Ceramah Bhante Uttamo 21 Agustus 2021 : Cara Terakhir Supaya Terlahir Di Alam Bahagia
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 28 ก.ย. 2024
- Dari acara Upacara Pelimpahan Jasa. Dhammadesana dibawakan oleh Y. M. Bhikkhu Uttamo Mahathera yang diselenggarakan oleh Vihara Bodhigiri dan Vihara Samaggi Jaya pada tanggal 21 Agustus 2021 pukul 18.00 WITA.
Juga diupload di channel youtube Vihara Bodhigiri Balerejo dengan tautan sebagai berikut: • UPACARA RITUAL PELIMPA...
Silahkan ditonton video-videonya, subscribe, like dan share ke teman-teman semuanya.
Terima kasih, semoga semua makhluk hidup berbahagia.
#CeramahBhanteUttamo
Semoga semua mahkluk bahagia.....
Semoga semua nakhluk hidup berbahagia,Terima kasih bhante.
Semoga semua makhluk hidup berbahagia 🙏🙏
🙏❤
Anumodhana Bhante.
Semoga semua makhluk bahagia🙏🙏🙏
Namo Buddhaya Bhante🙏
Anumodana atas pembabaran Dhamma nya,smg semua mahkluk berbahagia🙏🙏🙏
Semoga semua mahluk bahagia..amin
🙏
Terimakasih Banthe
lay pipi lay bibi
lay weta hartono binti
Sabbe satta bhavanthu sukhitatta 🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Maha Anumodana Bhante 🙏🙏🙏
Izin share ya min
Shabe satta bhavantu shukhitata 🙏
Semoga bhante uttamo sehat selalu😊😊😊
Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta🙏
🙏🏻😊💕
❤️❤️❤️
Sadhu sadhu sadhu 🙏
🙏🏼
🙏🙏🙏🙏🙏🙏
Amitoufo....
Dimanakah bisa berkontak dengan bhante thanks
Amitopo
Maaf mau bertanya ,apakah pelimpahan jasa melalui ajaran Dhamma ,bisa di lakukan kepada mendiang yg kebetulan tidak menjalankan ajaran dhamma / non Buddhis ?
Trmksh sblm nya 🙏
Semoga semua mahluk berbahagia
Bisa
sabbe satta bhavantu sukkhitatta, saddhu...saddhu...saddhu...🙏🙏🙏
Coba km bs mendengar ceramah indigo metha agustina
@@winnakartawidjaja9390 video yg mn ya?
Semua buku suci ajaran agama mengatakan hal yang sama yaitu berdasarkan ehipasikho (datang, melihat dan membuktikan sendiri kebenarannya) sebab kalau sudah dicuci otak buku suci sulit untuk lepas terjebak buku suci.
Jadi Budha berarti tercerahkan dalam kebenaran sejati dan dharma sejati.
Kebenaran sejati dan Dharma sejati berasal dari Guru sejati= HIDUP = Jiwa artinya P.Sidharta berhasil mengenal dirinya sendiri yaitu Guru sejatinya=Hidup=Jiwa.
Tapi Dharma yang dibabarkan sekarang berasal dari otak manusia yang bisa benar bisa salah,sebab Dharma sejati hanya berasal dari HIDUP atau JIWANYa sendiri tidak bisa salah,bukan dari kata2 manusia lain atau buku suci
Buku suci Budha dibuat 400th sesudah P.Sidharta wafat dan adanya turut campur raja Azoka politikus artinya ajaran P.Sidharta yang asli kemungkinan besar disalah artikan atau gagal paham.
Harusnya Guru dunia(Bhante,Bhikuni atau apapun namanya) hanya menunjukkan caranya bagaimana mengenal dirinya sendiri yaitu HIDUP atau JIWAnya sendiri.
Manusia yang sudah siap menjadi BUDHA pasti mencari ajaran BUDHA dan manusia2 itu,harusnya berhasil tercerahkan dalam satu kehidupan.
Contoh:1.P.Sidharta dilihat dari karma buruk telantarkan anak dan isteri, lepas tanggung jawab jadi Raja,sakiti diri sendiri sayat dagingnya beri makan burung,Tapi kalau dilihat dari karma baik lepas gemerlap kemewahan untuk selamatkan manusia.
