Finding fact dan testimoni tentang orang Turki yang pernah saya alami: Pertama, Tahun sembilanpuluhan, saya pernah bertemu sekelompok orang Kurdi-Turki yang mau nyebrang ke Aussie. Ketika saya menyebut Mustapha Kemal Pasha sebagai Attaturk, reaksi mereka keras menolak. Kemudian terjadi percakapan dengan nada tinggi di antara mereka dalam bahasa Kurdi, entah apa yang diperbincangkan, lantas serentak mereka melempar pandangan ke arah saya dengan tatapan tajam. Saya merasa sedang dihakimi lalu divonis bersalah. Sumpah, saya gak ngerti duduk perkaranya apa, soalnya di pelajaran sekolah, Bapak Bangsa Turki ya, MKP. Ke Dua, Waktu di Masjid Nabawi, saya foto2 di depan pintu makam Rasulullah. Santai2 aja, di kiri-kanan ada 4-5 orang polisi Arab dan malah saya ajak selfie. Eh, pas ada orang Turki foto2, polisinya malah marah2, kemudian merampas kamera dan menyita memory card nya. Perbedaan dan masalahnya apa coba? Dari pengalaman ini ada realitas yang bisa saya pelajari: Benar bahwa, kebencian antar kelompok (dan/atau mazhab) di antara muslim lebih sengit dibandingkan permusuhan muslim dengan umat agama lain. Benar juga bahwa, tidak ada kesetaraan di antara umat muslim. Bukan, bukan karena ras, suku bangsa, ketaqwaan, atau bahkan gender. Yang mempertajam ketidaksetaraan di antara sesama muslim adalah aliansi politik.
saya masih ingat, suku kurdi menentang penggunaan bahasa turki sebagai bahasa nasional saya masih ingat, tentara arab menghianati bangsa turki dengan menembak tentara turki dari belakang saya melakukan sekularisme nasionalisme dengan tujuan agar Turki menjadi negara yang tidak pernah dijajah
setau saya , suku kurdi itu pingin bikin negara sendiri . sehingga di era saddam husein pernah terjadi perang antara pemerintah irak dgn suku kurdi (entah perang atau pembunuhan massal )
secara politik juga turki dan arab saudi "bermusuhan" terutama menyangkut masa lalu ketika dinasti utsmaniyah msh ada, org2 arab waktu itu menganggap kalo turki utsmani itu menjajah dan menguasai tanah suci.
Saya senang melihat warga2 yg komen di video ini cukup dewasa dalam berfikir, semoga pas metaverse sdh berjalan, ada room utk konten2 seperti konten di channel GuruGembul sprti ini
Gua punya customer orang turki yg tinggal di Tangerang kata dia rakyat turki sangat mencintai mustafa kemal Attaturk tapi aneh banget jenapa diindonesia malah dihina2 dan mencaci-makinya..
ya karena org indo gak tinggal di turki, jadi ga tau apa yang sebenarnya terjadi di sana bagaimana orang turki bisa sampai mendukung mustafa. menurut POV nya org turki, kekhilafahan yang memimpin membuat turki tidak berkembang karena urusan politik masih campur sama agama (anti sekulerism). sejak mustafa membuka jalan sekulerisme di turki, terbukti turki mulai berubah hingga sampai sekarang ini. dari POV org islam luar turki jelas keruntuhan khilafah sangat dikecam dan mustafa jadi objek yang sangat buruk di sini 😂
Ahh tanpa ditelaah lebih dalam masyarakat indonesia cenderung menilai buruk kemal, dan menyayangkan runtuhnya kekaisaran ottoman padahal secara history kubu ottoman masuk dalam kubu yang kalah dalam ww1 dan kekaisaran ottoman pun ttd perjanjian kolonialisme dibawah prancis ama inggris pointnya wilayah ottoman dibagi2 kepada pemenang perang ww1 yang disetujui sultan dan disitu pula awal kekecewaan rakyat utsmani tapi dari situ kemal naik daun ngebentuk perlawanan ke kolonialisme. So aneh ajah kemal diindonesia begitu dibenci, diturki sendiri dielu2kan.
Tidak ada kebenaran mutlak dalam individu, Mustafa telah berhasil membangun negeranya dengan segala Reformasi baik yang perlu maupun yang sebenarnya tidak perlu, memaksakan rok pendek & melarang memakai jilbab merupakan pelanggaran HAM & bentuk diskriminasi terhadap pemeluk agama Islam, kita mengapresiasi beberapa kebijakannya tapi juga tidak berarti membenarkan semua tindakannya. Mantap guru gembul, membuka prespektif masyarakat kita agar lebih objektif dan kritis❤
7:51 Betul sekali Pak Guru. Pada tahun 1515, Sultan Selim I dengan para ulama mengeluarkan fatwa bahwa mesin cetak buku dan penerbitan buku adalah haram dan hukumannya sangat berat jika ada yang melanggarnya. "Bahkan ketika Ibrahim Müteferrika yaitu diplomat Ottoman mulai menjual buku-buku cetak dengan dukungan Sultan Ahmed III, industri percetakan Utsmaniyah tetap tidak berkembang. Sejak mulai beroperasi pada 1729 hingga 1745, mereka hanya menghasilkan 17 judul buku dengan total 12 ribu eksemplar. Dari tahun 1746 hingga 1802, jumlahnya bertambah hanya 28 judul. Selama abad ke-18, kurang dari 50.000 buku dicetak. Sementara itu di abad yang sama, hampir 1 milyar buku diproduksi di Eropa". dikutip dari Ahmet T. Kuru dalam bukunya Islam, Authoritarianism, and Underdevelopment: A Global and Historical Comparison (2019).
Terlepas dari segala kebaikan atau kejahatan Attaturk, perlu diketahui bahwa Turki dengan Erdogannya yang sekarang dikagumi semua orang, khususnya kaum muslimin tidak akan pernah ada. Pasca kalah di PD1, turki benar2 dihancurkan dan wilayahnya dibagi bagi bak kue, identitas bangsanya diinjak2 dan dikucilkan. Perlakuan yang mereka terima bahkan mungkin lebih buruk dari yang diterima Jerman dan Austria-Hungaria. Attaturk muncul bak pahlawan dan menyatukan kembali turki melalui perang dan diplomasi dan mengembalikan wilayah2 mereka dari pasukan sekutu. Biarlah Attaturk yang dulu, sekarang Turki sudah maju dan disegani, tinggal negara2 Islam lain mengikuti dan bersatu memperkuat kekuatan Islam di dunia.
Saya baca beberapa buku dan spt yg dijelaskan pak guru ya begitu gambaran dari si penulis. Bisa baca yg paling simpel bukunya tamim Anshary yg judulnya dari puncak bagdad. Dan kita hrs lapang dada menerima bahwa islam pd waktu itu memang spt itu
Untuk melihat sudut pandang ini sudah jelas guys. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اِهْدِنَا الصِّرَا طَ الْمُسْتَقِيْمَ ihdinash-shiroothol-mustaqiim "Tunjukilah kami jalan yang lurus," (QS. Al-Fatihah 1: Ayat 6) Semoga kita bisa melihat jalan yang lurus.
Mirip miriplah sama Indonesia di zaman 1900an. Banyak diantara kita yang fanatik dalam berislam tapi disisi yg lain kita sangat suka dengan hal hal klenik atau kemusrikan.
@@Mahapatihiuorang nusantara baik Indonesia Malaysia Singapore dan brunei kan emang gitu. Merasa paling Turki dan Arab😂. Padahal pemikirannya masih kolot. Lo pasti aja lihat kalau org nusantara dan org selatan Asia kayak Pakistan itu sering aja anggap kalau org Arab itu lebih islamik. Bahkan si erdogan yang dikenal sedikit lebih Islamist kayak morsi aja tenang aja sih bila bicara soal Atatürk. Bahkan golongan religious di Turki aja biasa aja. Banyaknya hoax itu ditebar lebih banyak di luar Turki dari dlm Turki itu sendiri. Heran bila pikir agama itu turun memberi pencerahan tapi manusia tetap aja manusia
Pak guru mohon di bahas ini 1. Apakah penaklukan konstantinopel yang dilakukan Sultan Muhammad Al Fatih adalah benar sesuai yang di Sabdakan nabi? 2. Kenapa Turki Usmani harus menjadikan konstantinopel sebagai ibu kota kekhalifahannya sedangkan konstantinopel adalah kota umat Kristen ortodoks? 3. Apakah mengubah Hagia Sophia menjadi masjid adalah sesuatu yang dibenarkan? Terimakasih 🙏
2. Kerana konstantinopel merupakan kota paling efektif dri segi geografi dn pertahanan kerana terletak antara sempadan asia dn eropah. Juga mengawal selat bosphorus yg menghubung rusia dn balkan kpd laut mediterranean membolehkan uthmaniyyah kutip cukai laluan kapal dn menjadi kaya
Yang nomor 2 itu pendapat pribadi saya sepertinya untuk kepentingan ekonomi ( Kota paling strategis di zamannya), politik ( Simbolisme Konstantinopel sebagai kota Orthodox), Militer ( Konstantinopel bisa menjadi chokepoint Russia). Agama hanya bonus saja :)
Byzantium adalah pusat kekristenan timur. Konstantinopel adalah pusat kota ortodoks.Hagia Sopia adalah gereja terbesar pada masa itu dizaman Romawi timur. Semua kesultanan ataupun kerajaan Zaman dulu tidak ada Hukum yang mengatur Perluasan wilayah sampai sebelum piagam Atlantik Abad 19. Bagi Ottoman penaklukan pusat kekristenan adalah Tujuan Besar sejak awal. Saat itu sebenarnya kota Roma adalah target tapi Ottoman melemah & kalah Pada perang Dunia 1.
Terimakasih atas bahasannya ya pak...menambah wawasan saya.🙏 Attaturk itu panggilan hormat dan sayang bangsa Turki pada pahlawan besar mereka. Anak2 mereka juga diajarkan utk menghargai jasa2nya, antara lain: membawa Turki keabad modern, mengembangkan pendidikan dan industri, dll dan menyelamatkan Turki dari jajahan bangsa2 eropa, demikian menurut guide di Ankara, dan...makamnya tidak bau. 🙂
mungkin maksudnya berbau busuk itu hanya halunya orang yang pembencinya padahal yang membenci bisa di pastikan tidak pernah kenal secara pribadi/langsung dan tahunya hanya dari "katanya"
@@Indonesia_harga_mati iya...sedangkan hingga saat ini bangsanya tetap mengingat dan menghargai perjuangan dan jasa2nya menyelamatkan bangsa dan negaranya hingga Turki bisa bangkit dan maju kembali dan gak sempat dijajah bangsa eropa...karena dikala itu Ottoman sudah sangat lemah, masa jayanya sudah lama berlalu. Mausoleum dan museum itulah salah satu lambang penghargaan bangsanya, dibangun jauh sesudah dia meninggal. Dulunya dia tak ada minta, dia mintanya supaya dimakamkan biasa saja, begitu kata guide nya. Presiden Turki kedua juga dimakamkan disitu.
Yg konyolnya pas ad org membuktikan kuburannya ga berbau,, malah orangnya yg disalahin krn berdosa sehingga Allah tdk mengizinkan dia mencium dan mengambil pelajaran dr dosa Attaturk.. kok malah ngatur2 Allah..
Kisah makam Attaturk itu bau sama kayak kisah raja telanjang karangan Hans christian Anderson. Ketika ada orang yang hendak bertanya mana pakaian raja kenapa raja malah telanjang Dia langsunh dibungkam dengan kata 2: wah pengetahuan dan kebijaksanaan kamu itu gak ada masak kamu gak bisa lihat baju raja. Kalau kamu cerdas bijaksana pasti kamu bisa lihat baju raja
@@joeclow9202 hahaha kalau itu saya tidak tahu kalau mengingat Denmark sebagai negara Skandinavia punya tingkat penganut atheis dan agnostik yang tinggi 😂
apa yang dilakukan mustafa kemal merupakan sebuah kekeliruan. jika pun saya menjadi beliau, saya akan menerapkan prinsip demokrasi. turki tetap akan melakukan sebuah modernisasi tanpa campur tangan agama, tapi tidak melarang adanya jilbab atau unsur agama pada masyarakat. apapun kesalahan yang ia buat semoga ia mendapat tempat terbaik
Lah sebuah kekeliruan??? Itukan pikiran anda. Bagaimana anda jika anda menjadi orang Turki sendiri di era Ottoman yg hancur luar dan dalam? Diera PD 1 Turki kalah telak, sebuah era kegelapan Turki? Bagaimana kebudayaan, bahasa, tulisan bangsa anda berganti menjadi kebudayaan orang lain? Anda waras? Kalau anda berfikir naif seperti itu, fine anda adalah orang baik. Saya setuju, tapi anda bukan politisi yg baik bagi negara anda. Orang baik belum tentu bisa menjadi politisi baik, dan politisi baik belum tentu orang baik tapi ia berguna bagi bangsanya sendiri.
orang baik bisa menjadi politisi yg baik. sama halnya khalifah Umar bin Khattab, yang bahkan ketika dipilih sebagai khalifah ia menganggap itu adalah beban ujian yang harus dipikul olehnya. Memodernisasikan sambil mempertahankan identitas adalah jalan tengahnya.
lah tolol harusnya tuh berpikir objektif, khilafah abbasiyah jauh sebelum ataturk aja uda berjaya sebab mengedepankan ilmu, ini iuda malas membaca, administrasi, malah ngotot ninggalin agama islam dan milih western sampe hampir hilang identitas budaya dia sendiri.. kurang jauh main kau wkwk
@@parampam8108 yeah betul,untuk urusan sekuler semua org punya pandangannya masing2 setuju atau tidak,,,menurut saya salah kaprahnya lord mustafa itu urusan kebudayaan,nasionalisme,dan identitas bangsanya,malah terlalu extreme nerapin budaya western hehehe
Saya baca Sejarah Turki dan Mustafa. Dan menurut saya Mustafa hanya ingin menyelamatkan Turki dari kehancuran total. Penyebab utama Khalifah Ottoman runtuh salah satunya adalah masuk ke perang dunia 1 yg dilakukan oleh 3 Jenderal Militer Ottoman saat itu (klo gak salah) (CMIIW). Saat Turki memproklamirkan Republik Turki, Istambul bahkan udah dikuasai Pasukan Sekutu. Jdi meskipun Mustafa sekuler dan tdk Islamis sama sekali, dia juga penyelamat Turki.
