“Apabila usul ditolak tanpa ditimbang Suara dibungkam kritik dilarang tanpa alasan Dituduh subversif dan mengganggu keamanan Maka hanya ada satu kata: lawan!!!”
Ini video klip banyak pesan tersembunyinya klo klian jelih melihatnya - Ad sosok seseorang yg dibelah/dipisahkan menjadi bbrpa bgian tubuh menandakan ia dipisahkan dr hal yg sangat berhrga bagi dirinya mngkin itu kluarga - ada sosok orang yang mulutnya dibungkam oleh tangan, dan ada burung gagak sprti kbnyakan org ketahui itu adlah simbol dr kematian disusul pesawat terbang., hmm 🤔 - wkwkw nah ini ada sbuah gitar yg sdng bernada berbunga llu dibungkam oleh tangan tepat dicorong kluar suara nada itu, dan - sosok seseorang di dalam tabung tv yg sdang menyuarakan htinya dg cara bernyanyi dan dikedua samping tv ada 2 brung gagak mengawasi org ddlm tv itu wkwk taulah simbol gagak itu apa,,. Dan tv itupun dikerumuni oleh bbrp org" bertopi baja yg yg seakan" sdang mnyuarakan ketidaksukaannya ke ke sosok ddlm tv itu - ada sosok seseorang mengokang senjata bertopi baja dan berawajah sidik jari, hmm sidik jari berrti sudah fix ya siapa org yg bertopi baja itu - yang satu ini keknya gk ush gw jelasin semua org juga tau siapa sosok orang yang memakai topi dan kacamata hitam itu,. - sosok orang yg matanya ditutup,. Ada juga tangannya diborgol hmmm 🤔 - wkwk pagar besi atau apa itu kawat besi duh kabel roll kali pokoknya itulah berjajar didepan digedung dpr ketika ada yg menyuarakan/bernyanyi tepat diatas gedung dpr ya dia secara tdk langsung mengkritik untuk org" yg ad didalam gedung itu,. Kenapa dia diatas gedung ya karna sejatinya rakyat lbh tinggi dr kdudukan atau jabatan org" ddlm gdung itu rkyatlah yg membangun gedung itu dg harapan org"didlaam gedung itu mndengarkan suara rakyatnya dan mensejahterakan rakyatnya bukan dg cra dsambut dg kawat besi gtu jk rakyat sdang menyuarakan aspirasinya. - tapi yang lucu itu ad tukang es apa bakso ya itu dia berkepala gagak, keknya dia bawa talkie walkie 🤣 . Mas fajar juga bagus banget suaranya gw suka bnget,. Gw harap bnyak sajak/puisi ciptaan bapak wiji thukul dijadiin lagu sprti ini gw dr skolah smp ud suka ma sajak" beliau,. Semoga tuhan sllu merawat beliau dimanapun itu.. Amin. . . Maaf" klo ada salah dr gw,. Jk ad yg msh kurang silahkan tambahin :) Pokoknya yg membuat video klip ini bener bener mantap, dan keknya seorang aktifis jg,. Iya kan iya kan :)
@@achmadrendy5488 knpa harus takut, perjuangan terhadap sesuatu itu harusnya membuat kita lebih kuat. bukan Takut, karna percaya ga percaya Tuhan, Alam akan ngbela lu.
Orang-orang akan mati, tapi kata-kata akan tetap hidup. Hingga kelak kata-kata menjadi purba dalam dinding-dinding goa, ia akan ditemukan kembali oleh sesuatu yang tak pernah terbunuh, yaitu jiwa..
Saya Fans Bapak Kamu Juga Jar! Saya Seneng Lagu kamu. Saya Juga Seorang Penyair. Nama Saya Rionardo M.p nama panggung gagak hitam. Semoga Om Widji Tukul bangga dengan kamu! Sukses Selalu Fajar
Seumpama bunga, kami adalah yang tak kau khendaki tumbuh. Seumpama bunga, kami adalah yang tak kau khendaki adanya. Kau lebih suka membangun rumah, merampas tanah. Kau lebih suka membangun jalan raya, membangun pagar besi. Seumpama bunga, kami adalah yang tak kau khendaki tumbuh. Seumpama bunga, kami lah yang rontok di bumi kami sendiri. Kau lebih suka, membangun rumah, merampas tanah. Kau lebih suka, membangun jalan raya, membangun pagar besi. Jika kami bunga, engkaulah tembok itu. Telah kami sebar biji biji di tubuhmu, suatu saat kami, kan tumbuh bersama, dengan keyakinan. Kau harus hancur!
yang kesini gara-gara Rich Brian dan ga tau siapa itu Fajar Merah? Fajar Merah adalah putra dari Wiji Thukul, Wiji Thukul adalah sastrawan dan aktivis hak asasi manusia berkebangsaan Indonesia. Wiji Tukul merupakan salah satu tokoh yang ikut melawan penindasan rezim Orde Baru. Sejak 1998 sampai sekarang dia tidak diketahui rimbanya, dinyatakan hilang diculik oleh rezim Orde Baru (Soeharto, Prabowo, Wiranto).