2.Angulimala perampok,bunuh,perkosa berhasil tercerahkan.
3.Dua pencuri tercerahkan.
4.banyak pengikut2 P.Sidharta berasal dari kerajaan yg mungkin korupsi membunuh atau lakukan kejahatan berhasil tercerahkan.
Semua manusia pasti berdosa lakukan karma baik karma buruk,jangankan lakukan karma buruk melakukan karma baikpun harus terlahir kembali.
Inti ajaran Budha sebenarnya sederhana tapi perlu semangat dan tidak putus asa agar berhasil nibbana tidak lahir kembali menyatu jadi satu dengan KEBENARAN MUTLAK SEJATI DAN DHARMA MUTLAK SEJATI.
Lakukan 1.sabar.2.nerimo.3.ngalah.4. Cinta kasih pada apa dan siapa saja.5.Ikhlas.
Percaya penuh adanya KEBENARAN MUTLAK SEJATI dan DHARMA MUTLAK SEJATI.
Ada dua cara 1.meditasi terus menerus tidak makan tidak minum sampai temukan KEBENARAN SEJATI dan DHARMA SEJATI tapi tidak semua manusia pencari budha bisa lakukan itu.Automatis dengan lakukan meditasi terus menerus tidak makan tidak minum ber tahun2 berhasil sabar,nerimo,ngalah,cinta pada apa dan siapa saja,ikhlas.
2.Komtemplasi pada kata2 doa misal "om mani pad me hum" atau "Om ah hum vajra guru padma sidhi hum" atau "semoga semua mahluk berbahagia" baca terus menerus,kapan saja dimana saja.sambil lakukan sabar,nerimo,ngalah,cinta pada apa dan siapa saja.ikhlas
lay weta hartono binti
lay fransisca binti
plostim 4 / 37 surabaya
Semua buku suci ajaran agama mengatakan hal yang sama yaitu berdasarkan ehipasikho (datang, melihat dan membuktikan sendiri kebenarannya) sebab kalau sudah dicuci otak buku suci sulit untuk lepas terjebak buku suci.
Jadi Budha berarti tercerahkan dalam kebenaran sejati dan dharma sejati.
Kebenaran sejati dan Dharma sejati berasal dari Guru sejati= HIDUP = Jiwa artinya P.Sidharta berhasil mengenal dirinya sendiri yaitu Guru sejatinya=Hidup=Jiwa.
Tapi Kebenaran dan Dharma yang dibabarkan sekarang berasal dari otak manusia yang bisa benar bisa salah,sebab Kebenaran sejati dan Dharma sejati hanya berasal dari HIDUP atau JIWANYa sendiri tidak bisa salah,bukan dari kata2 manusia lain atau buku suci
Buku suci Budha dibuat 400th sesudah P.Sidharta wafat dan adanya turut campur raja Ajatasattu politikus artinya ajaran P.Sidharta yang asli kemungkinan besar disalah artikan atau gagal paham.
Harusnya Guru dunia(Bhante,Bhikuni atau apapun namanya) hanya menunjukkan caranya bagaimana mengenal dirinya sendiri yaitu HIDUP atau JIWAnya sendiri.
Manusia yang sudah siap menjadi BUDHA pasti mencari ajaran BUDHA dan manusia2 itu,harusnya berhasil tercerahkan dalam satu kehidupan.
Contoh:1.P.Sidharta dilihat dari karma buruk telantarkan anak dan isteri, lepas tanggung jawab jadi Raja,sakiti diri sendiri sayat dagingnya beri makan burung,Tapi kalau dilihat dari karma baik lepas gemerlap kemewahan untuk selamatkan manusia,tercerahkan.
2.Angulimala perampok,bunuh,perkosa berhasil tercerahkan.
3.Dua pencuri tercerahkan.
4.banyak pengikut2 P.Sidharta berasal dari kerajaan yg mungkin korupsi membunuh atau lakukan kejahatan berhasil tercerahkan.
Semua manusia pasti berdosa lakukan karma baik karma buruk,jangankan lakukan karma buruk melakukan karma baikpun harus terlahir kembali.
