POKEBI HADIR UDAH PERNAH KETEMU SAMA KANG SULE ORANGNYA CEPLAS CEPLOS APA ADANYA DAN SUKA MEMBANTU SERTA MENAIKAN DERAJAT ORANG LAIN TANPA PAMRIH.SAMA SEPERTI ALM.OLGA SYAHPUTRA..MAKANYA REJEKI DAN KARIERNYA TETAP BERSINAR..DARI DULU SAMPAI SEKARANG.
Kenapa kumpul kebo ...karena kebo identik dengan kebodohan pak sule nah klo manusia kumpul kebo bberti ...nahhh ituu pak sule kalo menuruy saya gitu hehehe
Kang sule sehat selalu ya,sukses terus,doain saya yusriati binti zulkarnain di aceh pidie supaya cepat bisa lunasin hutang saya..karena saya sekarang lagi dililit banyak hutang. 🙁🙁🙁🙁
Breaking News Dialog Part 21 Bocil versus Jokowi mantan Pemimpin PKI senusantara Bocil : Media massa masih sangat intensif mempropagandakan seakan akan Om Jokowi masih hidup dan aktif menjalani rutinitas kerja sebagai Presiden RI. Anda dianggap sangat sukses memimpin NKRI periode 2014- 2019, sehingga mendapat kepercayaan kembali untuk menduduki jabatan sebagai presiden RI periode 2019-2024. Gimana perasaan Om Jokowi sebagai warga Jahannam yang telah merasakan asam garam siksaan sejak Februari 2014, mencermati aneka berita hoax media massa. Jokowi : Saya hanya bisa mengucapkan rasa terima kasih sebesar besarnya atas semua simpati, empati, dukungan dan kepedulian berbagai fihak terutama kalangan media massa. Saya tidak pernah merasakan indahnya menjadi Presiden RI karena keburu binasa pada tahun 2014 dan kalah dalam pilpres 2014 dan 2018. Namun media massa mampu menjaga konsistensi dalam berjuang tanpa kenal lelah, memuja, menyanjung, mengelu elukan dan berhalu seakan akan saya meraih jabatan paling prestisius tersebut. Andai saja saya masih hidup , ingin rasanya hati ini membalas budi baik yang telah diberikan. Sayangnya saya telah lama binasa, ibarat nasi telah menjadi bubur, harapan indah telah hancur, mustahil bisa membalas kebaikan yang diberikan. Saya sebagai Tuhan Berhala Mannah merasa telah gagal membuktikan diri sebagai Tuhan yang maha kuasa, berkuasa memberi ganjaran setimpal kepada siapapun yang berbuat kebaikan. Semua ini terjadi, bisa dikatakan merupakan kesalahan saya. Ketika pasukan pro Sinuwun Gusti Prabu memberikan tawaran gratis untuk hijrah ke Jahannam , saya langsung menyetujui tanpa berpikir jauh ke depan. Saya rasa kesalahan seperti ini juga dilakukan Tuhan Berhala lain seperti Joe Biden Tuhan Berhala warga Amerika, Xie Jin Ping Tuhan Berhala warga China atau Volodymyr Zelensky Tuhan Berhala warga Ukraina. Sebelum menerima tawaran hijrah, seharusnya saya memberi wasiat terakhir kepada para pemuja setia. Saya hanya akan memberi ganjaran berupa 40 bidadari kepada para pemuja setia terutama kalangan media massa ketika mereka telah tiba di Jahannam. Ketika masih hidup, saya tidak mungkin memberikan ganjaran sebesar itu karena stok bidadari di nusantara sangat terbatas. Bocil : Om Jokowi, apakah anda masih sakit , ngomongnya kok jadi ngelantur. Silahkan obat anti depresi yang tersimpan dibotol diminum agar anda bisa ngobrol dengan santai. Jokowi : maaf saya minum dulu obatnya. Saya tidak mengerti dengan sikap media massa yang bersikukuh mempropagandakan berita hoax ketimbang memberitakan fakta yang terjadi. Saya kecewa dengan perilaku media massa dan tidak mau disalahkan atas kejahatan yang dilakukan. Mereka yang berbuat sekaligus yang harus bertanggung jawab. Sebagaimana