Desain Sambungan Baut | Struktur Baja | Lightboard

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 20 ม.ค. 2025

ความคิดเห็น • 131

  • @polynale9666
    @polynale9666 3 ปีที่แล้ว +3

    Maaf Pak,, Mau Tanya untuk nilai ØPnmin = 337.5 kN (leleh ) itu bisa di bagi 2 nga?? soalnya ada Tu/2 karena ada 2 pelat,, maaf Pak,,

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว +3

      @Poly nale beban 337.5 kN itu dipikul pelat tebal 10 mm yang sebelah kanan, sementara disebelah kiri beban tersebut di tahan oleh 2 pelat 6 mm, jadi beban 337.5 kN ditahan pelat 12 mm. Atau dengan ungkapan lain beban 337.5/2=168.75 kN dipikul oleh pelat 6 mm. Jadi dengan demikian kalau sampai terjadi kegagalan, itu akan terjadi pada pelat sebelah kanan yang tebal 10 mm. Oleh karena itulah desainnya berdasarkan tebal 10 mm. Mudah-mudahan bisa dipahami. 🙏

    • @polynale9666
      @polynale9666 3 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL Thank's Pak Roony untuk ilmunya,,,,

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว +1

      @@polynale9666 you're most welcome. Bantu share ya kesemua teman-teman yang sekiranya membutuhkan informasinya. 🙏

  • @SlametBarokah-g3j
    @SlametBarokah-g3j หลายเดือนก่อน +1

    Terimakasih pak dosen. Panjang umur dan dipermudah rejekinya

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  หลายเดือนก่อน

      Terima kasih atas apresiasi dan doanya. Bantu saya sharing videonya ya, agar semakin banyak yang merasakan manfaatnya. 😊🙏🏻

  • @SlametBarokah-g3j
    @SlametBarokah-g3j หลายเดือนก่อน +1

    Terimakasih pak dosen. Sehat dan dipermudahkan rejekinya

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  หลายเดือนก่อน

      Terima kasih atas apresiasi dan doanya. Bantu saya sharing videonya ya, agar semakin banyak yang merasakan manfaatnya. 😊🙏🏻

  • @alghifari5014
    @alghifari5014 3 ปีที่แล้ว

    makasih banyak pak, pertama kali ngerjain projek baja terbantu banget sama video2 bapak
    sukses terus pak 🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      wah... senang mendengarnya @Al Ghifari. Bantu saya terus ya, share videonya. 🙏

  • @bbrightvcr
    @bbrightvcr 4 หลายเดือนก่อน

    bapakk, terima kasih sekaliii sangat membantuu

  • @Stepen132
    @Stepen132 ปีที่แล้ว +1

    terimakasih pak sangat bermanfaat 🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  ปีที่แล้ว

      Terimakasih apresiasinya. Bantu saya share videonya ya, agar semakin banyak yang merasakan manfaatnya 🙏

  • @ricovaldo
    @ricovaldo 7 หลายเดือนก่อน

    MANTAP PAK, KEREN SEKALIII🔥🔥🔥🔥🔥🔥

  • @argm37
    @argm37 ปีที่แล้ว +1

    mantap pak ilmunya

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  ปีที่แล้ว

      Terimakasih apresiasinya. Bantu saya share videonya ya. 🙏😊

  • @andreas_7792
    @andreas_7792 3 ปีที่แล้ว +1

    Assalamualaikum, saya sangat suka dengan video pembelajran bapak sangat mudah dimengerti, saya mau reques pak kalau boleh, hehehe, untuk dibuatkan video tentang mendesain sambungan eksentris(sambungan momen), karena di video pertama ada di singgung tapi tidak ada video pembelajarannya pak, karena saya sangat suka sekali dengan struktur baja ini, terima kasih😁🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      Terima kasih apresiasinya @Andreas_7. Bantu share yang kesemua teman-teman yang sekiranya membutuhkan informasinya.
      Mengenai hal yang ditanyakan, sambungan eksentris dapat dilihat di playlist berikut th-cam.com/play/PLyqAxhTFndytiJuHXtnnPdrdZiRNGtuik.html
      Memang penyampainnya belum menggunakan lightboard, masih dengan screencast. Mudah-mudahan bisa membantu. 🙏

    • @andreas_7792
      @andreas_7792 3 ปีที่แล้ว +1

      Terima kasih ilmunya pak, untuk sambungan eksentrik seperti studi kasus sambungan antara kolom iwf dengan rafter iwf pada konstruksi single Bean ada video pembelajarannya kah pak, mohon bimbingannya😁🙏🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@andreas_7792 saat ini belum ada, mudah-mudahan kedepannya bisa tersedia. 🙏

    • @riotriprasetyoo
      @riotriprasetyoo 3 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL ditunggu pembahasannya pak

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@riotriprasetyoo siip..