Inti ajaran Budha sebenarnya sederhana tapi perlu semangat dan tidak putus asa agar berhasil nibbana tidak lahir kembali menyatu jadi satu dengan KEBENARAN MUTLAK SEJATI DAN DHARMA MUTLAK SEJATI.
Lakukan 1.sabar.2.nerimo.3.ngalah.4. Cinta kasih pada apa dan siapa saja.5.Ikhlas.hasilnya bersihkan batin dari Kilesa/kekotoran batin: 1. Lobha - keserakahan, ketamakan, keinginan untuk melekat 2. Dosa - kebencian, ketidaksenangan, antipati 3. Moha - kekesalan batin, tidak memiliki pandangan 4. Ditthi - pandangan salah menganggap sebagai hasilnya, sehingga hal tersebut tidak kita lakukan, dan sebaliknya menganggap sebagai kebaikan sehingga terus menerus dilakukan 5. Mana - kesombongan, keangkuhan; termasuk didalamnya: • meninggikan (superior): membanggakan kekayaan, kepintaran, kehebatan, dari yang lain • (lebih rendah): merasa lebih, merasa tidak sebaik orang lain • menyamakan (setara): menyamakan diri setara dengan yang lain 6. Vicikiccha - keragu-raguan 7. Thina - kemalasan, kelambanan 8. Uddhacca - kegelisahan 9. Ahirika - tidak malu untuk berbuat jahat 10. Anottapa - tidak takut akan akibat perbuatan jahat
Percaya penuh adanya KEBENARAN MUTLAK SEJATI dan DHARMA MUTLAK SEJATI.
Ada dua cara 1.meditasi terus menerus tidak makan tidak minum sampai temukan KEBENARAN SEJATI dan DHARMA SEJATI tapi tidak semua manusia pencari budha bisa lakukan itu.Automatis dengan lakukan meditasi terus menerus tidak makan tidak minum ber tahun2 berhasil sabar,nerimo,ngalah,cinta pada apa dan siapa saja,ikhlas.
2.Komtemplasi pada kata2 doa misal "om mani pad me hum" atau "Om ah hum vajra guru padma sidhi hum" atau "semoga semua mahluk berbahagia" baca terus menerus,kapan saja dimana saja.sambil lakukan sabar,nerimo,ngalah,cinta pada apa dan siapa saja.ikhlas
Kebenaran sejati dan dharma sejati hanya bisa dilakukan oleh "HIDUP ATAU JIWA" kita sendiri.itulah sebabnya kebenaran sejati,dharma sejati setiap manusia berbeda istilah dunianya buku suci setiap manusia berbeda.
"HIDUP atau "JIWA" kita berasal dari 'KEBENARAN MUTLAK SEJATI,DHARMA SEJATI' istilah umum menamakan TUHAN,Gusti Maha Suci ,Jiwa tertinggi dsbnya.
Sebenarnya tidak memiliki nama sebab "KEBENARAN MUTLAK SEJATI,DHARMA SEJATI TIDAK BISA DILIHAT mata manusia....kosong diantara kosong TAPI bukan kosong yang kita kenal didunia,tapi bisa dirasakan dan terbukti ada sebab tubuh manusia kalau ditinggal "HIDUP =JIWA " MENINGGAL=MATI.
Kalau raga manusia taat patuh pada perintah =Dharma yg diajarkan jiwa=hidup maka manusia itu akan menjadi 1.Luar biasa sakti 2.mengerti untuk apa hidup 3,akhirnya berhasil jadi manusia sejati yang baik menurut ukuran Gusti maha suci bukan ukuran dunia manusia.4,Rezeki artinya tahu kapan mati dan kemana jiwa PERGI=hidupnya pergi yaitu menyatu dengan "KEBENARAN MUTLAK SEJATI,DHARMA MUTLAK SEJATI" atau nama dunianya TUHAN=Gusti Maha Suci.Mengapa bisa menyatu karena jiwa=hidup sama persis dengan Gusti Maha Suci=KEBENARAN MUTLAK SEJATI=DHARMA MUTLAK SEJATI.Itulah sebabnya manusia bisa jadi Budha karena jiwa=hidup kita berasal dan sama persis dengan Gusti Maha Suci=KEBENARAN DAN DHARMA KEMUTLAKAN SEJATI.