Otoman itu udah di gebukin sama inggris dan sekutunya,,,Artathuk yg menyelamatkan turkye,,,di turkye dia pahlawan di indo paling benci Artathuk🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤦♂️🤦♂️🤦♂️🤦♂️
Mustofa kemal menutup masjid Hagia Sophia menjadi museum, mengganti azan dg bahasa Turki, melarang hijab, menutup madrasah, melarang ibadah haji, mengganti libur dari Jumat ke hari Minggu.
Mustofa Kemal Ataturk, orang yang terlahir oleh zaman- wajar saja orang banyak yang membencinya karena kebijakannya, saya juga termasuk orang yang tidak setuju dengan hasil refirmasinya, tapi perlu diketahui, pemimpin itu cerminan dari apa yang dipimpinnya
Kenapa partai sekuler peninggalan Ataturk kalah terus oleh partai lain. Itu tandanya orang² turki sudah pada sadar. Bahkan Erdogan yg mau di kudeta oleh militer. Justru rakyatnya yg terdepan mengahadapi para pengkudeta.
@@Bintang_kampungitu gak bermakna kalau orang Turki itu luar biasa benci nya. Ya emang ada yg suka ada yg tk suka, tapi memang dia aja diakui sebagai penyelamat Turki dari ambang kehancuran. Erdogan itu aja yg Islamists biasa aja kalau tentang Atatürk
Sepertinya banyak miskonsepsi disini dimana turki usmanis disebut sebagai kekhilafahan turki, padhaal dalam konteks sejarah zaman khilafah/khalifah sudah berakhir sejak zaman khulafaur rasyidin. Sedangkan zaman kerajaan dimulai dari zaman bani ummayah sampai dengan kerajaan turki usmani. Sehingga turki usmanis lebih cocok disebut sebagai kerajaan turki usmani dengan sistem monarchi. Sedangkan khilafah di zaman khulafaur rasyidin bisa disebut mendukung praktik demokrasi, musyawarah dan kemufakatan. Correct me if i wrong, aku terlalu muda untuk menjelaskan ini
waktu sekolah saya termasuk pengagum MKP, karna dari pelajaran sejarah itu satu2nya yang saya tahu tentang beliau. terus setelah lulus, seiring adanya youtube dan saya alhamdulillah kadang suka baca sejarah orang hebat, saya mulai membenci beliau. saya pikir saya di bohongi saat sekolah dulu. tapi setelah nemu video ini, saya jadi mulai membuka diri untuk lebih bisa melihat dari berbagai sisi tentang kehidupan seseorang. dan saya sangat mendukung cara penyampaian dan pendapat2 guru tentang MKP, beliau orang hebat berjasa namun juga radikal, diktator dan sejenisnya... jadi saya pikir, beliau adalah beliau, dan apa yg beliau perjuangkan atau perbuat tentu rakyat turki yang lebih tahu dan merasakan. kalo toh beliau menyimpang dan berdosa besar, jika MKP adalah muslim, Alloh maha pengampun baik di dunia dan akhirat...
Kebijakan nya sama saja kyk dia org kafir yang membenci Islam. Tengok saja, ngubah bahasa Al-Qur'an jadi bahasa turki bahkan azan pun, izin bersentuhan lawan jenis, boleh minum arak, nutup mesjid bahkan menjadikannya museum. Allah swt saja membuat bumi menolak jasad nya menjelaskan bahwa dia tidak diterima didunia... Entahlah diakhirat
Turki mungkin bakal dipepet Yunani, Armenia, dan Barat. Gak kebayang dendamnya orang Yunani & Armenia yg dibawah kepemimpinan Ottoman ratusan tahun trus nyaplok wilayah Turki, bisa2 org2 Turki di genosida oleh Yunani & Armenia.
Sebenarnya gagasan bagus ketika agama jadi pedoman bernergara, tapi ini jadi masalah besar ketika agama berusaha mendominasi sistem tata negara. Dan itulah kita
Zaman, penemuan jati diri bangsa (Revolusi) karena imbas dari doyan perang yg mengakibatkan banyaknya peng/kehancuran, & menjelang maupun berlangsungnya PD1 europe! Mengikuti arus & berkamuflase di massanya atau akan menghadapi kerusakan yg serusak-rusaknya pada rakyat berikut bangsanya.
Soal panjang rok, di Eropa tahun 1920-an memang panjangnya sekitaran lutut. Jadi Attaturk bukan mau membuat pakaian wanita yang ekstrem pendeknya, tapi cuma mengikuti (memaksakan ikut) mode yang sedang berlaku di Eropa. Kalo menurut "Ripley's Believe It Or Not", panjang rok di Eropa/Amerika mengikuti grafik kemakmuran, semakin makmur maka grafiknya semakin tinggi, semakin tinggi juga jarak rok dari mata kaki. wkwkwkwk
Mantap bang aku suka nonton abang bahas sejarah semua logika dan teori semua masuk akal dan tidak menyalahkan dan malahan kasih jalan untuk belajar dan mendidik cocok jadi ustad bang. Tidak seperti yang lainya cuma bisa menghina dan menjelekkan bahas suku ras dan agama.
Ya bnr2 ironis, Turki Usmani bukannya meniru kejayaan peradaban Islam era bani Umayah dan Abbasiyah yg sangat peduli dgn ilmu tapi justru meniru gaya militer Persia Kuno dan Mongol yg cuma suka perang dan ekspansi wilayah..
gara2 pak guru baca2 tentang ataturk ternyata keren kisahnya walau ada polemik... dan polemik gara2 nama jalan ini bagi saya sangat mengada2 walau ada alasan yg mungkin masuk akal bagi sisi yang setuju...
Bro, adanya tanda (...) Di setiap akhir kalimatmu itu apa ya maksudnya? Soalnya saya agak banyak menemui typing yang seperti anda itu. Apakah anda menganut sekte tertentu? Hehe
Tidak sukanya PKS dan MUI pada Mustafa Kemal bukan karena membubarkan ke Khalifah an Usmani, tapi karena merusak syariat Islam dan menerapkan paksa sekulerisme.
Saya malah salut dengan Ataturk walau ada sebagian teman yang benci membabi-buta. Saya cuma nantangin: pemabuk bisa menyelamatkan negerinya dari dijajah dan dibagi-bagi oleh bangsa barat pemenang PD I, lha Khalifah nya saat itu oke-oke saja dengan usulan bangsa barat untuk membagi-bagi wilayah Turki (sudah bermental inferior karena kalah perang mungkin). Pantaslah khalifah terakhir 'dibuang'
Makanya, gk bisa kita nilai orng itu hitam dan putih. Semuanya abu2 ada sisi positif dan negatifnya. Kalo emang attaruk dibenci total (condong ke hal paling negatif) hidupnya berakhir seperti benito mussolini
@@primaleoni4803bener lu gak bisa juga salahkan Atatürk. Dia membesar dan lahir ketika Islam itu cuman agama mundur dan kebodohan. Lagipula pewaris sultan masa itu lari ke luar negara selepas tewas ww1. Atatürk aja yg berani menjadi pemimpin utk menghadap superpower ketika itu yg mahu memberi tanah lebih besar kepada yunani atau Armenia. Kalau Turki itu majority dikepit oleh yunani atau Armenia bisa aja mereka itu jadi mangsa genosida oleh Armenia
Terlepas dari sekularismenya, Mustafa Kemal Ataturk adalah orang hebat spt Muammar Gaddafi atau Saddam Hussein. Justru kalau tidak ada Mustafa Kemal Ataturk, kita tidak akan merasakan indahnya Turki spt sekarang. Mungkin Turki akan menjadi daerah koloni yg terpecah2 dan rakyatnya tertindas oleh bangsa barat smp sekarang + Turki adalah negara yang sangat lemah. Bahkan, Erdogan yg selama ini kita sukai adalah salah satu pengagum Mustafa Kemal Ataturk.
Bung Karno pernah membahas pemikiran musthofa kemal ataturk dalam tulisannya pak guru. Ditulis di buku yang judulnya Islam sontoloyo. Mungkin bisa dijadikan pembahasan episode selanjutnya.
Bung Karno dan Attaturk punya kesamaan yaitu sama2 menghilangkan Syariat Islam dan diganti dg Nasionalisme... Bung Karno meneruskan Hukum Belanda sebagai hukum negara dan mengesampingkan Syariat Islam yg dilakukan oleh Kesultanan2 di Nusantara...
@@elonmask888 Sekarang Begini apakah Negara Ini hanya Berisi Orang Orang islam? pada Awalnya Bung karno Ingin Negara Ini melaksanakan Syariat islam dan itu tertulis jelas dalam Piagam jakarta ( piagam jakarta sebelum diubah), Tetapi ditolak Keras Oleh Tokoh² kemerdekaan dari Indonesia Timur,yang mayoritas beragama Kristen/ katolik.
@@elonmask888 karena syariat islam itu kalo berkuasa cenderung otoriter dan cenderung manipulatif. Banyak Sultan sultan kecil menyiksa rakyatnya sendiri. Itu sudah terbukti di daerah2.
Mustapha kemal Attaturk terlalu radikal dalam mengadopsi budaya barat sehingga banyak melanggar aturan aturan syariah.seharusnya modernisasi itu yang moderat.iptek yang canggih harus di iringi dengan ketaatan kepada hukum-hukum yang Allah tetapkan.
Masalahnya banyak ketetapan yg dikira dari allah tapi ternyata membuat bangsa jadi miskin. Contohnya membantai jutaan ternak untuk dijadikan makan bersama padahal harus impor dari negara non muslim.
2:15 ga ada pencatatan kependudukan, karena rakyat Ottoman ga suka baca !!! Jd bs disimpulkan Ottoman runtuh karena rakyatnya bodoh, malas, miskin, tertinggal !!! Hingga negaranya sangat lemah & ga mampu melawan penjajah sampe runtuh 1924
Tak yang manusia yang sempurna, tapi ada manusia yang ketika di iNGat hanya kesalahannya yang di ingat pertama kali, ya simple saja, karena itu yang lebih banyak di lakukan semasa hidupnya.
Anda juga dari negara lain bukan Turki.. obyektif menurut anda min.. Dari dulu khilafah Turki sdh besar semua akui itu.. Keruntuhan Turki hal biasa karena peperangan.. jangankan Turki kerajaan manapun di dunia pasti mengalami masa keemasan dan kehancuran..
Ada kemiripan Attaturk dengan campuran Soekarno dan soeharto. 1) Attaturk/Soekarno di anggap pahlawan bapak pendiri negara dan di hormati sekali di negaranya sendiri. 2) Tetapi dibenci oleh negara lain Attaturk = Yunani, Arab, negara muslim sedangkan Soekarno tidak disukai oleh Malaysia ( Konfrontasi) dan Singapore ( Bom Singapore) 3) Diktator Attaturk seperti Soeharto pada awal jabatan sebelum haus kekuasaan. yang wajib dilakukan demi menstabilkan negara ( pemaksaan pakai bahasa Indonesia dan Turki, sekularisasi)
Jangan lupain Attaturk dan Soeharto tahun 1970an-1980an tuh alergi sama hal hal hang berbau Islami kayak melarang jilbab di lingkungan sekolah dan pemerintahan,Tragedi Tanjung Priok 1984,sama Tragedi Talangsari Lampung 1989
Kl persepsi sy ketika jd kemal,,sy ttp hrs ada perubahan yg Lbh moderan di bidang ilmu pengetahuan teknologi dan pengetahuan agama,,Lbh pruralisme Tampa menghilangkan identitas Islam🙏
Krn Pak Guru suka hal-hal yg benar dan objektif maka ada beberapa hal yg perlu sy kritisi : 1). Yg mengusulkan nama jalan dgn nama itu adalah Bp Dubes RI di Turkey, bukan Erdogan. 2). Erdogan sangat tdk sehaluan dgn Mustafa Kemal Attaturk, tetapi Utk menjaga persatuan rakyat Turkey, Erdogan tidak mau menunjukkan secara frontal. 3). Kebanyakan para Ulama tidak menyukai Mustafa Kemal, bukan krn beliau anti khilafah, tetapi Jelas beliau sangat anti sesuatu yg berbau Islam. 4) Banyak Ulama terkemuka dunia tidak mempercayai Hoax tentang makam Mustafa Kemal. Semoga masukan saya bisa diterima...🙏
@@hendrytandean1999 Poin kedua perlu digarisbawahi. Erdogan adalah politikus berhaluan Islam yang sudah banyak makan asam garam. Dia paham kalau memusuhi Attaturk secara terang2an sama saja bunuh diri. Dia sudah pernah mendirikan partai Islam terus ditekan penguasa dst. Sekarang lebih moderat dan unjuk hasil kerja saja. Sampai2 orang Turki yang beda partai dengan dia aja akui kalau hasil kerjanya bisa diterima semua rakyat Turki
@@ingurahagungwirasakti524 untuk di pasang di pinggir jalan tentu nya.....🤣 ...gak ada kerjaan aja ya 🤣nama org luar indonesia di pasang di Indonesia, emg udh habis ya nama Pahlawan di Indonesia....
