Setidaknya AI yang berkembang sekarang ini, dijadikan teman dan mencaari inspirasi. Sentuhan manusia tetap harus ada. Karna sifat AI adalah sebuah asisten manusia itu sendiri
Masalahnya klo dia buat musik even liriknya pakai ai,apakah ditandai?apakah itu bisa disebut organic?jika membuat instrument dibantu AI apakah bisa disebut organic? tidak ada 100% yang organik
saya yg sebagai engineer juga turut mempelajari musik sejak lama memang akan selalu ada sisi konservatif dan sisi keterbaruan (pendobrak), menurut saya yang paling penting disini adalah peran regulator saja untuk mengurangi perdebatan semakin meningkat, atau saran dari saya jika karya asli manusia akan diangkat lebih tinggi dibanding dengan karya AI dan sebagainya, akan datang "standarisasi/cap" baru misalkan, Musik Original (human), Musik AI Generated, dan karena proses filter tersebut akan memperpanjang proses verifikasi, kalau proses tersebut bisa dipersingkat, apalagi untuk karya manusia pasti akan tetep terjaga motivasi para creator untuk membuat karya2 berkualitas dan berdampak, idealnya
Harusnya sih, semakin banyak orang menggunakan berarti model ai jg belajar terus bagaimana lagu yang baik atau orang sukai, kayak chat gpt yang pakai RLHF reinforcement learning from human feedback, apalagi algoritmanya untuk teks atau kayak prompt itu harusnya pakai transformers, model itu bisa ngenali konteks apa yg dimaksud manusianya ketik. Tambah lagi pasti ada generative modelnya jadinya lagu yang dihasilkan sangat bervariasi dan lebih kreatif.
Gw bukan musisi, gak bisa main alat musik, dulu thn 90-an dan awal 2000-an iseng bikin2 lagu pake Sony Acid Pro (yg sekarang udah dibeli Magix) yg suara2 alat musiknya kayak gitar, drum dan lain2 tinggal tempel aja trus masukin suara kita. Sekarang ada "mainan" yg lebih canggih kayak Suno. Saatnya gw ngoprek2 lagi sok2-an jadi musisi hehe...
Udah nyobain nih. Kelemahan lainnya chorusnya kadang gak kayak chorus jadi kadang kentang hasilnya. Bener kata bang Eka, paling bener ini cuma buat trigger kalo lagi art block.
Gw rasa Ai kedepannya bisa juga menguasai Rasa, mengapa? Dari setiap orang yang berkunjung ke ai dan menuliskan prompt, tanpa di sadari Ai mendapatkan informasi informasi baru dari setiap orang yang berbeda beda dan dari situ Ai akan mempelajari setiap rasa manusia.
AI tahu rasa karena diberi tahu manusia, tapi dia tidak menguasai rasa. Di dalamnya AI itu sebenarnya ada jutaan bahkan lebih "decision tree", yang kalau diajari akan berkembang. Tapi ya itu saja sifatnya sebagai alat bantu.
diawal saya sangat exited mas. Cukup Bagus mas karena dengan pengetahuan bermusik yang minim saya bisa ngakali lagu minimal sesuai dengan selera saya dan saya sudah coba. dan untuk durasinya yang saya dapatkan hanya bisa maksimal 2 menit.., tapi untuk hasilnya secara keseluruhan memang ada terasa sentuhan/rasa yang hilang dan itu sangat terasa disaat kita mendengarkan sendiri apa yang sudah kita minta AI generate, juga untuk tones bahasa ada beberapa kata yang masih terdengar suara google ini terutama kalau liriknya dari kita (Bahasa Indonesia), salah satunya kalau kita tulis BIAS maka akan di lafalkan seperti lafal bahasa inggris dan untuk lirik memang harus pintar pintar di susun agar bisa pas dengan durasi yang mereka berikan, tetap the best musik yang dibuat musisi yang aslinya tentunya musisi tetap harus lebih out of the box dalam membuat musik walau nantinya juga bisa jadi musik yang dibuat ada beberapa melodi akan mereka ambil untuk di elaborate dengan nada yang sudah ada yang mungkin dibuat untuk dijadikan genre yang baru dibuat oleh AI..
2 menit itu potongan awal, selanjutnya bisa kamu extend sampai selesai seluruh komposisi lagunya (bisa sampai 15 menit di Udio). Di Udio potongan awalnya hanya 32 detik, tapi gua rasa Udio lebih bagus hasilnya.
11:18 rasa dan relasi. Manusia itukan makhluk sosial jd memerlukan org lain, dgn bermusik bs menambah kawan. Tapi klo kawannya males 7:22 ya udah pake ai aja 🤭😂🤣
Saya membuat musik dari Ai tapi tidak saya pke mentah2. Hanya sebagai referensi. Ato kalo lagi capek tnggal modifikasi dkit pke fl studio biar makin jozzz hasilnya
"Karya lagu ai tidak akan semendalam karya lagu manusia" karna para musisi menulis lagu dengan kreatifitasnya sendiri mereka juga menuliskan lirik mereka sendiri tentang pemikiranya,protes,kisah hidupnya,dan arti yang mendalam tentang hidupnya Jadi yang gw maksud adalah menghormati para musisi yang sudah susah payah membuat sebuah lagu dengan kreatifitasan mereka bukan dalam artian lain gw tidak mendukung adanya A.I
Manusia itu sempurna karena dia diciptakan tidak kekurangan dan tidak berlebihan, sedangkan AI itu berlebihan, artinya AI bisa lebih-lebih dari manusia, dan karena terlalu berlebihan itulah makanya AI tidak sempurna. Dengan kata lain, tidak sempurna itu bukan hanya karena kekurangan, berlebihan juga bisa disebut tidak sempurna. 😂
@@incognito8193 gw setuju,tapi buat manusia yang sudah menulis lirik yang di tulis dari isi hatinnya lalu meng aransemenya dengan susah payah lalu di rekam dengan biaya sendiri itu menurut gw patut lebih di hargai karena dia membuatnya dengan kreatifitasnya sendiri soalnya gw pernah rasain itu,sementata ai memang bagus bisa menghasilkan musik lebih praktis namun kreatifitasnya kurang
Coba belajar pake meta tags di suno nya bro. Contohnya [Sad Verse]. [Emotional] Dll. Trus bisa jg ngasi adlib pake kurung. Misal (yeah!). Buat memberi variasi dan control ke lagunya.
@@daily.motivation.official ada liat dari youtube orang. Ada documentation meta tags. Tapi... Kayanya bukan di website suno. Tapi website external... Jd meta tags umum gt tapi dicoba di suno bisa ga gt. Aku lupa tp link youtubenya.
@@sugensaart gak semua hrs dinilai dng duit, sprt yg q bilang sblmnya kl q bikin itu cuma bwt di dengerin personal & have fun aj.. sejak kecil punya imajenasi pengen bikin lagu sendiri, tp mslhnya gk punya skill musik mumpuni,..eh gak taunya skrng bisa terwujud dengan bantuan AI.
Ini yg buat gue berpikir, "untuk apa ada sekolah seni" baik seni musik, atau seni lukisan. 😢 Dan gue berpikir bagaimana dengan orang-orang profesional. Masih mending mereka punya panggung sendiri, nah yang manggung berdasarkan undangan jadi agak gimana... Semakin kesini swmakin pudar. Gak ada kayak dulu lagi, susah bersama, sedih bersama, senang bersama, semua bisa dilakukan dengan kerja sama. Sekarang... Semua bisa sendiri gak ada effort nya banget buat kreatifitas. Meski masih banyak yang profesional dengan profesinya dan konsisten sampai saat ini, tapi gue gak tau kedepannya gimana... Sedih njir kalau ngebayangin semuanya pakai AI. Kalau cuman bantu sih gak masalah. Tapi kalau menjual hasil AI atau memproduksi hasil AI, ya itu beda cerita... Tapi semoga aja AI kedepannya hanya untuk membantu penelitian saja... Jangan dijadikan patokan atau alat untuk memproduksi masal sebuah karya tanpa effort. Kalau hanya sekedar membantu gue masih setuju. Itu saja...
kalo gue bikin lirik di chatgpt tapi setelah lirik jadi gue permak lagi kata-katanya, bisa d kurangi atau tambahin ( mikir juga seh hehe ). dari 10 lagu dengan title yang sama meski beda genre musik atau vokal, paling banyak gue ambil dua yang menurut gue easy listening tapi itupun gue arrasemen ulang pake alat musik ( rata2 yg gue upload ke youtube beda sama bikinan suno ). bahkan ada yang 10 lagu bikinan suno ga ada yg cocok...hmm semuanya balik k feeling kita hehe. sukses yaa bro
menurut gue ini justru mempermudah para produser yang ingin berburu lagu baru....tinggal diaransement ulang di studio dengan musik asli dan penyanyi asli tapi memakai dasar dari lagu yang dibuat menggunakan SUNO. Ini akan semakin menumbuhkan kreativitas para insan penikmat musik yang ingin menjadi pencipta lagu tapi tidak punya modal utk buat studio rekaman sendiri. Intinya kalau sudah rejeki tidak akan kemana, tinggal kitanya aja yang harus bisa menyesuaikan diri. Sama seperti transportasi online yang tersebar, yang dulu banyak yang menentang, sekarang malahan banyak yang merasa terbantu (beli makanan, nganter/jemput anak, jalan - jalan,dll). jadi, jangan kita memusuhi sesuatu yang baru, tapi mencoba berbaur dan berkolaborasi dengan sesuatu yang baru tersebut.
