SAW dua reka'at sedang buat mereka satu, satu raka'at dan mereka tidak tambah kekurangan satu raka'at itu.
AsSalamualaikum Tuan Ustaz Skod Soldadu kesayangan Bani Jawi Tanah Melayu. Mohon izin saya gunakan video ini untuk pembelajaran generasi ralit gajet ya. Generasi skrg, Masbuq, Muafiq dh umur 40an lebih xtau. Izinkan saya ya. Jazakallah ustaz. Terima kasih.
InsyaAllah.. AL MULK.. 'Wakalah'.. Umar/harun.. Walau sebesar 'zarah'.. Al isra 36.. Al kahfi 18.. At tahrim.. AlMaun.. An Naml.. Abdullah Sulaiman Jgn lalai... Jgn cakap abang x payung..
Salam @Telaga Biru. Tahniah over the high quaity production video. Saya ada soalan. Di Modul Syiddatul Khauf, adakah askar yang memberi amaran "Contacted" dan memberi isyarat untuk platoon movement masih dalam keadaan sholat atau sudah jadi batal sholat?
Smua pegerakan di maafkan kecuali suara ,misal berkata hoi sana ada musuh,atau kamu ke sana ambil posisi batal solat,adpun pgerakan dan guna isyarat xpa
di udara: Dalam jet tempur, jet itu sama seperti kendaraan lain, memiliki kursi. Bedanya ini dalam tempur. Caranya mungkin dalam squadron jet harus ada jet yang jaga atas dan bawah, sisa yang tak berjaga solat. Laut: Kru meriam dan torpedo tak mungkin pindah ke musalah secara cepat, jadi mungkin boleh saja salat dalam posisi mereka
@@fahmyabdulmannan5350 Bro, Pengarah Urusan Telaga Biru Channel ialah Ustaz Dr. Hj. Zahazan.... Org Malaysia bro... Sila check video lanjutannya... baca deskripsinya... ada semua maklumat di situ.. Ini tentera Malaysia bro...
Malaysia. Telaga Biru Production is a Malaysian company (books, videos etc) that produce the Solah technique for learning during war or contigency or anything. it is also can help civilians understand how to perform solah during hard time/emergency time/dangerous situations like conflict or war between nations, political ideologies conflicts or civil war, political riots, insurgency, at the sea(navy during operation from enemies like pirates), earthquake,incoming flood, incoming typhoon, forest burning disaster (might applied for firemen on duty), animals (like tiger, wild elephants or snake - for camp hikers) or any kind of natural disasters that made people/army need to keep on eye every seconds... some of people might think it only use for army but civilians also can learn it at least know how to do/ how to conduct/how to lead if things like this happen because we never know maybe in future we have to perform solah in hard time/outdoor/unconvinience enviro. so Telaga Biru production had done a good research and asked the muslims schoolar expertise to do their part in giving ideas/ knowledge /hands on through this video demo lesson... for instance.. last time Malaysian government also had sent muslim astronaut and do find research how to pray in space (ISS)..mlysian astro did scientific research but how to wudhu/tayamum /perform solat in space was tried to find out..how to know the prayer time in space...how to overcome direction the kiblat while in space (ISS move so fast in outer space..it will never consistent towards direction to Kaaba even in 5-10minutes)... need to qasr or combine the pray time coz it is more than 90km vertical up to space ( usually it was calculated in horizon ways) thats why malaysian govt (JAKIM - a Malaysian Islamic Agency) is very critical thinking and optimistics to encourage malaysian muslims citizens to start these kind of research even it may not use today..but the situation can happen...who knows in future human can travel to space..