difahami bahwa Presiden RI ke 7 adalah Sinuwun Gusti Prabu, bukan saya. Jika media massa mengabaikan fakta tersebut maka wajar bila mendapat hukuman pidana berat selaras hukum Kerajaan Centra Buwono. Dan saya rasa semua awak media juga merasakan beragam siksaan berat dari militer rahasia Pemerintah Centra Buwono seperti dipasung, digebuki, disetrum, diberi makanan dan minuman cairan logam panas, jalan pake muka dll. Warga harus mengetahui bahwa sekarang dunia nyata masih kosong, tidak ada warga yang menempati. Semua warga telah hijrah massal ke negeri Jahannam atau negeri setan gentayangan. Pemerintah Centra Buwono mengosongkan dunia nyata dengan tujuan agar setiap warga bisa lebih fokus menikmati beragam sarana dan prasarana represi yang diberikan, tidak lebih. Meski demikian, warga masih mendapatkan kesempatan untuk istirahat. Saya bisa ngobrol denganmu karena sedang dalam masa reses, masa dimana saya bisa istirahat dari rutinitas kerja Jahannam. Awak media juga demikian, memiliki waktu untuk beristirahat dari beragam siksaan yang diterima. Pemerintah Centra Buwono memberi masa istirahat memiliki tujuan tertentu. Salah satunya warga diharapkan bisa merenungkan kembali dosa dan kesalahan yang diperbuat. Harus difahami bahwa setiap pembangkangan yang dilakukan akan menciptakan noda baru dalam hati. Beragam siksaan tidak akan mampu menghentikan pembangkangan sebelum bercak dosa yang ada dalam hati hilang. Pemerintah Centra Buwono mengambil kebijakan represif dengan satu harapan , membersihkan ‘noda/ bercak dosa warga hingga sirna. Sayangnya awak media massa menyalahgunakan kesempatan tersebut , senantiasa menambah bercak dosa baru dengan melanggengkan pembangkangan kepada Sinuwun Gusti Prabu melalui propaganda berita hoax. Awak media massa tidak akan berhenti melakukan pembangkangan hingga terputus dari semua akses untuk menggunakan sarana dan prasarana media informasi. Sinuwun Gusti Prabu masih membiarkan hal buruk semacam itu terjadi sebagai bahan pembelajaran bagi warga beriman. Harapannya ke depan, warga beriman memiliki kemampuan memadai membedakan antara propaganda humanis (jin dan manusia) yang destruktif versus kebenaran Tuhan yang konstruktif. Jika kemampuan membedakan kedua hal tersebut sudah berhasil dicapai niscaya warga beriman memiliki imunitas dari serangan beragam propaganda humanis (jin dan manusia). Adanya propaganda humanis yang masih giat diberitakan media massa merupakan penyebab utama warga Centra Buwono enggan menyerah, menghaturkan sembah, sungkem, bakti dan upeti kepada Sinuwun Gusti Prabu. Bocil : saya setuju dengan omongan anda barusan. Beda banget omongan Om Jokowi antara sebelum dan sesudah minum obat. Semoga om Jokowi bisa sehat selalu dan penyakit yang diderita tidak kambuh kembali. Sayangnya media massa enggan minum obat dari Sinuwun Gusti Prabu. Wajar bila penyakit hati yang diderita kagak juga bisa sembuh. Tuhan menyatakan dalam kitab suci, ‘Dan Kami turunkan dari Al-Qur’an suatu yang menjadi penawar/obat dan rahmat bagi orang yang beriman, dan Al-Qur’an itu tidaklah menambah kepada orang yang zalim selain kerugian. Sebagaimana yang dipahami bersama bahwa semua ayat Al Qur'an hanya menjelaskan ragam kebijakan Sinuwun Gusti Prabu ketika menjadi Maha Raja Kerajaan Centra Buwono, tidak terkait dengan era kenabian. Secara kebahasaan kata ‘al