Seumpama bunga Kami adalah yang tak kau hendaki tumbuh Seumpama bunga Kami adalah yang tak kau hendaki adanya Kau lebih suka Membangun rumah, merampas tanah Kau lebih suka Membangun jalan raya, membangun pagar besi Seumpama bunga Kami adalah yang tak kau hendaki tumbuh Seumpama bunga Kamilah yang rontok di bumi kami sendiri Kau lebih suka Membangun rumah, merampas tanah Kau lebih suka Membangun jalan raya, membangun pagar besi Jika kami bunga, engkaulah tembok itu T'lah kami sebar biji-biji ditubuhmu Suatu saat kami 'kan tumbuh bersama Dengan keyakinan Kau harus hancur! Kau harus hancur! Kau harus hancur! Kau harus hancur! Kau harus hancur! Kau harus hancur! Kau harus hancur! Lagu ini menggambarkan kondisi Indonesia saat ini, miris..
Sebesar apapun amarah kita terhadap peraturan abu-abu yang mereka ciptakan, Fajar Merah masih lebih punya hak untuk mengungkapkan kemarahan yang lebih besar dari kita semua.
Entah mengapa saya langsung merasa sedih dan sakit sekujur tubuh ini, terpana oleh lukisan yang menggambarkan sebuah lisan, terasa perih di hati, realita yang kini masih menjadi realita, misteri yang tak pernah terungkap.. ini visualnya mendukung banget, absurd, padat, dan tersampaikan.. perasaannya makin tersampaikan di sini, saya juga bisa sedikit merasakan apa yang kamu rasakan, semoga kebenaran bisa muncul di masa yang mendung ini best ♥️
Kalau ada music awarding kategori video klip terbaik mungkin video ini jadi pemenangnya. Bahkan jika tidak, seharusnya masuk nominasi bersama salah satu pesaing berat, Stars And Rabbit - Man Upon The Hill. Di video ini Pesannya dapet banget, maknanya mengalir seiring pergantian scene demi scene. Surelic realistic nya gokil. Standing applause untuk fajar merah dan tim. Tentunya angkat topi juga untuk pahlawan kita, wiji thukul.
Hari itu...tepat di halaman belakang Kontras, seperti merasakan sosok Mas Widji hidup kembali dalam diri Fajar Merah yang memegang gitar lalu menyanyikan lagu ini. Saya menikmatinya dari jauh, lalu perlahan mendekati Fajar ketika petikan gitarnya usai, memintanya menyanyikan kembali lagu itu. Saya ambil kamera, merekamnya. Lalu saya gunakan sebagai backsound dalam salah satu liputan saya kala itu, tentang Mas Widji. Beberapa tahun setelah hari itu, akhirnya lagu ini dirilis, selamat Fajar! Tetap berjuang!
For foreigners who came here because of Rich Brian, or because of any reasons: Like flowers, we are the ones you don't want to grow . Like flowers , we are what you don't want to be . You prefer to build houses, seize lands . You prefer to build highways, build iron fence . Like flowers, we are the ones you don't want to grow . Like flowers , we are the ones who fall on our own earth. You prefer, build houses, seize lands. You prefer, build highways, build iron fence . If we're the flowers, you're the wall . We have spread seeds in your body . Someday, we will grow together , with confidence . You must be destroyed! (7x)
This song was originally a poem made by widji tukhul, fajar merah's father to criticized the new order regime led by Soeharto. Widji tukhul then hunted by the regime and disappeared, until now there is not a single confirmation about widji existence
Jika kami bunga engkaulah tembok itu, Telah kami sebar biji-biji ditubuhmu Suatu saat kami kan tumbuh bersama dengan keyakinan KAU HARUS HANCUR . #MENOLAKLUPA
Kenapa gua harus hari ini baru tau kalo anak dari pejuang hak asasi yang hilang waktu sedang berjuang mempunyai akun youtube.. Terus berkarya bang.. Engkau lah yang harus meneruskan perjuangan yang sudah lama hilang!! 💪💪
Kalau ada proyek film prestisius tentang kelamnya hukum di indonesia dgn segala drama & kemasan yg telah menjadi perspektif umum. ya mgkn ada produser/sutradara yg punya jiwa & nurani termurnikan...lagu ini cocok sih buat jadi original soundtracknya..
Gw inget banget, waktu dia manggung di acara lawfest journey, acara salah satu kampus yang ada di Surakarta (solo) april lalu, pada ngetawain merah bercerita/band ini, dan ngga ada interaksi antara penonton ke band tsb, padahal kalaupun ngga tau lagunya, didengerin dulu waktu itu, pesan yang ada di lagu2nya bagus2 kok. Tapi, beberapa puluh/ratus orang ngetawain band ini, yang mungkin dianggap ngga jelas. Bahkan waktu adek gw ngikut nyanyi (dia hafal beberapa lirik lagu), mereka noleh ke adek gw, kaya mandang "ih apaan sih ini orang". Ya, mungkin mereka hanya menunggu letto sama so7 perform, termasuk gw. Tapi, untungnya gw ga kaya mereka yang ngetawain terus bisik2 nyuruh udahan buat turun panggung.
