Howitzer LG1 MK III untuk YONARMED TNI AD, calon pengganti meriam gunung M-48

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 2 มี.ค. 2024
  • Pada september 2021 IMNO pernah membahas tentang pembangunan kekautan Alutsista YONARMED TNI AD di masa depan. Dalam pembahasan tersebut kami mengungkapkan bahwa TNI AD berencana untuk mengakuisi meriam tarik(howitzer) 105mm. Setelah 2 tahun lamanya, akhirnya muncul kabar baru mengenai rencana pengadaan alutsista ini.
    Berdasarkan rencana kebutuhan tahun 2024-2025, TNI AD berencana untuk mengakuisisi meriam tarik ringan LG1 MKIII buatan Nexter, Perancis, sebagai calon pengganti meriam gunung M-48 buatan Yugoslavia. Dalam video ini kami akan membahas rencana tersebut dan mengapa TNI AD tidak memilih untuk menambah jumlah meriam yang sudah dimiliki yaitu KH-178 buatan Korea Selatan.
    Like us on Facebook : / imilitarynewso
    Follow us on Twitter : / militaryobs_id
    Sumber :
    armyrecognition.com/france_fr...
    Music :
    Snowy Mountains - Mikael Karlsson, Battlefield Bad Company 2 Original Soundtrack.
    Footage :
    Garuda NET.
    KOMPASTV
    Penerangan Yonarmed 4
    STE - SpetsTechnoExport
    DefenseWebTV
    TNI AD
    nitiphan sangsuwan
    Defence24
    Official Penerangan Pasmar 3
    Resimen Artileri Marinir 1
    Marinir TNI AL
  • วิทยาศาสตร์และเทคโนโลยี

ความคิดเห็น • 189

  • @IndonesiaMilitaryNewsObserver
    @IndonesiaMilitaryNewsObserver  5 หลายเดือนก่อน +18

    Terima Kasih kepada VORSCHLAGHAMMER yang telah berkontribusi dalam pembuatan naskah video ini!
    Untuk saat ini varian Meriam LG1 sudah dioperasikan oleh KORPS MARINIR TNI AL, yaitu varian LG1 MKII
    Maka jika viewers jeli, banyak klip-klip yang digunakan dalam video ini adalah klip milik Resimen Artileri Laut Korps Marinir. 🙂
    Kabarnya, selain masalah desain yang sudah tua dan berat. TNI AD juga tidak puas dengan akurasi dari merian howitzer KH178, faktor ini juga yang membuat TNI AD untuk memilih meriam LG1 MKIII.
    Kalau opini mimin sih aku setuju dengan langkah ini, dikarenakan medan yang akan di hadapi TNI, tentunya meriam yang memiliki bobot ringan dan mampu di bawa aset angkut TNI adalah pilihan yang tepat. Tentunya mimin berharap kebutuhan meriam tarik 155 mm juga akan dipenuhi......
    Oh ya, bersamaan dengan dipublish video ini, waktunya mimin juga untuk memulai semester baru, maka dari itu jeda antara video ini dan selanjutnya sepertinya akan panjang. Tapi jangan khawatir! Mimin tidak kemana-mana, mimin masih akan selalu update di lama X/Twitter : twitter.com/MilitaryObs_ID , jangan lupa di follow ya!

    • @spIDerman__123
      @spIDerman__123 4 หลายเดือนก่อน

      Menurut Mimin, untuk meriam tarik 155mm idealnya beli apa min?

    • @antoalghozi311
      @antoalghozi311 4 หลายเดือนก่อน +2

      ​@@spIDerman__1231.M777A2 AS
      2.SLWH Pegasus Singapura
      3.AH-4 China
      4.KH-179 Korsel 😂😂

    • @rivalsky1010
      @rivalsky1010 4 หลายเดือนก่อน

      ​@@antoalghozi311m777 paling cocok sih

    • @user-nq1ic8wj2e
      @user-nq1ic8wj2e 4 หลายเดือนก่อน

      yah min tetep update donk min....ditunggu bgt nih updatenya

    • @IndonesiaMilitaryNewsObserver
      @IndonesiaMilitaryNewsObserver  4 หลายเดือนก่อน +2

      @@user-nq1ic8wj2e update kok di X
      kalo disini mimin usahakan ya.....

  • @yantorusdianto-lu4zp
    @yantorusdianto-lu4zp 4 หลายเดือนก่อน +3

    Tingkatkan kemampuanmu pejuang.karena engkau tumpuan kami utk capai ketentaran ke damaian..di bumi pertiwi ini.engkau harapan kami .

