Jadi Kaum Open Minded | Beropini eps. 61
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 21 พ.ย. 2024
- Sepertinya kata "open minded" pelan-pelan menjadi kata favorit anak-anak muda. Tapi terkadang kata ini dipakai di konteks yang tidak tepat sehingga artinya pun berubah. Jadi sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan "open minded"? Yok, kita kulit sama-sama. --G
SHOP YOUR FAVORITE KOREAN BEAUTY PRODUCTS:
www.stylekorea...
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
WELCOME TO MY TH-cam CHANNEL!
Nama gue Gita Savitri Devi. Gue orang Indonesia yang tinggal di Hamburg, Jerman. Terima kasih udah mampir ke video gue. Jangan lupa subscribe, like, dan komen.
New video every Tuesday (PagiPagi & Beropini) and Friday (anything else) :)
SOCIAL MEDIA:
Personal blog: www.gitasav.com/
Instagram: / gitasav
BUY MY MERCH:
shopee.co.id/h...
/ hello.gigitaga
CHECK OUT MY HIJAB BRAND:
shopee.co.id/t...
/ tesavara
Alhamdulillah masih ada youtuber dri indonesia yg isi kontennya bener2 ada isinya. Semangatt terus kak buat beropini selanjutnya
Setujuuuu bgt👍
yesss, nonton video2 lain juga kakk, informatif bangettt
Agree 100%
Setuju ...bgt ..aku suka argumen nya Gita
Banyak s sebenernya
GILAK, gua kalo selesai nonton kak git serasa udah pinter bgt '😂
Selalu ngerasa gitu klo abis nonton beropini
Serasa lagi kuliah trus materinya langsung masuk di otak
same, wkwk
Abis nonton yg ini aku cape,
Cape otak dan cape mikir maksudnya
Lah gua kebalikannya merasa bodoh😂, karena tuh setiap pemikiran2 kak gita membuat gw berkata o iya juga ya, oo iya ya
Insecure dan introvert juga menurut aku terlalu over use kak git. Dan menurut aku sering nggak tepat penggunaannya.
Semoga makin banyak yg nonton beropini, biar semakin banyak infromasi baru jd orang bisa memaknai setiap istilah atau kata dengan tepat. Thanks kak git sudah mengedukasi
setuju bgt
Setuju, orang-orang sekarang melebih-lebihkan dengan 'insecure & introvert'. Banyak orang juga yang ngaku ngaku dirinya introvert yang pada akhirnya dia sendiri yang membatasi dirinya dengan sebutan itu. Sehingga saat dia misalnya ingin diajak tampil didepan umum untuk berbicara, tapi dia menolak hanya karna alasannya dia adalah seorang introvert. Padahal dengan pribadi kita introvert bukan berarti kita membatasi diri, seperti yang sama dengan videonya ka Gita, kalau orang Open minded pasti dia akan terus berkembang dan tumbuh bukan hanya diam begitu saja dan membatasi diri dengan label-label yang belum tentu itu juga benar.
I'm totally agree broh!!
I'm totally agree broh!!
setuju bgttt mbaaa, sampe lama2 tu suka gedek sendiri liatnya hihi😁
Harapan yang belum terkabul: Mbak Nana ngobrol bereng Kak Gita
Kak Gita ngobrol sama coki paradede cocok sama2 pinter
setuju bgt 😭
@@tubagusmaulana2713 udah pernah btw
@@alifyadindaaditya2211 boleh minta link video nya?
@@arkapradipta6477 th-cam.com/video/KUOYuW_BwCY/w-d-xo.html
Yang gue dapetin setelah setiap nonton beropini kak Gita :
1. Wawasan dan insight baru
2. Vocabulary inggris gue nambah😁😁
bener banget 😭🥰
Righttt, tapi balik lagi kaya yg diomongin ka gita, jagn overuse nanti artinya geser :v
benerrr
Cara bisa Inggris gmna kak?
Insight itu apa, kak
What a really great content. Gue suka banget sama episode2 Beropini. Membuka wawasan dan informatif banget Kak Gita. I hope banyak anak-anak muda yang semakin tertarik menonton video diskusi seperti ini. And you're so smart, girl! Kerennnn!
Bener bgt kk
instaBlaster...
Bahasa kentut
@@Yoourie BETUL🤣🤣🤣🤣
kalo mau pakai english, pakai semuanya, jangan setengah"
Satu lagi yg overused... "mental health". Entah knp skrg banyak orang yg udh kek ga bisa bedain antara kesehatan mental yg terganggu dengan baper...
Semenjak ada film Joker, kata ini jadi overused
relate bgt
setuju!
Kok bener banget sih ini ya ampun :"(
Nah bener bgt. Sekarang apa" jadi dilariin ke mental health, padahal kita gatau kesehatan mental seseorang itu bener" terganggu atau dia cuma baper atau punya pandangan lain. Jangankan orang lain, kadang kita sendiri juga belum bisa ngenalin diri sendiri yg malah orang lain ngeklaim ini dan ituu
Agar bisa open minded perlu kemauan dan jg kesadaran. Latihan untuk mempraktekan
njir lu ada dimana mana dah
Kenapa lu dimana mana si bang
Nihongo mantappu djiwa desu.
