Ternyata ini jawaban kenapa Mushola menghadap ke arah laut⁉️ di Pantai Ngobaran Gunung Kidul

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 10 เม.ย. 2024
  • Pantai Ngobaran berada di daerah Gunung Kidul Yogyakarta, butuh waktu 2 jam an untuk sampai dari kota Yogyakarta,
    #pantaingobaran #gunungkidul #wisatajogja

ความคิดเห็น • 9

  • @budikerjan
    @budikerjan 2 หลายเดือนก่อน

    Hadir sobat wah tempat wisata yang sangat keren dan menyenangkan ini

  • @zaenalarifin5817
    @zaenalarifin5817 หลายเดือนก่อน +1

    Tempatnya bagus tapi jauh sekali ya,melewati jalan berliku dan perbukitan

  • @samueliskandar6074
    @samueliskandar6074 2 หลายเดือนก่อน +1

    Mantap y sangat informatif

    • @hobydolan6776
      @hobydolan6776  2 หลายเดือนก่อน

      Semoga bermanfaat

  • @cakrasuryamataram
    @cakrasuryamataram 2 หลายเดือนก่อน +2

    @hobydolan6776 itu mesjid sudah ada sejak jaman dahulu dan itu juga bangunan dari kraton yogyakarta dan PURE juga HADIAH DARI KRATON... ITULAH JOGJA YANG BAGUS DALAM MENDIDIK... tidak semua WAJUB ISLAM dan diISLAMKAN

  • @therightway5957
    @therightway5957 2 หลายเดือนก่อน

    *ITU BUKAN MUSHOLA ...*
    Itu bukan mushola, tetapi pas-nya tempat berdzikir ketika Sang Kyai (ulama sepuh dari Gunungkidul) ingin menguak siapa sebenarnya Ratu Kidul selama 40 kali malam Jum'at. Dibuatnyapun karena suatu ketika pada waktu minta petunjuk Allah dengan berdzikir tiba-tiba hujan kemudian berikutnya dibangun seperti mushala. Katakanlah bukan diniatkan sebagai tempat shalat. Dengan kata lain, menghadapnya ke selatan itu hanya masalah etika komunikasi dengan yang dimaksud. Pun pula juga ditulisi (ditandai) arah kiblatnya menghadap kiblat (barat).
    Alkisah ada kisah yang unik karena diklaim sebelum dibangun itu tempat ritual agama tertentu sehingga dipersengketakan. Konon aura mistiknya menjadi berpindah terpenjara ditempat itu, mungkin inilah persoalannya kenapa tempat-tempat ritual ibadah lain disekitarnya menjadi tidak sakral lagi, sepertinya ini latar belakang gugatannya yang konon urusannya sampai keraton.
    Tempat itu setelah 40 malam Jumat hampir tidak pernah dipakai lagi setelah terkuaknya dibalik mistisisme penghuni pantai selatan. Artinya, kondisi sekarang sudah tidak terawat dan seperti menjadi semacam petilasan saja.
    Ketika tempat itu digunakan, ending dari perjalanan spiritual 40 kali malam Jumat, Sang Kyai dijumpai Ratu Pantai Selatan dalam bentuk wanita cantik yang menawarkan dirinya dan segala apa keinginannya, maka dijawab oleh Sang Kyai : _"Yang Memberi Lebih Tahu dari Yang Diberi"_ (dalam bahasa Jawa halus). Dan ketika dibacakan dzikir nafi isbat dalam thariqah yaitu kalimah *"LAA ILAAHA ILLALLAH"* maka seketika yang tampak bukan wanita cantik tetapi seekor ular naga (wujud aslinya ?). Dari sinilah kemudian sang ratu selatan takhluk dan bersedia mengucapkan kalimat syahadat. Katakanlah, proses islamisasi Ratu Laut Selatan berawal dari peristiwa ini. Menurut pengakuan Ratu Pantai Selatan sendiri, sebelumnya sudah banyak menyesatkan manusia dari banyak pendeta, bikshu, kyai (ulama), resi, penguasa yang ingin kesuksesan, kesaktian, kekayaan dll.
    Kisah-kisah lain sebetulnya banyak, bahkan juga berlanjut islamisasinya Dewi Lanjar (Slamaran, Pekalongan) ratu pantai laut utara. Konon hal ini juga membuat kaget seorang ulama Jawa Tengah yang sudah masyhur namanya di tanah air (seorang habib), yang menurutnya penglihatannya sang ratu sudah menjadi muslim, _"Kok Dewi Lanjar sekarang sudah haji (hajah)?"_
    Demikian sekilas saya pernah mendengar dari teman jama'ah beliau yang bisa dipercaya. Bahkan katanya, hal diatas (tentang misteri laut selatan) seperti bukan kehendaknya sendiri tetapi memang ada "dhawuh" karena memang sudah sejak lama, kira-kira 30an yang lalu si teman saya itu secara tidak langsung dengar-dengar tugas Sang Kyai antara lain menguak berkaitan misteri laut selatan itu, kecuali dalam sehari-harinya bahkan adalah yang menjadi tugas pokok Pak Kyai memberikan pengajian tafsir Al-Quran secara bergilir dibeberapa tempat di Gunungkidul.

  • @cakrasuryamataram
    @cakrasuryamataram 2 หลายเดือนก่อน

    MUSHOLA dari KRATON WAJIB MENGHADAP LAUT... TIDAK MENGHADAO KIBLAT... Karena ARAH KIBLAT DI HATI... BUKAN DI SATU ARAG... dan KERABAT KRATON MAYORITAS SYDAH KHATOLIK DAN KEJAWEN

  • @cakrasuryamataram
    @cakrasuryamataram 2 หลายเดือนก่อน

    @hobydolan6776 masyarakat GUNUNG KIDUL 60%SUDAH HINFU dan sekarang sudah BERKEMBANG MEMELUK KAPITAYAN DAN KEJAWEN... DAN MENINGGALKAN ISLAM... ITU BAGUS KARENA SADAR DIRI