@@febryumeko6375 bukan full komputer sob,,kalau mau menghasilkan lagu dengan lirik dan nada yang bagus, kita juga pake otak utk mikirin liriknya supaya enak di dengar. dimana bagian yang seharusnya pake di verse1, chorus, verse2, bridge, dan outro. dan di bagian mana kita perintah dgn prompt utk disisipin suara harmonika, piano, biola, gitar accustic, dll. dan bisa juga kita perintah dgn prompt supaya ada suara echo/gema. Jadi, kalau sampai semua komputer di serahin bikin liriknya dan lagunya jadinya pasti liriknya agak ganjil, dan lagunya ga enak dan ga sesuai dgn yg kita inginkan. Tergantung kreatifnya kita utk masukin prompt supaya nuansa musiknya beda dari yang lain. Intinya, semua jaman sekarang sudah digampangkan, tinggal kita kembali pada diri sendiri untuk make cara yang gimana. Dan tidak ada pemaksaan utk harus menuruti gaya orang lain. Kalau mereka setia dengan gaya oldschool, monggo, kalau mereka yang ingin gaya baru, monggo. Sama juga dgn gaya musik EDM/techno yang dibuat dengan mesin juga bukan full band. tinggal kita yang nyari lirik dan masukin unsur pendukung lagu. So, lets do it what you like and what you love🙏thanks atas komentarnya sob..salam kenal.
Saya main Suno dari Januari, pertama kali bikin lirik saya langsung kasi applaus karena melebihi ekspektasi saya. Tapi di satu sisi memang ini ada dampak buruk jika disalahgunakan.
sisi positifnya kita akan lihat khususnya festival band rock akan lahir banyak band rock yg kulitas musik yg bagus tingal tergantung skil dari personel band untuk memainkan
Kalo ngomongin AI contoh di ai image generative, itu untuk bagian 'rasa' sudah ada yang mendekati. Sekarang udah ada fitur 'konsistensi' kaya di midjourney. Nemuin style/selera yang cocok, selebihnya bisa dikembangin dengan mempertahankan style yang dipilih
@@SMADCS iya sih untuk saat ini sistemnya begitu, tapi kalo saya mikirnya di beberapa waktu kedepan AI akan menemukan rasa sendiri 😅. Intinya kall saat ini dimanfaatkan buat membantu manusia aja ya
@@mulaiajadulu3831 ga mas, selama regulasi AI masih ruwet soal pirating dan main colong. gaada yang sah dan bagus di dalem situ. sekelas adobe aja masih nyolong karya artistnya.
kalo saya gunain itu pake chatgpt buat bikin liriknya, pake custom song, custom lirik tambah genre sama di edit dikit2 biar lebih natural liriknya. lebih oke, trus pake extend kalau mau lebih panjang, bisa ampe 3 menit kok. tapi ttp masih ada batasannya buat ai, but overall, keren lah suno
tinggal tunggu rasa itu bisa dibikin tag, dan didefinisikan dalam bagan. Misalnya: [verse 1, feel: dark, sad] [pre-chorus, feel: hope] [chorus, feel: bright] [drop, feel: dark] [chorus, feel: omnious, dark, slow] dsb, sehingga AI bisa tau rasanya, dan bs bikin lirik dan emosi sesuai rasa yg sudah didefine
Intinya suno itu bukan untuk di suruh buat karia, tapi bisa di gunakan untuk mencari ide dalam penciptaan lagu. Siapa tahu sebahagian lirik yang di buat oleh suno AI, bisa kita ambil lalu kita sempurnakan lirik tersebut. Bahkan bagi yang bingung nyusun tangga nada, mulai intro hingga selesai, bisa dapat gambaran dari suno AI.
Semangat bang.. kalau mengandalkan prompt saja, dapat lagu yang enak didengar dan hampir tidak ada salah, kira-kira 1 banding 20. Dua puluh kali generate, pasti dapat satu yang 'bagus'. Sedangkan kalau pakai custom mode, 1 banding 10. Saya masih pemula sih, sebab baru beberapa hari menggunakannya 😅
Bang @Eka Gustiwana, gw suka Queen, eh....lewat dooong fyp Queen - After life albumnya. feelnya dapet sih gw rasa. serasa Fredy mercuri hidup lagi diumur 30an.... gila sih. dan itu banyak juga yang dengerin yaaa. 1 minggu berturut2. sampe backing vokalnya mirip roger tylor dichanel yg lain. Gue bukan musisi tapi suka bikin puisi atw lirik, pakein suno en voila......musik beneran^_^
Saya juga sudah pakai sekitar 3 minggu. Pdhal saya gak ada basic music sama sekali, cuma sekedar seneng hal hal yang baru. Mayan buat ngasih kejutan teman2 yang ultah dikirimi lagu yang gak pasaran... atau ngirimi lagu ke anak2 yang lagi belajar di luar kota luar negri, biar tambah semangat dan obat kangen.... hehehehe . Ada beberapa kata kata Idonesia yang susah diucapkan terutama yang ada E nya . Klo lagi kompleks suara musiknya itu suara vokal jadi sember2 kayak vocaloid. Moga2 versi 4 nya semakin halus. Saya buat Liriknya pakai Bing AI lebih enak langsung terstruktur Verse, Chorus, Bridge, Outro, kadang saya sisipi Interlude. Begitu sekian dulu komentnya...salam dari Yogya.
Intinya sebagai seniman atau musisi harus bisa beradaptasi dengan kemajuan teknologi yang gila seperti sekarang ini. yang bisa beradaptasi pasti Survive 👍👍
Keren, luar-biasa, gila juga sih.... sekaligus mengerikan! dulu synthesizer menamatkan karier banyak original instrumentalisnya, sekarang giliran suno pelan tapi pasti menggerus peran para pencipta lagu. Tapi benar, untuk urusan rasa... rasa rasanya dalam waktu dekat ini belum akan ada mesin yang bisa menggantikan fitur yang hanya terdapat dalam diri manusia itu
Salam kenal bang Eka! Kami EPHEMERA dari Indonesia! Kami grup musik fiktif AI powered by SUNO. Satu pesan kami kak untuk semua temen temen disini Hargai Musisi Profesional karena mau sampai kapanpun, kreativitas manusia > kecerdasan buatan. Terimakasih bang Eka!
Iya bang , lu benar akan berdampak ke musik produser , musisi dan semacamnya . Ketika mereka masuk ke platform AI pembuat musik dan berbayar (Paid User) mereka dibuatin juga lisensi untuk lagu yang dibuat tersebut
gile bener... wes buat yg lagi bucin pake tuh suno segera ungkap perasaan buat gebetan mu... lirik sesuai perasaanmu dan musiknya minta bantuan suno... kalau dah jadi segera kirim ke dia... lega dah hatimu (ngk perlu lagi nyari2 video di tictok) hahaha
Aku udah buat lagu banyak lewat suno trus aku replace ke daw track per track trus aku perbaiki mulai dri song ampe.ending ..lead guitar dan lain2 ..dikreatifin sendiri ..karna suno terbatas hanya 2 menit dan gak beraturan kadang
semoga kedepannya. insting semua musisi makin terasah lagi dan cita rasanya dalam membuat karya lebih tambah berkwalitas,sehingga tidak bisa kalah dengan software,yg bisa mengehentikan kreativitas musisi2 yang hebat.
