"NCEKWU"
NCEKWU diambil dari bahasa Jawa, encek dan sewu yang artinya seribu nampan. Tradisi Encek Sewu yang tiap tanggal satu Suro diselenggarakan di desa Kesilir, Banyuwangi, mengungkapan rasa syukur kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa dan sebagai tolak bala. Dilaksanakan sepanjang jalan raya di sekitar desa, setelah saat Ashar atau sebelum Maghrib. Masyarakat yang terlibat di dalamnya guyub rukun membawa encek berisikan takir. Keceriaan, kebahagiaan, dan riuhnya warga serta anak-anak yang saling bertukar takir menjadi inpirasi penata tari dalam mewujudkan gerak tari dalam bentuk tari tunggal.
Pijakan dasar geraknya berorientasi pada gerak tari Banyuwangi terdiri atas ragam nglayung, ngalang, dan ngiwir. Dikembangkan penata tari menjadi gerak yang pada bagian tertentu menggunakan olahan gerak pinggul, terkadang tangan merentang dengan liukan tubuh, dan step kaki.
Terimakasih :)