DwiAngga Saputra its all about promotion✌🏻
Gknjuga bang gua gk latian wkwk😅
benerr bgt kata2 "open minded" skarng jdi bahan olok2an😥 malah skrng dbilangnya "sok open minded"
Sama hal nya kaya kata "kebebasan berpendapat" di salah artikan jadi kayak "gua bisa berpendapat apapun sekalipun itu nyakitin hati lu dan lu gaboleh marah" :))
Jangan lupa, nanti kalo marah2 dikatain BAPER.
@@ajengfatma5806 Exactly, jadi serba salah kan
gara gara anak meme wakakakaka
Nah iya , apalagi semua sosmed (ini opini gw aja ya) saat ada content creator yg mengkritik(pdahal menjatuhkan) content creator lainya tuh mesti bilang "gw bebas berpendapat dong suka2 gw ini akun2 gw kok lu yg repot " sekarang ini tuh menggunakan kalimat "kebebasan berpendapat" itu mnjdi sebuah pisau bermata 2
Well, padahal berpendapat sama menghujat beda
Well kalo menurutku orang yg openminded itu, orang yang merdeka dalam mengeksplore banyak hal sih simpelnya.
Orang2 yang suka nyicipin banyak topik, banyak sudut pandang, terbuka tanpa takut apapun, merdeka terhadap ilmu pengetahuan, dan toleran.
Dan gak berarti mereka gapunya jati diri, mereka punya jati diri, tapi karna keterbukaan mereka terhadap banyak hal, jati diri itu sendiri terus berkembang, tumbuh dan berimprovisasi bersama pengaruh eksternal yang beragam.
oke gua sudah selesai menonton, thank you kak gita udah jelasin ini yang sebenernya gua resah juga kalo lagi buka timeline trs orang tbtb bahas open minded. gua mengambil kesimpulan bahwa gua gak mau ngomong sesuatu yang gua gatau dasarnya apa hanya karena ingin terlihat open-minded, gua harus pastikan apa yg gua bicarakan berdasarkan fakta atau gua punya rujukan yg cukup dipercaya. masalah mau setuju atau engga, itu hak pribadi gk si? gua sebisa mungkin respect sama keberanian orang untuk menyampaikan argumennya karena cuyyy nyampein argumen yg menurut kita bener juga gak gampang, banyak tekanannya, takut diolok-olok dan segala macem kan. bisa dibilang gak si kalo lu open-minded udah seharusnya lu toleran sama apapun latar belakang orangnya. cmiiw otak gua masih cetek bgt, need another insights!
Ur minded so cool...always happy
Oke gue jd lbh paham
" Gue ambil kesimpulan bahwa gue gak mau ngomong sesuatu yang gur gak tau dasarnya apa hanya karena inigin terlihat open-minded"
Naahh... Ini niih... Akuu setujuuu
Duh enak bgt pengen diskusi sama org begini nih
Iya masalah setuju itu hak jg tapi kalau setuju nya dalam hal kebenciaman ada
next ngomongin MINDFULNESS dong ka git, aku pernah denger itu tpi kurang paham apa dan bagaimananyaa..
cek channel "eling lan awas" ka, di situ dosenku bahas mindfullness dari berbagai perspektif
@@nurlitamaulidiaazizah6534 oke makasih kak
cek Chanel satupersen dah bahas mindfulness
Mindfullness itu artinya sesederhana "sebelum ngomong tuh ya mikir dulu, ini bakal menyinggung orang dan bijak atau enggak" ataaauuu "membahas hal-hal yang sesuai studi yang kamu perdalam". Begitu. Kalau Jerinx misalnya, dia drummer, gak ada latar belakang pendidikan dan eksposur pengetahuan mengenai per-virus-an, tapi celoteh gak menentu bahas virus Covid, vaksin, penyebaran virus, dan related exposure, nah itu dinamakan "tidak mindfull". Ngerti gak sheyenk?
@@AndreaAlison mau koreksi nih a, sederhananya mindfulness itu kaya you're live in the present. being aware of your body, mind, and feelings in the present moment.
aku pernah denger kalimat gini
"why being racist, sexist, homophobic, misogynist when you could just being quite"
Aku tau kalimat ini dri Michael Clifford gitaris 5sos, disalah satu konsernya 5sos dia pake kaos tulisan kyk gituu 🥺
🤐
@@nidaulhusna263 harry styles jg prnh pake baju itu
Maksudnya???
Quite or quiet?
Keren!
Satu Persen - Indonesian Life School bahas versi 1 persennya dong min hehe
😍😍
'bilangnya si open minded
ternyata egonya yang besar'
mnginspirasi suka sama video
Sering deh nemu orang yg kalo udh bahas agama, bilangnya "agama tuh ga perlu gitu2 banget kok", "ih, pikirannya sempit, pasti aliran sono deh", "zaman skrg tuh udh ga kayak zaman dulu lagi, kita tuh harus open minded", blah blah blah
Aku dengerin/baca itu, reaksiku "ini orang kok bisa melabeli dirinya sbg org yg open minded?"
Open minded bukannya menghargai pilihan hidup dan buah pikir orang lain ya?