  • @miqdadkhosyi9925
    @miqdadkhosyi9925 ปีที่แล้ว +1

    Izin bertanya pak. Di menit 5:01 didapat kapasitas geser per baut 112,2 kN.Jjika dikalkulasikan 0.75 x 372 x luas 1 baut = 56,10 kN. Pertanyaannya, apakah nilai 112,2 kN seperti pada video adalah karena terdapat 2 bidang geser? Terima kasih

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  ปีที่แล้ว

      Soal yang dibahas terdapat 2 bidang geser. Jadi kekuatan 1 bidnag beser 56.10 kN. Untuk 2 bidang geser 112, 2 kN. Mudah-mudahan bisa menjawab pertanyaannya. 🙏

  • @queenlollel
    @queenlollel 2 ปีที่แล้ว +1

    Video nya bermanfaat sekali pak.
    Btw bisa request perhitungan sambungan endplate dengan dagu pada balok / Beam ke kolom / column.
    Berapa banyak baut.?
    Besaran jarak dagu.?
    Terimakasih.

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว +1

      Terima kasih apresiasinya @Cho Is Kids channel. Topik yang disarankan sudah beberapa yang menanyakan juga. Mudah-mudahan kedepannya bisa tersedia. 🙏

  • @ilmanfathurahman3344
    @ilmanfathurahman3344 2 ปีที่แล้ว +1

    Izin bertanya pak, apabila kasusnya seperti pada gambar menit 1:28 (terdapat sambungan pada sayap dan badan IWF), apakah perhitungannya dilakukan pada masing- masing elemen? Terima kasih..

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว

      Tipe sambungan seperti di menit 1:28 biasanya untuk menyatukan balok menjadi satu kesatuan. Baut yang dipelat badan untuk transfer gaya geser, sedangkan yang dipelat sayap untuk transfer momen yang bekerja

  • @mr.thomds9579
    @mr.thomds9579 2 ปีที่แล้ว +1

    pak mau tanya,,,, kalau mau design sambungan di rafter yang kurang panjang yang di ambil dari SAP2000 momen, gaya geser apa axial ?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว +1

      Rafter yang dimaksud berupa balok WF ya? Kalau itu prilakunya seperti balok. Harusnya ketiga gaya dalam digunakan. Mungkin aksialnya tidak terlalu significant. Mudah-mudahan bisa menjawab pertanyaannya.

    • @mr.thomds9579
      @mr.thomds9579 2 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL ,, rafter wf pak.... contoh perhitungannya di video yang mana pak ?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว

      @@mr.thomds9579 secara khusus sambungan pada rafter belum ada. Karena itu melibatkan sambungan splice yang menahan momen. 🙏

    • @mr.thomds9579
      @mr.thomds9579 2 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL apakah akan ada tutorial untuk perhitingan seperti itu nantinya pak?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว +1

      @@mr.thomds9579 rencananya begitu, sambungan momen mau dicover. Mudah-mudahan bisa tercapai. 🙏

  • @kenitaopan1391
    @kenitaopan1391 ปีที่แล้ว +2

    Mohon maaf pak Itu perhitunganya salah di baut putus hasilnya harus 56,068 bukan 112,2

  • @risalmuzhaffar8086
    @risalmuzhaffar8086 8 หลายเดือนก่อน

    pak untuk mencari pn, apakah bisa menggunakan nilai beban aksial dari output sap?

  • @madaananda9350
    @madaananda9350 8 หลายเดือนก่อน

    keren banget

  • @BELAJAR_SIPIL
    @BELAJAR_SIPIL ปีที่แล้ว +1

    apakah ada referensi perencanaan/desain baseplate, endplate, haunch, voute dll pak?