@@faradiaulia5560 Ingat di INDONESIA ada bapak Intoleran. Namanya juga Politik, cara apapun bs Halal. Erdogan mbenci Attaturk demi dpt suara dukungan dr kaum anti NKRT( Neg Kesat Rep Turki) Tdk mcolok scr formil benci Attarturk demi dukungan mayoritas waras yg sehari2 idup bahagia sejahtera gara2 pak Kemal. Erdogan dulu islami banget & pemikir radikàl, stlh mjabat dia itu sowan ke smua pihak cr dukungan suara ke mesji, vihara, sinagog & gereja sd di mdpt gelar YOHDOGAN. & akhirnya dia kepilih lg jd presidèn. Bila katenye ye..... Si Asep Erdogan ini sholehàh & pro Ngulamak 212, makaaaaa..... tdk mu'in mesra dgn Kapir zionis Esrael. ea ga gesss......??? Makwnya kt gurgem pk Nalar dlm mnilai sesuatu. 😂
Pak guru, bahas dong sejarah tanda tangan, dan menurut pak guru tanda tangan masih relevan dizaman sekarang yg sudah banyak kamera dan pembaca sidik jari, apaligi ttd di zaman sekarang mudah banget untuk discan, kemudian ditingkatkan kualitas gambarnya ?
Kelihatannya bakal menarik kalau Pak Guru bahas soal Erdogan juga dan kenapa dia banyak disanjung oleh beberapa kalangan di Indonesia sampai banyak yg gila Turki dan Erdogan
Mungkin GG nunggu Erdogan mati dulu😂.. Btw kini Erdogan menjadi diktator baru abad 21 (berkuasa 30 tahun lebih). Erdogan menjadi panutan kaum PKS krn sama2 pengikut IM.
Saya bisa dikatakan pro Mustafa kemal, karena ia menyelamatkan Turki Utsmaniyah dari corrupt nya Turki ustmanyah saat itu. menurut saya meskipun attaturk tak menyelamatkan Turki ustmaniyah, Turki ustmaniyah pun akan hancur sendiri.
Kerajaan Ottoman udh pasti hancur menunggu waktu Hoki aja wilayah mereka gk diancurin Napoleon dr Prancis ato Tsar Alexander dr Rusia pas era awal 1800-an krn Inggris gk pengen dijepit kedua negara itu
Tradisi itu selalu berubah, tapi syariat islam harus dipertahankan. Blangkon adalah adaptasi dari sorban. Konde juga bawaan dari negeri asia timur. Sendok garpu dari orang barat. Tau onigiri? Di adaptasi menjadi lemper. Onigiri diberi rumput laut agar tidak lengket saat dipegang, di indonesia di beri daun pisang. Indonesia jaman dahulu menerima adat apapun dan di adaptasi menurut syariat islam.
@@nathandinata6124 pasti pendukung Erdogan nih😂, liat tuh ulah erdogan, Turki jadi negara otoriter, ekonomi Turki juga morat-marit sejak 2015,bahkan sampai sekarang belum pulih juga ekonominya,itukah Erdogan yang kamu bangga2kan?
@@byunbaekhyun2283 morat-marit karena dia nggak mau sujud di kaki AS, apalagi sejak beli sejata rudal S-400.. tapi semorat-marit Turki di bawah Erdogan, Vaksin mereka buat sendiri,Pariwasata masih Kokoh dan Mereka juga bisa buat Drone sendiri yang sudah di uji coba saat perang Azerbaijan... Mustafa kemal?
@@nathandinata6124 Vaksin buat sendiri gimana? Mereka aja pake vaksin China kok 😂, ngarang bgt komentarnya. Ekonomi Turki ga ada hubungannya sama AS, AS ga pernah tuh meng-embargo ekonomi Turki, itu memang Erdogan nya aja yang lalai ga becus ngurus ekonomi. Sama aja kan kayak pemerintah Indonesia, beralasan pertumbuhan ekonomi lambat karena perang dagang china-as padahal nyatanya pertumbuhan ekonomi lambat karena ketidakmampuan pemerintah untuk mengurus ekonomi. Bisanya cuma ngeles.
@@nathandinata6124 Mustafa kemal menyelamatkan Turki dari penjajahan inggris,kalau ada ga beliau Turki udah jadi boneka inggris,dan kemungkinan besar bakal terpecah belah seperti Israel-Palestina.
Nahhh dr penggambaran pak guru saja nampak jelas beliau orang yg hebat dan telah membawa kejayaan bagi turki...kl ada org indonesia yg ga suka yaaa ga akan berpemgaruh apapun bagi rakyat turki....mslh dgn kebijakan yg kontroversi selama rakyat turki fine2 ajaa ya udahhh sihhh ga usah ribut di sini ya kan pak guru
Sudah tepat bahasannya. Kita mah emang suka standar ganda. Soekarno & soeharto juga sekuler pdhal. Soeharto era 70an malah pernah ngelarang jilbab, tp masih mau dijadiin pahlawan. Org Turki benci Arab karena bangsa arab pernah berkhianat dlm perang. Bukannya nembakin musuh, malah nembakin tentara turki dari belakang. Kebencian itu ya sampe sekarang. Tapi mereka juga ngaku keputusan ngerobah adzan jd bahasa turki ternyata salah.
Sebenarnya, mau berjilbab apa tidak, ketetapan seperti itu hanya berlaku bagi pengikut Imam Syafi'i. Untuk yang lain, kalau tidak salah, kewajiban berjilbab/berhijab itu bersifat pilihan semata (opsional).
@@masmicil7924 ya, saya ralat. hijab mmg sangat penting, karna makna hijab sendiri ialah penutup dan pembatas dari seseorang. Tapi, saya juga tak setuju jika hijab yang dimaksud harus sepadan 100% dengan kearab-araban.
Mirip dgn indonesia sekarang. mengharamkan bergaul dgn orang kafir tapi produk dan teknologi kafir dihalakan bahkan hidupnya tergantung ke produk kafir..
Turki jaman Utsmani: Terlalu gaptek, dikit2 Haram, pdhl njalanin pemerintahan gk sepenuhnya menurut syari'ah Islam. Turki jaman Attaturk: Terlalu sekuleris radikalis, I Love Europe, Say No to Arab, dikit2 Turki. Turki jaman now: "Coba ambil sisi positif dari keduanya saja ya, gausah terlalu ribut." 🤷🏻♂️
Kekurangan Turki Usmani - Terlalu kuno beda dengan kesultanan Islam lainnya - Terlalu sentralistik - Tentara masih kunoa - Pendidikan kurang - Perbudakan masih merajalela - Pejabat banyak yang korup - Akhir Usmani Khalifah sudah tidak tegas
@@Zahraa_Shalimarr part 2 -tidak toleran agama -etnonasionalis (memicu genosida Armenia) Kekurangan Turki Attatürk -saking sekulernya azan pun pakai bahasa Turki -pro Amerika bukannya pro Soviet -anggota NATO
@@rosemaryfriedw124a8 ngarang, pelarangan hijab di turki baru ada tahun 1980 setelah Revolusi islam Iran 1979. Kemal sendiri meninggal 1938 jauh sebelum era pelarangan hijab.
Kalau kalian sering mendengar lagu Izmir Marsi, bait ketiga baris ketiga itu berbunyi "Siapapun yang mundur (dari perang kemerdekaan), malu lah kepada Allah" Lalu diikuti lirik "Panjang Umur, Mustafa Kemal Pasha! Panjang Umur!" Artinya masyarakat Turki itu bangsa yang tetap beragama dan bergantung pada Tuhan, cerita-cerita sekulerisme bar-bar yang dicanangkan Mustafa Kemal Ataturk banyak yang terlalu bombastis dan beberapa gak sesuai realita yang ada saat itu. Lebih dari 99% Masyarakat Turki saat ini tetap Islam dan rate-nya ya tetep segitu aja gak berkurang dari jaman Ottoman masih berjaya sampe sekarang (Khususnya di Eastern Thrace & Anatolia alias Turki Modern)
Bagian EMPATI, ini serem2 sedep karena banyak yg setuju tapi tdk tahu bagaimana cara melakukannya. Masalah empati bagi saya hanya masalah menempatkan ego pribadi dan mengendalikan ego pribadi. Ego pribadi kalau ditaruh di dalam diri menjadikan orang egois, kalau di luar diri membuat orang memiliki empati. Ego itu hanya alat perasa utk mendeteksi kebahagiaan dan kesedihan dia juga seperti makhluk yg mampu mempengaruhi diri sendiri dalam mengambil keputusan. Sudah mampu memperlakukan ego dgn benar maka manusia mengenal NURANI. Humanisme, empati adalah BAGIAN dari NURANI dan agama mengajarkan manusia utk mengenal NURANI dan memanfaatkannya. Manusia memiliki NURANI, NALURI, INSTING; Hewan dan tumbuhan memiliki Naluri, insting; makhluk tak hidup memiliki hanya insting. Itu sebabnya manusi menjadi PEMIMPIN di MUKA BUMI sebab memiliki NURANI yg tdk dimiliki makhluk lainnya. Ego, empati, kemanusiaan, nurani adalah manusia yg sdh berevolusi menuju kesempurnaan ruhaniahnya dan raganya. Inilah yg saya dapat dari chanel pak guru gembul. :D
Membicarakan soal kemal Attaturk memang membingungkan, bahkan awal mula saya mencari di internet apa benar makamnya masih berbau itu gara-gara saya lihat di tv ada acara traveling islami di subuh hari, dan yang hostnya itu menceritakan kalo makamnya masih berbau sampai sekarang. Alhamdulillah akhirnya nemu jawabannya disini. Memang kalo di telusuri, ya ngapain juga sih saya harus searching siapa kemal Attaturk ini. Tapi buat menambah wawasan pribadi aja, dan sekedar tau.
Mustafa kemal attaturk memang berjasa bagi kemajuan negara turki tapi disayangkan ketika beliau mengubah adzan ke bahasa turki itu salah satu contoh yang tidak bisa ditoleransi.
Menarik menyimak Guru Gembul mengulas sesuatu / seseorang. Tapi akan LEBIH MENARIK lagi bila suatu kali Guru Gembul menjelaskan pandangan sendiri disertai pemaparan alasan objektifnya tentang: ISLAM dan KEMAJUAN PERADABAN. Jadi bukan tentang sejarah orang2 / bangsa2, tapi tentang hal yang lebih prinsipiil, tentang apa yang perlu digarisbawahi menyangkut dua hal tsb. Sebagai contoh, bagaimana posisi filsafat dan rasionalitas dalam Islam dibandingkan dalam Kemajuan Peradaban. Di satu fihak sebagian besar Islam menolak filsafat (Pasca Al Ghazali), tapi di lain pihak, sudah menjadi pengakuan umum bahwa rasionalitas memimpin kemajuan sains yang pada gilirannya meningkatkan kualitas kemanusiaan pada peradaban. MUI dalam tayangan ini, sejalan dengan PKS soal Attaturk. Tapi Attaturk dengan rasionalitasnya (soal buku dsb), sejalan dengan Guru Gembul. Padahal MUI kan representasi ulama yang boleh dibilang mewakili pandangan mayoritas (sertifikat halal dsb). Apakah Guru Gembul bisa mengetengahkan pandangan pribadi mengenai dua topik utama tsb? Ada seorang penulis besar di negeri ini pernah dikritik karena tulisannya yang luas dan dalam mengenai pelbagai hal. Tapi kemudian ia dikritik sebagai "cuma mengulas" ini dan itu dengan cara berbahasa yang luar biasa indahnya. Namun "kurang berani" melontarkan opini pribadi. Apakah memang begitu sebaiknya?
@@nathaneinstein9529 Kenapa pakai bahasa arab, ya kan ditujukan pada pendengar arab. Jadi kalau adzan semisal pakai bahasa indonesia, ditujukan untuk orang indonesia, ya tidak salah, selama penerjemahanya sangat mirip sehingga diperoleh makna yang sma. HANYA saja, mungkin ini ditentang oleh banyak orang, karena tidak sesuai dengan ego masing-masing, iya ego... kan banyak beragama yang berdasarkan ego dan perasaan tidak dengan pemahaman dan rasional
@@Zaid-mr9xp Mau orang bebas (liberal) atau orang tidak bebas (terikat), itu urusan bangsa Turki bukan urusan bangsa lain. Bahkan orang Islamis macam Erdogan sangat menghormati tokoh negara mereka tersebut. Tidak semua muslim membencinya, malah ada bersyukur karena melepaskan negara--negara koloninya untuk merdeka.
Orang-orang yang pro kekhalifahan turki dan suka ngata-ngatain Attaturk sepertinya lupa. Keruntuhan Kekhalifahan Usmani itu juga dibantu oleh pemberontakan negara negara Arab modern terhadap turki, salah satunya saudi, yang keturunan rajanya masih bertahta sampai sekarang. Namun mereka tidak pernah menunjukan sikap negatif terhadap pemberontak2 lainya, hanya attaturk saja.
Itulah.... Pembela khilafah selalunya menyudutkan attaturk. Padahal keruntuhan ottoman dimulai ketika propinsi mesir lepas 100 tahun sebelum ottoman resmi bubar. mesir adalah sumber utama ottoman... Bahkan angkatan perang ottoman kalah melawan propinsi mesir... Tapi lagi lagi mereka tidak mau tau...
Wait... setau saya wilayah turki utsmani di wilayah saudi arabia modern cuma di bagian hejaz... dan itu bukan daerah kekuasaan suku nejd (suku dr Raja Saudi Arabia sekarang)
Hmm.. sebenernya gk juga sih karena dari awal berdiri sampe runtuh, Kekhalifahan Utsmani itu gk terlalu mementingkan sains dan teknologi modern.. Sedangkan klo dilihat dari segi militernya, Kekhalifahan Utsmani itu udh lemah dari abad ke-18an dan puncaknya di ww1 yg sampe dijuluki "The Sick Man of Europe" sama kerajaan/negara Eropa hingga akhirnya mereka kalah telak dan bubar..