Saat bang cholil nyanyiin ini di depan gedung kpk, merinding dengernya kelihatan emosi yg ia salurkan dari cara menyampaikan sebuah lagu. Kliatan bang cholil sangat sedih. Makasih wiji thukul yang sudah menciptakan bait puisi indah ini dan skrg di musikalisasi..
saya yakin aktivis 98 yg hilang sampai detik ini belum meninggal termasuk wiji thukul mereka hanya hilang, semoga lekas kembali dan bisa bertemu keluarga nya, amin
Hak terbesar Fajar Merah diambil oleh "mereka", yang mana sosok Ayah seharusnya berada disampingnya saat ini. Walau saya yakin Wiji Thukul akan selalu hadir disetiap lirik yang Fajar Merah bawakan Panjang umur orang baik :)
Gue padahal udh lama banget tau lagu ini sthn yg lalu mungkin dan saat ini gue baru baru tau arti dari musik/puisi yg disampaikan dari putranya widji thukul, sumpah si terharu banget ini menurut gue.
Hantam kebusukan pemerintah dengan karyamu ... Ayahmu akan bangga denganmu... Jangan pernah berhenti memperjuangkan perjuangan ayahmu... Kami selalu ada di sampingmu
BUNGA DAN TEMBOK Seumpama bunga Kami adalah bunga yang tak Kau hendaki tumbuh Engkau lebih suka membangun Rumah dan merampas tanah Seumpama bunga Kami adalah bunga yang tak Kau kehendaki adanya Engkau lebih suka membangun Jalan raya dan pagar besi Seumpama bunga Kami adalah bunga yang Dirontokkan di bumi kami sendiri Jika kami bunga Engkau adalah tembok itu Tapi di tubuh tembok itu Telah kami sebar biji-biji Suatu saat kami akan tumbuh bersama Dengan keyakinan: engkau harus hancur! Dalam keyakinan kami Di manapun - tirani harus tumbang! LIKE!!!
udah 1 tahun lagu ini di rilis pada Bulan september tahun 2018 lalu di bulan yang sama di tahun 2019 lagu ini dinyanyikan kembali dengan Kondisi Indonesia yang sedang merintih dan berdoa akan baik baik saja semuanya 🤗😇
Al Fatihah, untuk aktivis2 yang sudah mendahului kita, Khususon 1. Bpk Munir 2. Bpk Wiji Thukul 3. Ibu Marsinah 4. Dan untuk aktivis2 yang tidak terpublish oleh media dan entah dimana jasadnya, #MENOLAKLUPA #RESPECT
empat tahun lalu, tepatnya ketika masih duduk di bangku SMA, saya merasa paling beruntung sebab telah diberi kesempatan oleh Tuhan YME untuk bisa mendengar lagu bunga dan tembok dan beberapa lagu fajar merah yang menambah wawasan dan membawa saya ke puncak kesadaran akan sesuatu yang belum mendapat jalan tengahnya, lagu ini saya kumandangkan lewat tugas bahasa indonesia berupa musikalisasi puisi yang di tampilkan berabarenga dengan kegiatan mendala expo dan bazar kuliner kewirausahaan siswa.
saya hanya bingung yang dislike. terlepas dr isi lagunya yg mungkin berpolitik. telinga normal pun tidak akan menolak karya seindah ini. Maju terus mas!
Pertama kali gua denger lagu ini dari pentas drama di kampus gua, asli pertama denger langsung ngena banget lagunya. Lanjutkan lagi bang karyamu. Turut berduka atas hilangnya para aktivis 98 👍🙏
Pejabat indonesia paling hebat dan paling berani,gak ada yang ditakuti walaupun sama tuhan gak ada takutnya.nyatanya pas pelantikan di sumpah al-qur'an tapi nyatanya ngelanggar janji dan sumpah
Seandainya ada kebaikan dalam hati, maka sekiranya kamu akan mengerti. Seandainya ada nurani, maka seharusnya ada makna. Seandainya engkau masih hidup, semestinya masih bisa asa. Kemungkaran akan hancur pada waktunya. Percayalah.
"Kau lebih suka membangun rumah,merampas tanah Kau lebih suka membangun jalan raya membangun pagar besi " Itulah realita yg kami rasakan masyarakat pedalaman kalteng, Tanah di rampas,masyarkat melarat,ingin berkebun tapi tdk ada tanah,ingin bekerja di kebun sawit tdk punya pendidikan,paling hanya jd buruh, dg upah yg tdk sesuai dg resiko pekerjaan,,
ini baru lmusisi top habis,liriknya Bagus sekali blm bs di cerna sm audien indonesia, yg selalu menikmati dr musisi2 yg menciptakan lagu lagu galau cinta patah hati.... great singer like father like son... salam ANTIFA dn living without border
Aku senang. kemarin baru saja ada project film bersama mas fajar. Yg bentar lagi filmnya akan tayang di bioskop.jangan lupa saksikan yg teman2. Beliau orang luar biasa. Salut hormat mas fajar... Bumi ini indah mas dengan sajakmu. ❤🙏🙏🙏
Ada beberapa karya yang diciptakan untuk membuat pendengarnya berpikir, merenung, kemudian bergerak ke arah yang lebih baik. Lagu ini salah satunya
Hei bung
Wah ada musisi hebat nih fiersa besari & fajar merah
Coba Bung Dengerin yang Featuring Cholil Mahmud
karepmu su
Iye bawel
bahkan penjara sekalipun tidak bisa membuatku patuh
-alm.widji thukul
Widji thukul belum bisa d sebut alm dia selalu hidup d hati masyarakat Indonesia
Widji Thukul tak pernah mati!!!
widji thukul tidak akan mati, kita merupakan bagian jiwanya yang berlipat ganda
Kami akan tetap ada dan berlipat ganda
Dia tidak mati dia masih utuh dan kata kata belum binasa
“Apabila usul ditolak tanpa ditimbang
Suara dibungkam kritik dilarang tanpa alasan
Dituduh subversif dan mengganggu keamanan
Maka hanya ada satu kata: lawan!!!”