Mati sempurna adalah jiwanya=hidupnya bersatu dengan "KEBENARAN MUTLAK SEJATI,DHARMA MUTLAK SEJATI" atau nama dunianya TUHAN=Gusti Maha Suci.dan raganya musnah tidak berbekas(kuburannya kosong tidak ada jasad mayat)
Banyak Ulama islam muhammad jasad mayatnya masih utuh.kuku,rambut,kumis,jenggot masih bertumbuh sampai beratus tahun bahkan beribu tahun mungkin berjuta tahun artinya dosanya bertumpuk keliwat batas tidak terampuni,sebab arwah atau hidupnya atau jiwanya terjebak ditubuh yang mati tersebut tidak bisa menyatu dengan Moho Suci.
Bahkan dizaman Fir'aun,mayat dimumi sangat kasihan sekali,sebab jiwanya terjebak diraga yang mati.
Yang belum tercerahkan maka jiwa=Hidupnya tetap eksis dialam semesta alami penderitaan dualisme karma baik dan karma buruk.
salam rahayu , mohon pencerahan saya beragama islam tapi menganut ajaran Tuhan yaitu agama BudI dan bersama SANG BUDHA mengemban amanah TUHAN YANG MAHA ESA , TUHAN YANG MAHA TUNGGAL
Semua buku suci ajaran agama mengatakan hal yang sama yaitu berdasarkan ehipasikho (datang, melihat dan membuktikan sendiri kebenarannya) sebab kalau sudah dicuci otak buku suci sulit untuk lepas terjebak buku suci.
Jadi Budha berarti tercerahkan dalam kebenaran sejati dan dharma sejati.
Kebenaran sejati dan Dharma sejati berasal dari Guru sejati= HIDUP = Jiwa artinya P.Sidharta berhasil mengenal dirinya sendiri yaitu Guru sejatinya=Hidup=Jiwa.
Tapi Dharma yang dibabarkan sekarang berasal dari otak manusia yang bisa benar bisa salah,sebab Dharma sejati hanya berasal dari HIDUP atau JIWANYa sendiri tidak bisa salah,bukan dari kata2 manusia lain atau buku suci
Buku suci Budha dibuat 400th sesudah P.Sidharta wafat dan adanya turut campur raja Azoka politikus artinya ajaran P.Sidharta yang asli kemungkinan besar disalah artikan atau gagal paham.
Harusnya Guru dunia(Bhante,Bhikuni atau apapun namanya) hanya menunjukkan caranya bagaimana mengenal dirinya sendiri yaitu HIDUP atau JIWAnya sendiri.
Manusia yang sudah siap menjadi BUDHA pasti mencari ajaran BUDHA dan manusia2 itu,harusnya berhasil tercerahkan dalam satu kehidupan.
Contoh:1.P.Sidharta dilihat dari karma buruk telantarkan anak dan isteri, lepas tanggung jawab jadi Raja,sakiti diri sendiri sayat dagingnya beri makan burung,Tapi kalau dilihat dari karma baik lepas gemerlap kemewahan untuk selamatkan manusia.
2.Angulimala perampok,bunuh,perkosa berhasil tercerahkan.
3.Dua pencuri tercerahkan.
4.banyak pengikut2 P.Sidharta berasal dari kerajaan yg mungkin korupsi membunuh atau lakukan kejahatan berhasil tercerahkan.
Semua manusia pasti berdosa lakukan karma baik karma buruk,jangankan lakukan karma buruk melakukan karma baikpun harus terlahir kembali.
Inti ajaran Budha sebenarnya sederhana tapi perlu semangat dan tidak putus asa agar berhasil nibbana tidak lahir kembali menyatu jadi satu dengan KEBENARAN MUTLAK SEJATI DAN DHARMA MUTLAK SEJATI.
Lakukan 1.sabar.2.nerimo.3.ngalah.4. Cinta kasih pada apa dan siapa saja.5.Ikhlas.
Percaya penuh adanya KEBENARAN MUTLAK SEJATI dan DHARMA MUTLAK SEJATI.
Ada dua cara 1.meditasi terus menerus tidak makan tidak minum sampai temukan KEBENARAN SEJATI dan DHARMA SEJATI tapi tidak semua manusia pencari budha bisa lakukan itu.Automatis dengan lakukan meditasi terus menerus tidak makan tidak minum ber tahun2 berhasil sabar,nerimo,ngalah,cinta pada apa dan siapa saja,ikhlas.