Islam kan luas, dlm keadaan apa sekali pun, solat berjemaah diutamakan..sbb tu diajarkan solat shiddatul khauf ni..kalau dh x boleh sgt, solat la dgn apa cara sekali pun..sorg2 ke..yg penting jgn tinggal...ni keadaan aman pun ramai org x solat, apatah lagi..bila berlaku perang nnt...wallahu'alam
Bukan batal solat ke kalau bergerak 3 kali selain pergerakan solat?...contohnye tentera pegang senjata lepas rukuk tentera melatakkan senjata di belakang nye
Indahnya Islam
tak ada kata yg mampu diucapkan. hanya mampu mengalirkan air mata. semoga kita semua dilindungi Allah s.w.t. amin🤲
Besarnya kedudukan solat didlm kehidupan sehari².
Masa kat sekolah dulu pernah belajar tapi sekadar teori. Alhamdulillah sekarang lebih jelas dengan ada video.
Yg 3 solat lain rsa biasa
Tp khauf tiba mgalir air mata..
Dlm keadaam apapum kita diwajibkan solat. Allahu
SHOLAT KHAUF:
Dari Shalih bin Khawwat, dari orang yang shalat besertanya Nabi SAW, di hari (peperangan) Dzatirriqa' sholat Khauf, (yaitu) bahwasanya satu golongan dari sahabat-sahabat Nabi SAW, bershaf pesertanya sedang segolongan (lain) menghadap (jurusan) musuh, lalu ia bersholat satu raka'at bersama-sama orang yang besertanya, kemudian ia tetap berdiri, tetapi mereka sempurnakan sendiri-sendiri, kemudian mereka pergi dan bershaf menghadap (jurusan) musuh, dan datang golongan yang lain, (yang belum sholat) lalu ia bersholat dengan mereka sereka'at yang kurang (tadi), kemudian ia tetap duduk, tetapi mereka sempurnakan sendiri-sendiri: Kemudian ia beri salam dengan mereka.
(Muttafaq'alaih, tetapi ini lafazh Muslim, dan tersebut di (kitab) al-Ma'rifat bagi Ibnu Mandah dari Shalih bin Khawwat (juga, tetapi) dari bapaknya).
Keterangan:
1. Khauf: takut lantaran perang atau lainnya.
2. Nama satu tempat di Najd.
Dari Ibnu Umar, ia beri: "Saya pernah pergi berperang beserta Rasulullah SAW, di jurusan Najd, maka keadaan kami menghadap musuh, lalu kami bershaf menghadap mereka, lantas berdiri Rasulullah SAW untuk bersholat dengan kami, lalu berdiri satu golongan besertanya sedang satu golongan (lagi) menghadap musuh, lalu ia ruku'dan sujud dua kali beserta orang-orang yang bersamanya, kemudian mereka pergi menggantikan tempat orang-orang yang belum sholat,lantas mereka datang, lalu ia ruku'satu ruku'dan sujud bersama mereka, kemudian ia beri salam, lantas berdiri tiap-tiap seorang dari mereka, lalu ruku'dan sujud dua kali sendiri-sendiri.
(Muttafaq'alaih, tetapi lafazh itu bagi Bukhari).
Keterangan:
Golongan yang bersholat satu raka'at beserta Nabi SAW lalu pergi menghadap musuh itu, bisa jadi sempurnakan satu raka'at lagi sesudah golongan yang kedua beri salam.
Dari Jabir, ia berkata: Saya pernah menyaksikan shalat Khauf beserta Rasulullah SAW, yaitu kami bershaf dua shaf: satu shaf di belakang Rasulullah SAW, sedang musuh ada di antara kami dan kiblat, lalu Nabi SAW bertakbir dan kami sekalian bertakbir, kemudian dari ruku'dan kami sekalian angkat (kepala kami), kemudian ia turun sujud beserta shaf yang mengiringinya (saja), sedang shaf yang di belakang (tetap) mengawasi musuh, tatkala ia selesai sujud, berdiri shaf yang mengiringinya, lalu ia sebut Hadits itu.