  • @joseph-rf9bj
    @joseph-rf9bj 4 หลายเดือนก่อน +8

    LG1 udah terbukti buat marinir wajib upgrade

  • @kame-r7l
    @kame-r7l 4 หลายเดือนก่อน +6

    kebiasaan meriam non swagerak kadang-kadang pasti di taroh di garis belakang juga kan, dan juga pasti mencari meriam mana yg bisa lebih cepat dipindahkan juga

  • @rahulbelisukoi35darirussia92
    @rahulbelisukoi35darirussia92 4 หลายเดือนก่อน +1

    Semoga indonesia memperbnjak alusista, negarakita,sangat luas tingkatkan anggarankita 3xlipat pertahun

  • @vidiyoga4984
    @vidiyoga4984 4 หลายเดือนก่อน +5

    Setuju, untuk menggantikan yang uzur. Diperbanyak.

  • @parkwondo666
    @parkwondo666 4 หลายเดือนก่อน +4

    Negri Vrindapan juga memiliki Artileri gunung ATAGS 155 yang memiliki 2 balancer peredam getaran

  • @daryantoagusp.6181
    @daryantoagusp.6181 4 หลายเดือนก่อน +3

    HARUUS .....
    SEBANYAK MUNGKIN .

  • @user-tq4ub2ew9l
    @user-tq4ub2ew9l 4 หลายเดือนก่อน +1

    Bahkan perang Ukraina vs Rusia adalah peperangan artileri yg sangat intens dan masif. Bagaimana mungkin indo tidak menyiapkan senjata artileri sebanyak mungkin.

    • @masmajid8141
      @masmajid8141 4 หลายเดือนก่อน +1

      Dan drone, baik intai maupun kamikaze

  • @zahrakhairunnisa8524
    @zahrakhairunnisa8524 4 หลายเดือนก่อน +1

    Terus berjuang TNI maju.

  • @user-cv3jn7jn2g
    @user-cv3jn7jn2g 4 หลายเดือนก่อน

    NKRI , Lima besar DUNIA TNI akan tercapai beberapa tahun kedepan , TNI JAYA , JAYA , JAYA.

  • @paijofaishal5123
    @paijofaishal5123 4 หลายเดือนก่อน +3

    Bagusnya sih pesen banyak buat AD dan Marinir. untuk AD buat ganti M101 Howitzer, M48 dan KH-178. langsung masing masing 150 unit. terus di produksi disini bedasarkan lisensi. tinggal kedepannya untuk juga beli dan produksi modern howitzer 155mm yg ringan bersama dengan Guided Ammunitionnya both untuk AD dan Marinir, terus SPH both Wheeled dan Tracked. Marinir yg susah sih opsi amphibious paling cmn ada di PLL-01, Gvodzika, sama PLZ-07 itupun 122mm

    • @sumbosumbo6309
      @sumbosumbo6309 4 หลายเดือนก่อน

      meriam lama bisa dimasukkan gudang atau dimodifikasi dimuat di atas truk untuk meningkatkan mobilitasnya

    • @paijofaishal5123
      @paijofaishal5123 4 หลายเดือนก่อน

      @@sumbosumbo6309 makin tua makin sulit sucadnya mending pensiunin fokusin ke yg baru

  • @machsusmusyarrof9178
    @machsusmusyarrof9178 4 หลายเดือนก่อน +36

    TNI AD mulu dah, sesekali marinir dikasih jatah Alusista

    • @karepegagah9030
      @karepegagah9030 4 หลายเดือนก่อน +14

      Selama panglima dri tni ad, programnya lebih bnyak ke matra darat, coba flash back klo panglima tni dri AL ato AU jarang sekali yg namanya pembelian alutsista, karena penentunya dri KEMENHAN, klo untuk marinir dan kopasgat yg sangat ketinggalan ( terutama kopasgat), marinir lebih sulit lgi,karena terbiasa dri rusia,

    • @m.varentinoputrapratama9049
      @m.varentinoputrapratama9049 4 หลายเดือนก่อน +8

      ​@@karepegagah9030 Marinir aja baru pengen barang dari Barat juga karena terpaksa sebab Russia dikenain Sanksi, klu nggak ada sanksi, udah pasti inventaris Marinir full Rusia dan Negara eropa timur kek Ceko dan Ukraina