2.Komtemplasi pada kata2 doa misal "om mani pad me hum" atau "Om ah hum vajra guru padma sidhi hum" atau "semoga semua mahluk berbahagia" baca terus menerus,kapan saja dimana saja.sambil lakukan sabar,nerimo,ngalah,cinta pada apa dan siapa saja.ikhlas
@@nanadharmono9653 saya mengajarkan silahkan memeluk apapun agama yg diyakini tapi menganut satu ajaran yaitu ajaran tuhan {yg disembah manusia } agama budi, menanamkan budi pekerti yg baik kepada Tuhan , sesama manusia dan alam sekitarnya dgn rasa asah, rasa asih dan rasa asuh kpd semua mahluk dibumi ini, krena memeluk agama untuk beribadah kepada Tuhan sesuai tata cara dan aturannya, tapi kalo menganut untuk menjalankan dan menerapkan ajaran Tuhan {yg disembah } dalam hidup dan kehidupan sehari2 kpda manusia dan alam, maaf jika saya salah,
@@cocoone2807 Semua buku suci ajaran agama mengatakan hal yang sama yaitu berdasarkan ehipasikho (datang, melihat dan membuktikan sendiri kebenarannya) sebab kalau sudah dicuci otak buku suci sulit untuk lepas terjebak buku suci.
Jadi Budha berarti tercerahkan dalam kebenaran sejati dan dharma sejati.
Kebenaran sejati dan Dharma sejati berasal dari Guru sejati= HIDUP = Jiwa artinya P.Sidharta berhasil mengenal dirinya sendiri yaitu Guru sejatinya=Hidup=Jiwa.
Tapi Kebenaran dan Dharma yang dibabarkan sekarang berasal dari otak manusia yang bisa benar bisa salah,sebab Kebenaran sejati dan Dharma sejati hanya berasal dari HIDUP atau JIWANYa sendiri tidak bisa salah,bukan dari kata2 manusia lain atau buku suci
Buku suci Budha dibuat 400th sesudah P.Sidharta wafat dan adanya turut campur raja Ajatasattu politikus artinya ajaran P.Sidharta yang asli kemungkinan besar disalah artikan atau gagal paham.
Harusnya Guru dunia(Bhante,Bhikuni atau apapun namanya) hanya menunjukkan caranya bagaimana mengenal dirinya sendiri yaitu HIDUP atau JIWAnya sendiri.
Manusia yang sudah siap menjadi BUDHA pasti mencari ajaran BUDHA dan manusia2 itu,harusnya berhasil tercerahkan dalam satu kehidupan.
Contoh:1.P.Sidharta dilihat dari karma buruk telantarkan anak dan isteri, lepas tanggung jawab jadi Raja,sakiti diri sendiri sayat dagingnya beri makan burung,Tapi kalau dilihat dari karma baik lepas gemerlap kemewahan untuk selamatkan manusia,tercerahkan.
2.Angulimala perampok,bunuh,perkosa berhasil tercerahkan.
3.Dua pencuri tercerahkan.
4.banyak pengikut2 P.Sidharta berasal dari kerajaan yg mungkin korupsi membunuh atau lakukan kejahatan berhasil tercerahkan.
Semua manusia pasti berdosa lakukan karma baik karma buruk,jangankan lakukan karma buruk melakukan karma baikpun harus terlahir kembali.
Inti ajaran Budha sebenarnya sederhana tapi perlu semangat dan tidak putus asa agar berhasil nibbana tidak lahir kembali menyatu jadi satu dengan KEBENARAN MUTLAK SEJATI DAN DHARMA MUTLAK SEJATI.