Ok
Farhan Ghifarry -1.cak
kalo liat videonya kan bakal tau siapa yang dilawan fajar merah
th-cam.com/video/k6wIqgwPr6Y/w-d-xo.html
Gw pas sekolah di suruh bikin puisi gw bikin puisi ini
Ini video klip banyak pesan tersembunyinya klo klian jelih melihatnya
- Ad sosok seseorang yg dibelah/dipisahkan menjadi bbrpa bgian tubuh menandakan ia dipisahkan dr hal yg sangat berhrga bagi dirinya mngkin itu kluarga
- ada sosok orang yang mulutnya dibungkam oleh tangan, dan ada burung gagak sprti kbnyakan org ketahui itu adlah simbol dr kematian disusul pesawat terbang., hmm 🤔
- wkwkw nah ini ada sbuah gitar yg sdng bernada berbunga llu dibungkam oleh tangan tepat dicorong kluar suara nada itu, dan
- sosok seseorang di dalam tabung tv yg sdang menyuarakan htinya dg cara bernyanyi dan dikedua samping tv ada 2 brung gagak mengawasi org ddlm tv itu wkwk taulah simbol gagak itu apa,,. Dan tv itupun dikerumuni oleh bbrp org" bertopi baja yg yg seakan" sdang mnyuarakan ketidaksukaannya ke ke sosok ddlm tv itu
- ada sosok seseorang mengokang senjata bertopi baja dan berawajah sidik jari, hmm sidik jari berrti sudah fix ya siapa org yg bertopi baja itu
- yang satu ini keknya gk ush gw jelasin semua org juga tau siapa sosok orang yang memakai topi dan kacamata hitam itu,.
- sosok orang yg matanya ditutup,. Ada juga tangannya diborgol hmmm 🤔
- wkwk pagar besi atau apa itu kawat besi duh kabel roll kali pokoknya itulah berjajar didepan digedung dpr ketika ada yg menyuarakan/bernyanyi tepat diatas gedung dpr ya dia secara tdk langsung mengkritik untuk org" yg ad didalam gedung itu,. Kenapa dia diatas gedung ya karna sejatinya rakyat lbh tinggi dr kdudukan atau jabatan org" ddlm gdung itu rkyatlah yg membangun gedung itu dg harapan org"didlaam gedung itu mndengarkan suara rakyatnya dan mensejahterakan rakyatnya bukan dg cra dsambut dg kawat besi gtu jk rakyat sdang menyuarakan aspirasinya.
- tapi yang lucu itu ad tukang es apa bakso ya itu dia berkepala gagak, keknya dia bawa talkie walkie 🤣
.
Mas fajar juga bagus banget suaranya gw suka bnget,. Gw harap bnyak sajak/puisi ciptaan bapak wiji thukul dijadiin lagu sprti ini gw dr skolah smp ud suka ma sajak" beliau,.
Semoga tuhan sllu merawat beliau dimanapun itu.. Amin.
.
.
Maaf" klo ada salah dr gw,. Jk ad yg msh kurang silahkan tambahin :)
Pokoknya yg membuat video klip ini bener bener mantap, dan keknya seorang aktifis jg,. Iya kan iya kan :)
Yang sidik jari maksdunya apa om
@@shalllazuardy8908 Mungkin kayak udah teridentifikasi itu siapa
Good
Mantab
Cocokologi banget ANJENG
jadi lah seperti ayahmu, yang berjuang untuk negeri ini. mungkin beliau lewat sajak dan puisi. engkau lewat musik
Rian Locoboys doi anaknya wiji thukul?
@@ghafarabdadrumi2498 iya
Lagu ini juga sajak sajaknyya wiji
Aah ntar di culik lagi doi...musiknya membahayakan pemerintah
@@achmadrendy5488 knpa harus takut, perjuangan terhadap sesuatu itu harusnya membuat kita lebih kuat. bukan Takut, karna percaya ga percaya Tuhan, Alam akan ngbela lu.
Orang-orang akan mati, tapi kata-kata akan tetap hidup. Hingga kelak kata-kata menjadi purba dalam dinding-dinding goa, ia akan ditemukan kembali oleh sesuatu yang tak pernah terbunuh, yaitu jiwa..
artinya apa? 😀
lebih tepatnya "pemikiran" mungkin
th-cam.com/video/k6wIqgwPr6Y/w-d-xo.html
Wiji thukul tidak benar benar hilang, ia bereinkarnasi menjadi semangat di tiap tiap jiwa yang terdiskriminasi
INILAH DEFINISI DARI MENYANYI DENGAN JIWA SENI
semoga lagunya bisa diterima masyarakat yah bro
Mas kok ada aja yak
Salut
bused masnya kagebunshin, anda patut saya apresiasi
Lord ardhi dimana mana
masyarakatnya yang belum siap
Saya Fans Bapak Kamu Juga Jar! Saya Seneng Lagu kamu. Saya Juga Seorang Penyair. Nama Saya Rionardo M.p nama panggung gagak hitam. Semoga Om Widji Tukul bangga dengan kamu! Sukses Selalu Fajar
🎉gananya
Al-fatihah untuk alm. Widji Thukul, smoga tenang di alam sana.... Amiinn
iya blm meninggal min. dia hanya hilang 😊
Wiji belum mati.