    • @BELAJAR_SIPIL
      @BELAJAR_SIPIL ปีที่แล้ว +1

      SNI 1729 ada atau tidak ya pak untuk perencanaan diatas?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  ปีที่แล้ว +1

      Baseplate ada di SNI 1729 Bab J9-J10, sementara endplate ada di SNI 7860 untuk perencanaan seismik baja. Haunch and voute seingat saya belum diatur secara jelas di SNI, walau itu sering digunakan.

    • @BELAJAR_SIPIL
      @BELAJAR_SIPIL ปีที่แล้ว

      @@BelajarStrukturdiUBL terimakasih banyak pak

  • @achmadhidayat5365
    @achmadhidayat5365 ปีที่แล้ว +1

    Maaf mau tanya, kalau tegangan ijin baja itu ada di SNI nomor brp ya?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  ปีที่แล้ว

      Apakah tegangan ijin yang dimaksud adalah tegangan leleh dan tarik baja?. Itu ada disebutkan di SNI 03 - 1729 - 2002. Namun kalau tegangan ijin yang dimaksud adalah Fy/faktor keamanan, konsep tersebut sudah tidak diterapkan lagi dalam perencanaan baja terbaru. Mudah-mudahan bisa menjawab pertanyannya. 🙏

  • @ADITYAWICAKSONO-pg1dr
    @ADITYAWICAKSONO-pg1dr ปีที่แล้ว

    Izin bertanya pak, untuk toleransi apabila terjadi selisih lubang pelat sambungan terhadap lubang pada struktur profil utama, berapa toleransi minimunya untuk kita bisa lakukan oval ya pak ?

  • @douglasidly8679
    @douglasidly8679 2 ปีที่แล้ว +2

    Pak, bagaimana konfigurasi atau tata letak baut kalau didapat jumlah baut dari perhitungan ganjil? misalnya 13 baut, 11 atau 7 baut?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว

      Ada 2 hal yang mungkin bisa dilakukan: a. Ditambahkan 1 extra baut agar jadi genap sehingga nyusunnya jadi simetris; b. Bisa dibuat susunan zig-zag spt dibahas divideo ini: th-cam.com/video/MmVuWkzxlu0/w-d-xo.html

  • @asrajo5728
    @asrajo5728 2 ปีที่แล้ว +1

    Terima kasih atas sharingnya pak, sangat berguna.
    Izin bertanya untuk luasan sendiri di soal Agross= ketebalan 10* panjang150. di kasus ini lebar apakah tidak masuk hitungan ya pak?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว +1

      Kekuatan batang tarik th-cam.com/play/PLyqAxhTFndyuEtc2IAhAgG0TOY-DJu-Pv.html kan tergantung property penampang. Luasan penampang dalam hal ini 10 dan 150. Mudah-mudahan bisa menjawab pertanyaannya. 🙏

    • @asrajo5728
      @asrajo5728 2 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL Terima kasih atas jawabannya pak 🙏👍

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว +1

      @ASRAJO siip... Bantu saya share videonya ya. 🙏

    • @asrajo5728
      @asrajo5728 2 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL baik, ada sedikit koreksian pak di nilai Kuat sambungan baut putus 56KN bukan 112 KN. cmiiw 🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว

      @@asrajo5728 kan bautnya memiliki 2 bidang geser (menghubungkan 3 buah pelat). Jadi kekuatannya dikali 2. Coba direview divideo ini: th-cam.com/video/9_F9-hb5nPo/w-d-xo.html divideo harusnya saya sampaikan soal 2 bidang geser ini. 🙏

  • @riksonmsianturi5672
    @riksonmsianturi5672 3 ปีที่แล้ว +1

    #BelajarstrukturdiUBL
    pak boleh requst materi untuk merencanakan sebuah screw conveyor dan kebutuhan daya motor yang diinginkan.

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      Merencanakan seperti apa ya? Kelihatannya itu bukan bidang keahlian saya @RiksonM Sianturi.