Lakukan 1.sabar.2.nerimo.3.ngalah.4. Cinta kasih pada apa dan siapa saja.5.Ikhlas.hasilnya bersihkan batin dari Kilesa/kekotoran batin: 1. Lobha - keserakahan, ketamakan, keinginan untuk melekat 2. Dosa - kebencian, ketidaksenangan, antipati 3. Moha - kekesalan batin, tidak memiliki pandangan 4. Ditthi - pandangan salah menganggap sebagai hasilnya, sehingga hal tersebut tidak kita lakukan, dan sebaliknya menganggap sebagai kebaikan sehingga terus menerus dilakukan 5. Mana - kesombongan, keangkuhan; termasuk didalamnya: • meninggikan (superior): membanggakan kekayaan, kepintaran, kehebatan, dari yang lain • (lebih rendah): merasa lebih, merasa tidak sebaik orang lain • menyamakan (setara): menyamakan diri setara dengan yang lain 6. Vicikiccha - keragu-raguan 7. Thina - kemalasan, kelambanan 8. Uddhacca - kegelisahan 9. Ahirika - tidak malu untuk berbuat jahat 10. Anottapa - tidak takut akan akibat perbuatan jahat
Percaya penuh adanya KEBENARAN MUTLAK SEJATI dan DHARMA MUTLAK SEJATI.
Ada dua cara 1.meditasi terus menerus tidak makan tidak minum sampai temukan KEBENARAN SEJATI dan DHARMA SEJATI tapi tidak semua manusia pencari budha bisa lakukan itu.Automatis dengan lakukan meditasi terus menerus tidak makan tidak minum ber tahun2 berhasil sabar,nerimo,ngalah,cinta pada apa dan siapa saja,ikhlas.
2.Komtemplasi pada kata2 doa misal "om mani pad me hum" atau "Om ah hum vajra guru padma sidhi hum" atau "semoga semua mahluk berbahagia" baca terus menerus,kapan saja dimana saja.sambil lakukan sabar,nerimo,ngalah,cinta pada apa dan siapa saja.ikhlas
Kebenaran sejati dan dharma sejati hanya bisa dilakukan oleh "HIDUP ATAU JIWA" kita sendiri.itulah sebabnya kebenaran sejati,dharma sejati setiap manusia berbeda istilah dunianya buku suci setiap manusia berbeda.
"HIDUP atau "JIWA" kita berasal dari 'KEBENARAN MUTLAK SEJATI,DHARMA SEJATI' istilah umum menamakan TUHAN,Gusti Maha Suci ,Jiwa tertinggi dsbnya.
Sebenarnya tidak memiliki nama sebab "KEBENARAN MUTLAK SEJATI,DHARMA SEJATI TIDAK BISA DILIHAT mata manusia....kosong diantara kosong TAPI bukan kosong yang kita kenal didunia,tapi bisa dirasakan dan terbukti ada sebab tubuh manusia kalau ditinggal "HIDUP =JIWA " MENINGGAL=MATI.
Kalau raga manusia taat patuh pada perintah =Dharma yg diajarkan jiwa=hidup maka manusia itu akan menjadi 1.Luar biasa sakti 2.mengerti untuk apa hidup 3,akhirnya berhasil jadi manusia sejati yang baik menurut ukuran Gusti maha suci bukan ukuran dunia manusia.4,Rezeki artinya tahu kapan mati dan kemana jiwa PERGI=hidupnya pergi yaitu menyatu dengan "KEBENARAN MUTLAK SEJATI,DHARMA MUTLAK SEJATI" atau nama dunianya TUHAN=Gusti Maha Suci.Mengapa bisa menyatu karena jiwa=hidup sama persis dengan Gusti Maha Suci=KEBENARAN MUTLAK SEJATI=DHARMA MUTLAK SEJATI.Itulah sebabnya manusia bisa jadi Budha karena jiwa=hidup kita berasal dan sama persis dengan Gusti Maha Suci=KEBENARAN DAN DHARMA KEMUTLAKAN SEJATI.
Mati sempurna adalah jiwanya=hidupnya bersatu dengan "KEBENARAN MUTLAK SEJATI,DHARMA MUTLAK SEJATI" atau nama dunianya TUHAN=Gusti Maha Suci.dan raganya musnah tidak berbekas(kuburannya kosong tidak ada jasad mayat)
Banyak Ulama islam muhammad jasad mayatnya masih utuh.kuku,rambut,kumis,jenggot masih bertumbuh sampai beratus tahun bahkan beribu tahun mungkin berjuta tahun artinya dosanya bertumpuk keliwat batas tidak terampuni,sebab arwah atau hidupnya atau jiwanya terjebak ditubuh yang mati tersebut tidak bisa menyatu dengan Moho Suci.
