Saya setuju sampredaya itu tidak perlu ada di Bali bahkan di Nusantara, khusus utk di Bali ajegkan ajaran agama Hindu Bali yg telah diturunkan oleh leluhur kita dari jaman dulu, orang Bali khususnya yg ikut2an aliran sampredaya mesti sadar bahwa leluhur kita sdh menurunkan secara turun temurun ajaran agama Hindu yg Adi luwung serta adat istiadat yg telah dijalankan sejak jaman dulu...maaf jgn lagi ada aliran sampredaya yg macem2 yg bisa merusak tatanan adat istiadat kita, tksh.
Ajeg Bali?Apa yang diajegkan. Tajennya, araknya? Ajaran "Mule Keto" nya? Bhagavad-gita diklaim milik Hindu tetapi orang yang mempraktekannya malahan dibuli, dilarang, difitnah sebagai asing. Memangnya ajaran empiris disekolah-sekolah bukan ajaran asing? Apakah itu ajaran nusantara? Kan juga bukan? Lalu mengapa pemuja Sri Krishna Samprsdaya asing? Asing hanya bagi mereka yang menganut paham muleketo.
Om swasty astu terimakasih poodks.yng tlh menghadirkan tokoh-tokoh Hindu di Bali.untuk menjeskan pemeluk agama Hindu di bali.semo bisa ambil manfaatnya.
Saya kira pimpinan lebih tajam dari Narasumber warih bali kemarin ternyata lebih memble argumen sebatas asumsi dan tafsiran saja. Lebih mirisnya Bpk Ide Bagus Putu dunia mengakui tidak tahu apa2 dalam bidang itu jadi hanya memimpin dengan keputusan ya dan tidak. Kalau nahkoda tidak tahu arah disetir oknum2 tertentu apakah tidak jauh lebih bahaya? Apa benar aliran dan sampradaya tidak percaya reinkarnasi? Apa benar yang mereka sembah sebatas pimpinan dan manusia? Kalau sekte saka 3000 tahun sebelum masehi seperti bpk bilang, Apa benar lebih tua dari peradaban weda india? Bukankah itu masa jatuhnya dinasti Bharata diawal jaman Kaliyuga? Artinya Weda sudah eksis lama dijaman sebelumnya pada masa dinasti Bharata. Kalau tahun 84 asram ada yg dibakar dan baru2 ini sampradaya dipukuli seperti bpk bilang tapi justru mereka yg dipermasalahkan diadili apakah tidak aneh? Kami sudah jelajahi aliran2 dan sampradaya, yg bpk tuduhkan itu fitnah belaka, sebagai Kejawen kami tetap kejawen. Kami hidup berdampingan, bahkan kami dijawa pernah disuruh membubarkan asram mereka kami tolak, jangankan mereka, ibarat sekte kecil yg hanya menghormati hewan, pohon dan batu sekalipun tetap kami hargai dan hormati karena membantu menjaga keseimbangan alam apalagi mereka sebagai pelestari ajaran Weda. Saat diundang kampus besar islam, kriten, seminar antar agama, pondok pesantren, siapa yg mewakili hindu ? Mereka yg didepan kami sedangkan dosen, pimpinan dan intelektual hindu dharma tidak ada yg berani dan hanya saling melempar. Saat anda mengirim anak untuk kuliah dijawa siapa yg melindungi untuk tidak pindah agama ? Ya lagi2 mereka juga. Apakah yg mampu bergaul dengan kalangan atas agama lain dan siap debat adu argumen itu otaknya kosong dan omong kosong? Justru kalau yg lain mewakili kami, mungkin sudah pucat tidak akan mampu berdiri untuk pulang dari acara debat. Jawa itu keras tidak seperti apa yg ada dibali. Walaupun keras kami selalu berusaha tetap rukun sesama hindu dan umat lain. Silahkan anda bilang saya membela mereka, tapi yang pasti itulah yg kami alami dijawa. Tanpa kami rukun dan bergandengan tangan dgn sesama pengikut Weda sudah dapat dipastikan kami bisa lenyap kapan saja. Rahayu Rahayu Rahayu
@@saraheloni5439 Leluhur kami sudah meramalkan dan berpesan suatu saat nanti kamu akan menemui "jamane Kebo nyusu gudel" ( kerbau menyusu pada anak2 kerbau ) artinya banyak orang2 yg dituakan keblinger / salah arah sehingga hanya anak cucunya / generasi muda yg mampu menarik dan mengingatkanya. Karena tanggung jawab itulah yg menuntut kami belajar dari kecil. Bukan sok menasehati, tapi wujud kasih sayang kami kepada sesama pengikut weda dan Hindu sendiri. Memangnya anda sendiri merasa senang melihat Umat hindu ribut berkepanjangan?
@@purna8091 bukan kami yg luar biasa tapi keadaan keras dan berbagai masalah yg sering kami hadapi dari masa lampau yg membentuk kami. Kalau nanti umat hindu bali tinggal 50% kebawah baru akan mulai merasakan atmosfir dijawa. Apakah mungkin bisa tinggal 50% kebawah? Coba saja ribut2 terus, karena itulah kami disini selalu berusaha tetap bergandengan tangan dan rukun kalau tidak apa susahnya umat yg tidak rukun untuk lenyap sesaat. Rahayu Rahayu Rahayu
Jak Telung ukud be saget dadi ketua PHDI aluh ti,manii Ade biin ngae MLB biiiin Ade ketua 😁 Yen satu baba dan hari Krisna bisa mengikis artine kan lebih luung ajarane ye,Yen saje Hindu dreste Bali lebih luuung ngude sing sebarkan dan ajarkan kepada orang2 yg di sebut terpapar sampradaya,adu dong ilmunya,adakan dialog dong,Jani kan sube dadi ketua saatnya sebarkan juga doktrin Hindu dreste Balinya,punya ilmunya nggak???di tunggu gerakannya 👍
Om Swastiastu, tiang inym gelgel dr ubud, gianyar bali, sy ibarat daun teki aku pak tapi ingin jg sampaikan yg ada di hati dumadak, ide yg mh kuasa menghendaki bali ajeg, pastike,perbedaan ini akan jelas,kalau yg i,Krisna, tdk ada sw, dunia akan kepenuhan, mk penilaian kt, hrs yg menganut Tri murti hindu yg tepat, hindu Bali om santi3 om sksma
Bersihkan pemimpin yg ada di tubuh PHDI dan Dinas pendidikan agar generasi muda tdk terkontaminasi oleh Sampradaya ( AK dan Saibaba). suatu contoh yg menjadi dan di banggakan warga masyarakat Bali yg kini Berkedudukan di suatu lembaga tapi nyatanya penyebar Sampradaya
Sebetulnya tidak banyak yg hanyut kesampradaya cuman ada yg melirik krn menawarkan kemudahan bagi kita yg penting DESA ADAT DG BANJARNYA HARUS KUAT DAN TEGAK.
Dari pengamatan sy,,yg terpapar sklas kelas Jendral,, Meninggalkan kmpung halamannya tuk jadi orang Sukses,,stelah Sukses balik kekampung dgan mengenalkan ajaran Sampradaya, lupa dgan orang Tuanya yg membesarkannya dgan tradisi Bali,
Sri- Bhagavan uvaca Kepribadian Tuhan Yang Maha Esa Sri krishna bersabda ke pada Arjuna..... Bhagawad gita 9.11 Orang bodoh mengejek diri-Ku bila AKU turun dalam bentuk seperti manusia, Mereka tidak mengenal sifat rohani-Ku sebagai Tuhan Yang Maha Esa yang berkuasa atas segala sesuatu yang ada.. Ini yang tertulis di buku bhagawad gita yang saya punnya.... Kalau ada yang punnya bhagawad gita sama atau tidak
Bravo Umat Sedharma .. sbg ilustrasi, kita semua hrs segera sadar dan lbh paham ttg 'Jatidiri' utk tidak mudah menjadi seekor domba yg akan terus diadu kmdn disembelih, melalui politik identitas .. pliiisss, salam damai bagi seluruh umat .. GBUs .. 🙏💗
Tuhan nya Sri Caitanya Mahaprabu. Kok Tuhan ini bisa mati ya..? Nabi nya Srila Prabupada atau kepribadian Tuhan Yang Maha Esa yg berwujud manusia matah. Ini sudah mati dan bisa mati juga tetapi dipuja sebagai Tuhan. Weleh...weleh...! Kitab sucinya BG versi hk iskcon dg memanipulasi BG Brahma atau BG Weda, atau BG Widhi. Pengikutnya adalah watek buto ijo botak berkuncir, dan wewe gombel berkerudung transparan seperti sari India. Makanannya 1 ma yaitu tumbuh-tumbuhan = sejenis kambing = sejenis binatang = analog manusia sejenis kambing atau binatang. Ha...ha...ha..Gitu Brow...identitas faham sampradaya.
Pemerintah Negara tidak bisa intervensi masalah PHDI. Karena harus di selesaikan oleh pengurus lembaga hindu dharma sendiri. Tapi pejabat PHDI dan Bimas Hindu penyusup penyamar yang masih terus mengacaukan aturan negara melalui PHDI yang dengan segala cara bajak PHDI bahkan persekusi dan singkirkan Sulinggih murni hindu dharma indonesia dengan mengganti para pandit organisasi kamuflase sampradaya asing mereka untuk atur kebijakan PHDI dan Bimas Hindu
Semoga banyak bermunculan pejuang pejuang yg tergugah dan tidak apatis dengan permasalahan sampradaya yg selama ini menggurita dan menggerogoti ajaran gama Bali.yg universal ini.dan SMG yg sdh terpapar ajaran doktrin asing segera sadar..
Mimih....dewa ratuuuu. Semoga semeton Hindu Dresta Bali sami rahayu lan rahajeng... Swaha... De je ngae gegaen tawah tawah... selegang gen nyemak gegaen swang" Melaang gen keneh swang" Rahayu...
Debatnya buksn model ini lagi.... Karena sudah di Puncak Pn Jkt Barat. Sehingga adalah Juga sesuai himbauan Sektum Phdi Pemurnian, agar Aparatur di penanganan Pn Jkt Barat, Aparat yang bertugas Tegas Lurus. Kita tetap berdoa juga inginkan mudahan Aparatur tanpa kecuali di khusus bersinergy dengan Phdi P(emurnian) beserta Sektum dan Team Hukum Tangguh kita doakan selalu sangat bisa menyelesaikan lebih cepat terbaik ya memang demi Kualitas Anak Bangsa Berkesinambungan. Rahayu
Veda kita yakini sumber dari segala ilmu pengetahuan yg universal/ sanatana dharma..pasti jaya/tidak "bakalan" musnah. Budaya yg bernafaskan veda pasti tetap ajeg.. tapi tradisi belum tentu..stabil. Rahayu..!!
Om Swastiastu..Lebih Baik Kita Hidup Rukun ..Bahagia Dan Saling Menyayangi..Jangan Banyak Koreksi Orang..Lebih Baik Introspeksi Ke Dalam..Karena Hidup Jadi Manusia Sangat Singkat
Geram, geli dan malu mendengar argumen2nya. Pejuang kekuasaan berbaju pejuang dresta Bali, masyarakat sdh mual muak dengan narasi2 memecah persatuan dan kedamaian Bali seperti ini. Semoga pemimpin adil bijaksana segera hadir di Bali agar orang-orang dengan pemikiran dangkal, dan picik seperti ini tidak bisa berkembang di Bali. .
Bali harus yang BALI = Bersih Aman Lestari Indah, bersih dari Sampradaya Transnasional, Aman dari rongrongan budaya Asing yang merusak, lestari adat istiadat agama dan kebudayaannya yang adhi luhung, Indah alam lingkungan dan segala seni budayanya.
Penjelasan dari Pak Dunia tentang Sampradaya sama sekali tidak sesuai,,,, Ini lebih banyak dengan motif politik untuk merebut kekuasaan secara tidak sehat. Ini lebih berbahaya bagi keutuhan umat Hindu.
Ada 3 Sampradaya di dalam Hindu, yaitu 1. Sampradaya Shiwa. 2. Sampradaya Waisnawa. 3. Sampradaya Sakta (memuja para sakti). Sedangkan di Bali menganut Sampradaya Shiwa atau lebih di kenal Sampradaya Shiwa Sidhanta. Berarti yg di anut kebanyakan di bali adalah Juga Sampradaya Shiwa.
orang orang bego mencoba menyesatkan logika cari cucokologi untuk ngemis ngemis di ayomi 😬😂😂😂 agama hindu dharma indonesia sejak tahun 1958 sudah resmi dan sah di NKRI dan bukan level sektarian ala saibaba,dan iskcon 😬😂😂
Saya belajar dan membaca buku 2x Hindu terbitan dari Sampradaya, bahkan saat guru 2x suci Sampradaya itu datang ke Indonesia saya menghadiri langsung beberapa acaranya baik di Jkt - maupun di Bali . Dari sini justru saya semakin meyakini Ritual ADILUHUNG Hindu yg sudah turun - temurun di Bali . Dari pembelajaran itupun Saya bisa memahami rahasia dibalik "MULE KETO" adalah PRAKTEK LANGSUNG BHAKTI MARGA yang paling OK ( menurut saya ) untuk dijalankan di zaman KALIYUGA ini. Ingat .........! BALI lah satu 2x nya Pulau didunia yang dilebeli ummat sebagai PULAU SORGA yang penuh KEDAMAIAN.
Anda dapat membuktikannya sendiri, walaupun saya tidak membaca buku-buku Sampradaya dan ikut menghadiri acara guru-guru suci Sampradaya saya orang bodoh tidak akan mungkin membandingkan Ida Maharsi Markandya dan Ida betara luluhur/Kawitan Suci yang lain dengan guru-guru suci Sampradaya. Apa yang saya pahami Hindu Dresta Bali sebagai sebuah kebenaran itulah yang saya akan pertahankan. Rahayu.
@@yanichi3738 Semeton Wayan....saya sedikit paham dg saudara 2x Sampradaya ini yg lahir ( abad 19 an ) di India, salah satunya adalah akibat massivnya agama MISI ( ISLAM-KRISTEN ) masuk India bahkan tempat turunya WEDA ditepian sungai Shindupun kini dikuasai ISLAM menjadi Pakisthan. Sampradaya di India ini adalah MISI dg adat istiadat India, agak aneh kalau diterapkan di Bali dg adat istiadat BALI yang sudah mengakar dan menjadi karakter DRESTE BALI dari Semenjak Rsi Markendya ( dari India) yg hadir di awal 2x abad Masehi ( abad 2 ) keBali. Anyway ADAT BALI yang adiluhung inipun telah membuktikan sukses AJEG selama ribuan Thn dari serbuan AGAMA MISI , salah satunya (menurut saya ) berkat misteri "MULE KETO" dari leluhur kita . Dibaliknya tersimpan rahasia Paktek langsung ritual BHAKTI MARGA yang tidak tertandingi dg ritual spiritual diDUNIA saat ini.
Patut pisan Tu Aji...Saya lama di Jogja. Ketika pulang ke Bali naik pesawat, setelah tiba di atas G. BROMO dan G. Semeru, hati ini terasa sejuk bahkan sangat bahagia rasanya ketika mendarat di bandara. Ada aura kebahagian, kesujudan, dan ketenangan batin setelah menginjak tanah Bali. Susah untuk dikatakan , entah kegembiraan apa menyelimuti jiwa ini sampai merasuk ke dalam hati. Itulah sebabnya Saya akan terus berjuang sampai akhir hayat membela dresta hindu Bali dari usaha-usaha dari siapapun dan dg apa pun yg ingin merongrong adat budaya tradisi kepercayaan Hindu dresta Bali. Semoga para Dewa dan Hyang Widhi selalu memberikan jalan untuk mengusir bahkan jika diperlukan untuk memberantas ideologi dan perilaku jahat terhadap Bali. Rahayu..!