    • @patrickthesleepimgstar7990
      @patrickthesleepimgstar7990 4 หลายเดือนก่อน +4

      susah marinir udah kebiasa ama buatan blok timur, diliat dari pengadaan senjata anti tank panggul terbaru mereka aja masih beli rpg nh 75 (yg jelas2 itu desain dari soviet), bisa sebenernya transisi btr 50 ke AAV7 toh udah punya gibahan jadi bisa dibuat tuh sebagai objek latihan, tapi malah milih BTR 3f dan pas kesandung caatsa pilihannya malah diganti ke ZAHA yg baru proses pengembangan kan aneh kalo emang butuh kenapa harus nunggu yg lama padahal yg udah siap buat udah ada, pada akhirnya emang kultur masing2 satuan itu masih berpengaruh 🙏🏽

    • @guide-ww7nr
      @guide-ww7nr 4 หลายเดือนก่อน +2

      ZAHA buat Marinir

    • @victoriakbar7767
      @victoriakbar7767 4 หลายเดือนก่อน +3

      Bulan lalu Nexter udah melakukan presentasi ke korps marinir TNI AL tentang kemungkinan penjualan howitzer caesar dan LG1 MK III,tapi untuk dibeli atau tidak masih belum tau,
      Nexter Propose Caesar and LG105 for Korps Marinir TNI AL

  • @ahmadsaefudins.4871
    @ahmadsaefudins.4871 4 หลายเดือนก่อน +1

    sudah saat juga inhan dalam negeri dapat memproduksi senjata meriam...saat ini sptnya senjata jenis ini 100% import dari luar negeri mulai kaliber 20 sd 155 mm,berharap setidaknya kaliber meriam kecil hingga menengah bisa di produksi inhan dlm negeri, bisa jadi jadi sebuah produk tambahan dari suatu industri baja/berat dalam negeri di karenakan kebutuhan nya kecil (menyisihkan sedikit sumber daya produksi produk baja) baja... sehingga tdk tergantung import ...dan tentunya sesuai kebutuhan user ...bisa mulai membuat psu 20 sd 40 mm dgn mereverse engineering dari psu yg pernah tni punya... cmiiw

  • @fairijaya6083
    @fairijaya6083 4 หลายเดือนก่อน +2

    Setujuuu Menganti yg tua meriam gunung.yg ni cocok semua 🇮🇩💯👍🔥

  • @bekicot88
    @bekicot88 4 หลายเดือนก่อน +5

    Prancis semoga baik hati tot amunisi berpemandu

  • @axcelino9617
    @axcelino9617 4 หลายเดือนก่อน +2

    bissmilah semoga lekas di akuisisi ..minimal 250 unit

  • @DocApizz
    @DocApizz 4 หลายเดือนก่อน +2

    Ga ada usulan buat nambah yg 155 mm towed artilery baru ya kayanya yg kh 179 dari korea itu kurang bagus performanya

  • @amirNyam
    @amirNyam 4 หลายเดือนก่อน +4

    Artileri adalah dewa perang
    Joseph Stalin (Uni Soviet)

  • @uhuhuh5618
    @uhuhuh5618 4 หลายเดือนก่อน +1

    Mantap min 👍

  • @Leo-gh4zv
    @Leo-gh4zv 4 หลายเดือนก่อน

    Salah satu barang idaman yg dulu di Tikung Sales Korea

  • @selametapriadi8748
    @selametapriadi8748 4 หลายเดือนก่อน +1

    Min, klo g salah meriam ini sudah dipakai oleh Marinir tapi yg tipe LG1 Mk II

  • @mikekmikek5094
    @mikekmikek5094 4 หลายเดือนก่อน

    sangat setuju 👍👍👍👍

  • @user-tq4ub2ew9l
    @user-tq4ub2ew9l 4 หลายเดือนก่อน

    Indo harus bisa bikin meriam artileri sendiri sebanyak mungkin. Ini lebih efektif dlm perang skala besar dan wilayah yg luas. Klo cuma mengandalkan tank sangat tidak cukup untuk pertahanan. Sekali tank2 itu kalah maka pertahanan akan rapuh mudah dijebol. Tank lebih efektif untuk mendobrak pertahanan musuh disatu titik saja. Tapi artileri dlm jumlah yg besar jauh lebih berguna baik untuk pertahanan maupun untuk serangan pengepungan suatu wilayah.