Seumpama bunga,
kami adalah yang tak kau khendaki tumbuh.
Seumpama bunga,
kami adalah yang tak kau khendaki adanya.
Kau lebih suka membangun rumah, merampas tanah.
Kau lebih suka membangun jalan raya, membangun pagar besi.
Seumpama bunga,
kami adalah yang tak kau khendaki tumbuh.
Seumpama bunga,
kami lah yang rontok di bumi kami sendiri.
Kau lebih suka,
membangun rumah,
merampas tanah.
Kau lebih suka,
membangun jalan raya,
membangun pagar besi.
Jika kami bunga, engkaulah tembok itu.
Telah kami sebar biji biji di tubuhmu, suatu saat kami, kan tumbuh bersama, dengan keyakinan.
Kau harus hancur!
jauza amalia hhh
Dengan keyakinan tirani harus hancur
Pas kan seribu !!
th-cam.com/video/k6wIqgwPr6Y/w-d-xo.html
Luar biasa
yang kesini gara-gara Rich Brian dan ga tau siapa itu Fajar Merah?
Fajar Merah adalah putra dari Wiji Thukul, Wiji Thukul adalah sastrawan dan aktivis hak asasi manusia berkebangsaan Indonesia. Wiji Tukul merupakan salah satu tokoh yang ikut melawan penindasan rezim Orde Baru. Sejak 1998 sampai sekarang dia tidak diketahui rimbanya, dinyatakan hilang diculik oleh rezim Orde Baru (Soeharto, Prabowo, Wiranto).
Press F
Salah satu sastrawan yang hebat
Gw juga.. kesini gara2 rich brian 😍😍😁
Padahal wiji Thukul di anggap pahlawan
Hadir wkwk
Seumpama bunga
Kami adalah yang tak kau hendaki tumbuh
Seumpama bunga
Kami adalah yang tak kau hendaki adanya
Kau lebih suka
Membangun rumah, merampas tanah
Kau lebih suka
Membangun jalan raya, membangun pagar besi
Seumpama bunga
Kami adalah yang tak kau hendaki tumbuh
Seumpama bunga
Kamilah yang rontok di bumi kami sendiri
Kau lebih suka
Membangun rumah, merampas tanah
Kau lebih suka
Membangun jalan raya, membangun pagar besi
Jika kami bunga, engkaulah tembok itu
T'lah kami sebar biji-biji ditubuhmu
Suatu saat kami 'kan tumbuh bersama
Dengan keyakinan
Kau harus hancur!
Kau harus hancur!
Kau harus hancur!
Kau harus hancur!
Kau harus hancur!
Kau harus hancur!
Kau harus hancur!
Lagu ini menggambarkan kondisi Indonesia saat ini, miris..
Kesini gara-gara lagunya buat backsound KPK. Sedih bgtttttt
Liat di twitter
Btw,itu lagu kenpa du puter di kpk ya
@@rajul6744 pahami maknanya mas :)
Menpora korupsi 🖕
@@sebaca3082 memang nya tidak mengikuti perkembangan issue KPK ya
Kesini lagi gara2 pengesahan omnibus law, pandemi, dan resesi. Kita hanya butuh bertahan.
Sebesar apapun amarah kita terhadap peraturan abu-abu yang mereka ciptakan, Fajar Merah masih lebih punya hak untuk mengungkapkan kemarahan yang lebih besar dari kita semua.
Asli gua udah nunggu video klip ini dari pas bung fajar featuring sama kholil...ini interpretasi terbaik dari tulisannya sih.
Entah mengapa saya langsung merasa sedih dan sakit sekujur tubuh ini, terpana oleh lukisan yang menggambarkan sebuah lisan, terasa perih di hati, realita yang kini masih menjadi realita, misteri yang tak pernah terungkap..
ini visualnya mendukung banget, absurd, padat, dan tersampaikan..
perasaannya makin tersampaikan di sini, saya juga bisa sedikit merasakan apa yang kamu rasakan, semoga kebenaran bisa muncul di masa yang mendung ini
best ♥️
iya mas, saya juga. Semangat terus Mas Fajar! Teruslah berkarya!
💓👍🏻
Eh nak indie
Visualnya gak jelas, tapi sangat jelas
Itu seperti kata kata yg sulit di ungkap kan.
Yg membuat lagu ini menjadi renungan.
Kalau ada music awarding kategori video klip terbaik mungkin video ini jadi pemenangnya. Bahkan jika tidak, seharusnya masuk nominasi bersama salah satu pesaing berat, Stars And Rabbit - Man Upon The Hill. Di video ini Pesannya dapet banget, maknanya mengalir seiring pergantian scene demi scene. Surelic realistic nya gokil.
Standing applause untuk fajar merah dan tim. Tentunya angkat topi juga untuk pahlawan kita, wiji thukul.
th-cam.com/video/PN0RPWII7gY/w-d-xo.html
Danilla - Laguland
Hari itu...tepat di halaman belakang Kontras, seperti merasakan sosok Mas Widji hidup kembali dalam diri Fajar Merah yang memegang gitar lalu menyanyikan lagu ini. Saya menikmatinya dari jauh, lalu perlahan mendekati Fajar ketika petikan gitarnya usai, memintanya menyanyikan kembali lagu itu. Saya ambil kamera, merekamnya. Lalu saya gunakan sebagai backsound dalam salah satu liputan saya kala itu, tentang Mas Widji.