Bahkan dizaman Fir'aun,mayat dimumi sangat kasihan sekali,sebab jiwanya terjebak diraga yang mati.
@@cocoone2807 budha sendiri bukan lah Tuhan.. Umat budha menghormat guru agungnya bukan untuk meminta2.. Tetapi sebagai tauladan..
Sadhu Sadhu Sadhu Bhante, pencerahan bathin yg Dhasyat , semoga bisa isi sisa hidup dgn baik....
Terima kasih bhante.... 🙏🙏🙏 Semoga semua makhluk berbahagia... 🙏🙏🙏
Semoga semua makluk hidup bhgia.
Terimakasih Bhikku Uttamo Mahathera ,Semoga Semua Mahluk Bahagia .
Terimakasih bhante uttamo atas sharing dhammanya
nammo buddhaya bhante..sy ingin bertanya,sy punya adik laki2 yg sudah meninggal,saya sering mimpi dia,tapi kondisi dalam mimpi itu dia masih kecil/anak2 artinya apa?sy sdh lakukan pattidana dan skrg sdh jarang mimpi lagi,terima kasih banthe
Semoga semua makhluk berbahagia
Cara ikut zoom caranya gimana yaa
Nanti malam ada, pukul 19.00.
Zoom ID : 274 810 2229
Passcode : tidak ada
Terima kasih romo 🙏🏻
instagram.com/p/CS_SasGB7S6/
Salam rahayu... saya sgt suka vidio ini.. ati bisa adem
kakak. ajaran Bhante apa aja ya.
dan bgaimna dpatkan buku paritta dan ajaranya.
trima kasih.🙏
Buku parita biasa nya ada di wihara2 yg pd org tertentu sdh mencetak utk dibagikan kpd yg membutuhkan secara gratis,utk mendengarkan ceramah Bhante bs ditelusuri di yutub dgn mengetik nama beliau
@@winnakartawidjaja9390 iya kalau vidionya bhante tau.
maksudnya ajaranya bhante. tata cara baca paritta bgaimna.
paritta² apa yg dibaca. dan setiap paritta dibaca ulang berapa kali.?
trima kasih
Di buku parita ada cara baca apa saja parita yg perlu utk masing2 kebutuhan,misal pemberkatan rumah baru,org sakit,pelimpahan jasa dll,ada panduannya kita baca yg mana saja
@@winnakartawidjaja9390 owh. ada gak aplikasi Paritta tibet itu kakak.?
paritta ada 2.macam.
yg bhante ini Paritta Tibet.
dan satu lagi Paritta yg bahasa mandarin..
Namo Budhaya...
Hormat Bante...
Saya mau bertanya,apabila kelahiran sbg manusia itu tdk mudah. Knp ada manusia yg terlahir lalu menjadi org jahat bahkan mjd sangat kejam dan menyakiti makhluk lain tanpa rasa kemanusiaan smskli..
Sotthi Hotu 🙏🙏🙏
Tidak ad srg yg jahat seutuhnya alias tidak ad baiknya.. Dan sebaliknya..
Contoh.. Seorg yg suka aniaya membunuh.. Tapi dia suka bersedekah ..
Ad perbuatan baik dan buruk... kemungkinan..
Jika perbuatan jahatnya berbuah dahulu.. Maka. Akan lahir d alam bawah.. Jika lahir di alam binatang akan jadi q binatang yg mudah dapat makanan atau dapat makanan yg cukup.. Atau binatang peliharaan d keluarga yg kaya .. Karna kharma baik suka sedekah tadi..
Jika kharma baiknya berbuah
Akan lahir di alam yg baik..
Karna ad kharma pembunuhan dan penganiayaan d kehidupan lalu
. Maka umurnya tidak maksimal.. Atau sakit2 an..
Umur maksimal artinya seharusnya umurnya bisa 75 thn rata usia manusia.. Karna ad kharma pembunuhan dia meninggal sebelum usia 75..thn.
Bisa saja.. Baru lahir sudah meninggal..
Sering kan kita lihat anak br lahir sdh meninggal.. Atau masih kecil sudah meninggal..
.
lay cf hartono binti
Semoga Bhante Uttamo selalu berbahagia.. 🙏Terima kasih atas pencerahannya.