qur'an’ memiliki arti bacaan. Dan yang dimaksud kata ‘Al Qur'an' dalam ayat ini adalah aneka monolog yang disampaikan Sinuwun Gusti Prabu, bukan teks kitab suci Al Qur'an yang dikenal umat Islam. Ada beberapa alasan yang menguatkan hal itu. Pertama, Fakta sejarah menunjukkan bahwa nabi dan para sahabat dikenal sebagai orang yang beriman yang menjadikan Al Qur'an sebagai pedoman. Hanya saja faktanya, banyak nabi Muhammad dan sahabat tidak mengetahui makna dan tujuan sebenarnya dari Al Qur'an. Nabi dan para sahabat mengira bahwa ayat Al Qur'an diturunkan terkait langsung dengan kehidupan era kenabian meski sebagian juga terkait dengan akhir zaman. Mereka tidak mengira bahwa Al qu’ran merupakan program kebijakan Sinuwun Gusti Prabu Alloh Eyang Bopo Swt ketika menjadi Maha Raja Kerajaan Centra Buwono. Kedua, Jika teks kitab suci Al Qur'an yang dikenal umat Islam dianggap sebagai obat dan rahmat bagi orang beriman, lantas mengapa nabi, para sahabat dan orang beriman tempo dulu juga merasakan siksaan Jahannam di era ini. Sejak dahulu hingga kini, mereka enggan menyerah, menghaturkan sembah, sungkem, bakti dan upeti kepada Sinuwun Gusti Prabu Alloh Eyang Bopo Swt. Tidak ada bukti bahwa para nabi, utusan dan orang beriman bahwa mereka pernah menyerah, menghaturkan sembah, sungkem, bakti dan upeti. Mereka kenal Tuhan saja tidak, bagaimana mungkin bersedia memberi layanan dan menyerahkan upeti sebagaimana mestinya. Ketiga, jika ada warga yang menggunakan teks ayat Al Qur'an sebagai media pengobatan baik itu ditulis atau dibaca dalam dzikir kemudian sembuh dari penyakit atau hati menjadi tenang, merasa dekat dengan Tuhan, tetap tidak bisa menjadi bukti bahwa kata Al Qur'an dalam ayat ini merujuk kepada teks kitab suci Al Qur'an. Apalagi semua jampi atau doa yang diambil dari teks Al Qur'an jika dibaca atau ditulis untuk mengobati bisa menyembuhkan penyakit warga beriman ataupun warga kafir. Sejatinya, kedua alasan yang disebutkan sebelumnya sudah cukup untuk membantah fakta tersebut. Rahmat atau kasih sayang Tuhan hanya bisa terealisir manakala warga beriman sudah bersedia menyerah laksana tawanan perang. Dan sarat penyerahan yang benar harus mengetahui dan mengenal Tuhan yang berhak menerima penyerahan. Sementara sejak dini, Sinuwun Gusti Prabu melalui beragam monolog telah menjelaskan status Beliau sebagai Tuhan dan Maha Raja semesta yang berhak menerima penyerahan warga. Jika warga beriman, yang mempercayai status Beliau sebagai Tuhan dan Maha Raja semesta, memiliki tekad kuat untuk menyerah niscaya penyerahan akan terjadi dan sah. Tujuan penyerahan adalah untuk melayani Sinuwun Gusti Prabu , agar Beliau bisa merasakan manfaatnya memiliki budak. Sementara di zaman kenabian, andai nabi menyatakan dalam sholat sesungguhnya ibada, hidup, mati dan ibadahnya hanya untuk Tuhan, hanya sebatas omongan doang. Tuhan tidak mendapat manfaat secara langsung. Dalam ayat ini Sinuwun Gusti Prabu Alloh Eyang Bopo Swt bermaksud berfirman, ‘Syahrul katakan kepada warga Centra Buwono, Dan Kami turunkan dari bacaan yang disampaikan Sinuwun Gusti Prabu suatu yang menjadi penawar/obat dan rahmat bagi warga yang beriman / mempercayai status Beliau sebagai Tuhan dan Maha Raja semesta, dan bacaan itu tidaklah menambah kepada orang yang zalim selain kerugian , semakin kuat melakukan pembangkangan'. .