  • @triyono_fnu
    @triyono_fnu 4 หลายเดือนก่อน

    Meneruskan generasi LG 1 MK2 Giat Industry, perancis

  • @hasanbasri3090
    @hasanbasri3090 4 หลายเดือนก่อน +3

    Memang m109.. pengadaan yg bener bener ghoib.. ga ada kabar beritanya tau tau nongol.. udah gitu jarang banget dipake buat latihan gabungan.. keseringan pake Caesar...

  • @Tatarsunda1945
    @Tatarsunda1945 4 หลายเดือนก่อน

    Ya ..bagus untuk kelengkapan yon armed...saran kalau bisa kaliber 122 mm untuk artileri meriam gunung

  • @AhmadSS-oz4ve
    @AhmadSS-oz4ve 14 วันที่ผ่านมา

    jika cocok sesuai kebutuhan dan teknologinya unggul...alangkah baiknya di tot lisensi di produksi di lokal...perancis sepertinya tdk akan keberatan...tidak harus oleh pindad...banyak industri berat terkait baja yang mungkin juga dapat melakukan...dengan memberi tot dan lisensi...akan semakin meneguhkan keberadaan produk perancis diindonesia juga untuk pasar asean minimal .... cmiiw

  • @firmanrakhidaya8688
    @firmanrakhidaya8688 4 หลายเดือนก่อน +1

    Saya juga setuju apa yang TNI AD akusisi yaitu GIAT Industries (Nexter) LG Mark 3
    Soalnya lihat aja yang di pakai sama oleh Korps marinir sudah teruji

  • @aztran2595
    @aztran2595 4 หลายเดือนก่อน

    Setuju lah👍👍👍

  • @indraherlambang-uf7pw
    @indraherlambang-uf7pw 4 หลายเดือนก่อน +1

    Perkuat matra laut dan udara itu yang paling penting Matra darat ditembak pesawat tempur juga mati semua itu pasukan nya

  • @SriHartini-im7cd
    @SriHartini-im7cd 4 หลายเดือนก่อน

    Wahh.... jadi mirip sama MARINIR ya... bagus lah...👍.

  • @aryadelta7945
    @aryadelta7945 4 หลายเดือนก่อน

    Gw setuju dengan syarat, TNI AU dipersenjatai juga dnm teknologi UAV male dan Drone kamikaze dimaksimalkan kerjasama degan turki. Industri komponen harus diperbesar seperti Turki. Jangan sampe punya senjata darat tapi rontok kena drone kamikaze atau lancet seperti di Ukrain.

  • @wahyu8227
    @wahyu8227 4 หลายเดือนก่อน

    Rutin unggah video min
    minggu,3-3-2024,21.04

  • @aguswahyujatmiko1995
    @aguswahyujatmiko1995 4 หลายเดือนก่อน

    Mantaps meriam NEXTER , amunisi bisa TOT dgn PERANCIS ke PINDAD 🙏

  • @esweharfam
    @esweharfam 4 หลายเดือนก่อน

    SS (sangat setuju, ini harus diperbanyak). Ini bisa diangkut oleh helikopter ke gunung2 dan perbukitan juga. Diangkut blackhawk helikopter juga bisa1

  • @herdyantrikuncoro662
    @herdyantrikuncoro662 4 หลายเดือนก่อน +1

    Lihat perang di Ukraina, artileri sangat krusial, amunisi bisa ribuan butir habis dalam satu hari

  • @bobbyalbiyagi6273
    @bobbyalbiyagi6273 4 หลายเดือนก่อน +1

    Indonesia membutuhkan lebih banyak kapal dan rudal anti-kapal dan pertahan pesisir agar tdk mudah diobrak-abrik negara lain

  • @masmajid8141
    @masmajid8141 4 หลายเดือนก่อน

    Perbanyak meriam tarik karna untuk pertahanan, dan sph untuk serangan mobile, dan drone.. Berkaca dari medan laga ukraina... Gak lupa pula Hanud jarak menengah-jauh.. Karn Indonesia benar benar rapuh soal payung udara

  • @imannurmasyah1482
    @imannurmasyah1482 4 หลายเดือนก่อน

    Bahas pengadaan fremm lagi min

  • @enzogarage2127
    @enzogarage2127 4 หลายเดือนก่อน +3

    min bahas m109a4be lebih mendalam dong🤭

  • @diablomarkado2910
    @diablomarkado2910 4 หลายเดือนก่อน

    Utk ngegacor ccb dipapua mantaf tuh

  • @Chiori69
    @Chiori69 4 หลายเดือนก่อน +1

    Pernah liat Vid latihan nggk tahu tentara us atau prancis pake lg1 RPM nya gk ngotak kaya 20rpm cuma butuh 3 detik buat 1round

  • @sunsuryaofficial1106
    @sunsuryaofficial1106 4 หลายเดือนก่อน +1

    Jaman Semakin Modern.. Alutsista Macam dan Jenis Ini Kemungkinan Besar Tidak Akan Mampu Digunakan Menghadapi Perang Modern..