Bener,bahkan gua aja puas banget,mudah digunakan,cuma gua pelajari dari lirik lagu orang gimana masang chorse,pre-chorse,dll tinggal di liat aja kode nya 😅
btw saya coba dg bbrp kombinasi format verse dan chorus, supaya lbh kelihatan natural. Dlm 1 lirik bisa habiskan ratusan credit utk otak atik dpt irama atau melodi yg betul2 enak didengar. dr awal lagu klo dia mulai intronya sdh enak, seterusnya enak.
Iya bang Eka.. Saya pribadi bikin konten begitu.. pertama saya bikin buat demo lagu Band saya sendiri, kedua saya buat iseng iseng aja seperti yg ada di channel saya..
Ya bener bangetz... saya kalo lagi stuck,pake suno, cman di arransement ulang...gak mentah2 ...,apalagi kalo yu lagu bakal kita mainkan secara live...sbg musisi pasti harus menguasai
Mantapz sangat mempermudah untuk kontrn kreator film/video yg membutuh backsound atau musik pengiring diadegan filmnya tanpa harus mengambil musik orang lain lagi wkwkwkk
🔴 Dengan ditemukannya teknologi keyboard dan DAW, arranger music jadi lebih kreatif dan efisien tanpa harus mendatangkan orchestra utk mendapatkan suara strings dan alat musik lain……AI juga sama, PASTI semakin membantu musisi dalam menemukan inspirasi dan melahirkan karya2 yg jauh lebih imajinatif..
Sejak mengenal Suno AI dan Gemini AI, aku sudah membuat 8 lagu. Sangat menyenangkan ketika membuat lagu lalu mendengarkannya, menjadi lagu yang sesuai dengan apa yang sedang aku alami saat itu. Ketika menulis lirik, Gemini AI membantuku memperbaikinya sehingga terlihat lebih filosofis. "Bahkan ketika saya mengetik kolom komentar ini, saya dibantu oleh Gemini AI untuk memperbaiki kalimat saya agar lebih rapi dan tersusun."
Sekarang sudah versi 3,5 yang aku pakai...emang ngeri hampir perfect...sini bikin death metal jadi lebih nyasar ke deathcore technical kadang ke power metal...over all keren...aku pakai mix basic death metal di tambah dark demon vocal jadinya ngeri ngegrowl full satu lagu...suno maksimal satu lagu 4 menit 👍
Bang..saya juga pengguna suno..banyak juga lagu² yang dihasilkan sesuai. Dari 10 lagu saya generate.. Ada 1 atau 2 lagu yang benar kena, ya walaupun dari segi kosakata masih kurang pas..tapi sy enjoy aja bang.. Untuk konten musik saya di snack
kita bisa apa kalau tehnologi sudah menguasai, ikuti saja dan pasti akan bersamaan muncul hukum hukum baru dan kebijakan atau regulasi yang tidak merugikan pihak lain. sebelum ada yang melarang hajar saja. nikmati dan mainkan AI. saya rasa mereka sudah memikirkan keuntungan dan kerugiannya. konsekuennya.
udah bikin beberapa lagu lewat suno, wah enak banget bang... bisa halus sekali hasilnya padahal bisa dibilang masih awal aplikasi ini. Tantangan ai udah berbagai lini nih, Content writer : Chat GPT, Drawing : Dall-e, Midjourney, trus sama yang sekarang musik. Next apa lagi ya ? power point, video, augment reality ? hehe
Mantap ai jadi gak sabar liat masa depan ntar apakah manusia bisa lebih fokus ke perkembangan peradaban biar lebih maju daripada lebih fokus ke hiburan....!!?? Walaupun ai tidak dapat memberikan perasaan dalam lagunya tapi itu sudah cukup baik.... Maksudnya masih layak di denger lah.... Jadi gak sabar liat di masa depan nanti.... Apakah di masa depan nanti bisa berpergian ke planet layak huni lainnya... Atau mungkin aku mati duluan seblum itu... Ntahlah😂😂
Saya upload udah puluhan lagu alhamdulillah aman. Dan saya sering nyomot secuil musik organik biar genrenya nyata (khususnya dangdut, koplo, pongdut) kemudian di extend. Alhamdulillah aman juga
Ini keren sih.. Buat musisi2 pemula, at least gak harus jiplak lagu orang lain kan kl mau bikin lagu.. Keren juga buat refensi kl lagi kehabisan ide ngedirect lagu2 baru yg sedikit beda dr lagu yg biasa kita buat... Hmmm... Thanks bro infonya..
Karya AI memang tidak bisa mengalahkan mahakarya dari manusia. Tapi dia bikin lagu yang mungkin lebih baik dari 70% lagu yang pernah dibuat manusia hanya hitungan menit/jam. Dan ingat ini masih baru alias permulaan, coba kasih waktu 2-3 tahun lagi sudah dipastikan semua jingle, iklan, soundtrack dll akan diambil oleh AI
The doors pernah ada film dokumenternya dan dibedah bagaimana mereka mencipta lagu, apa cara kerja AI itu seperti itu? ambil elemen ini dari sana dan sini?
Gila emang, tinggal replace pakai sample suara sendiri pake RVC jadi seakan kita yang nyanyi. Mungkin sepertinya sebentar lagi bakal muncul agregator buat AI music atau Sunno dan beberapa platform AI music lain emang mengarah kesana?
cepat atau lambat akan bisa dibuat oleh AI ,..couse algoritme akan masuk ke platformt,sehingga cepat diteriama AI,..It Feeling akan cepat di kuasai AI,jadi memang penciptaan harus dari kita sendiri, AI hanya bisa mengaplikasikan apa yang dibutuhkan oleh. kita.
Menurut gua pribadi, AI Suno itu bisa menguntungkan bagi musisi yang belum punya modal, bikin lirik tapi bingung mau record karena gak punya uang dan mungkin bisa diperjual belikan lagunya, terlebih lagi Suno itu bisa dipake buat nyari sample dan mungkin bisa di pakai sama studio musik yang lagi mentok buat bikin instrumen, jadi, gak masalah sih selama enggak pure AI yang ngerjain semuanya
kalo bagi gua sangat berguna terutama untuk membuat lirik dan mendapatkan ide untuk lebih diulik lagi yg gak sesuai terutama bagian vokalny harus human dam suara2 insrumen mesti di pules atau di tambahin lgi misalnya
7 หลายเดือนก่อน +1
Sudah coba bang,, Gagal fokus sama nama AInya "Suno" dalam bahasa Nias artinya puji/pujian/memuji.
Saya buta nada, tapi paham lirik karena lama belajar nulis. Pake ini cukup terbantu, pas kita kasi refrensi ke musisi, jadi mereka bikin lagunya lebih cepat. Jadi Ai buat referensi, bukan hasil akhir.
Teknologi AI sekarang ibarat penemuan komputer pertama yg masih pakai DOS, pakai disket, entah kemajuan apa yg diciptakan dr AI setelah 50 Tahun kedepan
Kayaknya AI bisa di manfaatkan lebih oleh Musisi Indonesia maupun luar Negri. Kita cukup masukan Command, langsung jadi 1 paket lagu, terus bisa di kembangkan oleh Musisi itu, kayak suaranya di ganti musisinya dll
gila sih ini, apalagi kalaw udah bisa di-custom advance, bisa pilih kord, pilih instrumen apa aja yang dipakai, apalagi kalaw bisa mimik ke artist tertentu, harus ada info sebuah karya musik dibantu sama AI apa engga, agar bisa dibedakan mana karya original mana yang AI, teknologi selalu punya dua sisi, memudahkan dan menakutkan.
sebenarnya bisa mimick sih bang, kalau ente coba coba liat genre yang artis itu buat, contohnya nyoba buat lagu kaya Taylor swift, dgn coba combinasiin genre yang ada dilagunya, tp bener AI tidak punya pengalaman hidup jd musicnya sendiri kurang imajinatif. tp bisa ditiru kok rasanya, tp ga sama. terus bisa juga masukin instrumen alat music tertentu, cuma kekuarangannya ai ini kadang ga mengikuti semua instruksi yang kita masukan. dia bingung kalau disuruh terlalu banyak. jd kalau saya buat itu pasti awalnya genre yang paling kentara di lagu. contoh sama mau buat lagu shamisen pop, ada melodi tradisional shamisen, pop, terus 16 bit. yauda sesederhana itu dia bisa buat. dan lumayan
sebagai seorang seniman juga.. Rasa itu ada di tia orang, tapi sifatnya personal. Rasa itu ngga bisa dibuat dalam karya dan dimunculkan begitu saja, Rasa itu dibangun dengan kedekatan emosional, branding, visual, dan experience.. Lagu buatan AI yang dibilang tidak ada "Rasa" dan "Jiwa" pun menurutku bisa kasi kok dengan pendekatan2 dan propaganda yang aku bilang sebelumnya.. Kalau buatku, yang ga bisa diduplikasi AI itu justru "Imperfection" dalam suatu karya..