  • @torasmite2937
    @torasmite2937 3 ปีที่แล้ว +1

    izin bertanya pak, saya udah modelkan dan mendapatkan gaya gaya dalam dari hasil sap2000, nah bagaimana cara kita tau untuk mendesign sambungan dengan sentris atau eksentris misalkan sambungan gelagar memanjang dan melintang pak
    terimakasih

    • @torasmite2937
      @torasmite2937 3 ปีที่แล้ว +1

      soalnya saya lihat dari soal soal sambungan eksentris dan sentris kan perlu diketahui beban luarnya sedangkan jika sudah diinputkan ke sap2000 sudah kombinasi

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@torasmite2937 gaya kombinasi terbesar dari sap2000 bisa digunakan untuk mendesain sambungan. Apakah dia sambungan sentris/sederhana atau eksentris tergantung posisi beban terhadap sambungan. Kalau sambungan gelagar memanjang dan melintang, smmbungan ke gelagar melintang itu sambungan sederhana dan yang di gelagar memanjang itu sambungan eksentris.

    • @torasmite2937
      @torasmite2937 3 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL maaf pak saya masih belum paham 🙏 jadi tau posisi sibebannya itu bagaimana ya pak? Apalagi klo misalkan pelat nya di modelkan di sap2000 pak 🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@torasmite2937 misalnya nih untuk mendesain sambungan di balok melintang yang menumpu ke balok memanjang, kita akan menggunakan gaya geser terbesar pada balok melintang tersebut untuk mendesain sambungan tersebut. Mudah-mudahan bisa sedikit membuka pemahamannya. 🙏

  • @MisteRKeplaK
    @MisteRKeplaK 3 ปีที่แล้ว +1

    Izin bertanya pak, apakah ada referensi lain untuk desain sambungan momen untuk srpmm selain dari aisc 358 pak? Soalnya ketentuan ketentuan desain sambungan yang ada disana persyaratannya itu ukuran tinggi baloknya diatas 250 mm semua, sedangkan balok saya tingginya 200 mm,

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      Yang umum digunakan memang AISC 358 untuk sambungan momen. Indonesia dan negara lain pun mengadaptasi peraturan tersebut. Alasan standard tersebut menggunakan ukuran minimal menyesuaikan ukuran benda uji ketika kajian dilakukan. Namun bukan berarti ukuran lebih kecil tidak dapat digunakan. Perlu disampaikan justifikasi penggunaan ukuran yang lebih kecil. Mudah-mudahan bisa dipahami.

    • @MisteRKeplaK
      @MisteRKeplaK 3 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL berarti kalau misalkan ukuran penampang dari balok saya tidak berada dalam range batasan yang ditentukan dalam aisc tersebut, contohnya pada tabel 6.1 untuk sambungan tanpa pengaku dengan empat baut, batasan tinggi balok minimumnya 349 mm sedangkan saya pakai balok tinggi 200, masih bisa ya pak menggunakan langkah langkah perhitungan yang ada pada aisc tersebut?, mohon bantuannya pak

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@MisteRKeplaK secara prinsip tetap bisa digunakan. Namun perlu disampaikan bahwa sambungannya diluar range yang disebutkan di AISC 358. Kalau dibaca di section 6.3 bahwa range tersebut berdasarkan test.

    • @MisteRKeplaK
      @MisteRKeplaK 3 ปีที่แล้ว +1

      Oke pak, terimakasih banyak pak atas penjelasannya

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@MisteRKeplaK siip...

  • @blackprofilepict5009
    @blackprofilepict5009 3 ปีที่แล้ว +1

    Izin bertanya, untuk contoh soal di atas itu kan ada 2 bidang geser, apakah Rn rumusnya tetap fnv*Ab atau ada yang di ubah ya? karena katanya fnv*Ab itu untuk per baut per bidang geser. Terima kasih banyak sebelumnya

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว +1

      @Atikah Zulfa Rodhiya tinggal dikalikan 2 saja kalau untuk dua bidang geser, kekuatan yang dihitung itu. Mudah-mudahan bisa dipahami. 🙏

    • @blackprofilepict5009
      @blackprofilepict5009 3 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL Oohh okee terimakasih atas jawabannya hehe sukses selalu untuk channel ini! 🍀

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@blackprofilepict5009 Terima kasih. Bantu share ya channelnya ke semua teman-teman yang sekiranya membutuhkan. 🙏