@@gustiarya6807 Ketika Tri Kaya Parisudha masih dalam pikiran orang tidak pernah akan tahu, ketika dalam ucapan orang terkadang ada juga yang tidak percaya karena manusia bisa berbohong dan ketika sudah diaplikasaikan dalam tingkah laku orang-orang pasti percaya karena dapat dilihat secara sakala. Inilah sesungguhnya keterbatasan manusia tidak percaya ketika tidak dapat di lihat oleh mata, padahal faktanya bahwa di dalam kehidupan itu ada SAKALA dan NISKALA dan ini dapat dijawab dengan KEYAKINAN. Anda benar, praktek langsung Bhakti Marga yang paling ok(saya setuju) karena berefek langsung dengan semeton(manusia). Lebih jauh dapat dijelaskan pelaksanaan Bhakti Marga tidak semata menghaturkan sesajen saja melainkan dengan bertingkahlaku yang baik saja sudah termasuk melaksanakan Bhakti Marga, bahkan dari mencari bahan sesajen lanjut kepembuatan sesajen itu harus dilandasi dengan perbuatan yang baik untuk mencapai hal yang utama, begitu luar biasanya ajaran Hindu Dresta bali. Di Bali ada istilah AYAHE ATURANG (tingkah laku yang baik, itu dipersembahkan) ! Tambet tityange kelintang, Kirang-langkung nunas ampure. Rahayu.
@@nyomansutini7208Saya jujur tidak bermaksud apa-apa, semua yang anda katakan itu mewakili perasaan saya ketika saya pulang dari merantau di Jepang selama 6 th lebih. Semoga ajaran Hindu Dresta Bali Ajeg lan lestari. Rahayu.
Kuatkan budaya/adat istiadat Bali tetap ajeg yg tentunya bernafaskan ajaran sanatanadharma/ajaran yg universal sejak alam semesta diciptakanNYA. Yang kita yakini ajaran veda telah meresap ke seantero dunia/bahkan alam semesta raya. Leluhur kita telah meyakininya sejak berabad lalu, tentunya melalui wahyu/pewisik, jiuga dari alam/hk RTA, Buwana Agung. Mohon jadi renungan..! Jangan mengepankan ego/kepentingan diri (klp tt). Semoga PHDI dgn bijak/hati yg tulus mengenengahi permasalahan yg tjd. Matur nuhun.
Menurut bapak wakil ketua, awalnya menjalani agama hindu dan kemudian kalau sudah kesadarannya meningkat mereka masuk keranah spiritual berarti agama hindu juga akan ditinggalkan juga, bgm ini
Saya dari Sumatra prihatin dengan kondisi dibali. Tentu phdi dan tokoh dibali telat mengantisipasi kebradaan sampradaya dan hari. Krisna kalau sudah besar sulit ditertibkan
Di tahun 2024 TDK ada Lg konflik sampradaya dresta Bali damai Spt dulu Lg karena ada pergantian pemimpin Bali astungkare semua akan baik Lg Hindu Bali dan Hindu India saling melengkapi semua diselesaikan dngn dialog ,jayalah Hindu ,swaha
Tidak ada cerita ganti gubernur selesai masalah kalau bhakta agen organisasi asing tidak angkat kaki dari PHDI. Pejuang pemurnian sudah sepakat untuk tumpas sampai tuntas mereka sampai kapanpun
kita umat hindu di rantauan yang berada di negara lain masih tetap mempertahankan ajeg Bali dan budaya Bali, kenapa saudara kita di kampung halaman kita jadi seperti ini ?
ya maklum para lrmbaga umat yg dapt dibyaai ol pemerintah kurang berperan maksimal kenapa tuan rumah bisa dikalahkan dg pendatang adapa🤣🤣??? sekarang baru kebakaran jenggot selama ini dakag tokoh umat yg punya ide utk pengaglngan dana , pendekatan dg cara2 yg humanis spti sampradaya kenama bisa eksis, kl ngomong agama secara tiori mungkin semua sudah diatas langit fakta berkata umat kita banyak yg haus keroharian akhirnya ikut aliran lain bukan saja iscon, saibaba tp banyak sampradaya yg tidak tampak dipermukaaan ......
awal agama tirta di Bali mengajukan diri ke pemerintah agar diakui ssbagai agama resmi di Indonesia meminjam kitab veda (bhagavad Gita) sebagai kitab sucinya, tetapi praktiknya para penekun bhagavad Gita justru dimusuhi, ini aneh..
Pergulatan triwangsa dg nontriwangsa sebenarnya ini, semoga sadar....cepat sadar, negara ini negara hukum, selesaikan di Hukum. Setelah kalah lagi membuat apa? Tdk konsisten orang plintat, plintut. Saya tdk prajurit tapi berani karena mempelajari Veda dari India.
PHDI memang bukan tempat orang sok pintar weda agen organisasi sampradaya asing. Kalau memang merasa paling pintar dan punya etika sudah numpang di PHDI baca kesepakatan pengayomantahun 2001 saat awal ngemis di ayomi PHDI. Sudah ada kesepakatan tidak boleh campur aduk ajaran dan tidak boleh seenaknya tafsir ajaran hindu dharma indonesia Eh...malah menyamar menyusup duduk di pengurusan PHDI dan acak acak ajaran dengan gunakan politik agama segala cara untuk konversi dan berburu umat 😊😂
Kebenaran tidak hanya ada di INDIA tetapi diajaran Hindu Dresta Balipun kebenaran itu ada, apa artinya doa SEMOGA PEMIKIRAN YANG BAIK DATANG DARI SEGALA ARAH ? Rahayu.
Kami orang Hindu yg minim tahu tentang Agama, tapi saya sangat menyi tsi agama kami Hindu ..tidak sampradaya..benar sekali bpk bpk yg ingin memperjuangkan agar tidak dicampur adukkan dgn sampradaya.. .Sampradaya mengaku Hindu dan ingin menarik narik umat Hindu kita. Jangan kita sampai dikalahkan dan PHDI jangan mengsyomi Sampradaya..budaya kita Hindu berbeda dgn Sampradaya Semoga semeton Hindu tak akan terpengsruh oleh agama lain apapun agamaitu..jangan sampai melupakan Leluhur kita. Tidak ada upacara Hindu ug memberatkan kalo gak mampu lakukan upacara sesuai dgn kemampuan kita. LELUHUR akan menderita dan akan menyakiti kita kalo pindah agama..ingat ini pasti ada hukumannya
Bapak yg argumentasinya banyak yg keliru, tdk mengerti agama. Dimana sekolah dulu Pak.... kasihan orang ini, menunggu waktu surna. Ini yg berbahaya, bikin intoleransi. Makna buktinya Parisada berpolitik? hati2 pak harus mempertanggungajawabkan kata2 Bapak, Pak mungkin tahu Hukum, pasti karena Bapak pernah menjabat. Apa yg pak tabur pasti itu yg akan tuai. Kami yakin kitab Suci Hindu bukan Bhagawadgita dan lontar. Melainkan Veda (Catur Veda). Yg berisi mantra2 hebat kami yakin Mantra Veda yg kami uncarkan setiap hari bisa menjadi pemenang "atas segala-galanya". Siappp🤝👏🏿👍✍️🙏🙏🙏⭐️⭐️
Biarkan Saja klo mreka pindah keyakinan,emang sy pikirin,,ini masalahnya Sampradaya itu bersifat menyerang keyakinan Hindu Bali dgan berkamuflase dan berlindung dibalik PHDI,,
Kenapa berpaling ? 1 Srada tentang Hinduisme perlu dipertanyakan 2 Tidak mamahami tentang ajaran Hindu secara baik dan benar 3 menganggap ajaran agama lain lebih baik padahal dalam Hinduisme sudah lengkap 4 Secara Politik/ekonomi (penyebaran penduduk/non Hindu secara masif masuk ke Bali dan penguasaan sektor ekonomi sampai keplosok-plosok desa sehinggga berujung penguasaan IDIOLOGI dan WILAYAH) dan 5 Begitu gencarnya marketing agama berpromosi/mempropagandakan agamanya tidak pernah merasa lelah dengan berbagai setrategi dilakukan supaya maksudnya dapat tercapai. Warga Semeton Hindu Sami mari kita renungkan ! Rahayu.
Memang benar diantaranya kita hindu darma ada yg berbeda dengan sampradaya, tp dibagian wedanya sama hindu darma kitab sucinya catur weda dan begawad gita, sampradaya juga catur weda dan begawad gita artinya sampradaya bagian dari hindu, kita juga tri murti penyatuan aliran2 brahma wisnawa siwa sidanta menjadi tri murti, maka harus waspada seperti sekarang PHDI dibenturkan dg PHDI, pasiunan jendral dibenturkan dg pasiunan jendral,agama dan dresta bali dibenturkan dengan sampradaya, sadarkah bpk bahwa agama hindu ditunggangi politik, kok ada lagi yg namanya hindu buda sedangkan agama buda sudah punya agama sendiri, kalo menurut sy apapun alasanya agama hindu tetap dari india, lontar2 dibali adalah kutipan atau terjemahan dari weda, lontar dibali kebanyakan tergolong brahmana kanda ( keilmuan)
Jro tanyakan kepada mereka pengikut Sampradaya bisa mengutip atau menterjemahkan Weda nggak seperti Leluhur Hindu Dresta Bali, karena mereka itu kan menganggap dirinya pintar-pintar seperti KADRUN agama tetangga !
Kalau kita baca berbagai lontar yang dianggap paling tua dan beraliran Siva siddhanta, seperti Tatva Jnana, Vresapati Tattwa, Ganapati Tanttwa.. dll semuanya masih ada sloka Bahasa sansekerta nya yg kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Jawa Kuno. Ini jelas, leluhur kita mempelajari Sansekerta dari Inidia. Sekarang jaman terbuka, dan global, ada kesempatan utk belajar Catur Veda, Mahabharata, Ramayana, dll dari sumbernya langsung dan menterjemahkannya ke dalam Bahasa Indonesia. Ibarat belajar tata hukum perundangan. Sebaiknya dan sepatutnya kita belajar Undang-Undang Dasar (Catr Veda), Undang-Undang (Veda Smreti, Purana, Itihasa), dll bukan hanya terbatas pada Peraturan Pemerintah (PERDA) Provinsi Bali (hanya sebatas lontar-lontar di Bali/Nusantara). Pak Prof Dr Made Titib, Drs Ketut Wiana, Prof Jendra, dll telah merintis untuk menterjemahkan ajaran Veda. Departemen Agama pun telah lama merintis mentejemahkan Veda, sejak jaman Gede Puja.
Apakah itu Sampradaya? sampradaya vihina ye mantras te viphala matah atah kalau bhavishyanti chatvarah sampradaya shri-brahma-rudra-sanaka vaishnava kshitipavanah chatvarah te kalau bhavya hy utkale purushottamah ramanujan shrihi svichakre madvacharyam chaturmuhash srivishnusvaminam rudro nimbadityam chatuksanaha "Orang mengucapkan mantra atau doa, tetapi tidak menerima mantra itu dari salah satu dari 4 garis perguruan rohani yang bonafid ini, dia hanyalah membuang-buang waktu saja. Dengan demikian, di dalam zaman Kali-yuga, akan ada 4 perguruan rohani penting yang mewakili masing-masing dari 4 Sampradaya Waisnava ini yaitu Shri (Laksmi) Sampradaya memilih Ramanuja sebagai pendiri. Brahma (Catur Muka) memilih Madhvacarya sebagai pendiri Sampradaya. Rudra (Dewa Siwa) memilih Wishnu Svami sebagai pendiri. Dan Catur Kumara (Sanaka, Sanatkumara, Sananda dan Sanatana) memilih Nimbarka sebagai pendiri Sampradaya.." (Padma Purana) Di dalam ayat inilah berada rahasia pengetahuan Weda, karena kebenaran esoterik dari Kerajaan Tuhan turun lewat empat perguruan rohani bonafid ini. Empat Sampradaya rohani ini adalah Waisnava Sampradaya yang memuja Sri Wishnu, Sri Krishna, Sri Narayana. Jadi Dewa Brahma, Dewa Siwa adalah pemuja Sri Krishna dan beliau adalah Waisnawa.
Pak Gusti memang pintar bersilat lidah (berdebat) mengatasnamakan TATWA, menganggap apa yang dilaksanakan di Bali adalah SALAH. Beranikah Anda mengatakan * Ida Empu Kuturan tidak ada apa-apanya akan tetapi Saya(I Gusti Nyoman) jauh lebih PINTAR dari Beliau. Jika BARANI mengatakan itu baru anda HEBAT dan tunggu saja akibatnya ! Rahayu.
Ini manusia penyusup dan pengacau yg kerjanya mengejek hindu dresta Bali. Terus hamtam tak ada kompromi. Tidak perlu dg komen rasa hormat. Ini manusia biadab dan terkutuk. Terus berjuang Pak Yan...! Rahayu.
Yang jelas Ida Mpu Kuturan bukan menyatukan sekta tetapi men-TRIMURTI-kan. Bukan seperti yang ada sekarang yang hanya menyisakan sekta Bhairawa yang mengajarkan "Panca Ma."
@@igstnyoman2624 Yang jelas sekte Bairawa itu tidak ada saat ini di Bali. Yang ada cuma konsep. Jika Panca ma jadi objek ejekan anda, saya bisa juga mengejek anda dengan menyebutkan anda 1 ma, sama dengan kambing, binatang yang hanya makan daun-daunan atau masih seperti ulat daun. Manusia 1 ma = kambing = ulat= binatang = manusia yg sangat menjijikkan.
@@igstnyoman2624 Ya apapun yang Anda katakan itu bahwa tabik pakulun Ida Empu Kuturan begitu besar jasanya sehingga jagate dawege punike presida degded, tenang, aman ngantos nenten wenten banget pertentangan, ngeraris pemargin pemerintahane antar. Rahayu.
Om Swastyastu mari kita bersama mengajegkan adat budaya dll warisan leluhur kita yang SDH terkenal di seluruh dunia terutama di Bali ,sehingga kemiskinan di Bali bisa diminimalisir ,karna kita sembahyang memakai sarana sesuai dengan kemampuan dan ke iklasan ,sehingga. Perekonomian berputar Mogi sareng sami Rahayu om Santhi Santhi Santhi om
ossa pak wayan tyang dari bongkol bukit lempuyang dari arah utara.. dados nanas, nomor HP nya..ingin sekali diskusi dg pk wayan dan pk ida bgus dunia. rahayu
ber Agama itu (semua Agama ) terlaksana berdasarkan Tafsir >>> kenapa saya bisa bilang bagitu ??? krn di tiap daerah terutama di Bali pelaksanaan upakara/upacaranya beda2 jadi tergantung dari tafsir masing2 penganteb/pemuput upakara
Ttyang heran sampai keluar statetmen Hindu itu akan Punah. Ohhhh pemimpin pemimpinnnnn kayaknya kurang bergaul di masyarakat bawah dan benar benar merasakan keringat dan nafas umat hindu yg ada diBali.