Ini benar² membantuku dalam hal mencari Referensi, dan juga dalam aku belajar membuat lirik. Jadi lirik yang aku buat bisa terlihat gambarannya akan menjadi lagu seperti apa. Ini adalah seperti seorang guru yang memberikan beberapa pembelajaran. Namun sebagai murid kita masih harus mendalami pembelajaran itu sih Asli aku jadi banyak punya ide gara² ni AI, tapi tetap aku menjunjung tinggi Originalitas. Daripada cuma Nyolot trus ngaku ni karya ku, malu 7 turunan sih 😊
Yang belum atau gak bisa ditiru AI itu intonasi permainan instrumen dan vokal manusia, menurut saya sih. Ketidak sempurnaan musisi manusia itulah yang turun membangun rasa. Jadi musik manusia tidak tampil dalam kesempurnaan generik ala AI, tapi ada salah-salah dikit, fals dikit, itu yang bikin hidup
Ini baru awal permulaan perkembangan AI loh🥲, bayangin klo uda 10 tahun atau gausa jauh2 coba liat aja nanti di 2030 teknologi AI ini uda bisa apa aja😅
coba pakai copilot nya microsoft ada plugin SUNO AI, coba bikin lagu perjuangan palestine bagus juga menurut saya orang awam... cuman hanya reff nya aja
Memang rasa tidak bisa di duplikat, tapi rasa setiap orang beda2, dan AI dengan mudah akan mendeteksinya. Kecenderungan manusia punya pola, dan AI terus memperbarui diri dengan pola2 itu. Hari ini AI sudah sampai IQ 100, dan diperkirakan 10 tahun lagi sudah setara Einstein
setau saya ai itu dibuat dengan menggabungkan rasa dan frasa yang sudah terlewati di masa lalu dan masa depan yg terimajinasi, namun rasa yg di pakai masih bersumber dari orang2 di lokasi ai tersebut diciptakan jadi ya bisa jadi ai bisa mengcopy rasa nya mas eka 😂
saran aja buat temen-temen yg make suno atau web AI lainnya lebih baik untuk personal aja jangan di komersil kan di platform digital (atau menaikkan engagement)... karena ga ada yg tau lagu yg di buat dari suno bener-bener lepas dari hak cipta atau tidak. di takutkan kena hak cipta nantinya
2:40 mau gimana pun ini gak bisa dibendung. Kalau kamu bisa bikin LLM untuk AI mu sendiri (btw suno meng opensource text modelnya yang mana kamu bisa pelajari dan research), bagaimana? Jadi proses oenciptaannya bukan dimusiknya, melainkan di penciptaan AI. Ya memang sih bikin seperti ini gak murah juga, tapi kalau kamu musisi handal dan mau memperbanyak karya dan cuan gimana? Yang tadinya bikin musik butuh beberapa jam, sekarang cukup beberapa menit saja. Wkwkwkwk
Di bagian kebijakan pribadi dan layanan milik suni ai itu sangat menakutkan karena meminta hampir semua informasi akun atau data kita yg tertaut ke sino ai. Saran saya jika mau mengunakan suno ai mengunakan hp dan akun baru yg terpisah dengan keseharian kita, karena di takuti data kita yg terkumpul di sini ai itu di salah gunakan ( yg tau bahaya ciber pasti paham yg saya maksud )
But. Ini kemajuan 700 langkah dalam dunia produksi musik, perkara pada bilang tapi rasa gak bisa digantiin sama AI, gak ada masalah, karena yang penting kecepatan produksinya, hasil rekaman final tetap manusia asli yang nyanyi. BOOM!
platform streaming wajib menandai musik yg created with AI, kategorikan sendiri dan tidak tercampur dengan organic produce
Setidaknya AI yang berkembang sekarang ini, dijadikan teman dan mencaari inspirasi.
Sentuhan manusia tetap harus ada.
Karna sifat AI adalah sebuah asisten manusia itu sendiri
betul
Masalahnya klo dia buat musik even liriknya pakai ai,apakah ditandai?apakah itu bisa disebut organic?jika membuat instrument dibantu AI apakah bisa disebut organic? tidak ada 100% yang organik
sekalipun ditandai, manusia akan selalu menemukan solusi 😁
A88@@ranggaaditya7076
saya yg sebagai engineer juga turut mempelajari musik sejak lama memang akan selalu ada sisi konservatif dan sisi keterbaruan (pendobrak), menurut saya yang paling penting disini adalah peran regulator saja untuk mengurangi perdebatan semakin meningkat, atau saran dari saya jika karya asli manusia akan diangkat lebih tinggi dibanding dengan karya AI dan sebagainya, akan datang "standarisasi/cap" baru misalkan, Musik Original (human), Musik AI Generated, dan karena proses filter tersebut akan memperpanjang proses verifikasi, kalau proses tersebut bisa dipersingkat, apalagi untuk karya manusia pasti akan tetep terjaga motivasi para creator untuk membuat karya2 berkualitas dan berdampak, idealnya
Sepakat
Harusnya sih, semakin banyak orang menggunakan berarti model ai jg belajar terus bagaimana lagu yang baik atau orang sukai, kayak chat gpt yang pakai RLHF reinforcement learning from human feedback, apalagi algoritmanya untuk teks atau kayak prompt itu harusnya pakai transformers, model itu bisa ngenali konteks apa yg dimaksud manusianya ketik. Tambah lagi pasti ada generative modelnya jadinya lagu yang dihasilkan sangat bervariasi dan lebih kreatif.
Gw bukan musisi, gak bisa main alat musik, dulu thn 90-an dan awal 2000-an iseng bikin2 lagu pake Sony Acid Pro (yg sekarang udah dibeli Magix) yg suara2 alat musiknya kayak gitar, drum dan lain2 tinggal tempel aja trus masukin suara kita. Sekarang ada "mainan" yg lebih canggih kayak Suno. Saatnya gw ngoprek2 lagi sok2-an jadi musisi hehe...
Dulu aja instrumental PS 1 gw Oprek buat jadi jingle radio 😅,makanya gw seneng banget ngoprek suno
seneng ngopreknya cuma terbatas ga bisa terus terusan klo gratisan
Boleh di uplod di yutub bang kalo bikin pakai AI?
@@YogaArii Maksudnya bisa dimonet? Bisa. Pinter2 ngeraciknya aja dg racikan orisinal khas lu.
@@JandonGames Kalo misal lirik dari kita, lalu semua isntrumen & vokal dari AI nya trs kita uplod gapapa kan?
Udah nyobain nih. Kelemahan lainnya chorusnya kadang gak kayak chorus jadi kadang kentang hasilnya. Bener kata bang Eka, paling bener ini cuma buat trigger kalo lagi art block.
Gw rasa Ai kedepannya bisa juga menguasai Rasa, mengapa? Dari setiap orang yang berkunjung ke ai dan menuliskan prompt, tanpa di sadari Ai mendapatkan informasi informasi baru dari setiap orang yang berbeda beda dan dari situ Ai akan mempelajari setiap rasa manusia.
tentu bisa ...itu teknologi namanya Agent AI di dalam AI ... kalau agent AI-nya terus dilatih pasti bisa.
AI tahu rasa karena diberi tahu manusia, tapi dia tidak menguasai rasa. Di dalamnya AI itu sebenarnya ada jutaan bahkan lebih "decision tree", yang kalau diajari akan berkembang. Tapi ya itu saja sifatnya sebagai alat bantu.