Iya, makanya kau tontonlah dek sampai habis video Gita tuh, jangan di-skip-skip, grasp her points after all. Kalau Islam, kan emang ajarannya/value-nya se-absurd dan seaneh itu. Kita itu dalam hidup memilih dan memilah-milah "value"/nilai mana yang kita butuh/mau jalankan. Pun, sebenarnya gak bisa menjalankan seluruh nilai yang toh, capek sendiri. Being open-mind/tolerate ya berarti gak menjalankan semua nilai-nilainya. Sesederhana itu aja kalau mau punya "simple take" in your own logic. Kalau gak mengakui perbedaan ya tinggal akui aja apa yang bikin kamu enggan mengakui perbedaan itu, dari mana sumbernya, terus kamu harus eksekusi apa. Kan dia menyinggung paradoks tuh di menit pertengahan, silakan ditonton lagi.
Sabar yah mbak 😊
@@AndreaAlison sorry nih, maksudnya ajaran islam absurd dan aneh itu gimana ya? sebagai orang islam gue kurang setuju kalo lo bilang agama gue absurd apalagi aneh
@@AndreaAlison hmm offensive bgt statement nya bang jago
@@AndreaAlison menurut saya, kalau kamu banyak belajar ttg agamamu sendiri, kamu bisa kok punya pikiran yg terbuka dan toleransi yg tinggi terhadap perbedaan karena kamu sudah tahu banyak alasan2 dari sikap orang yg mengambil cara beribadah yg berbeda aliran atau berbeda agama dengan kamu
I think i've never used the word "open minded" since 2018 deh karena semakin gue mengenal dunia semakin gue merasa ternyata gue gak se-open-minded itu 😂 Ada hal yg bisa gue terima dan ada yg ngga. Sama halnya dgn "feminisme" ada statement2 yg gue setuju dan ada yg ngga jg. Memang bener kata gita kalo natural behavior manusia suka mengotak2an atau labeling sesuatu. Since then i never labeled myself with any tags sih :)
mnginspirasi suka bnget sama video
Waah kita satu server wkwkw
bahasa kentut mbrot mbrot
Aku pernah belajar, gak semua hal bisa di atas namakan sebagai "hak" karena "hak" itu bisa berlangsung atau diakui saat kita tidak merugikan orang lain. Beda, saat kita koar koar tentang "hak sebagai manusia" tapi at the same time kita being hurtful, nah secara langsung ini juga udah menghapuskan "hak" yg lg kita bicarain. And again, saat kita bicara "hak" pun harus liat content dan contex nya hehe yang mana itu luas banget. Itu sih yg selama ini aku pegang sebelum koar koar "ini kan HAK gue", correct me if I'm wrong yaaa hehehhe
Thank you! 💯
kebebasan yang merenggut kebebasan orang lain bukanlah sesuatu yang dapat dibebaskan.
@@bryanaurelius7425 naah iyaa wkwkwk ini intinyaa wkwkwk muter muter bgt penjelasan gue wkwkkw
Agreed. Selalu mau bilang ini, tapi bingung menjelaskannya gimana hahah. Terimakasih sudah mewakili!
Bener banget. Apalagi kalo lagi belajar HAM pasti yang diajarin paling awal Hak suatu manusia dibatasi hak orang lain
For example, introvert juga suka overused.
Introvert juga kadang dianggap lebih keren dan juga dianggap klo para introvert itu pemalu dan gabisa speak up di depan umum sehingga banyak orang pengen claim bahwa diri dia introvert dan juga ada yg jadiin alasan dia introvert sehingga g bisa berkembang.
But the fact is totally wrong. Both intro and extro bisa jadi pemalu. Pokoknya pemalu, pendiem, dan gak bisa public speaking gaada korelasinya sama bagaimana cara kita sebagai manusia "ngecas energi".
Up
Bantu subscribe boleh kakak2. Biar aku semangat baut built content kayak kak gitasav juga. Honestly Karena lingkungan temen2ku banyak banget keresahan. Akhirnya aku terinspirasi dengan kak gitasav buat bikin channel juga. Why not aku share apa yang terjadi disekitarku. Thank you semua
th-cam.com/video/lx6t00VLxZw/w-d-xo.html
Padahal introvert itu lbh kepada cara ngumpulin energi, dg menyepi atau menyendiri atau melakukan sesuatu sendiri. Introvert bkn berarti pemalu, antisosial, tertutup. Tertutup dan selektif dlm memutuskan apa yg pantas dn tdk pantas dikonsumsi oleh publik/org lain itu beda. Raditya Dika jg introvert, tp dy bisa2 aja tampil depan panggung. Michele Obama juga, tp beliau luar biasa public speaking skill nya. Bbrp org salah persepsi tntang introvert.
Semuanya butuh latihann untuk membuat suatu perihal berjlan dengan baik sama dengan introver yang tidak terbias atau terlatih dengan public speaking,jadi jika memang dia terbiasa atau habit dan juga sudah mempersiapkan diri untuk berada di posisi itu,saya yakin fine aja dia akan bisa mengatasiny,cuman kelebihan extrover itu tadi ya keseringan berada di posisi itu jadi dia simple dan tidak merasa berat untuk public spek dan malah menjadkan itu sebuah progres dan tantangan
Yes, gue INTJ tapi bacot banget, rame banget kalo sama orang even baru orang yg baru gue kenal, cuma pas sampe rumah sendirian total diem dikamar gamau ngomong sama orang lain lg karna kehabisan energi.
Related bgt sama sama sekarang. Yang kalau ada orang yang mungkin berbeda pendapat sm kita selalu dibilang nggak open minded, halah.
