Ha ha,, unik tukang melody ne ,,, terbalik ke kanan ,, biasa ne pnya yg beda dg yg lain koyok mas e melody orang e dy ingat nya kuat,, dn sll teliti dlm mengerjakan sesuatu,, petikan ne muanthap?? Juga penyanyi ne, muaanthaap,, suara ne,, gproup sngt Ok??
Iseng nonton dangdut sambil streaming : INDSS..gape semua ini pemain..cuman kurang lengkap gak ada Mandolin..secara global Ok punya..yg penting tetap kompak ..dan selalu sehat.. 👍👍
Percuma Percuma saja Diriku menyulam Kain yang rapuh Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh Mengharap hujan jatuh di terik mentari Engkaulah cawan yang terluka Percuma harapkan isinya Lautan pun aku tuangkan Hausmu pun tak pernah sirna Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh Mengharap hujan jatuh di terik mentari Batu karang pun pecah karena badai Apalagi hati rawan ini Semut pun tak akan diam kau sakiti Apalagi diriku ini Sudah cukup maaf yang aku berikan Namun tak jua menyadarkanmu Bila tubuh semakin terbungkus nafsu Hatimu pun semakin membatu Kini biarlah aku yang mengalah Agar engkau puas Mengumbar nafsumu Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh Mengharap hujan jatuh di terik mentari Engkaulah cawan yang terluka Percuma harapkan isinya Lautan pun aku tuangkan Hausmu pun tak pernah sirna Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh Mengharap hujan jatuh di terik mentari
Percuma Percuma saja Diriku menyulam Kain yang rapuh Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh Mengharap hujan jatuh di terik mentari Engkaulah cawan yang terluka Percuma harapkan isinya Lautan pun aku tuangkan Hausmu pun tak pernah sirna Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh Mengharap hujan jatuh di terik mentari Batu karang pun pecah karena badai Apalagi hati rawan ini Semut pun tak akan diam kau sakiti Apalagi diriku ini Sudah cukup maaf yang aku berikan Namun tak jua menyadarkanmu Bila tubuh semakin terbungkus nafsu Hatimu pun semakin membatu Kini biarlah aku yang mengalah Agar engkau puas Mengumbar nafsumu Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh Mengharap hujan jatuh di terik mentari Engkaulah cawan yang terluka Percuma harapkan isinya Lautan pun aku tuangkan Hausmu pun tak pernah sirna Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh Mengharap hujan jatuh di terik mentari
Mantap erika saulina memang ok suara nya.semua lagu bisa menjiwai...sya suka erika saulina.
Apa kata mba ini, menyulam kain yg rapuh 👍👍🤓 bareng INDSS group musicnya ooaassyyiikk 👍👍 ayo mas mana keluarin lgi saweerannya
Yang penting kita hoba berangkat 😘😘😘😘😘😘😘
Mb erika memang tdk di ragukan soal menyanyi
Is the best deh buat mba saulina
Musiknya mantap.. 👍
Teh Erika doang emang yang paling thebest
Ha ha,, unik tukang melody ne ,,, terbalik ke kanan ,, biasa ne pnya yg beda dg yg lain koyok mas e melody orang e dy ingat nya kuat,, dn sll teliti dlm mengerjakan sesuatu,, petikan ne muanthap?? Juga penyanyi ne, muaanthaap,, suara ne,, gproup sngt Ok??
Selalu enak di denger nya lagu apa juga sukses selalu teteh erica saulyna
The best bgt dah ah teh erika
Suara nya mantep. Ba. Erika. Ku. Suka. Bangat
Luwarbiasa
Iseng nonton dangdut sambil streaming : INDSS..gape semua ini pemain..cuman kurang lengkap gak ada Mandolin..secara global Ok punya..yg penting tetap kompak ..dan selalu sehat.. 👍👍
Mantap 👍👍👍 pool
Suara penyanyi nya,,enak di denger suara musik nya apa lagi sangat2 mantap,,aq coba putar di sond aq tetagaku pada keluar kayak nonton orgen
Syuka banget laguna.. Suarana bikin meleleh hati😘
LADEGKUY TANJUNG BARAT
Lagunya gurih bgt.....😍
Asikmantep
Enak kalau dengerin erika
M.....m.....m
Mbak Erika suarannya mantap badannya padat berisi mungkin rajin olah raga senam👍👍
Percuma
Percuma saja
Diriku menyulam
Kain yang rapuh
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh
Mengharap hujan jatuh di terik mentari
Engkaulah cawan yang terluka
Percuma harapkan isinya
Lautan pun aku tuangkan
Hausmu pun tak pernah sirna
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh
Mengharap hujan jatuh di terik mentari
Batu karang pun pecah karena badai
Apalagi hati rawan ini
Semut pun tak akan diam kau sakiti
Apalagi diriku ini
Sudah cukup maaf yang aku berikan
Namun tak jua menyadarkanmu
Bila tubuh semakin terbungkus nafsu
Hatimu pun semakin membatu
Kini biarlah aku yang mengalah
Agar engkau puas
Mengumbar nafsumu
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh
Mengharap hujan jatuh di terik mentari
Engkaulah cawan yang terluka
Percuma harapkan isinya
Lautan pun aku tuangkan
Hausmu pun tak pernah sirna
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh
Mengharap hujan jatuh di terik mentari
Mantap
mantap
🥱cakep dah........
Mantul 👍👍👍👍
Penjiwaan nya dalam banget
kshan kang gndang wkwk
Mantul bngt suara n lagunya
Sumpah seneng bngt denger suara ny Erika g da bosen ny 😍😍
Sagappp....
Dalam lagu ini jndral terdepan adalah pemain melodi
Tlg suara tbla d naikan agk mndem suaranya organya jg d naikin blm balanc mscnya slm pgmar dgdut d pndk rjeg bgr 😮😮
sepih aja ni jajan"pada kemana si orang "ramein dong..
Ini biduan kawin banget SM musiknya
wss
Ni nyanyi lama banget gak aus apa yak😅
Bang riduwan uang nya ap cetak sendiri ya pokok ada erika pasti hader nyanyi duet bang ma erika andai aku pasti aku aja duet
Lk
Musiknya dah bagus rusak gara2 tex ywng kaga bener kaga lucu bos... nyesel gw kasih subscreb
The best bgt dah ah teh erika
Percuma
Percuma saja
Diriku menyulam
Kain yang rapuh
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh
Mengharap hujan jatuh di terik mentari
Engkaulah cawan yang terluka
Percuma harapkan isinya
Lautan pun aku tuangkan
Hausmu pun tak pernah sirna
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh
Mengharap hujan jatuh di terik mentari
Batu karang pun pecah karena badai
Apalagi hati rawan ini
Semut pun tak akan diam kau sakiti
Apalagi diriku ini
Sudah cukup maaf yang aku berikan
Namun tak jua menyadarkanmu
Bila tubuh semakin terbungkus nafsu
Hatimu pun semakin membatu
Kini biarlah aku yang mengalah
Agar engkau puas
Mengumbar nafsumu
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh
Mengharap hujan jatuh di terik mentari
Engkaulah cawan yang terluka
Percuma harapkan isinya
Lautan pun aku tuangkan
Hausmu pun tak pernah sirna
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuh
Mengharap hujan jatuh di terik mentari