Kang sule jgn kebanyakan cuka ga baik buat semua organ itukan kimia! Kalo mau asam segar pake jeruk lemon atau jeruk nipis atau jeruk sunkit dijamin baksonya maknyusss mengkrunyuttt 😝😃 Wassallam 🙏
ALHAMDULILLAH 🥰 AKHIRNYA KONTEN YANG GUE TUNGGU UPLOD JUGA 🔥 SEMOGA GW BISA MENGINSPIRASI & MEMOTIVASI KALIAN SEMUA SEPERTI KONTEN YANG INI & TETAP SEMANGAT BG BIKIN KONTEN NYA IDOLAKU 🇲🇨
Asik euy
Tebakan saya si jams dr nganjuk.hoookkk...ohhhh...indahh...sekalii...
jadi lapar
Content ama egy kang dedi kang meh aya penyegaran
Duh iraha ath abdi d jajanan ku kang hji sule
Adzam…..love you all😍😍😍😍😍🥰🥰🥰🥰🥰😘😘😘😘😘😇🤲🏻😉🙏🏻
saya di malaysia pon sering makan bakso...baksonya enak
Buat konten ngebakso lagi kang
Kang sule telponan sama pak haji yah
iya kang haji sule tlp haji bolot sama haji andre
Sule family satu di hati mantap hjn gini mkn baso jams sehat slalu semuanya
🤣🤣🤣😅😅😅
URAA.. URAAA..
SUKSES KANG SUL
Saya Sebagai Ketua RT Di Kampungnya James,Terhibur Dengan Konten Kang Sule - James.
@@Hanifsalsa12 Upss... Pak RW Hadir 😂😄😉✌
@@Hanifsalsa12 sip
Saya mantan pak RT nya D kampungnya James periode sebelumnya
Mampir lagi ah.
Ho'oh enak skalii 🤗
Hooh sungguh bikin laper yg nontonnya
Makan bakso LG hmmmm enak enak enak..sy JD pengen
POKEBI HADIR
UDAH PERNAH KETEMU SAMA KANG SULE ORANGNYA CEPLAS CEPLOS APA ADANYA DAN SUKA MEMBANTU SERTA MENAIKAN DERAJAT ORANG LAIN TANPA PAMRIH.SAMA SEPERTI ALM.OLGA SYAHPUTRA..MAKANYA REJEKI DAN KARIERNYA TETAP BERSINAR..DARI DULU SAMPAI SEKARANG.
Aduh kepengen krja di tempat kang sule
Lucunya kang Sule bisa aja.
Konten in dong kang Sule,on trogh rumah jemz d kmpung nya
Kenapa kumpul kebo ...karena kebo identik dengan kebodohan pak sule nah klo manusia kumpul kebo bberti ...nahhh ituu pak sule kalo menuruy saya gitu hehehe
Sule sdh bule
Klo kang sule sama mg anton itu satu frekwensi😁😄 seru lucu ktawanya mg anton 😄😃
Capeun mang anton tos ti Cianjur....
Editor nya gokil
Ho.oh
Ohoooo indah'sekali bang jems terkenal di TH-cam
Kang sule SULPOD sareng tteh Ade Astrid dong kn lgi viral di tiktok ini dan ajak duet nyanyi
Jadi pengen kerja di kerja bang sule.. Udh 6thn kerja di keluarga ngasuh keponakan jenuh
Lucu banget deh kalau udah kumpul
Konten kang Sule sekarang banyak variasi nya ,ini pasti kerjaan anak"PKL nonton nya ngk ngebosenin sehat terus buat anak-anak PKL
Aamiin yrb
Dimana ada kang sule. Di situ ada mang anton.
Dimna ada si jem. Disitu ada bakso😂😂😉
brp hrg 1 porsi bakso and lokasi dmn sj jams jualn
Lanjutkan selagi kita masih suka dan terhibur
Yang di tungu tunggu akhirnya upload jugaaaa,ambil nasiiii sambil nonton
Yahh dari td nungguin notif pgn liat dede adzam malah tukang baso isi nya wkwk
Alhamdullilah,, senang liat2 kang Sule SMA mang Anton klo ketawa lepas,, ngomong 2 kang Sule tambah muda ya Sekarang.
