Tari Kreasi " TARI NGALIR NGGOLEK URIP "Kelas XC SMAN 2 Tuban // Mapel Seni Budaya
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 9 พ.ย. 2024
- Anggota & Penyusun
1. FARICHA BAROROTUN NURONIYAH // 07
2. FERRINA INTAN MEILA // 09
3. IKA NUR FITRIYA // 13
4. NADIA AULIA KRISNAWATI // 23
5. NINA AZZA ZUMRIDA // 24
6. SITI AMELIA SUSILOWATI // 31
Deskripsi Tarian
Tari ini mengisahkan sosok seorang putri yang kerap menunjukkan sosoknya dengan wajah cantik dan berpakaian ala putri kerajaan di masa lalu.
Sang putri juga digambarkan memiliki kebiasaan membatik disini, tentu saja bukan sembarang putri biasa. Karena Putri Nglirip merupakan makhluk dari alam gaib, ia dianggap sebagai penguasa dan penghuni kawasan air terjun Nglirip. Selain itu sang putri juga sering memperlihatkan wujudnya di kawasan hutan sekitar Air Terjun Nglirip.
Namun, ada legenda lain lagi yang ceritanya sedikit terbalik dari cerita diatas, penduduk lokal sekitar Air Terjun Nglirip menceritakan bahwa legenda Nglirip berawal dari pertemuan salah satu Adipati Tuban di zaman sebelum Kerajaan Majapahit. Kala itu sang adipati terpesona melihat kecantikan perawan desa anak dari tokoh sakti di desa tersebut.
Gadis tersebut akhirnya dipinang dan dijadikan istri kesekian dari Adipati. Meski menjadi istri adipati, ia tidak mau dan tidak tertarik dibawa ke pendopo kadipaten sebagai seorang putri kerajaan. Karna sang gadis tersebut juga memiliki kekasih dari rakyat jelata. Tapi, hubungan asmara ini ditentang orang tuanya, baik dari ibunya maupun ayahnya sang adipati. Sang gadis minggat dari rumah setelah mengetahui kekasihnya, yang konon bernama Joko Lelono, tewas dibunuh prajurit kadipaten atas perintah ayahnya.
Sang gadis pun akhirnya bertapa di salah satu goa dibalik air terjun ditengah hutan air terjun Nglirip. Putri yang patah hati ini menutup diri dan menolak ditemui oleh siapapun. Hingga kini sesekali sang putri muncul tengah mengambil air di dasar air terjun Nglirip. Putri yang bertapa itu disebut Putri Nglirip.