Bener banget.. jatohnya jadi dianya sendiri yang so' open mind:(
Kak gita, i’m begging you to make a podcast on spotify, soundcloud etc 😭😭😭 because your voice is really calmed the tense and i enjoy every single contents you’ve made. It help me a lot to improve my self and the way i’m thinking. And ireally wish i could listen to your thoughts through spotify, because youtube sometimes inconvenient to go with. Thankyou ka git, have a nice day! Stay safe, stay beautiful ❤️
upp
open minded tuh menghargai mind nya orang-orang dengan cara yang baik, tapi kalo open minded bikin lu sembarangan ngomong dan menyuruh orang lain buat terima mind lu yang nyakitin or even bertentangan, yaaa.... than nooo. btw ini ogut kalo bicara di seminar2 tuh kek yang smw orang langsung sruuutttt ke arah dia doang, fokus ma dia doang, even effortless
Yass bener banget nih gua punya temen yang emang suka debat gitu anaknya dan pernah sih dia debat gitu sama gua tapi opini dia itu emang bertentangan sama gua dan pada akhirnya dia nyinyirin gua gitu dan ngatain gua, gua gatau salah gua dimana padahal selama gua debat gua ga ngatain dia sama sekali yaa fokus aja gitu saling berargumen :/
Jd intinya being open minded means kita bisa toleransi dg perbedaan baik itu culture, behavior, dan cara pikir seseorang. Dalam artian kita ga mesti harus sependapat dg org lain atau mengikuti cara hidup org lain tapi kita bisa nerima mereka sebagai bagian dr masyarakat selama itu tidak membahayakan dan merugikan org lain karena manusia itu unik dan berbeda satu sama lain. Open minded juga berarti menghargai value yg diamini oleh org lain sebagaimana ingin value kita dihargai oleh org lain.
"freedom of speech" and "hate speech" are COMPLETELY DIFFERENT
Biasanya kalo aku dengerin opini influencer lain tuh pasti at some point ada aja argumen mereka yang debatable/pingin aku sanggah/kurang tepat.
Tapi, kalo seorang Gita Savitri yang ngomong tuh kupingku nyaman dengerinnya, terkhusus divideo yang satu ini✨
Relate bgtt
Iyaa sama, intinya kayak sepemikiran sm gita tp ga bs ngungkapin nya, nah gita yg ngungkapin wkw
Jadi keinget islam sebagai identitas yang pernah sempat dibahas habib husein ja’far. Islam sebagai sebuah nilai yg dulunya turun untuk mepersatukan manusia, yg meleburkan seluruh identitas yg terlalu kompleks saat itu dan udah carut marut tatanan sosialnya, islam hadir sebagai solusi dg konsep kesetaraan dan keadilan, semua manusia sama sejajar dan yg membedakan adalah taqwanya, makin kesini malah jadi identitas baru, apalagi akhir2 ini makin tajam hehe.. semoga kita semua bisa tetap hidup berkesalingan dalam harmoni dan menjadi khalifah yg baik di bumi. Salam bahagia dan sehat2 selalu buat Gita dan keluarga
mnginspirasi suka bnget sama video
gua suka sama kata²
- kalau lu mentoleransi hal-hal yang intoleran itu bakal merusak
open minded itu bukan sarana untuk memasukkan/menghidupi semua yang other people percayai.
Being toleran bukan berarti tidak memiliki batasan.
similiar like kebebasan berpendapat bukan berarti bebas menyakiti orang lain dengan pendapatmu
- freedom of speech -> harus ada kontennya -> harus tau tujuannya.
This is great.
May God bless you, kak🥰🙏
Open minded terbuka utk bnyak hal, Fikiran, pendapat tapi bukan berarti Open minded itu setuju sama semua Hal, kita harus bisa terima kemudian memprosesnya ❤️
inti dari segala inti adalah setiap orang berhak mengeluarkan pendapat tetapi jangan sampai memaksa orang lain untuk mengikuti pendapatnya,
Tapi pada kenyataan menasihati malah disebut ngurus hidup orang
orang yang suka memberikan label "open minded" adalah orang yang tidak open minded
I think so
mnginspirasi suka sama video
Open minded its actually we Try to Hear and understanding people mind, jadi Kita Punya banyak pandangan Baru, nah dari situ Kita gk jadi ngerasa paling benar sendiri.. Terus Kita cari lagi,, apasih yg paling benerr
Iyaaa, mencoba melihat dr sudut pandang org lainnn. Jd stidaknya kt g merasa paling benar gtuu
Makin kesini konten konten youtube tentang prank, apalagi lah, udah menjamur dan seneng banget youtubenya Gitasav masih ngasih konten yang edukatif + ada hiburannya juga, di setiap video pasti ada aja keselip informasi informasi baru. Salut, sukses terus kak!
