Ini yg luar biasa dari mas Asisi. Menelisik sejarah harus jujur, gak boleh spekulasi atau menggiring opini lemah yg akhirnya jd hoax. Jujur sesuai bukti2 sejarah yg kuat (primer). Sederhana nya "kalo gak tau, ya bilang gak tau". Jangan berspekulasi. Lanjutken mas Asisi, saya mendukung anda selalu 👍🏽
10:18 asubha (meditasi dengan objek mayat) adalah salah satu dari 40 jenis meditasi samatha dalam ajaran Buddha. kalau dari deskripsi yang diberikan tampaknya relief tsb adalah "buku" panduan untuk melakukan meditasi tersebut. pertimbangan lain bahwa jaman dulu rata-rata masyarakat adalah buta huruf dan "buku" bergambar atau relief adalah cara untuk menurunkan pengetahuan untuk jangka waktu yang lama dan mudah dipahami. Dan berkat ulasan ini saya baru mengetahui keberadaan adanya peninggian goa Buddhis berkat channel ini. terima kasih 🥰🙏. semoga suatu saat nanti saya dapat berkunjung kesini. sādhu 🥰🙏
Betul sekali ,Jawa atau Nusantara Indonesia,,pada jaman dahulu kala ,sejatinya penduduk nya adlh beragama Hindu Budha dan karena agama baru yg di bawa wali songo ,,jadi masuk lh agama Islam ,dan Hindu Budha lengser ke Tengger Bali
Anda sejarahwan tingkat master, pengertian dan ketelitian anda tingkat tinggi ,salut utk anda, terus berkarya untuk mencerahkan anak cucu kedigjayaan nenek moyang 👃
Relief Buddhanya adalah Buddha Samantabhadri (dgn dhyani mudra). Di Tantra, Buddha Samantabhadri adalah perwujudan dharmakaya dharmakaya. Relief lainnya adalah Buddha Vajradhara (di bagian dalam goa yang lebih tinggi). Di Tantra, Vajradhara adalah perwujudan dharmakaya Sambogakaya Putri melakukan praktik Vajrakilaya sehingga nama julukannya mengandung kata Kili (Mantra Vajrakilaya mengandung kata Kili)
Saya pribadi langsung jatuh cinta pada chanel ini, semoga diberi kesehatan kesempatan dan rizki yang lebih agar chanel ini berkembang dan besar sebagai acuan untuk memperdalam sejarah dan budaya... Upload lebih sering ya mas 😊 walaupun memang butuh waktu untuk membuat sebuah video.... Semangat terus
Bedankt voor de nederlandse ondertiteling, Ik vind dit kanaal leuk, er zijn nog veel onopgeloste mysteries, de geest blijft deze puzzel ontrafelen, groeten uit Rotterdam🙌
Nama yg UNIQUE kenapa dinamakan Gua SELOMANGLENG. Terdiri dari 2 kata Selo itu artinya Batu & Mangleng artinya Miring. Ya memang guanya dibuat di lereng gunung yg rata2 datarannya miring & disitu terdapat batu andesit yg besar. Aku pernah mampir kesana. Dewi Kilisuci adalah putri raja yg sengaja mengasingkan diri dari hal keduniawian untuk menjadi seorang Pertapa. Ceritanya mirip juga dg Sunan Prawoto putra Raja yg tidak tertarik dg harta benda & tahta kerajaan lebih memilih untuk menjadi seorang Pertapa .. ASISI memang Top dalam mengungkap Sejarah GOOD - JOB ... 🙏❤️👍
Saluut dan angkat topi dgn channel ini ( bukan kyk channel sebelah yg pamer kekayaan dan budi baik) channel ini memberikan edukasi sejarah dan budaya nenek moyang kita dahulu kala...memberi pelajaran pada ku, anda dan anak cucu kita kelak semua. Mari dukung..! Channel ini biar bisa go international..!!( jas merah jangan melupakan Sejarah..kata Soekarno)👌
Mas, aku soko Kediri, Omahku ning sekitare kawasan Selomangleng. Seprono seprene sing tak weruhi mung guwo iki petilasane Dewi Kilisuci, wis mung iku thok. Lagek soko chanel iki aku dadi weruh luwih detail/princi babagan Selomangleng lan dadi luwih mengapresiasi/ngregani sesuatu sing biyen gak tak pedulikake. Matur nuwun, kagem channel niki sampun maringi kawruh.
Sumpah gak capek nontonin video² di channel ini, mudah bangettt dipahami apalagi buat jelasin ke temen ttg sejarah kerajaan Nusantara. POKOKNYA KEREN BGT😭
Seperti biasa video2 ASISI selalu mengedepankan sisi rasionalitas dari kisah/mitos/legenda serta kritis terhadap sumber2 informasi, sehingga menghasilkan kesimpulan yang obyektif dan tidak bias Teria kasih mas
Luar biasa leluhur kita. Di bangsa2 lain, banyak yang hiasan bangunannya 'hanya' lukisan atau mozaik yang ditempelkan ke dinding. Tapi leluhur kita... Dinding bangunannya diukir. Dinding batu dipahat begitu detil sampai menjadi cerita dengan berbagai episode dan adegan. Subhanallah. Bangga jadi orang Indonesia.
Bangsa nusantara kuno adalah bangsa yang selalu memaknai sebuah makna, bukan tersurat melainkan yang tersirat.. Kerendahan hati, tidak kesombongan dimana setiap situs ditemukan tidak ditemukan siapa pembuatnya. Semata hanya utk pengabdian pada sang raja....... (Maaf sekedar pendapat yg berasumsi dari buku dan data2 para arkeolog)
Saya asli kediri, lahir di kediri, tinggal di kediri, kakek nenek asli kediri, orang tua asli kediri dan kini bekerja pun mengabdi di kota kelahiran sendiri, dan saya bangga berasal dari kota yg dulu di juluki dahana pura ini (kota api) dengan dengan kerjaan tertua Djojo ing bojo Salam budaya !!! Rahayu rahayu Panjalu djajati kediri menang
@@ASISIChannel untuk kerajaan Kanjuruhan sendiri apa udah pernah dikupas? kalo udah ada, di episode yg mana, mas Asisi? kalo blm ada mohon dikupas ya mas, karena sebagai masyarakat asli Malang, saya cm sebatas tau bahwa ada prasasti Dinoyo, prasasti/candi Karuman, candi Badut, sepasang batu "lumpang kenteng", maupun nama Arya Gajayana, tanpa pernah tau kaitan/hubungan antara satu sama lain, apalagi mengetahui fakta sejarahnya.. mohon pencerahannya ya mas Asisi, matur sembah nuwun sak derenge.. 🙏🙏🙏
@@paitungundul9871 ide bagus mas. semoga Asisi bisa menelisik dengan Lebih Rinci. saya juga dari Jatim (Jember). sangat penasaran Soal Info lengkap Kanjuruhan. karena sejauh yg saya lihat Di Google saya rasa Banyak yg membingungkan
Paling seneng klo dah nonton video Asisi Chanel,apalagi dengerin mas Asisi dalam menjelaskan informasi nya.semoga makin sukses channel nya dan makin semangat dg kontennya.
Goa buatan manusia kyknya...luar biasa leluhur kita dahulu...mmng detektif sejarah yg luar biasa,mas asisi membuat dugaan2 yg membuat saya berpikir seakan2 mas Asisi seorang penjelajah waktu namun hal ini mengusik saya utk membuat dugaan sendri yg sedang saya pikirkan...luar biasa video ni mas asisi terimakasih...
Terimakasih Asisi Chanel sdh sangat membantu menjadi wadah pembelajaran sejarah budaya Indonesia yang sangat menarik dan lengkap disaat sekarang sudah jarang ditemukan literatur secakap ini. Saya akan selalu mendukung chanel ini
*_Sejarah Nusantara mémang sangat luar biasa, dan lebih luar biasa ada channel ini yg mengingatkan kita akan sejarah hebat Nenek Moyang terdahulu. Terimakasih Asisi Channel..._* 👌😎👍
Chanel asisi ini memang banyak disukai para pecintasejarah zaman dlu.termsk saya. Ini chanel yg lbh akurat, penyampaian jelas ,lbh nalar msk akal .tdk ber belit2 ngambang takjelas. Trmksh asisi contenmu selanjutnya tentang sejarah & budaya kita indonesia di abad2 dahulu kita tunggu2. Nkri hargamati! .
@@ASISIChannel Lumayan sering ke sana tapi selalu tidak paham makna dari relief-reliefnya, matursuwun sanget geh, senang dg penjelasannya 👍. Semoga nanti ada video penjelasan ttg Petilasan Sri Aji Jayabaya, karena selama ini masih ragu apakah itu asli atau hanya sekadar intrik politik pada zamannya untuk menarik wisatawan 🙏🙏
Cara mendeskripsikan dan menarasikan tim ASISI terhadap video2nya memang patut diacungi jempol. Lanjutkan mas, semoga yang muda2 juga pada mampir ke sini.
