วีดีโอ

😅😅😅😅😅

Iya. Dia kayak ngedongeng😂

aduh aku nemu di BBW 80k kalo gasalah

hahahaha

makasiiii

suwung bukan rumah kosong?

@aditmkm iya suwung artinya kosong. Tapi bagi orang Jawa maknanya lebih dari itu.

Wah menarik🎉🎉🎉🎉

Bantu aku ngeramein channel ini yak. Pengen dapet adsense guaaaa

belum mau dijual. tapi bisa cari bukunya kalo ada BBW

@aditmkm Bukan kak, aku nanya itu kamu belinya preloved ?

@@edriangaluh ohhh engga. Ini aku beli di BBW. Kayaknya 80k

ya itu bukan dari aku bro. bahkan aku aja belum bisa dapet adsense

Saya Desember ke Jogja. Kalo mau janjian aja via DM insta

@@giantaprillian sabar

Penyebab collective false memory itu sebenarnya adalah karena meme yang membawa memory itu bermutasi dan gak ada yang membenarkannya. coba kukasih contoh: penulisan Di, kapan dipisah, kapan disambung. Suatu hari ada orang yang nulis di pisah. Lalu gak ada yang mengoreksi. Beberapa meniru. Akhirnya banyak yang nulis di pisah. Akhirnya orang ingetnya diajarin di sekolah di pisah. Satu orang difitnah temennya ngentut di kelas. Cerita yang sama diulang2 terus tiap reuni. Akhirnya semua orang ingetnya, mereka denger langsung si orang itu kentut di kelas kenceng banget. The Selfish Gene: Meme yang diteruskan terus menerus suatu saat akan mengalami mutasi.

@@aditmkm wah maturnuwun penjelasannya yang sangat membantu ttg false memory.

@@aditmkm Penjelasan yg menarik bgt ya.

sabar

hahaha emang akun kecil. makasi yak

bit.ly/bukumasadepan

Baca bukunyaaaa

@aditmkm _entar aja dah bang, nuntasin bacaanku dulu, komparasi filsafat etika timur dan barat_

paksa aja dirimu

Adaaaaa di gramed. Kalo ga nemu, cek link: bit.ly/bukumasadepan

klu ngk edward o wilson itu buku2nya bagus jg

Gramed😅

seru juga itu

Dikorup😅😅😅😅

kocak tapi hahahaha

naaaaah

Yeeey🎉

wkwkwkwk bahasanya sangat Richard Dawkins sekali

@@kang_uhills36 seluas ap sih ? 🤣

Kepotong

@aditmkm sayangnya, ga ada yang sadar, menunjukan kalau minat membaca buku masyarakat semakin menurun

@@ajiz1717 nah, selamat,..berarti anda mulai berfikir itu tanda nya🤝 sejatinya/sebenar nya hidup manusia itu kosong aka nihilisme benar kata anda hanya lahir-jalani hidup-mati- kelar. Nah, karena kemampuan otak manusia yg tinggi di bnding mkhluk lain nya, dari perkembangan peradaban manusia maka lahir lah hukum, tata cara, adat istiadat, kebudayaan & keyakinan/kepercayaan yg trus mengalami perubahaan & perkembangan di setiap zaman, semuanya itu untuk mengisi kekosongan dlm hidup manusia agar hidup ny terasa ad makna nya, ada tujuan nya dan jga lebih teratur mengingat populasi yg semakin meningkat. namun, di generasi berikut nya menganggap pengisi kekosongan ini di letak kan di atas segalanya dri originalitas manusia itu sendiri. tercatat tata hukum pertama yg di buat adalah codex hamurabi dan jauh sebelum agama abrahamik dtang manusia telah mengenal konsep agama dgn nabi2 atau pembawa pesan, ribuan tahun yg lalu yg mana waktu itu mereka di sebut oracle. Jadi, untuk meringkasnya dengan agak kasar, agama adalah peninggalan masa lalu. Dan meskipun agama membantu kita di masa awal kita sebagai spesies yang beradab, dalam perjalanan sejarah agama telah menyebabkan kerusakan yang tak terukur. Jauh lebih banyak kerusakan daripada kebaikannya. gw gk keberatan dengan sistem kepercayaan mereka, selama mereka tidak mencampuri urusan gw, hidup gw, dan pemerintahan. Namun, sekarang saatnya untuk terus maju. Kita memiliki cara yang lebih baik untuk menyelidiki alam dan pendekatan kuno ini hanya menghambat kita untuk mencapai potensi kita sebagai spesies sambil memicu konflik 😎🤝👍🙏