Kalau kamu open-minded berarti menerima fakta bahwa konten2 prank begitu juga punya hak untuk exist. :p
@@AndreaAlison lah dia emg ada bilang dirinya open minded apa? Perasaan komen2 lu isinya hate secara halus mulu, nyindir ceuna
@@dyahpradnya4932 ??? Haaa???
sumpah banyak yang salah paham sama definisi "open minded" kak 😭
setuju! ketika satu kata terlalu sering digunakan oleh masyarakat terutama di dunia internet, arti atau definisi dari kata tersebut pasti melenceng jauh dari aslinya. orang-orang yang masih cukup waras untuk *berpikir dua kali* sebelum menggunakan kata" tersebut, biasanya takut kalau apa yang ia tulis atau ucapkan itu tidak sesuai dengan *definisi masyarakat* dan berujung dihakimi atas kesalahan kecil yang sebenarnya berasa dari masyarakat itu sendiri.
jadi, gue bener-bener berharap video ini bisa muncul disetiap home youtube orang-orang terus trending #1 di Indonesia. biar bisa sadar kalau kata" yang mereka gunakan tidak selalu benar, dan mereka *tidak memiliki hak untuk menghakimi lalu menjatuhkan orang lain* hanya karena masalah sepele seperti ini. karena, kalau emang mereka mengerti arti dari _open-minded and stuff_ pasti mereka tahu bagaimana cara menyikapinya.
Denger kak gita bilang " jangan lupa bahagia juga ya " gw seneng banget sumpah , karena akhir" ini banyak banget share" an di any platform yang gw pikir memperkeruh keadaan , dan setelah gw denger itu ohh sebenernya ini dia yang bisa ngebuat orang nggak semakin resah tapi justru malah ngerasa damai.
Semangat kak git!!!!:)
menurut aku soal toleransi ini emang bukan berarti kita menyetujui suatu tindakan atau kebiasaan tapi lebih menghormati apa yang mereka yakinin benar adanya. bukan untuk di judge karna sebuah perbedaan tapi inilah kehidupan gituu pasti ada banyak perbedaan. soal mindset aku setuju bgt sama ka gita.
"gue gak setuju sm lo, gak suka sm pendapat lo. Tp kita tetep temenan" open minded versiku
Setuju sama kak Gita. Sekarang kata "open minded" maknanya jadi berubah, bahkan aku sempat lihat orang di Twitter mengkotak²kan "open minded" dengan "western minded".
We can disagree and still love each other, unless your disagreement is rooted in my oppression and denial of my humanity and right to exist
-Son Of Baldwin
Thank youtube indonesia yg selalu bikin konten yg seperti ini, bukan sepeti konten2 sebelah yg pamer akan hartanya masing masing
overthinking,insecure, anxiety itu juga lgi over" nya di internet, apa" overthinking, liat yg cantik insecure, stress dikit anxiety
Coba follow riliv di ig. Biar tau anxiety itu apa sebelum kak gita jelasin.
Freedom sendiri menurut aku bukan berarti kebebasan yang bebass tanpa ada batasan apapun. Manusia itu makhluk sosial yang di dalam kehidupannya pasti akan berinteraksi sama orang lain. Masing* orang punya hak tentunya, dan hak tersebut yang bisa menjadi pembatas untuk sebuah "freedom". Dan pada akhirnya toleransi itulah kunci menjalankan freedom yg sebenar benarnya. Tetap ada aturan, dan bisa saling menghargai sesama, barulah kedamaian akan tercipta.
Nah, ini dia. Sempet ngerasa diri sendiri melawan arus terlalu jauh. Atau terlalu idealis bahkan terlalu liberal untuk kalangan-kalangan tertentu. Merasa di mana satu titik begitu sempit, kemudian ketika melebar terkesan liberal. Padahal sekadar ingin mencoba menerima setiap individu dengan keunikannya masing-masing. Dengan catatan masih dalam koridor nilai toleransi sendiri.
Ya, jadi dapat pencerahan. Makasih kontennya.👍
"Kita tidak boleh mentolerir sesuatu yg intoleran". Nice.
IYA BANGET NIH. AKHIRNYA TERBAHAS OLEH GITA. Kadang annoyed aja ngeliat intenet culture gitu. Cringe banget :(
selalu suka sama konten kak Gita,
yang didapatkan: kita jangan untuk mengkotak-kotakkan suatu hal, tidak untuk terlalu kaku tapi perlu fleksibel, dan perlu memahami suatu kata/kalimat. Trima kasih🙏
Kak git, bahas lebih dalam tentang gap year dong, kak.
setelah berbulan-bulan lamanya gak kuliah, gak dapet materi di kelas yang bisa mengedukasi gua.. ini dia konten/topik yang mengedukasi. ini kalo dibukuin gua beli tiga- tiga doang soalnya belom kerja- ditunggu topik-topik menarik selanjutnya.
Serius mau tanya, sering baca buku dan berita apa sih, sharing dong kak. Asli pengen tau lebih tentang pengetahuan khususnya kasus negara lain juga. Selama ini aku cuman nonton tv one, kompas tv dan baca bbc dan liputan 6.
Iyaa sama :'(((
Perbanyak baca jurnal2 terbaru apapun itu yang mau kita ketahui, yg berkaitan tentang pembelajaran formal maupun habbit kita sehari2
@@guri6570 biasanya nyari dimana kak?
Bisa dari web SINTA atau langsung cafi di univ2 yang mau kamu dalami ilmunya
Paling gampang baca sejarah dunia. Baca sejarah aja itu udah banyak dapat pembelajaran kenapa suatu hal bisa terjadi, terus dampak negatif/positifnya apa. Pengaruh apa di luar/dalam negara tsb (misalnya), misal kayak kenapa BLM itu ada ya karena sejarah rasisme di Amerika juga kuat gitu contohnya kalo menurut aku wkskk 😂
Sebelum mau open minded, harus tau dulu fundamental apa yang salah dan apa yang benar, biar ga kejadian yang namanya benar jadi salah dan salah jadi benar. Ingat, salah tetap salah, open minded cuma buat kita paham kenapa dan bagaimana kesalahan itu terjadi dan sebagaimana kita harus bereasksi terhadap masalah itu.
