Assalamualaikum warahmatullahi wabarokaatuh ibu, sebelumnya saya haturkan terima kasih atas penjelasannya yang luar biasa. Disini saya izin bertanya Bu, senang kiranya apabila ibu menjawab pertanyaan ini.. Ada beberapa hal yang masih saya bingung karena ada informasi yg berbeda dari berbagai sumber yang saya dapatkan. Salah satunya adalah terkait dengan langkah ”uji coba”, dalam salah satu sumber saya menemukan bahwa langkah uji coba itu masuk ke dalam tahap development.. yaitu terdiri dari uji coba One to one, small group dan field trial yang ditujukan untuk melakukan revisi formatif. Setelah itu baru dilaksanakan implementasi. Yang saya ingin tanyakan, sebenernya tahapan yang betul itu seperti apa yah ibu? Terima kasih banyak sebelumnya. 🙏
Terimakasih sebelumnya buk, video yang luar biasa. Namun saya punya pertanyaan buk, tadi sempat ibuk membahas model ADDIE diakhir video dalam penjelasan validasi. Untuk pengembangan media video model ADDIE apakah indikator-indikator untuk penilaian validator ahli materi dan media sudah ada acuannya buk? Atau disesuaikan dengan konten. Terimakasih buk
Untuk validasinya meliputi aspek materi, media, bahasa, dan karakteristik pengguna media. Instrumen itu bisa dikembangkan sendiri oleh peneliti dengan mengurai indikator berdasarkan kajian pustaka. Atau menggunakan instrumen peneliti sebelumnya. Penting diingat, instrumennya valid dan praktis.
@@ulfiarahmi izin bertanya kembali buk, yang ibuk sampakan diatas apakah terdapat didalam buku atau jurnal buk? Agar saya kutip menjadi kutipan buk . Terimakasih buk
Assalamualikum, sebelumnya termakasih bu atas penjelasan sangat bermanfaat. namun ada hal yang saya ingin tanyakan terkait tentang validator, salah satu contoh terkait topik dengan desain media, bahwa apakah harus selalu menggunakan pakar ahli untuk memvalidasi kelayakan media? karena ada masukan dari akademisi lain bahwa dengan menggunakan *masukan dari user sudah cukup untuk kelayakan media* tetapi dari beberapa referensi mayoritas menggunakan expert judgment ahli. Terimakasih bu. Sukse selalu akan konten-konten edukasinya.
Bu izin bertanya, untuk judul pengembangan model pembelajaran dengan rumusan masalah hingga kelayakan saja, apakah menggunakan kelas eksperimen dan kontrol?
Mohon maaf bu, izin bertanya. Apakah validasi itu bertujuan untuk menguji kelayakan? Jika bukan, pada tahap apakah uji kelayakan bu? Soalnya saya tidak bisa mengimplementasikan produk krn situasi covid, apakah tandanya uji kelayakan berada di tahap pengembangan? Terima kasih bu.
Jadi kalau mau sampai uji kelayakan, cukup sampai pengembangan ya bu? tidak perlu sampai implementasi dan evaluasi sumatif? tapi apa boleh bu tidak menggunakan kedua tahap tersebut?
Maaf Bu izin bertanya, untuk uji kelayakan media oleh guru dan uji keterbacaan untuk siswa (siswa hanya mengisi angket tanggapan saja) itu masuk ke dalam tahap pengembangan atau implementasi ya Bu? Terimakasih
Masya Allah kerenn bangettt buu
Pantes suka , bukunya juga udh beli😘
Salam inovasi 😉
@@ulfiarahmi ibu saya ingin bertanya judul saya pengembangan model pembelajaran role playing apakah itu mungkin?
Mungkin saja...
Yg penting sesuai dengan analisis kebutuhan mbak.
Apa kak judul bukunya
Teknologi Pendidikan pak.
Makasih ibu doktor.
Wah bagus ya Bu Azis suka sekali bu
Mksh azis azis.
Semoga konten2 ini dapat bermanfaat 🙂
Assalamualaikum warahmatullahi wabarokaatuh ibu, sebelumnya saya haturkan terima kasih atas penjelasannya yang luar biasa.
Disini saya izin bertanya Bu, senang kiranya apabila ibu menjawab pertanyaan ini..
Ada beberapa hal yang masih saya bingung karena ada informasi yg berbeda dari berbagai sumber yang saya dapatkan. Salah satunya adalah terkait dengan langkah ”uji coba”, dalam salah satu sumber saya menemukan bahwa langkah uji coba itu masuk ke dalam tahap development.. yaitu terdiri dari uji coba One to one, small group dan field trial yang ditujukan untuk melakukan revisi formatif. Setelah itu baru dilaksanakan implementasi.
