PESAWAT MASUK KUBURAN! Pendaratan Mulus yang Berujung Bencana - Lion Air 538

Lion Air 538 melayani rute dari Bandara Internasional Soekarno Hatta di Jakarta ke Bandara Internasional Juanda di Surabaya melalui Bandara Internasional Adi Sumarmo di Surakarta.
Pada 30 November 2004, pesawat tergelincir saat mendarat di Surakarta dan jatuh ke kuburan.
Jenis pesawat yang terlibat adalah McDonnell Douglas MD-82 dan masih baru menjadi bagian dari maskapai.
Dukung dan ikuti Sky Enigma melalui:
TH-cam: / @skyenigmaid
Spotify: open.spotify.c...
Instagram: / skyenigmaid
TikTok: / skyenigmaid

[@musicvideo9403]

😊😅😮🎉😂❤

[@edyiswarno515]

Apa kecelakaan ini karena runway kurang panjang?
Karena hal ini pernah terjadi di bandara adisucipto yogyakarta.
Kala itu sekitar Maret 2007 pesawat garuda indonesia tergelincir hingga sampai ujung landasan dan menabrak persawahan hingga terbakar.

[@SkyEnigmaID]

Kalau kurang panjang sebetulnya tidak demikian, karena wide body jet pun bisa mendarat di Adi Sumarmo, namun ada faktor internal seperti pengereman yang tidak optimal dan juga thrust reverser yang tidak bekerja. Selain itu juga ada faktor eksternal yaitu aquaplanning. Semua faktor tersebut sudah disebutkan dalam video 😁

[@SkyEnigmaID]

Nah kebetulan untuk kejadian yang Garuda di 2007 itu kami juga ada videonya, Pak Edy juga sudah komen di situ 😁😁

[@edyiswarno515]

Saya pernah naik pesawat jenis ini MD82 era tahun 2007,route JOG-CGK.
Masuk pesawat lewat tangga ekor belakang.

[@SkyEnigmaID]

Wah, waktu itu pakai maskapai Lion Air juga ya pak?

[@edyiswarno515]

@SkyEnigmaID iya mas,era itu.dulu unit pesawat MD82 banyak di Lion air

[@SkyEnigmaID]

Hoo, berdasarkan pengalaman pak edy, lebih enak mana? MD82 atau 737 Lion Air sekarang?

[@edyiswarno515]

@@SkyEnigmaID untuk MD82/83 pas take off,climbing terasa banget mas,mungkin karena long body kali ya..
Seat 2-3 dan dulu dapat meal service air mineral + roti/kue untuk jarak pendek.
Meskipun turbin ada dibelakang,suaranya menggelegar sekali.

[@edyiswarno515]

@@SkyEnigmaID Untuk Boeng 737-900ER suara mesin lebih halus,jarak kursinya makin sempit hehehe dan no meal service meskipun jarak jauh.hehehe