Beberapa tahun setelah hari itu, akhirnya lagu ini dirilis, selamat Fajar! Tetap berjuang!
saya gak tau fajar merah, cuma pas liat wajah nya terlintas satu orang di fikiran saya alm.widjie tukul, tau nya anak nya beliau🙏
For foreigners who came here because of Rich Brian, or because of any reasons:
Like flowers,
we are the ones you don't want to grow
.
Like flowers
,
we are what you don't want to be
.
You prefer to build houses, seize lands
.
You prefer to build highways,
build iron fence
.
Like flowers,
we are the ones you don't want to grow
.
Like flowers
,
we are the ones who fall on our own earth.
You prefer,
build houses,
seize lands.
You prefer,
build highways,
build iron fence
.
If we're the flowers, you're the wall
.
We have spread seeds in your body
.
Someday, we will grow together
,
with confidence
.
You must be destroyed! (7x)
This song was originally a poem made by widji tukhul, fajar merah's father to criticized the new order regime led by Soeharto. Widji tukhul then hunted by the regime and disappeared, until now there is not a single confirmation about widji existence
What a guy 🔥
👍👍👍
Nilai sastranya jadi berkurang
Emang rich brian ngomong apaan bro? Sorry gw ketinggalan
Jika kami bunga engkaulah tembok itu, Telah kami sebar biji-biji ditubuhmu
Suatu saat kami kan tumbuh bersama dengan keyakinan
KAU HARUS HANCUR .
#MENOLAKLUPA
Kenapa gua harus hari ini baru tau kalo anak dari pejuang hak asasi yang hilang waktu sedang berjuang mempunyai akun youtube..
Terus berkarya bang.. Engkau lah yang harus meneruskan perjuangan yang sudah lama hilang!! 💪💪
Eehh sumpah ya ini anak Widji Thukul dari jaman SMP smpe sekarang best pisan lah musikalisasi puisi nih
Kalau ada proyek film prestisius tentang kelamnya hukum di indonesia dgn segala drama & kemasan yg telah menjadi perspektif umum. ya mgkn ada produser/sutradara yg punya jiwa & nurani termurnikan...lagu ini cocok sih buat jadi original soundtracknya..
Gw inget banget, waktu dia manggung di acara lawfest journey, acara salah satu kampus yang ada di Surakarta (solo) april lalu, pada ngetawain merah bercerita/band ini, dan ngga ada interaksi antara penonton ke band tsb, padahal kalaupun ngga tau lagunya, didengerin dulu waktu itu, pesan yang ada di lagu2nya bagus2 kok. Tapi, beberapa puluh/ratus orang ngetawain band ini, yang mungkin dianggap ngga jelas. Bahkan waktu adek gw ngikut nyanyi (dia hafal beberapa lirik lagu), mereka noleh ke adek gw, kaya mandang "ih apaan sih ini orang". Ya, mungkin mereka hanya menunggu letto sama so7 perform, termasuk gw. Tapi, untungnya gw ga kaya mereka yang ngetawain terus bisik2 nyuruh udahan buat turun panggung.
ADEGAN TERAKHIR" ISTIRAHATLAH KATA KATA "GA AKAN SAMA KALAU GA ADA LAGU INI
KEMERDEKAAN ITU NASI, DIMAKAN MENJADI TAI
-Wiji Thukul di film "istirahatlah kata kata"
Saat bang cholil nyanyiin ini di depan gedung kpk, merinding dengernya kelihatan emosi yg ia salurkan dari cara menyampaikan sebuah lagu. Kliatan bang cholil sangat sedih. Makasih wiji thukul yang sudah menciptakan bait puisi indah ini dan skrg di musikalisasi..
Jiwa bapaknya melekat. Semangat berkarya bung.
saya yakin aktivis 98 yg hilang sampai detik ini belum meninggal termasuk wiji thukul mereka hanya hilang, semoga lekas kembali dan bisa bertemu keluarga nya, amin
Hak terbesar Fajar Merah diambil oleh "mereka", yang mana sosok Ayah seharusnya berada disampingnya saat ini.
Walau saya yakin Wiji Thukul akan selalu hadir disetiap lirik yang Fajar Merah bawakan
Panjang umur orang baik :)
Suatu saat generasi kami akan bangkit bersama dengan satu keyakinan saat itulah wahai para benalu negri kau harus hancur !
Gue padahal udh lama banget tau lagu ini sthn yg lalu mungkin dan saat ini gue baru baru tau arti dari musik/puisi yg disampaikan dari putranya widji thukul, sumpah si terharu banget ini menurut gue.