  • @EddySurjana
    @EddySurjana 8 หลายเดือนก่อน

    Mau bertanya...apakah mendesain sambungan baut dengan ppbbi masih berlaku ? terima kasih 🙏

  • @niaphrodite
    @niaphrodite ปีที่แล้ว +1

    Maaf pak saya izin bertanya karena masih ada yg kurang paham, untuk mencari Rn min. nya itu berarti diliat dari nilai batas putus dan pelat sobek ya pak? Atau hanya diliat dari pelat sobek nya saja ya pak? Terima kasih 🙏🏻

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  ปีที่แล้ว +1

      Diambil dari yang terkecil antara baut putus dan pelat sobek.

    • @niaphrodite
      @niaphrodite ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBLbaik pak, terima kasih banyak 🙇🏻‍♀️🙏🏻

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  ปีที่แล้ว

      @@niaphrodite siip. 🙏

  • @muhammadnurfarhan6920
    @muhammadnurfarhan6920 3 ปีที่แล้ว +1

    Izin bertanya pak, untuk sambungan di batang tekan bagaimana pak? maksudnya untuk nilai Pn nya, aoakah menggunakan gaya tekanya, atau ada hitungan tersendiri?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @Muhammad Nur Farhan untuk sambungan, baik batangnya mengalami tarik atau tekan, sambungan akan mengalami geser. Tetap sama proses analisanya
      Untuk gaya yang bekerja disesuaikan dengan gaya tarik atau tekan ultimate yang bekerja pada batangnya. Mudah-mudahan bisa menjawab pertanyaannya.

    • @muhammadnurfarhan6920
      @muhammadnurfarhan6920 3 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL Baik pak, terima kasih banyak

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@muhammadnurfarhan6920 siip...

  • @dimasafif2559
    @dimasafif2559 3 ปีที่แล้ว +2

    Pak ijin bertanya untuk baut yg bukan mutu tinggi seperti M5, fnv nya berapa ya pak?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว +1

      @dimas afif terima kasih sudah memperhatikan materi yang disampaikan. Bantu share ya, kesemua teman-teman yang sekiranya membutuhkan materinya.
      Mengenai hal yang ditanyakan, Fnv untuk baut lainnya secara specific tidak disebutkan didalam peraturan SNI 1729-2015. Namun, saya jelaskan divideo awal th-cam.com/video/9_F9-hb5nPo/w-d-xo.html (mulai menit 4:30) ada hitungan dibalik nilai Fnv yang disebutkan. Mungkin pendekatan tersebut bisa diikuti. Mudah-mudahan bisa dipahami. 🙏

    • @dimasafif2559
      @dimasafif2559 3 ปีที่แล้ว +1

      Terimakasih banyak pak 🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@dimasafif2559 siip..

  • @fahrulamir1531
    @fahrulamir1531 3 ปีที่แล้ว +1

    Maaf pak mau tanya, untuk materi sambungan baut ini apakah bisa juga diaplikasikan pada baut roda kendaraan seprti truck atau trailler pak ? Terimakasih sebelumnya

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @Fahrul Amir materi sambungan yg disampaikan untuk sambungan baja distruktur baja. Mungkin beda prilakunya untuk kenderaan.

  • @riyanfanggidae6236
    @riyanfanggidae6236 ปีที่แล้ว +1

    Ijin tanya pak, untuk desain sambungan plat seperti ini biasanya terletak di struktur apa dan dibagian mana. Lalu bisakah dikasi tahu baja jenis apa saja yg digunakan di video ini 🙏🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  ปีที่แล้ว

      Biasanya sambungan yang dibahas divideonya sering ditemui pada gelagar jembatan untuk memperpanjang balok induknya. Baja yang digunakan dilapangan biasanya mutu BJ37 atau BJ41. Mudah-mudah bisa menjawab pertanyaannya. Maaf komentarnya lama terlewatkan 🙏

  • @caloninsinyur01
    @caloninsinyur01 3 ปีที่แล้ว +1

    Mau tanya pak, bagaimana cara mendesign sambungan prakualifikasi? Apakah sama dengan sambungan sederhana atau ada langkah-langkah tersendiri? Terima kasih 🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @Calon Insiyur sambungan prakualifikasi (moment connection) punya diskusi sendiri yang jauh berbeda dengan sambungan sederhana. Mudah-mudahan topik tersebut bisa saya cover kedepannya. 🙏

    • @caloninsinyur01
      @caloninsinyur01 3 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL Baik pak Ronny, terima kasih banyak sebelumnya🙏sangat membantu sekali video video bapak sebelumnya.