Bisa jadi
ai itu cuman menebak-nebak dari data training mereka,
Tetap tidak bisa, 100℅
Saya udah bikin 7 lagu bang Eka.. 😅
Buat pribadi aja.. Bikin bahagia... Ada teknologi yang bisa jadi tempat untuk menumpahkan segala kreativitas 😁
imajinasi mgkin
Yes bener a
mas mau nanya,bisa di akses lewat hp & berbayar apa gak ?
@@kaveoii Bisa dan sama halnya dengan yang dibahas oleh Mas Eka di atas
CUMA BISA SAMPE 2 MENIT DOANG KAH?
Mantap bang! Makasih infonya. Nyoba bikin lagu pake lirik sendiri dan untuk konsumsi pribadi. Puas banget sih bisa mewakili perasaan banget jadinya. 🙏
diawal saya sangat exited mas. Cukup Bagus mas karena dengan pengetahuan bermusik yang minim saya bisa ngakali lagu minimal sesuai dengan selera saya dan saya sudah coba. dan untuk durasinya yang saya dapatkan hanya bisa maksimal 2 menit.., tapi untuk hasilnya secara keseluruhan memang ada terasa sentuhan/rasa yang hilang dan itu sangat terasa disaat kita mendengarkan sendiri apa yang sudah kita minta AI generate, juga untuk tones bahasa ada beberapa kata yang masih terdengar suara google ini terutama kalau liriknya dari kita (Bahasa Indonesia), salah satunya kalau kita tulis BIAS maka akan di lafalkan seperti lafal bahasa inggris dan untuk lirik memang harus pintar pintar di susun agar bisa pas dengan durasi yang mereka berikan, tetap the best musik yang dibuat musisi yang aslinya tentunya musisi tetap harus lebih out of the box dalam membuat musik walau nantinya juga bisa jadi musik yang dibuat ada beberapa melodi akan mereka ambil untuk di elaborate dengan nada yang sudah ada yang mungkin dibuat untuk dijadikan genre yang baru dibuat oleh AI..
2 menit itu potongan awal, selanjutnya bisa kamu extend sampai selesai seluruh komposisi lagunya (bisa sampai 15 menit di Udio). Di Udio potongan awalnya hanya 32 detik, tapi gua rasa Udio lebih bagus hasilnya.
11:18 rasa dan relasi. Manusia itukan makhluk sosial jd memerlukan org lain, dgn bermusik bs menambah kawan. Tapi klo kawannya males 7:22 ya udah pake ai aja 🤭😂🤣
Setiap jaman akan sll berubah. Tdk usah takut! hrs bijak dlm menyikapi, dan ambil sh hikmahnya. Cukup sbg trigger sj sih
Saya membuat musik dari Ai tapi tidak saya pke mentah2. Hanya sebagai referensi. Ato kalo lagi capek tnggal modifikasi dkit pke fl studio biar makin jozzz hasilnya
aman bang sampe saat ini? gw cuman mau ambil rythemnyadoang di jadiin sample. soalnya vstnya gk punya
@@Nehajah sampai skrg masih aman. cuma jgn pake mentah2... harus di aransemen dkit2
@@edmzonemusic ah serius bang aman? terus kenapa temen saya fitur monetesasi di dashboardnya ilang?? pdhl pake buat sample doang
"Karya lagu ai tidak akan semendalam karya lagu manusia" karna para musisi menulis lagu dengan kreatifitasnya sendiri mereka juga menuliskan lirik mereka sendiri tentang pemikiranya,protes,kisah hidupnya,dan arti yang mendalam tentang hidupnya
Jadi yang gw maksud adalah menghormati para musisi yang sudah susah payah membuat sebuah lagu dengan kreatifitasan mereka bukan dalam artian lain gw tidak mendukung adanya A.I
selamanya?
@@devaldyjonathan selamanya,karna karya manusia di buat dari hati
Manusia itu sempurna karena dia diciptakan tidak kekurangan dan tidak berlebihan, sedangkan AI itu berlebihan, artinya AI bisa lebih-lebih dari manusia, dan karena terlalu berlebihan itulah makanya AI tidak sempurna.
Dengan kata lain, tidak sempurna itu bukan hanya karena kekurangan, berlebihan juga bisa disebut tidak sempurna. 😂
@@incognito8193 gw setuju,tapi buat manusia yang sudah menulis lirik yang di tulis dari isi hatinnya lalu meng aransemenya dengan susah payah lalu di rekam dengan biaya sendiri itu menurut gw patut lebih di hargai karena dia membuatnya dengan kreatifitasnya sendiri soalnya gw pernah rasain itu,sementata ai memang bagus bisa menghasilkan musik lebih praktis namun kreatifitasnya kurang
@@Gaktauaku0sebagai pendengar, yg penting enak didenger, ga perlu se-kreativitas apapun, tpi beda feel nya klo sebagai musisi😂
Coba belajar pake meta tags di suno nya bro. Contohnya [Sad Verse]. [Emotional] Dll.
Trus bisa jg ngasi adlib pake kurung.
Misal (yeah!).
Buat memberi variasi dan control ke lagunya.
Ini ga ada documentation ato library meta tags nya yahh...
@@daily.motivation.official ada liat dari youtube orang. Ada documentation meta tags. Tapi... Kayanya bukan di website suno. Tapi website external... Jd meta tags umum gt tapi dicoba di suno bisa ga gt. Aku lupa tp link youtubenya.
Gue coba yg emotional kagak ngaruh dah apa mungkin ada titik atau koma di bagian Verse nya
@@RiiMusic23 kayanya belum terimplement sempurna metatagsnya. Kadang bisa kadang engga. 😖😖😖.
@@estrioleyin5667 coba liat lagu terbaru gue bro bisa bantu kasih masukan apa aja yg kurang 🙏🏻
Buat Lirik lagu sendiri untuk cord pake suno, trus di record studio dg music asli dan vocal sendiri supaya lebih mendalami..
Epic
Ini baru betul
Cuma ya liriknya harus diubah di beberapa bagian tertentu biar ga 100% jiplak hasil prompt AI, intinya be creative lah
gua dah coba bikin..
gak sampe sehari sdh bisa bikin 2 album..
tp bwt di dengerin personal aj sih
Biar bikin agak panjang lagunya gimana ya? Kok setiap create cuma. 2 menit maksimal
berbayar, upgrade k pro @@kdmckskdnfjdksnd
di extend bang @@kdmckskdnfjdksnd
kenapa ga dipublis aja di spotify, sapa tau ada yg denger Dapar duit
@@sugensaart gak semua hrs dinilai dng duit, sprt yg q bilang sblmnya kl q bikin itu cuma bwt di dengerin personal & have fun aj..
sejak kecil punya imajenasi pengen bikin lagu sendiri, tp mslhnya gk punya skill musik mumpuni,..eh gak taunya skrng bisa terwujud dengan bantuan AI.
Ini yg buat gue berpikir, "untuk apa ada sekolah seni" baik seni musik, atau seni lukisan. 😢
Dan gue berpikir bagaimana dengan orang-orang profesional. Masih mending mereka punya panggung sendiri, nah yang manggung berdasarkan undangan jadi agak gimana...
Semakin kesini swmakin pudar. Gak ada kayak dulu lagi, susah bersama, sedih bersama, senang bersama, semua bisa dilakukan dengan kerja sama.
Sekarang... Semua bisa sendiri gak ada effort nya banget buat kreatifitas. Meski masih banyak yang profesional dengan profesinya dan konsisten sampai saat ini, tapi gue gak tau kedepannya gimana...
Sedih njir kalau ngebayangin semuanya pakai AI. Kalau cuman bantu sih gak masalah. Tapi kalau menjual hasil AI atau memproduksi hasil AI, ya itu beda cerita...
Tapi semoga aja AI kedepannya hanya untuk membantu penelitian saja... Jangan dijadikan patokan atau alat untuk memproduksi masal sebuah karya tanpa effort. Kalau hanya sekedar membantu gue masih setuju. Itu saja...