Saya pernah nonton bbrp video jadul attaturk, beliau biasa saja diwawancarai oleh wanita berjilbab dan yang tidak berjilbab. Tidak ada sikap diskriminatif terhadap mereka. Beliau membebaskan wanita mau pakai baju seperti yang mereka mau tapi saya tidak percaya beliau melarang jilbab
Tokoh yg paling gw suka dari turki adalah hanya satu.. yaitu said nursi.. idola gw banget .. udh banyak baget baca buku tokoh2 dunia.. mmbaca buku2 org hebat.. tapi entah knpa gw begitu jatuh hati sama bediuzzaman said nursi... dan gara2 baca buku tentag beliau gw gak jadi murtad 🤣🤣 dia idola ..peyelamat hidup gw.. gw banyak belajar dari cara hidup dia yg sederhana.. gw belajar sabar dgn segala ujian hidup..dan gw semakin mencintai keyakinn gw..
Saya sangat setuju dg apa yg dibilang paguru gembul. Jika baraya menilai seorang tokoh, maka nilailah dg kondisi budaya saat tokoh itu dibesarkan. Jika saja, ILHAM SUPARLAN yg hidup di turki dlm budaya jaman itu, maka saya yakin, bukan mustafa kemal yg bakal terkenal, melainkan ilham suparlan. _Ilham suparlan, teh saha ?_ Itu saya, mblo...sayaaa... 😁😁😁😁😁
Memang untuk setiap pemimpin negara itu kalau mau tahu kebenarannya lebih baik langsung dengan pengalaman rakyat yang dipimpinnya sendiri. Mungkin bagi negara lain pemimpin tersebut buruk tapi bagi rakyat yang dipimpinnya sendiri dianggap sebagai pemimpin yang baik dan sebaliknya juga.
Org2 Indo dengan lantang menyalahkan Mustafa Kemal Attaturk yg dianggap sebagai tokoh yang meruntuhkan Kerajaan Ottoman Tapi tidak ada satupun org2 Indo yang menyalahkan keburukan sultan2 ottoman saat itu yg melakukan blunder fatal yakni "pembantaian armenia", lamban modernisasi, ikut ngewar di WWI pas lagi krisis moneter
@@aruwihikamu3896 yg menyeret Ottoman untuk ikut WW 1 adalah para pejabat yg menduduki parlemen di era Mehmed Pasha atau Mehmed V, di zaman inilah Ottoman mulai bergeser dan rapuh menurut pandangan Tsar Nicholas II. Ketika zaman Abdul Hamid II, Ottoman masih disegani bahkan oleh Otto von Bismark dari Jerman
ya sayangnya problem ini baru muncul di era teknologi sekarang..,gak kebayang dong gimana lambatnya kemajuan di negri "itu"..negri lain sibuk perang teknologi tapi negri "itu" sibuk perang agama :]
*"Saya tidak percaya dengan federasi negara-negara Islam maupun liga bangsa di bawah kekuasaan Uni Soviet. Tujuan saya satu-satunya adalah melindungi kemerdekaan Turki dalam batas-batas alaminya, bukan membangkitkan kekhilafhan Utsmaniyah atau kekhilafahan lain. Jauh dari segala mimpi dan bayangan-bayangan! Mereka (kekhilafahan) telah banyak merugikan kita di masa yang lalu."*
naah ini yang lama saya tunggu. lanjutkan pak guru gantian ngereview bapak bapak bangsa dalam negri. seperti kata alm. Gus Dur pak Harto itu dosanya besar tapi jasanya juga besar untuk bangsa ini.
Nasionalisme ala Turki menjadi bahan pembelajaran yang bisa diambil bangsa Indonesia. Meski tak perlu menjadi kiblat bagi sebuah isme yang terbaik, nyatanya nasionalisme bisa membuat Turki nyaris jarang terusik oleh isu-isu agama yang dipolitisasi. Nasionalisme itu pula yang telah menyatukan suara rakyat Turki untuk membangun negaranya.
Yg brisik orang2 di luar turki. Diantaranya org2 kita sendiri. Contoh lain adlh... byk diantara org indonesia yg sangat ke arab2 an, bahkan di jadikan kiblat kebudayaan dan peradaban. Sementara arab sendiri berkiblat ke amerika, dan berkawan dg israel. Seringkali dogma itu menolak logika...😂😂😂
Finding fact dan testimoni tentang orang Turki yang pernah saya alami:
Pertama,
Tahun sembilanpuluhan, saya pernah bertemu sekelompok orang Kurdi-Turki yang mau nyebrang ke Aussie. Ketika saya menyebut Mustapha Kemal Pasha sebagai Attaturk, reaksi mereka keras menolak. Kemudian terjadi percakapan dengan nada tinggi di antara mereka dalam bahasa Kurdi, entah apa yang diperbincangkan, lantas serentak mereka melempar pandangan ke arah saya dengan tatapan tajam. Saya merasa sedang dihakimi lalu divonis bersalah. Sumpah, saya gak ngerti duduk perkaranya apa, soalnya di pelajaran sekolah, Bapak Bangsa Turki ya, MKP.
Ke Dua,
Waktu di Masjid Nabawi, saya foto2 di depan pintu makam Rasulullah. Santai2 aja, di kiri-kanan ada 4-5 orang polisi Arab dan malah saya ajak selfie. Eh, pas ada orang Turki foto2, polisinya malah marah2, kemudian merampas kamera dan menyita memory card nya. Perbedaan dan masalahnya apa coba?
Dari pengalaman ini ada realitas yang bisa saya pelajari:
Benar bahwa, kebencian antar kelompok (dan/atau mazhab) di antara muslim lebih sengit dibandingkan permusuhan muslim dengan umat agama lain.
Benar juga bahwa, tidak ada kesetaraan di antara umat muslim. Bukan, bukan karena ras, suku bangsa, ketaqwaan, atau bahkan gender. Yang mempertajam ketidaksetaraan di antara sesama muslim adalah aliansi politik.
saya masih ingat, suku kurdi menentang penggunaan bahasa turki sebagai bahasa nasional
saya masih ingat, tentara arab menghianati bangsa turki dengan menembak tentara turki dari belakang
saya melakukan sekularisme nasionalisme dengan tujuan agar Turki menjadi negara yang tidak pernah dijajah
setau saya , suku kurdi itu pingin bikin negara sendiri . sehingga di era saddam husein pernah terjadi perang antara pemerintah irak dgn suku kurdi (entah perang atau pembunuhan massal )
secara politik juga turki dan arab saudi "bermusuhan" terutama menyangkut masa lalu ketika dinasti utsmaniyah msh ada, org2 arab waktu itu menganggap kalo turki utsmani itu menjajah dan menguasai tanah suci.
Suku Kurdish pernah jadi target pembantaian pada jaman dulu (lupa di bawah Ottoman atau Mustafa Kemal Atatürk)
@@rogerthat9054 wah bapak repormasi turki muncul, hahaha.
Kalo disini ada pak amin
Saya senang melihat warga2 yg komen di video ini cukup dewasa dalam berfikir, semoga pas metaverse sdh berjalan, ada room utk konten2 seperti konten di channel GuruGembul sprti ini
Gua punya customer orang turki yg tinggal di Tangerang kata dia rakyat turki sangat mencintai mustafa kemal Attaturk tapi aneh banget jenapa diindonesia malah dihina2 dan mencaci-makinya..
ya karena org indo gak tinggal di turki, jadi ga tau apa yang sebenarnya terjadi di sana bagaimana orang turki bisa sampai mendukung mustafa. menurut POV nya org turki, kekhilafahan yang memimpin membuat turki tidak berkembang karena urusan politik masih campur sama agama (anti sekulerism). sejak mustafa membuka jalan sekulerisme di turki, terbukti turki mulai berubah hingga sampai sekarang ini. dari POV org islam luar turki jelas keruntuhan khilafah sangat dikecam dan mustafa jadi objek yang sangat buruk di sini 😂
Ahh tanpa ditelaah lebih dalam masyarakat indonesia cenderung menilai buruk kemal, dan menyayangkan runtuhnya kekaisaran ottoman padahal secara history kubu ottoman masuk dalam kubu yang kalah dalam ww1 dan kekaisaran ottoman pun ttd perjanjian kolonialisme dibawah prancis ama inggris pointnya wilayah ottoman dibagi2 kepada pemenang perang ww1 yang disetujui sultan dan disitu pula awal kekecewaan rakyat utsmani tapi dari situ kemal naik daun ngebentuk perlawanan ke kolonialisme.
So aneh ajah kemal diindonesia begitu dibenci, diturki sendiri dielu2kan.
@@yunusabdussalam2507 kata mereka mah "musuh islam" 😁
@@rebbecaniana9510sama itu mayatnya gaditerima bumi, ini penyebabnya dengerin ceramah dari orang itu
Tidak ada kebenaran mutlak dalam individu, Mustafa telah berhasil membangun negeranya dengan segala Reformasi baik yang perlu maupun yang sebenarnya tidak perlu, memaksakan rok pendek & melarang memakai jilbab merupakan pelanggaran HAM & bentuk diskriminasi terhadap pemeluk agama Islam, kita mengapresiasi beberapa kebijakannya tapi juga tidak berarti membenarkan semua tindakannya.
Mantap guru gembul, membuka prespektif masyarakat kita agar lebih objektif dan kritis❤
7:51 Betul sekali Pak Guru. Pada tahun 1515, Sultan Selim I dengan para ulama mengeluarkan fatwa bahwa mesin cetak buku dan penerbitan buku adalah haram dan hukumannya sangat berat jika ada yang melanggarnya.
"Bahkan ketika Ibrahim Müteferrika yaitu diplomat Ottoman mulai menjual buku-buku cetak dengan dukungan Sultan Ahmed III, industri percetakan Utsmaniyah tetap tidak berkembang. Sejak mulai beroperasi pada 1729 hingga 1745, mereka hanya menghasilkan 17 judul buku dengan total 12 ribu eksemplar. Dari tahun 1746 hingga 1802, jumlahnya bertambah hanya 28 judul. Selama abad ke-18, kurang dari 50.000 buku dicetak. Sementara itu di abad yang sama, hampir 1 milyar buku diproduksi di Eropa". dikutip dari Ahmet T. Kuru dalam bukunya Islam, Authoritarianism, and Underdevelopment: A Global and Historical Comparison (2019).
Malah ngerasa kayak Ottoman nya balik ke zaman kegelapan gereja 😂
@@RachmadaniFAG Byzantium dan cendikiawan2 Kristen di TimTeng apa kabar?
Kok gereja mereka gk gelap? 😂
Wow Sekuler luar biasa.
@@daisyfleur2334 lawak mas bro 🔥
@@exnite511 tanpa agama pun manusia tetap punya alasan untuk berperang.
Terlepas dari segala kebaikan atau kejahatan Attaturk, perlu diketahui bahwa Turki dengan Erdogannya yang sekarang dikagumi semua orang, khususnya kaum muslimin tidak akan pernah ada. Pasca kalah di PD1, turki benar2 dihancurkan dan wilayahnya dibagi bagi bak kue, identitas bangsanya diinjak2 dan dikucilkan. Perlakuan yang mereka terima bahkan mungkin lebih buruk dari yang diterima Jerman dan Austria-Hungaria. Attaturk muncul bak pahlawan dan menyatukan kembali turki melalui perang dan diplomasi dan mengembalikan wilayah2 mereka dari pasukan sekutu. Biarlah Attaturk yang dulu, sekarang Turki sudah maju dan disegani, tinggal negara2 Islam lain mengikuti dan bersatu memperkuat kekuatan Islam di dunia.
Dikagumi pks..... Klo asli Turki masih mrongos
Video ini diperuntukkan hanya bagi orang yang mau berpikir dan menggunakan akalnya secara jernih
Bagi yang tidak mau berpikir dan berakal jernih skip aja
Lama-lama gembul jadi Ade Armando beneran nanti 😂
Yang ga mau berpikir dan tidak menggunakan akal secara jernih boleh saja menonton guru gembul, mungkin bisa tercerahkan
Suka2 yg nonton..ga ada syarat..yg pnting punya kuota..
Jika Berpikir jernih maka kalian yg blm tau akan tersadar klo berbagai penyampaian gurgem adalah Islam liberal alias bensin oplosan
Tul, enak2 aja ghibahin pmimpin negara laen pd sok tau, azab2.. pernah ke turki ga tu
Saya baca beberapa buku dan spt yg dijelaskan pak guru ya begitu gambaran dari si penulis. Bisa baca yg paling simpel bukunya tamim Anshary yg judulnya dari puncak bagdad. Dan kita hrs lapang dada menerima bahwa islam pd waktu itu memang spt itu
Untuk melihat sudut pandang ini sudah jelas guys. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اِهْدِنَا الصِّرَا طَ الْمُسْتَقِيْمَ
ihdinash-shiroothol-mustaqiim
"Tunjukilah kami jalan yang lurus,"
(QS. Al-Fatihah 1: Ayat 6)
Semoga kita bisa melihat jalan yang lurus.
"Hard times create strong men, strong men create good times, good times create weak men, and weak men create hard times."
saya selalu belajar dari guru gembul. sangat objective dan selalu mengungkap 'sisi lain' yg tidak dipikirkan oleh orang pada umumnya.
Mirip miriplah sama Indonesia di zaman 1900an. Banyak diantara kita yang fanatik dalam berislam tapi disisi yg lain kita sangat suka dengan hal hal klenik atau kemusrikan.
Kayak poros Nasakom dan paham Seokarnois marhaenisme berbenturan dengan Islam Konservatif pada saat itu
Fanatik salah?