Yang saya ingin tanyakan, sebenernya tahapan yang betul itu seperti apa yah ibu? Terima kasih banyak sebelumnya. 🙏
di buku ADDIE, persis sama yang ditulis di pertanyaan tersebut 🙏
@@ulfiarahmi Alhamdulilah baik, terima kasih banyak ya ibu sudah berkenan menjawab pertanyaan saya.. salam kenal juga ibu 🙏
Terimakasih bu. Sukses selalu kontennya bu. 🙏
Mksh rahmat, semoga bermanfaat 🙂
Mantap Buk 👏👏
200 yo buk 🥳🥳
@@ulfiarahmi 😉
Bu izin bertanya kalau mau mengukur kepraktisan dan keefektidan masuk ke tahap mana bu
Kalau di buku Branch masuk tahap develop.
Terimakasih sebelumnya buk, video yang luar biasa. Namun saya punya pertanyaan buk, tadi sempat ibuk membahas model ADDIE diakhir video dalam penjelasan validasi. Untuk pengembangan media video model ADDIE apakah indikator-indikator untuk penilaian validator ahli materi dan media sudah ada acuannya buk? Atau disesuaikan dengan konten.
Terimakasih buk
Untuk validasinya meliputi aspek materi, media, bahasa, dan karakteristik pengguna media.
Instrumen itu bisa dikembangkan sendiri oleh peneliti dengan mengurai indikator berdasarkan kajian pustaka. Atau menggunakan instrumen peneliti sebelumnya. Penting diingat, instrumennya valid dan praktis.
Terimakasih buk,
@@ulfiarahmi izin bertanya kembali buk, yang ibuk sampakan diatas apakah terdapat didalam buku atau jurnal buk? Agar saya kutip menjadi kutipan buk . Terimakasih buk
Dalam buku2 penelitian pengembangan ada.
@@ulfiarahmi terimakasih buk
👍
Kalau itu di tugas akhir, tulis bahwa penelitiannya sampai langkah yang mana dari model yang dipilih.
Assalamualikum, sebelumnya termakasih bu atas penjelasan sangat bermanfaat.
namun ada hal yang saya ingin tanyakan terkait tentang validator, salah satu contoh terkait topik dengan desain media, bahwa apakah harus selalu menggunakan pakar ahli untuk memvalidasi kelayakan media?
karena ada masukan dari akademisi lain bahwa dengan menggunakan *masukan dari user sudah cukup untuk kelayakan media* tetapi dari beberapa referensi mayoritas menggunakan expert judgment ahli. Terimakasih bu. Sukse selalu akan konten-konten edukasinya.
Kalau uji ke user, tepatnya itu tahap praktikalitas. Uji validitas memang ke ahli pak.
Bu izin bertanya, pilot test dalam pengembangan ADDIE itu maksudnya apa ya bu?
Kelas yg kita pilih untuk uji coba.
Uji coba produk ya kak? sama seperti uji kelompok kecil kah?
Iya, ujicoba roduk. Kan ada 3 tahap. One to one, small, dan field group.
Mohon penjelasannya bu🙏 untuk 3 tahap tersebut🙏
Di buku branch ada. Saya lupa halamannya, tapi di bab develop.
Bu izin bertanya, untuk judul pengembangan model pembelajaran dengan rumusan masalah hingga kelayakan saja, apakah menggunakan kelas eksperimen dan kontrol?
Ndk lagi menggunakan kelas eksperimen. Uji kelayakan cukup dengan ahli dan FGD.
Bu izin bertanya apakah menggunakan model addie harus ada uji coba skala kecil dlu bu?
Berdasarkan referensi yang saya baca iya 🙏
Mohon maaf bu, izin bertanya. Apakah validasi itu bertujuan untuk menguji kelayakan? Jika bukan, pada tahap apakah uji kelayakan bu? Soalnya saya tidak bisa mengimplementasikan produk krn situasi covid, apakah tandanya uji kelayakan berada di tahap pengembangan? Terima kasih bu.
Uji validasi oleh ahli, ini dilakukan di tahap pengembangan.
Jadi kalau mau sampai uji kelayakan, cukup sampai pengembangan ya bu? tidak perlu sampai implementasi dan evaluasi sumatif? tapi apa boleh bu tidak menggunakan kedua tahap tersebut?
Izin bertanya Bu, apakah dalam pembuatan media pembelajaran matematika menggunakan model Addie ini harus pakai RPP atau boleh ngk Bu??
Tergantung pada tujuan yang dirumuskan diawal riset.
@@ulfiarahmi tujuannya hanya untuk mencari kevalidan dan praktikalitas media saja Bu🙏
Tapi untuk kepraktisan kan perlu implementasi untuk uji coba, dan itu perlu rancangan pembelajarannya. 😁
Baik Bu, terima kasih banyak Bu🙏🙏
Ibu izin bertanya, bolehkah saya tau sumbernya ibu?
Buku ADDIE, oleh branch, 2009.
Maaf Bu izin bertanya, untuk uji kelayakan media oleh guru dan uji keterbacaan untuk siswa (siswa hanya mengisi angket tanggapan saja) itu masuk ke dalam tahap pengembangan atau implementasi ya Bu? Terimakasih
Kalau d buku addie, itu di tahap develop
Baik bu, terimakasih🙏