Sambungan negatif baterai ke negatif power supply atau injektor pada umumnya dilakukan untuk menjamin bahwa kedua perangkat memiliki referensi ground atau titik nol yang sama. Ini penting karena dalam banyak rangkaian listrik, baik DC maupun AC, penting untuk memiliki titik referensi yang sama untuk memastikan operasi yang stabil dan aman. Selain itu, hal ini juga membantu dalam menjaga potensial yang seragam di seluruh rangkaian, mengurangi kemungkinan terjadinya ground loops atau perbedaan potensial yang tidak diinginkan yang dapat mengganggu operasi perangkat elektronik.
Transistor dapat menguatkan atau memperkuat sinyal elektronik dalam sebuah rangkaian elektronika. Namun, istilah "booster" lebih sering digunakan untuk perangkat atau modul yang dirancang khusus untuk meningkatkan atau menguatkan sinyal dengan cara tertentu, tergantung pada kebutuhan aplikasi elektroniknya.
Bang mau nanya, klo seandainya ada rangkaian elektronik yg bisa bikin menguras batre sehingga batre drop atau abis daya itu yg rusak pada bagian kapasitor atau resistor? Mohon pencerahannya🙏
Jika kapasitor mengalami kebocoran (misalnya karena kerusakan atau penuaan), ia dapat menyebabkan pengurasan daya yang berlebihan karena tidak bisa mempertahankan muatannya dengan baik dan terus-menerus menarik arus untuk mencoba mengisi ulang.
Penyebab lain bisa juga disebabkan oleh korsleting di rangkaian, yang akan menyebabkan aliran arus tidak terkendali dan dengan cepat menguras daya baterai. Komponen aktif seperti IC, transistor, atau modul yang cacat atau rusak juga dapat menyebabkan konsumsi daya yang tidak normal.
pada rangkaian apa dulu mas?, tujuannya bisa untuk penguat sinyal, switching, pembangkit sinyal (osilator), penstabil tegangan, penguat arus, modulasi, konversi sinyal
Tergantung beta atau gain transistorny, beta perbandingan antara IC dan IB Contoh IB = 100uA Beta = 300 IC = IB.Beta IC = 0,0001A . 300 IC = 0,03A Maka IC = 30mA
Pin basis pada transistor BJT memang utamanya digunakan sebagai saklar atau pengendali arus yang mengalir antara kolektor dan emitor. Namun, selain sebagai saklar, ada beberapa fungsi tambahan atau konfigurasi yang dapat dimiliki oleh transistor berdasarkan cara di mana kita menghubungkan sirkuitnya: 1. Amplifikasi Sinyal : Transistor BJT juga dapat digunakan untuk menguatkan sinyal. Misalnya, dalam konfigurasi sebagai penguat (amplifier), arus kecil pada basis bisa menghasilkan arus yang lebih besar antara kolektor dan emitor, sehingga memperkuat atau menguatkan sinyal yang melewati transistor. 2. Stabilisasi dan Regulasi : Dalam beberapa aplikasi, transistor dapat digunakan untuk stabilisasi atau regulasi tegangan atau arus dalam sirkuit. Ini terjadi ketika transistor dioperasikan dalam mode tertentu seperti mode linier (active mode) di antara mode jenuh dan potong. 3. Oscillator : Dalam rangkaian osilator, transistor dapat digunakan untuk menghasilkan gelombang osilasi, yang digunakan dalam pembangkit sinyal frekuensi tertentu.
Basis adalah "tombol pengontrol" yang mengendalikan transistor, Kolektor adalah sisi tempat arus masuk ke transistor, Emitor adalah sisi tempat arus keluar dari transistor.
![[TH]FFWS SEA 2024 Fall - Knockout Stage Day 5](http://i.ytimg.com/vi/N2tl9xkQyyU/mqdefault.jpg)
![[LIVE] : ONE ลุมพินี 76 | คู่เอก "ผึ้งหลวง vs สมิงดำ"](http://i.ytimg.com/vi/9SBshmGQOIM/mqdefault.jpg)
Lebih ngerti chanel ini jelaskan, dari pada Guru di sekolah ane.. btw makasih bang🤟🏿
Rajin rajin bang bikin konten animasi terkait elektronika dasar gini, sangat membantu ❤
Mantap bang mudah dimengerti terimakasih sukses selalu
Keren sih penjelasannya, orang yang awam elektronika pun pasti langsung paham.
Good good.
Akhirnya tanda tanya di otak saya yang awam ini terjawab sudah😂
saya subscribe karna bermanfaat sekali
Sdh banyak buku elektronik yg ku baca, cuma ini yg mudah dipahami 😅
Banyakin konten kayak gini bang.. 🙏
njir sesimpel itu aja, saya langsung paham garis besar cara kerjanya, makasih bang
Sangat menunjang bagi pelajar
Trimakasih TemanQ ilmunya sangat bermanfaat sekali 👍👍👍🙏❤️
Terima kasih kembali
Siap kak, jadi mudeng
Keren bang ilmu nya terimakasih
Bikin video panjang yg kusus jelasin transistor bang 🙏
langsung faham .. makasih mas ..
Mantap mudah di pahami
Mantul
Mantap lanjut dong bang
Auto like & subcribe
Thank You Bngt Bro 🤗🤗
Bang bahas transistor sebagai penguat daya
Mudah d pahami
mantab
Semangat mas saya dukung
Request cara kerja NE555 bang😅
Kenapa negatif baterai disambungkan ke negatif power supply / injektor??