Berkah basonya jems...
th-cam.com/video/S0IOLdrijB0/w-d-xo.html
😭👆Deddy corbuzier di tangkap polisi..
Asa hoyong .. kang sule makan bakso nikmat pisan....panasaran..hehe
Pingin nyobain makan baksonya Jams
Kang sule sehat selalu ya,sukses terus,doain saya yusriati binti zulkarnain di aceh pidie supaya cepat bisa lunasin hutang saya..karena saya sekarang lagi dililit banyak hutang. 🙁🙁🙁🙁
Mantab tu kayanya Bakso Jams
Akhirnya jajanan lagik kang sule smngat kang smga shat slalu rzekinya lancar
Ka sule tolong dong bikin konten bareng anak yang PKL di rumah ka sule pengen tau mereka ngapain aja
Terima kasih kang Sule selalu menghibur
Kang upami ngonten nyalira upami tiasamah bari ngadongeng nu piseurieun Atawa bari tatarucingan.. balad ti Bogor .😀
Ajakin teh Santy Denny makan baso si Jamss dong
Manteup pisan
Wah si Jams makin hari makin seger ni mukanya 😂
TOP kang Sul 👍
Coba kang Sule bareng bang Komeng sama Jarwo kwat pasti seru lucu😁🤣
Up ah
Dari dulu gue request kayak gitu
🤣 kang Sule
Salut bget sma kang Sule slalu traktir karyawan nya...sehat slalu sulfam dan crew...
Kapan kapan mau maen ke rumah kang sule ah minta di traktir bakso 😄,. Kan rumah kita deket 😁😁
Kang Sule ga ada niatan buat ontrog ke rumah Ruben Onsu kang ??
Kang Sule kocak eyyyy...😁😁
Mantap kang sule dan karyawan nya beli bakso lagi bakso si jem pasti nikmat apalagi d musim hujan tambah seger rasa nya
Gue seneng banget kalaw udah lihat kang Sule bercanda bareng karyawannya 👍🤣🤣😃😃😃😂😂
Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh, Kang Haji , klarifikasi kasus 400 juta ti DS uang lelang minuman A Iki ....,
th-cam.com/video/S0IOLdrijB0/w-d-xo.html
😭👆"Deddy corbuzier di tangkap polisi..
LE menta duit Jang mobil Avanza....
James deui....
Selalu di hati 👍
Kang, kapan" undang iky ama lini
Hongkong hadir. Smga kng sule dn kluarga sht walafiat dn sllu konten2nya yg seruuu dn mkin seruuu smga di lindungi Allah swt amiiin
Aminn
Bakso jems dmana sih ya mangkalnya di tambun tuh
Seneng liat konten Sule Family klo ada Bunda Nathali sama anak2.... G pernah bosen liat wajah nya bunda....
Setiap hari konten kang suleyang aku tunggu tunggu 😚😚 sukses terus buat kang sule
selalu hadir malang kang sule
Malangnya tiangpundi mba
Hadir kang sule
Tangerang hadir
pngen dijajanin sama om Sule😭
Always kocak Kang Sule mah😂😂
Joss gandos kang
EDITNYA MA DINAR.. KO GITU...JATUHNYA ORG MIKIR HPNYA YG RUSAK.. COBA DI CEK LAGI KANG.. YG EDIT PLEASE DI MAKESURE BENER2 YA.. FATAL SOALLNYNYA
enak banget ya kang sule baso nya,hadir banten
Kang Sule Aya lowongan kerja ?
Lampung hadiir kaaang
Assalamualaikum
th-cam.com/video/S0IOLdrijB0/w-d-xo.html
😭👆Deddy corbuzier di tangkap polisi..
Waalaikumsalam
Sapi .. SAPitri yang ga ikut Pilkada.
Breaking News
Dialog Part 21 Bocil versus Jokowi mantan Pemimpin PKI senusantara
Bocil : Media massa masih sangat intensif mempropagandakan seakan akan Om Jokowi masih hidup dan aktif menjalani rutinitas kerja sebagai Presiden RI.