Aku kuat ngga gugup lagi ngomong depan orang lain kalo awalnya liat video kakak, my inspirasi buat kuliah🙏❤❤❤
Gue berasa dpt ilmu dari kuliah 24 sks dengerin ka gita ngomong dalam satu video. Asli ini singkat padat jelas dan gampang di pahami. As always .......
Gitaaa, I actually soo soo agree with it. Susah sekali menemukan orang2 yang memang bisa open minded, dan orang yang open mindedny hanya di kasus tertentu aja, dan aku skrg pun mash proses buat jadi individu yang "clear". Gila sih, algoritma internet tu bener2 ngaruh sma cara berpikir kita. Cara terbaik open minded mnurutku sih emg kita harus lebih sering jadi pendengar, tanpa memberi negativ komen. Jadi kita bisa lebih clearly denger apa yg ada d pikira org.
Setuju banget sama kak gita. Aku selalu mikir mau suka gak suka orang itu hak masing2, itu gak papa banget, itu wajar asalkan keep buat diri sendiri, asalkan ke-tidak sukaan kita gak malah mendorong orang lain untuk punya pikiran sama atau sampe bikin hal2 yg berbahaya untuk grup/komunitas itu.
Awalnya aku gak paham open minded gimana, tpi secara bahasa aja kesannya kayak berpikiran terbuka, selalu bisa ambil nilai baik buruk dari isu atau pendapat. Tapi kerasa lama kelamaan open minded yg aku liat jadi kayak ajang buat bersuara keras kontra dengan sesuatu. Ada isu A B C nah yg open minded itu adalah mereka yg kontra dengan itu. Mereka yg pro dibilang close minded, gak berpikiran luas. Tapi setuju gak setuju suka gak suka adalah ranah privasi.
Kayak kata kak gita open minded yg skrng deket kaitannya dengan toleransi. Dan dri penjelasan kakak aku nangkepnya open minded = toleransi = respect . Dengan bisa menghargai pendapat, menghargai eksistensi, kalo kita semua di berbagai grup yg di teori2 tadi sebutin bisa menempatkan diri untuk hidup damai, pasti adem hehehe
Akhirnya.. Aku selalu menunggu-nunggu "beropini". Semangat terus kak Gita. Stay healthy and happy ya
Betulll! Tim nungguin notif dari kak gita hehehe
mnginspirasi suka sama video
Karena ga punya banyak kesempatan dan waktu untuk sharing tentang "ilmu" menuju dewasa ke adek dan sepupu gw....gw selalu nyaranin mereka untuk subscribe akun lo git...biar mereka bisa belajar dr lo...terima kasih untuk sudah membantu meringankan.
Tentang open minded....
Kenapa ya saya sendiri kok merasa kata "open minded" ini sering disalahgunakan oleh orang" terutama untuk "menyerang" argumen atau pemikiran orang lain? Terutama kata ini sering digunakan untuk menyerang "argumen agama." Ya memang ada juga orang yang "beragama" yang menggunakan kata ini untuk membully dsb. Tapi di sisi lain ada juga loh orang" yang menyerang agama dengan dalih "open minded."
Contoh: saya sendiri sering melihat terutama di Indonesia, kalo ada orang yang "adu argumen" terutama di sosmed, terus salah satunya menggunakan agama sebagai dasar argumennya, saat itulah orang tersebut dibilang kuno lah, sok agamis lah, "pemegang kunci surga" lah, SOK SUCI lah, etc...
Dan dari sana mereka bilang bahwa orang-orang yang menggunakan agama sebagai sumber argumennya sebagai orang yang "tidak bisa" open minded. Bahkan mereka seolah-olah "membatasi" open minded itu hanya sebatas argumentasi yang tidak berkaitan dengan agama, selain itu maka anda "bukan" orang yang open minded.
with all of what you said git, orang terkotak-kota itu wajar terjadi, kenapa? value hidup masing-masing orang kan beda, definisi baik-buruk tiap orang kan beda, it's not about their action tapi menurut gue itu lebih ke benturan mengenai value-value yg dipegang, karena kan action is result of understanding, understanding is result of referensi2 yg masukin ke otak melalui mata, telinga dan lisan,
contoh aja soal open minded some people will think smoke is danger, but yang lain kagak, why? karena secara value baik-buruk beda memandang rokok, ada yg mandang rokok as fun, ada yg mandang rokok from sains.
Jadi yg memang mesti pertanyakan, adalah value yg dipegang orang tersebut, WHY? WHY kenapa? kenapa ngerasa ini buruk & itu baik? sama kan kayak soalan toxic, sjw etc. Balik lagi PONDASI sampe persepsi-persepsi itu due of what gitu
Manusia akan terus berbeda, makanya butuh aturan untuk menjadi penengah atas perbedaan-perbedaan itu, pertanyaannya peraturan apa yang paling qualified untuk ngatur perbedaan manusia?
kakgit udah kayak ngasi tutorial bersikap dalam hidup, lanjutkan kakgit!!