Sambungan negatif baterai ke negatif power supply atau injektor pada umumnya dilakukan untuk menjamin bahwa kedua perangkat memiliki referensi ground atau titik nol yang sama. Ini penting karena dalam banyak rangkaian listrik, baik DC maupun AC, penting untuk memiliki titik referensi yang sama untuk memastikan operasi yang stabil dan aman. Selain itu, hal ini juga membantu dalam menjaga potensial yang seragam di seluruh rangkaian, mengurangi kemungkinan terjadinya ground loops atau perbedaan potensial yang tidak diinginkan yang dapat mengganggu operasi perangkat elektronik.
Subscribe dulu ga sih, langsung paham 😂
Bg boleh buat video penjelasan prinsip kerja IGBT??
Kalo prinsip mosfet bagaimana Gan?
Kalau transistor berfungsi sebagai penguat sinyal gimana gambaranya?
Koyo kenal suarane ..
Hati 2 bicara tegangan dan arus...2 hal ini sangat berbeda.... Masih banyak yg menggabung kan 2 hal ini , saat menganalisa rangkaian listrik
Lanjut blajar gerbang logikanya 💀
ikut nyimak dan bertanya, intinya berarti Arus dari C ke E dicontrol dari B agar bisa lewat. begitu ya?
iya bg
@@user-sm1bm2zg6sArus atau Tegangan?
Maaf nanya untuk fungsi bagian tengah transistor itu apa ya?
Jd transistor itu bisa d bilang booster ya bang?
Transistor dapat menguatkan atau memperkuat sinyal elektronik dalam sebuah rangkaian elektronika. Namun, istilah "booster" lebih sering digunakan untuk perangkat atau modul yang dirancang khusus untuk meningkatkan atau menguatkan sinyal dengan cara tertentu, tergantung pada kebutuhan aplikasi elektroniknya.
Bang mau nanya, klo seandainya ada rangkaian elektronik yg bisa bikin menguras batre sehingga batre drop atau abis daya itu yg rusak pada bagian kapasitor atau resistor? Mohon pencerahannya🙏
Jika kapasitor mengalami kebocoran (misalnya karena kerusakan atau penuaan), ia dapat menyebabkan pengurasan daya yang berlebihan karena tidak bisa mempertahankan muatannya dengan baik dan terus-menerus menarik arus untuk mencoba mengisi ulang.
Penyebab lain bisa juga disebabkan oleh korsleting di rangkaian, yang akan menyebabkan aliran arus tidak terkendali dan dengan cepat menguras daya baterai. Komponen aktif seperti IC, transistor, atau modul yang cacat atau rusak juga dapat menyebabkan konsumsi daya yang tidak normal.
nah, kan bnyk tuh di rangkaian, asli nya tujuan dipasang nya transistor buat apa sih om?
pada rangkaian apa dulu mas?, tujuannya bisa untuk penguat sinyal, switching, pembangkit sinyal (osilator), penstabil tegangan, penguat arus, modulasi, konversi sinyal
Macam maa nak tahu macam mana arus yg dpt di terima dan berapa araus keluar ?
Tergantung beta atau gain transistorny, beta perbandingan antara IC dan IB
Contoh
IB = 100uA
Beta = 300
IC = IB.Beta
IC = 0,0001A . 300
IC = 0,03A
Maka IC = 30mA
Apa bedanya dengan kapasitor
Maaf bang mau nanya yang mengatur arus atau tegangan itu apa sehingga arus menjadi besar dan kecil.
Untuk mengaktifkan transistor
Sensor, mikrokontroller/perangkat apapun yg bisa mengeluarkan sinyal 0,7-1V
potensiometer
bang apakah pin basis slalu jadi saklar?
Pin basis pada transistor BJT memang utamanya digunakan sebagai saklar atau pengendali arus yang mengalir antara kolektor dan emitor. Namun, selain sebagai saklar, ada beberapa fungsi tambahan atau konfigurasi yang dapat dimiliki oleh transistor berdasarkan cara di mana kita menghubungkan sirkuitnya:
1. Amplifikasi Sinyal : Transistor BJT juga dapat digunakan untuk menguatkan sinyal. Misalnya, dalam konfigurasi sebagai penguat (amplifier), arus kecil pada basis bisa menghasilkan arus yang lebih besar antara kolektor dan emitor, sehingga memperkuat atau menguatkan sinyal yang melewati transistor.
2. Stabilisasi dan Regulasi : Dalam beberapa aplikasi, transistor dapat digunakan untuk stabilisasi atau regulasi tegangan atau arus dalam sirkuit. Ini terjadi ketika transistor dioperasikan dalam mode tertentu seperti mode linier (active mode) di antara mode jenuh dan potong.
3. Oscillator : Dalam rangkaian osilator, transistor dapat digunakan untuk menghasilkan gelombang osilasi, yang digunakan dalam pembangkit sinyal frekuensi tertentu.
@@ISTech14 sanagat jelas .terimakasih banyak mas..sya bntu subs 🙏
Sisi collector Ama emiter yg mana bang masih kurang paham gw
Basis adalah "tombol pengontrol" yang mengendalikan transistor, Kolektor adalah sisi tempat arus masuk ke transistor, Emitor adalah sisi tempat arus keluar dari transistor.
Gejala :
1. Lampu terus menyala
Apa itu ciri transistor rusak ?
bisa jadi transistor short
Masih belum paham saya penerapannya...
Anggap aja kran bang
ini transistor PNP ya???
NPN kayaknya krn aliran arus dari base ke emitter