Hantam kebusukan pemerintah dengan karyamu ... Ayahmu akan bangga denganmu... Jangan pernah berhenti memperjuangkan perjuangan ayahmu... Kami selalu ada di sampingmu
BUNGA DAN TEMBOK
Seumpama bunga
Kami adalah bunga yang tak
Kau hendaki tumbuh
Engkau lebih suka membangun
Rumah dan merampas tanah
Seumpama bunga
Kami adalah bunga yang tak
Kau kehendaki adanya
Engkau lebih suka membangun
Jalan raya dan pagar besi
Seumpama bunga
Kami adalah bunga yang
Dirontokkan di bumi kami sendiri
Jika kami bunga
Engkau adalah tembok itu
Tapi di tubuh tembok itu
Telah kami sebar biji-biji
Suatu saat kami akan tumbuh bersama
Dengan keyakinan: engkau harus hancur!
Dalam keyakinan kami
Di manapun - tirani harus tumbang!
LIKE!!!
Lagu anak penikmat senja pemuja kopi di kala gerimis.
udah 1 tahun lagu ini di rilis pada Bulan september tahun 2018 lalu di bulan yang sama di tahun 2019 lagu ini dinyanyikan kembali dengan Kondisi Indonesia yang sedang merintih dan berdoa akan baik baik saja semuanya 🤗😇
Video ny penuh makna.. 😅
Semua dibungkam.. dan muncul lah Tel lie vision. Eh TELEVISI
Kami mengerti keluh kesahmu kawan karna kami juga sama seperti kau..mencintai negeri ini tapi bemci dengan system yang ada😊
#menanamadalahmelawan
Al Fatihah, untuk aktivis2 yang sudah mendahului kita,
Khususon
1. Bpk Munir
2. Bpk Wiji Thukul
3. Ibu Marsinah
4. Dan untuk aktivis2 yang tidak terpublish oleh media dan entah dimana jasadnya, #MENOLAKLUPA #RESPECT
Manusia berselisih....sampai .....
Manusia berselisih....sampai .....
"Aku bukan lah artis pembuat berita, tapi aku kabar buruk bagi penguasa".
-Wiji Thukul
(Wiji) Biji
(Thukul) Tumbuh
" Kami ada dan berlipat ganda "
Berkarya untuk melawan. Bukan untuk memperkaya diri sendiri.
Sedang scrolling dan tertekan video ini, terus suka, lagi2 liriknya dari Wiji Thukul! Salam Peace and Love dari Malaysia! ✌🏼
Tetaplah bersuara lantang melawan ketidakadilan seperti bapakmu
empat tahun lalu, tepatnya ketika masih duduk di bangku SMA, saya merasa paling beruntung sebab telah diberi kesempatan oleh Tuhan YME untuk bisa mendengar lagu bunga dan tembok dan beberapa lagu fajar merah yang menambah wawasan dan membawa saya ke puncak kesadaran akan sesuatu yang belum mendapat jalan tengahnya, lagu ini saya kumandangkan lewat tugas bahasa indonesia berupa musikalisasi puisi yang di tampilkan berabarenga dengan kegiatan mendala expo dan bazar kuliner kewirausahaan siswa.
saya hanya bingung yang dislike. terlepas dr isi lagunya yg mungkin berpolitik. telinga normal pun tidak akan menolak karya seindah ini. Maju terus mas!
Mungkin mereka orang yg jadi tembok yg akan hancur 😁😁
Hanya ada satu kata : lawan!! Tuntaskan reformasi, tolak revisi Ruu kuuhp!! Bahwa kebeneran akan terus hidup!!
jika Indonesia adalah musik maka Indonesai harus bersukur dan bangga punya musisi seperti Fajar, tetap semangat :)
Aku merasakan keberadaan ayahmu di lagu ini mas. Sepertinya di ikut bernyanyi di lagu ini mas. Mahakarya yg indah.
Beberapa hari ngalor ngidul di rekomendasi gue ni video
GUE KLIK NIH LU TH-cam!!! PUAS HAAAAH?!!!
Jaman denger pas ni orang ngelive, belom banyak yg tau ni genre. Skrg setiap org berlomba lomba tuk paling tau lagu “berkelas” sip oke.
Pertama kali aku ngeliat vidio ini ,dan liat muka mas ini ,langsung terlintas pikiran ku mirip alm.wiji thukul
Anaknya
setiap melihat dirimu mas saya selalu melihat sosok wiji thukul didalamnya
Pertama kali gua denger lagu ini dari pentas drama di kampus gua, asli pertama denger langsung ngena banget lagunya. Lanjutkan lagi bang karyamu. Turut berduka atas hilangnya para aktivis 98 👍🙏
Pejabat indonesia paling hebat dan paling berani,gak ada yang ditakuti walaupun sama tuhan gak ada takutnya.nyatanya pas pelantikan di sumpah al-qur'an tapi nyatanya ngelanggar janji dan sumpah
Panjang umur perjuangan bung fajar!✊
Ps : Ini bukan lagu senja ya adik adik😝
Iya bang perjuangan
@@teguhadytiadarmawan2156 HAHAHA 🤣🤣 Tae lah
@@teguhadytiadarmawan2156 aowkoakwoakaaoka
Siap bang jago
band indie sosialisme dan band indie senja jelas beda bang
Mantap mas fajar buat karya untuk tergerak berfikir bukan hanya mendengar lalu di ninabobokan fikiranya oleh lagu. Lagu ini tersampaikan pesannya 👍👍👍
Gua gatau kenapa ini lagu yg tiap gua dengar pasti merinding dan nangis
Seandainya ada kebaikan dalam hati, maka sekiranya kamu akan mengerti.
Seandainya ada nurani, maka seharusnya ada makna.