Di dalam paham Hindu Dresta Bali Siwa Shidanta Tuhan(Ida Sanghyang Widhi Wasa) dalam aspek pertikal Siwa, Sada Siwa, Parama Siwa sedangkan aspek horisontal Brahma, Wisnu, Siwa/Iswara(Tri Murti) yang di puja di Sanggah Kemulan, ini sesuai dengan pengastawa yang di haturkan kepada BELIAU. Tatwa yang ada di Hindu Dresta Bali sangat banyak, kalau anda ingin memahaminya dan mengaplikasikannya mungkin sampai BERPULANGPUN tidak cukup waktu untuk mempelajarinya. Rahayu.
@@igustingurahsuwardika8003 jangn di.laden niki.. morgan ini orang agama sebelah nike.. sering tyng ikuti comend nya... tukang adu domba.. dia tu bunglon berbadan manusia.. orang bukan hindu.. jangn di percya comend nya kita di adu domboa
@@igstnyoman2624 ini masih bangga pakai nama bali 😊😂😂 Bro, belajar lagi apa yang di sebut Weda ke orang hindu india yang bener. Jangan korslet ajaran ngaku hindu pakai bhagawad gita kode khusus dan berburu umat gado gado lintas agama 😊😂😂😂
mari kita wujudkan ajeg bali yg sebenarnya,jng mudah terpengaruh dg ajaran yg baru datang yg tdk sesuai dng kebudayaan kita,Bali bukan india,walau india asal agama hindu tp kita adalah hindu Bali yg penuh dng keunikan.salam nyama bali 🙏🙏
Sempe emet sajan beritane pencabutan lah,ape buin ,ngalih piis angon meli sayur Apang Ade Ajeng Gumi gerit dan lebih sehat mejapa Apang tenang ,mau ikut spradaya to hak asasi svaha
@@putumaharani9782 Anda jangan pura-pura tidak tahu ya, contohnya tentang caru, paham Tri Murti, menyembah leluhur, masalah Sulinggih, tidak kenal Ida Sanghyang Widhi dst... apakah anda tidak pernah mendengarnya? Tanya saja ke PHDI Bali ! Dan coba anda simak baik-baik Saba Pandita PHDI dan juga apa yang melatarbelakangi di adakannya MLB PHDI ! Rahayu.
terimakasih pencerahaannya namun sayang sedikit terlambat kenamapa kok baru ngeh selama ini tokoh2 ini pada kemana apa yg telah diperbuat utk mempertahan kan agama,adat dan budaya ty ingin melihat bukti usaha2 yg pernah dilakaukan shg tdk menyalahkan umat kita yg keluar kepd keyakinan lain termasuk sampradaya 🤣🤣 MESTINYA KITA MULATSARIRRA SEBELUM menyalahkan oranglain sy dari dulu berusaha berbuat mulai dr diri sendiri dan keluarga ikut organisasi umat utk berusaha mempertahankan uamat hindu ajeg dg cara melakukan trinadia rutin tiap hari, tapa brata setian hari suci spt Nyepi,Swialatri dll pd keluarga serta menerapkan ajaran agama yg paling sederhana pd keluarga shg kelak tertanam dokrtin tetang keyakinan hindu mudah mudahan bapak2 yg begitu getol memurnikan PHDI dr sampradaya sudah menjai contoh di keluarga dan masyarakat setempat minimal tidak pernah bolong trisandyanya shg unsur kerohanian dan sepritualnya melekat pd diri bisa berbuat yg terbaik pd umat yg didasari Agama rasa kemanusian ingat Hidu Darma Nusantara = Kedamaian bukan kebrutalan/ego tabik ty sangat siap ikut berjuang dg cara yg manusiawi slm sehat damai dan sukses rahayu🙏🙏🙏
Tiyang merasakan aroma POLITIK bgtu kental dlm KISRUH SAMPRADAYA di medsos saat PARIWISATA BALI AMBRUK .😭 Semoga para pemimpin agama dan politik Bali bisa BERSATU NINDIHAN DHARMA di tengah gempuran DEMOGRAFI Bali yg sangat massive 🙏🙏🙏
Sri- Bhagavan uvaca Kepribadian Tuhan Yang Maha Esa Sri krishna bersabda ke pada Arjuna.....Bhagawad gita, 4.7 K apan pun dan di mana pun pelaksanaan dharma merosot dan hal-hal yang bertentangan dengan dharma merajalela -pada waktu itulah Aku sendiri menjelma, wahai putra keluarga Bharata..... Bhagawad gita 4.8 Untuk menyelamatkan orang saleh, membinasakan orang Jahat dan untuk menegakan kembali prinsip-prinsip dharma, Aku sendiri muncul pada setiap zaman...... Bhagawad gita 4.9 ...orang yang mengenal sifat rohani kelahiran dan kegiatan-Ku tidak dilahirkan lagi di dunia material ini setelah meninggalkan badan, melainkan ia mencapai tempat tinggal-Ku yang kekal,wahai Arjuna....
@@gustunitisastra7269 Sri- Bhagavan uvaca Kepribadian Tuhan Yang Maha Esa Sri krishna bersabda ke pada Arjuna..... Bhagawad gita 4.9 ...orang yang mengenal sifat rohani kelahiran dan kegiatan-Ku tidak dilahirkan lagi di dunia material ini setelah meninggalkan badan, melainkan ia mencapai tempat tinggal-Ku yang kekal,wahai Arjuna.... Bhagawab gita. 15.6. tempat tinggal -Ku yang penting utama itu terang bercahaya, tidak memerlukan peran matahari, bulan, api, maupun listrik sebagai sumber penerangan. Barang siapa yang mencapai tempat tersebut, ia tidak akan terjatuh sengsara ke dunia material ini... Keadaan Ini lah yang di sebut moksa ini lah tujuan makhluk hidup berbadan manusia setelah ia tinggal kan badan nya
PARISADA HINDU DHARMA INDONESIA - PHDI Yang ngotot berkedok universal dsb itu Otaknya masih dangkal pikiran yang hanya hapal Weda text book dan berdebat ala pengacara hukum bukan paham Weda untuk beragama
PHDI pusat dan pemerintah tidak bisa bertindak, dan satu satunya yang paling kuat bisa bertindak adalah des adat, maka dari itu kinerja desa adat lebih tinggi dan lebih tepat untuk menjaga kelestarian ajeg Bali
Walah, jangan percaya perkataan orang2 halu, yg nota bene tdk siap jd rakyat. Maunya tetap dipuja puja dan dihormati. Sehingga menempuh segala cara untuk mencapai tujuan. Tidak perduli umat terpecah belah.
Kitab suci dijadikan banyak versi, cara Hindu Bali,, cara Hindu diluar Hindu Bali mungkin beribu ribu versi atau keyakinan Makanya sampai saat ini banyak yg bingung dan Tdk Kenal TYME secara benar dan akurat
Tahukah anda apa sebabnya disebut Tuhan Yang Maha Esa? Banyak yg tidak kenal TYME itu wajar. Karena Tuhan tidak bisa diajak berkenalan apalagi KTP nggak punya. Makanya manusia kemarin yang bergelar Pandita itu yg nggak kenal Hyang Widhi dan nanya KTP Hyang Widhi, mati mengenaskan dia karena terlalu sombong dan congkak. Kak...mrekak dadi Asu-linggih.
Sampradaya tidak percaya reinkarnasi? Siapa bilang? Ini lagi adalah benar-benar fitnah dan hoak tanpa dasar. Ashram di Renon (dulu) dibakar memang benar dan air PAM dekat pintu masuk dimatikan. Juga terdapat /muncul serana magis yang tertanam yang muncul keluar dengan sendirinya lalu dibakar. Itulah cara-cara curang orang yang tidak berani debat kebenaran agama yang ingin kuasa dengan cara curang. Tentu kita bisa menduga apa yang akan terjadi jika orang-orang ini mendapatkan kuasa mutlak mengatur daerah.
Sudahi saja bapak pertentangan ini.... Duduk bareng 2....baik2 saja bapak2 jendral... kami dibawah. tetap.seperti dulu...nggak berubah.... yg ribut hanya dilevel.atas saja...kok.. Ada apa ini.?
saya perhatiksan pembicaraan bpk kedua ini tdk ngerti apa hindu, lebih mengenai kitab suci Veda juga tck paham, saya harap bpk kedua ini belajar dulu baru ngomong, biar bicaranya ada landasan hukum sesuai dgn kitab suci
Ini sudah jendral.....masih aja pepinehne care jaman2 dulu....skrng segitu banyaknya media sosial....nyari apa aja ada sambil meju....ada mbah geogle...megenep.....rage ne sing nyak buin melajah....mare jendral dueg sube.kaden awak....jendral jabatan duniawi boooossss....gak sama dg jabatan kerohanian..... Jangan komentar ttg tuhan kalau anda gak belajar.kitab suci....belajar senjata nuklir biar hindu bali ...nusantara..biar.sakti mandraguna sprt RAHWANA.....hahahhahahaha
OM Swastyastu, teruskan berjuang demi Tri Kerangka (Tatwa, Susila, dan Upacara).Panca Sraddha, Tri Kaya Pari Sudah).Bali yg Bali dengan Siva, Sidhanta, Bali yg ajeg.Akan terus sampai dunia ini berakhir suksma
Memurnikan tradisi Hindu Bali ? Bagaimana dgn tuntutan jaman .. Apakah benar Hindu Bali terbentuk dari beberapa aliran/ sampradaya? Apakah aliran Waisnawa termasuk dalam sampradaya yg dimaksud oleh PHDI MLB? Apakah mslh PHDI ini sebatas utk warga Hindu Bali saja?
Itu urusan orang2yang ingin menjadi pengurus ormas phdi, jangan umat dibikin krisuh, saya yakin betul dgn ajaran agama hindu bali. Jangan umat dikorbankan.
Agama hindu bali harus tetap dilestarikan dan dipertahankan. tanpa agama hindu bali orang bali tidak bisa hidup termasuk semua orang yg tinggal di bali.kita hrs bersyukur dgn adanya agama hindu bali.telah mendatangkan devisa yg sangat besar dari hasil pariwisata budaya tanpa agama hindu bali.pulau bali tidak punya kekayaan alam spt tambang minyak, batubara, emas, timah, nikel dll.malah dr hasil pariwisata budaya bali ini telah mensejahterakan banyak orang termasuk orang yg tidak beragama hindu yg tinggal di bali. bagaimana nasib orang bali nanti kalau bali dipenuhi budaya india orang tidak akan datang ke bali lagi krn mereka pasti lbh baik datang ke india melihat budaya india. oleh krn itu terutama para pejabat jangan lupa pada kawitan ( adat budaya agama hindu bali )
Osa, sy yakin klo kita bicara tentang agama yg bersumber weda, weda kita tau sangat luas maka kita akan mendapatkan suatu persamaan dalam perbedaan, namun kita pahami perbedaan itu dgn sumber yg sama yaitu weda karna tdk satupun orng jaman ini menguasai seluruh isi weda maka dari itu munculah aliran2 yg masing2 mempunyai cara tersendiri coba kita duduk bersama untuk mengkaji ajaran2 yg bersumber dari weda itu sebelum kita berkomentar lebih jauh sy yakin pasti akan ada keindahan, marilah perbedaan itu membuat satu persamaan. Jgn sampe sesama hindu kita susah bersama dgn yg lain kita harmonis, nt malah tetangga tepuk tangan,ampuro.
Hindu bali mmg lemah krn tak ada keseimbangan penerapan tatwa etika upacara scr seimbang. Shg mudah ke sampradaya... pihak2 terkait kebakaran jenggot banyak bicara yg sulit simengerti...
Otakmu saja korslet pengkhianat leluhur pula 🤭😂 Sulinggih sudah bikin bhisama malah ikuti pandit kamuflase sulinggih dan cendikiawan ilmu pengetahuan goblok mengaku pinter agama
Harusnya kalau berjuang mempertahankan atau melestarikan budaya Bali, yg paling tepat melakukan itu adalah MDA dan lembaga MDA ini sdh ada di Bali, bukan membentuk Parisada. Alasannya selain Parisada yg legal sdh ada juga Parisada menggunakan terninologi Hindu. Sebutan Hindu ini mewajibkan kita untuk tdk harus model Bali dg kata lain tdk melarang model selain Bali. Ini logikanya dan terus terang saya tdk tertarik ikut Sampradaya apapun. Model Bali hanya menjadi kewajiban MDA.
HINDU AKAN PUNAH ketika kita gagal menyesuikan tradisi dan aturan adat dg TANTANGAN JAMAN Mari laksanakan hukum TRI KONA : 1 , UTPETI : Ciptakan tradisi baru utk menjawab tantangan jaman 2. STITI : Pertahankan & lestarikan tradisi dan aturan adat yg msh relevan dg keadaan jaman 3. PRALINA : Sesuaikan / hapus aturan adat dan tradisi tertentu yg tidak sesuai lg dg keadaan jaman. PROPAGANDAKAN bhw Hindu Dharma tdk mempunyai ajaran KASTA 👎 Yg ada adalak WARNA ( profesi / jabatan ) dan WANGSA ( Keturunan ) Pertahankan bhs SOR SINGGIH utk MENGHORMATI orang lain karena keturunan tokoh terntentu d masa lampau dan karena JABATANnya sekarang dan....... Hentikan MERENDAHKAN orang lain karena keturunan tertentu. Pegang teguh KEYAKINAN POKOK Hindu Dharma : 1. BRAHMAN ( Hyang Widhi ) : SATU TUHAN Impersonal ( tak bersifat / NIRGUNA ) yg menjadi BANYAK Personalitas DEWA DEWI ( bersifat / SAGUNA ) 2. ATMAN : Entitas abadi percikan Brahman 3. KARMA PHALA : Hukum sebab akibat , aksi reaksi 4. SAMSARA : Perjalanan Atman dari satu kehidupan ( tubuh ) ke kehidupan berikutnya , journey of the soul . Reinkarnasi adalah bagian dari siklus kehidupan SAMSARA 5. MOKSA : Bersatu kembalinya Atman dg sumbernya Brahman ( Parama Atman ) spt setetes air laut kembali ke laut menjadi bagian dari LAUTAN bukan d sisi Lautan . MOKSA adalah TUJUAN AKHIR dari siklus Samsara bukan SORGA bukan NERAKA karena keduanya adalah ALAM ANTARA bukan TUJUAN AKHIR. SEMUA AGAMA TIDAK SAMA BERBEDA ITU SUNGGUH INDAH 🙏🙏🙏
Ini masalah PHDI yg di susupi penyamar bhakta sampradaya asing dan lakukan politik agama untuk konversi umat hindu dharma indonesia. Bukan masalah tidak paham ajaran agama. Tapi generasi umat di sesatkan sejarah dan logika oleh agen agen lokal organisasi asing
Kalo begitu sebaiknya nanti abis nuntut PHDI XII tuntut aja SK organisasi iscon di pengadilan, jika nanti bisa menang otomatis iscon diusir oleh pemerintah negara republik indonesia
Salah pemahaman pak Putu Dunia, perbandingan antar keyakinan mesti kita masuk , ikut berkolabori ke dalam keyakinan yg di bandingkan jangan menilai di luar dari keyakinan yg kita bandingkan utk menghindari pendapat sesuai kesukaan /keinginan diri sendiri.