    • @thebioray
      @thebioray 4 หลายเดือนก่อน +1

      ah engga juga. artileri masih raja di medan😅

    • @Netizen-alam-lain
      @Netizen-alam-lain 4 หลายเดือนก่อน +1

      Ah lawak lo ?? Gak bisa bedakan fungsi artileri dan drone,semodern2 nya perang sistem artileri masih di butuhkan untuk membuka jalan bagi pasukan infanteri perang modern bukan hnya soal drone,

    • @joseph-rf9bj
      @joseph-rf9bj 4 หลายเดือนก่อน

      Selevel AS pun msh mengandalkan Armed aplgi neg kita

  • @imamqorimukminin1124
    @imamqorimukminin1124 4 หลายเดือนก่อน +2

    setuju sih biar sama kyk marinir jadi enggak logistic nightmare

    • @m.varentinoputrapratama9049
      @m.varentinoputrapratama9049 4 หลายเดือนก่อน

      izin bertanya, logistic nightmare itu apa? iya memang terkait dengan logistik, tp nightmare itu apa?

    • @santalumalbumgroup8385
      @santalumalbumgroup8385 4 หลายเดือนก่อน +2

      Ya sesuai arti dari nightmare itu sendiri = mimpi buruk/pengalaman buruk. Kalau jenis alutsista terlalu beragam maka logistik yang dibutuhkan juga akan terlalu beragam sehingga akan menjadi sebuah mimpi buruk/pengalaman buruk karena memperumit penyediaan logistik itu sendiri.

  • @GaMe-777-
    @GaMe-777- 4 หลายเดือนก่อน +1

    Gw dukung sih kalau dari nexter prancis drpada dari korea

  • @user-vh3yh1qp4g
    @user-vh3yh1qp4g 3 หลายเดือนก่อน

    Cara bidik sasaranya gemana ya itu meriam tarik

  • @user-rx5lh4do3e
    @user-rx5lh4do3e 4 หลายเดือนก่อน +1

    Ga beli sekalian agak banuak min? 70an gitu

  • @sumbosumbo6309
    @sumbosumbo6309 4 หลายเดือนก่อน

    apakah akan dilisensi Pindad ? mengingat Marinir juga make?

  • @jakadierameta8869
    @jakadierameta8869 4 หลายเดือนก่อน +1

    Apakah ini bisa di gunakan untuk excalibur dan krasnopol...

    • @esweharfam
      @esweharfam 4 หลายเดือนก่อน

      itu kaliber 155 mm

  • @saputrarizki3887
    @saputrarizki3887 4 หลายเดือนก่อน +4

    Bisa2 ketikung Turkifikasi gk nih
    Boran Howitzer ngintip tipis dulu ah🫣

    • @IndonesiaMilitaryNewsObserver
      @IndonesiaMilitaryNewsObserver  4 หลายเดือนก่อน +2

      tapi prancis juga bisikan salesnya kuat wkwkwk

    • @saputrarizki3887
      @saputrarizki3887 4 หลายเดือนก่อน +1

      @@IndonesiaMilitaryNewsObserver tinggal nunggu bisikanya Uncle Macron apa Abah Dogan yg manjur😁🤭😁

    • @xena9576
      @xena9576 4 หลายเดือนก่อน

      ​@@IndonesiaMilitaryNewsObserver Tapi sales Perancis ngamuk gara gara Turkifikasi bang

    • @Nganuism
      @Nganuism 4 หลายเดือนก่อน +2

      Indonesia adalah tempat dimana Prancis dan Turki bisa mesra2an​@@IndonesiaMilitaryNewsObserver 😅

  • @Bang_Breng27
    @Bang_Breng27 2 วันที่ผ่านมา

    Kapan punya S300 atau Rudal Patriot gitu

  • @rasnosehobbieschannel8941
    @rasnosehobbieschannel8941 4 หลายเดือนก่อน

    Marinir sudah lama menggunakan LG 1 Mk 2. Harusnya Marinir juga ada modernisasi meriamnya dengan menambah LG 1 Mk III ini.

