วีดีโอ

Selamat! Kamu telah berhasil memenangkan hadiah merchandise keren dari GuardALL. Kirimkan data diri dan alamat pengiriman hadiah ke email kami di halo@guardall.co.id dengan format berikut: Nama : No. Telepon : Alamat Lengkap : Kota/Kabupaten : Provinsi : Kode Pos : Username social media (Instagram/Facebook) : Kami tunggu email Kakak sampai tanggal 25 Desember 2024 pukul 23:59 WIB, ya. Jika sampai batas waktu Kakak belum mengirim email, maka status pemenang akan dialihkan ke peserta lainnya. Terima kasih #SobatApi

Selamat! Kamu telah berhasil memenangkan hadiah merchandise keren dari GuardALL. Kirimkan data diri dan alamat pengiriman hadiah ke email kami di halo@guardall.co.id dengan format berikut: Nama : No. Telepon : Alamat Lengkap : Kota/Kabupaten : Provinsi : Kode Pos : Username social media (Instagram/Facebook) : Kami tunggu email Kakak sampai tanggal 31 Desember 2024 pukul 23:59 WIB, ya. Jika sampai batas waktu Kakak belum mengirim email, maka status pemenang akan dialihkan ke peserta lainnya. Terima kasih #SobatApi

Terimakasih🙏 ​@@GuardALLFireProtection

Selamat! Kamu telah berhasil memenangkan hadiah merchandise keren dari GuardALL. Kirimkan data diri dan alamat pengiriman hadiah ke email kami di halo@guardall.co.id dengan format berikut: Nama : No. Telepon : Alamat Lengkap : Kota/Kabupaten : Provinsi : Kode Pos : Username social media (Instagram/Facebook) : Kami tunggu email Kakak sampai tanggal 25 Desember 2024 pukul 23:59 WIB, ya. Jika sampai batas waktu Kakak belum mengirim email, maka status pemenang akan dialihkan ke peserta lainnya. Terima kasih #SobatApi

Kalau lampu pada standalone smoke detector berkedip terus, bisa jadi baterainya hampir habis atau perangkatnya mendeteksi debu atau benda yang menghalangi sensor. Coba bersihkan perangkat dari kotoran/debu, dan ganti baterai jika perlu.

@GuardALLFireProtection semalaman berkedip terusss

APAR powder cartridge menggunakan tabung kecil berisi gas pendorong (CO2) di dalamnya. Terus dalam penggunaannya pun, harus dipecahkan dulu itu tabung ketika ingin digunakan. Sedangkan APAR stored pressure, gas pendorongnya (N2) sudah tercampur langsung di dalam tabung utama. Jadi, dalam penggunaan cukup lepas pin dan tekan saja.

Maaf ya Kak, itu dari TH-cam otomatis Kak. Bukan kami yang pasang iklannya :(

Terima kasih atas apresiasinya, Sobat Api! 😊

Bisa Kak, kalau di restoran/dapur komersil biasanya dipasang di area yang memang rawan terjadi kebakaran

Halo Kak Catur, cara menambah tekanan pada APAR perlu dilakukan servis oleh teknisi alat pemadam api lalu ditambahkan tekanan nitrogen dengan alat khusus ya Kak. Semoga jawaban kami membantu ya...

Senang bisa membantu Kak, semoga bermanfaat 👍

Betul sudah habis tekanannya Kak. Untuk penjelasan mengenai cara membaca jarum tekanan pada APAR bisa simak video kami yang ini ya th-cam.com/video/qd7fMdo8pQA/w-d-xo.htmlfeature=shared

Sama-sama Kak, semoga bermanfaat 😊

Beda ya Kak. APAR Thermatic berisi media pemadam api liquid gas seperti hfc-227/hfc-123 dan powder. Tidak ada APAR Thermatic yang menggunakan CO2. Semoga jawaban kami membantu ya. Terima kasih.

Mohon maaf Kak maksudnya gimana ya? Bisa bantu mimin lebih memahami pertanyaan Kak Cahaya?