@@user-cw6mr5dy1f fanatik tak salah
Ya jelas salah
Emg mau Indonesia jd negara Fasisme, fasisme itu negara yang serba ultra fanatik
@@hai-rf4ex betul banget, terus kiayi jaman dulu siapa yg paling kebal bacok sama kuat ilmu penerawangannya dialah yg paling dianggap kuat agamanya
Turki sekarang maju karena jasa Kemal Attaturk, rakyat Turki paling faham soal ini.
Ngga sotoy ke Indonesia
Orang turki aja memuji Ataturk tapi orang indo malah menghujat Ataturk 😂
@@Mahapatihiuorang nusantara baik Indonesia Malaysia Singapore dan brunei kan emang gitu. Merasa paling Turki dan Arab😂. Padahal pemikirannya masih kolot. Lo pasti aja lihat kalau org nusantara dan org selatan Asia kayak Pakistan itu sering aja anggap kalau org Arab itu lebih islamik. Bahkan si erdogan yang dikenal sedikit lebih Islamist kayak morsi aja tenang aja sih bila bicara soal Atatürk. Bahkan golongan religious di Turki aja biasa aja. Banyaknya hoax itu ditebar lebih banyak di luar Turki dari dlm Turki itu sendiri. Heran bila pikir agama itu turun memberi pencerahan tapi manusia tetap aja manusia
@@zacharybasilSingapore🇸🇬 nggak, cuman Indonesia, Malaysia, sama Brunei yang kelakuannya kayak gitu
Alahh nyari panggung...@@zacharybasil
Pak guru mohon di bahas ini
1. Apakah penaklukan konstantinopel yang dilakukan Sultan Muhammad Al Fatih adalah benar sesuai yang di Sabdakan nabi?
2. Kenapa Turki Usmani harus menjadikan konstantinopel sebagai ibu kota kekhalifahannya sedangkan konstantinopel adalah kota umat Kristen ortodoks?
3. Apakah mengubah Hagia Sophia menjadi masjid adalah sesuatu yang dibenarkan?
Terimakasih 🙏
Tidak ada pertanyaan lain kah?.. sebaiknya anda tanya ke santri santri NU yang lebih "mengetahui"
No 2. Biasalah jaman kerjaan dulu saling menguasai
2. Kerana konstantinopel merupakan kota paling efektif dri segi geografi dn pertahanan kerana terletak antara sempadan asia dn eropah. Juga mengawal selat bosphorus yg menghubung rusia dn balkan kpd laut mediterranean membolehkan uthmaniyyah kutip cukai laluan kapal dn menjadi kaya
Yang nomor 2 itu pendapat pribadi saya sepertinya untuk kepentingan ekonomi ( Kota paling strategis di zamannya), politik ( Simbolisme Konstantinopel sebagai kota Orthodox), Militer ( Konstantinopel bisa menjadi chokepoint Russia).
Agama hanya bonus saja :)
Byzantium adalah pusat kekristenan timur. Konstantinopel adalah pusat kota ortodoks.Hagia Sopia adalah gereja terbesar pada masa itu dizaman Romawi timur.
Semua kesultanan ataupun kerajaan Zaman dulu tidak ada Hukum yang mengatur Perluasan wilayah sampai sebelum piagam Atlantik Abad 19.
Bagi Ottoman penaklukan pusat kekristenan adalah Tujuan Besar sejak awal. Saat itu sebenarnya kota Roma adalah target tapi Ottoman melemah & kalah Pada perang Dunia 1.
Terimakasih atas bahasannya ya pak...menambah wawasan saya.🙏 Attaturk itu panggilan hormat dan sayang bangsa Turki pada pahlawan besar mereka. Anak2 mereka juga diajarkan utk menghargai jasa2nya, antara lain: membawa Turki keabad modern, mengembangkan pendidikan dan industri, dll dan menyelamatkan Turki dari jajahan bangsa2 eropa, demikian menurut guide di Ankara, dan...makamnya tidak bau. 🙂
mungkin maksudnya berbau busuk itu hanya halunya orang yang pembencinya padahal yang membenci bisa di pastikan tidak pernah kenal secara pribadi/langsung dan tahunya hanya dari "katanya"
@@Indonesia_harga_mati iya...sedangkan hingga saat ini bangsanya tetap mengingat dan menghargai perjuangan dan jasa2nya menyelamatkan bangsa dan negaranya hingga Turki bisa bangkit dan maju kembali dan gak sempat dijajah bangsa eropa...karena dikala itu Ottoman sudah sangat lemah, masa jayanya sudah lama berlalu. Mausoleum dan museum itulah salah satu lambang penghargaan bangsanya, dibangun jauh sesudah dia meninggal. Dulunya dia tak ada minta, dia mintanya supaya dimakamkan biasa saja, begitu kata guide nya. Presiden Turki kedua juga dimakamkan disitu.
Rajin membaca maka. Kau akan mengubah dunia...
Sore pak .
Sore pak
Yg konyolnya pas ad org membuktikan kuburannya ga berbau,, malah orangnya yg disalahin krn berdosa sehingga Allah tdk mengizinkan dia mencium dan mengambil pelajaran dr dosa Attaturk.. kok malah ngatur2 Allah..
Kisah makam Attaturk itu bau sama kayak kisah raja telanjang karangan Hans christian Anderson.
Ketika ada orang yang hendak bertanya mana pakaian raja kenapa raja malah telanjang
Dia langsunh dibungkam dengan kata 2: wah pengetahuan dan kebijaksanaan kamu itu gak ada masak kamu gak bisa lihat baju raja. Kalau kamu cerdas bijaksana pasti kamu bisa lihat baju raja
@@AzabManaAzab plg tidak hans cristian anderson tidak menyalahkan Tuhan..
@@joeclow9202 hahaha kalau itu saya tidak tahu kalau mengingat Denmark sebagai negara Skandinavia punya tingkat penganut atheis dan agnostik yang tinggi 😂
Ini lebih logis daripada berita ttg beliau yg sering saya tonton di youtube
Mantap.. guru Gembul, go internasional 🔥
gak heran guru gembul ini viral, wawasannya luas bnget.. semua narasi2nya keren dan pemikirannya sangat maju.
pemikiran maju beda tipis sama pemikiran menyimpang
apa yang dilakukan mustafa kemal merupakan sebuah kekeliruan. jika pun saya menjadi beliau, saya akan menerapkan prinsip demokrasi. turki tetap akan melakukan sebuah modernisasi tanpa campur tangan agama, tapi tidak melarang adanya jilbab atau unsur agama pada masyarakat. apapun kesalahan yang ia buat semoga ia mendapat tempat terbaik
Lah sebuah kekeliruan??? Itukan pikiran anda.
Bagaimana anda jika anda menjadi orang Turki sendiri di era Ottoman yg hancur luar dan dalam? Diera PD 1 Turki kalah telak, sebuah era kegelapan Turki?
Bagaimana kebudayaan, bahasa, tulisan bangsa anda berganti menjadi kebudayaan orang lain? Anda waras?
Kalau anda berfikir naif seperti itu, fine anda adalah orang baik. Saya setuju, tapi anda bukan politisi yg baik bagi negara anda. Orang baik belum tentu bisa menjadi politisi baik, dan politisi baik belum tentu orang baik tapi ia berguna bagi bangsanya sendiri.
orang baik bisa menjadi politisi yg baik. sama halnya khalifah Umar bin Khattab, yang bahkan ketika dipilih sebagai khalifah ia menganggap itu adalah beban ujian yang harus dipikul olehnya. Memodernisasikan sambil mempertahankan identitas adalah jalan tengahnya.
lah tolol harusnya tuh berpikir objektif, khilafah abbasiyah jauh sebelum ataturk aja uda berjaya sebab mengedepankan ilmu, ini iuda malas membaca, administrasi, malah ngotot ninggalin agama islam dan milih western sampe hampir hilang identitas budaya dia sendiri.. kurang jauh main kau wkwk
@@parampam8108 yeah betul,untuk urusan sekuler semua org punya pandangannya masing2 setuju atau tidak,,,menurut saya salah kaprahnya lord mustafa itu urusan kebudayaan,nasionalisme,dan identitas bangsanya,malah terlalu extreme nerapin budaya western hehehe
@@jojotaro2313 dia cuma ingin agar jilbab dan unsur agama dibebasin mau jalanin atau tidak
Saya baca Sejarah Turki dan Mustafa. Dan menurut saya Mustafa hanya ingin menyelamatkan Turki dari kehancuran total. Penyebab utama Khalifah Ottoman runtuh salah satunya adalah masuk ke perang dunia 1 yg dilakukan oleh 3 Jenderal Militer Ottoman saat itu (klo gak salah) (CMIIW).
Saat Turki memproklamirkan Republik Turki, Istambul bahkan udah dikuasai Pasukan Sekutu. Jdi meskipun Mustafa sekuler dan tdk Islamis sama sekali, dia juga penyelamat Turki.
Ralat mas bukan Khalifah tpi Dinasti, karena khalifah itu terakhir di sahabat Ali. Hanya sekedar mengoreksi, klau ada yg salah mohon koreksi 🙏
Ya, tapi sudah banyak penyembah Erdogan disini yg membenci Mustafa kemal, padahal jasanya juga besar bagi turki modern..
Otoman itu udah di gebukin sama inggris dan sekutunya,,,Artathuk yg menyelamatkan turkye,,,di turkye dia pahlawan di indo paling benci Artathuk🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤦♂️🤦♂️🤦♂️🤦♂️
@@wempigelong5657 hanya orang tolol yang benci kesumat sama Ataturk, tapi muja² Erdogan, padahal Erdogan sangat hormat pada Ataturk 😅😅
up, nah ini yang paling realistis, +- sama seperti pak habibi ketika pulang ke indo, sampai lepas timor leste
Mustofa kemal menutup masjid Hagia Sophia menjadi museum, mengganti azan dg bahasa Turki, melarang hijab, menutup madrasah, melarang ibadah haji, mengganti libur dari Jumat ke hari Minggu.
Itu dulunya Bekas Gereja
Mantap pak guru, ini yang saya tunggu tunggu, karena bagi sebagian orang mustafa kemal itu baik dan bagi sebagian lagi dia itu jahat
Terlepas apapun orang mengatakan tentang Attaturk. Bagi saya Attaturk Is The Best 👍🙏
Yesus bukan tuhan
@@JavasQindiapa hubungannya kocak
Mustofa Kemal Ataturk, orang yang terlahir oleh zaman- wajar saja orang banyak yang membencinya karena kebijakannya, saya juga termasuk orang yang tidak setuju dengan hasil refirmasinya, tapi perlu diketahui, pemimpin itu cerminan dari apa yang dipimpinnya
Orang Indo: *ATATURK PENGHANCUR ISLAM, SEKULER, BIADAB, KAFIR, YAHOODI*
Orang Turki: Oh
.orang turki : oh baru denger tentang itu, dan kok bisa anda mengatakan demikian??
Orang Turki: ah masa sih.
Orang Turki : oh , anda koq lebih Turki padahal bukan orang Turki 😂😂😂
Kenapa partai sekuler peninggalan Ataturk kalah terus oleh partai lain.
Itu tandanya orang² turki sudah pada sadar.
Bahkan Erdogan yg mau di kudeta oleh militer. Justru rakyatnya yg terdepan mengahadapi para pengkudeta.
@@Bintang_kampungitu gak bermakna kalau orang Turki itu luar biasa benci nya. Ya emang ada yg suka ada yg tk suka, tapi memang dia aja diakui sebagai penyelamat Turki dari ambang kehancuran. Erdogan itu aja yg Islamists biasa aja kalau tentang Atatürk
Kemarin MC vs Inter Milan di stadion *Ataturk* .... Bukti bahwa Mustapa Kemal dicintai dan dihormati oleh bangsa Turki. 😇
Sepertinya banyak miskonsepsi disini dimana turki usmanis disebut sebagai kekhilafahan turki, padhaal dalam konteks sejarah zaman khilafah/khalifah sudah berakhir sejak zaman khulafaur rasyidin. Sedangkan zaman kerajaan dimulai dari zaman bani ummayah sampai dengan kerajaan turki usmani.
Sehingga turki usmanis lebih cocok disebut sebagai kerajaan turki usmani dengan sistem monarchi. Sedangkan khilafah di zaman khulafaur rasyidin bisa disebut mendukung praktik demokrasi, musyawarah dan kemufakatan.
Correct me if i wrong, aku terlalu muda untuk menjelaskan ini
kadang jg heran.. kekhalifahan kok monarki.. mana kekuasaannya diturunkan ke keturunannya bukan lewat musyawarah
Bener guru gembul juga pernah bahas ini
Correct !
Meski gak total demokrasi langsung, menurutku era kulafaur rasyidin adalah contoh awal percobaan demokrasi.
Betul juga ente
waktu sekolah saya termasuk pengagum MKP, karna dari pelajaran sejarah itu satu2nya yang saya tahu tentang beliau. terus setelah lulus, seiring adanya youtube dan saya alhamdulillah kadang suka baca sejarah orang hebat, saya mulai membenci beliau. saya pikir saya di bohongi saat sekolah dulu. tapi setelah nemu video ini, saya jadi mulai membuka diri untuk lebih bisa melihat dari berbagai sisi tentang kehidupan seseorang. dan saya sangat mendukung cara penyampaian dan pendapat2 guru tentang MKP, beliau orang hebat berjasa namun juga radikal, diktator dan sejenisnya... jadi saya pikir, beliau adalah beliau, dan apa yg beliau perjuangkan atau perbuat tentu rakyat turki yang lebih tahu dan merasakan. kalo toh beliau menyimpang dan berdosa besar, jika MKP adalah muslim, Alloh maha pengampun baik di dunia dan akhirat...