Semangat terus ASISI....bangkitkan rasa kebangsaan atas sejarah negeri ini, semoga para pemuda negeri ini lebih mengerti dan menguatkan akan sejarah dan menjaga nya
Salam hormat saya utk mas Asisi. Beberapa tempat2 yang diulas disini, sudah pernah saya kunjungi dan akhirnya mendapatkan cerita dan sejarahnya yang lengkap di channel ini. Terima kasih. Salam kami dari Bali 🙏
Manusia jaman dl bgtu dekatnya dg alam , baju sedemikian rupa tdk takut masuk angin atau digigit nyamuk . Tmpat tinggalnyapun bukanlah bangunan yg memberatkan bumi layaknya rumah" beton masa sekarang . Slm budaya maszeehh , slm santun , rahayu 🙏🏻
Peninggalan leluhur yg sangat hebat dan penuh makna. Memahat batu yang sangat besar dg relief2 yg detail tentunya dg keahliah yg hebat dijaman dahulu kala gak kebayak alat2 yg digunakan dan berapa lama waktu yg dibutuhkn yg pasti hasilnya luarbiasa masih bisa disaksikan sampai saat ini. GWK aja dijaman modern dg alat canggih, butuh waktu yg lama & dibikinnya dicetak
Mas, leluhur kita sudah sejak jaman dulu kalaaa sudah menguasai ilmu metallurgi (ada kitabnya), ilimu mengenai jenis2 logam, yang gk ada dalam sistem atom sekarang, gk heran terlahir sebuah senjata maha dashyat, gamelan maha merdu, vajra utk sarana sembahyang, apalgi cuma buat pahat batu untuk buat patung, kerjaan kecil itu, semoga manusia nusantara sekarang pada disadarkan tidak membenci apalagi mencaci leluhur sendiri, salam.
selama ngikutin channel ini dari awal episode, selalu mbatin "kapan daerahku kediri di eksplor? padahal penataran dulu udah:(" eh keajaibann tibatiba mlipir ke kediri beneran dong, masyallahhh, semakin merasa tidak sia-sia sudah subscribe-like-dan selalu mengikuti tiap episode dari Asisi Channel❤️❤️
@@ASISIChannel siap om, ditunggu Pembahasan Selanjutnya. Biar Anak Bangsa Semakin Banyak Referensi Untuk Belajar Mengenal dan Memahami Sejarah Nusantara. 🙏
Saya salut dengan channel ini. Menelisik masa lalu dengan logika yang positif dan masuk akal. Tidak seperti channel tetangga yang berusaha membalikkan sejarah dan mengarahkan opini kearah lain yang sama sekali tidak bisa diterima akal sehat dan logika. Teruslah berkarya di jalan lurus sesuai apa adanya. Swaha 🙏🙏🙏
Saya seorang nenek..yg sangat suka menonton tayangan Asisi Channel. Serasa kmbli ke jaman skolah belajar sjarah. Mengngat dongeng² dr Eyang saya yg selalu meninggalkan kesan tak terlupakan. Makasih mas Asisi...atas pengayaannya... 🙏
Matur suwun Mas Asisi channel teruskan menguak sejarah adat budaya warisan leluhur yang besar di bumi Pertiwi ini bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan sejarah dan sebagai jati diri bangsa adalah mengenang adat budaya warisan leluhur di bumi Pertiwi Nusantara bumi suci tetap semangat buka lembaran sejarah.yg jujur
Menurut saya kisah perjalan kemtian maapya coba di gali goa giri putri di nusa penida klungkung bali. Saya merasa terkesan thd gua silomangleng ini terimakasi sudah memberi wawasan ini.
@@ASISIChannel salam budaya dan kebajikan mas ASISI, kisah2 dari anda membuat mata saya terbuka akan budaya kita dimasa lampau. Saya jadi makin cinta...saya tunggu lagi kisah selanjutnya.
SERU seperti biasanya! Karena cerita2 di balik peninggalan2 zaman kuno tidak pernah basi walaupun di dalamnya banyak penjabaran, dan membuat saya semakin penasaran dengan apa yg sebenarnya terjadi di generasi masa lalu dari para pendahulu. Saya menikmati setiap penyampaian dari creator ASISI channel!
Saya yang dari bidang keilmuan Pancasila dan Kewarganegaraan sangat senang melihat setiap chanel chanel yg menguls tentang sejarah negara ini dari zaman kerajaan nusantara. Karena Gak akan ada Indonesia tanpa adanya nenek moyang kita Nusantara. Terima ksih mas asisi sudah menambah khasanah keilmuan saya
"beriring rasa syukur" Sepele tapi manusia skrg sering kali lupa akan hal ini, matur suwun mas atas ilmu nya, kebetulan dari kecil suka sekali sama sejarah, ya nggak terlalu mendalami ilmu nya sih hehe, semoga lancar terus ya mas usaha nya buat konten edukasi seperti ini, dan semoga juga berbuah baik dikemudian hari buat mas nya, matur suwun sanget mas 🙏🙏
Ga bs bayangkn btp cerdasnya leluhur Nusantara ini...batu dipahat begitu indah dan rumitnya...Maturnuwun mas Asisi, mg channelnya tmbah sukses brmanfaat bg byk orang 👍🙏💪
❤❤❤mas asisi,,, saya sangat senang dengan penggalian sejarah dari anda!! Saya kepingin juga mas asisi sampai d gunung budeg tulungagung,, yang saya sendiri masih kurang nggeh dengan cerita rakyatnya, digunung budek ada gua tritis yang saya rasa lebih tua dari cerita rakyat babat tulungagung itu sendiri❤❤
Mucalinda itu sebenarnya getaran murni yang berbentuk Torus yang mengalir dari bawah tulang punggung belakang bentuk dan rasanya seperti rangkaian ular yang berputar dan melilit sampai atas kepala. Bagi yang pernah duduk meditasi mendalam biasa pernah merasakan kondisi ini. Opini berdasarkan pengalaman pribadi :) Guru Zen Bodhidharma juga bertapa didalam gue selama 6 tahun tidak keluar. (Cikal bakal guru beladiri Shaolin). Jaya nusantara di masa lalu tidak terlepas dari gaya hidup para petinggi ksatrianya yang sehat secara spiritual dan mental karena gemar duduk bermeditasi tidak mudah stress.
Salam Rahayu Mas Asisi Terimakasih sudah menelisik sejarah dikediri dan menjelaskan dengan singkat dan padat ,semoga bisa bermanfaat untuk semua orang ,dan tidak hilang sejarah leluhur bangsa Indonesia 🙏 Salam saking Kediri 🙏
Kereeen mas saya yg rumahnya deket Goa ini aja dan dari kecil sering maen kesini gak ngerti ternyata selomangleng menyimpan cerita luar biasa. AUTO SUBREK
Mantap penjelasannya begitu jelas dan mudah dipahami, senang sekali belajar bersama ASISI, semoga selalu sukses membuka wawasan dan pengetahuan sejarah dan budaya nusantara... 🙏
persamaan waktu/tahun dgn suatu kejadian/peristiwa sejarah populer dunia serta closing quote sarat pencerahan d setiap akhir episodenya itu yg bikin saya jatuh cinta dgn channel ASISI sejak awal² episode, mbak.. 🙏👍
Saya orang kediri, saya baru tahu tentang isi goa selomangleng yg memiliki banyak makna. Terimakasih ASISI chanel telah memberikan saya wawasan baru. Semoga ASISI Chanel jaya selalu!🙏🤍
Sejarah candi dan empunya menjadi pengetahuan yg luar biasa apalagi anak sekarang g paham akan sejarah kerajaan yg ada di Bumi Pertiwi trimakasih Asisi
Akhir kata selalu disisipi kata-kata motivasi.... Terima kasih Tim ASISI,selalu menyajikan hal2 menarik yg bisa menambah wawasan kita tentang peninggalan-peninggalan masa lampau.
Jember hadir🙏🏻, mampir ke Lumajang dan Jember min, disini banyak situs peninggalan seperti candi deres, situs beteng, Candi randuagung, situs selogending, situs biting dan banyak lagi😁👍
Liputan situs butuh dana dan waktu yang tidak sedikit. Jadi, yuk, usulin ke pemdanya atau swasta untuk danain ASISI meliput peninggalan bersejarah di sana 😄
Terima kasih tim asisi atas edukasinya, karena selama ini tiap kali ke goa selomangleng yang kami temui adalah muda mudi berduaan di relung² yg ada di dalam goa 🤦♂️
Di daerah saya ada candi bercorak Hindu daerah Ciamis.. namanya candi ronggeng yang terbengkalai tanpa dipugar... Hanya wacana yang gak pernah terealisasi. Mungkin ini peninggalan kerajaan Galuh Pangauban... Kerajaan Hindu terakhir di tatar Sunda yang pusatnya di Pangandaran.