Sampradaya hrs dihapuskan jangan dipisahkan. Lambat laun mereka akan merongrong kembali. Sampradaya itu produk barat tujuan orang barat itu utk menghilangkan budaya tradisi hindu dibali. Orang barat slalu memakai pemeluk yg mayoritas. Sama apa yg tdrjadi di muslim dikirim paham wahabi FPI dan di tailand agama buda yg disusupi. Saya mita kpd PHDI PUSAT agar slalu waspada. Sumsma.
Kalau seluruh sampradaya Hindu di seluruh unia, spt Ananda Marga, Brahma Kumaris, Chinmayananda, dll yang jumlah pengikutnya ratusan juta (sebagian besar umat Hindu di dunia ikut sampradaya yg berasal dr India) menyatakan Hindu Bali bukan Hindu (apalagi jumlahnya hanya beberapa juta umat), apa tidak mungkin negara kemudian menetapkan Hindu Bali, atau gama Tirta atau Siwa-Budha ditetapkan sebagai alian kepercayaan, bukan agama ? Kan jadi rame ? Bgmn kalau orang Hindu Bali yg di Luar Negeri disebut sesat oleh semeton Hindu lainnya? Jangan terjebak oleh orang2 yang membenturkan Hindu Dresta Bali dengan Hindu Universal... Siapapun, baik oknum Hindu Sampradaya asing, maupun Hindu Bali yang merendahkan, menghina, memfitnah orang lain termasuk sesama Hindu .. ingat Hukum Karma. Ada baiknya kita berfikir jernih dan waspada, jangan sampai emosi dan kecintaan thd dresta/adat dan agama dijadikan sarana untuk naik panggung, politik-kekuasaan, bisnis, dll. Di setiap desa kan ada aturan, awig-awig dan perarem yang mengatur warga/kramanya... baik krama, krama tamyu dan tamyu, yg tentu ada hak, kewajiban dan sangsinya masing2. Ampura
Agama Hindu masih ajeg ,masih solid tidak ada yang berani menggagu agama Hindu Agama laluhur saya, mau sampradaya mau sai Baba silahkan , tapi jangan ganggu Agama Hindu Agama leluhur saya
Sampradaya udah ada sejak jaman dulu.justru sampradaya ini yg menyelamatkan hindu.coba kalo anda tidakberguru akanmengerti apa .judi saja ada gurunya apalagi hal spiritual sungguh udah keblinger manusia kali Yuga ygbenar dikatakan salah yg salahdikatakan benar. Kalau pemimpinnya ribut cari kekuasaan jangan harap umat akan bertambah justru akanjadi bahan exspansi bagiumat yg lain jamkan ini baik baik hai muda mate kata kakek sankara acarya
Parisada kita memang hebat, ada yg dipimpim jendral bintang empat, satunya lagi dipimpin jendral bintang dua , tempat lain mana ada , pembinaan keumat seperti apa ya ?
Siwa Bhudha adalah bukan Sanatana Dharma. Ajaran Bhudha adalah ajaran filsafat atau aliran pemikiran. Bhudha bersabda (tesis) a) Hidup ini adalah pengeritaan. b) Penderitaan disebabkan oleh keinginan. c) Penderitaan bisa dilenyapkan dengan cara melenyapkan keinginan. d) Untuk melenyapkan keinginan orang harus mengikuti berpikir benar. e) Dan Kebenaran adalah Sunya (kosong) Kemudian disangkal (antitesis) oleh Adhi Sankara (ajaran Siwa Sidhanta) Bahwa Kebenaran adalah ada dan bukan Sunya (kosong) tetapi Kebenaran tidak berwujud (neti-neti, bukan ini bukan itu) dan itulah Brahman. Dengan semboyan Brahman Nityam Jagat Mithyam - Hanya Brahman yang nyata dan Jagat adalah Ilusi (Mithya). Jadi baik ajaran Sunya (Bhudha) maupun Brahman Neti-Neti (Siwa Sidhanta) tidak memiliki esensi nyata karena ajaran ini hanya hasil pemikiran filsafat atau opini (teori ketuhanan). Jadi ajaran Siwa Budha adalah jelas bukan Sanatana Dharma. Karena ajaran Budha (Sunyavada) disangkal oleh Adhi Sankara Siwa (Nirvisesa-vada). Bahkan ajaran Siwa - Brahman Nityam Jagat Mithyam - juga kemudian disangkal lagi oleh ahli filsafat Aristoteles dengan - rationalistic proses of reasoning. Bahwa menurut Aristoteles yang sebaliknya adalah yang benar yaitu Jagat adalah nyata dan Brahman adalah ilusi (khayal) karena Brahman tidak bisa diurai sedangkan Jagat bisa diurai (dipelajari). Jadi janganlah mengajarkan ajaran Mayavada dan Sunyavada kepada umat karena kedua ajaran ini adalah Maya (Mithya, ilusi).
@GiryGen Ajaran Budha maupun ajaran Siwa (Advaita) adalah ajaran Teologi (teori ketuhanan) bukan ajaran Kebenaran Weda. Ajaran Budha disebut Sunyavada (kekosongan) dan ajaran Advaita disebut Mayavada (teori maya/ ilusi). Memasuki jaman kegelapan Kali, Budha yang adalah avatara Wisnu (TYME) sendiri mengajarkan bahwa Tuhan adalah sunya (kosong). Yang kemudian disangkal oleh Sankara bahwa Tuhan ada dan bukan kosong. Menurut Sankara Tuhan ada tetapi tanpa atribut, tanpa bentuk, tidak dipikirkan dan semuanya yang tidak-tidak (neti-neti). Jika Tuhan ada tetapi tidak berwujud dan tidak bisa dipikirkan sama saja artinya Tuhan tidak ada. Inilah penjelasan spkulatif dari ilmu ketuhanan (teologi) baik yang ada dalam Hindu maupun dalam agama Samawi. Itulah sebabnya Srila Prabhupada menyatakan ISKCON bukan Hindu atau agama apapun dalam zaman Kali. Dan Srila Prabhupada membangun Kebenaran Weda untuk penyelamatan zaman Kali-yuga ini.
Perang Bintang. Yang satu pro Krishna dan yang lain anti Krishna (Asura). Yang satu pengikut Dharma yang lain pengikut Adharma (makan daging, mabok, judi, selingkuh). Bagaimana orang memuja Bhutakala (daging, arak, tajen, seks) bisa Moksah? Keterikatan kepada indriya adalah neraka. Dan keterikatan kepada Tuhan Sri Krishna adalah pembebasan. Ini adalah hukum semesta. Cangak meketu tidak bisa membimbing umat dan hanya akan masuk jurang.
Kebenaran (Dharma) harus ditanam dari masa sekolah, sekarang guru agama pun tdk ada disekolah sekolah Jadilah kokoh dan tak tergoyahkan... Jika goyah diguncang angin badai itu artinya kepercayaan atau keyakinan Kpd Tuhanmu tdk konstan dan akurat
SUDAH TIDAK PERLU BERDEBAT AJARAN ATAU APAPUN. PHDI ADALAH INTEGRASI HINDU NUSANTARA BUKAN UNTUK ORGANISASI SAMPRADAYA ASING. PEDOMAN INTEGRASI HINDU NUSANTARA SUDAH FINAL MEYAKINI PANCA SRADDHA DENGAN PELAKSANAAN PANCA YADNYA. TRADISI SESUAI DESA KALA PATRA YANG BERSUMBER DARI KEARIFAN LOKAL HINDU BALI SAAT BICARA ADAT BUDAYA DI BALI, BICARA HINDU TENGGER SAAT BICARA ADAT BUDAYA TENGGER, BICARA HINDU KAHARINGAN SAAT BICARA ADAT BUDAYA KAHARINGAN DST... TAPI HINDU NUSANTARA SUDAH BERSATU MENJADI HINDU DHARMA INDONESIA. ITU SUDAH RESMI DAN SAH DI NKRI YAITU PHDI GAK USAH RIBET DENGAN SANATANA DHARMA INDIA YANG JUGA RATUSAN MACAM SESUAI DESA KALA PATRA NYA. DI INDIA TIDAK ADA AGAMA HINDU. MAKANYA KITA PUNYA MAJELIS DI BERI NAMA PARISADA HINDU DHARMA INDONESIA - PHDI TIDAK ADA YANG MAU RUBAH NAMA PHDI JADI PHDI BALI. YANG ADA PARASIT AGEN SAMPRADAYA ASING KAMUFLASE MENYAMAR JADI UMAT DAN SULINGGIH HINDU BALI UNTUK MENIPU UMAT HINDU BALI AGAR BISA DI KONVERSI PAHAM ???! SUDAH JANGAN PROPAGANDA ANTI BALINISASI DEMI ORGANISASI SAMPRADAYA ASING DAN UMAT DAERAH LAIN DI NUSANTARA YANG TERMAKAN PENYESATAN LOGIKA OLEH BHAKTA SAMPRADAYA ASING SUPAYA SEGERA PAHAMI PERMASALAHAN KERIBUTAN PHDI DI SALAH GUNAKAN OLEH BHAKTA SAMPRADAYA ASING UNTUK KONVERSI AJARAN GURU ASING MEREKA YANG BERBEDA TEOLOGI BAHKAN IDEOLOGI LINTAS AGAMA ORANG BALI PERANTAUAN LAH YANG BANYAK MEMBAWA HINDU DHARMA KE SELURUH DAERAH NUSANTARA DAN BUKAN BERTUJUAN BALINISASI. KAHARINGAN, TENGGER, SUNDA WIWITAN JUGA SESUAI TRADISINYA. YANG PENTING UNTUK KONSEP HINDUISME NUSANTARA ADALAH MELAKSANAKAN PRINSIP SAKRAL WEDA YAITU MEYAKINI PANCA SRADDHA DENGAN PELAKSANAAN PANCA YADNYA facebook.com/groups/853712731846874/permalink/1098959087322236/
Saya setuju sampredaya itu tidak perlu ada di Bali bahkan di Nusantara, khusus utk di Bali ajegkan ajaran agama Hindu Bali yg telah diturunkan oleh leluhur kita dari jaman dulu, orang Bali khususnya yg ikut2an aliran sampredaya mesti sadar bahwa leluhur kita sdh menurunkan secara turun temurun ajaran agama Hindu yg Adi luwung serta adat istiadat yg telah dijalankan sejak jaman dulu...maaf jgn lagi ada aliran sampredaya yg macem2 yg bisa merusak tatanan adat istiadat kita, tksh.
Ajeg Bali?Apa yang diajegkan. Tajennya, araknya? Ajaran "Mule Keto" nya? Bhagavad-gita diklaim milik Hindu tetapi orang yang mempraktekannya malahan dibuli, dilarang, difitnah sebagai asing. Memangnya ajaran empiris disekolah-sekolah bukan ajaran asing? Apakah itu ajaran nusantara? Kan juga bukan? Lalu mengapa pemuja Sri Krishna Samprsdaya asing? Asing hanya bagi mereka yang menganut paham muleketo.
Om swasty astu terimakasih poodks.yng tlh menghadirkan tokoh-tokoh Hindu di Bali.untuk menjeskan pemeluk agama Hindu di bali.semo bisa ambil manfaatnya.
Saya kira pimpinan lebih tajam dari Narasumber warih bali kemarin ternyata lebih memble argumen sebatas asumsi dan tafsiran saja. Lebih mirisnya Bpk Ide Bagus Putu dunia mengakui tidak tahu apa2 dalam bidang itu jadi hanya memimpin dengan keputusan ya dan tidak.
Kalau nahkoda tidak tahu arah disetir oknum2 tertentu apakah tidak jauh lebih bahaya?
Apa benar aliran dan sampradaya tidak percaya reinkarnasi?
Apa benar yang mereka sembah sebatas pimpinan dan manusia?
Kalau sekte saka 3000 tahun sebelum masehi seperti bpk bilang, Apa benar lebih tua dari peradaban weda india? Bukankah itu masa jatuhnya dinasti Bharata diawal jaman Kaliyuga? Artinya Weda sudah eksis lama dijaman sebelumnya pada masa dinasti Bharata.
Kalau tahun 84 asram ada yg dibakar dan baru2 ini sampradaya dipukuli seperti bpk bilang tapi justru mereka yg dipermasalahkan diadili apakah tidak aneh?
Kami sudah jelajahi aliran2 dan sampradaya, yg bpk tuduhkan itu fitnah belaka, sebagai Kejawen kami tetap kejawen. Kami hidup berdampingan, bahkan kami dijawa pernah disuruh membubarkan asram mereka kami tolak, jangankan mereka, ibarat sekte kecil yg hanya menghormati hewan, pohon dan batu sekalipun tetap kami hargai dan hormati karena membantu menjaga keseimbangan alam apalagi mereka sebagai pelestari ajaran Weda. Saat diundang kampus besar islam, kriten, seminar antar agama, pondok pesantren, siapa yg mewakili hindu ? Mereka yg didepan kami sedangkan dosen, pimpinan dan intelektual hindu dharma tidak ada yg berani dan hanya saling melempar. Saat anda mengirim anak untuk kuliah dijawa siapa yg melindungi untuk tidak pindah agama ? Ya lagi2 mereka juga. Apakah yg mampu bergaul dengan kalangan atas agama lain dan siap debat adu argumen itu otaknya kosong dan omong kosong? Justru kalau yg lain mewakili kami, mungkin sudah pucat tidak akan mampu berdiri untuk pulang dari acara debat.
Jawa itu keras tidak seperti apa yg ada dibali. Walaupun keras kami selalu berusaha tetap rukun sesama hindu dan umat lain. Silahkan anda bilang saya membela mereka, tapi yang pasti itulah yg kami alami dijawa. Tanpa kami rukun dan bergandengan tangan dgn sesama pengikut Weda sudah dapat dipastikan kami bisa lenyap kapan saja. Rahayu Rahayu Rahayu
kaum kebingungan kok sok ngasih ceramah.
Luar biasa Hindu yg dijawa bisa melihat suasana ini dengan Netral, dumogi Rahayu 🙏🙏🙏
@@saraheloni5439 Leluhur kami sudah meramalkan dan berpesan suatu saat nanti kamu akan menemui "jamane Kebo nyusu gudel" ( kerbau menyusu pada anak2 kerbau ) artinya banyak orang2 yg dituakan keblinger / salah arah sehingga hanya anak cucunya / generasi muda yg mampu menarik dan mengingatkanya. Karena tanggung jawab itulah yg menuntut kami belajar dari kecil. Bukan sok menasehati, tapi wujud kasih sayang kami kepada sesama pengikut weda dan Hindu sendiri. Memangnya anda sendiri merasa senang melihat Umat hindu ribut berkepanjangan?
@@purna8091 bukan kami yg luar biasa tapi keadaan keras dan berbagai masalah yg sering kami hadapi dari masa lampau yg membentuk kami. Kalau nanti umat hindu bali tinggal 50% kebawah baru akan mulai merasakan atmosfir dijawa. Apakah mungkin bisa tinggal 50% kebawah? Coba saja ribut2 terus, karena itulah kami disini selalu berusaha tetap bergandengan tangan dan rukun kalau tidak apa susahnya umat yg tidak rukun untuk lenyap sesaat. Rahayu Rahayu Rahayu
@@saraheloni5439 mohon maaf bpk apa yg disampaikan itu bukan ceramah tapi kenyataan yg beliau alami sebagai orang jawa kejawen
ngiring sareng sami semeton hinduBali/ Indonesia jaga ajeg Bali mangde lestari, bukan produk impor yang merusak sasana dan adat budaya nusantara
Penyelesaian hendaknya bijak, jangan dibumbui lagi/jng dibuat bias/ dibesar-2kan . Selesaikan dgn santun tentunya juga berwawasan filosofi yg dalam. Swaha..!