Kan negara kita butuh selembar kertas bernama ijazah. Persetan lu goblog apa pinter, yg penting IJAZAH, maka naiklah status sosialmu.
wahh aku mah gaptek wkwkwkw apa apa manual gak peenah gini gini
Kata katamu enak banget buat lirik lagu bang.... 😊
untuk vokalnya si suno ai ini pake semacam voice syntesizer kayak vocaloid gitu bang setahu saya, jadi enggak nyomot vokal dari lagu laguu
kalo gue bikin lirik di chatgpt tapi setelah lirik jadi gue permak lagi kata-katanya, bisa d kurangi atau tambahin ( mikir juga seh hehe ). dari 10 lagu dengan title yang sama meski beda genre musik atau vokal, paling banyak gue ambil dua yang menurut gue easy listening tapi itupun gue arrasemen ulang pake alat musik ( rata2 yg gue upload ke youtube beda sama bikinan suno ). bahkan ada yang 10 lagu bikinan suno ga ada yg cocok...hmm semuanya balik k feeling kita hehe. sukses yaa bro
menurut gue ini justru mempermudah para produser yang ingin berburu lagu baru....tinggal diaransement ulang di studio dengan musik asli dan penyanyi asli tapi memakai dasar dari lagu yang dibuat menggunakan SUNO. Ini akan semakin menumbuhkan kreativitas para insan penikmat musik yang ingin menjadi pencipta lagu tapi tidak punya modal utk buat studio rekaman sendiri. Intinya kalau sudah rejeki tidak akan kemana, tinggal kitanya aja yang harus bisa menyesuaikan diri. Sama seperti transportasi online yang tersebar, yang dulu banyak yang menentang, sekarang malahan banyak yang merasa terbantu (beli makanan, nganter/jemput anak, jalan - jalan,dll). jadi, jangan kita memusuhi sesuatu yang baru, tapi mencoba berbaur dan berkolaborasi dengan sesuatu yang baru tersebut.
transportasi online gitu2 masih manusia yg kerja kan bang? ga kek suno beneran full komputer yg kerja. ga sepadan perbandingannya
@@febryumeko6375 bukan full komputer sob,,kalau mau menghasilkan lagu dengan lirik dan nada yang bagus, kita juga pake otak utk mikirin liriknya supaya enak di dengar. dimana bagian yang seharusnya pake di verse1, chorus, verse2, bridge, dan outro. dan di bagian mana kita perintah dgn prompt utk disisipin suara harmonika, piano, biola, gitar accustic, dll. dan bisa juga kita perintah dgn prompt supaya ada suara echo/gema. Jadi, kalau sampai semua komputer di serahin bikin liriknya dan lagunya jadinya pasti liriknya agak ganjil, dan lagunya ga enak dan ga sesuai dgn yg kita inginkan. Tergantung kreatifnya kita utk masukin prompt supaya nuansa musiknya beda dari yang lain. Intinya, semua jaman sekarang sudah digampangkan, tinggal kita kembali pada diri sendiri untuk make cara yang gimana. Dan tidak ada pemaksaan utk harus menuruti gaya orang lain. Kalau mereka setia dengan gaya oldschool, monggo, kalau mereka yang ingin gaya baru, monggo. Sama juga dgn gaya musik EDM/techno yang dibuat dengan mesin juga bukan full band. tinggal kita yang nyari lirik dan masukin unsur pendukung lagu. So, lets do it what you like and what you love🙏thanks atas komentarnya sob..salam kenal.
Saya main Suno dari Januari, pertama kali bikin lirik saya langsung kasi applaus karena melebihi ekspektasi saya. Tapi di satu sisi memang ini ada dampak buruk jika disalahgunakan.
Mantap Melodinya unik" jir
Makin ngeri AI skarang bentar lagi Film juga bakal di buat AI karna teknologinya lagi di kembangin..
Udah ada festivalnya sekarang film buatan runaway atau Sora AI 😅
semuanya ai sekalian,takutnya ai buat senjata
sisi positifnya kita akan lihat khususnya festival band rock akan lahir banyak band rock yg kulitas musik yg bagus tingal tergantung skil dari personel band untuk memainkan
5 atau 10 tahun lagi:
- Bikin lagu pake Suno
- Video clipnya pake Sora
- Cover album Dall-E
Semua itu akan sempurna pada waktunya...
ngapain bikin lagu, kan gak perlu artis lagi
Kalo ngomongin AI contoh di ai image generative, itu untuk bagian 'rasa' sudah ada yang mendekati. Sekarang udah ada fitur 'konsistensi' kaya di midjourney. Nemuin style/selera yang cocok, selebihnya bisa dikembangin dengan mempertahankan style yang dipilih
ndak mas. selama dia pirating dan membajak gambar orang. AI cuma compile doang dan nyolong gambar orang. ga ada rasa di situ.
@@SMADCS iya sih untuk saat ini sistemnya begitu, tapi kalo saya mikirnya di beberapa waktu kedepan AI akan menemukan rasa sendiri 😅. Intinya kall saat ini dimanfaatkan buat membantu manusia aja ya
@@mulaiajadulu3831 ga mas, selama regulasi AI masih ruwet soal pirating dan main colong. gaada yang sah dan bagus di dalem situ.
sekelas adobe aja masih nyolong karya artistnya.
kalo saya gunain itu pake chatgpt buat bikin liriknya, pake custom song, custom lirik tambah genre sama di edit dikit2 biar lebih natural liriknya. lebih oke, trus pake extend kalau mau lebih panjang, bisa ampe 3 menit kok. tapi ttp masih ada batasannya buat ai, but overall, keren lah suno
tinggal tunggu rasa itu bisa dibikin tag, dan didefinisikan dalam bagan.
Misalnya:
[verse 1, feel: dark, sad]
[pre-chorus, feel: hope]
[chorus, feel: bright]
[drop, feel: dark]
[chorus, feel: omnious, dark, slow]
dsb, sehingga AI bisa tau rasanya, dan bs bikin lirik dan emosi sesuai rasa yg sudah didefine
suno sdh bisa mengenal tag itu, tinggal kita coba2 meng eksplore saja
sooner or later, AI akan memiliki 'Rasa' dan kepekaan yg dimiliki manusia krn Manusia sendiri skrg sdh meninggalkan hal tsb 😂
Intinya suno itu bukan untuk di suruh buat karia, tapi bisa di gunakan untuk mencari ide dalam penciptaan lagu. Siapa tahu sebahagian lirik yang di buat oleh suno AI, bisa kita ambil lalu kita sempurnakan lirik tersebut. Bahkan bagi yang bingung nyusun tangga nada, mulai intro hingga selesai, bisa dapat gambaran dari suno AI.
Kenapa harus ada sekrang, kenapa gak dari dulu buat tugas kesenian wkwkwk
Terimakasih bg saya sudah mulai membuat musik ai... Lumayan bagus juga. Karena saya ada membuat yang genre slow rock ❤❤
akhirnya pertama
Semangat bang.. kalau mengandalkan prompt saja, dapat lagu yang enak didengar dan hampir tidak ada salah, kira-kira 1 banding 20. Dua puluh kali generate, pasti dapat satu yang 'bagus'. Sedangkan kalau pakai custom mode, 1 banding 10. Saya masih pemula sih, sebab baru beberapa hari menggunakannya 😅
Bang @Eka Gustiwana, gw suka Queen, eh....lewat dooong fyp Queen - After life albumnya. feelnya dapet sih gw rasa. serasa Fredy mercuri hidup lagi diumur 30an.... gila sih. dan itu banyak juga yang dengerin yaaa. 1 minggu berturut2. sampe backing vokalnya mirip roger tylor dichanel yg lain. Gue bukan musisi tapi suka bikin puisi atw lirik, pakein suno en voila......musik beneran^_^
Saya juga sudah pakai sekitar 3 minggu. Pdhal saya gak ada basic music sama sekali, cuma sekedar seneng hal hal yang baru. Mayan buat ngasih kejutan teman2 yang ultah dikirimi lagu yang gak pasaran... atau ngirimi lagu ke anak2 yang lagi belajar di luar kota luar negri, biar tambah semangat dan obat kangen.... hehehehe . Ada beberapa kata kata Idonesia yang susah diucapkan terutama yang ada E nya . Klo lagi kompleks suara musiknya itu suara vokal jadi sember2 kayak vocaloid. Moga2 versi 4 nya semakin halus.
Saya buat Liriknya pakai Bing AI lebih enak langsung terstruktur Verse, Chorus, Bridge, Outro, kadang saya sisipi Interlude. Begitu sekian dulu komentnya...salam dari Yogya.