Ayo @ ASISI channel bisa dikupas lebih lanjut tentang kerajaan Hindu di daerah Jawa Barat. Padahal kerajaan Tarumanegara kan termasuk kerajaan Hindu tertua di pulau jawa. Kemungkinan jawa barat merupakan titik awal penyebaran Hindu di pulau jawa
Liputan situs butuh dana dan waktu yang tidak sedikit. Jadi, yuk, usulin ke pemdanya atau swasta untuk danain ASISI meliput peninggalan bersejarah di sana 😄
mas asisi, itu di sebelah relung dewata sebenarnya ada inskripsi dengan aksara kawi yang memanjang dari pintu masuk sebelah kanan gua hingga ke relung dewata tersebut. namun dikarenakan bentuknya yang memiliki karakteristik kwadrat maka sudah sukar untuk di baca dikarenakan kondisinya yang mulai aus 20-45% dan tertutupi oleh lumut dan licen. kemudian terkait inskripsi yang ada di dalam gua sebelah kanan yang ada tempat untuk beristirahat sebenarnya juga di pahatkan inskripsi namun sangat aus dan sudah tidak bisa dibaca lagi namun kuat dugaan saya dari segi paleografinya pahatan tersebut juga memakai gaya kwadrat. mungkin itu saja tambahan dari saya teimakasih dan salam sehat mas asisi
Salut dgn pemaparan yg berdasarkan fakta dan detail, cara pembawaan nya ekspresif, dan suara yg nyandu 😁ditambah dgn materi yg menarik (mnrt sy). Tp dibalik itu smua, terlepas agama dan latar blkng bgmana, memang tdk dpt dipungkiri peninggalan sejarah qta memang luar biasa skali dan ini salah satu bukti nenek moyang qta memang org2 yg luar biasa 👍👍
joss...dijelasakan secara sistematis, disertai dasar penjelasan secara logis, dan ditutup dengan kesimpulan yang mencerahkan moral dan menyegarkan jiwa...
Terimakasih liputannya Mas. Saya follower channel ini sudah lama. Kok kebetulan sekali pas saya sedang memberi perhatian pada Goa Selomangleng, Mas juga meliputnya. Karena di Candi Pathirtan Telaga Waja di Bali yang berpaham Buddha Kasogatan [Tantra Buddha asli nusantara], terdapat relief simbol mirip huruf H dan menurut penelitian arkeolog Belanda [saya lupa namanya], di Goa Selomangleng juga terdapat simbol mirip huruf H seperti di Candi Pathirtan Telaga Waja, tapi berupa relief awan-awan. Jika hal itu benar, maka bisa diambil kesimpulan bahwa ada kemungkinan satu silsilah Guru. Hal ini sangat mungkin karena Airlangga sendiri berasal dari Bali. IMHO Goa Selomangleng jelas adalah tempat suci khusus untuk tempat pemujaan dan tempat sadhana. Sedangkan tempat pemukiman dan kegiatan sehari-hari lainnya bagi para pertapa terletak diluar goa. Artinya ini adalah sebuah kompleks pertapaan [yang mungkin saja luas] dengan Goa Selomangleng sebagai titik pusatnya. IMHO relief arca Buddha di goa bagian kiri adalah Buddha Amitayus, manifestasi Buddha Amitabha ketika memberikan berkah kesehatan dan umur panjang. Dasarnya adalah, pertama [1] Buddha Amitayus berambut panjang yang tergerai. Kedua [2] mudranya pas sekali yaitu Dhyana Mudra. Sedangkan relief arca di relung goa di paling kiri adalah Buddha Wairocana. Dasarnya adalah, pertama [1] mudranya Dharma Chakra Mudra. Kedua [2] Buddha Kasogatan [Tantra Buddha asli nusantara] adalah sinkretisme Sewa Sogata [Shiwa Buddha], sehingga tujuan pembebasannya adalah alam suci Akanishta Loka [alam suci Buddha Wairocana], yang juga Shiwa Loka. Hal ini disebutkan di dalam beberapa lontar kuno. Contoh dalam lontar Kakawin Arjuna Wiwaha [jaman Kerajaan Kahuripan], yang kutipannya, “Demikianlah satu kesatuan yang maha mengetahui di alam semesta ini, sesungguhnya Buddha Wairocana dan Dewa Shiwa adalah sama tidak berbeda, seorang Guru yang dipuja di seluruh alam semesta”. Saya rasa mungkin benar pendapat Mas bahwa relung goa di paling kanan adalah tempat menghormati Guru [ada arca dan relik]. Tapi ada juga yang saya tidak sependapat yaitu sebagai berikut. IMHO relief yang berisi rumah mewah dan kuburan itu menurut saya adalah ajaran dharma tentang ketidakkekalan alam samsara. Meditasi asubha adalah ajaran Buddha Theravada, tidak nyambung jadinya. IMHO relief Garuda dan Dewa Naga itu adalah Dharmapala [penjaga, pelindung] untuk perlindungan bagi para pertapa. Mengapa ada kedua Dharmapala ini ? Kemungkinan besar di jaman dulu di sekitar Goa Selomangleng ada banyak ular berbisa yang berbahaya. Atau mungkin bahaya lainnya, yang memerlukan perlindungan kedua Dharmapala ini. Saya ada satu pertanyaan, karena kurang begitu jelas saya lihat ada dalam video ini. Mohon pencerahan Mas, adakah bukti sejarah bahwa memang benar Sanggramawijaya Tunggadewi memilih melakukan pertapaannya di Goa Selomangleng ?
Terima kasih untuk pengayaannya, yang tentunya sangat memperkaya perspektif teman-teman di sini. 🙏 Mengenai apakah benar Sanggramawijaya bertapa di sini, sejujurnya tidak ada bukti yang cukup jelas, hanya berdasar tradisi. Ada teman saya yang mengatakan goa ini pertapaan Sanggramawijaya dengan bukti gambar garuda, yang merupakan stempel kerajaan Airlangga. Namun bagi saya ini pun tidak membuktikan apa pun mengenai tapa Sanggramawijaya. 🙏
@@ASISIChannel Jadi memang belum ada ditemukan bukti sejarah bahwa Sanggramawijaya melakukan pertapaan di Goa Selomangleng. Terimakasih banyak penjelasannya Mas. Channel Asisi bagus sekali. Tapi saya ada sedikit saran untuk penyempurnaan Mas, jika meliput candi berpaham Buddha. Leluhur kita dulu menganut [1] Buddha Kasogatan [Tantra Buddha asli nusantara] yaitu sinkretisme Shiwa-Buddha atau [2] Buddha Mahayana. Sehingga cara pikir leluhur kita dalam membuat candi tentunya berada dalam ranah cara pikir [1] Buddha Kasogatan atau [2] Buddha Mahayana. Artinya, dalam menganalisa candi, kita tidak bisa menggunakan ranah cara pikir Buddha Theravada yang sangat berbeda. Contohnya Mucalinda dan meditasi asubha, itu adalah ranah cara pikir Buddha Theravada. Yang kemungkinan besar tidak nyambung jika kita gunakan untuk menganalisa candi.
Terima kasih untuk masukannya. Saya juga punya saran sih, Mas, untuk menganalisa tinggalan leluhur kita dari masa klasik, sebenarnya tidak kaku. Karena leluhur kita jauh lebih cair daripada yang dipahami sejarawan. Mengenai Ashuba, kan sudah saya bilang di video, saya mengakomodasi analisis teman saya. Kedua, itu baru dugaan. Dan ketiga, mengenai mucalinda, Prasasti Kota Kapur yang saya tampilkan di video adalah milik Sriwijaya, yang menampilkan mucalinda berkepala 7. Jadi, nusantara juga menyerap mucalinda. Sekali lagi, dalam menganalisa kita sebaiknya terbuka pada berbagai kemungkinan.
Orang tua saya asli kediri, saya pernah waktu kecil ke sana. Saya rasa di sana tidak ada kuburan, atau tempat jenazah. Di klotok pun ada pusara di puncak nya, walaupun di relief ada tengkorak... mgk itu arti nya ada kehidupan setelah mati, seperti di mesir jika kita menghadap muara sungai nil (utara) maka sisi kiri (barat) itu kuburan banyak piramid dan sisi satu nya (timur) pemukiman dan ladang tempat orang hidup... sama kaya candi arah pintu nya kadang seragam... Saya setuju kalau memang dr sisi pintu masuk ada tempat meletakan relik2 guru sehingga dijaga pintunya... kalau sempat manjat ke atas gua, sebenarnya keliatan itu klotok nya... bagus konten nya mas, saya suka sekali menonton berkali2...