Jak Telung ukud be saget dadi ketua PHDI aluh ti,manii Ade biin ngae MLB biiiin Ade ketua 😁 Yen satu baba dan hari Krisna bisa mengikis artine kan lebih luung ajarane ye,Yen saje Hindu dreste Bali lebih luuung ngude sing sebarkan dan ajarkan kepada orang2 yg di sebut terpapar sampradaya,adu dong ilmunya,adakan dialog dong,Jani kan sube dadi ketua saatnya sebarkan juga doktrin Hindu dreste Balinya,punya ilmunya nggak???di tunggu gerakannya 👍
Se7..
Om Swastiastu, tiang inym gelgel dr ubud, gianyar bali, sy ibarat daun teki aku pak tapi ingin jg sampaikan yg ada di hati dumadak, ide yg mh kuasa menghendaki bali ajeg, pastike,perbedaan ini akan jelas,kalau yg i,Krisna, tdk ada sw, dunia akan kepenuhan, mk penilaian kt, hrs yg menganut Tri murti hindu yg tepat, hindu Bali om santi3 om sksma
Betul Hindu budaya Bali
Bersihkan pemimpin yg ada di tubuh PHDI dan Dinas pendidikan agar generasi muda tdk terkontaminasi oleh Sampradaya ( AK dan Saibaba). suatu contoh yg menjadi dan di banggakan warga masyarakat Bali yg kini Berkedudukan di suatu lembaga tapi nyatanya penyebar Sampradaya
Sebetulnya tidak banyak yg hanyut kesampradaya cuman ada yg melirik krn menawarkan kemudahan bagi kita yg penting DESA ADAT DG BANJARNYA HARUS KUAT DAN TEGAK.
Mereka bajak PHDI untuk kuasai dan rekayasa aturan negara sehingga bisa mengaku ngaku ajaran resmi di NKRI
Bener, pas
Dari pengamatan sy,,yg terpapar sklas kelas Jendral,, Meninggalkan kmpung halamannya tuk jadi orang Sukses,,stelah Sukses balik kekampung dgan mengenalkan ajaran Sampradaya, lupa dgan orang Tuanya yg membesarkannya dgan tradisi Bali,
Hindu dresta Bali harus kuat baik secara vertikal maupun horizontal.
Sri- Bhagavan uvaca
Kepribadian Tuhan Yang Maha Esa Sri krishna bersabda ke pada Arjuna.....
Bhagawad gita 9.11
Orang bodoh mengejek diri-Ku bila AKU turun dalam bentuk seperti manusia, Mereka tidak mengenal sifat rohani-Ku sebagai Tuhan Yang Maha Esa yang berkuasa atas segala sesuatu yang ada..
Ini yang tertulis di buku bhagawad gita yang saya punnya....
Kalau ada yang punnya bhagawad gita sama atau tidak
Bravo Umat Sedharma .. sbg ilustrasi, kita semua hrs segera sadar dan lbh paham ttg 'Jatidiri' utk tidak mudah menjadi seekor domba yg akan terus diadu kmdn disembelih, melalui politik identitas .. pliiisss, salam damai bagi seluruh umat .. GBUs .. 🙏💗
Jika kita paham tentang ajaran hindhu sebetulnya agama hindu sangat pleksibel yg penting smuanya dijalankan dngan tulus iklas
Tuhan nya Sri Caitanya Mahaprabu. Kok Tuhan ini bisa mati ya..? Nabi nya Srila Prabupada atau kepribadian Tuhan Yang Maha Esa yg berwujud manusia matah. Ini sudah mati dan bisa mati juga tetapi dipuja sebagai Tuhan. Weleh...weleh...! Kitab sucinya BG versi hk iskcon dg memanipulasi BG Brahma atau BG Weda, atau BG Widhi.
Pengikutnya adalah watek buto ijo botak berkuncir, dan wewe gombel berkerudung transparan seperti sari India. Makanannya 1 ma yaitu tumbuh-tumbuhan = sejenis kambing = sejenis binatang = analog manusia sejenis kambing atau binatang.
Ha...ha...ha..Gitu Brow...identitas faham sampradaya.
Pemerintah Negara tidak bisa intervensi masalah PHDI. Karena harus di selesaikan oleh pengurus lembaga hindu dharma sendiri.
Tapi pejabat PHDI dan Bimas Hindu penyusup penyamar yang masih terus mengacaukan aturan negara melalui PHDI yang dengan segala cara bajak PHDI bahkan persekusi dan singkirkan Sulinggih murni hindu dharma indonesia dengan mengganti para pandit organisasi kamuflase sampradaya asing mereka untuk atur kebijakan PHDI dan Bimas Hindu
Semoga banyak bermunculan pejuang pejuang yg tergugah dan tidak apatis dengan permasalahan sampradaya yg selama ini menggurita dan menggerogoti ajaran gama Bali.yg universal ini.dan SMG yg sdh terpapar ajaran doktrin asing segera sadar..
Patut pisan punika, ngiring astitiyang sareng sami. Rahayu.
Mimih....dewa ratuuuu.
Semoga semeton Hindu Dresta Bali sami rahayu lan rahajeng...
Swaha...
De je ngae gegaen tawah tawah... selegang gen nyemak gegaen swang"
Melaang gen keneh swang"
Rahayu...
❤hidu bali harus ajeg ,mari kita semua mulai melek bahwa rongrongan sudah nyata
Bukan berarti semua harus dihilangkan/diganti, kalau demikian apa artinya kata AJEG. Rahayu.
Im swastyastu,
Ngiring semeton Hindu ngajegang Bali, dumogi sentane kita sami rahayulan hindu Bali Ajeg. 🙏
Biar adil mestinya kementar dari ke dua belah pihak bila perlu ada debat krn semuanya menggap dirinya benar.
Debatnya buksn model ini lagi....
Karena sudah di Puncak Pn Jkt Barat.
Sehingga adalah Juga sesuai himbauan Sektum Phdi Pemurnian, agar Aparatur di penanganan Pn Jkt Barat, Aparat yang bertugas Tegas Lurus. Kita tetap berdoa juga inginkan mudahan Aparatur tanpa kecuali di khusus bersinergy dengan Phdi P(emurnian) beserta Sektum dan Team Hukum Tangguh kita doakan selalu sangat bisa menyelesaikan lebih cepat terbaik ya memang demi Kualitas Anak Bangsa Berkesinambungan.
Rahayu
@@wayanberata5464 Suruh mendengarkan Sulinggih Tianyar Sebali (almarhum) Pak Yan. Rahayu.
Veda kita yakini sumber dari segala ilmu pengetahuan yg universal/ sanatana dharma..pasti jaya/tidak "bakalan" musnah. Budaya yg bernafaskan veda pasti tetap ajeg.. tapi tradisi belum tentu..stabil. Rahayu..!!
Om Swastiastu..Lebih Baik Kita Hidup Rukun ..Bahagia Dan Saling Menyayangi..Jangan Banyak Koreksi Orang..Lebih Baik Introspeksi Ke Dalam..Karena Hidup Jadi Manusia Sangat Singkat
Geram, geli dan malu mendengar argumen2nya. Pejuang kekuasaan berbaju pejuang dresta Bali, masyarakat sdh mual muak dengan narasi2 memecah persatuan dan kedamaian Bali seperti ini. Semoga pemimpin adil bijaksana segera hadir di Bali agar orang-orang dengan pemikiran dangkal, dan picik seperti ini tidak bisa berkembang di Bali.
.
Ada sebab ada akibatnya. Kalau anda muak...muntahkan di WC. Anda muak disampaikan di medsos, itu artinya netizen juga muak kepada anda.
Bali harus yang BALI = Bersih Aman Lestari Indah, bersih dari Sampradaya Transnasional, Aman dari rongrongan budaya Asing yang merusak, lestari adat istiadat agama dan kebudayaannya yang adhi luhung, Indah alam lingkungan dan segala seni budayanya.
kok anda muak/mual , pasti anda asam lambung ya. gampang mempicikan orang lain adalah sama dangkalnya cara puikirmu
@@nyomansutini7208 sebabnya ya pikiran picik dan hawa nafsu kekuasaan spt kalian ini
@@devajirakariasnata8536 harusnya anda tidak mendengarkan musik pop, tidak menonton film2 luar karena itu produk asing
Penjelasan dari Pak Dunia tentang Sampradaya sama sekali tidak sesuai,,,,
Ini lebih banyak dengan motif politik untuk merebut kekuasaan secara tidak sehat.
Ini lebih berbahaya bagi keutuhan umat Hindu.
Jangan umat diajak ngurusin aliran, itu urusan mereka, kita cuma harus toleransi.
Ada 3 Sampradaya di dalam Hindu, yaitu
1. Sampradaya Shiwa.
2. Sampradaya Waisnawa.
3. Sampradaya Sakta (memuja para sakti).
Sedangkan di Bali menganut Sampradaya Shiwa atau lebih di kenal Sampradaya Shiwa Sidhanta. Berarti yg di anut kebanyakan di bali adalah Juga Sampradaya Shiwa.
Yang dianut di Bali adalah
Betull x
@@nyomansutini7208 .. siwa sidanta bu
orang orang bego mencoba menyesatkan logika cari cucokologi untuk ngemis ngemis di ayomi 😬😂😂😂
agama hindu dharma indonesia sejak tahun 1958 sudah resmi dan sah di NKRI dan bukan level sektarian ala saibaba,dan iskcon 😬😂😂
@@idewaketutsandiarta1462 Nggih...suksma!
NO EXCUSE bersihkan sampai tuntas. Nantang perang opini lawan, nantang perang hukum lawan, nantang perang Bharatayudha lawan sampai tuntas
Saya sepemahaman dengan anda, lanjutkan ! Rahayu.
Saya belajar dan membaca buku 2x Hindu terbitan dari Sampradaya, bahkan saat guru 2x suci Sampradaya itu datang ke Indonesia saya menghadiri langsung beberapa acaranya baik di Jkt - maupun di Bali . Dari sini justru saya semakin meyakini Ritual ADILUHUNG Hindu yg sudah turun - temurun di Bali .
Dari pembelajaran itupun Saya bisa memahami rahasia dibalik "MULE KETO" adalah PRAKTEK LANGSUNG BHAKTI MARGA yang paling OK ( menurut saya ) untuk dijalankan di zaman KALIYUGA ini.
Ingat .........! BALI lah satu 2x nya Pulau didunia yang dilebeli ummat sebagai PULAU SORGA yang penuh KEDAMAIAN.
Anda dapat membuktikannya sendiri, walaupun saya tidak membaca buku-buku Sampradaya dan ikut menghadiri acara guru-guru suci Sampradaya saya orang bodoh tidak akan mungkin membandingkan Ida Maharsi Markandya dan Ida betara luluhur/Kawitan Suci yang lain dengan guru-guru suci Sampradaya. Apa yang saya pahami Hindu Dresta Bali sebagai sebuah kebenaran itulah yang saya akan pertahankan. Rahayu.
@@yanichi3738 Semeton Wayan....saya sedikit paham dg saudara 2x Sampradaya ini yg lahir ( abad 19 an ) di India, salah satunya adalah akibat massivnya agama MISI ( ISLAM-KRISTEN ) masuk India bahkan tempat turunya WEDA ditepian sungai Shindupun kini dikuasai ISLAM menjadi Pakisthan.
Sampradaya di India ini adalah MISI dg adat istiadat India, agak aneh kalau diterapkan di Bali dg adat istiadat BALI yang sudah mengakar dan menjadi karakter DRESTE BALI dari Semenjak Rsi Markendya ( dari India) yg hadir di awal 2x abad Masehi ( abad 2 ) keBali.
Anyway ADAT BALI yang adiluhung inipun telah membuktikan sukses AJEG selama ribuan Thn dari serbuan AGAMA MISI , salah satunya (menurut saya ) berkat misteri "MULE KETO" dari leluhur kita . Dibaliknya tersimpan rahasia Paktek langsung ritual BHAKTI MARGA yang tidak tertandingi dg ritual spiritual diDUNIA saat ini.
Patut pisan Tu Aji...Saya lama di Jogja. Ketika pulang ke Bali naik pesawat, setelah tiba di atas G. BROMO dan G. Semeru, hati ini terasa sejuk bahkan sangat bahagia rasanya ketika mendarat di bandara. Ada aura kebahagian, kesujudan, dan ketenangan batin setelah menginjak tanah Bali. Susah untuk dikatakan , entah kegembiraan apa menyelimuti jiwa ini sampai merasuk ke dalam hati.
Itulah sebabnya Saya akan terus berjuang sampai akhir hayat membela dresta hindu Bali dari usaha-usaha dari siapapun dan dg apa pun yg ingin merongrong adat budaya tradisi kepercayaan Hindu dresta Bali. Semoga para Dewa dan Hyang Widhi selalu memberikan jalan untuk mengusir bahkan jika diperlukan untuk memberantas ideologi dan perilaku jahat terhadap Bali. Rahayu..!
@@gustiarya6807 Ketika Tri Kaya Parisudha masih dalam pikiran orang tidak pernah akan tahu, ketika dalam ucapan orang terkadang ada juga yang tidak percaya karena manusia bisa berbohong dan ketika sudah diaplikasaikan dalam tingkah laku orang-orang pasti percaya karena dapat dilihat secara sakala. Inilah sesungguhnya keterbatasan manusia tidak percaya ketika tidak dapat di lihat oleh mata, padahal faktanya bahwa di dalam kehidupan itu ada SAKALA dan NISKALA dan ini dapat dijawab dengan KEYAKINAN. Anda benar, praktek langsung Bhakti Marga yang paling ok(saya setuju) karena berefek langsung dengan semeton(manusia). Lebih jauh dapat dijelaskan pelaksanaan Bhakti Marga tidak semata menghaturkan sesajen saja melainkan dengan bertingkahlaku yang baik saja sudah termasuk melaksanakan Bhakti Marga, bahkan dari mencari bahan sesajen lanjut kepembuatan sesajen itu harus dilandasi dengan perbuatan yang baik untuk mencapai hal yang utama, begitu luar biasanya ajaran Hindu Dresta bali. Di Bali ada istilah AYAHE ATURANG (tingkah laku yang baik, itu dipersembahkan) ! Tambet tityange kelintang, Kirang-langkung nunas ampure. Rahayu.
@@nyomansutini7208Saya jujur tidak bermaksud apa-apa, semua yang anda katakan itu mewakili
perasaan saya ketika saya pulang dari merantau di Jepang selama 6 th lebih. Semoga ajaran Hindu Dresta Bali Ajeg lan lestari. Rahayu.
Kuatkan budaya/adat istiadat Bali tetap ajeg yg tentunya bernafaskan ajaran sanatanadharma/ajaran yg universal sejak alam semesta diciptakanNYA. Yang kita yakini ajaran veda telah meresap ke seantero dunia/bahkan alam semesta raya. Leluhur kita telah meyakininya sejak berabad lalu, tentunya melalui wahyu/pewisik, jiuga dari alam/hk RTA, Buwana Agung. Mohon jadi renungan..! Jangan mengepankan ego/kepentingan diri (klp tt). Semoga PHDI dgn bijak/hati yg tulus mengenengahi permasalahan yg tjd. Matur nuhun.