Intinya sebagai seniman atau musisi harus bisa beradaptasi dengan kemajuan teknologi yang gila seperti sekarang ini. yang bisa beradaptasi pasti Survive 👍👍
Keren, luar-biasa, gila juga sih.... sekaligus mengerikan! dulu synthesizer menamatkan karier banyak original instrumentalisnya, sekarang giliran suno pelan tapi pasti menggerus peran para pencipta lagu. Tapi benar, untuk urusan rasa... rasa rasanya dalam waktu dekat ini belum akan ada mesin yang bisa menggantikan fitur yang hanya terdapat dalam diri manusia itu
Salam kenal bang Eka! Kami EPHEMERA dari Indonesia! Kami grup musik fiktif AI powered by SUNO.
Satu pesan kami kak untuk semua temen temen disini
Hargai Musisi Profesional karena mau sampai kapanpun, kreativitas manusia > kecerdasan buatan.
Terimakasih bang Eka!
Iya bang , lu benar akan berdampak ke musik produser , musisi dan semacamnya . Ketika mereka masuk ke platform AI pembuat musik dan berbayar (Paid User) mereka dibuatin juga lisensi untuk lagu yang dibuat tersebut
bahaya nih kalau sudah bisa bikin musik 'DISCO TANAH, JJ''🤔
Ini sangat..sangat bantu gw buat jingle 👍. Sangat menginspirasi. Thx bngt broo. Gw doakan sllu Sehat ya Bang Eka
gile bener... wes buat yg lagi bucin pake tuh suno segera ungkap perasaan buat gebetan mu... lirik sesuai perasaanmu dan musiknya minta bantuan suno... kalau dah jadi segera kirim ke dia... lega dah hatimu (ngk perlu lagi nyari2 video di tictok) hahaha
Aku udah buat lagu banyak lewat suno trus aku replace ke daw track per track trus aku perbaiki mulai dri song ampe.ending ..lead guitar dan lain2 ..dikreatifin sendiri ..karna suno terbatas hanya 2 menit dan gak beraturan kadang
Ya namanya dunia makin maju,mau gimana lagi...kalau udah ditemukan seperti ini...,ya musti meningkatkan kualitas kita aja
semoga kedepannya. insting semua musisi makin terasah lagi dan cita rasanya dalam membuat karya lebih tambah berkwalitas,sehingga tidak bisa kalah dengan software,yg bisa mengehentikan kreativitas musisi2 yang hebat.
Bener,bahkan gua aja puas banget,mudah digunakan,cuma gua pelajari dari lirik lagu orang gimana masang chorse,pre-chorse,dll tinggal di liat aja kode nya 😅
AI adalah hasil karya manusia... tetap semangat berkarya sesuai talenta yg ada pada kita.
btw saya coba dg bbrp kombinasi format verse dan chorus, supaya lbh kelihatan natural. Dlm 1 lirik bisa habiskan ratusan credit utk otak atik dpt irama atau melodi yg betul2 enak didengar. dr awal lagu klo dia mulai intronya sdh enak, seterusnya enak.
Tetap yang menyentuh itu dibuat manusia sendiri. Ekspresi dari jiwa, tercipta lagu. 🎉🎉🎉
Iya bang Eka.. Saya pribadi bikin konten begitu..
pertama saya bikin buat demo lagu Band saya sendiri, kedua saya buat iseng iseng aja seperti yg ada di channel saya..
Setuju banget dengan kesimpulan Abang, "Rasa". Dan kita tidak akan menyerah cuma karna "AI", Kita anggap AI itu kawan bukan lawan. 😊😊
here.. the AI of Music 🔥
Ya bener bangetz... saya kalo lagi stuck,pake suno, cman di arransement ulang...gak mentah2 ...,apalagi kalo yu lagu bakal kita mainkan secara live...sbg musisi pasti harus menguasai
Mantapz sangat mempermudah untuk kontrn kreator film/video yg membutuh backsound atau musik pengiring diadegan filmnya tanpa harus mengambil musik orang lain lagi wkwkwkk
🔴 Dengan ditemukannya teknologi keyboard dan DAW, arranger music jadi lebih kreatif dan efisien tanpa harus mendatangkan orchestra utk mendapatkan suara strings dan alat musik lain……AI juga sama, PASTI semakin membantu musisi dalam menemukan inspirasi dan melahirkan karya2 yg jauh lebih imajinatif..
Sejak mengenal Suno AI dan Gemini AI, aku sudah membuat 8 lagu. Sangat menyenangkan ketika membuat lagu lalu mendengarkannya, menjadi lagu yang sesuai dengan apa yang sedang aku alami saat itu.
Ketika menulis lirik, Gemini AI membantuku memperbaikinya sehingga terlihat lebih filosofis.
"Bahkan ketika saya mengetik kolom komentar ini, saya dibantu oleh Gemini AI untuk memperbaiki kalimat saya agar lebih rapi dan tersusun."
menurut Anda lebih menyukai mana antara Suno dan Gemini?
@@musik_id569 Keduanya sekaligus
@@musik_id569 Keduanya
Sekarang sudah versi 3,5 yang aku pakai...emang ngeri hampir perfect...sini bikin death metal jadi lebih nyasar ke deathcore technical kadang ke power metal...over all keren...aku pakai mix basic death metal di tambah dark demon vocal jadinya ngeri ngegrowl full satu lagu...suno maksimal satu lagu 4 menit 👍
Terima kasih tutorialnya Bang memperkaya ilmu bagi kami pemula,,,👍👍👍👍👍❤
Bang..saya juga pengguna suno..banyak juga lagu² yang dihasilkan sesuai. Dari 10 lagu saya generate.. Ada 1 atau 2 lagu yang benar kena, ya walaupun dari segi kosakata masih kurang pas..tapi sy enjoy aja bang.. Untuk konten musik saya di snack
kita bisa apa kalau tehnologi sudah menguasai, ikuti saja dan pasti akan bersamaan muncul hukum hukum baru dan kebijakan atau regulasi yang tidak merugikan pihak lain. sebelum ada yang melarang hajar saja. nikmati dan mainkan AI. saya rasa mereka sudah memikirkan keuntungan dan kerugiannya. konsekuennya.
udah bikin beberapa lagu lewat suno, wah enak banget bang... bisa halus sekali hasilnya padahal bisa dibilang masih awal aplikasi ini. Tantangan ai udah berbagai lini nih, Content writer : Chat GPT, Drawing : Dall-e, Midjourney, trus sama yang sekarang musik. Next apa lagi ya ? power point, video, augment reality ? hehe
luar biasa, saya sudah nyobaian... ini paten.
Mantap ai jadi gak sabar liat masa depan ntar apakah manusia bisa lebih fokus ke perkembangan peradaban biar lebih maju daripada lebih fokus ke hiburan....!!??
Walaupun ai tidak dapat memberikan perasaan dalam lagunya tapi itu sudah cukup baik....
Maksudnya masih layak di denger lah....
Jadi gak sabar liat di masa depan nanti....
Apakah di masa depan nanti bisa berpergian ke planet layak huni lainnya...
Atau mungkin aku mati duluan seblum itu...
Ntahlah😂😂
Nama mix yang dipakai Abang buat record apa ya? Rekomen belinya dimana? Terimakasih.
Saya upload udah puluhan lagu alhamdulillah aman. Dan saya sering nyomot secuil musik organik biar genrenya nyata (khususnya dangdut, koplo, pongdut) kemudian di extend. Alhamdulillah aman juga
Ini keren sih.. Buat musisi2 pemula, at least gak harus jiplak lagu orang lain kan kl mau bikin lagu.. Keren juga buat refensi kl lagi kehabisan ide ngedirect lagu2 baru yg sedikit beda dr lagu yg biasa kita buat... Hmmm... Thanks bro infonya..
Karya AI memang tidak bisa mengalahkan mahakarya dari manusia. Tapi dia bikin lagu yang mungkin lebih baik dari 70% lagu yang pernah dibuat manusia hanya hitungan menit/jam. Dan ingat ini masih baru alias permulaan, coba kasih waktu 2-3 tahun lagi sudah dipastikan semua jingle, iklan, soundtrack dll akan diambil oleh AI
The doors pernah ada film dokumenternya dan dibedah bagaimana mereka mencipta lagu, apa cara kerja AI itu seperti itu? ambil elemen ini dari sana dan sini?