Kalau versi luar ada Praveen Mohan, cuma banyak cocokloginya. Channel ini mengobati channel lokal yang berdedikasi dengan sejarah Nusantara dgn data-data yang valid. 💯
👉 RAHASIA NUSANTARA, buku terbaru ASISI, bisa dipesan di: linktr.ee/asisi.channel
❤ Siapa yang tebakannya benar kali ini? 😄
Aku salah masee 🤭🙏
Saya 😅
Sayaaa😅
Saya
Aku juga salah nebak.😁😁
Ini yg luar biasa dari mas Asisi. Menelisik sejarah harus jujur, gak boleh spekulasi atau menggiring opini lemah yg akhirnya jd hoax. Jujur sesuai bukti2 sejarah yg kuat (primer). Sederhana nya "kalo gak tau, ya bilang gak tau". Jangan berspekulasi. Lanjutken mas Asisi, saya mendukung anda selalu 👍🏽
Terima kasih, Mas Gabriel. Salam budaya dari kami 🙏
Sendiko 🙏🏼
Bener babget
Sbnrnya yg di butuhkan mas asisi bkn pujian dr para komentar2 tp mngjak kita berfikir menganalisa bersma
@@lulukkrisnawati309 justru karena saya sudah berfikir, menganalisa dan bertukar pikiran dgn mas Asisi, saya bisa memuji pemaparan beliau 👍🏽
10:18 asubha (meditasi dengan objek mayat) adalah salah satu dari 40 jenis meditasi samatha dalam ajaran Buddha. kalau dari deskripsi yang diberikan tampaknya relief tsb adalah "buku" panduan untuk melakukan meditasi tersebut. pertimbangan lain bahwa jaman dulu rata-rata masyarakat adalah buta huruf dan "buku" bergambar atau relief adalah cara untuk menurunkan pengetahuan untuk jangka waktu yang lama dan mudah dipahami.
Dan berkat ulasan ini saya baru mengetahui keberadaan adanya peninggian goa Buddhis berkat channel ini. terima kasih 🥰🙏. semoga suatu saat nanti saya dapat berkunjung kesini. sādhu 🥰🙏
terima kasih untuk pengayaannya. aminn...
Ini mengingatkan saya pada hieroglif, slh satu sistem penulisan paling tua yang dikenal; bentukannya ukiran simbol menyerupai gambar.
Betul sekali ,Jawa atau Nusantara Indonesia,,pada jaman dahulu kala ,sejatinya penduduk nya adlh beragama Hindu Budha dan karena agama baru yg di bawa wali songo ,,jadi masuk lh agama Islam ,dan Hindu Budha lengser ke Tengger Bali
Semakin ke sini video ASISI semakin bagusss... kelihatan bahwa kreatornya pun bertumbuh, bukan hanya para pemirsanya
Makasih ya 🙏
@@ASISIChannel coba berkunjung ke sisi utara gunung ungaran,banyak situs yang belom di teliti wkwkw
Mantap👍
@@yulianbagas5369 setuju
Senang mendengarkan mas nya ini..jelas !! Suwuun yamas
Anda sejarahwan tingkat master, pengertian dan ketelitian anda tingkat tinggi ,salut utk anda, terus berkarya untuk mencerahkan anak cucu kedigjayaan nenek moyang 👃
Saya konten kreator biasa kok, tapi makasih untuk apresiasinya 🙏
Saluttt sungguh keterangan yg lancar.dan mudah dimengerti Anda menjelaskan dgn gamblang tanpa ragu...Selamat anda hebat
⁰
Dewi kilisuci tu udah meleganda @@ASISIChannel
Terimakasih sudah meliput salah satu situs sejarah di Kediri. Saya bangga sekali sebagai orang asli Kediri. Semoga Asisi tambah sukses . Rahayu 🙏
Terima kasih, Mas Endro, untuk doanya. Salam budaya 🙏
Liputan di Bali sudh ada mas..?
@@ardankencanalovina9940 semua candi yang sudah kami angkat, ada di playlist Telisik Candi
Relief Buddhanya adalah Buddha Samantabhadri (dgn dhyani mudra). Di Tantra, Buddha Samantabhadri adalah perwujudan dharmakaya dharmakaya. Relief lainnya adalah Buddha Vajradhara (di bagian dalam goa yang lebih tinggi). Di Tantra, Vajradhara adalah perwujudan dharmakaya Sambogakaya
Putri melakukan praktik Vajrakilaya sehingga nama julukannya mengandung kata Kili (Mantra Vajrakilaya mengandung kata Kili)
Terima kasih, Mas Hadi, untuk pengayaannya. Salam budaya 🙏
Kerend uraianya monggo di lanjut mas.........
woah.terima kasih Informasinya kak . Rahayu nggih 🙏
Nyimak bro. Monggo dilanjut
Saya pribadi langsung jatuh cinta pada chanel ini, semoga diberi kesehatan kesempatan dan rizki yang lebih agar chanel ini berkembang dan besar sebagai acuan untuk memperdalam sejarah dan budaya... Upload lebih sering ya mas 😊 walaupun memang butuh waktu untuk membuat sebuah video.... Semangat terus
Amin. Terima kasih doanya, Mas Raffa 🙏
Aamiin 🙏🏻
Bedankt voor de nederlandse ondertiteling,
Ik vind dit kanaal leuk, er zijn nog veel onopgeloste mysteries, de geest blijft deze puzzel ontrafelen, groeten uit Rotterdam🙌
Cheers!
Wat een leuke surprize, een buitenlander die geïnteresseerd is in onze oude geschiedenis. Salud🙋♂️
Your welcome, Karl. Glad you enjoyed the video/subtitle.
Opo kui angel aku ngartekne boso mu
Salam karl
Nama yg UNIQUE kenapa dinamakan Gua SELOMANGLENG. Terdiri dari 2 kata Selo itu artinya Batu & Mangleng artinya Miring. Ya memang guanya dibuat di lereng gunung yg rata2 datarannya miring & disitu terdapat batu andesit yg besar. Aku pernah mampir kesana. Dewi Kilisuci adalah putri raja yg sengaja mengasingkan diri dari hal keduniawian untuk menjadi seorang Pertapa. Ceritanya mirip juga dg Sunan Prawoto putra Raja yg tidak tertarik dg harta benda & tahta kerajaan lebih memilih untuk menjadi seorang Pertapa .. ASISI memang Top dalam mengungkap Sejarah GOOD - JOB ... 🙏❤️👍
Ada berbagai pendapat mengenai asal nama Selomangleng. Terima kasih untuk urun pendapatnya :)
Ini channel bagus,, harusnya didukung oleh kementrian budaya dan pariwisata. dukung terus supaya channel ini berkembang..jangan lupakan sejarah.
Makasih untuk apresiasinya, Mas Jatmiko :)
@@arza.84 Sudah digaji padahal....bisa kalah sama wisata budaya thailand klo gini.
@@arza.84
Hmmmm
Kurang kemampuan kali mas...kalo Asisi ini aku yakin mereka passion nya sejarah ditunjang akademik yg sesuai...
Saluut dan angkat topi dgn channel ini ( bukan kyk channel sebelah yg pamer kekayaan dan budi baik) channel ini memberikan edukasi sejarah dan budaya nenek moyang kita dahulu kala...memberi pelajaran pada ku, anda dan anak cucu kita kelak semua. Mari dukung..! Channel ini biar bisa go international..!!( jas merah jangan melupakan Sejarah..kata Soekarno)👌
"Jangan meninggalkan sejarah". Salam 🙏
Chanel sejarah yg yg sngt menarik sprti langsung mengalami sndr mas lalu nenek moyang kita
Mas, aku soko Kediri,
Omahku ning sekitare kawasan Selomangleng.
Seprono seprene sing tak weruhi mung guwo iki petilasane Dewi Kilisuci, wis mung iku thok.
Lagek soko chanel iki aku dadi weruh luwih detail/princi babagan Selomangleng lan dadi luwih mengapresiasi/ngregani sesuatu sing biyen gak tak pedulikake.
Matur nuwun, kagem channel niki sampun maringi kawruh.
Njih, sami-sami. Salam kagem rencang-rencang Kediri. 🙏
20thn lebih saya ada di kediri.. baru tau tentang cerita" dibalik goa selomangleng.. terima kasih banyak buat seluruh informasi nya ...