Penjelasan:
Hadits itu lengkapnya begini:
Sesudah Nabi SAW selesai dua kali sujud bersama makmum-makmumnya, berdirilah mereka, lantas turunlah shaf yang dibelakang itu buat sujud, sesudah selesai dua sujud, mereka berdiri. Kemudian shaf yang di belakang itu maju jadi shaf depan dan shaf depan tadi mundur jadi shaf yang di belakang. Kemudian ruku' Nabi SAW dan kami sekalian ruku', kemudian ia angkat kepalanya dari ruku' dan kami sekalian angkat kepala kami, kemudian ia turun sujud bersama shaf yang mengiringinya yang di belakangkan pada raka'at yang pertama dan berdiri shaf yang di belakangkan pada mengawasi musuh. Tatkala Nabi SAW selesaikan sujud bersama shaf yang mengiringinya itu, turunlah shaf yang di belakangkan buat sujud, lalu mereka sujud, kemudian Nabi SAW beri salam, dan kami sekalian (pun) beri salam.
Dan pada satu riwayat. Kemudian ia sujud dan sujud besertanya shaf yang pertama. Maka tatkala mereka berdiri, sujudlah shaf yang kedua, kemudian mundur shaf yang pertama, dan maju yang kedua, dan ia sebut seperti (yang di atas) itu, dan di akhinya (tersebut): Kemudian Nabi SAW beri salam, dan kami sekalian (pun) beri salam.
(HR. Muslim).
Dan bagi Abu Dawud dari Abu 'Aiyasy az-Zuraqi dan ia tambah: Sesungguhnya (kejadian) itu di 'Usfan.
Dan bagi Nasa-i dari lain jalan dari Jabir, bahwasanya Nabi SAW shalat dua raka'at dengan segolongan dari sahabatnya, kemudian ia beri salam, kemudian ia shalat (lagi) dua raka'at dengan (sahabat) yang lain, kemudian ia beri salam.
Dan seperti itu (juga) bagi Abu Dawud dari Abu Bakarah.
Dari Hudzaifah, bahwasanya Nabi SAW shalat Khauf dengan mereka itu satu raka'at dan dengan mereka ini satu raka'at dan mereka tidak qadla.
(Diriwayatkan oleh Ahmad dan Abu Dawud dan Nasa-i dan disahkan oleh Ibnu Hibban).
Dan Seperti itu juga di sisi Ibnu Khuzaimah dari Ibnu 'Abbas.
Keterangan:
Nabi SAW shalat satu reka'at dengan satu golongan, lalu mereka pergi lantas datang segolongan lain shalat satu raka'at. Jadi buat Nabi SAW dua reka'at sedang buat mereka satu, satu raka'at dan mereka tidak tambah kekurangan satu raka'at itu.
syukran jazilan telaga biru.. sangat mudah untuk difahami video nya..semoga sentiasa memberi manfaat bgi yang lain,wsalam.
Terima kasih kerana mangajar saya :)
terima kasih utk video ini..pernah belajar & praktis semasa dalam kadet bersama jurulatih, pesara TUDM..
mudah-mudahan ada manfaatnya
Thx..my assignment will done after watch this
Subhanalloh....
This is so nice to see how it actually look like. I remembered that my group need to learn and teach to other students in kelas agama
Allahu Akbar....dgn izin Allah ingin juga, aku hendak mati dlm keadaan syahid
Allahuakbar. Baru tahu (sbb assignment fiqh ibadat )
subhanAllah,,,,semoga org awam juga blh belajar persedian jika berlaku perang atau bencana
1:43, (kedua), 5:57 (ketiga), 9:04 (pertama), 13:09 (ke empat)
Sangat bermanfaat
Alhamdulillah amin, Terima kasih, semuga Bermanfaat...Tiada Alasan UTK Tidak SolaT.
سبحان الله
Subhan Allah❤❤❤
Barakallaah maa kaana min ni'matin fa minallaah
Terima kasih. ianya sangat membantu. . .😊😘
شكراً, جزاكم الله خير.
