Tapi ustad, saya pernah baca artikel kalau keluar keputihan di tengah shalat hukumnya dima'fu, terus saya juga sedang menggunakan pendapat keputihan itu suci
Assalamualaikum pak ustadz, saya izin tanya. Saya termsuk orang yang mudah was-was. Jika di setiap hujan terdapat tetesan air dari atap dan mengenai kepala/badan saya, yang kebetulan sulit untuk dihindari karena tetesan air dari hujan tersebut tepat dibawah meja kerja saya, dan sepengetahuan saya tidak ada hewan baik itu tikus atau kucing di atap, maka kemungkinan tidak ada kotoran. Saya tidak bisa mengecek atapnya karena terlalu tinggi. Kemudian air dari tetesan tersebut saya cek warna nya jernih dan tidak berbau apapun. Apakah saya boleh ambil kesimpulan bahwa tetesan air tersebut suci dan yang mengenai badan saya juga tidak jadi masalah pak ustadz? Sebelumnya terima kasih banyak pak ustadz 🙏🏻
Wa'alaikumussalaam warahmatullaah. Coba tonton dan simak video short berikut sehingga nanti memahami ya th-cam.com/users/shortst3WGlNUB8Gs?feature=share
@@kangnoebandung berarti dihukumi suci ya pak ustadz. Sebelumnya terima kasih banyak ustadz untuk jawabannya, semoga ilmu yang diberikan menjadi berkah untuk pak ustadz, aamiin ya rabb🙏🏻
Kalau merasa keluar, tapi tidak diketahui wujudnya, maka jangan anggap keluar, dan semuanya anggap suci (meskipun memang bisa saja pada kenyataannya beneran keluar, tapi kan tidak ada bukti).
kang mau tanya Kalau kasusnya suka keluar keputihan ditengah-tengah sholat gimana kang? Ditambah saya masih ada was was sholat jadi sholatnya suka lama berarti saya sholatnya ga sah?
Kalau ada air kencingnya berarti ada wujudnya, tentu saja tidak sah shalatnya, kecuali pada kasus penderita daimul-hadats yang memang kencingnya terjadi terus menerus tanpa bisa dikendalikan.
@@kangnoebandung itu posisinya saya udh dehem2 lg dikamar mandi pak ustad, tapi tetep aja msh keluar kaya gitu, saya niat wudhunya listibaha, gmn status sholat saya pak ustad?
@@_muhammadrangga_ Jika setelah istibro masih selalu keluar sisa air kencingnya seperti itu, maka tidak mengapa diserupakan dengan daimul-hadats, dan sholatnya SAH ya.. 🙂
@@_muhammadrangga_ Bisa diperiksakan kepada bagian urologi ya di Puskesmas atau rumah sakit, untuk dipastikan ada gangguan atau tidaknya di saluran kemih, dan bila ternyata ada gangguan, maka bisa terus diobati..
🛑KONSULTASI WASWAS & TERAPI ANEKA GANGGUAN FISIK/PSIKIS (Biaya Terjangkau).
👉Hubungi ADMIN terlebih dulu dengan mengirim pesan melalui SMS/WA 081-223-01-9995. 🙏🙂
Yang penting udah mengupayakan
Wa'alaikumussalaam warohmatullaah wabarokaatuh
Terimakasih pak ustadz
Sama-sama.. 🙂
Tapi ustad, saya pernah baca artikel kalau keluar keputihan di tengah shalat hukumnya dima'fu, terus saya juga sedang menggunakan pendapat keputihan itu suci
Assalamualaikum pak ustadz, saya izin tanya.
Saya termsuk orang yang mudah was-was. Jika di setiap hujan terdapat tetesan air dari atap dan mengenai kepala/badan saya, yang kebetulan sulit untuk dihindari karena tetesan air dari hujan tersebut tepat dibawah meja kerja saya, dan sepengetahuan saya tidak ada hewan baik itu tikus atau kucing di atap, maka kemungkinan tidak ada kotoran. Saya tidak bisa mengecek atapnya karena terlalu tinggi. Kemudian air dari tetesan tersebut saya cek warna nya jernih dan tidak berbau apapun.
Apakah saya boleh ambil kesimpulan bahwa tetesan air tersebut suci dan yang mengenai badan saya juga tidak jadi masalah pak ustadz?
Sebelumnya terima kasih banyak pak ustadz 🙏🏻
Wa'alaikumussalaam warahmatullaah. Coba tonton dan simak video short berikut sehingga nanti memahami ya th-cam.com/users/shortst3WGlNUB8Gs?feature=share
@@kangnoebandung berarti dihukumi suci ya pak ustadz.
Sebelumnya terima kasih banyak ustadz untuk jawabannya, semoga ilmu yang diberikan menjadi berkah untuk pak ustadz, aamiin ya rabb🙏🏻
@@chocoffee5803 Betul, dihukumi suci. Sama-sama, aamiin yaa Rabbal'aalamiin 🤲🙂
kalo ngerasa keluar pas keluar beneran tapi gak dilihat apa bisa najis sajadah dan sarungnya kan?
Kalau merasa keluar, tapi tidak diketahui wujudnya, maka jangan anggap keluar, dan semuanya anggap suci (meskipun memang bisa saja pada kenyataannya beneran keluar, tapi kan tidak ada bukti).
kang mau tanya
Kalau kasusnya suka keluar keputihan ditengah-tengah sholat gimana kang?
Ditambah saya masih ada was was sholat jadi sholatnya suka lama berarti saya sholatnya ga sah?
Nah sama aka😢
Berarti tetep ya sah pak ustad meskipun sehabis sholat dicek ada air kencingnya ditisue?
Kalau ada air kencingnya berarti ada wujudnya, tentu saja tidak sah shalatnya, kecuali pada kasus penderita daimul-hadats yang memang kencingnya terjadi terus menerus tanpa bisa dikendalikan.
@@kangnoebandung itu posisinya saya udh dehem2 lg dikamar mandi pak ustad, tapi tetep aja msh keluar kaya gitu, saya niat wudhunya listibaha, gmn status sholat saya pak ustad?
@@_muhammadrangga_ Jika setelah istibro masih selalu keluar sisa air kencingnya seperti itu, maka tidak mengapa diserupakan dengan daimul-hadats, dan sholatnya SAH ya.. 🙂
@@kangnoebandung untuk cara ngobatinnya gmn ya pak ustad? apakah karna kategori saya terkena was2 kah?
@@_muhammadrangga_ Bisa diperiksakan kepada bagian urologi ya di Puskesmas atau rumah sakit, untuk dipastikan ada gangguan atau tidaknya di saluran kemih, dan bila ternyata ada gangguan, maka bisa terus diobati..