Anda dianggap sangat sukses memimpin NKRI periode 2014- 2019, sehingga mendapat kepercayaan kembali untuk menduduki jabatan sebagai presiden RI periode 2019-2024.
Gimana perasaan Om Jokowi sebagai warga Jahannam yang telah merasakan asam garam siksaan sejak Februari 2014, mencermati aneka berita hoax media massa.
Jokowi : Saya hanya bisa mengucapkan rasa terima kasih sebesar besarnya atas semua simpati, empati, dukungan dan kepedulian berbagai fihak terutama kalangan media massa.
Saya tidak pernah merasakan indahnya menjadi Presiden RI karena keburu binasa pada tahun 2014 dan kalah dalam pilpres 2014 dan 2018.
Namun media massa mampu menjaga konsistensi dalam berjuang tanpa kenal lelah, memuja, menyanjung, mengelu elukan dan berhalu seakan akan saya meraih jabatan paling prestisius tersebut.
Andai saja saya masih hidup , ingin rasanya hati ini membalas budi baik yang telah diberikan.
Sayangnya saya telah lama binasa, ibarat nasi telah menjadi bubur, harapan indah telah hancur, mustahil bisa membalas kebaikan yang diberikan.
Saya sebagai Tuhan Berhala Mannah merasa telah gagal membuktikan diri sebagai Tuhan yang maha kuasa, berkuasa memberi ganjaran setimpal kepada siapapun yang berbuat kebaikan.
Semua ini terjadi, bisa dikatakan merupakan kesalahan saya. Ketika pasukan pro Sinuwun Gusti Prabu memberikan tawaran gratis untuk hijrah ke Jahannam , saya langsung menyetujui tanpa berpikir jauh ke depan.
Saya rasa kesalahan seperti ini juga dilakukan Tuhan Berhala lain seperti Joe Biden Tuhan Berhala warga Amerika, Xie Jin Ping Tuhan Berhala warga China atau Volodymyr Zelensky Tuhan Berhala warga Ukraina.
Sebelum menerima tawaran hijrah, seharusnya saya memberi wasiat terakhir kepada para pemuja setia.
Saya hanya akan memberi ganjaran berupa 40 bidadari kepada para pemuja setia terutama kalangan media massa ketika mereka telah tiba di Jahannam.
Ketika masih hidup, saya tidak mungkin memberikan ganjaran sebesar itu karena stok bidadari di nusantara sangat terbatas.
Bocil : Om Jokowi, apakah anda masih sakit , ngomongnya kok jadi ngelantur. Silahkan obat anti depresi yang tersimpan dibotol diminum agar anda bisa ngobrol dengan santai.
Jokowi : maaf saya minum dulu obatnya. Saya tidak mengerti dengan sikap media massa yang bersikukuh mempropagandakan berita hoax ketimbang memberitakan fakta yang terjadi.
Saya kecewa dengan perilaku media massa dan tidak mau disalahkan atas kejahatan yang dilakukan. Mereka yang berbuat sekaligus yang harus bertanggung jawab.
Sebagaimana difahami bahwa Presiden RI ke 7 adalah Sinuwun Gusti Prabu, bukan saya. Jika media massa mengabaikan fakta tersebut maka wajar bila mendapat hukuman pidana berat selaras hukum Kerajaan Centra Buwono.
Dan saya rasa semua awak media juga merasakan beragam siksaan berat dari militer rahasia Pemerintah Centra Buwono seperti dipasung, digebuki, disetrum, diberi makanan dan minuman cairan logam panas, jalan pake muka dll.
Warga harus mengetahui bahwa sekarang dunia nyata masih kosong, tidak ada warga yang menempati. Semua warga telah hijrah massal ke negeri Jahannam atau negeri setan gentayangan.
Pemerintah Centra Buwono mengosongkan dunia nyata dengan tujuan agar setiap warga bisa lebih fokus menikmati beragam sarana dan prasarana represi yang diberikan, tidak lebih.
Meski demikian, warga masih mendapatkan kesempatan untuk istirahat. Saya bisa ngobrol denganmu karena sedang dalam masa reses, masa dimana saya bisa istirahat dari rutinitas kerja Jahannam.