Gila emang, tinggal replace pakai sample suara sendiri pake RVC jadi seakan kita yang nyanyi. Mungkin sepertinya sebentar lagi bakal muncul agregator buat AI music atau Sunno dan beberapa platform AI music lain emang mengarah kesana?
bantuan ai lumayan klo utk buat referensi atau sekedar ngulik, baru itu pake sentuhan manusia
cepat atau lambat akan bisa dibuat oleh AI ,..couse algoritme akan masuk ke platformt,sehingga cepat diteriama AI,..It Feeling akan cepat di kuasai AI,jadi memang penciptaan harus dari kita sendiri, AI hanya bisa mengaplikasikan apa yang dibutuhkan oleh. kita.
Menurut gua pribadi, AI Suno itu bisa menguntungkan bagi musisi yang belum punya modal, bikin lirik tapi bingung mau record karena gak punya uang dan mungkin bisa diperjual belikan lagunya, terlebih lagi Suno itu bisa dipake buat nyari sample dan mungkin bisa di pakai sama studio musik yang lagi mentok buat bikin instrumen, jadi, gak masalah sih selama enggak pure AI yang ngerjain semuanya
kalo bagi gua sangat berguna terutama untuk membuat lirik dan mendapatkan ide untuk lebih diulik lagi yg gak sesuai terutama bagian vokalny harus human dam suara2 insrumen mesti di pules atau di tambahin lgi misalnya
Sudah coba bang,,
Gagal fokus sama nama AInya
"Suno" dalam bahasa Nias artinya puji/pujian/memuji.
Saya buta nada, tapi paham lirik karena lama belajar nulis.
Pake ini cukup terbantu, pas kita kasi refrensi ke musisi, jadi mereka bikin lagunya lebih cepat.
Jadi Ai buat referensi, bukan hasil akhir.
Anjaaayyyyy... Ketika art block,, gampang banget cari hook di suno ai...
Teknologi AI sekarang ibarat penemuan komputer pertama yg masih pakai DOS, pakai disket, entah kemajuan apa yg diciptakan dr AI setelah 50 Tahun kedepan
Kayaknya AI bisa di manfaatkan lebih oleh Musisi Indonesia maupun luar Negri.
Kita cukup masukan Command, langsung jadi 1 paket lagu, terus bisa di kembangkan oleh Musisi itu, kayak suaranya di ganti musisinya dll
keren kaka Berto, su tra bikin lagu rap di FL studio lagi. Suno sekarang
Mari berfikir Positif , temuan teknologi yang terbaru , itu syukuri , hindari skeptis dan pesimis
gila sih ini, apalagi kalaw udah bisa di-custom advance, bisa pilih kord, pilih instrumen apa aja yang dipakai, apalagi kalaw bisa mimik ke artist tertentu, harus ada info sebuah karya musik dibantu sama AI apa engga, agar bisa dibedakan mana karya original mana yang AI, teknologi selalu punya dua sisi, memudahkan dan menakutkan.
sebenarnya bisa mimick sih bang, kalau ente coba coba liat genre yang artis itu buat, contohnya nyoba buat lagu kaya Taylor swift, dgn coba combinasiin genre yang ada dilagunya, tp bener AI tidak punya pengalaman hidup jd musicnya sendiri kurang imajinatif. tp bisa ditiru kok rasanya, tp ga sama. terus bisa juga masukin instrumen alat music tertentu, cuma kekuarangannya ai ini kadang ga mengikuti semua instruksi yang kita masukan. dia bingung kalau disuruh terlalu banyak. jd kalau saya buat itu pasti awalnya genre yang paling kentara di lagu. contoh sama mau buat lagu shamisen pop, ada melodi tradisional shamisen, pop, terus 16 bit. yauda sesederhana itu dia bisa buat. dan lumayan
Mantap kakek... Info berguna,..........
AI seperti ini bagusnya kita bisa mencari inspirasi pas blank bgt, atau bahan compare dgn ide yg sudah ada dari kita
wah gila ya memang teknologi
sebagai seorang seniman juga.. Rasa itu ada di tia orang, tapi sifatnya personal.
Rasa itu ngga bisa dibuat dalam karya dan dimunculkan begitu saja, Rasa itu dibangun dengan kedekatan emosional, branding, visual, dan experience.. Lagu buatan AI yang dibilang tidak ada "Rasa" dan "Jiwa" pun menurutku bisa kasi kok dengan pendekatan2 dan propaganda yang aku bilang sebelumnya..
Kalau buatku, yang ga bisa diduplikasi AI itu justru "Imperfection" dalam suatu karya..
makasih Eka Gustiwana
GILA KEREN BANGET SUMPAH 👍👍👍
Ini benar² membantuku dalam hal mencari Referensi, dan juga dalam aku belajar membuat lirik.
Jadi lirik yang aku buat bisa terlihat gambarannya akan menjadi lagu seperti apa. Ini adalah seperti seorang guru yang memberikan beberapa pembelajaran. Namun sebagai murid kita masih harus mendalami pembelajaran itu sih
Asli aku jadi banyak punya ide gara² ni AI, tapi tetap aku menjunjung tinggi Originalitas. Daripada cuma Nyolot trus ngaku ni karya ku, malu 7 turunan sih 😊
dunia semakin praktis sesuai selera penghuninya! Ini ancaman buat eksistensi manusia dengan segala karya dan imajinasinya.
Intinya rezeki sudah ada yg mengatur
baru nyoba, harus tetap memanfaatkan kreatifitas manusia agar lebih halus dan letak letak melodynya
Yang belum atau gak bisa ditiru AI itu intonasi permainan instrumen dan vokal manusia, menurut saya sih. Ketidak sempurnaan musisi manusia itulah yang turun membangun rasa. Jadi musik manusia tidak tampil dalam kesempurnaan generik ala AI, tapi ada salah-salah dikit, fals dikit, itu yang bikin hidup
Ini baru awal permulaan perkembangan AI loh🥲, bayangin klo uda 10 tahun atau gausa jauh2 coba liat aja nanti di 2030 teknologi AI ini uda bisa apa aja😅
coba pakai copilot nya microsoft ada plugin SUNO AI, coba bikin lagu perjuangan palestine bagus juga menurut saya orang awam... cuman hanya reff nya aja
Memang rasa tidak bisa di duplikat, tapi rasa setiap orang beda2, dan AI dengan mudah akan mendeteksinya. Kecenderungan manusia punya pola, dan AI terus memperbarui diri dengan pola2 itu. Hari ini AI sudah sampai IQ 100, dan diperkirakan 10 tahun lagi sudah setara Einstein
setau saya ai itu dibuat dengan menggabungkan rasa dan frasa yang sudah terlewati di masa lalu dan masa depan yg terimajinasi, namun rasa yg di pakai masih bersumber dari orang2 di lokasi ai tersebut diciptakan jadi ya bisa jadi ai bisa mengcopy rasa nya mas eka 😂
saran aja buat temen-temen yg make suno atau web AI lainnya
lebih baik untuk personal aja jangan di komersil kan di platform digital (atau menaikkan engagement)...
karena ga ada yg tau lagu yg di buat dari suno bener-bener lepas dari hak cipta atau tidak. di takutkan kena hak cipta nantinya
2:40 mau gimana pun ini gak bisa dibendung. Kalau kamu bisa bikin LLM untuk AI mu sendiri (btw suno meng opensource text modelnya yang mana kamu bisa pelajari dan research), bagaimana? Jadi proses oenciptaannya bukan dimusiknya, melainkan di penciptaan AI. Ya memang sih bikin seperti ini gak murah juga, tapi kalau kamu musisi handal dan mau memperbanyak karya dan cuan gimana? Yang tadinya bikin musik butuh beberapa jam, sekarang cukup beberapa menit saja. Wkwkwkwk
Di bagian kebijakan pribadi dan layanan milik suni ai itu sangat menakutkan karena meminta hampir semua informasi akun atau data kita yg tertaut ke sino ai. Saran saya jika mau mengunakan suno ai mengunakan hp dan akun baru yg terpisah dengan keseharian kita, karena di takuti data kita yg terkumpul di sini ai itu di salah gunakan ( yg tau bahaya ciber pasti paham yg saya maksud )
But. Ini kemajuan 700 langkah dalam dunia produksi musik, perkara pada bilang tapi rasa gak bisa digantiin sama AI, gak ada masalah, karena yang penting kecepatan produksinya, hasil rekaman final tetap manusia asli yang nyanyi.
BOOM!