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@caloninsinyur01 terima kasih apresiasinya. 🙏

  • @bobbychristian231
    @bobbychristian231 3 ปีที่แล้ว +1

    izin bertanya pak, apakah untuk sambungan dengan end plate ada syarat untuk ketebalan pelat minimumnya? terima kasih sebelumnya🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      Tebal pelat pada sambungan end plate akan tergantung pada gaya pada ujung balok, kombinasi gaya geser dan momen yang bekerja.

    • @bobbychristian231
      @bobbychristian231 3 ปีที่แล้ว

      @@BelajarStrukturdiUBL terima kasih pak atas infonya🙏,lalu di SNI 2015 apakah boleh menggunakan pasal "kekuatan tumpuan pada lubang baut" untuk menentukan tebal endplate?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@bobbychristian231 kurang tepat digunakan, karena endplate memikul momen sementara kekuatan tumpu untuk menahan beban geser

  • @smartstudentstructureengin9930
    @smartstudentstructureengin9930 2 ปีที่แล้ว +1

    Mohon maaf Pak izin bertanya, bagaimana ya sistem sambungan pada Rangka atap baja dengan kolom wf? Dalam satu buhul terdapat dua Rangka atap yaitu atas dan bawah pakai profil 2L. Saya sudah buat sambungan antar profil rangka atap... Namun saya bingung bagaimana menyatukan sambungan antar profil tersbeut dengan kolom baja WF tersebut... Mohon arahannya Pak🙏. Terimakasih sebelum nya 🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว

      @Arya Winata dari deskripsi yang disampaikan, saya memahaminya rangka atap hendak disambungkan dengan kolom WF. Posisi sambungan dilevel batang atas dan batang bawah. Jenis sambungannya tergantung asumsi yang digunakan saat analisa. Bisa dianggap sambungan sederhana (sendi) bisa juga sambungan momen. Kedua jenis sambungan akan memerlukan pelat buhul (kupingan) yang disambungkan ke kolom WF (biasanya disambungkan dengan sambungan las) dan kupingan ini yang kemudian dihubungkan dengan rafternya. Mudah-mudahan bisa menjawab pertanyaannya.

  • @titannugroho8840
    @titannugroho8840 ปีที่แล้ว

    maaf pak,, saya mau tanya untuk nilai proof load baut M16 sama M20 nilainya berapa dan pakai standar apa ya pak?

  • @bayueka4693
    @bayueka4693 ปีที่แล้ว

    izin bertanya pak An=Ag-n*Dt, itu nilai n didapat 2 dapat darimana ya pak ?

  • @dwigaluhayu9216
    @dwigaluhayu9216 2 ปีที่แล้ว +1

    Selamat malam pak, izin bertanya. saya sedang melakukan perencanaan jembatan rangka baja dengan profil yg digunakan adalah 400.400.45.70. saaat melakukan perhitungan kuat leleh maks diperoleh hasil 15232 kN yang mana cocok dengan hasil SAP. namun saya agak bingung dengan perencanaan sambungannya. karena dengan kuat leleh sebesar itu maka tentu hasiljumlah baut mencapai ratusan. untuk hal ini apakah ada kekeluaran langkah yg bisa saya perbaiki pak? mohon infonya. terima kasih

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  2 ปีที่แล้ว

      Saya belum bisa mengarahkan lebih jauh dengan info yang diberikan. Mungkin bisa diperjelas apakah rangka jembatan yang dimaksud yang mengunakan H400 mengalami tarik? Sambungannya yang dimaksud apakah sambungan dititik kumpul? Baut yang dipakai ukuran berapa dan mutu berapa? Mungkin bila diinfokan saya bisa memberikan komentar lanjutan. 🙏