Sama-sama, Mas Agoenk 🙏
Kediri terkubur dan disembunyikan.. tetap nama Kediri dari dulu tetap harum dan berjaya di NUSANTARA sampai sekarang..
Sumpah gak capek nontonin video² di channel ini, mudah bangettt dipahami apalagi buat jelasin ke temen ttg sejarah kerajaan Nusantara. POKOKNYA KEREN BGT😭
Makasih, Mbak Iklima. Salam budaya dari kami 🙏
Seperti biasa video2 ASISI selalu mengedepankan sisi rasionalitas dari kisah/mitos/legenda serta kritis terhadap sumber2 informasi, sehingga menghasilkan kesimpulan yang obyektif dan tidak bias
Teria kasih mas
Terima kasih, Mas Sapto 🙏
menumbuhkan rasa cukup! bersyukur tanpa syarat!
terima kasih tim asisi ❤️
Sami-sami Mbak Lya 🙏
Luar biasa leluhur kita. Di bangsa2 lain, banyak yang hiasan bangunannya 'hanya' lukisan atau mozaik yang ditempelkan ke dinding. Tapi leluhur kita... Dinding bangunannya diukir. Dinding batu dipahat begitu detil sampai menjadi cerita dengan berbagai episode dan adegan. Subhanallah. Bangga jadi orang Indonesia.
Mantap. Mas Hudan, terima kasih dan salam budaya dari kami 🙏
Bangsa nusantara kuno adalah bangsa yang selalu memaknai sebuah makna, bukan tersurat melainkan yang tersirat..
Kerendahan hati, tidak kesombongan dimana setiap situs ditemukan tidak ditemukan siapa pembuatnya. Semata hanya utk pengabdian pada sang raja.......
(Maaf sekedar pendapat yg berasumsi dari buku dan data2 para arkeolog)
hal yang saya kagumi dari asisi adalah analisanya yang komprehensif, top!
Makasih, Mas Rifqi, untuk penilaiannya. 🙏
Saya asli kediri, lahir di kediri, tinggal di kediri, kakek nenek asli kediri, orang tua asli kediri dan kini bekerja pun mengabdi di kota kelahiran sendiri, dan saya bangga berasal dari kota yg dulu di juluki dahana pura ini (kota api) dengan dengan kerjaan tertua
Djojo ing bojo
Salam budaya !!! Rahayu rahayu
Panjalu djajati kediri menang
Salam budaya juga, Mas Eka, untuk teman-teman di Kediri. Kalau kerajaan tertua di Jatim, bukan Kediri, melainkan Kerajaan Kanjuruhan.
@@ASISIChannel
untuk kerajaan Kanjuruhan sendiri apa udah pernah dikupas?
kalo udah ada, di episode yg mana, mas Asisi?
kalo blm ada mohon dikupas ya mas,
karena sebagai masyarakat asli Malang,
saya cm sebatas tau bahwa ada prasasti Dinoyo, prasasti/candi Karuman, candi Badut, sepasang batu "lumpang kenteng", maupun nama Arya Gajayana,
tanpa pernah tau kaitan/hubungan antara satu sama lain, apalagi mengetahui fakta sejarahnya..
mohon pencerahannya ya mas Asisi,
matur sembah nuwun sak derenge.. 🙏🙏🙏
@@paitungundul9871 ide bagus mas. semoga Asisi bisa menelisik dengan Lebih Rinci. saya juga dari Jatim (Jember). sangat penasaran Soal Info lengkap Kanjuruhan. karena sejauh yg saya lihat Di Google saya rasa Banyak yg membingungkan
Kediri artinya semua hrs kembali kedirinya manusia
mas asisi disawer noooo boskuu ben tambah semangat..
Paling seneng klo dah nonton video Asisi Chanel,apalagi dengerin mas Asisi dalam menjelaskan informasi nya.semoga makin sukses channel nya dan makin semangat dg kontennya.
Makasih, Kak Suryani. Salam budaya 🙏
Goa buatan manusia kyknya...luar biasa leluhur kita dahulu...mmng detektif sejarah yg luar biasa,mas asisi membuat dugaan2 yg membuat saya berpikir seakan2 mas Asisi seorang penjelajah waktu namun hal ini mengusik saya utk membuat dugaan sendri yg sedang saya pikirkan...luar biasa video ni mas asisi terimakasih...
Yup, Mas Rudy, sudah disebutkan dalam video bahwa inj goa buatan. 🙏
Sejarah memberi pelajaran yang cukup berharga agar kita selalu pandai bersyukur. Sukses selalu ASISI Channel. Keren banget kontennya.👍
Terima kasih untuk doanya 🙏
Yg punya chanel ini pasti ahli sejarah ya mas.... Pinter jelas narasinya aku suka hebaat.... Salam kenal mas
Meleleh hatiku ketika masih banyak orang yang peduli akan jejak peninggalan leluhur Nusantara 🙏🏻🇮🇩💪
Terima kasih, Kang Arto. Salam budaya dari kami 🙏
"Agar kebahagiaan kita paripurna, tanpa syarat apapun." -Asisi Chanel
Terima kasih, Kak. Salam budaya 🙏
Terimakasih Asisi Chanel sdh sangat membantu menjadi wadah pembelajaran sejarah budaya Indonesia yang sangat menarik dan lengkap disaat sekarang sudah jarang ditemukan literatur secakap ini. Saya akan selalu mendukung chanel ini
Terima kasih banget lho, Kak Rizka, untuk dukungannya 🙏
*_Sejarah Nusantara mémang sangat luar biasa, dan lebih luar biasa ada channel ini yg mengingatkan kita akan sejarah hebat Nenek Moyang terdahulu. Terimakasih Asisi Channel..._*
👌😎👍
*_Dan sekarang saya berlangganan Asisi Channel..._*
👌😎👍
Sami-sami Kak Hanz, Support terus ASISI ya 😄🙏
@@ASISIChannel *_So Pasti!!!_*
👌😎👍
Chanel asisi ini memang banyak disukai para pecintasejarah zaman dlu.termsk saya. Ini chanel yg lbh akurat, penyampaian jelas ,lbh nalar msk akal .tdk ber belit2 ngambang takjelas. Trmksh asisi contenmu selanjutnya tentang sejarah & budaya kita indonesia di abad2 dahulu kita tunggu2. Nkri hargamati! .
Terimakasih Bang sudah mampir di Kediri dan memaparkan mengenai GOA Selomangkleng 🙏🙏.
Hehehe. Iya, Mas Faizi 🙏
@@ASISIChannel Lumayan sering ke sana tapi selalu tidak paham makna dari relief-reliefnya, matursuwun sanget geh, senang dg penjelasannya 👍. Semoga nanti ada video penjelasan ttg Petilasan Sri Aji Jayabaya, karena selama ini masih ragu apakah itu asli atau hanya sekadar intrik politik pada zamannya untuk menarik wisatawan 🙏🙏
@@faiziprayoga2734 buatan baru itu, mas. Jadi maaf tidak akan kami bahas :)
@@ASISIChannel siapp.. tidak apa apa Bang, kalau gini jadi sedikit paham 😁
Salam dari Kediri 😊
Cara mendeskripsikan dan menarasikan tim ASISI terhadap video2nya memang patut diacungi jempol. Lanjutkan mas, semoga yang muda2 juga pada mampir ke sini.
Amin. Terima kasih, Mas Damar untuk apresiasinya. 🙏
Semangat terus ASISI....bangkitkan rasa kebangsaan atas sejarah negeri ini, semoga para pemuda negeri ini lebih mengerti dan menguatkan akan sejarah dan menjaga nya
Makasih untuk supportnya buat kami, Mas Priyo 🙏
Chanel favorittt.. detektif arkeologi /sejarah yg mantab kalii.. apalagi ditunjang ilustrasi yg keren abiss..
Edukasi yg sangat menghibur bagi saya yg suka sejarah leluhur/ nenek moyang & candi2 + artefak2 masa lampau..
Ngene 👍👍👍
Maturnuwun, Mas Fatoni 🙏
Begitu cintanya admin...dengan sejarah nusantara..sehingga faham betul simbol" sebuah candi...
Terima kasih. Salam budaya.
Mas admin tetap semangat, yaa..
Kmi merasa bangga dg sejarah negeri ini.
Klo bisa kupas tuntas seluruh sejarah moyang indonesia.
Makasih, Mas Aryo. Support terus ASISI ya 😄🙏
Asisi chanel... adalah rujukan youtube yg paling saya percaya ttg sejarah... smg ASISI semakin digemari sebagai rujukan shg generasi melek tahu akan sejarah... hatir nuhuuuun...salam Rahayu sagung dumadi...🙏🙏
Amin. Terima kasih untuk doanya, Kak. 🙏
sangat menarik. kerajaan panjalu dari kediri yg lebih tua dari majapahit yg jarang sekali di bahas di berbagai media bisa di bahas di sini.