  • @alonzobragatongseng76.38
    @alonzobragatongseng76.38 4 หลายเดือนก่อน

    Meriam otomatis yg pakai tombol aja lebih efektip dri pada manual

  • @idel8271
    @idel8271 4 หลายเดือนก่อน

    Apakah ada TOT nya. Harus ada TOT agar bisa membuat meriam sendiri di dalam negeri.

  • @samsudinach4457
    @samsudinach4457 4 หลายเดือนก่อน +1

    Belajar dari perang Rusia ukraina... Sangat efektif jika pakai drone. 😅

  • @il76D
    @il76D 4 หลายเดือนก่อน +1

    Ganti pake Drone kamikaze aja,, lebih presisi

  • @agustriwibowo1787
    @agustriwibowo1787 4 หลายเดือนก่อน

    Itu awal2: gambar howitzer Marinir

  • @laporanjamkesmassurabaya5331
    @laporanjamkesmassurabaya5331 4 หลายเดือนก่อน

    mas Admin, izin kalau baca nama unit/alat pakai bahasa indonesia saja contoh, c satu tiga puluh hercules,.. terimakasih

  • @user-wk8gq4sf4b
    @user-wk8gq4sf4b 4 หลายเดือนก่อน +1

    Min mau tanya, kenapa tni dan pindad gaada niatan gitu riset atau kembangin artileri medan, swa gerak atau paling tidak TOT artileri dengan perusahaan lain

    • @rivalsky1010
      @rivalsky1010 4 หลายเดือนก่อน +2

      Dulu pindad pernah ada namanya me105 tapi ga dilanjut lagi

    • @antoalghozi311
      @antoalghozi311 4 หลายเดือนก่อน +2

      Coba ingat2 nasehat dari Ustadz Yusuf Mansur 🙏

    • @IndonesiaMilitaryNewsObserver
      @IndonesiaMilitaryNewsObserver  4 หลายเดือนก่อน +4

      @@rivalsky1010 ya begitulah kalau tidak ada keseriusan dari kedua belah pihak
      bagi PIndad buat apa ngelanjutin riset kalo TNI ga tertarik? buang duit aja
      sementara bagi TNI, buat apa riset sendiri kalau beli dari luar lebih cepat? terus belinya juga maunya sedikit, rugi bayar RnD.

    • @rakriansindhu3290
      @rakriansindhu3290 4 หลายเดือนก่อน

      ​@@IndonesiaMilitaryNewsObserver pantes susah maju, mentalnya maunya instan l. Dulu klo gak dipaksa beli anoa juga gak bakal dipake padahal dah susah² lisensi.

  • @sahabatkicau3912
    @sahabatkicau3912 4 หลายเดือนก่อน

    Min riview rudal buatan Indonesia dong

    • @IndonesiaMilitaryNewsObserver
      @IndonesiaMilitaryNewsObserver  4 หลายเดือนก่อน

      yang mana? channel ini sudah pernah bahas yang RN-01 dan wancana ATGM PT Sari Bahari lo

  • @icingibrit
    @icingibrit 4 หลายเดือนก่อน

    Gini hari masih main tarikan, pakai itu swarm drone untuk menghujani musuh, lbh akurat drpd sel artileri.

  • @ramdhanardhiansyah1756
    @ramdhanardhiansyah1756 4 หลายเดือนก่อน

    masih relevankah 105 mm ditengah gempuran 155 mm yang juga semakin mobile dan ringkas.

    • @esweharfam
      @esweharfam 4 หลายเดือนก่อน

      155 mm untuk saat ini, kebanyakan ada di artileri swagerak. Kalau artileri gunung 105 mm, kyknya masih fine fine aja. Ini artileri seperti ini cocok untuk diangkut menggunakan helikopter di perbukitan dan gunung2 di Indonesia. Mobilitasnya juga bagus, karena ringan, tapi spek gahar

  • @Hidayatullah1967.
    @Hidayatullah1967. 4 หลายเดือนก่อน

    Saya sih tetap menyarankan buatan anak bangsa aja,gimana mau maju kalo bangsa sendiri tidak mau pakai,saya kira semua negara mengalami fase di awal seperti kita saat ini, bedanya negara maju sangat pede dengan produk mereka sendiri,sedangkan bangsa kita hanya pakar menghujat😓

  • @agustianpratistarukmananda3624
    @agustianpratistarukmananda3624 4 หลายเดือนก่อน

    Apakah Korps Marinir kebagian jatah meriam Nexter LG-1 mk.3 ?