Omnganmu NNT akan kmu pertanggung jwwabkn d hdpn Alloh
@@tejotejo-jk6ubomonganmu jga nanti akan kamu pertanggung jawabkan di hadapan allah
@@riskiabusofyan330 omngn mu jga
@@tejotejo-jk6ub ketikan blok
Kebijakan nya sama saja kyk dia org kafir yang membenci Islam. Tengok saja, ngubah bahasa Al-Qur'an jadi bahasa turki bahkan azan pun, izin bersentuhan lawan jenis, boleh minum arak, nutup mesjid bahkan menjadikannya museum. Allah swt saja membuat bumi menolak jasad nya menjelaskan bahwa dia tidak diterima didunia... Entahlah diakhirat
Yang komentar kebanyakan gk terima😂padahal tanpa adanya Attaturk, belum tentu turki akan semaju sekarang
Turki bahkan gak akan ada. Bahkan mungkin sangat kecil
Turki mungkin bakal dipepet Yunani, Armenia, dan Barat. Gak kebayang dendamnya orang Yunani & Armenia yg dibawah kepemimpinan Ottoman ratusan tahun trus nyaplok wilayah Turki, bisa2 org2 Turki di genosida oleh Yunani & Armenia.
@@sopmodP90bawah yunani mungkin cuman ditindas aja. Tapi mereka mungkin aja jadi mangsa genosida di bawah Armenia, kerana peristiwa enver pasha
Menarik sekali pak guru, terimakasih selalu ilmunya🙏
Pilihan 2 juga cukup bagus guru
Mungkin mereka bisa tetap menggunakan syariat Islam namun harus dijalankan dengan SUNGGUH" tidak seperti sebelumnya.
Hebatnya Mustafa Kemal, mengubah urusan mana politik dan mana agama, tidak dicampur seperti di negeri berflower
@kurusnyok gila
Sebenarnya gagasan bagus ketika agama jadi pedoman bernergara, tapi ini jadi masalah besar ketika agama berusaha mendominasi sistem tata negara. Dan itulah kita
Politik selalu kotor agama selalu bersih jadi kalo dicampur kek gimana?
@kurusnyok LIHAT SAYA 15 TAHUN LAGI
Zaman, penemuan jati diri bangsa (Revolusi) karena imbas dari doyan perang yg mengakibatkan banyaknya peng/kehancuran, & menjelang maupun berlangsungnya PD1 europe!
Mengikuti arus & berkamuflase di massanya atau akan menghadapi kerusakan yg serusak-rusaknya pada rakyat berikut bangsanya.
Soal panjang rok, di Eropa tahun 1920-an memang panjangnya sekitaran lutut. Jadi Attaturk bukan mau membuat pakaian wanita yang ekstrem pendeknya, tapi cuma mengikuti (memaksakan ikut) mode yang sedang berlaku di Eropa.
Kalo menurut "Ripley's Believe It Or Not", panjang rok di Eropa/Amerika mengikuti grafik kemakmuran, semakin makmur maka grafiknya semakin tinggi, semakin tinggi juga jarak rok dari mata kaki. wkwkwkwk
Mantap bang aku suka nonton abang bahas sejarah semua logika dan teori semua masuk akal dan tidak menyalahkan dan malahan kasih jalan untuk belajar dan mendidik cocok jadi ustad bang.
Tidak seperti yang lainya cuma bisa menghina dan menjelekkan bahas suku ras dan agama.
"mesin cetak?, gak usah duniawi itu HARAM!"
"senjata api?, wah mantap itu bagus buat jihat"
Pantes Turki Ottoman perkembangan ilmu pengetahuan nya jauh tertinggal dr eropa 😂😂😂
Ya bnr2 ironis, Turki Usmani bukannya meniru kejayaan peradaban Islam era bani Umayah dan Abbasiyah yg sangat peduli dgn ilmu tapi justru meniru gaya militer Persia Kuno dan Mongol yg cuma suka perang dan ekspansi wilayah..
Terlihat jelas Turki Ottoman dikalahkan oleh Reinasance
Kemungkinan nya ada pengaruh intelijen negara kolonialis barat agar turki tidak terlalu hebat . Kemungkinan nya Italia sih takut diinvasi turki
@@prasaja7819 Yap, lucunya banyak diantara kita yg membelanya dengan dalih "pembebasan" 😂😂😂
gara2 pak guru baca2 tentang ataturk ternyata keren kisahnya walau ada polemik...
dan polemik gara2 nama jalan ini bagi saya sangat mengada2 walau ada alasan yg mungkin masuk akal bagi sisi yang setuju...
Bro, adanya tanda (...) Di setiap akhir kalimatmu itu apa ya maksudnya? Soalnya saya agak banyak menemui typing yang seperti anda itu. Apakah anda menganut sekte tertentu? Hehe
@@Soerahto yup ... disini sebagai ekspresi masih berfikir saat menulis kek loading gitu xD
@@NoWBrian (...) Kedua yang di terakhir juga? Masih mikir dong sampe sekarang wkwk
Bisa dilihat biografi singkat Mustafa Kemal Attaturk di channel Hipotesa dan sejarah bangsa Turki di channel Inspect History
@@Soerahto Masalah?
Attaturk.. Anak dari sebuah zaman... Terima kasih Pak Guru Gembul
Warga negara kita bilang kalo Ataturk itu anti agama, tapi disisi lain bilang kalo soeharto itu agamais padahal juga ngelarang hijab 🗿
judi pun dilegalkan ma eyang harto 😅
Ulasan yang mudah di mengerti. Pa guru buat saran nih, syp tau suatu saat kehabisan ide buat konten, bahas perang Napoleon dong
Sekaligus Napoleon Complex
Sekaligus Napoleon Complex
Tidak sukanya PKS dan MUI pada Mustafa Kemal bukan karena membubarkan ke Khalifah an Usmani, tapi karena merusak syariat Islam dan menerapkan paksa sekulerisme.
Krena kalo syariat islam maka akan mandeg penyelamatan negara karena ulama nya konservatif
Betul
Pret
Saya malah salut dengan Ataturk walau ada sebagian teman yang benci membabi-buta. Saya cuma nantangin: pemabuk bisa menyelamatkan negerinya dari dijajah dan dibagi-bagi oleh bangsa barat pemenang PD I, lha Khalifah nya saat itu oke-oke saja dengan usulan bangsa barat untuk membagi-bagi wilayah Turki (sudah bermental inferior karena kalah perang mungkin). Pantaslah khalifah terakhir 'dibuang'
Makanya, gk bisa kita nilai orng itu hitam dan putih. Semuanya abu2 ada sisi positif dan negatifnya. Kalo emang attaruk dibenci total (condong ke hal paling negatif) hidupnya berakhir seperti benito mussolini
@@primaleoni4803bener lu gak bisa juga salahkan Atatürk. Dia membesar dan lahir ketika Islam itu cuman agama mundur dan kebodohan. Lagipula pewaris sultan masa itu lari ke luar negara selepas tewas ww1. Atatürk aja yg berani menjadi pemimpin utk menghadap superpower ketika itu yg mahu memberi tanah lebih besar kepada yunani atau Armenia. Kalau Turki itu majority dikepit oleh yunani atau Armenia bisa aja mereka itu jadi mangsa genosida oleh Armenia
Ini yg bikin lucu sebagian besar konservatif indo justru lebih sewot klo dah ada bahasan ttg attaturk dibanding orang turkinya langsung wkwk.
Orang indo gampang termakan Hoax
@@zkuiln5581 kan emang hobinya makan wkwk
Saya hanya bisa typing "why🦅"
The power of hoax
Dah ngerti kan bahayanya hoax karena langsung menyerang alam bawah sadar
Karena org Indo itu SOK lebih Turki daripada org Turki itu sendiri..
Terlepas dari sekularismenya, Mustafa Kemal Ataturk adalah orang hebat spt Muammar Gaddafi atau Saddam Hussein. Justru kalau tidak ada Mustafa Kemal Ataturk, kita tidak akan merasakan indahnya Turki spt sekarang. Mungkin Turki akan menjadi daerah koloni yg terpecah2 dan rakyatnya tertindas oleh bangsa barat smp sekarang + Turki adalah negara yang sangat lemah. Bahkan, Erdogan yg selama ini kita sukai adalah salah satu pengagum Mustafa Kemal Ataturk.
Bung Karno pernah membahas pemikiran musthofa kemal ataturk dalam tulisannya pak guru. Ditulis di buku yang judulnya Islam sontoloyo. Mungkin bisa dijadikan pembahasan episode selanjutnya.
Bung Karno dan Attaturk punya kesamaan yaitu sama2 menghilangkan Syariat Islam dan diganti dg Nasionalisme...
Bung Karno meneruskan Hukum Belanda sebagai hukum negara dan mengesampingkan Syariat Islam yg dilakukan oleh Kesultanan2 di Nusantara...
@@elonmask888 Sekarang Begini apakah Negara Ini hanya Berisi Orang Orang islam?
pada Awalnya Bung karno Ingin Negara Ini melaksanakan Syariat islam dan itu tertulis jelas dalam Piagam jakarta ( piagam jakarta sebelum diubah), Tetapi ditolak Keras Oleh Tokoh² kemerdekaan dari Indonesia Timur,yang mayoritas beragama Kristen/ katolik.
@@elonmask888 karena syariat islam itu kalo berkuasa cenderung otoriter dan cenderung manipulatif. Banyak Sultan sultan kecil menyiksa rakyatnya sendiri. Itu sudah terbukti di daerah2.
@@deparakturman127 nah lo
Mustapha kemal Attaturk terlalu radikal dalam mengadopsi budaya barat sehingga banyak melanggar aturan aturan syariah.seharusnya modernisasi itu yang moderat.iptek yang canggih harus di iringi dengan ketaatan kepada hukum-hukum yang Allah tetapkan.
setuju
ini dia komentar akal sehat tanpa kebencian yang menggebu-gebu
Masalahnya banyak ketetapan yg dikira dari allah tapi ternyata membuat bangsa jadi miskin.
Contohnya membantai jutaan ternak untuk dijadikan makan bersama padahal harus impor dari negara non muslim.
@@melkisedekbaru
Eeeeeeeehhhhh
Itu di sedekahkan pada fakir miskin
Dan kebanyakan yang ngebagiin berasal dari kalangan berkucukupan
Masa sih
Terus Bung dengan penCERAHannya 👍👍👍👍👍⭐⭐⭐⭐⭐🙏🙏🙏🙏🙏
2:15 ga ada pencatatan kependudukan, karena rakyat Ottoman ga suka baca !!! Jd bs disimpulkan Ottoman runtuh karena rakyatnya bodoh, malas, miskin, tertinggal !!! Hingga negaranya sangat lemah & ga mampu melawan penjajah sampe runtuh 1924
Ini nih gw yang suka dari pembahasan tentang Ataturk, bahas hal baik dan buruknya tentang Ataturk. Tidak ada manusia yang sempurna 👏
Tak yang manusia yang sempurna, tapi ada manusia yang ketika di iNGat hanya kesalahannya yang di ingat pertama kali, ya simple saja, karena itu yang lebih banyak di lakukan semasa hidupnya.
Soeharto korupsi = itu bener
Soekarno gila wanita = kadrun lu, hilafah lu 😂😂
Anda juga dari negara lain bukan Turki.. obyektif menurut anda min..
Dari dulu khilafah Turki sdh besar semua akui itu.. Keruntuhan Turki hal biasa karena peperangan.. jangankan Turki kerajaan manapun di dunia pasti mengalami masa keemasan dan kehancuran..
@@opposam5891 ya tapi kan gak semua orang mikirnya kayak ada
@@waspadainvestasibodong2054 standar ganda karena pas masa orba dikekang
Terus berkarya pak..👍👍👍👍
Serasa kuliah gratis di chanel ini
Ada kemiripan Attaturk dengan campuran Soekarno dan soeharto.
1) Attaturk/Soekarno di anggap pahlawan bapak pendiri negara dan di hormati sekali di negaranya sendiri.
2) Tetapi dibenci oleh negara lain Attaturk = Yunani, Arab, negara muslim sedangkan Soekarno tidak disukai oleh Malaysia ( Konfrontasi) dan Singapore ( Bom Singapore)
3) Diktator Attaturk seperti Soeharto pada awal jabatan sebelum haus kekuasaan. yang wajib dilakukan demi menstabilkan negara ( pemaksaan pakai bahasa Indonesia dan Turki, sekularisasi)
Jangan lupain Attaturk dan Soeharto tahun 1970an-1980an tuh alergi sama hal hal hang berbau Islami kayak melarang jilbab di lingkungan sekolah dan pemerintahan,Tragedi Tanjung Priok 1984,sama Tragedi Talangsari Lampung 1989
@@muhammaddzakyumar2988 Yup itu benar
Soekarno juga anti sama politik islam dengan membubarkan masyumi dan memilih akrab dengan orang-orang sosialis dan komunis.
Gk cmn politikus beraliran syariah Islam, Partai Parkindo aja jga dibubarin krn gk suka ide nasakom
@@muhammaddzakyumar2988 Benar sekali kalo jaman orba ada yg pake cadar mungkin sudah dibawa ke Koramil 😁
Rendahnya kesadaran muslim terhadap tugas dihidupkannya di muka bumi.
Kl persepsi sy ketika jd kemal,,sy ttp hrs ada perubahan yg Lbh moderan di bidang ilmu pengetahuan teknologi dan pengetahuan agama,,Lbh pruralisme Tampa menghilangkan identitas Islam🙏
Krn Pak Guru suka hal-hal yg benar dan objektif maka ada beberapa hal yg perlu sy kritisi :
1). Yg mengusulkan nama jalan dgn nama itu adalah Bp Dubes RI di Turkey, bukan Erdogan.
2). Erdogan sangat tdk sehaluan dgn Mustafa Kemal Attaturk, tetapi Utk menjaga persatuan rakyat Turkey, Erdogan tidak mau menunjukkan secara frontal.