Terima kasih, Mas Risco. Salam budaya dari kami 🙏
Content creator-nya sangat serius menyiapkan materi sehingga pemaparannya sangat bagus. Keren👍👍👍
Terima kasih, Mas. Salam budaya dari kami 🙏
Salam hormat saya utk mas Asisi. Beberapa tempat2 yang diulas disini, sudah pernah saya kunjungi dan akhirnya mendapatkan cerita dan sejarahnya yang lengkap di channel ini. Terima kasih. Salam kami dari Bali 🙏
Manusia jaman dl bgtu dekatnya dg alam , baju sedemikian rupa tdk takut masuk angin atau digigit nyamuk .
Tmpat tinggalnyapun bukanlah bangunan yg memberatkan bumi layaknya rumah" beton masa sekarang .
Slm budaya maszeehh , slm santun , rahayu 🙏🏻
Salam santun juga dari kami. 🙏
Vidionya menarik, mudah difahami juga tidak membosankan. Terimakasih ilmunya kakak☺
Sama-sama, Kak Vivo 🙏🇮🇩
Wah goa deket rumah ku ini ....seneng skali asisi mampir kesini...letak nya di atas gunung klotok
sippp... Support terus ASISI ya 😄🙏
Peninggalan leluhur yg sangat hebat dan penuh makna. Memahat batu yang sangat besar dg relief2 yg detail tentunya dg keahliah yg hebat dijaman dahulu kala gak kebayak alat2 yg digunakan dan berapa lama waktu yg dibutuhkn yg pasti hasilnya luarbiasa masih bisa disaksikan sampai saat ini. GWK aja dijaman modern dg alat canggih, butuh waktu yg lama & dibikinnya dicetak
Betul, Mas Yayat, padahal saat itu kita belum mengenal teknologi bor. 🙏
Mas, leluhur kita sudah sejak jaman dulu kalaaa sudah menguasai ilmu metallurgi (ada kitabnya), ilimu mengenai jenis2 logam, yang gk ada dalam sistem atom sekarang, gk heran terlahir sebuah senjata maha dashyat, gamelan maha merdu, vajra utk sarana sembahyang, apalgi cuma buat pahat batu untuk buat patung, kerjaan kecil itu, semoga manusia nusantara sekarang pada disadarkan tidak membenci apalagi mencaci leluhur sendiri, salam.
selama ngikutin channel ini dari awal episode, selalu mbatin "kapan daerahku kediri di eksplor? padahal penataran dulu udah:(" eh keajaibann tibatiba mlipir ke kediri beneran dong, masyallahhh, semakin merasa tidak sia-sia sudah subscribe-like-dan selalu mengikuti tiap episode dari Asisi Channel❤️❤️
Hehehe. Salam untuk Kediri ya, Mbak Shinta 🙏
Yang Saya Salut adalah, Cara Penyampaiannya Yang Mudah Dicerna dan Semakin Memacu Rasa Ingin Tahu Tentang Sejarah. 🙏
Terima kasih, Mas Hanif. Salam budaya 🙏
@@ASISIChannel siap om, ditunggu Pembahasan Selanjutnya. Biar Anak Bangsa Semakin Banyak Referensi Untuk Belajar Mengenal dan Memahami Sejarah Nusantara. 🙏
Saya salut dengan channel ini. Menelisik masa lalu dengan logika yang positif dan masuk akal.
Tidak seperti channel tetangga yang berusaha membalikkan sejarah dan mengarahkan opini kearah lain yang sama sekali tidak bisa diterima akal sehat dan logika.
Teruslah berkarya di jalan lurus sesuai apa adanya. Swaha 🙏🙏🙏
Terima kasih, Kak. Salam budaya untuk sobat-sobat yang ada di sana 🙏
Selamat datang di Kediri 🙏😀, terimakasih atas pengulasannya, banyak situs bersejarah di Kediri yang belum banyak mengulas dan mempublikasikanya 🙏😀
Sami-sami, Support terus ASISI ya 😄🙏
@@ASISIChannel selalu saya tonton video2 top😀👍
Hebatnya leluhur bangsa kita. Bangga jd bangsa Indonesia
Hehehe sip
asyik bngt serasa flm petualangan ❤️👍
Makasih Kak Arin, support terus ASISI ya :)
Saya dari kediri..... Terimakasih sdh berkunjung di kediri, sayang nya nggak ketemu saya😁🥺
Iya, Mbak Azarya. Salam balik untuk Kediri 🙏
Kandat hadir mbak 🙏
Gurah hadir
Saya seorang nenek..yg sangat suka menonton tayangan Asisi Channel. Serasa kmbli ke jaman skolah belajar sjarah. Mengngat dongeng² dr Eyang saya yg selalu meninggalkan kesan tak terlupakan.
Makasih mas Asisi...atas pengayaannya... 🙏
Sama-sama.
Selalu menarik untuk disimak. Trima kasih banyak🙏
Sami-sami kak
"Jalani kehidupan beriring rasa syukur agar kebahagiaan kita paripurna tanpa syarat" 👍
sip
Terimakasih mas Asisi, topiknya singkat tapi padat sekali, semakin bangga jadi orang Indonesia….salam dari negeri Londo yo
Mantaap! Salam balik nggo konco-konco ning londo 🙏
Pencerahan wawasan yg seimbang dan luas,
Terima kasih team ASISI yg selalu memberi wawasan yg luas
Semoga sukses selalu ya
Sami-sami Mas Bejo, support terus ASISI ya :)
Saya orang kediri, sering ke gua selomangleng tp baru tau sejarahnya gua selomangleng dari ulasan channel ini
sip, mbak, support terus ASISI ya 😊🙏
Matur suwun Mas Asisi channel teruskan menguak sejarah adat budaya warisan leluhur yang besar di bumi Pertiwi ini bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan sejarah dan sebagai jati diri bangsa adalah mengenang adat budaya warisan leluhur di bumi Pertiwi Nusantara bumi suci tetap semangat buka lembaran sejarah.yg jujur
Sami-sami, Kang Sugeng. Salam budaya dari kami di sini, kang 🙏
Analisis sejarahnya sangat bagus. Simple, mudah dipahami, tapi terkesan akurat untuk dipercaya.
Makasih, Kak, support terus ASISI ya :)
part terbaik dari video ini adalah Epilogue-nya, ya selalu, tiap video asisi ditutup dengan kesimpulan yang cantik :')
Terima kasih, Mas. Salam budaya dari kami 🙏
ASISI itu indiana jones nya Indonesia 🙌😭 njenengan keren bgt mas, narasinya jelas dan mudah di pahami.... 🙌😎 sukses selalu.....
Makasih ya Mbak Devi :) Semoga kami bisa terus memberikan yg terbaik.
Menurut saya kisah perjalan kemtian maapya coba di gali goa giri putri di nusa penida klungkung bali. Saya merasa terkesan thd gua silomangleng ini terimakasi sudah memberi wawasan ini.
Sama-sama 🙏 Salam budaya.
Jadi semangat saya melihatnya penuh misteri ..semangat terus mas
makasih Mbak Mira
Wah jumpa lagi, konten yg paling saya tunggu! Selalu menambah wawasan saya tentang budaya asli Indonesia...
Terima kasih, Mbak Suprapti. Salam budaya.
@@ASISIChannel salam budaya dan kebajikan mas ASISI, kisah2 dari anda membuat mata saya terbuka akan budaya kita dimasa lampau. Saya jadi makin cinta...saya tunggu lagi kisah selanjutnya.
SERU seperti biasanya! Karena cerita2 di balik peninggalan2 zaman kuno tidak pernah basi walaupun di dalamnya banyak penjabaran, dan membuat saya semakin penasaran dengan apa yg sebenarnya terjadi di generasi masa lalu dari para pendahulu. Saya menikmati setiap penyampaian dari creator ASISI channel!
Terima kasih, Mas Polo. Salam budaya dari kami 🙏
Story' telling nyaaa mantabbbbbb tingkat dewa ini mah ......sehat selalu om admin
Makasih Kak, support terus ASISI ya :)
Wah channel seperti ini yg saya cari memberi edukasi bagi para pemuda yg sejatinya lebih mengenal budaya barat ketimbang budayanya sendri
Terima kasih, Mas Doni, jika akhirnya menyukai kanal kami. Salam budaya 🙏
Beruntung dulu menemukan channel ini... Benar-benar menambah wawasan.. Bahkan baru tahu kalau ada gua ini.. Sukses terus Asisi Channel!