Allahuakbar
baarakallahu fiikum
Tantara malaysia ni sahabat
Makasih telaga biru
😊
Assalam Tuan... sy mtk izin kongsi + guna video ni.. tujuan pmbljrn & pengajaran
AsSalamualaikum Tuan Ustaz Skod Soldadu kesayangan Bani Jawi Tanah Melayu.
Mohon izin saya gunakan video ini untuk pembelajaran generasi ralit gajet ya.
Generasi skrg, Masbuq, Muafiq dh umur 40an lebih xtau. Izinkan saya ya.
Jazakallah ustaz. Terima kasih.
Assalammualaikum
jai lancer floire,ya sama je lagi pun Tentera Di Boleh kan Solat Jama'....
Saya mahu share video ini utk pembentangan isu semasa bg subjek usul fiqh
InsyaAllah..
AL MULK..
'Wakalah'.. Umar/harun..
Walau sebesar 'zarah'..
Al isra 36..
Al kahfi 18..
At tahrim..
AlMaun..
An Naml..
Abdullah Sulaiman
Jgn lalai...
Jgn cakap abang x payung..
Sekiranya ada serangan berbahaya, perlukah batalkan solat & mengambil posisi perang?
Bagaimana jika saat sholat ini pihak musuh menyerang? apakah sholatnya bubar?
Salam tuan..mntk izin guna untuk para pelatih polis..
6:12 usfan
Salam @Telaga Biru. Tahniah over the high quaity production video. Saya ada soalan. Di Modul Syiddatul Khauf, adakah askar yang memberi amaran "Contacted" dan memberi isyarat untuk platoon movement masih dalam keadaan sholat atau sudah jadi batal sholat?
Smua pegerakan di maafkan kecuali suara ,misal berkata hoi sana ada musuh,atau kamu ke sana ambil posisi batal solat,adpun pgerakan dan guna isyarat xpa
Shalat khauf berapa rakaat ?? Syukron
Salam tuan.. boleh tak saya gunakan video ini untuk pembelajaran disekolah agama?
Wasala, silakan tuan. :) Semoga video ini bermanfaat kepada pelajar-pelajar.
@@TelagaBiruChannel saya pun mohon menggunakannya tuan, sekarang PDPR, nak ajar subjek ibadat tahun 5 ... terbaik. alhamdulillah.
kalau 4 rakaat, kaedah dia sama macam 2 rakaat ke....?
Salam. Sholat Khauf semua automatic di Qasar kan jadi 2 rakaat.
nk tnya cara no 4 tu berapa rakaat
Bagaimana dgn solat ketika perang di udara dan laut
di udara: Dalam jet tempur, jet itu sama seperti kendaraan lain, memiliki kursi. Bedanya ini dalam tempur. Caranya mungkin dalam squadron jet harus ada jet yang jaga atas dan bawah, sisa yang tak berjaga solat.
Laut: Kru meriam dan torpedo tak mungkin pindah ke musalah secara cepat, jadi mungkin boleh saja salat dalam posisi mereka
salam...bagaimana kaedah pergerakan solat subuh dan magrib untuk makmum?
Sama sja keadaannya..cuma kalau dlm dua waktu begitu tdk berperang.. masing-masing brehat utk seketika merancang plan tndkn utk strusnya
Saat lagi memerhatikan sholat yg modul syiddatul khauf aku kaget ada suara tembakan tapi gapapa lah ini pelajaran bila beneran terjadi perang
Y sama...hahahah...
Hai huda!!
Ehem2 Who u?
It's me
HAHAHAHAHHAHAHAHAHA
Chali tu hah
@@meriamdulah5079 I'm kidding BOOMERR JK JK
Afwan, mau bertanya. Sumber hukum dari materi diatas adakah?
ya jelas ada lah....