3). Kebanyakan para Ulama tidak menyukai Mustafa Kemal, bukan krn beliau anti khilafah, tetapi Jelas beliau sangat anti sesuatu yg berbau Islam.
4) Banyak Ulama terkemuka dunia tidak mempercayai Hoax tentang makam Mustafa Kemal.
Semoga masukan saya bisa diterima...🙏
Btw nama jalan itu untuk apa sih
Yg mengajukan kedubes turki bkn indonesia, cb buka lg google ny
@@hendrytandean1999 Poin kedua perlu digarisbawahi. Erdogan adalah politikus berhaluan Islam yang sudah banyak makan asam garam. Dia paham kalau memusuhi Attaturk secara terang2an sama saja bunuh diri. Dia sudah pernah mendirikan partai Islam terus ditekan penguasa dst. Sekarang lebih moderat dan unjuk hasil kerja saja. Sampai2 orang Turki yang beda partai dengan dia aja akui kalau hasil kerjanya bisa diterima semua rakyat Turki
@@ingurahagungwirasakti524 untuk di pasang di pinggir jalan tentu nya.....🤣 ...gak ada kerjaan aja ya 🤣nama org luar indonesia di pasang di Indonesia, emg udh habis ya nama Pahlawan di Indonesia....
@@faradiaulia5560
Ingat di INDONESIA ada bapak Intoleran.
Namanya juga Politik, cara apapun bs Halal.
Erdogan mbenci Attaturk demi dpt suara dukungan dr kaum anti NKRT( Neg Kesat Rep Turki)
Tdk mcolok scr formil benci Attarturk demi dukungan mayoritas waras yg sehari2 idup bahagia sejahtera gara2 pak Kemal.
Erdogan dulu islami banget & pemikir radikàl, stlh mjabat dia itu sowan ke smua pihak cr dukungan suara ke mesji, vihara, sinagog & gereja sd di mdpt gelar YOHDOGAN. & akhirnya dia kepilih lg jd presidèn.
Bila katenye ye..... Si Asep Erdogan ini sholehàh & pro Ngulamak 212, makaaaaa..... tdk mu'in mesra dgn Kapir zionis Esrael. ea ga gesss......???
Makwnya kt gurgem pk Nalar dlm mnilai sesuatu. 😂
GG pengetahuan umumnya sangaaaatttt luaaaaassss, mungkin karena itulah cara pandangnya jadi wise.
Guru gembul selalu membuka lebih luas wawasan kita
Pak guru, bahas dong sejarah tanda tangan, dan menurut pak guru tanda tangan masih relevan dizaman sekarang yg sudah banyak kamera dan pembaca sidik jari, apaligi ttd di zaman sekarang mudah banget untuk discan, kemudian ditingkatkan kualitas gambarnya ?
Menarikh..
Yang lain dong yang jarang atau susah ditemuin di yutup, misalnya bahas karomah syekh Abdul Qodir jaelani yg TDK masuk akal
@@radenacing806 karomah2 itu udh pernah dibahas di video yang manunggaling kawulo gusti
@@hafrizalzaki8216 membahas karomah Syaikh Abdul Qadir Jailani dalam sisi sains
ttd apaan?
Kelihatannya bakal menarik kalau Pak Guru bahas soal Erdogan juga dan kenapa dia banyak disanjung oleh beberapa kalangan di Indonesia sampai banyak yg gila Turki dan Erdogan
Mungkin GG nunggu Erdogan mati dulu😂.. Btw kini Erdogan menjadi diktator baru abad 21 (berkuasa 30 tahun lebih). Erdogan menjadi panutan kaum PKS krn sama2 pengikut IM.
@@andiiskandar9828hehehehehe lucu anda baca lagi sejarah siapa itu PKS siapa itu IM
Opini yang bagus mr. Gembul...! Rahasyu🙏
Saya bisa dikatakan pro
Mustafa kemal, karena ia menyelamatkan Turki Utsmaniyah dari corrupt nya Turki ustmanyah saat itu. menurut saya meskipun attaturk tak menyelamatkan Turki ustmaniyah, Turki ustmaniyah pun akan hancur sendiri.
gk ada salah mustafa kenal dia mengubah negara , gimana saat itu lagi fanatik aturan syar’i ah saat itu gagal pertahanan negara nya
Kerajaan Ottoman udh pasti hancur menunggu waktu
Hoki aja wilayah mereka gk diancurin Napoleon dr Prancis ato Tsar Alexander dr Rusia pas era awal 1800-an krn Inggris gk pengen dijepit kedua negara itu
Khalifah lemah pada masa kekalahan Ustmani kayak sama Jepang sekarang Khalifah akhir Ustmani hanya di kendalikan orang dibawahnya
@@Zahraa_Shalimarr dan bebrapa warga negara kita ,,menginkan kembali masa syar’i ah... mana mau warga turk mengulang dg sistem bikin mereka kelam
@@torisusono4837 syariah tapi cuma golongan nya doang, kayak di Iran sama Saudi 😁 sama sama Islam tapi beda pahamnya
Tradisi itu selalu berubah, tapi syariat islam harus dipertahankan.
Blangkon adalah adaptasi dari sorban. Konde juga bawaan dari negeri asia timur. Sendok garpu dari orang barat.
Tau onigiri? Di adaptasi menjadi lemper. Onigiri diberi rumput laut agar tidak lengket saat dipegang, di indonesia di beri daun pisang. Indonesia jaman dahulu menerima adat apapun dan di adaptasi menurut syariat islam.
Ngakak boleh?😂
@@Aizensan99 silahkan, sebelum ngakak dilarang wkwwkwk
@@Aizensan99 aneh dah kamu malah ketawa ketiwi
@@rifkilestari1208 kayaknya dia gak bisa membedakan antara syariat atau budaya
@@Aizensan99 bisalah dia kan hanya bilang kalau syariat harus tetap ditegakkan walaupun tradisi terus berubah sepanjang waktu
Kemal Attaturuk itu org hebat, dia pahlawan turki krn sdh membawa turki maju
Ni lah ni kalau orang malas baca buku!.... Cuk cari info valid, sejak kapan kebangkitan ekonomi Turki dimulai.oalah...Asal nyocos aja mulut kau :(
@@nathandinata6124 pasti pendukung Erdogan nih😂, liat tuh ulah erdogan, Turki jadi negara otoriter, ekonomi Turki juga morat-marit sejak 2015,bahkan sampai sekarang belum pulih juga ekonominya,itukah Erdogan yang kamu bangga2kan?
@@byunbaekhyun2283 morat-marit karena dia nggak mau sujud di kaki AS, apalagi sejak beli sejata rudal S-400.. tapi semorat-marit Turki di bawah Erdogan, Vaksin mereka buat sendiri,Pariwasata masih Kokoh dan Mereka juga bisa buat Drone sendiri yang sudah di uji coba saat perang Azerbaijan... Mustafa kemal?
@@nathandinata6124 Vaksin buat sendiri gimana? Mereka aja pake vaksin China kok 😂, ngarang bgt komentarnya. Ekonomi Turki ga ada hubungannya sama AS, AS ga pernah tuh meng-embargo ekonomi Turki, itu memang Erdogan nya aja yang lalai ga becus ngurus ekonomi. Sama aja kan kayak pemerintah Indonesia, beralasan pertumbuhan ekonomi lambat karena perang dagang china-as padahal nyatanya pertumbuhan ekonomi lambat karena ketidakmampuan pemerintah untuk mengurus ekonomi. Bisanya cuma ngeles.
@@nathandinata6124 Mustafa kemal menyelamatkan Turki dari penjajahan inggris,kalau ada ga beliau Turki udah jadi boneka inggris,dan kemungkinan besar bakal terpecah belah seperti Israel-Palestina.
Nahhh dr penggambaran pak guru saja nampak jelas beliau orang yg hebat dan telah membawa kejayaan bagi turki...kl ada org indonesia yg ga suka yaaa ga akan berpemgaruh apapun bagi rakyat turki....mslh dgn kebijakan yg kontroversi selama rakyat turki fine2 ajaa ya udahhh sihhh ga usah ribut di sini ya kan pak guru
Sudah tepat bahasannya. Kita mah emang suka standar ganda. Soekarno & soeharto juga sekuler pdhal. Soeharto era 70an malah pernah ngelarang jilbab, tp masih mau dijadiin pahlawan.
Org Turki benci Arab karena bangsa arab pernah berkhianat dlm perang. Bukannya nembakin musuh, malah nembakin tentara turki dari belakang. Kebencian itu ya sampe sekarang. Tapi mereka juga ngaku keputusan ngerobah adzan jd bahasa turki ternyata salah.
Sebenarnya, mau berjilbab apa tidak, ketetapan seperti itu hanya berlaku bagi pengikut Imam Syafi'i. Untuk yang lain, kalau tidak salah, kewajiban berjilbab/berhijab itu bersifat pilihan semata (opsional).
@@bintangdaudturunanyakubaja2267 hijab itu wajib yg tidak wajib ada lah cadar untuk sebagian mazhab
Soeharto waktu itu takut dikudeta seperti Reza Shah Iran. Makanya bikin aturan larangan jilbab 😂
@@bintangdaudturunanyakubaja2267 jilbab tidak wajib?😁
@@masmicil7924 ya, saya ralat. hijab mmg sangat penting, karna makna hijab sendiri ialah penutup dan pembatas dari seseorang. Tapi, saya juga tak setuju jika hijab yang dimaksud harus sepadan 100% dengan kearab-araban.
Mirip dgn indonesia sekarang. mengharamkan bergaul dgn orang kafir tapi produk dan teknologi kafir dihalakan bahkan hidupnya tergantung ke produk kafir..
Bergaul dengan orang kafir? Sorry, gua ketinggalan informasi..
Itu hnya segolongan kecil broo, gk pntes klo ente nyebut Indonesia skrg kyk gt
Kayaknya Indonesia gak gitu juga ah. Malah Islam Indonesia masih lebih bagus daripada Turki. Di sana sekuler liberal gitu.
Jngn brasumsi
Turki jaman Utsmani: Terlalu gaptek, dikit2 Haram, pdhl njalanin pemerintahan gk sepenuhnya menurut syari'ah Islam.
Turki jaman Attaturk: Terlalu sekuleris radikalis, I Love Europe, Say No to Arab, dikit2 Turki.
Turki jaman now: "Coba ambil sisi positif dari keduanya saja ya, gausah terlalu ribut." 🤷🏻♂️
Kekurangan Turki Usmani
- Terlalu kuno beda dengan kesultanan Islam lainnya
- Terlalu sentralistik
- Tentara masih kunoa
- Pendidikan kurang
- Perbudakan masih merajalela
- Pejabat banyak yang korup
- Akhir Usmani Khalifah sudah tidak tegas
@@Zahraa_Shalimarr part 2
-tidak toleran agama
-etnonasionalis (memicu genosida Armenia)
Kekurangan Turki Attatürk
-saking sekulernya azan pun pakai bahasa Turki
-pro Amerika bukannya pro Soviet
-anggota NATO
@@rosemaryfriedw124a8 Kok pro amerika kekurangan?
Turki jadi negara komunis atau Turki jadi negara sekuler adalah mimpi buruk bagi org2 Indo
@@rosemaryfriedw124a8 ngarang, pelarangan hijab di turki baru ada tahun 1980 setelah Revolusi islam Iran 1979. Kemal sendiri meninggal 1938 jauh sebelum era pelarangan hijab.
Kalau kalian sering mendengar lagu Izmir Marsi, bait ketiga baris ketiga itu berbunyi
"Siapapun yang mundur (dari perang kemerdekaan), malu lah kepada Allah" Lalu diikuti lirik "Panjang Umur, Mustafa Kemal Pasha! Panjang Umur!"
Artinya masyarakat Turki itu bangsa yang tetap beragama dan bergantung pada Tuhan, cerita-cerita sekulerisme bar-bar yang dicanangkan Mustafa Kemal Ataturk banyak yang terlalu bombastis dan beberapa gak sesuai realita yang ada saat itu. Lebih dari 99% Masyarakat Turki saat ini tetap Islam dan rate-nya ya tetep segitu aja gak berkurang dari jaman Ottoman masih berjaya sampe sekarang (Khususnya di Eastern Thrace & Anatolia alias Turki Modern)
Bagian EMPATI, ini serem2 sedep karena banyak yg setuju tapi tdk tahu bagaimana cara melakukannya.
Masalah empati bagi saya hanya masalah menempatkan ego pribadi dan mengendalikan ego pribadi.
Ego pribadi kalau ditaruh di dalam diri menjadikan orang egois, kalau di luar diri membuat orang memiliki empati.
Ego itu hanya alat perasa utk mendeteksi kebahagiaan dan kesedihan dia juga seperti makhluk yg mampu mempengaruhi diri sendiri dalam mengambil keputusan.
Sudah mampu memperlakukan ego dgn benar maka manusia mengenal NURANI.
Humanisme, empati adalah BAGIAN dari NURANI dan agama mengajarkan manusia utk mengenal NURANI dan memanfaatkannya.
Manusia memiliki NURANI, NALURI, INSTING; Hewan dan tumbuhan memiliki Naluri, insting; makhluk tak hidup memiliki hanya insting.
Itu sebabnya manusi menjadi PEMIMPIN di MUKA BUMI sebab memiliki NURANI yg tdk dimiliki makhluk lainnya.
Ego, empati, kemanusiaan, nurani adalah manusia yg sdh berevolusi menuju kesempurnaan ruhaniahnya dan raganya.
Inilah yg saya dapat dari chanel pak guru gembul.
:D
Membicarakan soal kemal Attaturk memang membingungkan, bahkan awal mula saya mencari di internet apa benar makamnya masih berbau itu gara-gara saya lihat di tv ada acara traveling islami di subuh hari, dan yang hostnya itu menceritakan kalo makamnya masih berbau sampai sekarang.