@trueGodnotnarciss agama tuh sekarang jadi bahan gabut bang, udah habis pembahasannya tapi sengaja masih di korek korek buat bikin "aturan baru" kasarnya gitu. Maksud saya dulu tuh point point bermakna aja yang di sebarkan biar manusia manusia yang malas berfikir atau yang pikirannya masih purba (kayak hewan wkwkwk) bisa kesiram ilmu moral. Cuma sekarang improvisasi nya jadi kemana mana, improvisasi itu yang saya rasa membuat banyak masalah di jaman sekarang hal sepele jadi dibesar besarkan. Seagama aja bisa jadi ribut gara gara improvisasi ini, yang keberlanjutannya bisa menghasilkan kelompok-kelompok lebih kecil lagi yang memisahkan satu sama lain. Tapi bukan berarti agama harus ditinggalkan juga, kita juga harus lihat orisinilitas awalnya agama dibentuk itu untuk apa, ada tujuan kebaikan besar. masalah konflik itu dimanusianya : - suka underestimate keyakinan org lain - nganggep dirinya paling bener - merasa tak punya dosa - ringan mulut (bilangnya nasehat tapi lebih ke menghujat) - pencucian otak dari guru yang tidak bisa menerapkan ajaran sesuai zaman

@trueGodnotnarciss cuma kalo maksud anda hakikat hidup manusia cuma untuk mati tanpa ada sesuatu.... saya kurang sependapat si bang. Nalar saya sama luasnya alam semesta ini ga nyampe kalo menyimpulkan semua itu terjadi begitu saja tanpa sebab-akibat. Masa iya manusia yang belom bisa keluar galaksi bima sakti bisa sesombong itu berfikir bahwa tidak ada suatu entitas yang lebih besar dari dirinya

@@ajiz1717 ya, manusia hidup hanya menunggu mati om, sejatinya sih seperti itu, tpi bnyak manusia2 yg berfikir ke depan, mereka ingin melakukan sesuatu untuk kebermanfaatan & kemajuan peradaban manusia berikutnya sebelum mereka mati, itu lah yg kita kenal sekarang dgn peradaban. masalah entitas lain, manusia trus mencari akan hal itu, dan manusia lain yg lelah mencari mereka meng klaim sebuah pengakuan atas nama kebenaran lalu di ikuti bnyak orang, hingga saat ini. apakah itu absolut ? nah 🤣

@trueGodnotnarciss saya menghargai pendapat kamu. Ini soal kesimpulan pribadi aja, Kalo kamu kan belum merasa ada pembuktian kalo belum face to face sama entitas itu. Kalo saya udah ngerasa cukup dari puzzle puzzle kekuasaan yang di tampar di depan mata saya bang.

tpi ternyata bnyak jga atheis yg lebih ber moral dpanding penganut agama tertentu, saudara muslim kita malah sdg mengalami kemerosotan moral😢 bukan brrti gua bilang agama g pnting, tpi trnyata agama bukan tolak ukur absolut ttg sberapa bermoral ny sseorang

@@imamsupriono5870 fakta nya agama membawa lebih banyak kerusakan daripada kebaikan di masa sekarang. 🤣👍

@@Farh1256 apa tujuan sekolah?. Mncerdaskan? Apakah semua yang sekolah jadi cerdas? Klw tidak apakah lebih baik tdk sekolah, trus banyak sarjana S1 yg tdk lebih pintar daripada anak SMA bukan berarti anak SMA semuanya lebih cerdas dari rata2 S1. N gimana ceritanya ateis lebih baik dari yg beragama?. Yg ciptakan dia aja dia ingkari apalagi cuman sesama manusia.

@@trueGodnotnarciss itu pendapat mu. Jika anda pnya pemikiran seperti itu maka anda harus terbiasa mnerima semua pemikiran yg ada n sebisa mngkin myakini tdk ada pemikiran yg salah.

@@imamsupriono5870 itu bkan pendapat gw om, itu fakta & realita di kehidupan nyata bukan di kehidupan dongeng 🤣🤣🤣