    • @Melondik34
      @Melondik34 4 หลายเดือนก่อน +1

      Tergantung marinirnya mau GK ini itu dan pengadaan dari pada kebutuhan mereka jadi itu tergantung pada korps marinir sendiiri daripads TNI AD

    • @victoriakbar7767
      @victoriakbar7767 4 หลายเดือนก่อน +2

      Bulan lalu nexter udah melakukan presentasi ke korps marinir tentang kemungkinan penjualan howitzer caesar dan LG 1 mkIII,tapi untuk masalah dibeli atau tidak masih belum tau

  • @ramanugrahajaya
    @ramanugrahajaya 4 หลายเดือนก่อน

    walaupun belum 155 tapi okelah

  • @jamilroberto354
    @jamilroberto354 4 หลายเดือนก่อน

    HIMAR atau TOS1 buratino boleh juga

  • @azwarsyah1745
    @azwarsyah1745 4 หลายเดือนก่อน

    Borong semua kalau bisa di tambah lagi

  • @titajunianti1123
    @titajunianti1123 4 หลายเดือนก่อน

    Skalian beli dronenya

  • @mahasura640
    @mahasura640 4 หลายเดือนก่อน

    Lebih cocok untuk marinir sih untuk menghalau musuh sebelum mendarat kalau AD cocok di daerah perbataran darat spt kalimantan dan papua

  • @mentaripagi__
    @mentaripagi__ 4 หลายเดือนก่อน +1

    Wew counter radar

  • @diannurfebriansyah
    @diannurfebriansyah 4 หลายเดือนก่อน +1

    min kenapa m109a4 Indonesia dibilang barang ghaib?, emangnya ada apa?

    • @IndonesiaMilitaryNewsObserver
      @IndonesiaMilitaryNewsObserver  4 หลายเดือนก่อน +1

      pengadaannya tidak jelas
      Tidak disertai pembelian fasilitas pendukung dan latihan, makanya sekarang jarang nongol

    • @diannurfebriansyah
      @diannurfebriansyah 4 หลายเดือนก่อน

      @@IndonesiaMilitaryNewsObserverooo gituu, makasih min🙏🏼

  • @munandarsuganda9858
    @munandarsuganda9858 4 หลายเดือนก่อน +2

    Mantap ..indonesia hatus memiliki 12.000 meriam tarik 105 mm .karena meriam tarik adalah kekuatan defensif

  • @lucky_30day32
    @lucky_30day32 4 หลายเดือนก่อน +1

    Ada transfer teknologinya nggak om ???

  • @BambangSuprianto-ze5hg
    @BambangSuprianto-ze5hg 4 หลายเดือนก่อน

    Marinir kapan ni, tiap pengajuan susah bgt

  • @poseidongreek710
    @poseidongreek710 4 หลายเดือนก่อน

    Jumlah 36 pucuk terlalu sedikit..cuma untuk 2 yon armed.paling tidak 72 pucuk saja

  • @khaerulumam2296
    @khaerulumam2296 4 หลายเดือนก่อน

    Kenapa gak beli dari turki aja, howitzer boran 105

  • @nugrahaanimation748
    @nugrahaanimation748 3 หลายเดือนก่อน

    M777 ❤

  • @ryfanjushua5783
    @ryfanjushua5783 4 หลายเดือนก่อน

    Zaha kapan masuk marinir😢

  • @user-nk1ru3zw5y
    @user-nk1ru3zw5y หลายเดือนก่อน

    Ntar M48-nya disumbangkan kemana? Timor leste?

  • @fadlansatrio6559
    @fadlansatrio6559 4 หลายเดือนก่อน

    Apakah howitzer tarik masih relevan di zaman drone kamikaze? Karna jika pertahanan udara masih terbatas , howitzer tarik menjadi sasaran empuk bagi drone

    • @aliefnaufal6237
      @aliefnaufal6237 4 หลายเดือนก่อน

      Masih lah semua ada kegunaan masing", Drone pun bisa kena jamming atau kena air defense

    • @fadlansatrio6559
      @fadlansatrio6559 4 หลายเดือนก่อน

      ​​@@aliefnaufal6237iya mas , masuk akal sih. Nah klo konteksnya Medan terbuka seperti Ukraina v Russia. Apa semua serangan drone dapat ditangani? Buktinya byk drone kamikaze yg lolos juga. Dan untuk saat ini atau yg akan datang. Apa kita siap dengan peralatan jamming itu? Ditambah air defense kita aja masih terbatas butuh berapa jamming untuk byknya serangan drone