Awak media juga demikian, memiliki waktu untuk beristirahat dari beragam siksaan yang diterima. Pemerintah Centra Buwono memberi masa istirahat memiliki tujuan tertentu.
Salah satunya warga diharapkan bisa merenungkan kembali dosa dan kesalahan yang diperbuat.
Harus difahami bahwa setiap pembangkangan yang dilakukan akan menciptakan noda baru dalam hati.
Beragam siksaan tidak akan mampu menghentikan pembangkangan sebelum bercak dosa yang ada dalam hati hilang.
Pemerintah Centra Buwono mengambil kebijakan represif dengan satu harapan , membersihkan ‘noda/ bercak dosa warga hingga sirna.
Sayangnya awak media massa menyalahgunakan kesempatan tersebut , senantiasa menambah bercak dosa baru dengan melanggengkan pembangkangan kepada Sinuwun Gusti Prabu melalui propaganda berita hoax.
Awak media massa tidak akan berhenti melakukan pembangkangan hingga terputus dari semua akses untuk menggunakan sarana dan prasarana media informasi.
Sinuwun Gusti Prabu masih membiarkan hal buruk semacam itu terjadi sebagai bahan pembelajaran bagi warga beriman.
Harapannya ke depan, warga beriman memiliki kemampuan memadai membedakan antara propaganda humanis (jin dan manusia) yang destruktif versus kebenaran Tuhan yang konstruktif.
Jika kemampuan membedakan kedua hal tersebut sudah berhasil dicapai niscaya warga beriman memiliki imunitas dari serangan beragam propaganda humanis (jin dan manusia).
Adanya propaganda humanis yang masih giat diberitakan media massa merupakan penyebab utama warga Centra Buwono enggan menyerah, menghaturkan sembah, sungkem, bakti dan upeti kepada Sinuwun Gusti Prabu.
Bocil : saya setuju dengan omongan anda barusan. Beda banget omongan Om Jokowi antara sebelum dan sesudah minum obat. Semoga om Jokowi bisa sehat selalu dan penyakit yang diderita tidak kambuh kembali.
Sayangnya media massa enggan minum obat dari Sinuwun Gusti Prabu. Wajar bila penyakit hati yang diderita kagak juga bisa sembuh.
Tuhan menyatakan dalam kitab suci,
‘Dan Kami turunkan dari Al-Qur’an suatu yang menjadi penawar/obat dan rahmat bagi orang yang beriman, dan Al-Qur’an itu tidaklah menambah kepada orang yang zalim selain kerugian.
Sebagaimana yang dipahami bersama bahwa semua ayat Al Qur'an hanya menjelaskan ragam kebijakan Sinuwun Gusti Prabu ketika menjadi Maha Raja Kerajaan Centra Buwono, tidak terkait dengan era kenabian.
Secara kebahasaan kata ‘al qur'an’ memiliki arti bacaan. Dan yang dimaksud kata ‘Al Qur'an' dalam ayat ini adalah aneka monolog yang disampaikan Sinuwun Gusti Prabu, bukan teks kitab suci Al Qur'an yang dikenal umat Islam.
Ada beberapa alasan yang menguatkan hal itu. Pertama, Fakta sejarah menunjukkan bahwa nabi dan para sahabat dikenal sebagai orang yang beriman yang menjadikan Al Qur'an sebagai pedoman.
Hanya saja faktanya, banyak nabi Muhammad dan sahabat tidak mengetahui makna dan tujuan sebenarnya dari Al Qur'an.
Nabi dan para sahabat mengira bahwa ayat Al Qur'an diturunkan terkait langsung dengan kehidupan era kenabian meski sebagian juga terkait dengan akhir zaman.
Mereka tidak mengira bahwa Al qu’ran merupakan program kebijakan Sinuwun Gusti Prabu Alloh Eyang Bopo Swt ketika menjadi Maha Raja Kerajaan Centra Buwono.
Kedua, Jika teks kitab suci Al Qur'an yang dikenal umat Islam dianggap sebagai obat dan rahmat bagi orang beriman, lantas mengapa nabi, para sahabat dan orang beriman tempo dulu juga merasakan siksaan Jahannam di era ini.