Are they Malaysian or Indonesian brother ? 😳❤️
Malaysian
indonesia
@@fahmyabdulmannan5350
Bro, Pengarah Urusan Telaga Biru Channel ialah Ustaz Dr. Hj. Zahazan.... Org Malaysia bro... Sila check video lanjutannya... baca deskripsinya... ada semua maklumat di situ.. Ini tentera Malaysia bro...
Malaysia.
Telaga Biru Production is a Malaysian company (books, videos etc) that produce the Solah technique for learning during war or contigency or anything. it is also can help civilians understand how to perform solah during hard time/emergency time/dangerous situations like conflict or war between nations, political ideologies conflicts or civil war, political riots, insurgency, at the sea(navy during operation from enemies like pirates), earthquake,incoming flood, incoming typhoon, forest burning disaster (might applied for firemen on duty), animals (like tiger, wild elephants or snake - for camp hikers) or any kind of natural disasters that made people/army need to keep on eye every seconds... some of people might think it only use for army but civilians also can learn it at least know how to do/ how to conduct/how to lead if things like this happen because we never know maybe in future we have to perform solah in hard time/outdoor/unconvinience enviro.
so Telaga Biru production had done a good research and asked the muslims schoolar expertise to do their part in giving ideas/ knowledge /hands on through this video demo lesson...
for instance..
last time Malaysian government also had sent muslim astronaut and do find research how to pray in space (ISS)..mlysian astro did scientific research but how to wudhu/tayamum /perform solat in space was tried to find out..how to know the prayer time in space...how to overcome direction the kiblat while in space (ISS move so fast in outer space..it will never consistent towards direction to Kaaba even in 5-10minutes)... need to qasr or combine the pray time coz it is more than 90km vertical up to space ( usually it was calculated in horizon ways)
thats why malaysian govt (JAKIM - a Malaysian Islamic Agency) is very critical thinking and optimistics to encourage malaysian muslims citizens to start these kind of research even it may not use today..but the situation can happen...who knows in future human can travel to space..
@@fahmyabdulmannan5350 ni tentera malaysia bang ,harap maklum
HAIIIIII AKU HUDA!!!!!!!
Hello HUDA IM 👽
AAHAHHAHAHAHAHAH DAR ADAKAG ANDA PUAS MENCOMMENT DISINI
whatsapp ada hahaha
@@hrnoHr NEVER ENOUGH HAHAHAHAHAHHAAH
@@hrnoHr 💅
RAMD ?
KAGAT
ad org kata klau solat fardu klau brhneti dosa
Sedangkan dalam perang pun tak jarakkan saf solat
bila kena tempur saf akan berpecah
@@wanliza9577 solat time berlari pun ada..
ni dh bape bulan dh duduk dalam hutan ni? Klo baru seahari solat jela jama' atau qasaar.
Panduan je .. sebagai persediaan. Kita x tahu dunia ni berjalan mcm mana.
ini namanya ruhsah tuan, allah beri kemudahan ...
Islam kan luas, dlm keadaan apa sekali pun, solat berjemaah diutamakan..sbb tu diajarkan solat shiddatul khauf ni..kalau dh x boleh sgt, solat la dgn apa cara sekali pun..sorg2 ke..yg penting jgn tinggal...ni keadaan aman pun ramai org x solat, apatah lagi..bila berlaku perang nnt...wallahu'alam
ini tentara mana ya
Zuhal Alkindy ini tentara malaysia
Bukan batal solat ke kalau bergerak 3 kali selain pergerakan solat?...contohnye tentera pegang senjata lepas rukuk tentera melatakkan senjata di belakang nye
INI dikira darurat semasa perang
Di bolehkan bila berlaku darurat
@@izadauso1539 betul tu.....sepertimana memakan babi yg haram dimakan ttpi dihalalkan jika dlm keadaan darurat...
Takkan batal juga selain daripada pergerakan solat Dan PERGERAKAN SEMASA PERANG.
khauf solat khas di medan tempur atau ketika bencana boleh..kita blh lari dan habiskan solat di satu tempat
P