EDISI GUS ISLAH BAHRAWI & KH.IMADDUDIN UTSMAN ALBANTANI PART 7
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 15 ก.ย. 2024
- #habib #kyaiimaduddin #nasab
I have tried my best to provide insight in the form of this video and provide insight so that we remain firm in our faith and invite you, especially myself, to think objectively and rationally, eliminate hallucinatory thoughts from deviant religious teachings, let's learn together if do you think so. This video is useful, please give constructive comments, I will not hesitate to respond, don't forget the criticism and suggestions
If anyone has any objections to video, please send me an email and I will delete it as soon as possible, thank you.
======================thanks you== ==================
✓ Copyright Disclaimer :
- Under section 107 of the Copyright Act of 1976
- Every Video, Audio, Footage, Image in this content under terms of Fair Use, Permitted by Copyright Statute.
- Every Content in this Channel for purpose such as Education, News Report, interpretation
ATTENTION
This video may contain copyrighted material the use of which has not been specifically authorized by the copyright owner. This material is being made available within this transformative or derivative work for the purpose of education, commentary and criticism and is believed to be "fair use" in accordance with Title 17 U.S.C. Section 107
Subscribe, Like & Share this Video
Thanks for watching!
See You on my next video ♥️
By By
__________
IKUTI AKU YA
Lanjut gus
Cocok nih Gus Islah dan Kyai Imad tambah lagi kyai Abbas buntet Cirebon...
Kelemahan rakyat Indonesia yaitu malas membaca. Akibatnya ya dongok. Sangat mudah ditipu apalagi dengan berkedok agama, berjenggot bersorban, sok alim, sok sopan.
@#$$$#*** menyakiti/ menyiksa pribumi sebagai sekenario konspirasi tersusun rapi terstruktur hingga tercium di pucuk NU segera bersihkan tnp tnggu DiACAK ACAK kehancuran/ dihancurkan/ dirusak dari dalam tubuh NU oleh oknum intoleran rasis dan arogan, ratusan tahun pribumi memendam rasa sakit dilecehkan dan di hina
sehat selalu Gus islah ❤❤❤
Amin.. Sehat akal nya 😊
@@fathurrahmanbanjari651 yg ga sehat akalnya baalawi Krn ketahuan gen Yahudi 🤪🤪🤪
Patut di lengserkan perlu menunggu muktamar alpa kebijakan dari kepatutan alias tidak patut lagi cacat baik sisi ahlaq ketika ahlaq adalah wajah atau cermin dari ilmu
Kian tinggi ilmunya semakin baik ahlaq dari julukan jahil atau kehancuran ahlaq
Kebiasaan meremehkan orang kiyai bahkan presiden dihina di lecehkan adalah kebiasaan oknum bakalawi kesan radikal rasis dan arogan
Dan kesan itu telah menempel pada diri Fahrurrozi yang menyepelekan salah satu barisan jamaah nya secara adil
Posisi KETUM/Waketum/jajaran KETUM PBNU adalah wasit/di tengah tengah
Ketika Fahrurozi sebagai imam turun ke barisan jamaah/berada pada salah satu Paslon
Maka saat itulah Fahrurrozi telah meninggal/ mayyiti/ mematikan fungsinya imam sbg penengah yang tidak bijak
Pemimpin yang tidak bijak apa hukumnya? Sila jawab!!! Wahai ahli syufi!!! Wahai seorang waro'!!! Wahai aliiim!!! Wahai ahli 'ilmu !!!!
Saat berada di barisan salah satu barisan jamaah itulah maka posisi Fahrurrozi bukan berposisi sebagai imam
Alias meninggalkan kursi imam alias berposisi sebagai jamaah lalu pantas kah di sebut imam menjilat kembali kursi yang telah ditanggalkan tersebut yang dia menanggalkan sendiri (sudah mati di hidupkan sendiri kembali ( punya dua nyawa atau ilmu membelah jiwa (ciri munafik))
Itu tidak layak lagi dari bijak sebagai syarat mutlak sbg imam/ ketua/ KETUM
Camkan wahai imam yang berilmu tinggi yang bertabiat riya'/ sombong/ sikap cengingisan dan menyepelekan/ sikap merendahkan ingat ketika Alloh SWT menginginkan Rosulalloh Saw saat seorang buta menghampiri Rosulalloh Saw dicuekin oleh Rosulalloh Saw ketika kondisi di hadapan Rosulalloh Saw orang orang pembesar/ orang orang penting
Maka saya di sini menyimpulkan bakalawi orang penting bagi Fahrurrozi dari pada pribumi akar rumput NU itu sendiri,
Lucu nya pribumi d negri ini GK bangga ada intelektual yg lahir d Nusantara malah berbondong2 mengabdi dan menjadikan budak bagi bangsa lain d negri ini
Fahrurrozi memilih di posisi pendatang imigran ( yang tercium kedok busuk) dari pada di posisi pribumi akar rumput NU sebagai mengingkari lagu hubbul Wathon ( pmmpn Wathoniyyah) bukan Wathoniyyah negarawan alias berpredikat sebagai warga asing ngiyyah berjiwa asing alias menanggalkan jiwa pribumi cinta negeri luntur tidak lagi original/ tidak bisa di percaya
Ngomong apa sih
Lendir yaman.
Tjap kaki 3 bingung...mau menclok siapa lagi hingga pamornya terkatrol naik lagi
@@karsonobinyahdi7453 bool onta makun binggung....
@@ranggasaputra1832 betul betul betul
Betulbsaya setuju cerita yg ada dalam sejarah bagus terus berdakwa yg mutu dan brraksl