    • @aliefnaufal6237
      @aliefnaufal6237 4 หลายเดือนก่อน

      ​​@@fadlansatrio6559drone kamikaze gak bisa langsung masuk ke awal pertempuran mas, lihat aja diawal war ukrain vs rusky belum ada penggunaan drone kamikaze, drone tsb digunakan setelah air defense musuh banyak yang habis, diawal pertempuran juga drone yang dipake cuma buat pengintaian dan ground attack kek tb 2 nya ukraina dulu yang superior
      sedangkan fungsi artileri berguna banget di awal buat menghancurkan infanteri musuh yang masuk ke zona perang, kalo soal ketersediaan peralatan jamming emg kita masih belum mumpuni tapi kedepan nya bisa ditambah dan air defense pun juga begitu
      intinya kedua barang tsb sama" Diperlukan mau artileri ataupun drone, tapi ya itu beda fungsi..

  • @mahmud4549
    @mahmud4549 3 หลายเดือนก่อน

    KNAPA pt pindad TDK MENGEMBANGKANNYA

  • @xeryavan8210
    @xeryavan8210 4 หลายเดือนก่อน

    DAPAT TOT APA KA GAK ITU ??...KALAU DAPAT KAN BISA KERJASAMA BUAT YANG LEBIH RINGAN DAN OTOMATIS KAYAK MAGASIN SENAPAN SERBU ITU....

  • @pemburuwader9462
    @pemburuwader9462 4 หลายเดือนก่อน

    36 unit mana cukup 60 bos senggol dong

  • @maderinten2933
    @maderinten2933 4 หลายเดือนก่อน

    Jika produk LG maka sama dengan marinir. Untuk itu minta tot dan produksi massal di Indonesia. #menhan #tni #pindad #pal

  • @budhislamet9096
    @budhislamet9096 4 หลายเดือนก่อน +1

    MK III min bukan II

  • @danipakpahan173
    @danipakpahan173 4 หลายเดือนก่อน

    lah mirip narasi IDR

  • @jonojono7143
    @jonojono7143 4 หลายเดือนก่อน

    lagu pujiono kalajengking 🤣🤣🤣🤣

  • @bahrululumfiadana03
    @bahrululumfiadana03 4 หลายเดือนก่อน

    Biar bisa buat mainan dan gak hawatir besinya penyok😂

  • @bayuaguska1118
    @bayuaguska1118 4 หลายเดือนก่อน

    lah bukannya lg 1 jatah marinir? tni ad pke made in korea aja hehe

  • @alfanrusyadiraharusun1392
    @alfanrusyadiraharusun1392 4 หลายเดือนก่อน +1

    Bisa test nembak kkb gk?

  • @borneoputra7034
    @borneoputra7034 4 หลายเดือนก่อน

    Ketemu lancet atau TB2, yasallam

  • @kajongputra1217
    @kajongputra1217 4 หลายเดือนก่อน

    Coba minta dibeliin M777 sm pak Prabowo

  • @rakriansindhu3290
    @rakriansindhu3290 4 หลายเดือนก่อน

    Batalin aja, alihkan duitnya ke RnD. Klo dah jadi paksa TNI untuk beli. Masih ada waktu sebelum 2030

  • @nursaid5585
    @nursaid5585 หลายเดือนก่อน

    Alutsista lengkap lengkap canggih canggih KKB aja ngga beres".

  • @AhmadEfendi-fm7rs
    @AhmadEfendi-fm7rs 4 หลายเดือนก่อน

    Prancis cuma besar ketika Prabowo jadi presiden

  • @heppysetiawan5073
    @heppysetiawan5073 4 หลายเดือนก่อน

    Perancis lebih juooss

  • @user-sf9rn9yx5f
    @user-sf9rn9yx5f 4 หลายเดือนก่อน

    Bagus, jgn percaya silat kunfu karate aprlah tu tak gune, orang pake weapon, guns, icbm, artillery, grenade, n thr bomb

  • @Delive_idn
    @Delive_idn 4 หลายเดือนก่อน

    Ga usah bang, d beli atopun bikin.. Perang ny udh beada

    • @Netizen-alam-lain
      @Netizen-alam-lain 4 หลายเดือนก่อน +1

      Ya gak juga lo nya aja yg berpikir gitu ??dimnapun sistem artileri masih sngat diperlukan untuk manghajar basis militer lwan serta untuk membuka jlan bagi pasukan infantri

  • @rosyadm1429
    @rosyadm1429 3 หลายเดือนก่อน

    Robe