Menurut bapak wakil ketua, awalnya menjalani agama hindu dan kemudian kalau sudah kesadarannya meningkat mereka masuk keranah spiritual berarti agama hindu juga akan ditinggalkan juga, bgm ini
Hindu bali nusantara yes, sampradaya no. Matur suksme bapak2 yang selalu memperjuangkan dresta bali, semoga sehat dan sukses.
Betul
Jay... Srimad Bhagavatam Ki Jai...🌷🌷🌷👍👍👍🙏🙏🙏
Jay... Srimad Bhagavad Gita Ki Jai...🌷🌷🌷👍👍👍🙏🙏🙏
Jay... Jagath Guru Srila Vyasa Deva Ki Jai...🌷🌷🌷👍👍👍🙏🙏🙏
Saya dari Sumatra prihatin dengan kondisi dibali. Tentu phdi dan tokoh dibali telat mengantisipasi kebradaan sampradaya dan hari. Krisna kalau sudah besar sulit ditertibkan
Di tahun 2024 TDK ada Lg konflik sampradaya dresta Bali damai Spt dulu Lg karena ada pergantian pemimpin Bali astungkare semua akan baik Lg Hindu Bali dan Hindu India saling melengkapi semua diselesaikan dngn dialog ,jayalah Hindu ,swaha
Tidak ada cerita ganti gubernur selesai masalah kalau bhakta agen organisasi asing tidak angkat kaki dari PHDI.
Pejuang pemurnian sudah sepakat untuk tumpas sampai tuntas mereka sampai kapanpun
@@juniordante2219 sabar tunggu 2024 TDK ada pemurnian phdi murnikan dulu hati masing2 dari virus benci serakah ambisi kekuasaan, masalah akan selesai,
Ya perlu belajar... Sastra.. Veda dn purana... Spy lebih memgetahuinya
kita umat hindu di rantauan yang berada di negara lain masih tetap mempertahankan ajeg Bali dan budaya Bali, kenapa saudara kita di kampung halaman kita jadi seperti ini ?
ya maklum para lrmbaga umat yg dapt dibyaai ol pemerintah kurang berperan maksimal kenapa tuan rumah bisa dikalahkan dg pendatang adapa🤣🤣??? sekarang baru kebakaran jenggot selama ini dakag tokoh umat yg punya ide utk pengaglngan dana , pendekatan dg cara2 yg humanis spti sampradaya kenama bisa eksis, kl ngomong agama secara tiori mungkin semua sudah diatas langit fakta berkata umat kita banyak yg haus keroharian akhirnya ikut aliran lain bukan saja iscon, saibaba tp banyak sampradaya yg tidak tampak dipermukaaan ......
Sebaiknya SBB dan HK bikin Agama atau aliran kepercayaan tersendiri shg tdk bersinggungan.
Sudah dlam proses bos
awal agama tirta di Bali mengajukan diri ke pemerintah agar diakui ssbagai agama resmi di Indonesia meminjam kitab veda (bhagavad Gita) sebagai kitab sucinya, tetapi praktiknya para penekun bhagavad Gita justru dimusuhi, ini aneh..
Pergulatan triwangsa dg nontriwangsa sebenarnya ini, semoga sadar....cepat sadar, negara ini negara hukum, selesaikan di Hukum. Setelah kalah lagi membuat apa? Tdk konsisten orang plintat, plintut. Saya tdk prajurit tapi berani karena mempelajari Veda dari India.
PHDI memang bukan tempat orang sok pintar weda agen organisasi sampradaya asing.
Kalau memang merasa paling pintar dan punya etika sudah numpang di PHDI baca kesepakatan pengayomantahun 2001 saat awal ngemis di ayomi PHDI.
Sudah ada kesepakatan tidak boleh campur aduk ajaran dan tidak boleh seenaknya tafsir ajaran hindu dharma indonesia
Eh...malah menyamar menyusup duduk di pengurusan PHDI dan acak acak ajaran dengan gunakan politik agama segala cara untuk konversi dan berburu umat 😊😂
Kebenaran tidak hanya ada di INDIA tetapi diajaran Hindu Dresta Balipun kebenaran itu ada, apa artinya doa SEMOGA PEMIKIRAN YANG BAIK DATANG DARI SEGALA ARAH ? Rahayu.
Semangat pak ketua n pengurus yang lainnya semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa memberkati, maju terus 👍👍🙏🙏🙏
Kami orang Hindu yg minim tahu tentang Agama, tapi saya sangat menyi tsi agama kami Hindu ..tidak sampradaya..benar sekali bpk bpk yg ingin memperjuangkan agar tidak dicampur adukkan dgn sampradaya..
.Sampradaya mengaku Hindu dan ingin menarik narik umat Hindu kita. Jangan kita sampai dikalahkan dan PHDI jangan mengsyomi Sampradaya..budaya kita Hindu berbeda dgn Sampradaya
Semoga semeton Hindu tak akan terpengsruh oleh agama lain apapun agamaitu..jangan sampai melupakan Leluhur kita. Tidak ada upacara Hindu ug memberatkan kalo gak mampu lakukan upacara sesuai dgn kemampuan kita. LELUHUR akan menderita dan akan menyakiti kita kalo pindah agama..ingat ini pasti ada hukumannya
Bapak yg argumentasinya banyak yg keliru, tdk mengerti agama. Dimana sekolah dulu Pak.... kasihan orang ini, menunggu waktu surna. Ini yg berbahaya, bikin intoleransi. Makna buktinya Parisada berpolitik? hati2 pak harus mempertanggungajawabkan kata2 Bapak, Pak mungkin tahu Hukum, pasti karena Bapak pernah menjabat. Apa yg pak tabur pasti itu yg akan tuai. Kami yakin kitab Suci Hindu bukan Bhagawadgita dan lontar. Melainkan Veda (Catur Veda). Yg berisi mantra2 hebat kami yakin Mantra Veda yg kami uncarkan setiap hari bisa menjadi pemenang "atas segala-galanya". Siappp🤝👏🏿👍✍️🙏🙏🙏⭐️⭐️
Jangan terlalu yakin kosembongan akan menggancurkan segalanya salam damai seperti sedia kala
Sekalipun Anda tidak percaya dengan Bhagawadgita dan Lontar tidak masalah, namun semua itu harus dasari dengan SATYAM, SIWAM dan SUNDARAM. Rahayu.
@@komink8482 Sejalan dengan yang tercantum dalam BABAD. Rahay
Banyak yg sudah pindah jadi HK, ISLAM, KRISTEN, BUDA.......
KOK BISA ?????
Biarkan Saja klo mreka pindah keyakinan,emang sy pikirin,,ini masalahnya Sampradaya itu bersifat menyerang keyakinan Hindu Bali dgan berkamuflase dan berlindung dibalik PHDI,,
@@gustunitisastra7269 Jika memang gustu tidak mikirin mengapa banyak komentar. Itu artinya mikirin.
Kenapa berpaling ? 1 Srada tentang Hinduisme perlu dipertanyakan 2 Tidak mamahami tentang ajaran Hindu secara baik dan benar 3 menganggap ajaran agama lain lebih baik padahal dalam Hinduisme sudah lengkap 4 Secara Politik/ekonomi (penyebaran penduduk/non Hindu secara masif masuk ke Bali dan penguasaan sektor ekonomi sampai keplosok-plosok desa sehinggga berujung penguasaan IDIOLOGI dan WILAYAH) dan 5 Begitu gencarnya marketing agama berpromosi/mempropagandakan agamanya tidak pernah merasa lelah dengan berbagai setrategi dilakukan supaya maksudnya dapat tercapai. Warga Semeton Hindu Sami mari kita renungkan ! Rahayu.
@@igstnyoman2624 sy memberi komentar kpada Sampradaya yang Masuk Mengusik diteritorial orang', Istilahnya bertamu yg tak diundang 😂
Bljar lah tentang ajaran leluhur kita.dipropensi Bali.
Memang benar diantaranya kita hindu darma ada yg berbeda dengan sampradaya, tp dibagian wedanya sama hindu darma kitab sucinya catur weda dan begawad gita, sampradaya juga catur weda dan begawad gita artinya sampradaya bagian dari hindu, kita juga tri murti penyatuan aliran2 brahma wisnawa siwa sidanta menjadi tri murti, maka harus waspada seperti sekarang PHDI dibenturkan dg PHDI, pasiunan jendral dibenturkan dg pasiunan jendral,agama dan dresta bali dibenturkan dengan sampradaya, sadarkah bpk bahwa agama hindu ditunggangi politik, kok ada lagi yg namanya hindu buda sedangkan agama buda sudah punya agama sendiri, kalo menurut sy apapun alasanya agama hindu tetap dari india, lontar2 dibali adalah kutipan atau terjemahan dari weda, lontar dibali kebanyakan tergolong brahmana kanda ( keilmuan)
Jro tanyakan kepada mereka pengikut Sampradaya bisa mengutip atau menterjemahkan Weda nggak seperti Leluhur Hindu Dresta Bali, karena mereka itu kan menganggap dirinya pintar-pintar seperti KADRUN agama tetangga !
Kalau kita baca berbagai lontar yang dianggap paling tua dan beraliran Siva siddhanta, seperti Tatva Jnana, Vresapati Tattwa, Ganapati Tanttwa.. dll semuanya masih ada sloka Bahasa sansekerta nya yg kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Jawa Kuno. Ini jelas, leluhur kita mempelajari Sansekerta dari Inidia. Sekarang jaman terbuka, dan global, ada kesempatan utk belajar Catur Veda, Mahabharata, Ramayana, dll dari sumbernya langsung dan menterjemahkannya ke dalam Bahasa Indonesia. Ibarat belajar tata hukum perundangan. Sebaiknya dan sepatutnya kita belajar Undang-Undang Dasar (Catr Veda), Undang-Undang (Veda Smreti, Purana, Itihasa), dll bukan hanya terbatas pada Peraturan Pemerintah (PERDA) Provinsi Bali (hanya sebatas lontar-lontar di Bali/Nusantara). Pak Prof Dr Made Titib, Drs Ketut Wiana, Prof Jendra, dll telah merintis untuk menterjemahkan ajaran Veda. Departemen Agama pun telah lama merintis mentejemahkan Veda, sejak jaman Gede Puja.
Apakah itu Sampradaya?
sampradaya vihina ye mantras te viphala matah
atah kalau bhavishyanti chatvarah sampradaya
shri-brahma-rudra-sanaka vaishnava kshitipavanah
chatvarah te kalau bhavya hy utkale purushottamah
ramanujan shrihi svichakre madvacharyam chaturmuhash
srivishnusvaminam rudro nimbadityam chatuksanaha
"Orang mengucapkan mantra atau doa, tetapi tidak menerima mantra itu dari salah satu dari 4 garis perguruan rohani yang bonafid ini, dia hanyalah membuang-buang waktu saja. Dengan demikian, di dalam zaman Kali-yuga, akan ada 4 perguruan rohani penting yang mewakili masing-masing dari 4 Sampradaya Waisnava ini yaitu Shri (Laksmi) Sampradaya memilih Ramanuja sebagai pendiri. Brahma (Catur Muka) memilih Madhvacarya sebagai pendiri Sampradaya. Rudra (Dewa Siwa) memilih Wishnu Svami sebagai pendiri. Dan Catur Kumara (Sanaka, Sanatkumara, Sananda dan Sanatana) memilih Nimbarka sebagai pendiri Sampradaya.." (Padma Purana)
Di dalam ayat inilah berada rahasia pengetahuan Weda, karena kebenaran esoterik dari Kerajaan Tuhan turun lewat empat perguruan rohani bonafid ini. Empat Sampradaya rohani ini adalah Waisnava Sampradaya yang memuja Sri Wishnu, Sri Krishna, Sri Narayana. Jadi Dewa Brahma, Dewa Siwa adalah pemuja Sri Krishna dan beliau adalah Waisnawa.
Usaha tidak akan menghianati hasil. Satyam Eva Jayate.
Pak Gusti memang pintar bersilat lidah (berdebat) mengatasnamakan TATWA, menganggap apa yang dilaksanakan di Bali adalah SALAH. Beranikah Anda mengatakan * Ida Empu Kuturan tidak ada apa-apanya akan tetapi Saya(I Gusti Nyoman) jauh lebih PINTAR dari Beliau. Jika BARANI mengatakan itu baru anda HEBAT dan tunggu saja akibatnya ! Rahayu.
Ini manusia penyusup dan pengacau yg kerjanya mengejek hindu dresta Bali. Terus hamtam tak ada kompromi. Tidak perlu dg komen rasa hormat. Ini manusia biadab dan terkutuk. Terus berjuang Pak Yan...! Rahayu.
Yang jelas Ida Mpu Kuturan bukan menyatukan sekta tetapi men-TRIMURTI-kan. Bukan seperti yang ada sekarang yang hanya menyisakan sekta Bhairawa yang mengajarkan "Panca Ma."
@@igstnyoman2624 Yang jelas sekte Bairawa itu tidak ada saat ini di Bali. Yang ada cuma konsep. Jika Panca ma jadi objek ejekan anda, saya bisa juga mengejek anda dengan menyebutkan anda 1 ma, sama dengan kambing, binatang yang hanya makan daun-daunan atau masih seperti ulat daun. Manusia 1 ma = kambing = ulat= binatang = manusia yg sangat menjijikkan.
@@igstnyoman2624 Ya apapun yang Anda katakan itu bahwa tabik pakulun Ida Empu Kuturan begitu besar jasanya sehingga jagate dawege punike presida degded, tenang, aman ngantos nenten wenten banget pertentangan, ngeraris pemargin pemerintahane antar. Rahayu.
Om Swastyastu mari kita bersama mengajegkan adat budaya dll warisan leluhur kita yang SDH terkenal di seluruh dunia terutama di Bali ,sehingga kemiskinan di Bali bisa diminimalisir ,karna kita sembahyang memakai sarana sesuai dengan kemampuan dan ke iklasan ,sehingga. Perekonomian berputar Mogi sareng sami Rahayu om Santhi Santhi Santhi om
ossa pak wayan
tyang dari bongkol bukit lempuyang dari arah utara..
dados nanas, nomor HP nya..ingin sekali diskusi dg pk wayan dan pk ida bgus dunia.
rahayu
Tetep rahayu 🙏❤️
Tidak ada sesuatu yang mudah. Hidup adalah PERJUANGAN(berkarma), GENG YASE GENG GODE. Perkuat SRADA dan PAHAMI ajaran dengan baik dan benar ! Rahayu.
ber Agama itu (semua Agama ) terlaksana berdasarkan Tafsir >>> kenapa saya bisa bilang bagitu ??? krn di tiap daerah terutama di Bali pelaksanaan upakara/upacaranya beda2 jadi tergantung dari tafsir masing2 penganteb/pemuput upakara
@@blieuroi3377 Pertanyaannya PERAN PHDI seperti apa ? Bukankah semua itu di bawah naungan PHDI ? Rahayu.
Dari segi ekonomi apakah Bali msh 4% yg miskin? Atau sdh lbh saat ini?
Mbok cantik klo bisa undang semua pihak yg berselisih utk jd narsum. Biar fair kakaaaa
Hari raya galungan dan kuningan tolong diperjuangkan sebagai hari libur nasional,
Ttyang heran sampai keluar statetmen Hindu itu akan Punah. Ohhhh pemimpin pemimpinnnnn kayaknya kurang bergaul di masyarakat bawah dan benar benar merasakan keringat dan nafas umat hindu yg ada diBali.