Terima kasih, Mas Wahyu, untuk doanya. 🙏
Asisi channel semakin baik memberikan pengetahuan kpd kita sejarah dimasa lalu. Sukses untuk Asisi channel dan sehat selalu. Tuhan memberkati. 🙏
Makasih untuk apresiasi dan doanya, Kak Gwenda. Tuhan memberkati juga.
Aseek mbahas kediri, warga kediri hadir. Pak mbahas sri aji jayabaya juga seru
Siip. Salam untuk Kediri ya 🙏
Saya yang dari bidang keilmuan Pancasila dan Kewarganegaraan sangat senang melihat setiap chanel chanel yg menguls tentang sejarah negara ini dari zaman kerajaan nusantara. Karena Gak akan ada Indonesia tanpa adanya nenek moyang kita Nusantara. Terima ksih mas asisi sudah menambah khasanah keilmuan saya
Sami-sami Kak Rajiwu, syukurlah bila channel ini bermanfat ya kak :)
Nonton ampe tuntas. Terima kasih asisi jadi ngerti gua gua bersejarah indonesia.
Sami-sami Mbak Linda, support terus ASISI ya 😊🙏
Canel yg luar biasa, sangat membuka sejarah, bangsa Indonesia memang bangsa besar
Terima kasih, Kak Septi 🙏
Terima kasih sudah mampir di Kediri. 🙏🙏🙏 Saya suka ulasan² sejarah dari Channel ini yg masuk akal. Meluruskan mitos² yg berkembang di masyarakat
Sami-sami, Mas Takim, support terus ASISI ya 😊🙏
Semangat...👍👍👍
Kapan kapan saya mau mampir ke situs ini, kebetulan Kediri merupakan tanah leluhur saya, semangat min👏
Mantappp
"beriring rasa syukur"
Sepele tapi manusia skrg sering kali lupa akan hal ini, matur suwun mas atas ilmu nya, kebetulan dari kecil suka sekali sama sejarah, ya nggak terlalu mendalami ilmu nya sih hehe, semoga lancar terus ya mas usaha nya buat konten edukasi seperti ini, dan semoga juga berbuah baik dikemudian hari buat mas nya, matur suwun sanget mas 🙏🙏
Sami-sami Mas Kresna, Support terus ASISI ya :)
Ga bs bayangkn btp cerdasnya leluhur Nusantara ini...batu dipahat begitu indah dan rumitnya...Maturnuwun mas Asisi, mg channelnya tmbah sukses brmanfaat bg byk orang 👍🙏💪
Amin. Terima kasih, Kak Lily. 🙏🇮🇩
❤❤❤mas asisi,,, saya sangat senang dengan penggalian sejarah dari anda!! Saya kepingin juga mas asisi sampai d gunung budeg tulungagung,, yang saya sendiri masih kurang nggeh dengan cerita rakyatnya, digunung budek ada gua tritis yang saya rasa lebih tua dari cerita rakyat babat tulungagung itu sendiri❤❤
Mucalinda itu sebenarnya getaran murni yang berbentuk Torus yang mengalir dari bawah tulang punggung belakang bentuk dan rasanya seperti rangkaian ular yang berputar dan melilit sampai atas kepala. Bagi yang pernah duduk meditasi mendalam biasa pernah merasakan kondisi ini. Opini berdasarkan pengalaman pribadi :)
Guru Zen Bodhidharma juga bertapa didalam gue selama 6 tahun tidak keluar. (Cikal bakal guru beladiri Shaolin).
Jaya nusantara di masa lalu tidak terlepas dari gaya hidup para petinggi ksatrianya yang sehat secara spiritual dan mental karena gemar duduk bermeditasi tidak mudah stress.
Wow. Terima kasih untuk sharing pengalamannya 🙏
Pembentukan energy kundalini .
Kundalini
Inilah negara ku budaya ku sejarah ku yang tak ada duanya di dunia ini 👍👍👍👍👍🙏
hehehe sip
Salam Rahayu Mas Asisi
Terimakasih sudah menelisik sejarah dikediri dan menjelaskan dengan singkat dan padat ,semoga bisa bermanfaat untuk semua orang ,dan tidak hilang sejarah leluhur bangsa Indonesia 🙏
Salam saking Kediri 🙏
Terima kasih, Mas Basofi. Salam balik untuk teman-teman Kediri 🙏
Kereeen mas saya yg rumahnya deket Goa ini aja dan dari kecil sering maen kesini gak ngerti ternyata selomangleng menyimpan cerita luar biasa. AUTO SUBREK
Terima kasih, Mas Tomi, untuk dukungannya. 🙏
..punten,sampurasun,saya ikut prihatin dengan situs situs peninggalan sejarah yang berserakan di tanah jawa,semoga semakin banyak ditemukan !
tidak berserakkan kok 😅
Mantap penjelasannya begitu jelas dan mudah dipahami, senang sekali belajar bersama ASISI, semoga selalu sukses membuka wawasan dan pengetahuan sejarah dan budaya nusantara... 🙏
Amin. 🙏 Terima kasih doanya. 🙂
Alhamdulillah akhirnya rilis juga
Komen pertama kak ASISI 😁👏👏
Hehehe. Mantap, Mas Nugie.
Ilmunya dapat, plus pesan moralnya bagus sekali ❤️
Makasih Mbak Enda
persamaan waktu/tahun dgn suatu kejadian/peristiwa sejarah populer dunia serta closing quote sarat pencerahan d setiap akhir episodenya itu yg bikin saya jatuh cinta dgn channel ASISI sejak awal² episode, mbak.. 🙏👍
Saya orang kediri, saya baru tahu tentang isi goa selomangleng yg memiliki banyak makna. Terimakasih ASISI chanel telah memberikan saya wawasan baru. Semoga ASISI Chanel jaya selalu!🙏🤍
Sejarah candi dan empunya menjadi pengetahuan yg luar biasa apalagi anak sekarang g paham akan sejarah kerajaan yg ada di Bumi Pertiwi trimakasih Asisi
Makasih Kak Dindin, support terus ASISI ya 🙏
Akhir kata selalu disisipi kata-kata motivasi....
Terima kasih Tim ASISI,selalu menyajikan hal2 menarik yg bisa menambah wawasan kita tentang peninggalan-peninggalan masa lampau.
Sama-sama, Mas Firza 🙏
Jember hadir🙏🏻, mampir ke Lumajang dan Jember min, disini banyak situs peninggalan seperti candi deres, situs beteng, Candi randuagung, situs selogending, situs biting dan banyak lagi😁👍
Liputan situs butuh dana dan waktu yang tidak sedikit. Jadi, yuk, usulin ke pemdanya atau swasta untuk danain ASISI meliput peninggalan bersejarah di sana 😄
Gak rugi PEMDA danain bang asisi
Terima kasih tim asisi atas edukasinya, karena selama ini tiap kali ke goa selomangleng yang kami temui adalah muda mudi berduaan di relung² yg ada di dalam goa 🤦♂️
Semoga semua punya kesadaran menjaga loka ini sebagai warisan budaya. 🙏
Penyajian makin innovative dan systematis, ada petikan "kata mutiara" diakhir video. Mantab dah 👍
Makasih Kak Muis :)
Sugeng rahayu
Tetes detil informasi nya semoga generasi penerus bangsa mencintai sejarah Nguri uri budaya luhur
Salam budaya
Salam budaya juga dari kami 🙏
Terima kasih atas pengetahuannya.
Sami-sami, Kak Zaki, support terus ASISI ya 😊🙏
@@ASISIChannel siap, semangat.
Di daerah saya ada candi bercorak Hindu daerah Ciamis.. namanya candi ronggeng yang terbengkalai tanpa dipugar... Hanya wacana yang gak pernah terealisasi.
Mungkin ini peninggalan kerajaan Galuh Pangauban... Kerajaan Hindu terakhir di tatar Sunda yang pusatnya di Pangandaran.