Seneng tiap nonton konten bergizi begini. SaLut sm Gita, muda, smart, berakhlak, cantik. Tetep seperti padi, tanpa rendah diri... ❤️
finally what I've always been waiting for. I really like the content, sis, cos its very educational, especially when our thoughts are exactly the same. Always success untuk ka Gita and I hope I can follow in her footsteps, Sis. aamiin🙏🏻🖤
google translate adalah jalan ninjaku :D
Amin
@@kakachsa2380 wkwk
aamin semoga gue jugaa🙏🏻
@@kakachsa2380 bruh wkwkwk
Udah lama ga nonton videonya gita, ternyata sekarang videonya disertai tambahan informasi by text fully ya. Jadi lebih informatif (walaupun dari dulu udah informatif) trus sebelum berpendapat melakukan research juga, jadi "ga kosong" gitu. so...Thx you to put much effort untuk lebih meng-edukasi dengan cara yg tidak rumit (in my opinion) :)
Yg suka ngetik "Si OpEn MinDed", apa mereka gak sadar klo peradaban dibangun oleh manusia2 yg pikiranya terbuka?
Btw Thanks to filsuf, terutama scientist, karena kalian para scientist saya bisa menikmati teknologi hasil pemikiran kalian untuk memudahkan hidup saya 👨🔬👨💻👨🚀
okedeh SI PALING OPEN MINDED
@@ichsanpradana9292 gak bisa berargumen = katakan "Si paling"🤮
@@ichsanpradana9292 Komen Lo gak ada isinya sama sekali 💀
Bahagia kali ya, kalo gue punya dosen begini cara jelasinnya. mau kuliah online pun juga ga masalah
Sumpah ka Gita, kesel bgt astaghfirullah kl pake bahasa inggris nih auto dicap "kaum feminis sjw edgy open minded liberal" ya allah mamah mau makan aja rasanya
This is the most favorite topic of Beropini of mine so far! Iya nih jujur aku jadi resah juga karena phrase "open-minded" udah bergeser makna dan malag jadi bahan olok-olok. Seneng di video ini dijabarkan secara detail bahwa open-minded berkaitan erat dengan being tolerang dan intinya semua itu tetap ada batasnya. Makasih udah up topik ini kak!!
Keren bgt kak, bahasan kayak gini gapernah dibahas di sekolah
Sekalipun dibahas, impact yang dihasilkan juga nggak sekeren di videonya kak Gita ini. Because sometimes at school itu cuma jadi sarana dan bukti bahwa tiap orang pernah berpikir, bukan pasti berpikir. Karena biasanya rasa malas itu pasti ada, bahkan sama pelajaran yg nggak disuka, tapi tetap kita jalani untuk di pelajari. Therefore untuk jadi open minded nggak perlu nuntut sekolah ngebahasnya, tapi kemauan kita mempelajarinya. Pun jika di sekolah dibahas, balik lagi ke poin pertama, impactnya nggak terlalu berasa, maybe because of material demands.
Supaya bisa jadi bagian dari kaum yang open minded, kita perlu untuk bisa berpikir kritis dulu. Gak gampang emang, harus belajar terus.
Vidio ini dan vidio tentang critical thinking-nya bermanfaat bgt
*_i literally hope this video will pop up in everybody's youtube recommendation, since this is a youtube content we needed the most!_*
ka sumpah gue setiap nonton video lo, pasti gue langsung "iya iya, bener bgt, iya" aduh seneng bgt kaya yang ada dipikiran gue tersampaikan, bahkan kadang memperjelas hal yang belum gue pahami. makasih banyak bgt ka wkwk
FINALLY BISA JADI TIM GERCEP
ya walaupun ga se gercep yang lain:(
Kalo berada di komunitas atau lokasi baru dalam waktu yg lama yaa harus siap harus sadar kita siapa dan kita maunya apa. Bener cari damai, pinter pinter bergaul, belajar respect sama orang. Itu koentji. Dannnn pelan pelan masukin hal hal penting, sampaiin pesan ke orang orang bahwa di bumi gak cuma lo yg idup wkwk. Jadi mantap dah
caraku untuk open minded adalah:
menonton video kak gita
Maju agama dan negara ini dilihat dari perempuannya..... Makin smart semoga menghasilkan penerus2 dan pejuang yg smart jujur adil, bertanggung jawab dan taat kepada agama
that we can say, free speech isn't the same as hate speech. note this.
Aku setuju banget sih sama kak Gita. Ketika orang2 selalu mengatakan bahwa kalau lo "open minded" lo bakal ngedukung segala stand yang ada di dunia ini. Absolutely kita gak mungkin ngelawan LGBT, kita pastinya merespect kaum tersebut, tapi untuk mendukung kaum ini tentu saja tidak bisa.
Halo kak. Makasih buat content nya. That's what I've been thinking all this while too. I am trying to be more open minded as I grow up. And as the freedom of speech I sort of like to keep my opinion of something regarding an idea of this certain community or anything that relates to others personal choices to myself as long as its not harmful to me and people around me. I like your yt channel cause it gives good impact in my way of thinking of an issue as you speak based on experience or on what you have observed. Love, from Malaysia sis.
mikir kan gue🤣
The more i travel, the more i see different people, different place, different culture, etc then I realized that the world is not just white and black. Sometime we have to stand in a gray area. That's why we need to be open minded.