Mereka bajak PHDI untuk kuasai dan rekayasa aturan negara sehingga bisa mengaku ngaku ajaran resmi di NKRI
Kepercayaan terhadap Kemahakuasaan Tuhan dlm wujud Tri Murti (Brahma,Wisnu,Siwa) berasal dari mana....???
dari weda india.
@@jmorgan8441
Weda itu dari mana...?
Tidak semua yang dari india menerapkan weda murni. Di india banyak yang men tuhankan avatar dan dewa...
Di dalam paham Hindu Dresta Bali Siwa Shidanta Tuhan(Ida Sanghyang Widhi Wasa) dalam aspek pertikal Siwa, Sada Siwa, Parama Siwa sedangkan aspek horisontal Brahma, Wisnu, Siwa/Iswara(Tri Murti) yang di puja di Sanggah Kemulan, ini sesuai dengan pengastawa yang di haturkan kepada BELIAU. Tatwa yang ada di Hindu Dresta Bali sangat banyak, kalau anda ingin memahaminya dan mengaplikasikannya mungkin sampai BERPULANGPUN tidak cukup waktu untuk mempelajarinya. Rahayu.
@@igustingurahsuwardika8003 jangn di.laden niki.. morgan ini orang agama sebelah nike.. sering tyng ikuti comend nya... tukang adu domba.. dia tu bunglon berbadan manusia.. orang bukan hindu.. jangn di percya comend nya kita di adu domboa
Terimakasih telah berjuang untuk pemurnian
Memurnikan PHDI dari ajaran Weda? Memangnya PHDI seke manyi? itu artinya organisasi tanpa ajaran alias menjadi ateis.
@@igstnyoman2624 ini masih bangga pakai nama bali 😊😂😂
Bro, belajar lagi apa yang di sebut Weda ke orang hindu india yang bener. Jangan korslet ajaran ngaku hindu pakai bhagawad gita kode khusus dan berburu umat gado gado lintas agama 😊😂😂😂
@@igstnyoman2624 Pak Gusti kayaknya tidak lahir di Bali ya, EGONYA sangat tinggi bertentangan sekali dengan filsafat orang Bali DE NGADEN AWAK BISE...
@@igstnyoman2624 Terus ngomong ateis...anda ini seperti tokek. Tokek...Tokek. ..jadi tokek berbunyi tokek.
@@igstnyoman2624 niki akun bodong ya. Anda sudah bersih... sudah tercuci rupanya. Hahahaha...kesian deh.
mari kita wujudkan ajeg bali yg sebenarnya,jng mudah terpengaruh dg ajaran yg baru datang yg tdk sesuai dng kebudayaan kita,Bali bukan india,walau india asal agama hindu tp kita adalah hindu Bali yg penuh dng keunikan.salam nyama bali 🙏🙏
Sempe emet sajan beritane pencabutan lah,ape buin ,ngalih piis angon meli sayur Apang Ade Ajeng Gumi gerit dan lebih sehat mejapa Apang tenang ,mau ikut spradaya to hak asasi svaha
Tidak masalah IKUT Sampradaya, tapi janganlah membuat keributan ! Rahayu.
@@yanichi3738 siapa yg bikin ribut semeton
@@putumaharani9782 Anda jangan pura-pura tidak tahu ya, contohnya tentang caru, paham Tri Murti, menyembah leluhur, masalah Sulinggih, tidak kenal Ida Sanghyang Widhi dst... apakah anda tidak pernah mendengarnya? Tanya saja ke PHDI Bali ! Dan coba anda simak baik-baik Saba Pandita PHDI dan juga apa yang melatarbelakangi di adakannya MLB PHDI ! Rahayu.
Sampradaya itu datang dgn adanya sekte di bali , dan buktinya adalah tri kayangan desa di bali tanpa meninggalkan adat istiadat bali .
terimakasih pencerahaannya namun sayang sedikit terlambat kenamapa kok baru ngeh selama ini tokoh2 ini pada kemana apa yg telah diperbuat utk mempertahan kan agama,adat dan budaya ty ingin melihat bukti usaha2 yg pernah dilakaukan shg tdk menyalahkan umat kita yg keluar kepd keyakinan lain termasuk sampradaya 🤣🤣 MESTINYA KITA MULATSARIRRA SEBELUM menyalahkan oranglain sy dari dulu berusaha berbuat mulai dr diri sendiri dan keluarga ikut organisasi umat utk berusaha mempertahankan uamat hindu ajeg dg cara melakukan trinadia rutin tiap hari, tapa brata setian hari suci spt Nyepi,Swialatri dll pd keluarga serta menerapkan ajaran agama yg paling sederhana pd keluarga shg kelak tertanam dokrtin tetang keyakinan hindu mudah mudahan bapak2 yg begitu getol memurnikan PHDI dr sampradaya sudah menjai contoh di keluarga dan masyarakat setempat minimal tidak pernah bolong trisandyanya shg unsur kerohanian dan sepritualnya melekat pd diri bisa berbuat yg terbaik pd umat yg didasari Agama rasa kemanusian ingat Hidu Darma Nusantara = Kedamaian bukan kebrutalan/ego tabik ty sangat siap ikut berjuang dg cara yg manusiawi slm sehat damai dan sukses rahayu🙏🙏🙏
Tiyang merasakan aroma POLITIK bgtu kental dlm KISRUH SAMPRADAYA di medsos saat PARIWISATA BALI AMBRUK .😭
Semoga para pemimpin agama dan politik Bali bisa BERSATU NINDIHAN DHARMA di tengah gempuran DEMOGRAFI Bali yg sangat massive 🙏🙏🙏
YA AGEN ORGANISASI SAMPRADAYA ASING MAIN POLITIK AGAMA UNTUK KONVERSI
Sri- Bhagavan uvaca
Kepribadian Tuhan Yang Maha Esa Sri krishna bersabda ke pada Arjuna.....Bhagawad gita, 4.7 K apan pun dan di mana pun pelaksanaan dharma merosot dan hal-hal yang bertentangan dengan dharma merajalela -pada waktu itulah Aku sendiri menjelma, wahai putra keluarga Bharata.....
Bhagawad gita 4.8 Untuk menyelamatkan orang saleh, membinasakan orang Jahat dan untuk menegakan kembali prinsip-prinsip dharma, Aku sendiri muncul pada setiap zaman......
Bhagawad gita 4.9 ...orang yang mengenal sifat rohani kelahiran dan kegiatan-Ku tidak dilahirkan lagi di dunia material ini setelah meninggalkan badan, melainkan ia mencapai tempat tinggal-Ku yang kekal,wahai Arjuna....
@@pithamaha705 Dimanakah Tempat tinggalnya Sri Khrisna,?
@@pithamaha705 Ya saya percaya dgn yang anda sampaikan, namun yang lebih penting adalah membuat Bali tidak ribut/aman.
@@gustunitisastra7269 Sri- Bhagavan uvaca
Kepribadian Tuhan Yang Maha Esa Sri krishna bersabda ke pada Arjuna.....
Bhagawad gita 4.9 ...orang yang mengenal sifat rohani kelahiran dan kegiatan-Ku tidak dilahirkan lagi di dunia material ini setelah meninggalkan badan, melainkan ia mencapai tempat tinggal-Ku yang kekal,wahai Arjuna....
Bhagawab gita. 15.6. tempat tinggal -Ku yang penting utama itu terang bercahaya, tidak memerlukan peran matahari, bulan, api, maupun listrik sebagai sumber penerangan. Barang siapa yang mencapai tempat tersebut, ia tidak akan terjatuh sengsara ke dunia material ini... Keadaan Ini lah yang di sebut moksa ini lah tujuan makhluk hidup berbadan manusia setelah ia tinggal kan badan nya
Seperti pepatah mengatakan ,banyak jalan menuju Roma,,,, 🙏
Betul Pak Wayan, tapi jangan membuat keributan ! Rahayu.
PARISADA HINDU DHARMA INDONESIA - PHDI
Yang ngotot berkedok universal dsb itu Otaknya masih dangkal pikiran yang hanya hapal Weda text book dan berdebat ala pengacara hukum bukan paham Weda untuk beragama
Tolong hentikan polemik ini.bpk2 dan ibu2...sudahlah nggak ada gunananya...semua memonopoli kebenaran..Tolong bpk2 jendral.berangkulanlah...
Dunia ini penuh sandiwara .........,... ah lupa lagunya lagunya.
PHDI pusat dan pemerintah tidak bisa bertindak, dan satu satunya yang paling kuat bisa bertindak adalah des adat, maka dari itu kinerja desa adat lebih tinggi dan lebih tepat untuk menjaga kelestarian ajeg Bali
Walah, jangan percaya perkataan orang2 halu, yg nota bene tdk siap jd rakyat. Maunya tetap dipuja puja dan dihormati. Sehingga menempuh segala cara untuk mencapai tujuan. Tidak perduli umat terpecah belah.
Kitab suci dijadikan banyak versi, cara Hindu Bali,, cara Hindu diluar Hindu Bali mungkin beribu ribu versi atau keyakinan
Makanya sampai saat ini banyak yg bingung dan Tdk Kenal TYME secara benar dan akurat
Siapa yang bingung...? Versi apa sebaiknya kitab suci itu supaya orang tidak bingung?
Tahukah anda apa sebabnya disebut Tuhan Yang Maha Esa? Banyak yg tidak kenal TYME itu wajar. Karena Tuhan tidak bisa diajak berkenalan apalagi KTP nggak punya. Makanya manusia kemarin yang bergelar Pandita itu yg nggak kenal Hyang Widhi dan nanya KTP Hyang Widhi, mati mengenaskan dia karena terlalu sombong dan congkak. Kak...mrekak dadi Asu-linggih.
Sampradaya tidak percaya reinkarnasi? Siapa bilang? Ini lagi adalah benar-benar fitnah dan hoak tanpa dasar. Ashram di Renon (dulu) dibakar memang benar dan air PAM dekat pintu masuk dimatikan. Juga terdapat /muncul serana magis yang tertanam yang muncul keluar dengan sendirinya lalu dibakar. Itulah cara-cara curang orang yang tidak berani debat kebenaran agama yang ingin kuasa dengan cara curang. Tentu kita bisa menduga apa yang akan terjadi jika orang-orang ini mendapatkan kuasa mutlak mengatur daerah.
I k
Sudahi saja bapak pertentangan ini....
Duduk bareng 2....baik2 saja bapak2 jendral...
kami dibawah. tetap.seperti dulu...nggak berubah....
yg ribut hanya dilevel.atas saja...kok..
Ada apa ini.?
saya perhatiksan pembicaraan bpk kedua ini tdk ngerti apa hindu, lebih mengenai kitab suci Veda juga tck paham, saya harap bpk kedua ini belajar dulu baru ngomong, biar bicaranya ada landasan hukum sesuai dgn kitab suci
Beh, Pak Tut care paling nawang gen, jangan begitulah beliau (Ida Bagus Putu Dunia) orang Hindu lho ! Rahayu.
Ini sudah jendral.....masih aja pepinehne care jaman2 dulu....skrng segitu banyaknya media sosial....nyari apa aja ada sambil meju....ada mbah geogle...megenep.....rage ne sing nyak buin melajah....mare jendral dueg sube.kaden awak....jendral jabatan duniawi boooossss....gak sama dg jabatan kerohanian.....
Jangan komentar ttg tuhan kalau anda gak belajar.kitab suci....belajar senjata nuklir biar hindu bali ...nusantara..biar.sakti mandraguna sprt RAHWANA.....hahahhahahaha
Itu bukan tipe pemimpin yg punya jiwa besar, apalagi pemimpin besar.
OM Swastyastu, teruskan berjuang demi Tri Kerangka (Tatwa, Susila, dan Upacara).Panca Sraddha, Tri Kaya Pari Sudah).Bali yg Bali dengan Siva, Sidhanta, Bali yg ajeg.Akan terus sampai dunia ini berakhir suksma
Memurnikan tradisi Hindu Bali ? Bagaimana dgn tuntutan jaman ..
Apakah benar Hindu Bali terbentuk dari beberapa aliran/ sampradaya? Apakah aliran Waisnawa termasuk dalam sampradaya yg dimaksud oleh PHDI MLB? Apakah mslh PHDI ini sebatas utk warga Hindu Bali saja?
Itu urusan orang2yang ingin menjadi pengurus ormas phdi, jangan umat dibikin krisuh, saya yakin betul dgn ajaran agama hindu bali. Jangan umat dikorbankan.
Mau tanya pak...kitab suci agama hindu itu Weda atau lontar, lalu yg mana harus kita ikuti sebagai referensi pemeluk agama Hindu
Agama hindu bali harus tetap dilestarikan dan dipertahankan. tanpa agama hindu bali orang bali tidak bisa hidup termasuk semua orang yg tinggal di bali.kita hrs bersyukur dgn adanya agama hindu bali.telah mendatangkan devisa yg sangat besar dari hasil pariwisata budaya tanpa agama hindu bali.pulau bali tidak punya kekayaan alam spt tambang minyak, batubara, emas, timah, nikel dll.malah dr hasil pariwisata budaya bali ini telah mensejahterakan banyak orang termasuk orang yg tidak beragama hindu yg tinggal di bali. bagaimana nasib orang bali nanti kalau bali dipenuhi budaya india orang tidak akan datang ke bali lagi krn mereka pasti lbh baik datang ke india melihat budaya india. oleh krn itu terutama para pejabat jangan lupa pada kawitan ( adat budaya agama hindu bali )
SOAL KEBERADAAN PHDI YG ADA 2 INI MENJADI TUGAS PEMDA BALI UNTUK MENGESAHKANNYA JADI GUBERNUR TEGAS MANA YG DIAKUI
Bali sudah di pertegas dengan perda bali dan SKB.
Yang masih bikin rusuh PHDI Pusat masih ganggu nusantara
Kalau sampean bilang segelintir orang bali menolak tolong sebutkan. Karna kenyataannya hampir besar orang bali menolak.
Biang kerok kekisruhan Hindu Nusantara adalah semenjak datangnya sampradaya di Nusantara ?
Yg saya erankan kanapa or2 selalu merebut kedudukan .inilah keesokan manusia
Osa, sy yakin klo kita bicara tentang agama yg bersumber weda, weda kita tau sangat luas maka kita akan mendapatkan suatu persamaan dalam perbedaan, namun kita pahami perbedaan itu dgn sumber yg sama yaitu weda karna tdk satupun orng jaman ini menguasai seluruh isi weda maka dari itu munculah aliran2 yg masing2 mempunyai cara tersendiri coba kita duduk bersama untuk mengkaji ajaran2 yg bersumber dari weda itu sebelum kita berkomentar lebih jauh sy yakin pasti akan ada keindahan, marilah perbedaan itu membuat satu persamaan. Jgn sampe sesama hindu kita susah bersama dgn yg lain kita harmonis, nt malah tetangga tepuk tangan,ampuro.
Hindu bali mmg lemah krn tak ada keseimbangan penerapan tatwa etika upacara scr seimbang. Shg mudah ke sampradaya... pihak2 terkait kebakaran jenggot banyak bicara yg sulit simengerti...
Yang ngikut Sampradaya sih lemah lemot,kurang asupan daging,😁
Otakmu saja korslet pengkhianat leluhur pula 🤭😂
Sulinggih sudah bikin bhisama malah ikuti pandit kamuflase sulinggih dan cendikiawan ilmu pengetahuan goblok mengaku pinter agama
Di sinilah sesungguhnya peran PHDI sangat diperlukan sebagai lembaga tertinggi untuk mengayomi umatnya. Tungkul uyut kenkenang mengayomi umat. Rahayu.