Sejak dahulu hingga kini, mereka enggan menyerah, menghaturkan sembah, sungkem, bakti dan upeti kepada Sinuwun Gusti Prabu Alloh Eyang Bopo Swt.
Tidak ada bukti bahwa para nabi, utusan dan orang beriman bahwa mereka pernah menyerah, menghaturkan sembah, sungkem, bakti dan upeti.
Mereka kenal Tuhan saja tidak, bagaimana mungkin bersedia memberi layanan dan menyerahkan upeti sebagaimana mestinya.
Ketiga, jika ada warga yang menggunakan teks ayat Al Qur'an sebagai media pengobatan baik itu ditulis atau dibaca dalam dzikir kemudian sembuh dari penyakit atau hati menjadi tenang, merasa dekat dengan Tuhan, tetap tidak bisa menjadi bukti bahwa kata Al Qur'an dalam ayat ini merujuk kepada teks kitab suci Al Qur'an.
Apalagi semua jampi atau doa yang diambil dari teks Al Qur'an jika dibaca atau ditulis untuk mengobati bisa menyembuhkan penyakit warga beriman ataupun warga kafir.
Sejatinya, kedua alasan yang disebutkan sebelumnya sudah cukup untuk membantah fakta tersebut.
Rahmat atau kasih sayang Tuhan hanya bisa terealisir manakala warga beriman sudah bersedia menyerah laksana tawanan perang. Dan sarat penyerahan yang benar harus mengetahui dan mengenal Tuhan yang berhak menerima penyerahan.
Sementara sejak dini, Sinuwun Gusti Prabu melalui beragam monolog telah menjelaskan status Beliau sebagai Tuhan dan Maha Raja semesta yang berhak menerima penyerahan warga.
Jika warga beriman, yang mempercayai status Beliau sebagai Tuhan dan Maha Raja semesta, memiliki tekad kuat untuk menyerah niscaya penyerahan akan terjadi dan sah.
Tujuan penyerahan adalah untuk melayani Sinuwun Gusti Prabu , agar Beliau bisa merasakan manfaatnya memiliki budak.
Sementara di zaman kenabian, andai nabi menyatakan dalam sholat sesungguhnya ibada, hidup, mati dan ibadahnya hanya untuk Tuhan, hanya sebatas omongan doang. Tuhan tidak mendapat manfaat secara langsung.
Dalam ayat ini Sinuwun Gusti Prabu Alloh Eyang Bopo Swt bermaksud berfirman,
‘Syahrul katakan kepada warga Centra Buwono, Dan Kami turunkan dari bacaan yang disampaikan Sinuwun Gusti Prabu suatu yang menjadi penawar/obat dan rahmat bagi warga yang beriman / mempercayai status Beliau sebagai Tuhan dan Maha Raja semesta, dan bacaan itu tidaklah menambah kepada orang yang zalim selain kerugian , semakin kuat melakukan pembangkangan'.
.
29
Bikin ngiler kang?? 😋
Hooh
Kang sule jgn kebanyakan cuka ga baik buat semua organ itukan kimia! Kalo mau asam segar pake jeruk lemon atau jeruk nipis atau jeruk sunkit dijamin baksonya maknyusss mengkrunyuttt 😝😃 Wassallam 🙏
😂😂😂😂😂
Assallamuallaikum
ALHAMDULILLAH 🥰 AKHIRNYA KONTEN YANG GUE TUNGGU UPLOD JUGA 🔥 SEMOGA GW BISA MENGINSPIRASI & MEMOTIVASI KALIAN SEMUA SEPERTI KONTEN YANG INI & TETAP SEMANGAT BG BIKIN KONTEN NYA IDOLAKU 🇲🇨
th-cam.com/video/S0IOLdrijB0/w-d-xo.html
😭👆Deddy corbuzier di tangkap polisi.
Like 826
Anton nebeng populer
Kebanyakan efek cuma saran aja
Asa hoyong .. kang sule makan bakso nikmat pisan....panasaran..hehe