Alhamdulillah akhirnya nemu jawabannya disini. Memang kalo di telusuri, ya ngapain juga sih saya harus searching siapa kemal Attaturk ini. Tapi buat menambah wawasan pribadi aja, dan sekedar tau.
Mustafa kemal attaturk memang berjasa bagi kemajuan negara turki tapi disayangkan ketika beliau mengubah adzan ke bahasa turki itu salah satu contoh yang tidak bisa ditoleransi.
Itulah yg dibahas disini sama dengan pakaian wanita yg lebih pendek, sisi radikalnya attaturk
kalau kita menghargai orang pintar dan jujur maka kita akan menjadi pintar dan jujur
Menarik menyimak Guru Gembul mengulas sesuatu / seseorang. Tapi akan LEBIH MENARIK lagi bila suatu kali Guru Gembul menjelaskan pandangan sendiri disertai pemaparan alasan objektifnya tentang: ISLAM dan KEMAJUAN PERADABAN. Jadi bukan tentang sejarah orang2 / bangsa2, tapi tentang hal yang lebih prinsipiil, tentang apa yang perlu digarisbawahi menyangkut dua hal tsb.
Sebagai contoh, bagaimana posisi filsafat dan rasionalitas dalam Islam dibandingkan dalam Kemajuan Peradaban. Di satu fihak sebagian besar Islam menolak filsafat (Pasca Al Ghazali), tapi di lain pihak, sudah menjadi pengakuan umum bahwa rasionalitas memimpin kemajuan sains yang pada gilirannya meningkatkan kualitas kemanusiaan pada peradaban.
MUI dalam tayangan ini, sejalan dengan PKS soal Attaturk. Tapi Attaturk dengan rasionalitasnya (soal buku dsb), sejalan dengan Guru Gembul. Padahal MUI kan representasi ulama yang boleh dibilang mewakili pandangan mayoritas (sertifikat halal dsb). Apakah Guru Gembul bisa mengetengahkan pandangan pribadi mengenai dua topik utama tsb?
Ada seorang penulis besar di negeri ini pernah dikritik karena tulisannya yang luas dan dalam mengenai pelbagai hal. Tapi kemudian ia dikritik sebagai "cuma mengulas" ini dan itu dengan cara berbahasa yang luar biasa indahnya. Namun "kurang berani" melontarkan opini pribadi. Apakah memang begitu sebaiknya?
ada di vidwo lain baraya
Guru gembul kembali bersama sisir ajaibnya 👍🏻👍🏻👍🏻
Enak sekali nyimak pembasan dari pak guru gembul ini
Ketika bukan orang Turki tapi merasa paling turki, dan bukan orang arab tapi merasa paling arab... Halu parah 🤣
Solat dan azan harus pakai bahasa tempatan itu di luar ajaran islam kan?
@@nathaneinstein9529 gk lah kan artinya sama ajh cuman beda bahasa doank
bukan maen
@@nathaneinstein9529 Kenapa pakai bahasa arab, ya kan ditujukan pada pendengar arab.
Jadi kalau adzan semisal pakai bahasa indonesia, ditujukan untuk orang indonesia, ya tidak salah, selama penerjemahanya sangat mirip sehingga diperoleh makna yang sma.
HANYA saja, mungkin ini ditentang oleh banyak orang, karena tidak sesuai dengan ego masing-masing, iya ego... kan banyak beragama yang berdasarkan ego dan perasaan tidak dengan pemahaman dan rasional
@@male20yearsold Adzan itu memang bahasa Arab , kalo mau pake bahasa Indonesia itu pelaksanaan nya
Sebagian orang Indonesia hobi banget mengutuk Ataturk, tapi giliran ada bangsa lain menghina pahlawan kita, mereka juga yang marah-marah wkwkwkwk
Betul gan
Yang jelas ataturk itu org liberalisme ....dan sangat jelas dia merubah azan dg bahasa turki . . Mk wajar lah org islam dan agama islam benci..
@@Zaid-mr9xp
Mau orang bebas (liberal) atau orang tidak bebas (terikat), itu urusan bangsa Turki bukan urusan bangsa lain. Bahkan orang Islamis macam Erdogan sangat menghormati tokoh negara mereka tersebut.
Tidak semua muslim membencinya, malah ada bersyukur karena melepaskan negara--negara koloninya untuk merdeka.
@@Zaid-mr9xp iya apapun itu dia tetap dihormati di turki bahkan oleh erdogan sekalipun. apapun itu hormatilah mereka.
@@Zaid-mr9xp Iya memang, tapi berkat Ataturk juga Turki menjadi maju dan bisa menghalau pasukan sekutu dari wilayah nya
Salah satu chanel yg mencerdaskan kehidupan bngsa❤🔥
Apapun itu, belajar dari sejarah. Kadan tuhan menciptakan kejahatan, kerusakan untuk kebaikan di kemudian hari.
Saya sangat suka channel guru gembul, salah satunya karena gambar2 thumbnailnya yg lucu & unik hehe...
Orang-orang yang pro kekhalifahan turki dan suka ngata-ngatain Attaturk sepertinya lupa. Keruntuhan Kekhalifahan Usmani itu juga dibantu oleh pemberontakan negara negara Arab modern terhadap turki, salah satunya saudi, yang keturunan rajanya masih bertahta sampai sekarang. Namun mereka tidak pernah menunjukan sikap negatif terhadap pemberontak2 lainya, hanya attaturk saja.
Itulah.... Pembela khilafah selalunya menyudutkan attaturk. Padahal keruntuhan ottoman dimulai ketika propinsi mesir lepas 100 tahun sebelum ottoman resmi bubar. mesir adalah sumber utama ottoman... Bahkan angkatan perang ottoman kalah melawan propinsi mesir...
Tapi lagi lagi mereka tidak mau tau...
So true 👍
Orang Indonesia itu sangat munafik
Wait... setau saya wilayah turki utsmani di wilayah saudi arabia modern cuma di bagian hejaz... dan itu bukan daerah kekuasaan suku nejd (suku dr Raja Saudi Arabia sekarang)
Hmm.. sebenernya gk juga sih karena dari awal berdiri sampe runtuh, Kekhalifahan Utsmani itu gk terlalu mementingkan sains dan teknologi modern..
Sedangkan klo dilihat dari segi militernya, Kekhalifahan Utsmani itu udh lemah dari abad ke-18an dan puncaknya di ww1 yg sampe dijuluki "The Sick Man of Europe" sama kerajaan/negara Eropa hingga akhirnya mereka kalah telak dan bubar..
Saya pernah nonton bbrp video jadul attaturk, beliau biasa saja diwawancarai oleh wanita berjilbab dan yang tidak berjilbab. Tidak ada sikap diskriminatif terhadap mereka. Beliau membebaskan wanita mau pakai baju seperti yang mereka mau tapi saya tidak percaya beliau melarang jilbab
Tokoh yg paling gw suka dari turki adalah hanya satu.. yaitu said nursi.. idola gw banget .. udh banyak baget baca buku tokoh2 dunia.. mmbaca buku2 org hebat.. tapi entah knpa gw begitu jatuh hati sama bediuzzaman said nursi... dan gara2 baca buku tentag beliau gw gak jadi murtad 🤣🤣 dia idola ..peyelamat hidup gw.. gw banyak belajar dari cara hidup dia yg sederhana.. gw belajar sabar dgn segala ujian hidup..dan gw semakin mencintai keyakinn gw..
Kalau Fethullah Gulen bang?
Saya sangat setuju dg apa yg dibilang paguru gembul. Jika baraya menilai seorang tokoh, maka nilailah dg kondisi budaya saat tokoh itu dibesarkan.
Jika saja, ILHAM SUPARLAN yg hidup di turki dlm budaya jaman itu, maka saya yakin, bukan mustafa kemal yg bakal terkenal, melainkan ilham suparlan.
_Ilham suparlan, teh saha ?_
Itu saya, mblo...sayaaa...
😁😁😁😁😁
Kadang kita harus objektif dalam suatu hal :D
Kang, baso hiji. Tong lada nyak. 😂
Mun hayangeun baso, ayana di sabelah. Didieu mah cilok, kumaha ?
😁
Baru tau saya pak guru, ternyata beliau tidak terlalu buruk seperti yang di katakan para penceramah karena mengingat jaman yang di lalui beliau
Ya namanya penceramah ya bebas...
Memang untuk setiap pemimpin negara itu kalau mau tahu kebenarannya lebih baik langsung dengan pengalaman rakyat yang dipimpinnya sendiri.
Mungkin bagi negara lain pemimpin tersebut buruk tapi bagi rakyat yang dipimpinnya sendiri dianggap sebagai pemimpin yang baik dan sebaliknya juga.
Dan terbukti negara Turki masih berdiri sampe saat ini dan disegani...
Keren closing nya mang ...sangat bagus
Sama kek gw mikir
Seburuk apapun Hitler
Setidaknya, dia yg mengeluarkan jerman dri keterpurukan semenjak perang dunia 1
Org2 Indo dengan lantang menyalahkan Mustafa Kemal Attaturk yg dianggap sebagai tokoh yang meruntuhkan Kerajaan Ottoman
Tapi tidak ada satupun org2 Indo yang menyalahkan keburukan sultan2 ottoman saat itu yg melakukan blunder fatal yakni "pembantaian armenia", lamban modernisasi, ikut ngewar di WWI pas lagi krisis moneter
average kadrun enjoyer vs average reformasi enjoyer awokawok
Good. Ini sering luput dari pembahasan orang Indonesia
Lebih sadis mana dengan pembantaian islam diandalusia...
Menurut ku Ottoman Empire ikut WW1 itu kesalahan yang paling fatal. Karena pas WW1 tamat tentara nya langsung berkurang drastis
@@aruwihikamu3896 yg menyeret Ottoman untuk ikut WW 1 adalah para pejabat yg menduduki parlemen di era Mehmed Pasha atau Mehmed V, di zaman inilah Ottoman mulai bergeser dan rapuh menurut pandangan Tsar Nicholas II. Ketika zaman Abdul Hamid II, Ottoman masih disegani bahkan oleh Otto von Bismark dari Jerman
Assalamuallaikum ...TQ terbaik Pak Guru .
"Orang Turki saat itu tidak suka membaca serta mabok agama".
Lha, kok sepertinya mirip dgn keadaan di suatu negeri di era modern ini yak? 🤔
Tepatnya jajahan Belanda
ya sayangnya problem ini baru muncul di era teknologi sekarang..,gak kebayang dong gimana lambatnya kemajuan di negri "itu"..negri lain sibuk perang teknologi tapi negri "itu" sibuk perang agama :]
Indonesial
Negeri Kadrun penghina dasar negara katanya di pantat proklamator
Sama aja Indonesia, ada Soekarno, kemudian Soeharto. Baik buruknya mereka tetaplah menjadi bagian dari sejarah Indonesia
Soekarno dibenci Malaysia
Soeharto dicintai Malaysia
Hanya Alloh yg maha Tau,, kita jgan mudah menghujat siapa pun ... mudah2 han selalu yg terbaik dari Alloh..
*"Saya tidak percaya dengan federasi negara-negara Islam maupun liga bangsa di bawah kekuasaan Uni Soviet. Tujuan saya satu-satunya adalah melindungi kemerdekaan Turki dalam batas-batas alaminya, bukan membangkitkan kekhilafhan Utsmaniyah atau kekhilafahan lain. Jauh dari segala mimpi dan bayangan-bayangan! Mereka (kekhilafahan) telah banyak merugikan kita di masa yang lalu."*
ini ataturk dengan versi kepentingan dia sendiri Wkwkwk
@@qagetIn kepentingan saya hanya memisahkan politik dan agama dalam ketatanegaraan,
agar tidak terjadinya agama yang dipolitisasi
@@rogerthat9054 Woyyy ngapain anda meruntuhkan kekhalifaan saya !!
Mustafa Kemal Ingan
@Vladimir Putin nah, sekarang saya balik tanya
memangnya ada kuburan yang wangi ?
Pak Guru tolong Bahas Tentang sumber Mata Air Keabadian yang Banyak di ceritakan di beberapa Agama dan Peradaban
Mantap Nian Penjelasannya... Salam Hormat Pak
Udah jelas banget MUI dan PKS emang pengen pemerintahan khilafah di indonesia.
Penjelasan pak guru gembul serius plus ada humorisnya😂 one of the best Chanel!
naah ini yang lama saya tunggu. lanjutkan pak guru gantian ngereview bapak bapak bangsa dalam negri.
seperti kata alm. Gus Dur pak Harto itu dosanya besar tapi jasanya juga besar untuk bangsa ini.
Gus Dur udah
Nasionalisme ala Turki menjadi bahan pembelajaran yang bisa diambil bangsa Indonesia.
Meski tak perlu menjadi kiblat bagi sebuah isme yang terbaik, nyatanya nasionalisme bisa membuat Turki nyaris jarang terusik oleh isu-isu agama yang dipolitisasi.
Nasionalisme itu pula yang telah menyatukan suara rakyat Turki untuk membangun negaranya.
wah orangnya komen
Ataturk masih hidup😵😵😵
Terkejut
Apakah selama ini Mustafa Kemal sudah pindah ke Surabaya 😱
Klo gak ada Attaturk sehabis kekhalifahan runtuh, mungkin wilayah negara Turki gak sebesar sekarang
Yg brisik orang2 di luar turki. Diantaranya org2 kita sendiri. Contoh lain adlh... byk diantara org indonesia yg sangat ke arab2 an, bahkan di jadikan kiblat kebudayaan dan peradaban. Sementara arab sendiri berkiblat ke amerika, dan berkawan dg israel. Seringkali dogma itu menolak logika...😂😂😂