@@yanichi3738 PHDIx kesetir ma Sampradaya ,😁
@@gustunitisastra7269 Mudah-mudahan atas asung kerta warenugraha Ida Sanghyang Widhi wasa, PEMURNIAN PHDI dapat berlangsung lancar dan aman. Rahayu.
Saya heran dan sedih melihat bapak2 Jendral pada berkelahi sesama hindu.... Apakah tidak ada jalan musyawarah tuk. mencari jalan keluar nggih
Harusnya kalau berjuang mempertahankan atau melestarikan budaya Bali, yg paling tepat melakukan itu adalah MDA dan lembaga MDA ini sdh ada di Bali, bukan membentuk Parisada. Alasannya selain Parisada yg legal sdh ada juga Parisada menggunakan terninologi Hindu. Sebutan Hindu ini mewajibkan kita untuk tdk harus model Bali dg kata lain tdk melarang model selain Bali. Ini logikanya dan terus terang saya tdk tertarik ikut Sampradaya apapun. Model Bali hanya menjadi kewajiban MDA.
HINDU AKAN PUNAH ketika kita gagal menyesuikan tradisi dan aturan adat dg TANTANGAN JAMAN
Mari laksanakan hukum TRI KONA :
1 , UTPETI : Ciptakan tradisi baru utk menjawab tantangan jaman
2. STITI : Pertahankan & lestarikan tradisi dan aturan adat yg msh relevan dg keadaan jaman
3. PRALINA : Sesuaikan / hapus aturan adat dan tradisi tertentu yg tidak sesuai lg dg keadaan jaman.
PROPAGANDAKAN bhw Hindu Dharma tdk mempunyai ajaran KASTA 👎 Yg ada adalak WARNA ( profesi / jabatan ) dan WANGSA ( Keturunan )
Pertahankan bhs SOR SINGGIH utk MENGHORMATI orang lain karena keturunan tokoh terntentu d masa lampau dan karena JABATANnya sekarang dan....... Hentikan MERENDAHKAN orang lain karena keturunan tertentu.
Pegang teguh KEYAKINAN POKOK Hindu Dharma :
1. BRAHMAN ( Hyang Widhi ) : SATU TUHAN Impersonal ( tak bersifat / NIRGUNA ) yg menjadi BANYAK Personalitas DEWA DEWI ( bersifat / SAGUNA )
2. ATMAN : Entitas abadi percikan Brahman
3. KARMA PHALA : Hukum sebab akibat , aksi reaksi
4. SAMSARA : Perjalanan Atman dari satu kehidupan ( tubuh ) ke kehidupan berikutnya , journey of the soul . Reinkarnasi adalah bagian dari siklus kehidupan SAMSARA
5. MOKSA : Bersatu kembalinya Atman dg sumbernya Brahman ( Parama Atman ) spt setetes air laut kembali ke laut menjadi bagian dari LAUTAN bukan d sisi Lautan .
MOKSA adalah TUJUAN AKHIR dari siklus Samsara bukan SORGA bukan NERAKA karena keduanya adalah ALAM ANTARA bukan TUJUAN AKHIR.
SEMUA AGAMA TIDAK SAMA
BERBEDA ITU SUNGGUH INDAH 🙏🙏🙏
Ini masalah PHDI yg di susupi penyamar bhakta sampradaya asing dan lakukan politik agama untuk konversi umat hindu dharma indonesia. Bukan masalah tidak paham ajaran agama. Tapi generasi umat di sesatkan sejarah dan logika oleh agen agen lokal organisasi asing
Menghayal Brow? Tanpa kitab suci Weda bagaimana mengajarkan ajaran. Kitab suci Mule Keto tidak akan bisa menolong apapun.
Kalo begitu sebaiknya nanti abis nuntut PHDI XII tuntut aja SK organisasi iscon di pengadilan, jika nanti bisa menang otomatis iscon diusir oleh pemerintah negara republik indonesia
Salah pemahaman pak Putu Dunia, perbandingan antar keyakinan mesti kita masuk , ikut berkolabori ke dalam keyakinan yg di bandingkan jangan menilai di luar dari keyakinan yg kita bandingkan utk menghindari pendapat sesuai kesukaan /keinginan diri sendiri.
Sampradaya hrs dihapuskan jangan dipisahkan. Lambat laun mereka akan merongrong kembali. Sampradaya itu produk barat tujuan orang barat itu utk menghilangkan budaya tradisi hindu dibali. Orang barat slalu memakai pemeluk yg mayoritas. Sama apa yg tdrjadi di muslim dikirim paham wahabi FPI dan di tailand agama buda yg disusupi. Saya mita kpd PHDI PUSAT agar slalu waspada. Sumsma.
Kalau seluruh sampradaya Hindu di seluruh unia, spt Ananda Marga, Brahma Kumaris, Chinmayananda, dll yang jumlah pengikutnya ratusan juta (sebagian besar umat Hindu di dunia ikut sampradaya yg berasal dr India) menyatakan Hindu Bali bukan Hindu (apalagi jumlahnya hanya beberapa juta umat), apa tidak mungkin negara kemudian menetapkan Hindu Bali, atau gama Tirta atau Siwa-Budha ditetapkan sebagai alian kepercayaan, bukan agama ? Kan jadi rame ? Bgmn kalau orang Hindu Bali yg di Luar Negeri disebut sesat oleh semeton Hindu lainnya? Jangan terjebak oleh orang2 yang membenturkan Hindu Dresta Bali dengan Hindu Universal... Siapapun, baik oknum Hindu Sampradaya asing, maupun Hindu Bali yang merendahkan, menghina, memfitnah orang lain termasuk sesama Hindu .. ingat Hukum Karma. Ada baiknya kita berfikir jernih dan waspada, jangan sampai emosi dan kecintaan thd dresta/adat dan agama dijadikan sarana untuk naik panggung, politik-kekuasaan, bisnis, dll. Di setiap desa kan ada aturan, awig-awig dan perarem yang mengatur warga/kramanya... baik krama, krama tamyu dan tamyu, yg tentu ada hak, kewajiban dan sangsinya masing2. Ampura
Agama Hindu masih ajeg ,masih solid tidak ada yang berani menggagu agama Hindu Agama laluhur saya, mau sampradaya mau sai Baba silahkan , tapi jangan ganggu Agama Hindu Agama leluhur saya
Jagan satu persatu keluar Apang engal dialong pagil 3 belah pihak HK,sai baba,dereste Bali,apa salahnya orang ikut HK dll itu hak asasi svaha
Sampradaya itu dia pongah,, Ibarat masuk kepekarangan Orang dan bercokol ditempat orang,,kan harus diusir atau ditendang 😁
Sampradaya udah ada sejak jaman dulu.justru sampradaya ini yg menyelamatkan hindu.coba kalo anda tidakberguru akanmengerti apa .judi saja ada gurunya apalagi hal spiritual sungguh udah keblinger manusia kali Yuga ygbenar dikatakan salah yg salahdikatakan benar. Kalau pemimpinnya ribut cari kekuasaan jangan harap umat akan bertambah justru akanjadi bahan exspansi bagiumat yg lain jamkan ini baik baik hai muda mate kata kakek sankara acarya
Maaf pak wakil.....kalau Budha sendiri orang mana? Salah salah Budha ini bukan orang India? Mohon pencerahannya!
Parisada kita memang hebat, ada yg dipimpim jendral bintang empat, satunya lagi dipimpin jendral bintang dua , tempat lain mana ada , pembinaan keumat seperti apa ya ?
Siwa Bhudha adalah bukan Sanatana Dharma. Ajaran Bhudha adalah ajaran filsafat atau aliran pemikiran. Bhudha bersabda (tesis)
a) Hidup ini adalah pengeritaan.
b) Penderitaan disebabkan oleh keinginan.
c) Penderitaan bisa dilenyapkan dengan cara melenyapkan keinginan.
d) Untuk melenyapkan keinginan orang harus mengikuti berpikir benar.
e) Dan Kebenaran adalah Sunya (kosong)
Kemudian disangkal (antitesis) oleh Adhi Sankara (ajaran Siwa Sidhanta)
Bahwa Kebenaran adalah ada dan bukan Sunya (kosong) tetapi Kebenaran tidak berwujud (neti-neti, bukan ini bukan itu) dan itulah Brahman. Dengan semboyan Brahman Nityam Jagat Mithyam - Hanya Brahman yang nyata dan Jagat adalah Ilusi (Mithya).
Jadi baik ajaran Sunya (Bhudha) maupun Brahman Neti-Neti (Siwa Sidhanta) tidak memiliki esensi nyata karena ajaran ini hanya hasil pemikiran filsafat atau opini (teori ketuhanan). Jadi ajaran Siwa Budha adalah jelas bukan Sanatana Dharma. Karena ajaran Budha (Sunyavada) disangkal oleh Adhi Sankara Siwa (Nirvisesa-vada).
Bahkan ajaran Siwa - Brahman Nityam Jagat Mithyam - juga kemudian disangkal lagi oleh ahli filsafat Aristoteles dengan - rationalistic proses of reasoning. Bahwa menurut Aristoteles yang sebaliknya adalah yang benar yaitu Jagat adalah nyata dan Brahman adalah ilusi (khayal) karena Brahman tidak bisa diurai sedangkan Jagat bisa diurai (dipelajari). Jadi janganlah mengajarkan ajaran Mayavada dan Sunyavada kepada umat karena kedua ajaran ini adalah Maya (Mithya, ilusi).
@GiryGen Ajaran Budha maupun ajaran Siwa (Advaita) adalah ajaran Teologi (teori ketuhanan) bukan ajaran Kebenaran Weda. Ajaran Budha disebut Sunyavada (kekosongan) dan ajaran Advaita disebut Mayavada (teori maya/ ilusi). Memasuki jaman kegelapan Kali, Budha yang adalah avatara Wisnu (TYME) sendiri mengajarkan bahwa Tuhan adalah sunya (kosong). Yang kemudian disangkal oleh Sankara bahwa Tuhan ada dan bukan kosong. Menurut Sankara Tuhan ada tetapi tanpa atribut, tanpa bentuk, tidak dipikirkan dan semuanya yang tidak-tidak (neti-neti). Jika Tuhan ada tetapi tidak berwujud dan tidak bisa dipikirkan sama saja artinya Tuhan tidak ada. Inilah penjelasan spkulatif dari ilmu ketuhanan (teologi) baik yang ada dalam Hindu maupun dalam agama Samawi. Itulah sebabnya Srila Prabhupada menyatakan ISKCON bukan Hindu atau agama apapun dalam zaman Kali. Dan Srila Prabhupada membangun Kebenaran Weda untuk penyelamatan zaman Kali-yuga ini.
Perang Bintang. Yang satu pro Krishna dan yang lain anti Krishna (Asura).
Yang satu pengikut Dharma yang lain pengikut Adharma (makan daging, mabok, judi, selingkuh).
Bagaimana orang memuja Bhutakala (daging, arak, tajen, seks) bisa Moksah? Keterikatan kepada indriya adalah neraka. Dan keterikatan kepada Tuhan Sri Krishna adalah pembebasan. Ini adalah hukum semesta. Cangak meketu tidak bisa membimbing umat dan hanya akan masuk jurang.
Kebenaran (Dharma) harus ditanam dari masa sekolah, sekarang guru agama pun tdk ada disekolah sekolah
Jadilah kokoh dan tak tergoyahkan...
Jika goyah diguncang angin badai itu artinya kepercayaan atau keyakinan Kpd Tuhanmu tdk konstan dan akurat
PHDI punya indonesia bukan punya Bali... urusan adat silahkan di urus oleh masing2 daerah dgn membentuk majelis adatnya.
Saya sangat setuju sampradaya tidak diterima di bali.
daken sajan pemahamane ttg agama,,,nagih dadi pemimpin PHDI pusat???
MLB tak sah,,,,
SUDAH TIDAK PERLU BERDEBAT AJARAN ATAU APAPUN.
PHDI ADALAH INTEGRASI HINDU NUSANTARA BUKAN UNTUK ORGANISASI SAMPRADAYA ASING.
PEDOMAN INTEGRASI HINDU NUSANTARA SUDAH FINAL MEYAKINI PANCA SRADDHA DENGAN PELAKSANAAN PANCA YADNYA.
TRADISI SESUAI DESA KALA PATRA YANG BERSUMBER DARI KEARIFAN LOKAL
HINDU BALI SAAT BICARA ADAT BUDAYA DI BALI, BICARA HINDU TENGGER SAAT BICARA ADAT BUDAYA TENGGER, BICARA HINDU KAHARINGAN SAAT BICARA ADAT BUDAYA KAHARINGAN DST...
TAPI HINDU NUSANTARA SUDAH BERSATU MENJADI HINDU DHARMA INDONESIA. ITU SUDAH RESMI DAN SAH DI NKRI YAITU PHDI GAK USAH RIBET DENGAN SANATANA DHARMA INDIA YANG JUGA RATUSAN MACAM SESUAI DESA KALA PATRA NYA.
DI INDIA TIDAK ADA AGAMA HINDU.
MAKANYA KITA PUNYA MAJELIS DI BERI NAMA PARISADA HINDU DHARMA INDONESIA - PHDI
TIDAK ADA YANG MAU RUBAH NAMA PHDI JADI PHDI BALI.
YANG ADA PARASIT AGEN SAMPRADAYA ASING KAMUFLASE MENYAMAR JADI UMAT DAN SULINGGIH HINDU BALI UNTUK MENIPU UMAT HINDU BALI AGAR BISA DI KONVERSI
PAHAM ???!
SUDAH JANGAN PROPAGANDA ANTI BALINISASI DEMI ORGANISASI SAMPRADAYA
ASING DAN UMAT DAERAH LAIN DI NUSANTARA YANG TERMAKAN PENYESATAN LOGIKA OLEH BHAKTA SAMPRADAYA ASING SUPAYA SEGERA PAHAMI PERMASALAHAN KERIBUTAN PHDI DI SALAH GUNAKAN OLEH BHAKTA SAMPRADAYA ASING UNTUK KONVERSI AJARAN GURU ASING MEREKA YANG BERBEDA TEOLOGI BAHKAN IDEOLOGI LINTAS AGAMA
ORANG BALI PERANTAUAN LAH YANG BANYAK MEMBAWA HINDU DHARMA KE SELURUH DAERAH NUSANTARA DAN BUKAN BERTUJUAN BALINISASI.
KAHARINGAN, TENGGER, SUNDA WIWITAN JUGA SESUAI TRADISINYA.
YANG PENTING UNTUK KONSEP HINDUISME NUSANTARA ADALAH MELAKSANAKAN PRINSIP SAKRAL WEDA YAITU MEYAKINI PANCA SRADDHA DENGAN PELAKSANAAN PANCA YADNYA
facebook.com/groups/853712731846874/permalink/1098959087322236/
Inilah kekurangan PHDI kanapa .diterima samperada pada satu itu .kan harus ditolak saat itu .
Spt HTI diummt lain yg mmbawa budaya arb ke NKRI , bgitu jg smpradya yg ingn mng india kn bali. Ttplh sbg ummt hindu bali dg dresta bali, disisi lain bnyk prmsalhan ummt yg msti ditangani dlm.upy mrspon prkmbngn xmn.