Ayo @ ASISI channel bisa dikupas lebih lanjut tentang kerajaan Hindu di daerah Jawa Barat. Padahal kerajaan Tarumanegara kan termasuk kerajaan Hindu tertua di pulau jawa. Kemungkinan jawa barat merupakan titik awal penyebaran Hindu di pulau jawa
Liputan situs butuh dana dan waktu yang tidak sedikit. Jadi, yuk, usulin ke pemdanya atau swasta untuk danain ASISI meliput peninggalan bersejarah di sana 😄
mas asisi, itu di sebelah relung dewata sebenarnya ada inskripsi dengan aksara kawi yang memanjang dari pintu masuk sebelah kanan gua hingga ke relung dewata tersebut. namun dikarenakan bentuknya yang memiliki karakteristik kwadrat maka sudah sukar untuk di baca dikarenakan kondisinya yang mulai aus 20-45% dan tertutupi oleh lumut dan licen. kemudian terkait inskripsi yang ada di dalam gua sebelah kanan yang ada tempat untuk beristirahat sebenarnya juga di pahatkan inskripsi namun sangat aus dan sudah tidak bisa dibaca lagi namun kuat dugaan saya dari segi paleografinya pahatan tersebut juga memakai gaya kwadrat. mungkin itu saja tambahan dari saya teimakasih dan salam sehat mas asisi
Terima kasih untuk pengayaannya, Mas Steven. Sayang ya inskripsinya sudah susah dibaca. Salam sehat, mas 😄
Salut dgn pemaparan yg berdasarkan fakta dan detail, cara pembawaan nya ekspresif, dan suara yg nyandu 😁ditambah dgn materi yg menarik (mnrt sy). Tp dibalik itu smua, terlepas agama dan latar blkng bgmana, memang tdk dpt dipungkiri peninggalan sejarah qta memang luar biasa skali dan ini salah satu bukti nenek moyang qta memang org2 yg luar biasa 👍👍
Setuju, Kak Indira. Kita berbangga mewarisi semangatnya. 🙏
joss...dijelasakan secara sistematis, disertai dasar penjelasan secara logis, dan ditutup dengan kesimpulan yang mencerahkan moral dan menyegarkan jiwa...
Maturnuwun, Mas Rahman 🙏
Terimakasih liputannya Mas. Saya follower channel ini sudah lama. Kok kebetulan sekali pas saya sedang memberi perhatian pada Goa Selomangleng, Mas juga meliputnya. Karena di Candi Pathirtan Telaga Waja di Bali yang berpaham Buddha Kasogatan [Tantra Buddha asli nusantara], terdapat relief simbol mirip huruf H dan menurut penelitian arkeolog Belanda [saya lupa namanya], di Goa Selomangleng juga terdapat simbol mirip huruf H seperti di Candi Pathirtan Telaga Waja, tapi berupa relief awan-awan. Jika hal itu benar, maka bisa diambil kesimpulan bahwa ada kemungkinan satu silsilah Guru. Hal ini sangat mungkin karena Airlangga sendiri berasal dari Bali.
IMHO Goa Selomangleng jelas adalah tempat suci khusus untuk tempat pemujaan dan tempat sadhana. Sedangkan tempat pemukiman dan kegiatan sehari-hari lainnya bagi para pertapa terletak diluar goa. Artinya ini adalah sebuah kompleks pertapaan [yang mungkin saja luas] dengan Goa Selomangleng sebagai titik pusatnya.
IMHO relief arca Buddha di goa bagian kiri adalah Buddha Amitayus, manifestasi Buddha Amitabha ketika memberikan berkah kesehatan dan umur panjang. Dasarnya adalah, pertama [1] Buddha Amitayus berambut panjang yang tergerai. Kedua [2] mudranya pas sekali yaitu Dhyana Mudra. Sedangkan relief arca di relung goa di paling kiri adalah Buddha Wairocana. Dasarnya adalah, pertama [1] mudranya Dharma Chakra Mudra. Kedua [2] Buddha Kasogatan [Tantra Buddha asli nusantara] adalah sinkretisme Sewa Sogata [Shiwa Buddha], sehingga tujuan pembebasannya adalah alam suci Akanishta Loka [alam suci Buddha Wairocana], yang juga Shiwa Loka. Hal ini disebutkan di dalam beberapa lontar kuno. Contoh dalam lontar Kakawin Arjuna Wiwaha [jaman Kerajaan Kahuripan], yang kutipannya, “Demikianlah satu kesatuan yang maha mengetahui di alam semesta ini, sesungguhnya Buddha Wairocana dan Dewa Shiwa adalah sama tidak berbeda, seorang Guru yang dipuja di seluruh alam semesta”.
Saya rasa mungkin benar pendapat Mas bahwa relung goa di paling kanan adalah tempat menghormati Guru [ada arca dan relik]. Tapi ada juga yang saya tidak sependapat yaitu sebagai berikut. IMHO relief yang berisi rumah mewah dan kuburan itu menurut saya adalah ajaran dharma tentang ketidakkekalan alam samsara. Meditasi asubha adalah ajaran Buddha Theravada, tidak nyambung jadinya. IMHO relief Garuda dan Dewa Naga itu adalah Dharmapala [penjaga, pelindung] untuk perlindungan bagi para pertapa. Mengapa ada kedua Dharmapala ini ? Kemungkinan besar di jaman dulu di sekitar Goa Selomangleng ada banyak ular berbisa yang berbahaya. Atau mungkin bahaya lainnya, yang memerlukan perlindungan kedua Dharmapala ini.
Saya ada satu pertanyaan, karena kurang begitu jelas saya lihat ada dalam video ini. Mohon pencerahan Mas, adakah bukti sejarah bahwa memang benar Sanggramawijaya Tunggadewi memilih melakukan pertapaannya di Goa Selomangleng ?
Terima kasih untuk pengayaannya, yang tentunya sangat memperkaya perspektif teman-teman di sini. 🙏 Mengenai apakah benar Sanggramawijaya bertapa di sini, sejujurnya tidak ada bukti yang cukup jelas, hanya berdasar tradisi. Ada teman saya yang mengatakan goa ini pertapaan Sanggramawijaya dengan bukti gambar garuda, yang merupakan stempel kerajaan Airlangga. Namun bagi saya ini pun tidak membuktikan apa pun mengenai tapa Sanggramawijaya. 🙏
@@ASISIChannel Jadi memang belum ada ditemukan bukti sejarah bahwa Sanggramawijaya melakukan pertapaan di Goa Selomangleng. Terimakasih banyak penjelasannya Mas.
Channel Asisi bagus sekali. Tapi saya ada sedikit saran untuk penyempurnaan Mas, jika meliput candi berpaham Buddha. Leluhur kita dulu menganut [1] Buddha Kasogatan [Tantra Buddha asli nusantara] yaitu sinkretisme Shiwa-Buddha atau [2] Buddha Mahayana. Sehingga cara pikir leluhur kita dalam membuat candi tentunya berada dalam ranah cara pikir [1] Buddha Kasogatan atau [2] Buddha Mahayana. Artinya, dalam menganalisa candi, kita tidak bisa menggunakan ranah cara pikir Buddha Theravada yang sangat berbeda. Contohnya Mucalinda dan meditasi asubha, itu adalah ranah cara pikir Buddha Theravada. Yang kemungkinan besar tidak nyambung jika kita gunakan untuk menganalisa candi.
Terima kasih untuk masukannya. Saya juga punya saran sih, Mas, untuk menganalisa tinggalan leluhur kita dari masa klasik, sebenarnya tidak kaku. Karena leluhur kita jauh lebih cair daripada yang dipahami sejarawan.
Mengenai Ashuba, kan sudah saya bilang di video, saya mengakomodasi analisis teman saya. Kedua, itu baru dugaan. Dan ketiga, mengenai mucalinda, Prasasti Kota Kapur yang saya tampilkan di video adalah milik Sriwijaya, yang menampilkan mucalinda berkepala 7. Jadi, nusantara juga menyerap mucalinda. Sekali lagi, dalam menganalisa kita sebaiknya terbuka pada berbagai kemungkinan.
@@ASISIChannel Sipp Mas. Mantap. Lanjutkan 😊👍🏻🙏🏻
Orang tua saya asli kediri, saya pernah waktu kecil ke sana. Saya rasa di sana tidak ada kuburan, atau tempat jenazah. Di klotok pun ada pusara di puncak nya, walaupun di relief ada tengkorak... mgk itu arti nya ada kehidupan setelah mati, seperti di mesir jika kita menghadap muara sungai nil (utara) maka sisi kiri (barat) itu kuburan banyak piramid dan sisi satu nya (timur) pemukiman dan ladang tempat orang hidup... sama kaya candi arah pintu nya kadang seragam...
Saya setuju kalau memang dr sisi pintu masuk ada tempat meletakan relik2 guru sehingga dijaga pintunya... kalau sempat manjat ke atas gua, sebenarnya keliatan itu klotok nya... bagus konten nya mas, saya suka sekali menonton berkali2...
salut sama mas asisi.... videonya yg mengedukasi juga tetep ramah dengan membalas semua komentar di videonya (jarinya gk pegel kah?)...
Kalau versi luar ada Praveen Mohan, cuma banyak cocokloginya. Channel ini mengobati channel lokal yang berdedikasi dengan sejarah Nusantara dgn data-data yang valid. 💯
Makasih untuk apresiasinya, Kak Chris :)
Luar biasa… saya sgt setuju kita terus belajar uk mperoleh hikmat kebijaksanaan trut di masa sekarang ini …
Trs bkarya ASISI GBU
Makasih Kak Mira, GBU too