Alhamdulillah... akhirnya yang ditunggu video beropini dari kak gita🥰
Selalu setiap dengar Kak Gita beropini, pikiran jadi terbuka, melebar, bahwa dunia gak cuma di kabupaten ini saja, negara ini saja. Banyak hal yang terjadi di dunia, dan perlu kita ketahui supaya lebih bijak dalam kehidupan.
Terima kasih Kak Gita ❤️
Konten2 berat kaya gini, harus sambil mikir jugaa; )hm
bener bangettt, sambil belajar buat berpikir kritis ❤
Terlepas dari vidio ini aku mau blg ke Ka gita terima kasih buat vidio vidio yg super bermanfaat bagi aku, apalagi aku baru lulus sekolah ngerasa butuh bgt edukasi edukasi penting tentang cara berpandangan sebagai orang yg sudah mulai dewasa. Sehat selalu ka gita dan ka paul
Moi! Great content! Mba, bikin segmen tentang interreligious dialogue yuk? Aku beragama Kristen dan tinggal di Niendstedten.
Hallo kak gitaa..
Nah ini nih kata"/topik yg sering disalah arti kan oleh seseorang. Karena berdasar pengalaman open minded itu selalu menjurus pda pola pikir orang barat atau segala hal yg menjurus kesana. Terkadang juga judgement sekitar bahwa open minded adalah dalih ketika orang" tidak mau menerima yg mereka smpaikan yg tdk sesuai dg pola pikir kita ibarat kaya alesan aja...
Setelah sekian lama dihantui tugas, dapat juga siraman rohani dari Gita tertjintah ♥ Thanks, Git. Gue perlu banget sama ini 😭♥
Daan emang better banyakkin kegiatan non sosmedlah biar lebih open minded.....lebih banyak kenalan offline n ngobrol sama orang baru deh or connect lg sama keluarga dan teman2 yg udah lama ga ketemu
kak masuk podcast nya deddy corbuzier dong. bakal suka banget deh hehehe :) semoga di beri jalan
Suka banget nonton video video dari kak Gita, selain bisa belajar dari tentang tema yg dibahas, gua juga bisa belajar cara public speaking disini. Misalnya disini gue Kagum banget sama kak Gita selama ngomong di video gapernah ada "eeee..." Atau "umm..." Yang menurut gue merupakan kebiasaan buruk orang orang Indonesia. Semangat terus kak Gita, semoga bisa selalu menginspirasi semua anak muda di indonesia
sumpah gaboong, lo keren ka. udah itu aja
Keren banget sih kontennya, gak sekedar opini tapi digiring juga dengan teori2 dari jurnal, meskipun untuk aku yg gak biasa dengar materi gini mungkin harus ulang beberapa kali di beberapa bagian.
Halo Elsara! Thank you sudah nonton videonya Kak Gita. Aku mau minta tolong dan minta waktunya sebentar untuk isi kuesioner tugas akhir aku. Kalau kamu pernah nonton video yg Eps. Beropini dan pernah baca blognya kak Gita, ini akan lebih sangat membantu.
forms.gle/DtAoXLLLzhn51AWD8
Thank u! Have a nice day!
Salut sama kak Gita, riset materinya ga kaleng kaleng 👏👏
inti sari: Let us respect one to another and value each other. Beda bukan berarti ga sama kan? beda berarti satu kok.👍🏼❤️ #loveadversity
salfok sama tangan kak gita yg putih banget yaampun, but i love my skin colour hehe, thankyou kak for all perspective :))
Karena kebebasan seseorang dibatasi dengan kebebasan orang lain. Yah jatuhnya saling menghargai
yess I've always been waiting for this, selalu bisa dapat banyak pengetahuan dari kak gita dan semua yang mau di omongin punya latar belakang yg jelas dari jurnal² bukan hanya sekadar berbicara. Selalu bisa memotivasi, fighting :)
Gue bener bener sepaham sekarang sama kak gita
Bantu subscribe boleh kakak2. Biar aku semangat baut built content kayak kak gitasav juga. Honestly Karena lingkungan temen2ku banyak banget keresahan. Akhirnya aku terinspirasi dengan kak gitasav buat bikin channel juga. Why not aku share apa yang terjadi disekitarku. Thank you semua
th-cam.com/video/lx6t00VLxZw/w-d-xo.html
Wow, thanks ka Git. Udah kasih sesuatu yg bermanfaat bgt. Next bahas gimana cara mengahadapi orang yg "kaku" dan terkesan tdk menerima pendapat orang lain dongg. Once again, thankyouu
baru kemarin ngeup orang yang ngerekomen soal ini, besoknya langsung ada 😭😭
Akhirnya dibahas ya😂
SANGATTTT MENARIKK, Sepanjang video ngangguk2 terus setuju banget, trs kepikiran kasus2 viral yg kemarin spt si v dan si j yg mengatasnamakan kebebasan berbicara tapi isi nya hate speech, bikin org2 gelisah, bahkan sampe body shaming. Andai semua org mengerti konsep open minded yg sebenarnya
finally my favorite segment
awalnya aku ga pengen nonton karna cukup eneg denger kata "open-minded", setelah nonton langsung kaya woah kaya gini toh open minded itu sebenernya. thankyou ka for making this video!