Seandainya engkau masih hidup, semestinya masih bisa asa.
Kemungkaran akan hancur pada waktunya.
Percayalah.
Siapa yang kesini karena habis dinyanyiin di depan KPK #RIPKPK
Btw,itu yg nyanyi siapa
Gua wkwk
Yg menyanyi sepertinya mas cholil vokalis erk
@@rajul6744 anaknya wiji thukul
@@rafiaditya9958 vokalisnya efek rumah kaca mas 😁
"Kau lebih suka membangun rumah,merampas tanah
Kau lebih suka membangun jalan raya membangun pagar besi "
Itulah realita yg kami rasakan masyarakat pedalaman kalteng,
Tanah di rampas,masyarkat melarat,ingin berkebun tapi tdk ada tanah,ingin bekerja di kebun sawit tdk punya pendidikan,paling hanya jd buruh, dg upah yg tdk sesuai dg resiko pekerjaan,,
Dulu buruh diberi makan tapi tak digaji
Sekarang buruh diberi upah yg hanya cukup untuk makan
Apa bedanya 👊👊
Saya jadi ingin bertemu mas Fajar, kepala saya banyak pertanyaan dan ingin bertukar pikiran.
Keep fighting and stay strong 👊
Ada beberapa karya yang keluar karna sudah lama rasa bercampur aduk dihati hingga akhirnya sampai waktunya meledak ❤
aku belum lahir pada waktu itu tapi aku sangat sedih waktu aku baca di google siapa itu wiji thukul
Widji Thukul. Meskipun kau menguburku, aku akan tetap tumbuh. Karena aku adalah biji!
Pertama denger: ini lagu apaan?
Kedua: penasaran baca lirik, pahami video clip
Sekarang: setiap denger, Ya tuhan inikah negeriku sekarang?
Anak dari sang aktifis legend, mas wiji thukul..
Lagu yg keren bung fajar.. Lanjutkan...
Keep strong 😘👍
Yang merinding saat dengar lagu ini ???
Aku asli merinding
Saya baru mendalami hidup Alm. Widji baru-baru ini, Mas. Dan saya melihat ada Alm. di wajah sampean. Panjang Umur Perjuangan, Panjang Umur, Mas☺️
Merinding......
Aduuh Tuhan...
Laranya hatiku menyimak lirik2 lirih ini...😥😢
Keep live, Fajar Merah kehidupan !
2021 ada???
Cuman ntah kenapa yah lagu2 kek gini view nya dikit dibanding lagu2 cinta2 gk jelas...
Dibalik semua vidnya bnyk sih makna yg terkandung didlmnya.
~hanya ada satu kata "LAWAN"~
Ini saya lg ntn jg bro. Mau cover lagunya nyanyi diteras sengaja nyanyinya dikerasin kebetulan sebrang rumah kantor kecamatan🔥
16 / 04 / 2021 🔥
Sampai hari ini, tidak pernah bosan mendengar lagu ini.
lagu yang menggambarkan indonesiaku saat ini
Tau lagu ini, dr aksi pemakaman kpk. Gilak, merinding dan bikin mau nangis
Menolak lupa!!! Hanya satu kata LAWAN!!
Salahsatu lagu yang membuat saya mengucurkan air mata paling ikhlas sehat selalu mas
Bung, lagu ini sangat cocok untuk rezim 2014-2019
Panjang Umur Untuk Semua Hal Hal Baik🌻
Jika ada manusia abadi,dialah widji
ini baru lmusisi top habis,liriknya Bagus sekali blm bs di cerna sm audien indonesia, yg selalu menikmati dr musisi2 yg menciptakan lagu lagu galau cinta patah hati....
great singer like father like son...
salam ANTIFA dn living without border
Ayah yg menulis kata-kata/puisi, kakak yg musikalisasi puisi ayah 🥰
Bergenti berekspetasi tinggi
Bahwa arang lain menyukaimu
Seperti layaknya kamu kamu menyukai mereka
Obrigado spotify, nem sei que lingua é essa mas a musica é muito boa🇧🇷👍🏻
Hari ini, hari ulang tahun sang pendosa ulung bangsa.
This is what I called *ART* !
mereka punya senjata, kita punya jiwa, peluru mereka timah panas, peluru kita lebih ganas.
#menolaklupa!
fresh music, natural
HIDUP FAJAR MERAH!!! LANJUTKAN PERJUANGAN AYAHMU..WIJI THUKUL ABADI DI HATI DAN JIWA MU...LAWAN!!!
This lyric, this video, gave me goosebumps.
Aku melihat Wiji Thukul di dalam fajar merah tetap semangat kebenaran akan terus hidup....
panjang umur perjuangan🍃
Aku senang. kemarin baru saja ada project film bersama mas fajar. Yg bentar lagi filmnya akan tayang di bioskop.jangan lupa saksikan yg teman2. Beliau orang luar biasa. Salut hormat mas fajar... Bumi ini indah mas dengan sajakmu. ❤🙏🙏🙏
Nama filmnya apa ?
This man's voice is heavenly
Kebenaran akan terungkap dn semakin bnyk kebenaran akan melawan , ajib bang smngat bang meneruskan perjuangan sang ayah 🙏
Salam lestari
Sahurr...
Salah olahraga.
Wajahnya bapak... Jiwanya bapak... Ahh.. rindu