  • @salmadwiyanda8347
    @salmadwiyanda8347 3 ปีที่แล้ว

    Pak mau tanya lagi saya belum nemu alesan yg kuat kenapa menggunakan metode LRFD dibanding ASD

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว +1

      @Salma Dwiyanda LRFD menggunakan faktor keamanan baik pada beban maupun kekuatan. Beban rencana dikalikan load faktor untuk kemungkinan terjadi kelebihan beban/overload, dan mengurangi kekuatan dengan mereduksi kekuatannya yang bervariasi dari 0.75-0.9 tergantung kemungkinan pola kegagalannya.
      Sementara ASD faktor keamanannya terpusat disatu angka. Safety faktornya ditetapkan secara keseluruhan.
      Itu barangkali yg menjadi perbedaan kenapa lebih banyak menggunakan LRFD dibanding ASD.

  • @C-AndiMuhammadElfaarbyNashrull
    @C-AndiMuhammadElfaarbyNashrull 2 ปีที่แล้ว +1

    mau tanya pak, kalo jumlah bautnya 3 buah, dengan ketentuan 2 baris, itu design nya gimana ya pak?

  • @jodialiando5483
    @jodialiando5483 3 ปีที่แล้ว +1

    Izin bertanya pak, Untuk kontrol plat nya apakah ada video penjelasannya pak?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      Sudah lihat video yang ini th-cam.com/video/JkBqH9JmKX8/w-d-xo.html

    • @jodialiando5483
      @jodialiando5483 3 ปีที่แล้ว +1

      @@BelajarStrukturdiUBL terima kasih pak. Untuk jenis sambungan dari batang tekan tarik itu nama sambungannya apa ya pak?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@jodialiando5483 baik batangnya tertarik atau tertekan. Sambungannya tetap mengalami geser. Sambungan geser namanya

  • @cheapthrift8969
    @cheapthrift8969 3 ปีที่แล้ว +1

    Izin bertanya pak, apakah perbedaan perhitungan sambungan pada baut putus yang ○Rn =0.75 *fnv* Ab dengan rumus pada RSNI T-03-2005 Kekuatan geser nominal baut Vf=0,62*Fuf*Kr*(nn.Ac+nx.Ao) ? Terima kasih pak

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว +1

      @Cheap Thrift secara umum kedua rumusan mengandung makna yang sama bila diperhatikan dengan baik, ada unsur kekuatan bahan (fnv dan Fuf) dan luasan penambang baut (Ab, Ac+Ao). Bisa dibandingkan dengan teliti bila dibaca dimasing-masing peraturan. Koefisien lainnya sedikit berbeda, mungkin karena berbeda aplikasi untuk bangunan dan jembatan. Mudah-mudahan bisa dipahami.

    • @cheapthrift8969
      @cheapthrift8969 3 ปีที่แล้ว

      Terima kasih pak🙏

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@cheapthrift8969 siip..

  • @salmadwiyanda8347
    @salmadwiyanda8347 3 ปีที่แล้ว

    Pak mau tanyaa biasanya apa standar yg digunakan UTM pada saat melakukan pengujian tarik sambungan di lab?

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @Salma Dwiyanda kalau yang dimaksud pengujian baut di lab menggunakan UTM, ada SNI yang mengatur tata cara pengujiannya. Ntar saya kasih nomor SNI nya. Kamu lagi penelitian tentang baut kah?

    • @salmadwiyanda8347
      @salmadwiyanda8347 3 ปีที่แล้ว

      @@BelajarStrukturdiUBL oiyaa baik pa, iyaa saya lagi penelitian sambungan baut pa

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว +1

      @Salma Dwiyanda Sukses penelitiannya ya. Share ntar hasil penelitiannya kalau sudah jadi paper. Ini SNI 05-0571-1989 untuk Pengujian pada Baut dan Mur.

    • @salmadwiyanda8347
      @salmadwiyanda8347 3 ปีที่แล้ว

      @@BelajarStrukturdiUBL siap paak makasih banyakk

    • @BelajarStrukturdiUBL
      @BelajarStrukturdiUBL  3 ปีที่แล้ว

      @@salmadwiyanda8347 siip.

  • @yohanesledoboyangraba9963
    @yohanesledoboyangraba9963 3 ปีที่แล้ว +1

    Minta materinya prof 🙏