Produk GuardALL yang telah memiliki sertifikat uji pemadaman dari Damakr adalah produk alat pemadam api. Untuk produk hydrant, sertifikasi yang kami miliki adalah sertifikat TKDN. Untuk info lebih lanjut bisa hubungi kami di info@guardall.co.id Terima kasih.

Pada dasarnya model/jenis pompa hampir sama walaupun digunakan pada sektor yang berbeda. Yang paling membedakan adalah spesifikasinya ☺

Wah pelihara ikan koi Kak?

Tidak bisa ya Kak, karena gas pendorong di dalamnya sudah berkurang, sehingga daya dorong/tekanan juga tidak seperti keadaan awal. Sehingga harus diisi ulang lagi Kak. Selain mengisi kembali isinya, juga mengisi gas pendorongnya lagi ☺

Sudah pernah digunakan APAR nya belum Pak?

Kalo los apakah sudah abis? Tidak bisa digunakan? Apar masih baru

Terima kasih kembali, Sobat Api!

Terima kasih sudah menjadi Sobat Api yang setia mengikuti konten-konten kami Kak. Mimin dan tim jadi terharu 😭 Semangat dari Sobat-sobat seperti Kakak inilah yang buat kami selalu semangat berbagi ilmu Kak. Sekali lagi terima kasih atas dukungannya 😊

Terima kasih atas apresiasi dan dukungannya Kakak. Tetaplah menyala semangat untuk menimba ilmu Kak demi keselamatan bersama 💪

Ada dong Kak, tungguin ya video pengujian pompa GuardALL nya. Segera meluncur 😎

Ada dong Kak, kira-kira akan diadakan di akhir tahun ya. Jadi stay tune di channel GuardALL biar langsung tau kalau pendaftarannya dibuka lagi ya 😁

Halo Kak Mus, ditunggu saja ya update info dari GuardALL. Pastiin untuk subcribe channel dan follow social media kita ya😊 Facebook - facebook.com/guardall Instagram - instagram.com/guardall/ Tiktok - www.tiktok.com/@guardallofficial

Matiinnya tinggal ditekan tombol resetnya Kak 😊

Halo Kak Aji, untuk perhitungan kemampuan proteksi setiap merek APAR thermatic bisa beda-beda, ya.. Misalkan kak Aju menggunakan APAR Thermatic Liquid Gas 5 kg GuardALL, satu tabung itu dapat memproteksi ruangan dengan dimensi 35 m3. Jadi untuk ruangan 1x1 m², bisa menggunakan satu tabung thermatic GuardALL 5 kg Kak. Kalau misal Kakak punya ruangan ukuran 4m x 5m dengan ketinggian 3 meter plafonnya. Berarti volume ruangan 60m3. Sehingga Kakak bisa sedia 2 APAR Thermatic. Kurang lebih begitu perhitungannya Kak. Semoga membantu Kak Aji 🙏

Terima kasih atas apresiasinya Kak Hasbi 😊

Halo Kak Elazam, pertanyaannya sangat berbobot sekali. Kami jelaskan singkatnya ya Kak. Sistem deteksi kebakaran yang terhubung ke pemadam otomatis bekerja sebagai berikut: 1. Deteksi: Detektor kebakaran (asap, panas, atau api) mendeteksi tanda kebakaran dan mengirimkan sinyal ke panel kontrol. 2. Alarm: Panel kontrol mengaktifkan alarm kebakaran untuk memberi tahu penghuni. 3. Aktivasi Pemadam: Panel kontrol mengirimkan sinyal ke sistem pemadam otomatis seperti sprinkler, foam (busa), atau gas pemadam. Semua ini terjadi otomatis untuk memadamkan api secepat mungkin dan mengurangi kerusakan. Semoga penjelasan ini membantu! Jika ada pertanyaan lain, jangan ragu untuk bertanya ya Kak 😊 Next, kami akan buatkan video penjelasan lengkapnya ya Kak agar lebih dapat visualnya 😊 Terima kasih.

​@@GuardALLFireProtection weeh cukup jelas ni, terus klo soal kapasitas bahan pemadamnya biasanya berapa? Apakah akan otomatis berhenti menyemprotkan pemadam saat sumber pemicu detektor (api/asap) hilang? Atau harus dimatikan manual?